HUBUNGAN KEPRIBADIAN GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS IX SMP N 1 GUNUNG MALELA TAHUN AJARAN 2013/2014.

HUBUNGAN KEPRIBADIAN GURU DENGAN MOTIVASI
BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
EKONOMI SMP N 1 GUNUNG
MALELA T.A 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

Oleh

GOLDRITSON W MARBUN
NIM. 071277110221

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR


Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus karena atas segala berkat dan
Kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini
dengan baik.
Penulisan Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan Akademis dalam
menempuh ujian sarjana (S-1) di Jurusan pendidikan Administrasi Perkantoran
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Adapun judul Skripsi ini adalah
“Hubungan Kepribadian Guru Ekonomi Dengan Motivasi Belajar Siswa
SMP Negeri 1 Gunung Malela T.A 2013/2014”.
Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menemukan rintangan dan
hambatan, namun dengan usaha yang maksimal sesuai dengan kemampuan
penulis

dan

bantuan

dari

berbagai


pihak,

penulis

akhirnya

dapat

menyelesaikannya. Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, Selaku Rektor Universitas Negari Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.
4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS, selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran dan juga selaku Pembimbing Akademik penulis yang
telah banyak membantu dan memberikan nasehat-nasehat dalam penulisan
skripsi ini.


5. Bapak Drs.Cepat Barus,M.Si selaku Pembimbing Skripsi yang telah banyak
memberi arahan, kontribusi dan koreksi dalam penulisan skripsi ini.
6. Bapak/Ibu dosen dan staf di lingkungan Fakultas Ekonomi

Unimed,

khususnya Program Studi Administrasi Perkantoran yang telah banyak
memberi sumbangan ilmunya selama penulis dalam perkuliahan
7. Kepala sekolah beserta Bapak/Ibu guru-guru bidang studi dan seluruh staff
beserta siswa-siswi SMP Negeri 1 Gunung Malela yang telah banyak
membantu peneliti selama melaksanakan penelitian di lingkungan SMP N 1
Gunung Malela.
8. Ucapan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada kepada orang
yang paling istimewa, kagumi, dan hormati dalam kehidupan penulis yang
sangat berjasa dalam membesarkan dan membimbing menjadi anak yang
berguna, buat Ayahku Drs. Mual Rilson Tona Marbun dan Ibuku Elrida br.
Siahaan. Terima kasih atas pengorbanannya baik dari segi moril, materi dan
untaian doa dan kasih sayangnya yang tulus tak terhingga serta motivasi dan
harapannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
9. Keluargaku yang terkasih adik-adikku, Roni Parulian Marbun dan Rover

Anggara Sukma Marbun. Oppung boru, namboru, bapauda, inanguda, tulang
yang selalu member support, doa ,dan motivasi dalam penyelesaian studi.
10. Buat some one special, calon wanita masa depanku.
11. Untuk sahabat-sahabat saya Lilis Lucia Siregar, Novia Evalen Pasaribu, Angga
Sinaga, Sutrismas Sihotang, Martua Marbun, Prayetno Sihombing, Harlen

Sitorus, Kak Naomi Purba, Effendi Pramono Bakara, Leo Sitorus, Judika
Sihotang, dan semua yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini bermanfaat bagi
perkembangan pendidikan dimasa yang akan datang dan memenuhi fungsi
dengan semestinya. Terima kasih.

Medan,
Penulis

April 2014

GOLDFRITSON W MARBUN
NIM : 071277110221


.

ABSTRAK

Goldritson Wirabuana Marbun NIM : 071277110221, “Hubungan
Kepribadian Guru Dengan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Ekonomi Siswa Kelas IX SMP N 1 Gunung Malela Tahun Ajaran
2013/2014”. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi
Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan. 2014
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepribadian guru
ekonomi dengan motivasi belajar siswa SMP Negeri 1 Gunung Malela T.A
2013/2014. Masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan
kepribadian guru ekonomi dengan motivasi belajar siswa SMP Negeri 1 Gunung
Malela T.A 2013/2014. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Gunung
Malela. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 168 orang siswa sedangkan
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 25 orang siswa diambil secara acak dengan
tehnik random sampling. Tehnik Pengumpulan data dilakukan dengan observasi,
wawancara, angket dan dokumentasi.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah angket dengan

