PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA | Kristina | Tata Arta 7407 15557 1 SM

Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm.383-394
Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha
Siswa . Desember, 2015
PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN
PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP
MINAT BERWIRAUSAHA SISWA
Dina Kristina, Susilaningsih, Nurhasan Hamidi*
*Pendidikan Akuntansi, FKIP, Universitas Sebelas Maret
Surakarta, 57126, Indonesia
dkristinaa@yahoo.com
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) Pengaruh pengetahuan
kewirausahaan terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3
Sukoharjo tahun 2015; 2) Pengaruh prestasi praktik kerja industri terhadap minat
berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015; 3)
Pengaruh pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri terhadap minat
berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015. Penelitian
ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo. Teknik sampling dalam
penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian ini

adalah seluruh siswa kelas XI jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo yaitu
sebanyak 70 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik
angket/kuesioner dan teknik dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah
analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1)
Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan
terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo
tahun 2015; 2) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan prestasi praktik
kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri
3 Sukoharjo tahun 2015; 3) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan
pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri terhadap minat
berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015.
Kata Kunci: Pendidikan kewirausahaan, praktik kerja industri, minat berwirausaha
ABSTRACT
The objectives of this research are (1) to investigate the effect of the
knowledge of entrepreneurship on the interest in entrepreneurship interest of the
Accounting Department Students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in
2015; (2) the effect of the achievement in the industrial work practice on the interest
entrepreneurship of the Accounting Department students of State Vocational High
School 3 of Sukoharjo in 2015; and (3) to investigate the effects of the knowledge of
entrepreneurship and the achievement in the industrial work practice on the interest in

entrepreneurship of the Accounting Department students of State Vocational High
School 3 of Sukoharjo in 2015. This research used the descriptive quantitative

384 Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3 (2015)
research. Its population in was all the Accounting Department students of State
Vocational High School 3 of Sukoharjo. The samples of research were taken by using
the purposive sampling technique. They consisted of 70. The data of research were
collected through questionnaire and documentation technique and analyzed by using
the multiple linear regression analysis. The results of this research show that (1)
there is a positive and significant effect of the knowledge of entrepreneurship on
the interest in entrepreneurship the Accounting Department Students of State
Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015; (2) there is a positive and
significant effect of the achievement in industrial work practice on the interest in
entrepreneurship the Accounting Department Students of State Vocational High School
3 of Sukoharjo in 2015; and (3) there is a positive and significant effect of the
knowledge of entrepreneurship and the achievement in industrial work practice on the
interest in entrepreneurship the Accounting Department Students of State Vocational
High School 3 of Sukoharjo in 2015.
Keywords:


Entrepreneurship education, industrial work practice, interest in
entrepreneurship.

pada

PENDAHULUAN
Indonesia merupakan negara

jenjang

SLTA

Kejuruan

mencapai 18,39%.

yang sedang berkembang. Hal ini bisa

Menurut Alma (2010) suatu


dilihat dari adanya pembangunan di

negara dikatakan mampu membangun

berbagai sektor, salah satunya adalah

apabila memiliki wirausaha sebanyak

sektor

2%

ekonomi.

perkembangan
diimbangi
lapangan

Namun


tersebut
dengan

pekerjaan

tidak

terbukanya
yang

luas.

dari

jumlah

Namun, pada kenyataannya negara
Indonesia

masih


mengalami

kegagalan

dalam

membangun

Menurut data survei angkatan kerja

kewirausahaan

nasional

Untuk

(Badan

Pusat


Statistik)

penduduknya.

itu

(Nugroho,

perlu

2015).

adanya

upaya

bahwa pengangguran dari tahun 2013

membangun kewirausahaan sehingga


-2014 banyak terjadi pada jenjang

dapat membuka lowongan pekerjaan

pendidikan SLTP, SLTA Umum dan

yang

SLTA

pembangunan

Kejuruan.

pendidikan
mencapai

SLTP
21,63%,


Pada

jenjang

pengangguran
pada

baru

menumbuhkan

yang
negara
minat

jenjang

untuk berwirausaha.


