Gambaran Histopatologi pada Pasien Karsinoma Nasofaring Tahun 2012-2014 di RSUP. H. Adam Malik Medan
GAMBARAN HISTOPATOLOGI PADA PASIEN KARSINOMA NASOFARING
TAHUN 2012-2014 DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
Oleh :
FATHIMAH NURUL WAFA
120100414
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
GAMBARAN HISTOPATOLOGI PADA PASIEN KARSINOMA NASOFARING
TAHUN 2012-2014 DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh :
FATHIMAH NURUL WAFA
120100414
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
LEMBAR PENGESAHAN
Judul :
Gambaran Histopatologi pada Pasien Karsinoma Nasofaring Tahun 2012-2014 di
RSUP. H. Adam Malik Medan.
Nama :
Fathimah Nurul Wafa
NIM : 120100414
_______________________________________________________________
Dosen Pembimbing,
Dosen Penguji I,
(dr. Ashri Yudhistira, Sp.THT-KL) (dr. RA. Dwi Puji Astuti, M.Ked (Neu), Sp.S)
NIP: 19780523 200212 1 002
NIP: 19830226 200701 2 005
Dosen Penguji II,
(dr. Johanes Saing, Sp.A (K))
NIP: 19720129 200003 1 001
Medan, Desember 2015
Dekan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD – KGEH)
NIP: 19540220 198011 1 001
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Latar belakang : Karsinoma nasofaring (KNF) merupakan tumor ganas yang paling
banyak dijumpai di antara tumor ganas THT di Indonesia. KNF di Indonesia menempati
urutan ke-10 di antara keganasan yang ada di seluruh tubuh. KNF adalah tumor ganas yang
tumbuh didaerah nasofaring (fosa Rossenmuller ) dan atap nasofaring.
Metode : Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran klasifikasi
histopatologi KNF menurut WHO di RSUP. H. Adam Malik, Medan dari Januari 2012Desember 2014. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif retrospektif dengan
pendekatan cross sectional. Jenis sampel yang digunakan adalah total sampling.
Hasil : Hasil yang diperoleh dari penelitian ini terdapat sebanyak 144 penderita KNF
dari Januari 2012- Desember 2014 di RSUP H. Adam Malik. Hasil menunjukkan mayoritas
penderita KNF adalah kelompok usia 41-50 tahun sebanyak 50 orang (34,7%) dan jenis
kelamin terbanyak
adalah laki-laki sebanyak 103 orang (71,5%). Gambaran klasifikasi
histopatologi yang sering didapati adalah WHO II (Non-Keratinizing Squamous Cell
Carcinoma).
Kesimpulan : Gambaran klasifikasi histopatologi paling banyak adalah WHO II
(Non-Keratinizing Squamous Cell Carcinoma) dengan kelompok umur mayoritas 41-50
tahun dan jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki. Oleh karena itu, perlu ditingkatkan
pengetahuan masyarakat, tenaga paramedis, dan medis mengenai gejala awal KNF sehingga
stadium dini lebih cepat terdeteksi dan memberikan prognosis yang lebih baik.
Kata kunci : Karsinoma nasofaring (KNF), gambaran klasifikasi histopatologi.
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background : Nasopharyng carcinoma (NPC) is the most common malignant tumor
in head and neck regions were mostly in Indonesia. NPC get the 10th among malignancy in
the body. NPC grows in the nasopharynx with a predilection in Rossenmuller fossa and the
roof of the nasopharynx.
Methode : The purpose of this study was to see the picture of the histopathologic
classification of NPC patients by WHO at the general hospital Haji Adam Malik, Medan from
January 2012 to December 2014 . This research was conducted with descriptive retrospective
method with cross sectional approach. Thpe of sample used is total sampling.
Result : There were 144 patients with NPC from January 2012 until December 2014
at the general hospital Haji Adam Malik, Medan. The largest age group suffered from NPC is
the age group 41-50 years old 50 peoples (34,7%) and the number of largest sex is men as
many as 103 cases (71,%). Mostly common the picture of the histopathologic classification of
NPC is WHO II (Non-Keratinizing Squamous Cell Carcinoma).
Conclusion : Mostly common the picture of the histopathologic classification of NPC
is WHO II (Non-Keratinizing Squamous Cell Carcinoma) with the largest age group is 41-50
years and mostly common sex is men. In that cases, people should know more knowledge on
the risk factors of NPC and those in medical field could diagnose early and precautions can
be made.
