DRAFT RANCANGAN AKTUALISASI Akhir Rkpd Kota

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) merupakan salah
satu jenis pelatihan yang terintegrasi dalam rangka pembentukan karakter PNS
dan membentuk kemampuan bersikap dan bertindak profesional mengelola
tantangan dan masalah keragaman sosial kultural dengan menggunakan
perspektif whole of government yang didasari nilai-nilai dasar Pagawai Negeri Sipil
(PNS) berdasarkan kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI) pada setiap pelaksanaan tugas jabatannya sebagai pelayan
masyarakat.
Sejalan dengan itu, maka salah satu output dari Pelatihan Dasar CPNS
antara lain tersusunnya Laporan Aktualisasi yang merupakan representasi
kompetensi generik yang meliputi sikap dan perilaku nilai-nilai dasar (ANEKA),
kedudukan dan peran PNS; dan kompetensi bidang (jabatan dan spesifik) peserta.
Repesentasi tersebut muncul sebagai pencerminan hasil pembelajaran diklat
dalam bentuk penyusunan Laporan Aktualisasi melalui kegiatan-kegiatan yang
sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Laporan Aktualisasi adalah tugas akademis akhir yang harus ditulis
peserta pelatihan berdasarkan isu-isu aktual yang terdapat pada instansi asal
peserta atau tempat peserta melakukan aktualisasi yang merupakan bagian
agenda Habituasi dengan menggunakan metode analisa yang tepat dan terarah
yang berujung pada pemecahan masalah (problem solving).
Banyak model atau bentuk yang dapat digunakan dalam penulisan
laporan aktualisasi peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar
CPNS), namun demikian dalam rangka penyamaan persepsi dan penetapan
standarisasi, maka Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia memandang
perlu menyusun buku Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi yang berlaku di
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Kementerian Dalam Negeri Regional Bukittinggi, Bandung, Yogyakarta dan
Makassar.
B. Tujuan
1. Menetapkan standar baku penulisan Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar
CPNS;
2. Mempermudah penyusunan Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS.

40


Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

C. Sasaran
1. Terwujudnya standarisasi penyusunan Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar
CPNS;
2. Terwujudnya Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS yang berkualitas.
D. Manfaat
1. Peserta diklat;
2. Lembaga penyelenggara diklat;
3. Instansi asal peserta diklat;
4. Coach dan Mentor.

E. Ruang Lingkup
1. Prosedur Penyusunan Laporan Aktualisasi
2. Coaching dan Mentoring
3. Rancangan Aktualisasi dan Seminar Rancangan Aktualisasi; dan
4. Laporan Aktualisasi dan Seminar Pelaksanaan Aktualisasi.


40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB II
PROSEDUR PENYUSUNAN LAPORAN AKTUALISASI
A. Habituasi dan Aktualisasi
Dalam sistem pembelajaran Pelatihan Dasar CPNS, setiap peserta
pelatihan dituntut untuk mampu mengaktualisasikan substansi materi
pembelajaran yang telah dipelajari melalui proses pembiasaan diri yang difasilitasi
dalam pembelajaran agenda Habituasi. Pembelajaran Agenda Habituasi
memfasilitasi peserta melakukan kegiatan pembelajaran aktualisasi mata-mata
Pelatihan yang telah dipelajari. Pengalaman belajar pada agenda habituasi
dirancang agar peserta mendapatkan pemahaman tentang konsepsi habituasi
melalui kegiatan pembelajaran aktualisasi di tempat kerja dan penjelasan tentang
kegiatan pembelajaran aktualisasi sehingga peserta akan memiliki kemampuan

mensintesakan substansi mata Pelatihan ke dalam rancangan aktualisasi,
pembimbingan pembelajaran aktualisasi, melaksanakan seminar rancangan
aktualisasi, melaksanakan aktualisasi di tempat kerja dan menyusun laporan
aktualisasi serta melakukan analisis dampak apabila nilai-nilai dasar PNS tidak
diterapkan dalam pelaksanaan tugas jabatan, menyiapkan rencana presentasi
laporan pelaksanaan aktualisasi, dan melaksanakan seminar aktualisasi.
Pembelajaran agenda habituasi diawali dengan penjelasan konsepsi
habituasi yang disampaikan pada sesi pembelajaran penjelasan konsepsi
aktualisasi yang bertujuan memberikan bekalpengetahuan tentang kegiatan
pembelajaran aktualisasi di tempat kerja untuk mensintesakanmateri yang telah
dipelajari pada kurikulumpembentukan karakter PNS. Selanjutnya pesertaakan
diberikan penjelasan tentang tahapan-tahapanpembelajaran aktualisasi dengan
tujuan agarmemahami tuntutan pembelajaran pada setiap kegiatan pembelajaran
aktualisasi, kemudian peserta akan dibimbing menyusun rancangan aktualisasi
dengan “mensintesakan” substansi mata-mata pelatihan agenda kedudukan dan
peran PNS dalam NKRI dan nilai-nilai dasar PNS ke dalam rancangan aktualisasi.

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS


KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

B. Elemen-elemen Penyusunan Laporan Aktualisasi
1. Konsepsi Aktualisasi (Habituasi) dan Penjelasan Aktualisasi
a. Peserta akan dibekali aspek konseptual dan best practice Aktualisasi yang
diberikan pada saat pembelajaran mata diklat “Konsepsi Aktualisasi” dan
“Penjelasan Aktualisasi”;
b. Setelah mendapatkan penjelasan tentang aktualisasi, tahap selanjutnya
adalah pembimbingan peserta untuk menyusun Rancangan Aktualisasi;
c. Rancangan Aktualisasi ini merupakan embrio salah satu bab dalam Laporan
Aktualisasi (Bab I Pendahuluan);
d. Peserta dapat mengajukan 2 atau lebih Rancangan Aktualisasi untuk
dikonsultasikan kepada coach yang akan membantu peserta memilih salah
satu Rancangan Aktualisasi;
e. Panitia akan mensahkan Rancangan Aktualisasi peserta;
f. Penjelasan lebih lanjut mengenai Rancangan Aktualisasi akan dibahas
secara lebih rinci pada Bab V.
2. Coach dan Mentor

a. Panitia menetapkan Coach On Campuss (widyaiswara) dan pejabat instansi
pembina kepegawaian peserta menetapkan Coach Off Campussdan atau
Mentor bagi masing-masing peserta diklat;
b. Coach On Campuss (Widyaiswara)dan Mentor adalah mereka yang ditunjuk
untuk membimbing pesertasehingga peserta mampu menyusun kertas kerja
rancangan aktualisasi, melaksanakan seminar rancangan aktualisasi,
menerapkan rancangan aktualisasi dan menyusun laporan aktualisasi serta
analisis dampak apabila nilai-nilai dasar PNS tidak diaplikasikan dalam
pelaksanaan tugas dan jabatan, mempersiapkan rencana presentasi
laporan aktualisasi, melaksanakan seminar aktualisasi, dan di penghujung
pembelajaran peserta mampumelaksanakan pekerjaan secara profesional;
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

c. Coach Off Campuss adalah mereka yang selama masa off campuss
membimbing peserta untuk aktualisasi di tempat kerja, dimungkinkan

peserta akan belajar tentang penguatan kompetensi teknis bidang tugas
melalui proses pembimbingan dari coach yang ditunjuk oleh pejabat
pembina kepegawaian instansi. Coach tersebut bertugas membimbing
peserta melakukan kegiatan pembelajaran penguatan kompetensi teknis
bidang tugas sesuai dengan tuntutan pekerjaan. Dalamkondisi tertentu
coach yang dimaksud disini perannya dimungkinkan dapat dirangkap oleh
mentor peserta.

