Reference Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

Chandra, Budiman. 2006. Pengantar Kesehatan Lingkungan. EGC. Jakarta.
Darjono. 2006. CP-bulletin Service: Kontrol Lalat dalam Mencegah
Penyebaran Penyakit. Edisi Februari 2006 nomor 74/tahunVII.
POKPHAND.
Departemen Kesehatan RI. 1992. Pedoman Tehnis Pengendalian Lalat. Dit. Jen.
PPM dan PLP, Depkes RI. Jakarta.
Departemen Kesehatan RI. 1995. Pedoman Teknis Pengendalian Lalat. Depkes
RI. Jakarta.
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan Nasional. 2011.
Menuju Kantin Sehat di Sekolah. KemDikNas RI. Jakarta.
Depdiknas.

2011.
Menuju
Kantin
Sehat.
http://uks.kobar.com/pedoman_uks/menuju_kantin_sehat.pdf (Diakses
pada 3 Maret 2014).

Gelbert M, Prihanto D, dan Suprihatin A. 1996. Konsep Pendidikan
Lingkungan Hidup dan Wall Chart. Buku Panduan Pendidikan

Lingkungan Hidup. PPPGT/VEDC, Malang.
HAKLI. 2009. Pengendalian Lalat. http://www.hakli.org. (Diakses pada 3 Maret
2015).Handayani, E. 2012. Hubungan arakteristik Ibu dan Sanitasi
Dasar dengan Kejadian Diare di Kelurahan Bagan Deli
Kecamatan Medan Belawan Kota Medan Tahun 2012. Skripsi.
FKM USU.
Hidayat, A. 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan. Bineka Cipta. Jakarta.
Jannah, D. N. 2006. Perbedaan Kepadatan Lalat pada Berbagai Warna Fly
Grill (Studi ini di TPS Pasar Beras Bendul Merisi, Surabaya).
Thesis. FKM Universitas Airlangga.
Kemdikbud. 2014. Daftar Satuan Pendidikan (Sekolah) per Kecamatan
Sidamanik.
http://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11.php?kode=070404&lev
el=3 (Diakses pada 5 Maret 2015)
Kepmenkes RI. 1990. Keputusan Menteri Kesehatan No. 416/Menkes/Per/1990
tentang
syarat-syarat
dan
pengawasan
kualitas

air.
http://pppl.depkes.go.id/_asset/_regulasi/55_permenkes%2-416.pdf
(Diakses pada 3 Maret 2014).
Kepmenkes

RI.
1999.
Keputusan
Menteri
Kesehatan
Nomor
829/MENKES/SK/VII/1999 tentang persyaratan kesehatan
perumahan.
http://www.hukum.unsrat.ac.id/men/menkes_829_1999.pdf (diakses
pada 30 april 2015).
87
Universitas Sumatera Utara

Kepmenkes RI. 2003. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1096/MENKES/PER/VI/2011 tentang Higiene Sanitasi

Jasaboga.
http://www.hukor.depkes.go.id/up_prod_permenkes/PMK_No._1096_
ttg_Higiene_Sanitasi_Jasaboga.pdf (Diakses pada 3 Maret 2014).
Kepmenkes RI. 2003. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1098/MENKES/SK/VII/2003 tentang Persyaratan Higiene
Sanitasi
Rumah
Makan
dan
Restoran.
http://www.hukum.unsrat.ac.id/men/menkes_1098_2003.pdf (Diakses
pada 3 Maret 2014).
Kepmenkes RI. 2006. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesi
Nomor
1429/MENKES/SK/XII/2006
tentang
Pedoman
Penyelenggaraan
Kesehatan
Lingkungan