Keywords : Nasopharyng carcinoma (NPC ), histopathologic classification.
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang memberi rahmat dan hidayah-Nya yang begitu
besar sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini yang menjadi tugas akhir
dari program studi Sarjana Kedokteran, Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara.
Dengan selesainya karya tulis ilmiah ini, penulis mengucapkan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah turut membantu penulis
dalam menyelesaikan laporan hasil penelitian, diantaranya :
1. Kepada kedua orang tua saya, orang tua terbaik sepanjang masa. Ummi dan Abi
tercinta, Bapak Sigit Pramono dan Ibu Rufidah, untuk seluruh kebaikan yang tak
mampu terhitung lagi. Moga Allah selalu menyayangi Ummi dan Abi dalam kasih
sayang terbaik yang tiada dua.
2. Kepada Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, Selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
3. Kepada dosen pembimbing, dr. Ashri Yudhistira, Sp.THT-KL, yang dengan sepenuh
hati telah meluangkan waktu, mendukung, membimbing, dan mengarahkan penulis
mulai dari awal penyusunan proposal hingga selesainya laporan hasil penelitian ini.
4. Kepada dosen penguji I, yaitu dr. Imelda Rey, M.Ked(PD), Sp.PD dan Dosen penguji
II, yaitu dr. Johanes Saing, Sp.A (K) , yang telah banyak memberi masukan dan saran
dalam penelitian ini.
5. Kepada adik-adik, Maryam Affaf Karimah, Aisyah Nisa Hafiyya, Asma Rida
Istisyhad, Nadia Amalia Khansa, Muhammad Abdurrahman Azzam, Hanin Shofiya
Nurazizah, dan Muhammad Fathi Isma’il, untuk seluruh dukungan serta semangat
yang diberikan.
6. Kepada teman bertukar pikiran yang selalu setia mendengarkan dan membuat harihari terasa lebih indah, Ananda Syah Putera.
7. Kepada seluruh teman-teman satu bimbingan saya, Faroh Hidayatullah dan Citra Ayu
Dystira, yang sudah saling berjuang selama 2 semester ini.
8. Kepada seluruh guru dan sahabat-sahabat saya yang tidak bisa disebutkan satu per
satu yang selalu memantapkan dan menguatkan hati ini untuk terus berada dalam
kebaikan.
Universitas Sumatera Utara
9. Kepada seluruh civitas akademika dan teman sejawat stambuk 2012 yang terus
membersamai sejak awal masuk FK USU hingga akhir tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan karya tulis ilmiah ini belum sempurna,
baik dari segi materi maupun tata cara penulisan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritk dan saran yang membangun demi lebih menyempurnakan
laporan hasil penelitian ini.
Medan, Desember 2015
Penulis
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN .............................................................................
i
ABSTRAK .............................................................................................................
ii
ABSTRACT ...........................................................................................................
iii
KATA PENGANTAR ...........................................................................................
iv
DAFTAR ISI...........................................................................................................
vi
DAFTAR TABEL ..................................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................................
ix
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………….. 1
1.1.Latar Belakang……………………………………………………... 1
1.2.Rumusan Masalah………………………………………………….. 2
1.3.Tujuan Penelitian…………………………………………………... 2
1.3.1. Tujuan Umum……………………………………………… 3
1.3.2. Tujuan Khusus……………………………………………... 3
1.4.Manfaat Penelitian………………………………………………...... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………….....5
2.1 Anatomi Nasofaring............................................................................5
2.1. Karsinoma Nasofaring……….…………………………………….6
2.1.1. Definisi ………………………………..................................6
2.1.2. Epidemologi ….……………………………………. ...........6
2.1.3. Etiologi …………….……………………….........................6
2.1.4. Klasifikasi dan Histopatologi.................................................8
2.1.5. Gejala Klinis..........................................................................10
2.1.6. Stadium..................................................................................11
2.1.7. Diagnosis...............................................................................13
2.1.8. Terapi.....................................................................................14
2.1.9. Komplikasi.............................................................................16
2.1.10. Prognosis..............................................................................16
2.1.11. Pencegahan...........................................................................17
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL……….. .18
Universitas Sumatera Utara
3.1. Kerangka Konsep………………………………………………….. 18
3.2. Definisi Operasional……………………………………………….. 18
BAB 4 METODE PENELITIAN……………………………………………... 20
4.1. Rancangan Penelitian………………………………………..……20
4.2. Tempat dan Waktu Penelitian………………………………….....20
4.3. Populasi dan Sampel………………………………………...……20
4.4. Teknik Pengumpulan Data…………………………………….....20
4.5. Pengolahan dan Analisa Data………………………………….....21
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................................