masing masing angket terdiri dari 4 pilihan, tiap pilihan diberi bobot 4 (empat)
sampai bobot terendah yaitu 1 (satu), dimana sebelumnya di ujicobakan untuk
mengetahui tingkat validitas, reabilitas. Hasil uji validitas kepribadian guru
diperoleh rxy = 0,4502107 > rtabel =0,396. Dan dari hasil validitas motivasi belajar
siswa diperoleh rxy = 0,4214318 > rtabel =0,396. Maka disimpulkan bahwa kedua
angket dapat dinyakatan valid. Hasil uji reabilitas kepribadian guru diperoleh r11 =
0,846 > rtabel =0,396 dan Hasil uji reabilitas motivasi belajar siswa diperoleh r 11 =
0,789 > rtabel =0,396. Dari hasil uji reabilitas keduanya dapat disimpulkan kedua
angket dinyatakan realiabel.
Tehnik analisis data yang digunakan untuk mengetahui adanya hubungan
variabel X terhadap variabel Y adalah regresi linear sederhana. Berdasarkan
analisis data dengan menggunakan rumus regresi linear sederhana, diperoleh
persamaan garis linear Ŷ = 162,09 + 0,2855 X. Hipotesis dalam penelitian ini
diuji dengan analisis Product Moment. Dari hasil yang didapat diketahui rhitung
sebesar 0,4118 sedangkan rtabel sebesar 0,396. Hal ini berarti rhitung > rtabel.
Sedangkan untuk menguji signifikan dihitung dengan uji “t” sehingga diperoleh
sebesar 2,008 sedangkan
pada taraf signifikan 95% atau alpha 5%
dengan nilai
1,71. Berarti

>
( 2,008 > 1,71 ),maka dapat
disimpulkan hipotesis yang menyatakan “ Terdapat Hubungan yang positif dan
signifikan antara kepribadian guru ekonomi dengan motivasi belajar siswa SMP
Negeri 1 Gunung Malela T.A 2013/2014 dapat diterima.

Kata kunci :Kepribadian Guru, Motivasi Belajar Siswa
i

.

ABSTRACT

Goldritson Wirabuana Marbun NIM : 071277110221 , " Teacher Personality
Relationship With Student Motivation Lesson In Economics Class IX
students of SMP N 1 Gunung Malela Academic Year 2013/2014 " . Thesis
Department of Education Economics Education Program Administration
Faculty of Economics, University of Medan . 2014
This study aims to determine the relationship of personality and motivation to
learn economics teacher students of SMP Negeri 1 Gunung Malela F.Y 2013/2014

. The problem in this study is whether there is a relationship with the teacher's
personality economics student motivation SMP Negeri 1 Gunung Malela F.Y
2013/2014 . This research was conducted at SMP Negeri 1 Gunung Malela . The
population in this study consisted of 168 students while the sample in this
research were 25 students drawn randomly by random sampling technique .
Technical data was collected through observation , interviews , questionnaires and
documentation .
Data collection techniques in this study is a questionnaire with each questionnaire
consisted of four options , each option is weighted 4 ( four) to the lowest weight is
1 ( one ) , where earlier in ujicobakan to determine the level of validity , reliability
. Validity of personality test results obtained r xy = 0.4502107 teachers > rtable =
0.396 . And the validity of the results obtained student motivation r xy = 0.4214318
> rtable = 0.396 . Then it can be concluded that both dinyakatan valid
questionnaires . Reliability test results obtained by the teacher 's personality R 11 =
0.846 > = 0.396 rtabel and reliability test results of students' motivation gained R11
= 0.846 > rtable = 0.396 . Reliability of the test results it can be concluded both
second questionnaire stated realiabel .
Data analysis techniques were used to determine the relationship of variable X to
variable Y is a simple linear regression . Based on data analysis using simple
linear regression formula , obtained by the linear equation y = 162.09 + 0.2855 X.