3. Bimbingan Rancangan Aktualisasi dan Laporan Aktualisasi
a. Peserta mendapatkan bimbingan dari Coach On Campuss, Coach Off
Campuss dan atau Mentor dalam menyusun Rancangan Aktualisasi dan
Laporan Aktualisasi;
b. Bimbingan dilaksanakan baik ketika on campuss maupun ketika
melaksanakan habituasi (off campuss), dengan catatan dilaksanakan di luar
jam pembelajaran mata pelatihan;
c. Bimbingan bisa dilaksanakan baik secara tatap muka (langsung) maupun
secara daring (online) dengan mengoptimalkan media daring yang ada;
d. Penjelasan lebih lanjut mengenai bimbingan dan diskusi ini akan dibahas
lebih rinci pada Bab V.


4. Lembar Persetujuan Seminar
a. Rancangan Aktualisasi dan Laporan Aktualisasi yang akan diseminarkan
harus mendapatkan persetujuan layak seminar dari Coach On Campuss
(ditandai dengan penulisan “ACC” dari Coach On Campuss);
b. Pembahasan lebih lanjut mengenai Rancangan Aktualisasi dan Laporan
Aktualisasi akan dibahas lebih rinci pada Bab-bab selanjutnya;
c. Rancangan Aktualisasi dan Laporan Aktualisasi yang akan diseminarkan,
kemudian akan diserahkan pada panitia, tidak dijilid, hanya dijepit dengan
paper clip, dan diserahkan sebanyak rangkap 4;
d. Panitia memberikan Lembar Persetujuan Seminar sebagai salah satu syarat
untuk dapat mengikuti Seminar Rancangan Aktualisasi dan Seminar
Aktualisasi.
5. Seminar Rancangan Aktualisasi dan Seminar Laporan Aktualisasi
a. Seminar Rancangan Aktualisasi dan Seminar Laporan Aktualisasi
dilaksanakan secara bersamaan bagi seluruh peserta diklat;
b. Seminar Rancangan Aktualisasi dilaksanakan sebelum peserta
melaksanakan habituasi dan Seminar Laporan Aktualisasi dilaksanakan
setelah peserta selesai melaksanakan habituasi
c. Pembahasan lebih lanjut mengenai seminar Rancangan Aktualisasi dan
Seminar Rancangan Aktualisasi ini akan dibahas lebih rinci pada Bab-bab

selanjutnya.
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

6. Revisi
a. Setelah seminar, maka peserta akan melakukan revisi berdasarkan
masukan dari para penguji;
b. Peserta berhak mendapatkan hak bimbingan revisi dengan Coach On
Campuss, Coach Off Campuss dan atau Mentor;
c. Laporan Aktualisasi yang sudah direvisi dan layak dipublikasikan harus
mendapat persetujuan layak terbit dari Coach On Campuss, Coach Off
Campuss dan atau Mentor (ditandai dengan penulisan “ACC” dari Coach
On Campuss, Coach Off Campuss dan atau Mentor).

7. Lembar Pengesahan Seminar Aktualisasi
a. Laporan Aktualisasi yang telah mendapatkan persetujuan dari Coach On

Campuss, Coach Off Campuss dan atau Mentor diserahkan kepada panitia,
untuk kemudian diberikan Lembar Pengesahan Seminar Aktualisasi oleh
panitia;
b. Lembar Pengesahan Seminar ini akan ditandatangani oleh Penguji
Utama/Penguji Coach On Campuss, Coach Off Campuss dan atau Mentor
dan Kepala Bidang Kepemimpinan dan Prajabatan, untuk kemudian
disahkan
oleh
Kepala
Pusat
Pengembangan
Kompetensi
Kepamongprajaan dan Manajemen Kepemimpinan.
C. Standar Umum Penulisan Rancangan Aktualisasi dan Laporan Aktualisasi
1. Penggunaan Kertas
Jenis dan ukuran kertas yang digunakan adalah kertas HVS putih ukuran A4
dan berat 80 gram.
2. Jenis Huruf
Jenis huruf yang digunakan adalah Arial atau Times New Roman ukuran 12
dan berwarna hitam.

3. Pengaturan Batas Pengetikan
Pengaturan batas kiri dan bawah (right margin and bottom) pada
notebook/komputer adalah sebesar 4 cm; sementara batas atas dan kanan
(top and right margin) pada notebook/komputer adalah sebesar 3 cm. Spasi
yang digunakan adalah spasi double.

4. Publikasi Laporan Aktualisasi
a. Duplikasi
Laporan Aktualisasi yang akan diseminarkan tidak perlu dijilid, cukup
memakai binder clip dan masing-masing peserta wajib menyerahkan empat
buah draft utuh Laporan Aktualisasi yang akan diseminarkan kepada pihak
panitia penyelenggara yang akan memberikan Lembar Persetujuan Seminar
sebagai salah satu syarat untuk dapat mengikuti Seminar Aktualisasi.

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

b. Laporan Aktualisasi Pasca Seminar
 Laporan Aktualisasi yang telah diseminarkan dan direvisi, digandakan
sebanyak 2 buah dan tidak perlu dijilid serta melampirkan Lembar
Pengesahan Seminar dan diserahkan kepada pihak panitia
penyelenggara untuk segera dijilid oleh pihak panitia penyelenggara;
 Laporan Aktualisasi yang telah dijilid dikembalikan lagi kepada peserta
sebanyak 1 eksemplar; 1 eksemplar menjadi hak penyelenggara diklat
yang akan dijadikan sebagai inventaris Perpustakaan Badan
Perngembangan Sumber Daya Manusia .
 Selain menyerahkan 2 buah draft yang akan dijilid, peserta wajib
menyerahkan soft copy KKP.

c. Soft Copy Laporan Aktualisasi
 Soft copy Laporan Aktualisasi yang diserahkan kepada pihak
penyelenggara diklat yakni dalam bentuk compact disc (CD)diserahkan
adalah dalam format PDF dan dengan menggunakan sistem locked and
bookmarked.

