Kualitas Tidur dan Gangguan Tidur Klien dengan Rheumatoid Arthritis di Puskesmas Stabat Kabupaten Langkat

Daftar Pustaka
Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Edisi 14.
Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.
Rineka Cipta
Asmadi. (2008). Teknik Prosedural Keperawatan : Konsep dan Aplikasi Kebutuhan
Dasar Klien. Jakarta: Salemba Medika.
Bakti, Husada. (2006). Pharmaceutical Care Untuk Pasien Penyakit Arthritis
Rematik. Binfar.depkes.go.id. diunduh 15 november 2014.
Choppra, D. (2003). Tidur Nyenyak, Mengapa Tidak? Ucapkan Selamat Tinggal
pada Insomnia. Yogyakarta: Ikon Teralitera.
Corwin, Elizabeth J. (2009). Buku Saku Patofisiologi Ed. 3 Rev. Jakarta: EGC.
Efendi, Ferry., Makhfudli. (2009). Keperawatan Kesehatan komunitas teori dan
praktik dalam keperawatan . Jakarta: Salemba Medika.
Ekasari, Eya. (2011). Kualitas tidur buruk bisa sebabkan cacat fisik.
File://C://Users/Windows/Downloads/Kualitas Tidur Buruk Bisa
Sebabkan Cacat Fisik.htm. diunduh 1 Oktober 2014.
Hanning, C. (2009). Sleep Disturbance and Wind Turbine Noise on Behalf of Stop
Swinford Wind Farm Action Group (SSWFAG) . http://docs.windwach.org/. Diunduh 10 Oktober 2014.
Helmi, Zairin Noor. (2013). Buku Ajar Gangguan Muskuloskeletal . Jakarta:
Salemba Medika.

Hidayat, A. A. (2006). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Salemba
Medika.
Ismayadi. (2004). Asuhan Keperawatan dengan reumatik (Arthritis Reumatoid)
pada lansia. Digitized by USU digital library, 1-2,5.
Japardi, I. (2002). Gangguan Tidur Fakultas Kedokteran Bagian Bedah
Universitas
Sumatera
Utara.
USU
Digital
Library.
http//gudanggarsipadibahmadi.files.wordpress.com.
Diunduh
26
September 2014.

51

51
Universitas Sumatera Utara


52

Karota-Bukit. (2003). Sleep Quality and Factors Interfering with Sleep Among
Hospitalized Elderly in Medical Units, Medan Indonesia. Master of
Nursing Science Thesis in Adult Nursing. Prince of Songkla University,
Thailand.
Karota-Bukit. (2005). Kualitas Tidur dan Faktor-faktor Gangguan Tidur Klien
Lanjut Usia yang Dirawat Inap di Ruang Penyakit Dalam Rumah Sakit
Medan. Jurnal Keperawatan Indonesia volume 9 hal. 41-47
Lee, C. Y. et al. (2008). Older Patients’ Experiences of Sleep in the Hospital:
Disruptions and Remedies. Haven of Hope Hospital and The Nethersole
School of Nursing, The Chinese University of Hong kong, Shatin, N.T.,
Hong Kong. the Open Sleep Journal. http://www.benthamscience.com.
Diunduh 26 September 2014
Lubis, Dwi Putriana. (2013). Kualitas Tidur dan Faktor - Faktor Gangguan Tidur
pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Medan
Teladan. Skripsi. Tidak dipublikasikan. Medan: Fakultas Keperawatan
USU.
Lukman & Nurna Ningsih. (2009). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan

Gangguan Sistem Muskuloskeletal. Jakarta: Salemba Medika
Martin, J. (2000). Assesment and Treatment of sleep Disturbance in Older Adults.
University of California San Diego and San Diego Veterans Affairs
Healthcare System.
Nainggolan, Olwin. (2009). Prevalensi dan Determinan Penyakit rematik di
Indonesia; Maj Kedok Indon volume 59, Nomor. 12, 589, 591 .
Nursalam. (2003) . Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian
Keperawatn. Jakarta: Salemba.
Potter & Perry. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan; Konsep, Proses
dan Praktik Edisi 4 Volume 2. Jakarta: EGC
Pradana, Septian Yudo. (2012). Sensitifitas dan Spesifitas Kriteria Acr 1987 dan
Acr/Eular 2010 pada Penderita Arthritis Reumatoid di Rsup.Dr Kariadi
Semarang. Undip: Semarang. http://www.eprints.undip.ac.id. Diunduh 22
Desember 2014.
Ramadhani, Viska Suci. (2014). Hubungan Stres Dengan Kejadian Insomnia Pada
Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Kasih Sayang Ibu Batusangkar.
Skripsi. Tidak dipublikasikan. Bukit Tinggi: Universitas Muhammadiyah
Sumatera Barat.


Universitas Sumatera Utara

53

Septiyadi, E. (2007). Terapi Alami Agar Tidur Lebih Mudah. Jakarta: Restu
Agung.
Shapiro, C. M. et al. (1993). Sleep Problems in Patients with Medical Illness. ABC
of Sleep Disorders Volume 306.
Siregar, Mukhlidah Hanun. (2011). Mengenal Sebab-Sebab, Akibat-Akibat, dan
Cara Terapi Insomnia . Yogyakarta: Flashbooks
SLI, Dina Dewi., Setyoadi., & Widastra, Ni Made. (2009). Pengaruh Teknik
Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Persepsi Nyeri pada Lansia
dengan Arthritis Reumatoid . The Soedirman Jurnal of Nursing, 46-47, 51.
T, Aini Syarifah. (2010). Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Perubahan
Tingkat Nyeri Pasien Rematik di Kelurahan Koto Panjang Ikur Koto
Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kecamatan Koto Tengah Padang .
Skripsi. Tidak Dipublikasikan. Padang: Fakultas Keperawatan Andalas.
Tambayong, J. (2000). Patofisiologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC
Tarwoto & Wartonah. (2006). Kebutuhan Dasar Manusia
Keperawatan edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.


dan Proses

Tarwoto & Wartonah. (2010). Kebutuhan Dasar Manusia
Keperawatan jilid 1. Jakarta: Salemba Medika.

dan Proses

Willson, Holly Skodol. (1987). Introducing Research in Nursing. California:
Addison Wesley.

Universitas Sumatera Utara