22
5.1. Hasil Penelitian ..........................................................................................
22
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian..............................................................
22
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Sampel Penelitian ......................................
23
5.1.3. Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan
Umur................................................................................................ ...... 23
5.1.4. Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan Jenis
Kelamin .................................................................................................... 24
5.1.5 Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan Klasifikasi
Histopatologi WHO...............................................................25
5.2. Pembahasan ..................................................................................................
26
5.2.1. Gambaran Distribusi Frekuensi Karsinoma Nasofaring berdasarkan Usia 26
5.2.2. Gambaran Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan
Jenis Kelamin WHO.........................................................26
5.2.3. Gambaran Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan
Klasifikasi Histopatologi WHO ............................................................. 26
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................................
28
6.1. Kesimpulan .................................................................................................
28
6.2. Saran ..........................................................................................................
28
DAFTAR PUSTAKA
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor
2.1
Judul
Halaman
Anatomi Nasofaring
5
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor
2.1.
Judul
T = Tumor, menggambarkan keadaan tumor
Halaman
11
primer, besar dan perluasannya
2.2.
N = Nodul, menggambarkan keadaan kelenjar
11
limfe regional
2.3.
M = Metastase, menggambarkan metastase jauh
11
2.4.
Stadium Penyakit
12
5.1.
Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma
22
Nasofaring Berdasarkan Umur
5.2.
Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma
23
Nasofaring Berdasarkan Jenis Kelamin
5.3.
Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma
24
Nasofaring Berdasarkan Klasifikasi Histopatologi
WHO
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I
Riwayat Hidup Peneliti
Lampiran II
Ethical Clearance
Lampiran III Surat Izin Penelitian
Lampiran IV Data Output Statistik
Lampiran V
Data Induk
Universitas Sumatera Utara
TAHUN 2012-2014 DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
Oleh :
FATHIMAH NURUL WAFA
120100414
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
GAMBARAN HISTOPATOLOGI PADA PASIEN KARSINOMA NASOFARING
TAHUN 2012-2014 DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh :
FATHIMAH NURUL WAFA
120100414
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
LEMBAR PENGESAHAN
Judul :
Gambaran Histopatologi pada Pasien Karsinoma Nasofaring Tahun 2012-2014 di
RSUP. H. Adam Malik Medan.
Nama :
Fathimah Nurul Wafa
NIM : 120100414
_______________________________________________________________
Dosen Pembimbing,
Dosen Penguji I,
(dr. Ashri Yudhistira, Sp.THT-KL) (dr. RA. Dwi Puji Astuti, M.Ked (Neu), Sp.S)
NIP: 19780523 200212 1 002
NIP: 19830226 200701 2 005
Dosen Penguji II,
(dr. Johanes Saing, Sp.A (K))
NIP: 19720129 200003 1 001
Medan, Desember 2015
Dekan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD – KGEH)
NIP: 19540220 198011 1 001
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Latar belakang : Karsinoma nasofaring (KNF) merupakan tumor ganas yang paling
banyak dijumpai di antara tumor ganas THT di Indonesia. KNF di Indonesia menempati
urutan ke-10 di antara keganasan yang ada di seluruh tubuh. KNF adalah tumor ganas yang
tumbuh didaerah nasofaring (fosa Rossenmuller ) dan atap nasofaring.
Metode : Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran klasifikasi
histopatologi KNF menurut WHO di RSUP. H. Adam Malik, Medan dari Januari 2012Desember 2014. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif retrospektif dengan
pendekatan cross sectional. Jenis sampel yang digunakan adalah total sampling.
Hasil : Hasil yang diperoleh dari penelitian ini terdapat sebanyak 144 penderita KNF
dari Januari 2012- Desember 2014 di RSUP H. Adam Malik. Hasil menunjukkan mayoritas
penderita KNF adalah kelompok usia 41-50 tahun sebanyak 50 orang (34,7%) dan jenis
kelamin terbanyak
adalah laki-laki sebanyak 103 orang (71,5%). Gambaran klasifikasi
histopatologi yang sering didapati adalah WHO II (Non-Keratinizing Squamous Cell
Carcinoma).