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

SKEMA ALUR PENYUSUNAN LAPORAN AKTUALISASI

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB III
COACHING DAN MENTORING
A. Tim Pembimbing
1. Panitia menetapkan Coach On Campuss (widyaiswara) dan pejabat instansi
pembina kepegawaian peserta menetapkan Coach Off Campuss dan atau
Mentor bagi masing-masing peserta diklat
2. Coach On Campuss (Widyaiswara) dan Mentor adalah mereka yang ditunjuk
untuk membimbing peserta sehingga peserta mampu menyusun kertas kerja
rancangan aktualisasi, melaksanakan seminar rancangan aktualisasi,
menerapkan rancangan aktualisasi dan menyusun laporan aktualisasi serta
analisis dampak apabila nilai-nilai dasar PNS tidak diaplikasikan dalam
pelaksanaan tugas dan jabatan, mempersiapkan rencana presentasi laporan
aktualisasi, melaksanakan seminar aktualisasi, dan di penghujung
pembelajaran peserta mampu melaksanakan pekerjaan secara profesional;
3. Coach Off Campuss dan atau Mentor adalah mereka yang selama masa off
campuss membimbing peserta untuk aktualisasi di tempat kerja, dimungkinkan
peserta akan belajar tentang penguatan kompetensi teknis bidang tugas
melalui proses pembimbingan dari coach yang ditunjuk oleh pejabat pembina
kepegawaian instansi. Coach tersebut bertugas membimbing peserta
melakukan kegiatan pembelajaran penguatan kompetensi teknis bidang tugas
sesuai dengan tuntutan pekerjaan. Dalam kondisi tertentu coach yang
dimaksud disini perannya dimungkinkan dapat dirangkap oleh mentor peserta .
B. Prosedur Coaching dan Mentoring
1. Peserta berhak menerima bimbingan dari Tim Pembimbing minimal 5 kali
pertemuan;
2. Pembimbingan dapat dilakukan mulai dari penyusunan Rancangan Aktualisasi;
3. Bagi peserta yang mengajukan 2 Rancangan Aktualisasi, maka ia berhak
berkonsultasi terlebih dahulu pada Tim Pembimbing berkaitan dengan usulan
judul mana yang akan dipilih agar selanjutnya segera dilaporkan kembali
kepada pihak penyelenggara diklat, hingga pada akhirnya hanya ada satu
Rancangan Aktualisasi yang disahkan;
4. Bimbingan dilakukan pada saat on campuss dan off campuss dan dilaksanakan
di luar jam pembelajaran mata pelatihan;
5. Tim Pembimbing akan menilai komitmen peserta terhadap Aktualisasi
melalui Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Coach/Mentor yang
disiapkan oleh peserta;
6. Apabila setelah ditunjuk oleh pihak penyelenggara diklat ternyata Tim
Pembimbing tersebut tidak dapat melaksanakan pembimbingan, maka
peserta berhak mengajukan Coach On Campuss, Coach Off Campuss dan
atau Mentor pengganti. Untuk itu, peserta dapat segera melapor ke pihak
penyelenggara pelatihan agar kemudian dapat segera ditindaklanjuti
penggantian Coach On Campuss, Coach Off Campuss dan atau Mentor
Pengganti;
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

C. Format Formulir Pengendalian Aktualisasi Oleh Coach/Mentor
Nama
Unit Kerja
Jabatan
Isu
Kegiatan ...

:
:
:
:
:

Penyelesaian Kegiatan

Catatan Coach/
Mentor

Waktu dan Media
Coaching/Mentoring

 Tahapan Kegiatan;
 Output kegiatan terhadap
pemecahan isu
 Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
 Kontribusi Terhadap Visi-Misi
Organisasi
 Penguatan Nilai Organisasi

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB IV
RANCANGAN AKTUALISASI DAN SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI
A. PENETAPAN ISU
Pengertian isu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah masalah
yg dikedepankan untuk ditanggapi; kabar yang tidak jelas asal usulnya dan tidak
terjamin kebenarannya; kabar angin; desas desus. Selanjutnya dalam Kamus
“Collins Cobuild English Language Dictionary” (1993), issue diartikan sebagai : (1).
“An important subject that people are discussing or arguing about” (2). “When you
talk about the issue, you are referring to the reallyimportant part of the thing that
you are considering or discussing”.
Pengertian lainnya tentang isu dapat Peserta temukan pada berbagai
literature lainnya. Disini perlu ditekankan bahwa terdapat 3 (tiga) faktor yang
mempengaruhi dan perlu mendapatkan perhatian peserta untuk menunjukkan
kemampuan dalam menetapkan isu, yaitu kemampuan melakukan:
1. Enviromental Scanning  peduli terhadap masalah dalam organisasi dan
mampu memetakan hubungan kausalitas;
2. Problem Solving  mampu mengembangkan dan memilih alternatif, dan
mampu memetakan aktor terkait dan perannya masing-masing;
3. Analysis  mampu berpikir konseptual (mengkaitkan dengan substansi Mata
Pelatihan), mampu mengidentifikasi implikasi / dampak / manfaat dari sebuah
pilihan kebijakan / program / kegiatan/ tahapan kegiatan.
Ketiga kemampuan tersebut dalam penerapannya dapat dianalogikan dalam
kerangka berpikir sebagai berikut:

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Perlu dipahami, bahwa dalam penetapan isu perlu mendapatkan
dukungan teoritik dari mata pelatihan yang telah Peserta pelajari pada agenda
kedudukan dan peran PNS Dalam NKRI. Setiap mata Pelatihan yang telah
dipelajari memiliki keterkaitan baik secara langsung atau tidak langsung dengan
aktivitas Peserta di tempat kerja. Ditambah dengan pemahaman Peserta yang
baik tentang substansi tuntutan pekerjaan dan lingkungan tempat kerja, dibantu
dengan inspirasi dari pengampu mata pelatihan dan proses pembimbingan yang
berkualitas, sehingga Peserta dengan jelas dapat menggambarkan kesesuaian
(relevansi) atau sebaliknya adanya ketidaksesuaian antara situasi nyata di tempat
kerja dengan tuntutan situasi yang seharusnya terjadi sehingga menjadi isu yang
harus segera ditangani.
Langkah selanjutnya, setelah peserta menemukan list isu atau core isu,
maka selanjutnya mengusulkan gagasan-gasaran kreatif dalam bentuk kegiatan
yang dapat dilakukan dan diyakini kegiatan tersebut dapat memecahkan isu.
Pelaksanaan gagasan atau kegiatan kreatif yang diusulkan untuk pemecahan isu
perlu dilandasai dengan pemahaman Peserta tentang substansi mata pelatihan
internalisasi nilai-nilai dasar PNS yang telah dipelajari. Untuk memudahkan
peserta memahami penjelasan tentang keterkaitan substansi mata pelatihan
agenda kedudukan dan peran PNS dalam NKRI sebagai dasar untuk penetapan
dan nilai-nilai dasar PNS yang akan mendasari pelaksanaan kegiatan pemecahan
isu, Perhatikan kedua gambar berikut ini:

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Keterkaitan Isu, Kegiatan dan Output dengan Mata Pelatihan Bagian I