Sekolah.
http://www.diskesklungkung.net/wp-content/uploads/2011/05/KMKNo.-1429-ttg-Pedoman-Penyelenggaraan-Kesling-di-LingkunganSekolah.pdf (Diakses pada 3 Maret 2015).
Kasjono, H.S., dan Yasril. 2009. Teknik Sampling Untuk Penelitian
Kesehatan. Graha Ilmu, Yogyakarta.
Kusnoputranto, Haryoto, 2000. Kesehatan Lingkungan. Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Indonesia, Jakarta.
Lady, O.R., Joseph, B.W., dan Bernadus, J. 2014.Gambaran Sanitasi Dasar
Kantin dan Tingkat Kepadatan Lalat pada Kantin Sekolah
Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Tumpaan Kabupaten
Minahasa Selatan Tahun 2014. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sam Ratulangi Manado.
Marsaulina, I. 2004. Study tentang Pengetahuan Perilaku dan Kebersihan
Penjamah Makanan pada Tempat Umum Pariwisata di DKI
Jakarta (TMII, TIJA, TMR). Fakultas Kesehatan Masyarakat.
Unversitas Sumatera Utara.
Mukono, 2000. Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan. Airlangga University
Press, Surabaya.
Notoatmodjo, S.2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2005. Metode Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.

Nuraida L, Widjajanti W, Kusumaningrum HD, Palupi NS, Koswara S,
Madanijah S, Zulaikhah, Rini, Madjid S. 2009. Menuju Kantin Sehat
di Sekolah. Bogor: Pusat Pengembangan Kualitas Jasmani
Departemen Pendidikan Nasional bekerjasama dengan Southeast
Asian Food and Agricultural Science and Technology (SEAFAST)

88
Universitas Sumatera Utara

Center, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
(LPPM) Institut Pertanian Bogor.
Nurmaini.

2001. Identifikasi Vektor dan Binatang Pengganggu serta
Pengendalian Anopheles Aconitus secara Sederhana . Fakultas
Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara.

Peraturan Pemerintah. 2001. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian

Pencemaran
Air.
http://www.minerba.esdm.go.id/library/sijh/pp8201_KualitasAir.pdf
(Diakses pada 3 Maret 2015).
Permenkes. 1990. Peraturan Menteri Kesehatan No. 416 Tahun 1990 tentang
Syarat-syarat
dan
Pengawasan
Kualitas
Air.
http://www.pppl.depkes.go.id/_asset/_regulasi/55_permenkes%20416.
pdf (Diakses pada 3 Maret 2015).
Sanropie. 1984. Penyediaan Air Bersih. Departemen Kesehatan RI. Jakarta.
Santi, D.N. 2001. Manajemen Pengendalian Lalat. Fakultas Kedokteran.
Universitas Sumatera Utara.
Sarudji, Didik. 2010. Kesehatan Lingkungan. Karya Putra Darwati. Bandung.
Slamet, J.S., 2002. Kesehatan Lingkungan. Gajahmada University Press,
Yogyakarta.
Sumantri, A. 2010. Kesehatan Lingkungan dan Perspektif Islam. Kencana.
Jakarta.

Standar Nasional Indonesia Nomor SNI-19-2454-2002 tentang Tata Cara Tenik
Operasional Pengelolaan Sampah Perkotaan, Badan Standar Nasional
(BSN).
Widyati, R., dan Yuliarsih. 2002. Higiene dan Sanitasi Umum dan Perhotelan.
PT Grasindo. Jakarta.
Wahyuni, S. 2005. Pengetahuan Sikap dan Tindakan Penjaja Makanan
tentang Higiene Sanitasi Penjamah, Peralatan, Pengangkutan dan
Penyajian Makanan Jajanan dalam Kereta Api PT Kereta Api
Indonesia Medan Rute Medan-Kisaran Tahun 2005. Skripsi. FKM
USU.
Wikipedia. 2015. Kantin. http://id.m.wikipedia.org/wiki/kantin (Diakses pada 3
Maret 2015).
, 2013. Simalungun dalam Angka 2013. BPS Kabupaten Simalungun.

89
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45