Kesimpulan : Gambaran klasifikasi histopatologi paling banyak adalah WHO II
(Non-Keratinizing Squamous Cell Carcinoma) dengan kelompok umur mayoritas 41-50
tahun dan jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki. Oleh karena itu, perlu ditingkatkan
pengetahuan masyarakat, tenaga paramedis, dan medis mengenai gejala awal KNF sehingga
stadium dini lebih cepat terdeteksi dan memberikan prognosis yang lebih baik.
Kata kunci : Karsinoma nasofaring (KNF), gambaran klasifikasi histopatologi.
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background : Nasopharyng carcinoma (NPC) is the most common malignant tumor
in head and neck regions were mostly in Indonesia. NPC get the 10th among malignancy in
the body. NPC grows in the nasopharynx with a predilection in Rossenmuller fossa and the
roof of the nasopharynx.
Methode : The purpose of this study was to see the picture of the histopathologic
classification of NPC patients by WHO at the general hospital Haji Adam Malik, Medan from
January 2012 to December 2014 . This research was conducted with descriptive retrospective
method with cross sectional approach. Thpe of sample used is total sampling.
Result : There were 144 patients with NPC from January 2012 until December 2014
at the general hospital Haji Adam Malik, Medan. The largest age group suffered from NPC is
the age group 41-50 years old 50 peoples (34,7%) and the number of largest sex is men as
many as 103 cases (71,%). Mostly common the picture of the histopathologic classification of
NPC is WHO II (Non-Keratinizing Squamous Cell Carcinoma).
Conclusion : Mostly common the picture of the histopathologic classification of NPC
is WHO II (Non-Keratinizing Squamous Cell Carcinoma) with the largest age group is 41-50
years and mostly common sex is men. In that cases, people should know more knowledge on
the risk factors of NPC and those in medical field could diagnose early and precautions can
be made.
Keywords : Nasopharyng carcinoma (NPC ), histopathologic classification.
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang memberi rahmat dan hidayah-Nya yang begitu
besar sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini yang menjadi tugas akhir
dari program studi Sarjana Kedokteran, Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara.
Dengan selesainya karya tulis ilmiah ini, penulis mengucapkan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah turut membantu penulis
dalam menyelesaikan laporan hasil penelitian, diantaranya :
1. Kepada kedua orang tua saya, orang tua terbaik sepanjang masa. Ummi dan Abi
tercinta, Bapak Sigit Pramono dan Ibu Rufidah, untuk seluruh kebaikan yang tak
mampu terhitung lagi. Moga Allah selalu menyayangi Ummi dan Abi dalam kasih
sayang terbaik yang tiada dua.
2. Kepada Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, Selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
3. Kepada dosen pembimbing, dr. Ashri Yudhistira, Sp.THT-KL, yang dengan sepenuh
hati telah meluangkan waktu, mendukung, membimbing, dan mengarahkan penulis
mulai dari awal penyusunan proposal hingga selesainya laporan hasil penelitian ini.
4. Kepada dosen penguji I, yaitu dr. Imelda Rey, M.Ked(PD), Sp.PD dan Dosen penguji
II, yaitu dr. Johanes Saing, Sp.A (K) , yang telah banyak memberi masukan dan saran
dalam penelitian ini.
5. Kepada adik-adik, Maryam Affaf Karimah, Aisyah Nisa Hafiyya, Asma Rida
Istisyhad, Nadia Amalia Khansa, Muhammad Abdurrahman Azzam, Hanin Shofiya
Nurazizah, dan Muhammad Fathi Isma’il, untuk seluruh dukungan serta semangat
yang diberikan.
6. Kepada teman bertukar pikiran yang selalu setia mendengarkan dan membuat harihari terasa lebih indah, Ananda Syah Putera.
7. Kepada seluruh teman-teman satu bimbingan saya, Faroh Hidayatullah dan Citra Ayu
Dystira, yang sudah saling berjuang selama 2 semester ini.