Keterkaitan Isu, Kegiatan dan Output dengan Mata Pelatihan Bagian I
I
Penetapan isu yang berkualitas sebaiknya menggunakan alat bantu penetapan
kriteria kualitas isu. Alat bantu penetapan kriteria dimaksud, misalnya dapat
menggunakan kriteria isu; Aktual, Kekhalayakan, Problematik, dan Kelayakan.
Aktual artinya Benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam
masyarakat. Kekhalayakan artinya Isu yang menyangkut hajat hidup orang
banyak. Problematik artinya Isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks,
sehingga perlu dicarikan segera solusinya, dan Kelayakan artinya Isu yang masuk
akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan inisiatif pemecahan
masalahnya. Alat bantu lainnya, misalnya menggunakan kriteria analisis USG
dengan menetapkan rentang penilaian (1-5) dari mulai sangat USG atau tidak
sangat USG:
 Urgency: seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan
ditindaklanjuti.
 Seriousness: Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat
yang akan ditimbulkan.
 Growth: Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak
ditangani segera.
Alat bantu lainnya misalnya menggunakansystem berpikir mine map, fishbone,
SWOT, Tabel frekuensi, atau dan lain sebagainya. Alat bantu-alat bantu ini
digunakan sebagai bukti kemampuan berpikir analisis dalam diri peserta yang
didukung data dan fakta relevan. Jika isu telah ditetapkan, maka langkah
selanjutnya adalah merumuskan isu dalam suatu pernyataan yang ditulis secara
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

singkat dan jelas dengan memuat focus dan locus. Contoh misalnya: masih
lambatnya proses pengolahan data evaluasi Pelatihan Dasar CPNS pada Bidang
Diklat Struktural Pusdiklat Kemendagri Regional Bandung.
Langkah selanjutnya adalah mengidentifkasi akar permasalahan
berdasarkan sumber utama isu, aktor yang terlibat, dan peran dari setiap aktor,
kemudian dideskripsikan keterkaitannya dengan mata Pelatihan yang relevan
(langsung dan/atau tidak langsung) berdasarkan konteks isu.Isu yang dipilih
tersebut, kemudian diuraikan dengan menggunakan formulir alat bantu rancangan
aktualisasi, namun yang perlu diketahui peserta untuk strategi penulisan
rancangan aktualisasi dapat disusun sesuai contoh atau dengan sistem casecade,
atau jika ada bentuk lain yang dianggap lebih sederhana dan komunikatif
dipersilahkan untuk mengembangkannya.
Selanjutnya peserta mengusulkan gagasan kreatif pemecahan isu dan
strateginya melalui pikiran konseptual dan/atau aktivitas-aktivitas kegiatan (sangat
disarankan) yang tujuannya berupaya untuk memberikan kontribusi terhadap
pencapaian tujuan organisasi dan memberikan nilai manfaat dengan terciptanya
suatu “peningkatan, penyederhanaan, penyempurnaan, perbaikan, dll”. Usulan
tersebut disampaikan kepada coach dan meminta validasi dari mentor sebagi
pembimbing pembelajaran aktualisasi. Kegiatan kreatif yang diusulkan didasarkan
atas pertimbangan sesuai dengan lingkup pekerjaan peserta dan secara realistis
dapat dilaksanakan selama masa aktualisasi di tempat kerja dengan persetujuan
atasan peserta.
Dapat disadari bahwa Peserta sebagai CPNS memiliki keterbatasan
menyampaikan gagasan karena faktor dukungan anggaran, sarana dan
prasarana, juga otoritas (kewenangan/tanggung jawab), namun hal tersebut tidak
berarti menjadi penghambat bagi Peserta untuk berpikir dan bertindak kreatif dan
inovatif. Peserta dapat mengusulkan kegiatan operasional sesuai dengan konteks
dan cakupan isu yang peserta akan mencoba untuk dipecahkan, walaupun
menurut sebagian orang hal itu sederhana atau mungkin sangat sederhana
sehingga tidak diperhitungkan, namun yakinlah kesederhanaan (simplifikasi)
adalah dasar keterukuran sebuah proses.
Gagasan kreatif pemecahan isu kemudian disebut dengan kegiatan.
Kegiatan (beberapa kegiatan) langkah selanjutnya diuraikan ke dalam tahapantahapan kegiatan yang terukur dan dapat diamati, sehingga menghasilkan output
kegiatan yang relevan dengan pemecahan isu. Pada saat menetapkan hasil
kegiatan, Peserta diminta mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS yang menurut
Peserta relevan dengan pelaksanaan kegiatan atau tahapan kegiatan di bawah
bimbingan coach sehingga menjadikan nilai-nilai dasar tersebut berwujud dan
kaya makna. Dengan kata lain penerapan (aktualisasi) nilai-nilai dasar PNS pada
pelaksanaan kegiatan atau tahapan kegiatan akan tergambar pada output
kegiatan atau gambaran kualitas proses tahapan kegiatan.

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

B. Role Model
Faktor-faktor yang berperan dalam menentukan kualitas identifikasi isu
adalah kepekaan peserta terhadap tuntutan dan kondisi lingkungan kerja,
konsistensi dan keakraban terhadap motif bekerja lebih baik, dan kemampuan
peserta menunjukannya ditempat kerja. Untuk menjaga keberlangsungan proses
habituasi, sangat disarankan peserta menemukan role model yang akan dijadikan
figure atau contoh teladan atau model mirroring. Tidak menutup kemungkinan role
model yang ditemukan dan ditetapkan peserta dapat lebih dari satu orang. Siapa
yang dimaksud role model tersebut?, yaitu pegawai atau siapa saja, sosok tokoh
panutan tadi sebaiknya adalah orang yang bekerja di unit kerja atau instansi
peserta, yang menurut peserta layak menjadi contoh/teladan berdasarkan materimateri yang telah dipelajari pada agenda nilai-nilai dasar PNS dan kedudukan dan
peran PNS dalam NKRI.
Pertanyaan selanjutnya adalah apa yang ditiru? Jawabannya adalah
contoh sikap dan perilaku yang menggambarkan sosok pegawai ideal, yang
karena karakter kepribadiannya dan kompetensinya dalam menyelesaikan
pekerjaan sangat dibutuhkan di tempat kerja, sehingga dipandang layak untuk
dijadikan teladan. Memang diakui tidak mudah menemukan role model seperti itu,
namun peserta harus yakin bahwa pasti ada seseorang atau pegawai yang
menurut penilaian peserta atau berdasarkan rekomendasi dari pihak tertentu layak
untuk dijadikan role model. Hal terpenting yang perlu ditegaskan siapa pun role
model yang akan dipilih, maka dia harus bersifat eksis atau ada dalam kondisi
nyata bukan tokoh imaginative terlepas dari berbagai kelemahannya.
Dalam menetapkan role model, langkah yang harus peserta lakukan
adalah mendalami atau menggali data atau informasi tentang kriteria pegawai
tersebut layak mendapatkan predikat pegawai yang ideal/terbaik sehingga layak
dicontoh. Langkah tersebut penting dilakukan peserta agar dalam menetapkan
kriteria atau indikator yang akan ditiru sesuai dengan substansi materi mata
pelatihan yang telah dipelajari. Kriteria atau indikator tersebut kemudian dijadikan
alat atau kriteria penentu keberhasilan peserta melakukan habituasi bersama
partner atau role model yang telah dipilih. Pentingnya peserta mendapatkan role
model yang akan dijadikan partner dalam pembelajaran habituasi diadopsi dari
teori the power of goals setting dari Locke & Latham (1994), yang digambarkan
sebagai berikut:

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Power of Goal Setting
Gambar di atas secara garis besar menunjukkan, bahwa jika peserta memiliki
tujuan yang ingin dicapai, kemudian menuliskan tujuan tersebut dalam satu
rumusan kalimat yang terukur, kemudian didiskusikan rencana dan strategi
pencapaian tujuan tersebut kepada pihak-pihak yang relevan, dan kemudian
peserta mendapatkan rekan kerja yang “berakuntabilitas” untuk bersama-sama
mencapai tujuan tersebut, maka kemungkinan keberhasilan peserta mencapai
tujuan sebesar 85 %.
C. Rancangan Aktualisasi
Rancangan aktualisasi merupakan dokumen atau produk pembelajaran
aktualisasi yang dihasilkan peserta Pelatihan Dasar Calon PNS. Dalam
merancang aktualisasi ini, setiap peserta dituntut untuk: a)mengidentifikasi,
menyusun dan menetapkan isu atau permasalahan yang terjadi dan harus segera
dipecahkan; b)mengajukan gagasan pemecahan isu/ masalah dengan
menyusunnya dalam daftar rencana, tahapan, dan output kegiatan;
c)mendeskripsikan keterkaitan antara isu dan kegiatan yang diusulkan dengan
substansi mata pelatihan Manajemen ASN, Pelayanan Publik, dan Whole of
Government, dalam satu atau keseluruhan persfektif mata pelatihan, baik secara
langsung ataupun tidak langsung; d)mendeskripsikan rencana pelaksanaan
kegiatan dan konstribusi hasil kegiatan yang didasari aktualisasi nilai-nilai dasar
PNS, serta e)mendeskripsikan hasil kegiatan yang dilandasi oleh substansi mata
pelatihan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan organisasi, dan penguatan
terhadap nilai-nilai organisasi.
D. Prosedur Penyusunan Rancangan Aktualisasi
1. Penyusunan Rancangan Aktualisasi dapat dimulai setelah pembelajaran mata
diklat “Konsep Aktualisasi (Habituasi)” dan “Penjelasan Aktualisasi;
2. Rancangan Aktualisasi dikembangkan menjadi Bab I Pendahuluan dalam
Laporan Aktualisasi;
3. Rancangan Aktualisasi dibuat dalam bentuk Tabel dan Deskripsi Rancangan
Aktualisasi
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

E. Sistematika
1. Cover/Sampul Depan Rancangan Aktualisasi
RA

RANCANGAN AKTUALISASI...
(LOKUS/UNIT KERJA)
(NAMA TEMPAT/KOTA/KABUPATEN/PROVINSI)
DISUSUN OLEH:
NAMA
KELAS/NOMOR URUT ABSENSI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
ANGKATAN (HURUF ROMAWI)
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
(TAHUN)

2. Tabel Rancangan Aktualisasi
RANCANGAN AKTUALISASI...
Unit Kerja
Identifikasi Isu
Isu Yang Diangkat
Gagasan Pemecahan Isu
No.

Kegiatan

:
:
:
:

Tahapan
Kegiatan

Output/
Hasil

Keterkaitan
Substansi
Mata
Pelatihan

Kontribusi
Terhadap
Visi-Misi
Organisasi

Penguatan
Nilai
Organisasi

40
3. Deskripsi Rancangan Aktualisasi
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI...
A.
B.
C.
D.
E.
F.
G.

Latar Belakang
Deskripsi Singkat Lokus
Penetapan Isu
Kegiatan, Tahapan Kegiatan dan Output/Hasil
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi

E. Penjelasan Sistematika Isi Rancangan Aktuallisasi
1. Latar Belakang
a. Berisi tentang (1)identifikasi kondisi organisasi saat ini), (2)identifikasi
kondisi organisasi yang diharapkan dan (3)identifikasi masalah yang muncul
secara singkat, padat dan jelas;
b. Pada paragraf/alinea terakhir disebutkan judul Rancangan Aktualisasinya,
contoh: “Dengan alasan tersebut di atas maka penulis menyusun
Rancangan Aktualisasi ini dengan judul “Rancangan Aktualisasi...”
2. Deskripsi Singkat Lokus
Berisi tentang (1) gambaran umum lokus; (2)deskripsi tugas dan fungsi; dan (3)
penetapan Role Model.
3. Penetapan Isu
Berisi tentang masalah-masalah krusial (lebih spesifik daripada yang ada di
sub topik latar belakang) yang ada pada organisasinya, yang dikaitkan dengan
mata pelatihan.
4. Kegiatan, Tahapan Kegiatan dan Output/Hasil Yang Diharapkan
a. Kegiatan
Berisi gagasan pemecahan masalah dalam bentuk jenis kegiatan atau
aktivitas yang akan dilakukan dan diprediksi dapat menyelesaikan isu atau
memecahkan permasalahan yang ditetapkan. Sumber kegiatan dapat
bersumber dari SKP, penugasan atasan, atau inisiatif peserta sendiri yang
telah mendapat persetujuan atasan. Kegiatan tersebut harus
mengedepankan munculnya gagasan kreatif yang kemudian menjadi
pembeda dengan kegiatan yang selama ini dilakukan.
b. Tahapan Kegiatan
Berisi uraian tahapan kegiatan berdasarkan nama dan sumber kegiatan.
Pada tahapan kegiatan ini, Peserta menandai dan mendeskripsikan tahapan
kegiatan tertentu sebagai hasil inisiasi/ gagasan kreatif yang telah
mendapatkan persetujuan atasan.
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

c. Output/Hasil Yang Diharapkan
Berisi uraian target capaian kegiatan atau target capaian pada setiap
tahapan kegiatan, dan mendeskripsikan keterkaitan kualitas capaian target
kegiatan dalam penyelesaian isu yang telah ditetapkan
5. Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan
Berisi uraian hasil pelaksanaan kegiatan yang dilandasi substansi mata
pelatihan yang relevan.
6. Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Berisi uraian tentang kontribusi kualitas hasil kegiatan terhadap visi, misi
dan/atau tujuan organisasi.
7. Penguatan Nilai Organisasi
Berisi uraian tentang kontribusi hasil kegiatan tersebut terhadap penguatan
nilai organisasi.
F. Seminar Rancangan Aktualisasi
1. Seminar
Rancangan
Aktualisasi
diselenggarakan
dalam
rangka
mempresentasikan Rancangan Aktualisasi dengan tujuan mendapatkan
masukan agar rancangan aktualisasi tersebut layak dan logis dapat diterapkan;
2. Setiap
peserta
diberi
kesempatan
mempresentasikan
Rancangan
Aktualisasinya selama 15-20 menit;
3. Komponen utama yang harus dipresentasikan, meliputi:
a. argumentasi terhadap core issue yang dipilih dan dukungan konsep pokok
mata pelatihan yang melandasi pemilihan core issue dan penetapan inisiatif
pemecahan core issue yang dipilih;
b. usulan-usulan inisiatif baik berupa pikiran konseptual dan/atau aktivitasaktivitas dalam rangka memecahkan core issue tersebut;
c. proses dan kualitas dalam mengelola dan menjalankan inisitaif, dan
identifikasi dampak hasil inisiatif, level dampak (individu, unit, atau
organisasi), dan keberlangsungan inisiatif;
d. kontribusi hasil kegiatan terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi;
e. kontribusi hasil kegiatan terhadap penguatan nilai-nilai organisasi.
4. Peserta mempresentasikan Rancangan Aktualisasinya di hadapan Mentor dan
Penguji;
5. Pertanyaan dan masukan dari mentor dan penguji serta komentar dari coach
dilaksanakan selama 20-25 menit;
6. Selain memberikan masukan, Penguji juga bertugas memberi penilaian yang
bersifat kuantitatif dan kualitatif, Mentor dan Coach bertugas memberi penilaian
bersifat deskriptif terkait dengan komponen penilaian; kualitas penetapan isu,
jumlah rencana kegiatan, kualitas rencana kegiatan, relevansi rencana
kegiatan dengan aktualisasi, dan teknik komunikasi, sesuai dengan pedoman
yang telah ditetapkan Lembaga Administrasi Negara (LAN);
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