SLTA Umum mencapai 27,09% dan

Kurangnya
berwirausaha

membantu

mendapat

dan

masyarakat

minat
perhatian

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan 385
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat
Berwirausaha Siswa . Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394


serius dari pemerintah. Salah satu

terjadi dalam berwirausahaa, padahal

bukti nyata pemerintah memasukkan

dalam kenyataanya banyak sekali

pembelajaran

teori dan cara untuk mengatasi setiap

kewirausahaan

di

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

permasalahan

di

berbisnis

seluruh

Indonesia.

Sempitnya

dan

yang

risiko

akan

dalam

menjadikan

lapangan pekerjaan membuat Sekolah

sukses di kemudian hari. Untuk itu

Menengah Kejuruan (SMK) memiliki

melalui mata pelajaran kewirausahaan

tujuan

lain

siswa diharapkan dapat menambah

siswa

agar

lapangan

yaitu

mempersiapkan

mampu

usaha

membuka

sendiri

atau

pengetahuan tentang kewirausahaan
dan menumbuhkan minat siswa dalam
berwirausaha.

berwirausaha.
Untuk

Tidak berhenti sampai di

menjalankan
jiwa

situ, pendidikan SMK Negeri 3

kewirausahaan pada siswa maka SMK

Sukoharjo menyelenggarakan praktik

Negeri 3 Sukoharjo melakukan proses

kerja

pembekalan

kemampuan

dan

wujud nyata dari Pendidikan Sistem

ketrampilan

kewirausahaan

untuk

Ganda. Praktik kerja industri juga

fungsinya

sebagai

penanam

industri

(prakerin)

anak didiknya, sehingga saat lulus

dikenal

nanti mereka memiliki minat untuk

Menurut Green & Rebecca (2006)

berwirausaha. Kondisi saat ini siswa

magang membuat siswa mengenal

di SMK Negeri 3 Sukoharjo pada

lebih

jurusan akuntansi masih banyak yang

mengembangkan

belum

komunikasi,

ingin

berwirausaha.

dengan

banyak

istilah

sebagai

industri,

serta

tempat

magang.

mampu

kemampuan
mengeksplorasi

Berdasarkan data observasi salah satu

keadaan

bekerja

penyebab rendahnya minat siswa

lingkungan yang menunjang keahlian

dalam berwirausaha adalah siswa

baru. Melalui prakerin, peserta didik

takut untuk mengambil resiko dalam

diharapkan dapat memahami industri

berwirausaha. Hal ini menunjukkan

yang ada di Indonesia dan mampu

bahwa rendahnya pengetahuan siswa

mengembangkan

terhadap kewirausahaan. Siswa hanya

dengan teori dan praktik yang telah

tahu bagaimana risiko yang akan

dimiliki. Namun pada kenyataannya

industri

dengan

tersebut

386 Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3 (2015)

ditemukan bahwa banyak siswa yang

kewirausahaan

telah menempuh praktik kerja industri

menarik dapat membangkitkan minat

masih

siswa untuk berwirausaha.

takut

dan

enggan

dalam

menyelesaikan

permasalahan

yang

ditemui

saat

kerja

pada

praktik

yang

SMK

praktis

3

dan

Sukoharjo

merupakan salah satu sekolah yang

industri. Hal ini berarti bahwa masih

menjalankan

banyak siswa yang belum memiliki

yaitu mengajarkan mata pelajaran

jiwa

diharapkan

kewirausahaan sebagai mata pelajaran

timbul setelah siswa menjalani praktik

wajib pada kelas X, XI, XII dan juga

kerja industri sebagai pengalaman

menyelengarakan

kerja di dunia bisnis.

industri pada kelas XI dalam dua

wirausaha

yang

Seperti yang sudah diketahui,
pengetahuan

kewirausahaan

siswa

kecakapan

di

bangku

praktik

kerja

Minat tidak dibawa sejak

dan
lahir,

berada

pemerintah,

periode.