The hypothesis tested in this study with Product Moment analysis . From the
results obtained by 0.4118 whereas the known rhitung rtabel of 0.396 . This
means rhitung > rtabel . As for the significant test was calculated to test the " t " in
order to obtain t hitung at 2,008 while t_tabel a significant level of 95 % or 5 % with
an alpha value of 1.71 _tabel ࠠ ࠟ t . Means t_hitung > t_tabel ( 2.008 > 1.71 ) ,
it can be concluded that the hypothesis stating " There is a positive and significant
relationship between teacher personality and motivation to learn economics
students of SMP Negeri 1 Gunung Malela FY 2013/2014 is acceptable .

Keyword : Teacher’s Personality, Student Motivation Lesson

ii

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
ABSTAK............................................................................................................ iv
DAFTAR ISI ..................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... ix
DAFTAR TABEL .............................................................................................. x
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xi


BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ............................................................................. 4
C. Batasan Masalah .................................................................................. 5
D. Rumusan Masalah................................................................................ 5
E. Tujuan Penelitian ................................................................................. 5
F. Manfaat Penelitian ............................................................................... 6

BAB II : KAJIAN TEORI
A. Kerangka Teoritis ................................................................................ 7
1. Kepribadian Guru ........................................................................... 7
1.1. Hakikat Kepribadian ................................................................. 7
1.2. Teori Kepribadian..................................................................... 9
1.3. Kompetensi Kepribadian ........................................................ 12
2. Motivasi Belajar.............................................................................. 15
2.1. Pengertian Motivasi Belajar .................................................... 15
2.2. Jenis-Jenis Motivasi Belajar.................................................... 17
2.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar ............... 19
B. Penelitian yang Relevan ...................................................................... 23

vi

C. Kerangka Berpikir .............................................................................. 23
D. Hipotesis ............................................................................................ 25

BAB III : METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian .............................................................................. 26
B. Populasi Dan Sampel ......................................................................... 26
1. Populasi Penelitian .................................................................. 26
2. Sampel Penelitian .................................................................... 27
C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...................................... 28
1. Variabel Penelitian .................................................................. 28
2.Defenisi Operasional ................................................................ 28
D. Teknik Pengumpulan Data .................................................................. 29
E. Uji instumen penelitian ....................................................................... 31
1. Validitas test .......................................................................... 31
2. Reliabilitas test....................................................................... 32
F. Teknik analisis data ............................................................................. 33
1.Uji Regresi............................................................................... 33
2. Uji Korelasi ............................................................................ 33
3.Uji Hipotesis ............................................................................ 35
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .................................................................................. 36
B. Hasil Uji Coba Angket ....................................................................... 37
1. Uji Coba Validitas .................................................................. 37
1.1. Perhitungan Validitas Angket Kepribadian Guru ............. 37
1.2. Perhitungan Validitas Angket Motivasi Belajar Siswa ..... 38
2. Uji Coba Reabilitas ................................................................. 39
vii

2.1. Perhitungan Reabilitas Angket Kepribadian Guru............ 39
2.2. Perhitungan Reabilitas Angket Motivasi Belajar Siswa.... 41
C. Temuan Penelitian .............................................................................. 42
D. Analisa Data ...................................................................................... 46
1. Perhitungan Koefisien Korelasi ............................................... 46
2. Uji Regresi Linear Sederhana.................................................. 47
3. Pengujian Hipotesis ................................................................ 50
E. Pembahasan........................................................................................ 51
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ........................................................................................ 53
B. Saran.................................................................................................. 54
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 56

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Distribusi Siswa IX Tiap-Tiap Kelas Di SMP N 1 G.Malela……………..27
Tabel 2 . Sampel Penelitian………………………………………………………….28
Tabel 3 . Bobot Skor Angket………………………………………………………..30
Tabel 4 . Layout Angket Penelitian………………………………………………….30
Tabel 5. Interprestasi Nilai r…………………………………………………………34
Tabel 6. Skala Nilai.....................................................................................................42
Tabel 7. Nilai Rata-Rata Kepribadian Guru (X).........................................................43
Tabel 8. Nilai Rata-Rata Motivasi Belajar Siswa (Y)................................................44