8. Kepada seluruh guru dan sahabat-sahabat saya yang tidak bisa disebutkan satu per
satu yang selalu memantapkan dan menguatkan hati ini untuk terus berada dalam
kebaikan.
Universitas Sumatera Utara
9. Kepada seluruh civitas akademika dan teman sejawat stambuk 2012 yang terus
membersamai sejak awal masuk FK USU hingga akhir tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan karya tulis ilmiah ini belum sempurna,
baik dari segi materi maupun tata cara penulisan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritk dan saran yang membangun demi lebih menyempurnakan
laporan hasil penelitian ini.
Medan, Desember 2015
Penulis
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN .............................................................................
i
ABSTRAK .............................................................................................................
ii
ABSTRACT ...........................................................................................................
iii
KATA PENGANTAR ...........................................................................................
iv
DAFTAR ISI...........................................................................................................
vi
DAFTAR TABEL ..................................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................................
ix
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………….. 1
1.1.Latar Belakang……………………………………………………... 1
1.2.Rumusan Masalah………………………………………………….. 2
1.3.Tujuan Penelitian…………………………………………………... 2
1.3.1. Tujuan Umum……………………………………………… 3
1.3.2. Tujuan Khusus……………………………………………... 3
1.4.Manfaat Penelitian………………………………………………...... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………….....5
2.1 Anatomi Nasofaring............................................................................5
2.1. Karsinoma Nasofaring……….…………………………………….6
2.1.1. Definisi ………………………………..................................6
2.1.2. Epidemologi ….……………………………………. ...........6
2.1.3. Etiologi …………….……………………….........................6
2.1.4. Klasifikasi dan Histopatologi.................................................8
2.1.5. Gejala Klinis..........................................................................10
2.1.6. Stadium..................................................................................11
2.1.7. Diagnosis...............................................................................13
2.1.8. Terapi.....................................................................................14
2.1.9. Komplikasi.............................................................................16
2.1.10. Prognosis..............................................................................16
2.1.11. Pencegahan...........................................................................17
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL……….. .18
Universitas Sumatera Utara
3.1. Kerangka Konsep………………………………………………….. 18
3.2. Definisi Operasional……………………………………………….. 18
BAB 4 METODE PENELITIAN……………………………………………... 20
4.1. Rancangan Penelitian………………………………………..……20
4.2. Tempat dan Waktu Penelitian………………………………….....20
4.3. Populasi dan Sampel………………………………………...……20
4.4. Teknik Pengumpulan Data…………………………………….....20
4.5. Pengolahan dan Analisa Data………………………………….....21
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................................
22
5.1. Hasil Penelitian ..........................................................................................
22
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian..............................................................
22
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Sampel Penelitian ......................................
23
5.1.3. Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan
Umur................................................................................................ ...... 23
5.1.4. Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan Jenis
Kelamin .................................................................................................... 24
5.1.5 Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan Klasifikasi
Histopatologi WHO...............................................................25
5.2. Pembahasan ..................................................................................................
26
5.2.1. Gambaran Distribusi Frekuensi Karsinoma Nasofaring berdasarkan Usia 26
5.2.2. Gambaran Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan
Jenis Kelamin WHO.........................................................26
5.2.3. Gambaran Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma Nasofaring Berdasarkan
Klasifikasi Histopatologi WHO ............................................................. 26
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................................
28
6.1. Kesimpulan .................................................................................................
28
6.2. Saran ..........................................................................................................
28
DAFTAR PUSTAKA
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor
2.1
Judul
Halaman
Anatomi Nasofaring
5
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor
2.1.
Judul
T = Tumor, menggambarkan keadaan tumor
Halaman
11
primer, besar dan perluasannya
2.2.
N = Nodul, menggambarkan keadaan kelenjar
11
limfe regional
2.3.
M = Metastase, menggambarkan metastase jauh
11
2.4.
Stadium Penyakit
12
5.1.
Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma
22
Nasofaring Berdasarkan Umur
5.2.
Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma
23
Nasofaring Berdasarkan Jenis Kelamin
5.3.
Distribusi Frekuensi Penderita Karsinoma
24
Nasofaring Berdasarkan Klasifikasi Histopatologi
WHO
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I
Riwayat Hidup Peneliti
Lampiran II
Ethical Clearance
Lampiran III Surat Izin Penelitian
Lampiran IV Data Output Statistik
Lampiran V
Data Induk
Universitas Sumatera Utara