7. Berdasarkan masukan yang telah diberikan dalam seminar, setiap peserta
dituntut untuk melakukan penyempurnaan rancangan aktualisasi, dibawah
bimbingan Coach dan atasan peserta (mentor). Hasil penyempurnaan ini
kemudian menjadi pegangan peserta, Coach dan mentor, serta penyelenggara
Pelatihan dalam pelaksanaan aktualisasi di tempat kerja.

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB VI
LAPORAN AKTUALISASI DAN SEMINAR AKTUALISASI

A. Sistematika Laporan Aktualisasi
1. Cover/Sampul Muka Laporan Aktualisasi

LA

LAPORAN AKTUALISASI...
(LOKUS/UNIT KERJA)
(NAMA TEMPAT/KOTA/KABUPATEN/PROVINSI)
DISUSUN OLEH:
NAMA
KELAS/NOMOR URUT ABSENSI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
ANGKATAN (HURUF ROMAWI)
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
(TAHUN)

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

2. Isi
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN SEMINAR
KATA PENGANTAR
DESKRIPSI SINGKAT
DAFTAR TABEL DAN SKEMA/BAGAN
DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. IDENTIFIKASI ISU
C. PERUMUSAN DAN PENETAPAN ISU
D. RENCANA KEGIATAN,TAHAPAN KEGIATAN
OUTPUT YANG DIHARAPKAN

DAN

BAB II

DESKRIPSI LOKUS
A. DESKRIPSI UMUM
1.
Deskripsi Wilayah/Gambaran Umum Instansi
2.
Sumber Daya
3.
Visi dan Misi
4.
Tugas Pokok dan Fungsi
5.
Struktur Organisasi
B. DESKRIPSI KHUSUS
1.
Program dan Kegiatan Saat Ini
2.
Role Model

BAB III

REALISASI AKTUALISASI
A. Realisasi Kegiatan dan Output
B. Faktor Pendukung Realisasi Aktualisasi
C. Faktor Penghambat Realisasi Aktualisasi

BAB IV

ANALISA
A. Realisasi Aktualisasi dan Keterkaitan Dengan Substansi
Mata Pelatihan
B. Realisasi Aktualisasi dan Kontribusi Terhadap Visi-Misi
Organisasi
C. Realisasi
Aktualisasi
dan
Penguatan
Nilai-nilai
Organisasi

BAB V

PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

BIODATA PENULIS

B. Penjelasan Sistematika Isi Laporan Aktualisasi
1. Deskripsi Singkat
Deskripsi singkat adalah gambaran singkat tentang isi Laporan Aktualisasi
secara keseluruhan, yang memuat latar belakang singkat, penetapan isu, dan
realisasi aktualisasi. Deskripsi singkat ditulis maksimal 1 halaman dan harus
menyertakan kata kunci/keywords.

2. BAB I: Pendahuluan (Pengembangan dari Proposal KKP, 10-15 halaman)
a. Latar Belakang
 Berisi tentang pemaparan beberapa problema umum yang dihadapi oleh
instansi asal peserta yang dijadikan alasan pemilihan judul secara
singkat, padat dan jelas;
 Pada paragraf/alinea terakhir disebutkan judul proposal Laporan
Aktualisasinya, contoh: “Dengan alasan tersebut di atas maka penulis
menyusun Laporan Aktualisasi ini dengan judul “Laporan Aktualisasi...”
b. Identifikasi Isu
Berisi tentang masalah-masalah krusial (lebih spesifik daripada yang ada di
sub topik latar belakang) yang ada pada organisasinya, yang dikaitkan
dengan substansi mata pelatihan.
c. Perumusan dan Penetapan Isu
Dari beberapa isu yang sudah didentifikasi sebelumnya, kemudian dengan
menggunakan alat analisa (USG, SWOT, mindmap, fishbone, dsb),
kemudian dirumuskan dan ditetapkan isu mana yang perlu segera
ditemukan pemecahab masalahnya dalam instansinya sesuai dengan tugas
dan fungsi peserta untuk kemudian diuraikan dalam bentuk gagasan kreatif/
kegiatan.
d. Rencana Kegiatan, Tahapan Kegiatan dan Output Yang Diharapkan
Berisi tentang gagasan-gagasan kreatif/kegiatan-kegiatan yang akan
dilakukan peserta, tahapan-tahapan kegiatan yang akan dilaksanakannya
dan target/output apa yang diharapkan tercapai selama masa habituasi.

3. BAB II: Gambaran Keadaan Sekarang (15-20 halaman)
a. Gambaran Umum
Memuat tentang gambaran/deskripsi umum instansi asal peserta, yang
meliputi:
1) Deskripsi Wilayah/Gambaran Umum Organisasi
 Bagi peserta yang berasal dari Kementerian, memuat tentang
gambaran umum organisasinya, yakni bisa berupa lokasi, sejarah,
logo,dsb.;
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA



Bagi peserta yang berasal dari pemerintah daerah Kabupaten/Kota/
Provinsi, dimulai dengan gambaran umum daerahnya, meliputi
kondisi geografis, kondisi ekonomi, kondisi sosial-politik, peta,
lambang pemerintah daerahnya, visi dan misi pemerintahan
daerahnya hingga gambaran umum instansi asal peserta tersebut.