praktik kerja industri yang diperoleh
selama

program

namun

pengetahuan

tertentu

yang

memengaruhi

untuk

(Slameto, 2010). Minat ini tidak

dibawa

sejak

mengembangkan

Minat

tidak

lahir,
minat

dalam
terhadap

dibawa

sejak

beberapa

lahir

itu

akan

sekolah merupakan bekal awal siswa
berwirausaha.

minat

atau

tumbuh

namun

faktor

ada
yang

pengetahuan atau kecakapan tertentu

memengaruhinya yaitu dari dalam dan

yang memengaruhi minat itu tumbuh

dari luar seseorang. Untuk itu dalam

(Slameto, 2010). Dengan demikian

menumbuhkan minat berwirausaha

siswa

siswa

yang

pengetahuan
praktik
dapat

kerja

diajarkan

tentang

kewirausahaan
industri

menumbuhkan

dan

diharapkan
minat

pada

dapat

dilakukan

dengan

menambah pengetahuan dan juga
kecakapan

siswa

dalam

berwirausahan.

Menurut

Saiman

dunia kewirausahaan. Seperti yang

(2010) berwirausaha adalah hal-hal

diungkapkan oleh Alma (2010) bahwa

yang berkaitan dengan penciptaan

dalam

kegiatan atau aktivitas bisnis atas

membentuk

kewirausahaan

didorong oleh guru sekolah, sekolah

dasar

kemauan

dan

kemampuan

yang memberikan mata pelajaran

sendiri dalam mendirikan usaha atau

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan 387
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat
Berwirausaha Siswa . Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394

bisnis,

sedangkan

wirausahawan

seperti

lembaga

pelatihan

dan

merupakan orang yang memiliki sifat-

training”. Dengan demikian setelah

sifat

mendapatkan

kewirausahaan

umumnya

ilmu

kewirausahaan

keberanian dalam mengambil risiko

setiap siswa diharapkan memiliki jiwa

mengenai usaha yang didirikannya

dan mental kewirausahaan yang akan

sendiri. Untuk itu minat berwirausaha

menumbuhkan minat berwirausaha

siswa dapat diukur melalui kemauan,

siswa.

keinginan, ketertarikan, kesenangan

Prakerin

diselenggarakan

dan kemampuan seseorang untuk

SMK dengan tujuan mendekatkan

menciptakan kegiatan bisnis dengan

siswa kepada dunia industri dan dunia

sifat

berani

kerja di lapangan sehingga dapat

mengambil risiko untuk mencapai

menambah pengalaman dan minat

suatu

untuk berwirausaha. Prakerin inilah

kewirausahaan

kepuasan

dan

yaitu

kesuksesan

berbisnis.

yang akan menambah kecakapan

Pengetahuan kewirausahaan

siswa

dalam

berwirausaha

yang

dapat diperoleh melalui pendidikan

nantinya

kewirausahaan. Sejalan dengan hal

meningkatkan

tersebut.

7)

siswa. Sejalan dengan hal tersebut

menyatakan bahwa “...kewirausahaan

Soemanto (2002:185) menyatakan:

bukan hanya urusan lapangan, tetapi

“Agar sekolah-sekolah kejuruan kita

merupakan disiplin ilmu yang dapat

dapat

mengembangkan

pengajaran

dipelajari dan diajarkan”. Hal ini

yang

mempersiapakan

manusia-

membuktikan

jiwa

manusia wirausaha, disamping perlu

kewirausahaan itu dapat dipelajari

diadakan pengembangan kurikulum

melalui pendidikan formal. Lebih

dan

lanjut

28)

diperlukan adanya pola kerjasama

“pendidikan

yang efektif antara sekolah, keluarga,

Suryana

bahwa

Wibowo

menyatakan

(2003:

(2011:

bahwa

diharapkan
minat

pengajaran

dapat

berwirausaha

sendiri,

juga

upaya

masyarakat pemakai tenaga kerja,

menginternalisasikan jiwa dan mental

dunia industri, dan dunia ekonomi

kewiraushaan

pada umumnya”.

kewirausahaan

pendidikan

merupakan

melalui

maupun

institusi

institusi

lain

388 Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3 (2015)

Pada pelaksanaan prakerin

pada sekolah setiap tahunnya dan juga

siswa yang dibekali ilmu pengetahuan

telah

menerima

pembelajaran

dan ketrampilan untuk dihadapkan

kewirausahaan selama 4 semester.

pada

nyata

suatu

bisnis

Sumber data dalam penelitian ini

dijalankan.

Untuk

itu

siswa

adalah sumber data primer berupa

diharapkan

dapat

memecahkan

minat berwirausaha siswa dan sumber

permasalahan yang dihadapi dalam

data sekunder yang meliputi dokumen

dunia

nilai mata pelajaran kewirausahaan

situasi

bisnis,

hal

meningkatkan

tersebut

percaya

diri

akan
siswa

dan

nilai

prestasi

praktik

kerja

dalam menghadapi permasalahan di

industri siswa. Teknik pengumpulan

dunia bisnis. Kepercayaan diri siswa

data yang digunakan adalah teknik

dalam

kuesioner/angket

menghadapi

tersebut

permasalahan

diharapkan

dapat

dan

dokumentasi.

teknik

Kuesioner/angket

menumbuhkan jiwa kewirausahaan.

digunakan untuk mengukur minat

Minat siswa terhadap wirausaha akan

berwirausaha

siswa

muncul karena memiliki pengalaman

dokumentasi

digunakan

menyelesaikan

mengukur

permasalahan

sedangkan
untuk

pengetahuan

kewirausahaan.

kewirausahaan dan prestasi praktik

METODE

kerja industri. Uji validitas penelitian

Penelitian

merupakan

ini

kuantitatif.

moment dengan bantuan SPSS for

Populasi pada penelitian ini adalah

Windows sedangkan uji reliabilitas

seluruh

menggunakan

penelitian

ini

deskriptif

siswa

jurusan

Akuntansi

menggunakan

uji

rumus

dengan

product

rumus

SMK Negeri 3 Sukoharjo. Dalam

Alpha. Teknik analisis data yang

penelitian ini pengambilan sampel

digunakan adalah analisis regresi

menggunakan

berganda.

teknik

purposive

sampling, yaitu seluruh siswa kelas

Uji prasyaratan analisis yang

XI jurusan Akuntansi SMK Negeri 3

digunakan adalah uji normalitas, uji

Sukoharjo. Sampel ini berjumlah 70

linieritas, uji multikolinieritas, uji

siswa yang telah menempuh praktik

heteroskedastisitas, uji autokorelasi.

kerja industri yang diprogramkan

Analisis data dalam penelitian ini

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan 389
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat
Berwirausaha Siswa . Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394

dilakukan dengan bantuan program
SPSS

for

versi

Windows

20.

artinya

terdapat

prestasi

pengaruh

positif

kerja

industri

praktik

terhadap variabel minat berwirausaha

HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil analisis

siswa. Hal ini dapat diartikan bahwa

diperoleh

setiap peningkatan satu satuan pada

persamaan regresi linier yaitu Y =

variabel prestasi praktik kerja industri

0,683 + 0,429X1 + 0,223X2. Dari

siswa,

model

linier

siswa akan meningkat sebesar 0,223

berganda tersebut dapat diketahui

dengan asumsi bahwa variabel lain

bahwa 1) Nilai konstanta (a) adalah

tidak

0,683.

konstan.

data

yang

dilakukan,

persamaan

Hal

pengetahuan

regresi

ini

berarti

jika

kewirausahaan

dan

maka

minat

mengalami

berwirausaha

perubahan

Berdasarkan hasil

atau

analisis

prestasi praktik kerja industri bernilai

data, diketahui terdapat pengaruh

0, maka minat berwirausaha siswa

yang positif dan signifikan variabel

bernilai positif yaitu 0,683; 2) Nilai

pengetahuan

koefisien

regresi

terhadap minat berwirausaha (Y). Hal

pengetahuan

kewirausahaan

variabel

kewirausahaan

(X1)

(X1)

tersebut dibuktikan melalui uji t,

bernilai positif yaitu 0,429 artinya

dengan hasil diketahui nilai thitung >

terdapat pengaruh positif pengetahuan

ttabel

kewirausahaan

variabel

signifikansi 0,000 < 0,005 maka Ho

minat berwirausaha siswa. Hal ini

ditolak dan tidak berhasil menolak Ha.

dapat

Jadi

terhadap

diartikan

bahwa

setiap

(8,167>

dapat

1,996)

dan

disimpulkan

nilai

bahwa

peningkatan satu satuan pada variabel

pengetahuan

pengetahuan kewirausahaan siswa,

berpengaruh

maka minat berwirausaha siswa akan

berwirausaha siswa. Diketahui bahwa

meningkat

dengan

nilai koefisien regresi pengetahuan

asumsi bahwa variabel lain tidak

kewirausahaan adalah sebesar 0,429

mengalami perubahan atau konstan;

bernilai positif, hal itu berarti bahwa

3) Nilai koefisien regresi variabel

terdapat

prestasi praktik kerja industri (X2)

signifikan

bernilai positif yaitu 0,223 yang

kewirausahaan

sebesar

0,429

kewirausahaan
terhadap

pengaruh
variabel

positif

minat

dan

pengetahuan

terhadap

minat

390 Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3 (2015)

berwirausaha siswa. Untuk itu jika

yang positif dan signifikan variabel

pengetahuan

kewirausahaan

prestasi praktik kerja industri (X2)

meningkat maka minat berwirausaha

terhadap minat berwirausaha (Y). Hal

siswa akan meningkat pula.

tersebut dibuktikan melalui uji t,
ini

dengan hasil diketahui nilai thitung >

mendukung penelitian yang dilakukan

ttabel (3,146 > 1,996) dan nilai

oleh Hermina, Novieyana & Zain

signifikansi 0,002 < 0,005 maka Ho

(2010) yang menunjukkan bahwa

ditolak dan tidak berhasil menolak Ha.

mata pelajaran kewirausahaan dilihat

Jadi dapat disimpulkan bahwa prestasi

dari

faktor

praktik kerja industri berpengaruh

minat

terhadap minat berwirausaha siswa.

Hasil

faktor

ekstrinsik

penelitian

intrinsik

dan

mempengaruhi

mahasiswa menjadi wirausahawan.

Diketahui

Mata

regresi prestasi praktik kerja industri

pelajaran

menjadi

faktor

kewirausahaan
ekstrinsik

yang

bahwa

nilai

adalah sebesar 0,223 bernilai positif,

menumbuhkan minat berwirausaha

hal

itu

berarti

bahwa

siswa.

pengaruh

positif

dan

Dengan

menerapkan

koefisien

terdapat
signifikan

pendidikan kewirausahaan pada mata

variabel prestasi praktik kerja industri

pelajaran

akan

terhadap minat berwirausaha siswa.

pengetahuan

Untuk itu jika prestasi praktik kerja

kewirausahaan

menambah

kewirausahaan siswa. Pengetahuan

industri

meningkat

kewirausahaan ini diharapkan dapat

berwirausaha siswa akan meningkat

mengubah pola pikir siswa dari

pula.
Hasil

mencari pekerjaan menjadi pencipta

maka

penelitian

minat

ini

pengetahuan

mendukung penelitian yang dilakukan

kewirausahaan yang luas siswa akan

oleh Kusumawardani & Rochayati

lebih siap dalam memulai karier di

(2012)

bidang

penelitiannya menyatakan bahwa ada

pekerjaan.