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Arah regresi linear Kepribadian guru…………………………………..49

vi

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Tugas mengajar adalah panggilan nurani, betapapun hanya mengajar diri
sendiri atau anak dan keluarganya orang menekuni tugas ini disebut “guru”.
Berdasarkan kedudukannya sebagai guru, ia harus menunjukkan perilaku yang
layak dan baik menurut himpunan masyarakat. Apa yang dituntut dari guru
dalam aspek etis intelektual dan sosial lebih tinggi daripada yang dituntut dari
orang dewasa lainnya. Guru sebagai pendidik dan pembaharu generasi muda
harus menjadi teladan di dalam maupun di luar sekolah. Guru harus senantiasa
sadar akan kedudukannya, di mana dan kapan saja ia akan dipandang sebagai
guru yang harus memperlihatkan kelakuan yang dapat ditiru oleh masyarakat
khususnya anak didik.
Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan nasional, kegiatan proses
belajar mengajar merupakan inti. Karena melalui proses itulah tujuan
pendidikan akan dicapai dalam bentuk perubahan perilaku siswa sesuai
dengan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No.20 Pasal 3 tahun
2003, yaitu :
Pendidikan Nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta agar
menjadi manusia yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif dan menjadi warga Negara
yang demokratis dan bertanggung jawab.

Pribadi guru merupakan suatu kesatuan antara sifat pribadinya dan
peranannya sebagai seorang pendidik, pengajar, dan pembimbing. Guru
sebagai salah satu unsur dalam proses belajar mengajar memiliki multi peran.
Untuk mampu membentuk kompetensi dan pribadi peserta didik, guru harus
memiliki kepribadian yang mencerminkan seorang pendidik, agar pesan-pesan
yang disampaikan guru bisa dipercaya untuk dilaksanakan dan pada pola
hidupnya bisa ditiru dan diteladani oleh peserta didik.
Perilaku guru dalam mengajar secara langsung atau tidak langsung
mempunyai hubungan terhadap motivasi belajar siswa baik yang sifatnya
positif maupun bersifat negatif. Artinya, jika kepribadian yang ditampilkan
guru dalam mengajar

sesuai denga harapan siswa, maka siswa akan

termotivasi untuk belajar dengan baik. Namun pada keadaan sebenarnya pada
saat ini masih banyak terlihat kepribadian guru yang kurang membangun
motivasi belajar siswa.
Ujian berat bagi guru dalam hal kepribadian adalah rangsangan yang
memancing emosinya, diharapkan guru sebisa mungkin dapat meredam
emosinya. Namun tidak semua orang bisa dan mampu menahan emosi. Guru
yang mudah marah membuat peserta didik takut, dan ketakutan itu
mengakibatkan peserta didik tidak berminat mengikuti pelajaran serta
rendahnya konsentrasi karena ketakutan menimbulkan kekuatiran untuk
dimarahi guru. Selain itu guru juga terkadang lebih cenderung pilih kasih pada
setiap muridnya, hal ini menyebabkan adanya murid yang merasa tidak
diperhatikan oleh gurunya, sehingga murid tersebut tidak lagi berminat

mengikuti mata pelajaran tersebut karena guru mereka tidak perduli. Sikap
pilih kasih dalam memperlakukan anak didik adalah yang paling cepat
dirasakan oleh anak didik karena semua anak didik mengharapkan perhatian
dan kasih sayang yang sama oleh gurunya. Kelakuan anak didik tidak boleh
dijadikan alasan untuk membedakan perhatian, maka dalam hal ini
kepribadian guru sangat memhubungani kegiatan belajar mengajar agar
tercipta tujuan pembejaran yang diharapkan.
Agar tujuan pembelajaran dapat dicapai ditentukan oleh berbagai unsur
yang menunjang yaitu : 1) Siswa dengan segala konsekuensinya, 2) Tujuan
yang diharapkan setelah kegiatan belajar mengajar, 3) Guru, proses belajar
mengajar merupakan suatu proses interaksi antara guru dan murid. Guru
diharapkan dapat melakukan komunikasi dengan siswanya secara maksimal
agar guru dapat menampilkan kepribadian yang sesuai dengan harapan siswa
yang diajarnya. Guru juga diharapkan mampu melakukan komunikasi dengan
siswa yang diajarnya. Guru juga diharapkan mampu membangkitkan motivasi
belajar siswa melalui kepribadian yang dimiliki guru, karena kepribadian
setiap guru dapat membangkitkan motivasi dan suksesnya seorang guru
tergantung dari kepribadiannya.
Berdasarkan penelitian sebelumnya, fenomena yang terjadi dilapangan
sehubungan dengan motivasi belajar menunjukkan bahwa masih dijumpai
siswa yang memiliki perilaku berikut : 1) membolos, datang terlambat, tidak
mengerjakan PR, dan tidak teratur dalam belajar, 2) menunjukkan sikap yang
kurang wajar, seperti menentang, acuh-tak acuh, 3) lambat dalam