2) Sumber Daya
Memaparkan lebih rinci tentang sumber-sumber daya yang dimiliki
organisasi (kekuatan organisasi) berdasarkan prinsip 6M dalam
manajemen, meliputi:
a) Jumlah dan Komposisi Pegawai
 Menampilkan data rinci tentang data jumlah dan komposisi
pegawai (pangkat, golongan dan latar belakang pendidikan)
yang ada dalam organisasi.
b) Biaya/Anggaran
 Hanya berupa gambaran umum bagaimana
mengelola anggaran dan belanja yang ada.

organisasi

c) Sarana dan Prasarana Utama
 Menyajikan secara kuantitatif dan kualitatif sarana dan
prasarana utama yang ada dalam organisasi (jumlah gedung,
kondisi gedung, dsb.).
d) Sarana dan Prasarana Penunjang
 Menyajikan secara kuantitatif dan kualitatif sarana dan
prasarana penunjang yang ada dalam organisasi (pemenuhan
IT, kelengkapan alat-alat transportasi, dsb.).
e) Tata Kerja Organisasi
 Memaparkan bagaimana cara kerja organisasi dengan
memanfaatkan seefektif dan seefisien mungkin sumber-sumber
daya lain.
f)

Pelaksanaan Pelayanan
 Menampilkan cara organisasi
terhadap masyarakat.

melaksanakan

pelayanan

3) Visi dan Misi
Memuat visi dan misi unit kerja peserta.
4) Tugas Pokok dan Fungsi
Menyajikan uraian tugas pokok dan fungsi peserta.
5) Struktur Organisasi
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Menyajikan struktur organisasi unit kerja peserta, yang meliputi:
a) Struktur Organisasi
b) Bagan/Skema Struktur Organisasi
b. Gambaran Khusus
1) Program dan Kegiatan Saat Ini
 Menyajikan sasaran, program dan kegiatan-kegiatan yang tercantum
dalam Rencana Strategis yang dianggap kurang optimal dan perlu
ditingkatkan kinerjanya;
 Selain itu juga memuat pemecahan masalah yang telah atau sedang
berlangsung tetapi belum membawa hasil seperti yang diharapkan
sehingga perlu diadakan peningkatan upaya pemecahan masalah
sesuai dengan tugas dan fungsi tanggungjawab dan wewenang
peserta
2) Role Model
Berisi tentang deskripsi role model peserta, alasan pemilihan dan
perannya selama proses habituasi

4. BAB III: Realisasi Aktualisasi
a. Realisasi Kegiatan dan Output
Berisi tentang paparan realisasi kegiatan dari rencana kegiatan yang telah
disusun sebelumnya sekaligus realisasi outputnya.
b. Faktor Pendukung Realisasi Aktualisasi
Berisi tentang faktor-faktor pendukung realisasi aktualisasi selama proses
habituasi.
c. Faktor Penghambat Realisasi Aktualisasi
Berisi tentang faktor-faktor penghambat realisasi aktualisasi selama proses
habituasi

5. BAB IV: Analisa (20-30 halaman)
a. Realisasi Aktualisasi Dan Keterkaitan Dengan Substansi Mata
Pelatihan

 Menganalisa apa kaitan proses merealisasikan aktualisasi dengan



substansi mata pelatihan yang peserta dapatkan sebelumnya;
Selain itu peserta diharapkan mampu menjabarkan bagaimana dampak
internalisasi nilai-nilai yang terkandung dalam substansi mata pelatihan
tersebut pada saat peserta melaksanakan habituasi;
Berisi juga tentang analisa potensi, tantangan dan hambatan penerapan
nilai-nilai yang terkandung dalam substansi mata pelatihan terhadap
organisasi pada khususnya dan manajemen pemerintahan pada
umumnya terutama dikaitkan dengan profesionalisme sebagai PNS.
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

b. Realisasi Aktualisasi dan Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
 Menganalisa apa kaitan proses merealisasikan aktualisasi dengan
kontribusinya terhadap visi-misi organisasi;
 Selain itu peserta diharapkan mampu menjabarkan bagaimana dampak
aktualisasi yang peserta lakukan terhadap visi-misi organisasi;
 Berisi juga tentang apa saja komitmen peserta untuk melanjutkan
aktualisasi untuk seterusnya sebagai bentuk kontribusi terhadap visi-misi
organisasi
c. Realisasi Aktualisasi dan Penguatan Nilai-nilai Organisasi
 Menganalisa apa kaitan proses merealisasikan aktualisasi dengan
penguatan nilai-nilai organisasi;
 Selain itu peserta diharapkan mampu menjabarkan bagaimana dampak
aktualisasi yang peserta lakukan dalam kaitannya dengan penguatan
nilai-nilai organisasi;
 Berisi juga tentang komitmen peserta untuk melanjutkan aktualisasi
untuk seterusnya dalam rangka penguatan nilai-nilai organisasi.

6. BAB V: Penutup (2-5 halaman)
a. Kesimpulan
Kesimpulan disini bukan merupakan rangkuman dari bab-bab terdahulu.
Kesimpulan dirumuskan atas dasar hasil pembahasan bab-bab sebelumnya
sebagai sebuah rangkaian/kesatuan yang utuh.
b. Saran
Saran merupakan tindak lanjut dari kesimpulan, yang hendaknya bersifat
konkrit, realistis, praktis dan terarah kepada pemecahan masalah (problem
solving).
7. Daftar Pustaka
Daftar Pustaka berisi sumber bacaan yang digunakan sebagai bahan acuan
dalam penulisan Laporan Aktualisasi, dimana pemilihan bahan pustaka harus
benar-benar sesuai dengan pokok permasalahan yang dibahas dalam Laporan
Aktualisasi

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 1. CONTOH ANALISA MENGGUNAKAN USG
Ilustrasi Kasus:
Sukir adalah seorang perawat RSUD Kabupaten Sukamaju
yang mendapatkan surat peringatan dikarenakan sering
datang terlambat ke kantor. Bagaimanakah pemecahan
masalah untuk Sukir agar ia tidak lagi datang terlambat?
Berdasarkan ilustrasi kasus tersebut, kita telah menemukan akibat dan sebab/masalah
utamanya, yang bisa digambarkan dalam skema tahap pertama sebagai berikut:

Setelah diketahui masalah utamanya, maka langkah selanjutnya adalah menganalisis
masalah-masalah pokoknya. Kemudian kita coba analisa masalah dilihat dari saranasarana manajemen yang kita kenal dengan istilah 6M (Man, Money, Materials, Machines,
Methods and Market). Dalam kasus ini misalnya, ditemukan 6 masalah pokok (6 isul) dari
masalah utama, meliputi:
1. Sukir sering bangun kesiangan (Man);
2. Uang Sukir hanya cukup untuk naik 2 kali rute angkutan umum dari 3 rute angkutan
umum yang harus dilaluinya, sehingga Sukir harus berjalan kaki untuk menutupi
kekurangan 1 rute perjalanannya (Money);
3. Letak gedung kantor Sukir yang berada di ujung kompleks Pemda Kabupaten
Sukamaju, sehingga menambah ekstra waktu perjalanan Sukir ke kantornya
(Materials);
4. Mobil Sukir yang sering mogok (Machine);
5. Sukir harus mengantarkan anak-anaknya dulu ke sekolah baru bisa menuju ke kantor
(Methods);
6. Di dalam perjalanan menuju kantor, Sukir sesekali menanggapi keluhan pasien yang
ditemuinya di jalan (Market).
Keenam masalah pokok itu kemudian dianalisa untuk ditemukan masalah pokok yang
menjadi prioritas dengan menggunakan analisa USG-Urgency,Seriously and Growth),
yang bisa digambarkan dalam tabel berikut:
Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Perumusan Isudan Penetapan Isu
Kriteria
U
S
Bangun kesiangan (Man)
3
4
Ongkos kurang (Money)
4
4
Lokasi gedung kantor (Materials)
2
3
Mobil mogok (Machine)
5
5
Mengantar anak-anak dulu ke
3
4
sekolah (Methods)
Menanggapi keluhan pasien
4
3
(Market)
Isu Aktual/Masalah Pokok

G
3
4
3
4
4
2

SKOR

Prioritas

10
12
8
14
11

IV
II
VI
I
III

9

V

Keterangan:
Angka 5: sangat gawat/mendesak/cepat;
Angka 4: gawat/mendesak/cepat;
Angka 3: cukup gawat/mendesak/cepat;
Angka 2: kurang gawat/mendesak/cepat;
Angka 1: tidak gawat/mendesak/cepat.