Dengan

wirausaha

dan

akan

yang

salah

pengaruh

dalam berbisnis.

industri terhadap minat berwirausaha.
analisis

data, diketahui terdapat pengaruh

Penelitian
adanya

ini

praktik

hasil

mengesampingkan risiko kegagalan

Berdasarkan hasil

prestasi

satu

menunjukkan

hubungan

yang

kerja

hasil
positif

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan 391
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat
Berwirausaha Siswa . Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394

signifikan antara prestasi praktik kerja

minat berwirausaha siswa. Diketahui

industri dengan minat berwirausaha

bahwa

dengan nilai koefisien R sebesar

sehingga dapat diartikan bahwa nilai

0,400.

0,779 atau 77,9% minat berwirausaha

R2

nilai

sebesar

0,779,

Praktik kerja industri disini

siswa pada jurusan Akuntansi SMK

merupakan suatu wujud kerjasama

Negeri 3 Sukoharjo tahun ajaran

yang dibangun sekolah dengan dunia

2014/2015

dipengaruhi

oleh

industri.

pengetahuan

kewirausahaan

dan

dapat

Hal

tersebut

meningkatkan

diharapkan
pengalaman

prestasi praktik kerja industri. Sisanya

siswa untuk terlibat langsung dalam

sebesar

dunia bisnis. Keterlibatan ini akan

dipengaruhi oleh faktor lain diluar

menambah rasa percaya diri pada

penelitian ini. Jadi jika pengetahuan

siswa dalam menghadapi dunia bisnis,

kewirausahaan dan prestasi praktik

yang nantinya akan memengaruhi

kerja industri meningkat, maka minat

pola

untuk

berwirausaha siswa akan meningkat

mengesampingkan rasa takut gagal

pula. Hasil koefisien regresi dan

dalam memulai bisnis.

perhitungan

sumbangan

menunjukkan

bahwa

pikir

siswa

Berdasarkan hasil

analisis

23,1%

(100%-77,9%)

relatif

pengetahuan

data, diketahui terdapat pengaruh

kewirausahaan

memiliki

pengaruh

yang positif dan signifikan variabel

yang paling tinggi terhadap minat

pengetahuan kewirausahaan (X1) dan

berwirausaha siswa.
Hasil penelitian ini sejalan

prestasi praktik kerja industri (X2)
terhadap minat berwirausaha (Y). Hal

dengan

tersebut dibuktikan melalui uji F,

menyatakan bahwa “Dalam aspek lain

dengan hasil diketahuan nilai Fhitung >

keberanian

Ftabel (118,074 > 3,134), maka Ho

sekolah, sekolah yang memberikan

ditolak dan tidak berhasil menolak Ha.

mata pelajaran kewirausahaan yang

Jadi

praktis

dapat

disimpulkan

bahwa

Alma

(2010)

didorong

dan

oleh

menarik

yang

guru

dapat

dan

membangkitkan minat siswa untuk

prestasi praktik kerja industri secara

berwirausaha.” Pada penelitian ini

bersama-sama berpengaruh terhadap

hasil

pengetahuan

kewirausahaan

uji

koefisien

determinasi

392 Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3 (2015)

diketahui bahwa nilai R square adalah

terhadap minat berwirausaha siswa

sebesar 0,779, yang berarti bahwa

jurusan Akuntansi SMK Negeri 3

77,9% variabel dependen yaitu minat

Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015.
Berdasarkan

berwirausaha siswa dipengaruhi oleh
variabel

independen

pengetahuan

yaitu

kewirausahaan

dan

pembahasan

dan hasil kesimpulan yang diambil
dalam

penelitian

ini

maka

ada

beberapa

implikasi

sedangkan sisanya 23,1% dipengaruhi

dikemukakan

sebagai

oleh variabel lain (faktor lain) di luar

Implikasi teoretis, yaitu berdasarkan

penelitian ini.