melaksanakan tugas-tugas kegiatan belajar, dan 4) menunjukkan gejala
emosional yang kurang wajar, seperti pemurung, pemarah,

mudah

tersinggung. Keempat gejala tersebut diduga berkaita erat dengan motivasi
belajar yang dimiliki oleh siswa.
Sedangkan hasil wawancara peneliti dengan guru BP didapatkan informasi
bahwa tingkat kedisiplinan dalam proses belajar di SMP N 1 Gunung Malela
sudah cukup baik, dilihat dari tingkat kedisplinan waktu, kehadiran, dan
motivasi belajar.
Dari latar belakang diatas dan ditambah lagi masalah tersebut belum
pernah diteliti di sekolah tersebut, maka peneliti tertarik mengadakan
penelitian dengan judul “Hubungan Kepribadian Guru Dengan Motivasi
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas IX SMP N 1
Gunung Malela Tahun Ajaran 2013/2014.”

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka dapat diidentifikasi
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana kepribadian guru ekonomi di SMP Negeri 1 Gunung Malela
T.A 2013/2014.
2. Bagaimana motivasi belajar ekonomi siswa kelas IX SMP Negeri 1
Gunung Malela T.A 2013/2014.
3. Bagaimana hubungan kepribadian guru ekonomi dengan motivasi belajar
ekonomi siswa kelas IX SMP Negeri 1 Gunung Malela T.A 2013/2014.

C. Batasan Masalah
Adanya pembatasan masalah agar penelitian ini tidak terlalu luas dan lebih
terarah, maka yang menjadi batasan masalah yaitu : Kepribadian Guru Dan
Hubungannya Dengan Motivasi Belajar Siswa pada saat proses belajar
mengajar mata pelajaran ekonomi di Kelas IX SMP Negeri 1 Gunung Malela
T.A 2013/2014.

D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, adapun yang menjadi
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Apakah ada hubungan kepribadian guru ekonomi dengan motivasi belajar
siswa kelas IX SMP Negeri 1 Gunung Malela T.A 2013/2014.

E. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui kepribadian guru ekonomi di kelas IX SMP Negeri 1
Gunung Malela T.A 2013/2014.
2. Untuk mengetahui motivasi belajar ekonomi siswa kelas IX SMP Negeri
1 Gunung Malela T.A 2013/2014.
3. Untuk mengetahui hubungan kepribadian guru ekonomi dengan motivasi
belajar siswa kelas IX SMP Negeri 1 Gunung Malela T.A 2013/2014.

F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dengan dilakukannya penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Menambah pengetahuan bagi peneliti untuk dapat lebih memahami
kepribadian setiap orang khususnya siswa sehingga ketika peneliti menjadi
guru, peneliti akan bisa menjadi guru yang berkepribadian baik dan
profesional.
2. Hasil penelitian dapat menjadi bahan informasi yang berguna bagi guru
bidang studi dalam pelaksanaan pengajaran.
3. Sebagai bahan pertimbangan dan sumber data bagi sekolah dan universitas
guna mencapai peningkatan didunia pendidikan

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian, maka
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Kepribadian Guru di SMP Negeri 1 Gunung Malela