Berdasarkan tabel tersebut, ditemukan isu/masalah pokok yang menjadi prioritas, yakni
“Mobil mogok”.

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 2. CONTOH COVER RANCANGAN AKTUALISASI
RA

RANCANGAN AKTUALISASI
PENGELOLAAN ARSIP KEPENDUDUKAN
PADA KELURAHAN SUKAMAKMUR KECAMATAN SUKAJADI
KABUPATEN SUKAMAJU
DISUSUN OLEH:
SUKIR, S.Pd
A1/28
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
ANGKATAN I
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
2017

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 3. CONTOH COVER LAPORAN AKTUALISASI

LA

LAPORAN AKTUALISASI
PENGELOLAAN ARSIP KEPENDUDUKAN
PADA KELURAHAN SUKAMAKMUR KECAMATAN SUKAJADI
KABUPATEN SUKAMAJU
DISUSUN OLEH:
SUKIR, S.Pd
A1/28
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
ANGKATAN I
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
2017

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 4. Contoh Cover CD Publikasi LAPORAN AKTUALISASI

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

LAPORAN AKTUALISASI
PENGELOLAAN ARSIP KEPENDUDUKAN
PADA KELURAHAN SUKAMAKMUR
KECAMATAN SUKAJADIKABUPATEN SUKAMAJU
Nama Peserta Diklat
Kelas/No. Absen
Instansi

:
:
:

Sukir, M.Pd.
19701007 200512 5 006

40

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 5. Lembar Pengesahan Judul
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
JL. TAMAN MAKAM PAHLAWAN NOMOR 8 KALIBATA JAKARTA SELATAN
BALAI DIKLAT PEGAWAI KEMENDAGRI
JL. RAYA KEMANG NOMOR 152 KEMANG – BOGOR
RANCANGAN AKTUALISASI
RANCANGAN AKTUALISASI
(FOKUS/ISU AKTUAL/SASARAN)
(LOKUS/UNIT KERJA)
(NAMA TEMPAT/KOTA/KABUPATEN/PROVINSI)
Disusun oleh:
NAMA
Kelas/No.Absen
Tim Pembimbing
COACH

MENTOR

(.......................................)
NIP.

(.......................................)
NIP.

Judul ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan
Untuk mengikuti Seminar Rancangan Aktualisasi
Tanggal ...
Diketahui oleh,
KEPALA BIDANG KEPEMIMPINAN DAN PRAJABATAN

(.......................................)
NIP.
Disahkan oleh,
KEPALA PUSAT
PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEPAMONGPRAJAAN DAN
MANAJEMEN KEPEMIMPINAN

40
(.......................................)
NIP.

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 6.LEMBAR PERESETUJUAN SEMINAR RANCANGAN
AKTUALISASI
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
JL. TAMAN MAKAM PAHLAWAN NOMOR 8 KALIBATA JAKARTA SELATAN
BALAI DIKLAT PEGAWAI KEMENDAGRI
JL. RAYA KEMANG NOMOR 152 KEMANG – BOGOR
RANCANGAN AKTUALISASI
RANCANGAN AKTUALISASI...
(LOKUS/UNIT KERJA)
(NAMA TEMPAT/KOTA/KABUPATEN/PROVINSI)
Disusun oleh:
NAMA
Kelas/No.Absen
Tim Pembimbing
COACH

MENTOR

(.......................................)
NIP.

(.......................................)
NIP.

Draft ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan
Untuk mengikuti Seminar Rancangan Aktualisasi
Tanggal ...

Disahkan oleh,
KEPALA BIDANG KEPEMIMPINAN DAN PRAJABATAN

(.......................................)
NIP.

Panduan Penulisan Laporan Aktualisasi | Pelatihan Dasar CPNS

40

KEMENTERIAN DALAM NEGERI
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Lampiran 7. LEMBAR PERSETUJUAN SEMINAR AKTUALISASI
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
JL. TAMAN MAKAM PAHLAWAN NOMOR 8 KALIBATA JAKARTA SELATAN
BALAI DIKLAT PEGAWAI KEMENDAGRI
JL. RAYA KEMANG NOMOR 152 KEMANG - BOGOR
LAPORAN AKTUALISASI
LAPORAN AKTUALISASI...
(LOKUS/UNIT KERJA)
(NAMA TEMPAT/KOTA/KABUPATEN/PROVINSI)
Disusun oleh:
NAMA
Kelas/No.Absen
Tim Pembimbing
COACH

MENTOR

(.......................................)
NIP.

(.......................................)
NIP.

Draft ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan
Untuk mengikuti Seminar Aktualisasi
Tanggal ...

Disahkan oleh,
KEPALA BIDANG KEPEMIMPINAN DAN PRAJABATAN

(.......................................)
NIP.

40

P

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Internet Financial Local Government Reporting Pada Website Resmi Kabupaten dan Kota di Jawa Timur The Comparison Analysis of Internet Financial Local Government Reporting on Official Website of Regency and City in East Java

19 819 7

EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K) TERHADAP SIKAP MASYARAKAT DALAM PENANGANAN KORBAN KECELAKAAN LALU LINTAS (Studi Di Wilayah RT 05 RW 04 Kelurahan Sukun Kota Malang)

45 393 31

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

Analisis pengaruh pajak daerah, retribusi daerah, dan hasil badan usaha milik daerah terhadap pendapatan asli daerah Kota Tangerang (2003-2009)

19 136 149

Pengaruh Atribut Produk dan Kepercayaan Konsumen Terhadap Niat Beli Konsumen Asuransi Syariah PT.Asuransi Takaful Umum Di Kota Cilegon

6 98 0

Perilaku komunikasi para pengguna media sosial path di kalangan mahasiswa UNIKOM Kota Bandung : (studi deksriptif mengenai perilaku komunikasi para pengguna media sosial path di kalangan mahasiswa UNIKOM Kota Bandung)

9 116 145

Sistem Informasi Absensi Karyawan Di Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung

38 158 129

Analisis Prioritas Program Pengembangan Kawasan "Pulau Penawar Rindu" (Kecamatan Belakang Padang) Sebagai Kecamatan Terdepan di Kota Batam Dengan Menggunakan Metode AHP

10 65 6

Perilaku Komunikasi Waria Di Yayasan Srikandi Pasundan (Studi Deskriptif Mengenai Perilaku Komunikasi Waria di Yayasan Srikandi Pasundan di Kota Bandung)

3 50 1

Perancangan Logo Ulang Tahun Kota Cimahi Ke Delapan Di Pemerintah Kota Cimahi

1 42 1