kesimpulan dapat diketahui bahwa

SIMPULAN

terdapat

prestasi

praktik

kerja

industri,

Berdasarkan hasil pengujian
hipotesis

dan

pembahasan

pengaruh

berwirausaha

1. Terdapat pengaruh yang positif

demikian

kewirausahaan

terhadap

berwirausaha

siswa

Akuntansi

SMK

dan

kewirausahaan dan prestasi praktik

penelitian ini adalah:

pengetahuan

positif

1)

pengetahuan

kerja

signifikan

berikut

signifikan

sebelumnya, maka simpulan dalam

dan

yang

industri

terhadap
siswa.

hasil

minat
Dengan

penelitian

ini

mendukung teori yang dikemukakan

minat

oleh Alma (2010) yang menyatakan

jurusan

bahwa minat berwirausaha dapat

Negeri

3

Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015.

dibangkitkan melalui pembelajaran
kewirausahaan

yang

praktis

dan

2. Terdapat pengaruh yang positif

menarik. Hasil penelitian ini juga

dan signifikan prestasi praktik

mendukung penelitian yang dilakukan

kerja

minat

oleh Auken (2013) yang menyatakan

jurusan

bahwa minat berwirausaha siswa akan

industri

berwirausaha
Akuntansi

terhadap
siswa

SMK

Negeri

3

bertambah

setelah

menyelesaikan

Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015.

program kewirausahaan. Praktik kerja

3. Terdapat pengaruh yang positif

industri merupakan pengalaman yang

pengetahuan

diperoleh siswa dalam dunia industri

kewirausahaan dan prestasi praktik

juga memengaruhi minat siswa dalam

kerja industri secara bersama-sama

berwirausaha.

dan

signifikan

Hal

tersebut

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan 393
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat
Berwirausaha Siswa . Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394

mendukung teori yang dikemukakan

usaha dari siswa dan kebijakan

oleh Soemanto (2002)

yaitu saat

sekolah untuk meningkatkan prestasi

mempersiapkan manusia wirausaha

praktik kerja industri agar minat

tidak hanya dengan pengembangan

berwirausaha siswa juga meningkat

kurikulum dan pengajaran sendiri

DAFTAR PUSTAKA

namun juga adanya kerjasama yang

Alma, B. (2010). Kewirausahaan.

efektif antara sekolah dan dunia
industri; 2) Implikasi praktis, yaitu

Bandung: Alfabeta
Auken H. V. (2013). Influence of a

hasil penelitian yang menunjukkan

Culture

bahwa pengetahuan kewirausahaan

Entrepreneurship Program on

berpengaruh

Student Interest in Business

secara

positif

signifikan

terhadap

berwirausaha

siswa.

dan
minat

Hal

ini

-based

Ownership.

Int

Entrep

Manag J (2013) 9:261-272

menunjukkan bahwa semakin tinggi

DOI

pengetahuan

kewirausahaan

siswa

0254-7. Diperoleh 1 maret

maka

meningkatkan

minat

2015,

akan

berwirausaha

siswa,

untuk

itu

10.1007/s11365-013-

dari

http://link.springer.com/articl

diperlukan usaha dari siswa dan

e/10.1007%2Fs11365-013-

kebijakan

0254-7

sekolah

untuk

meningkatkan

pengetahuan

kewirausahaan

agar

minat

Badan Pusat Statistik. (2013). Jumlah
Angkatan Kerja, Penduduk

berwirausaha siswa juga meningkat.

Bekerja,

Hasil penelitian menunjukkan bahwa

TPAK dan TPT, 1986–2013.

prestasi

Diperoleh 8 April 2015, dari

praktik

berpengaruh

kerja

secara

industri

positif

signifikan

terhadap

berwirausaha

siswa.

menunjukkan

bahwa

dan
minat

Hal

Pengangguran,

http://www.bps.go.id/linkTab
elStatis/view/id/973.

ini

Green, Rebecca. (2006). Belajar Tak

peningkatan

Hanya Di Sekolah. (Alih

prestasi praktik kerja industri dapat

bahasa:

meningkatkan

Jakarta : Erlangga.

minat

berwirausaha

siswa. Oleh karena itu, diperlukan

Valentinus

Eric).