Tahun Ajaran

2013/2014 dikategorikan baik, ini dapat dilihat dari nilai rata-rata jawaban
responden yaitu sebesar 3,02. Motivasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1
Gunung Malela Tahun Ajaran 2013/2014 dikategorikan baik, ini dapat
dilihat dari nilai rata-rata jawaban responden yaitu sebesar 2,806.
2. Uji validitas angket kepribadian guru menunjukkan hasil yang diperoleh
yaitu rxy = 0,450 > rtabel = 0,396. Hasil uji validitas motivasi belajar siswa
juga diperoleh rxy = 0,421 > rtabel = 0,396 sehingga dapat dikatakan kedua
uji validitas angket dapat dinyatakan valid.
3. Dari hasil uji reabilitas angket kepribadian guru maka diperoleh rhitung >
rtabel dengan hasil r11 = 0,846 > rtabel = 0,396. Hasil uji reabilitas motivasi
belajar siswa juga diperoleh rhitung > rtabel dengan hasil r11 = 0,789 > rtabel =
0,396, sehingga dapat dikatakan reliabel.
4. Jumlah sampel N = 25 adalah diperoleh r hitung sebesar 0,396 atau
>

(0, 45 > 0,396) selanjutnya hasil analisis hipotesis dengan uji t

diperoleh

= 2,008 dan

= 1,71. Karena

>

maka

hipotesis penelitian yang menyatakan “terdapat hubungan yang positif

antara kepribadian guru terhadap motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1
Gunung Malela Tahun Ajaran 2013/2014 ” dapat diterima.
5. Perhitungan koefisien korelasi diperoleh r hitung = 0,4118. Dari perhitungan
tersebut jika dibandingkan dengan rtabel = 0,396, berarti “terdapat
hubungan antara Kepribadian Guru dengan Motivasi Belajar Siswa kelas
IX SMP Negeri 1 Gunung Malela tahun ajaran 2013/2014.

B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka dapat diuraikan saran-saran sebagai
berikut:
1. Kepribadian guru ekonomi di SMP Negeri 1 Gunung Malela tergolong baik,
agar

menjadi lebih baik lagi, diharapkan kepada guru agar semakin

meningkatkan atau menjaga kepribadiannya pada saat proses belajar mengajar
di dalam kelas, maupun ketika berada dilingkungan luar sekolah sehingga
siswa dapat termotivasi untuk ikut aktif dalam proses belajar mengajar dan
prestasi siswa akan semakin meningkat.
2. Diharapkan guru ekonomi juga mampu memotivasi siswa dalam belajar
disekolah maupun diluar sekolah seperti melakukan kerjasama yang baik
antara guru dengan orang tua siswa.
3. Hendaknya siswa aktif berkomunikasi dengan guru dalam mengatasi
permasalahan yang dihadapi beserta tugas-tugas yang diberikan oleh guru, dan
mengikuti bimbingan serta arahan yang diberikan oleh guru.
4. Motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Gunung Malela tergolong baik, jadi
agar motivasi belajar siswa bertambah lebih baik maka guru diharapkan lebih

meningkatkan kemampuan pengelolaan kelas, membimbing dan mengasah
softskill sehingga siswa tidak merasa jenuh dalam belajar ekonomi.
5. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya untuk mengkaji masalah-masalah yang
relevan dengan penelitian ini, sehingga hasil penelitian berikutnya dapat
dijadikan perbandingan terhadap hasil penelitian ini.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 8 61

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU IPS DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS VII SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 19 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

0 5 53

PENINGKATAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 LIWA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 2 36

HUBUNGAN KEMAMPUAN PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PPKn KELAS VII G SMP N 3 METRO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 4 67

HUBUNGAN KEMAMPUAN GURU MENGELOLA KELAS DALAM DISKUSI KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 BANDAR SRIBHAWONO LAMPUNG TIMUR

0 12 103

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI DI MAN 1 KOTA MAGELANG TAHUN AJARAN 2015

0 6 6

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA KELAS XI SMA NUSANTARA BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 4 69

1 PENGARUH TATA TERTIB ASRAMA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

0 0 11

HUBUNGAN PERSEPI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MATEMATIKA DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP N 1 JETIS TAHUN PELAJARAN 20132014

0 0 6

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 GETASAN SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 20172018

0 5 16