PPT Materi Sistem Gerak - Biologi Edukasi: Belajar Sains Biologi sistem gerak

Perhatikan gambar di Atas, Apa yang anda
fikirkan?

SISTEM GERAK

Sistem gerak
• Terdiri dari tulang dan otot
• Kenapa Tulang dikatakan alat gerak pasif?
Sedangkan otot dikatakan alat gerak aktif ?

Rangka Tubuh
Fungsi rangka tubuh bagi manusia
1. Memberi bentuk
2. Alat gerak pasif
3. Melindungi organ tubuh dalam
4. Tempat melektnya otot rangka
5. Menunjang tegaknya tubuh
6. Tempat pembentukan sel-sel darah

Rangka aksial: rangka yang terletak pada sumbu tubuh
Rangka apendikular: rangka yang terletak diluar sumbu tubh


Rangka Aksial
• Terdiri dari tulang tengkorak, tulang
hyoid, tulang belakang
Tulang tengkorak
Dibagi menjadi tiga yaitu tulang kepala/cranium, tulang wajah,
dan tulang pendengaran
1. Kranium
1.
2.
3.
4.
5.
6.

1
2
1
1
1

2

tulang
tulang
tulang
tulang
tulang
tulang

dahi
ubun-ubun
kepala belakang
baji
tapis
pelipis

Tulang Wajah
1. 2 tulang
2. 1 tulang
bawah

3. 2 tulang
4. 2 tulang
5. 2 tulang
6. 2 tulang
7. 1 tulang
8. 2 tulang
interior

rahan atas
rahang
pipi
langit-langit
hidung
air mata
mata bajak
konka nasal

Tulang
Pendengaran
1. 2 tulang

martil/maleus
2. 2 tulang
landasan/inkus
3. 2 tulang
sanggurdi/stapes

Tulang belakang
Memiliki fungsi untuk menyangga tubuh
Terdiri dari 33 ruas tulang
1. 7 ruas tulang leher/serviks
2. 12 ruas tulang punggung/toraks
3. 5 ruas tulang pinggang/lumbar
4. 5 ruas tulang belakang/sakrum
5. 4 ruas tulang ekor/koksigea

Tulang dada
1. Manubrium sterni/hulu
2. Korpus sterni/ badan
3. Processus xyphoides/ taju
pedang


Tulang rusuk
1. 7 pasang Tulang
rusuk sejati
2. 3 pasang tulang rusu
palsu
3. 2 pasang tulang
rusuk melayang

Rangka Apendikular
Terdiri dari tulang anggota gerak atas
dan anggota gerak bawah
Tulang anggota gerak atas
Terdiri dari tulang gelang bahu,
tulang lengan atas, dan tulang
lengan bawah
Tulang gelang bahu
1. Tulang belikat/scapula
2. Tulang
selangka/klavikula

Tulang lengan
atas/humerus
Tulang lengan bawah
1. 2 tulang hasta/ulna
2. 2 tulang
16 pengumpil/radius
Tulang pergelangan
tangan/karpus
10 tulang telapak
tangan/metacarpus
28 tulang jari tangan/palanges

Tulang Anggota gerak bawah
Terdiri dari tulang gelang panggul dan tulang kaki
Tulang gelang panggul
1. 1 tulang duduk/iscium
2. 1 tulang ilium
3. 1 tulang kemaluan/pubis
4. Terdapat asetabulum : lekukan tempat
melekatnya tulang paha

Tulang kaki
1. Tulang paha
2. 2 tulang betis/fibula
3. 2 tulang tempurung lutut/patella
4. Tulang kering/tibia
5. 14 buah tulang pergelangan
kaki/tarsus
6. 10 tulang telapak kaki/meta tarsus
7. 28 Tulang jari kaki/falanges

Proses Pembentukan
tulang/Osifikasi
Rangka manusia tebentuk lengkap ketik sudah
berusia 2 bulan/awal bulan ketiga
Tulang berasal dari kartilago/tulang rawan yang
berasal dari jaringan embrional/mesenkim

1. Rongga di tengah tulang terisi oleh sel-sel pembentuk
tulang/osteoblast
2. Sel-sel tulang terbentuk secara konsentris

pembetukan dari dalam ke luar sel
3. Saluran havers terbentuk akibat adanya sel ostiosit
yang melingkari pembuluh darah dan sel syaraf
sehingga membentuk saluran havers
4. Proses pengerasan tulang dinamakan dengan osifikasi

Jenis Tulang
1. Tulang
Rawan
2. Tulang
keras

Tulang Rawan
Lakuna

• Sel tulang rawan
disebut:kondrosit
• Sel pembentuk
tulang
rawan:kondrobla

s
• Lapisan
pembungkus
tulang
rawan:perikondri
um

Macam Tulang
Rawan
• Tulang Rawan Hialin: bening ( Saluran pernafasan,
Rangka janin, Ujung Tulang rusuk
• Tulang Rawan Fibrosa: Buram keputihan, keras
(hubungan antar ruas tulang belakang
• Tulang Rawan Elastis: Buram kekuningan(telinga
luar, epiglogtis)

Tulang Keras(Osteon)

Sistem havers


Pembagian Tulang keras
• Tulang
Kompaks
• Matriks rapat
• Antar saluran
havers
dihubungkan
oleh saluran
volkmann
• Tulang Spons
• Terdiri dari
trabekula
• Rongga di
trabekula di
isi sumsum
merah

Bentuk Tulang
• Tulang Pipih: Tulang tengkorak, tulang rusuk,
tulang belikat

• Tulang pendek: bentuk tidak beraturan(tulang
belakang, tulang jari tangan dan kaki
• Tulang Pipa: bentuk silindris(tulang paha, tulang
lengan atas)

Hubungan antar tulang
• Diartrosis(banyak gerakan)
• Amfiartrosis(sedikit gerakan): hubungan ruas
tulang belakang, ruas tulang belakang dan
rusuk.
• Sinartrosis(tidak dapat di gerakkan)
• Sinartrosis sinfibrosis: penghubung berupa serabut
jaringan ikat. Antar tulang tengkorak(sutura)
• Sinartrosis sinkondrosis: penghubungnya berupa
tulang rawan. Hubungan epifisis dengan diafisis

Sendi apakah?

Diartrosis
• Sendi peluru: bergerak ke segala arah(tulang
lengan atas+tulang belikat, paha+panggul)
• Sendi luncur: gerak menggeliat, membungkuk, dan
menengadah(tulang telapak tangan, telapak kaki)
• Sendi pelana: gerakan dua arah(pada ibu jari)
• Sendi engsel: gerakan satu arah(siku, lutut, ruasruas jari)
• Sendi putar: gerakan memutar(tulang
hasta+pengumpil)
• Sendi geser: gerakan menggeser(antar tulang
pergelangan tangan)

Sendi apakah?

Macam gerakan
• Ekstensi-Fleksi: MeluruskanMembengkokkan(meluruskan kakimenekuk kaki)
• Abduksi-Adduksi: menjauhi badanmendekati badan(meluruskan tangan
sejajar bahu- sikap sempurna)
• Depresi-Elevasi:menurunkanmengangkat(menunduk-menengadah
kepala)
• Supinasi-Pronasi: menengadah tanganmenelungkup tangan

OTOT
• Otot lurik
• Otot polos
• Otot jantung

Otot Lurik
• Melekat pada rangka tubuh
• Gerakan sadar
• Tersusun dari miofibril, berinti sel banyak, Inti
sel di pinggir
• Berwarna gelap terang(selang-seling)

Otot Polos

Otot Jantung

• Berbentuk gelondong,
berinti sel satu
• Inti sel terdapat di
tengah
• Berwarna polos
• Kerja tak sadar, tidak
mudah lelah
• Contoh: saluran
pencernaan,
pernafasan, pembuluh
darah






Berinti banyak, terletak di tengah
Belurik lurik seperti otot lurik
Memiliki cabang
Kerja tak sadar

Mekanisme Kerja Otot
• Filamen aktin: tipis
• Filamin miosin:
tebal
• Sarkomer: dibatasi
gariz Z
• Pita A:
mengandung aktin
dan miosin
• Zona H: Hanya
mengandung
Miosin
Mekanisme
• Pita I: diantara
kontraksi:
aktin dan
sarkomer
miosin
bertautan(aktomiosin)
dan saling
menggelincir, zona H

Kontrol kontraksi otot
Jika otot fase istirahat
tropomiosin menutupi
tempat pengikatan
miosin
Troponin berikatan
dengan Ca2+
berakibat tempat
pengikatan miosin jadi
terbuka.

Mekanisme Kontraksi
Rinci
Kepala miosin berikatan dengan
ATP(Energi rendah)
Terjadi Hidrolisis ATPADP+P(Energi
tinggi)
Kepala miosin berikatan
dengan aktin
membentuk aktomiosin
Terjadi pembebasan ADP+P sehingga
terjadi relaksasi sehingga
meluncurkan aktin
Terjadi pengikatan ATP kembali
pada kepala miosin

Gangguan Pada Sistem
Gerak
Gangguan Fisiologi
1. Rakitis: Kekurangan Vit D
pada tulang( kaki bentuk X /O
2. Mikrosefalus: Pertumbuhan
tulang tengkorak terhambat
3. Akromegali: tulang pipa
menebal, kelainan H.
somatotropin(terlalu banyak)
4. Osteoporosis

Gangguan Fisik
1. Fraktura sederhana: tulang patah, tidak menyebabkan otot
terluka
2. Green Stick: Patah sebagian dan tidak sampai memisah
3. Communited: pecah pada beberapa bagian, tidak sampai
keluar dari otot
4. Spiral: patah memuntir
5. Transferse: patah di tengah tulang
6. Compound: patah, tulang keluar, otot robek
7. Oblique: patah membentuk sudut

Gangguan Tulang Belakang
1. Lordosis: tulang punggung
melengkung ke depan
2. Kifosis: tulang punggung
melengkung ke belakang
3. Skoliosis: tulang belakang
memebntuk huruf S

Gangguan Pada Sendi
1. Dislokasi: Pergeseran
kedudukan sendi
2. Ankilosis: sendi tidak dapat
digerakkan
3. Artritis: peradangan pada
sendi
1. Reumatoid: kerusakan pada
penghubung sendi
2. Gout arthritis: gangguan
sendi karena asam urat
3. Osteoarthritis: menipisnya
tulang rawan sendi