394 Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3 (2015)

Hermina, U. N., Novieyana S., &

Kelas XII Teknik Audio

Zain D. (2011). Pengaruh

Video SMK Muhammadiyah

Mata Kuliah Kewirausahaan

1 Sukoharjo tahun Ajaran

terhadap Minat Mahasiswa

2011/2012.

E-journal

Menjadi

Pada

Universitas

Negeri

Program Studi Administrasi

Jogjakarta.

Diperoleh

Bisnis

Februari

2015,

Wirausaha

Politeknik

Negri

20
dari

Pontianak. Jurnal Eksos, Jul.

http://eprints.uny.ac.id/10022

2011, hlm. 130 – 141 ISSN

/1/JURNAL.pdf

1693-9093.

Diperoleh

Februari

2015,

20

Saiman, L. (2009). Kewirausahaan

dari

Teori, Praktik, dan Kasus-

http://riset.polnep.ac.id/bo/up

kasus.

load/penelitian/penerbitan_ju

Empat.

rnal

Jakarta:

Salemba

Slameto. (2010). Belajar & Faktor-

/Utin%20dkk%20eksos%20j

faktor yang Mempengaruhi.

uli%202011.pdf

Jakarta: Rineka Cipta.

Nugroho, R. (2015). Membangun
Entrepreneur

Jakarta:

Elex

Indonesia.

Media

Komputindo.

U. (2012). Pengaruh Prestasi
Praktik Kerja Industri dan

Kewirausahaan

Wiraswasta.

Jakarta:

PT

Bumi Aksara.
Suryana. (2013). Kewirausahaan Kiat

Kusumawardani M.S., & Rochayati,

Prestasi

Soemanto, W. (2002). Pendidikan

Belajar
terhadap

Minat Berwirausaha Siswa

dan Proses Menuju Sukses.

Jakarta: Salemba Empat.
Wibowo,

A.

(2011).

Pendidikan

Kewirausahaan (Konsep dan
Strategi).

Pustaka Pelajar.

Yogyakarta:

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan 395
Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat
Berwirausaha Siswa . Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI DAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA KELAS XI Pengaruh Motivasi Dan Prestasi Praktik Kerja Industri Terhadap Minat Berwirausaha Pada Siswa Kelas XI Jurusan Akuntansi Di Smk Negeri 1 Karanganyar Tahu

0 2 18

PENGARUH MOTIVASI DAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA KELAS XI Pengaruh Motivasi Dan Prestasi Praktik Kerja Industri Terhadap Minat Berwirausaha Pada Siswa Kelas XI Jurusan Akuntansi Di Smk Negeri 1 Karanganyar Tahu

0 2 15

KONTRIBUSI MATAKULIAH KEWIRAUSAHAAN DAN PRAKTIK KERJA BISNIS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA Kontribusi Matakuliah Kewirausahaan Dan Praktik Kerja Bisnis Terhadap Minat Berwirausaha Pada Mahasiswa Program St

0 1 18

PENGARUH PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT Pengaruh Prestasi Belajar Kewirausahaan dan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri minat berwirausaha pada siswa kelas XI Program keahlian Akuntansi SMK Muhammadiya

0 0 15

PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 5 BANDUNG.

0 2 46

PENGARUH PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PRESTASI MATA DIKLAT KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 SUKOHARJO PADA TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 1

PENGARUH PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMKN 1 SAPTOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL.

0 0 134

PENGARUH SOFT SKILLS DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN | Mahendra | Tata Arta 9254 19682 1 SM

0 0 17

this PDF file PENGARUH PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA SISWA SMK | Farida | Tata Arta 1 SM

0 0 9

PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PRAKTIK INDUSTRI DAN JENIS PEKERJAAN ORANG TUA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK

0 0 134