t mtk 100193 bibliography

142

DAFTAR PUSTAKA

Abdi, M, A. (2005). Jurnal Kopertis Wilayah XI Kalimantan. Pendidikan
Pesantren Dalam Perspektif Pendidikan Nasional [On Line] , Volume
3 No. 4, 12 halaman. Tersedia:
http:/1sjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/34056272.pdf. [4 Maret 2012]
Arikunto, S. (1992) Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Edisi revisi.
Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, S. (2002) Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Edisi revisi. Jakarta : Bumi
Aksara

Budiman, A. (2008). Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams-Games-Tournaments
dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Penalaran
Matematis Siswa SMP. Tesis Pada SPS UPI Bandung : Tidak
diterbitkan
Cahyo, A, N. (2011). Game Khusus Penyeimbang Otak Kanan & kiri Anak. Jogjakarta :
Flash Books
Cai, J. Lane, S., dan Jakabcsin, M.S. (1996) . The Role of Open-Ended Tasks and
Holistic Scoring Rubrics : Assesing Students Mathematical Reasoning and

Communication in Mathematics. Dalam P.C. Elliot dan M.J Kenney(Eds).
Yearbook Communication in Mathematics K-12 and Beyond : The National
Council of Teachers of Mathematics.

Dahar, R.W. (1996). Teori-Teori Belajar. Jakarta: Erlangga
Dahlan, J. A. (2004). Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan pemahaman
Matematik Siswa Sekolah Menengah Lanjutan Pertama melalui
Pendekatan Pembelajaran Open –Ended. Disertasi FPS IKIP Bandung :
Tidak dipublikasikan
Darmayanti, S. (2010). Meningkatkan Pemahaman dan Penalaran Matematis
Siswa dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik. Tesis pada
SPs UPI. Bandung: Tidak diterbitkan
Depdiknas, (2006). Kurikulum Satuan pendidikan SMP Mata Pelajaran
Matematika. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional Republik
Indonesia

Yenni, 2012
Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Dan Penalaran Matematis Santri Putra Dan Santri Putri
Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Pada MTs Berbasis Pesantren
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu


143

Eriadi. (2008). Penerapan Pendekatan Matematika Realistik untuk Meningkatkan
Kemampuan Pemahaman Matematis Siswa Sekolah Menengah
Pertama. Tesis Magister pada SPs UPI. Bandung: Tidak diterbitkan
Fraenkel, Jack and Wallen, Norman. (1990). How to Design and Evaluate
Research in Education.: New York : McGraw-Hill Publishing
Company
Hamalik, O. (1990). Pendidikan Baru : Strategi Belajar Mengajar Berdasarkan
CBSA. Bandung : Sinar Baru.
Hastuti. (2012). Psikologi Perkembangan Anak. Jakarta: Tugu Publisher
Hermanto, R. (2011). Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan
Program Geometer’s Sketchpad Terhadap Kmampuan generalisasi
Matematis Siswa SMP. Tesis Sps pada UPI. Bandung : Tidak
dipublikasikan
Herman, T. (2004). Prosiding Seminar Nasional Matematika :”Pembelajaran
Matematika Berbasis Masalah dalam Upaya Meningkatkan kemampuan
Penalaran Siswa SMP”. Bandung : UPI
Irma, A. (2011). Peningkatan Pemahaman dan Representasi matematis Siswa

Sekolah Menengah Atas Melalui strategi Think-Talk-Write. Tesis pada
SPs UPI. Bandung : Tidak diterbitkan
Kariadinata, R. (2001). Peningkatan Pemahaman dan Kemampuan Analogi
Matematika Siswa SMU melalui Pembelajaran Kooperatif. Tesis pada
SPs UPI. Bandung: Tidak diterbitkan
Nugroho, H. I. (2009). Pengantar Ilmu Pendidikan: Posisi Pendidikan Agama
Islam Dalam Konteks Pendidikan Indonesia. Jogjakarta : Tidak
Diterbitkan
Meltzer, D. E. (2002) The Relationship between Mathematics Preparotion anda
Conceptual Learning Gain in Physics : A Possible “Hidden Variable” in
Diagnostics Pretest Scores. Dalam American Journal of Physics
Miranti, G. (2004) Prosiding Seminar Nasional Matematika: “Peningkatan
Kemampuan Penalaran Matematika melalui Pembelajaran Menggunakan
Media Program Komputer”. Bandung: UPI
Prayitno, I. (2008). Revitalisasi Pendidikan Pesantren. [On Line] tersedia:
http://irwanprayitno.info/artikel/1209699147-revitalisasi-pendidikanpesantren.html. [2 Januari 2012]
Yenni, 2012
Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Dan Penalaran Matematis Santri Putra Dan Santri Putri
Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Pada MTs Berbasis Pesantren
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu


144

Rosyidah, L. (2011). Peranan Pesantren dalam Mewujudkan Pendidikan
berkarakter bagi Pelajar Bangsa Indonesia.[On Line] Tersedia:
http://lailatulrosyidah.blogspot.com/2011/08/peran-pesantren-dalammewujudkan.html. [27 Januari 2012]
Rahadi, M. (2002). Penerapan model Belajar Kooperatif Tipe Teams-gmesTournament dalam Pembelajaran Matematika SMU. Tesis Pada SPs
UPI. Bandung : Tidak diterbitkan
Ruseffendi, E.T. (1991). Penilaian Pendidikan dan Hasil Belajar Siswa
Khususnya Dalam pengajaran Matematika Untuk Guru dan Calon Guru.
Bandung : IKIP Press
-------------- (1991). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan
Kompetensinya Dalam Pengajaran Matematika Untuk Meningkatkan
CBSA. Bandung : IKIP Press
------------ (1994) Dasar-dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-Eksakta
Lainnya. Semarang: IKIP Semarang
Sarwono, S. W. (2005) Psikologi Remaja. Edisi Revisi. Jakarta: Raja Grafindo
Persada
Slavin, R.E. (1995). Cooperative Learning Theory, Research, and Practice.
Second Edition. : Allyn and Bacon

Soedjadi, R. (2000). Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia, Konstatasi
keadaan masa kini menuju aharapan masa depan. Jakarta: Depdiknas
Sriyono, (2011). Perbedaan Cara Berfikir Pria dan Wanita [Online].Tersedia:
www. google.com/downloads_04.pdf [29 Febuari 2012]
Stahl, R. (1994). Cooperative Learning in Socisl Studies. California: Arizona
State University
Subini, N (2011). Mengatasi Kesulitan Belajar Pada anak. Jogjakarta :
Javalitera
Sudijono, A. (2003). Pengantar Evaluasi pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo
Persada

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung : CV. Alfabeta

Yenni, 2012
Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Dan Penalaran Matematis Santri Putra Dan Santri Putri
Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Pada MTs Berbasis Pesantren
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

145


Suherman, E. (1990). Petunjuk Praktis untuk Melaksanakan Evaluasi
Pendidikan Matematika. Bandung: Tarsito
Suherman, E. et al. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer.
Bandung: Tarsito
Sulaeman, M. S. (2010) Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Komunikasi
Matematik Siswa Sekolah Menengah Pertama melalui pembelajaran
dengan Pendekatan Kontruktivisme. Tesis pada SPs UPI. Bandung :
Tidak dipublikasikan
Sumarmo, U. (1987). Kemampuan Pemahamandan Penalaran Matematika Siswa
SMA Dikaitkan dengan Kemampuan Penalaran Logik Siswa dan
Beberapa Unsur Proses Belajar Mengajar. Disertasi FPS IKIP Bandung:
Tidak dipublikasikan
--------------- (2002) Jurnal Matematika atau Pembelajarannya: “Pembelajaran
Berfikir Tingkat Tinggi Matematika Pada Siswa Sekolah Dasar”. Edisi
khusus Juli 2002.
Tn, (2011). Peranan Pesantren Dalam Pendidikan Nasional. [On Line] Tersedia:
http://telusuri-web.blogspot.com/2011/04/peranan-pesantren-dalampendidikan.html. [April 2012]
To, K. (1996). Mengenal Analisis Tes. Bandung : FIP IKIP Bandung


Wahyudin. (1999). Kemampuan Guru Matematika, Calon Guru Matematika dan
Siswa dalam Pembelajaran Matematika. Disertasi IKIP Bandung Tidak
dipublikasikan.
------------- (2008). Pembelajaran dan Mode-model Pembelajaran. Bandung : UPI
Wikanengsih, (2005). Pembelajaran kooperatif Tipe Teams-GamesTournament(TGT) Dalam Pembelajaran Membaca Pemahaman Sebagai
Upaya Untuk Meningkatkan Kemampuan Baca Siswa. Tesis pada SPS
UPI Bandung : Tidak diperbitkan
.
.

Yenni, 2012
Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Dan Penalaran Matematis Santri Putra Dan Santri Putri
Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Pada MTs Berbasis Pesantren
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu