MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI PEMBELAJARAN SUMBER DAYA ALAM DI KELAS IV SD NEGERI 106833 TANJUNG MORAWA.

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INDEX CARD MATCH

PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SD NEGERI 106833 TANJUNG MORAWA

SKRIPSI

Skripsi Ini Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan

Prasekolah Dan Sekolah Dasar

OLEH:

NUR JANNAH RAMBE

NIM 1103311059

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas Karunia dan Penyertaan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan

Metode Index Card Match pada mata pelajaran IPA pada materi

pembelajaran Sumber Daya Alam di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa”.

Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kedua orangtua ku yang tercinta Ayahanda Usman Gumanti Rambe dan Ibunda tersayang Rosmina Sinaga atas kasih sayang, doa dan pengorbanan baik berupa materil maupun moril yang diberikan. Semua pengorbanan kalian tidak dapat ananda balas dengan apapun.

Adapun penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebahagian syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis juga banyak memperoleh dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik. M.Si, Selaku Rektor Universitas Negeri Medan.


(6)

3. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, Selaku Ketua Jurusan PGSD FIP Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Ramli Sitorus. M.Ed, Selaku Sekretaris Jurusan PGSD FIP Universitas Negeri Medan.

5. Ibu Dra. Masta Ginting. M.Pd, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bantuan, bimbingan dan arahan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini.

6. Bapak Drs. Khairul Anwar. M.Pd, Bapak Prof. Dr. Yusnadi, Ibu Dr. Naeklan Simbolon. M.Pd yang telah banyak memberikan masukan dan saran dalam penyusunan skripsi saya ini.

7. Ibu Isriani. S.Pd, selaku Kepala Sekolah SD Negeri No.106833 Tanjung Morawa yang telah membantu dalam penelitian ini.

8. Ibu Sudiana S.Pd, Selaku guru Bidang Studi IPA Kelas IV SD Negeri No.106833 Tanjung Morawa yang telah banyak membantu penulis dalam penelitian ini.

9. Saudara-saudara ku yang tercinta Kak Tetti Herawaty Rambe, Kak Leni Maisyarah Rambe, Kak Masni, Bang Azis Hakim Rambe, Bang Paraturan Harahap, dan Firman Siregar, serta keponakan-keponakan ku tercinta Kiki, Sifa, Ajib, dan juga Nadila yang telah banyak membantu penulis baik secara materi dan moral serta selalu setia membantu penulis dalam segala hal.

10.Sahabat-sahabat ku Irma Yunita R, Ida Wahyuni, Lismaida, Mulida Sambas, dan juga Khairun Nisa’ yang selalu setia dalam suka dan duka dengan memberikan dukungan dan bantuan kepada penulis.


(7)

11.Sahabat-sahabat ku Kelas B-Ekstensi stambuk ’10 Love u Forever.

12.Teman-teman PPLT SD Negeri 105288 Sei Rotan Novi, Arifin, Melva, Meri, Eka, Mimah, Lida, Tengku, dan Basten.

13. Teman-teman PS Novi, Eka, Sri Manik, dan lainnya yang selalu bekerja sama dan saling membantu dalam penyusunan skripsi ini.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari dengan sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan baik isi, bahasa maupun tata bahasa untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Semoga Allah SWT akan selalu meridhai segala sesuatu terhadap apa yang dikerjakan dan penulis siap menerima kritik dan saran dalam skripsi ini.

Medan, April 2014 Penulis

Nur Jannah Rambe Nim. 1103311059


(8)

ABSTRAK

Nur Jannah Rambe. Nim. 1103311059. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Index Card Match Pada Mata Pelajaran IPA Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa dalam pelajaran IPA pada materi pembelajaran Sumber Daya Alam di kelas IV. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SD Negeri 106833 Tanjung Morawa khususnya kelas IV dan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa dalam memahami materi pembelajaran yang telah dipelajari.

Data-data penelitian tindakan kelas ini dihimpun dari hasil observasi selama penelitian berlangsung. Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa yang berjumlah 30 siswa. objek dalam penelitian ini adalah sebagai peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Pelaksanaan PTK dilakukan dengan 2 siklus yaitu siklus I dan siklus II. Penelitian ini langsung dilakukan didalam kelas dengan pelaksanaan tindakan kelas dimana kedua siklus meliputi perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat hasil belajar siswa sebelum dilakukan tindakan siklus (pra siklus) masih tergolong kurang dimana terdapat 23 (76,67%) siswa yang belum tuntas dengan dan 7 (23,33%) siswa yang masuk dalam kategori tuntas dengan rata-rata kelas sebesar 48,66. Pada saat dilaksanakan Siklus I dapat diketahui bahwa dari 30 siswa orang siswa sebanyak 11 orang siswa (36,67%) yang mendapat hasil belajar tidak tuntas dan sebanyak 19 orang siswa (63,33%) yang masuk dalam kategori tuntas dengan rata-rata kelas sebesar 68. Jika dibandingkan dengan nilai tes awal, maka telah terjadi peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan tes Siklus II dapat diketahui sebanyak 6 orang siswa (20%) yang belum tuntas dalam belajar dan sebanyak 24 orang siswa (80%) yang tuntas dalam belajar dengan nilai rata-rata kelas sebesar 74,33. Setelah dilakukan pembelajaran dan tes pada Siklus II diperoleh peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA dan sekaligus menandakan bahwa tidak perlu lagi diadakan Siklus berikutnya.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Penggunaan Metode Pembelajaran Index Card Match Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran IPA Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa. Dan peneliti memberikan saran bagi guru agar tidak hanya menerapkan satu metode pembelajaran saja dan mencoba menerapkan metode pembelajaran index card match dalam pembelajaran IPA khususnya pada materi pembelajaran Sumber Daya Alam, karena siswa dapat aktif dalam proses pembelajaran.


(9)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Skema Pelaksanaan Tindakan Kelas Rosmala Dewi ... 26

Gambar 2. Siswa Mengerjakan Pretest ... 45

Gambar 3. Grafik Data Hasil Perolehan Tes Awal Siswa ... 50

Gambar 4. Guru Menjelaskan Materi Pelajaran ... 51

Gambar 5. Guru Membagikan Kartu Index Card Match ... 53

Gambar 6. Siswa Membacakan Kartu Pertanyaan ... 53

Gambar 7. Siswa Menjawab Pertanyaan ... 53

Gambar 8. Siswa Mengerjakan Post Tes Siklus I ... 54

Gambar 9. Grafik Hasil Data Siswa Pada Post Tes Siklus I ... 61

Gambar 10. Guru Menjelaskan Materi Sumber Daya Alam ... 64

Gambar 11. Siswa Mengerjakan Post Tes Siklus II ... 65

Gambar 12. Siswa-siswa Kelas IV SDN106833 Tanjung Morawa ... 66

Gambar 13. Grafik Hasil Data Siswa Pada Sklus II... 73

Gambar 14. Grafik Nilai Rata Peningkatan Hasil Belajar Seluruhnya ... 76

Gambar 15. Grafik Peningkatan Hasil Belajar Siswa ... 77

Gambar 16. Grafik Peningkatan Kemampuan Guru Mengajar ... 78


(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan I ... 84

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan II ... 88

Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan I ... 92

Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan II ... 96

Lampiran 5. Soal Pre Test ... 100

Lampiran 6. Kartu Soal ... 101

Lampiran 7. Kartu Jawaban ... 102

Lampiran 8. Soal Post Test I ... 103

Lampiran 9. Soal Post Test II ... 105

Lampiran 10. Kunci Jawaban Pre test, Post Test I & II ... 106

Lampiran 11. Lembar Observasi Guru Siklus I ... 107

Lampiran 12. Lembar Observasi Guru Siklus II ... 108

Lampiran 13. Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I ... 109

Lampiran 14. Lembar Observasi Aktivitas Siklus II ... 110

Lampiran 15. Daftar Nama-Nama Siswa Kelas IV ... 111


(11)

Lampiran 17. Tabulasi Hasil Jawaban Post Test I Siswa ... 113


(12)

DAFTAR ISI

Halaman DAFTAR RIWAYAT HIDUP

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Pembatasan Masalah ... 5

1.4 Rumusan Masalah ... 5

1.5 Tujuan Penelitian ... 6

1.6 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN TEORITIS ... 7

2.1 Kerangka Teori ... 7

2.1.1 Pengertian Hasil Belajar ... 7

2.1.2 Hasil Belajar IPA ... 10

2.1.3 Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 12

2.1.4 Pengertian Metode Pembelajaran ... 14

2.1.5 Metode Index Card Match ... 15


(13)

2.1.7 Kelebihan dan Kelemahan Metode Index Card Match ... 19

2.1.8 Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam ... 19

2.2 Kerangka Konseptual ... 23

2.3 Hipotesis Tindakan ... 24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 25

3.1 Jenis Penelitian ... 25

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 25

3.3 Subjek dan Objek Penelitian ... 25

3.4 Variabel Penelitian ... 25

3.5 Desain Penelitian ... 26

3.6 Prosedur Penelitian ... 26

3.7 Alat Pengumpul Data ... 31

3.8 Teknik Analisis Data ... 42

3.9 Jadwal Penelitian ... 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 45

4.1Hasil Penelitian ... 45

4.1.1 Deskripsi Keadaan Awal (Pre Test) ... 45

4.1.2 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I ... 50

4.1.3 Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus II ... 62

4.2Pembahasan Hasil Penelitian ... 74

4.2.1 Pembahasan Hasil Belajar Siswa ... 74

4.2.2 Pembahasan Hasil Observasi Aktivitas Guru dan Siswa ... 77


(14)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 81

5.1 Simpulan ... 81

5.2 Saran ... 81


(15)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran IPA di sekolah dasar mempunyai kedudukan yang penting dalam upaya untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Salah satu tujuan pembelajaran IPA adalah agar siswa memiliki rasa tekun, ulet dan minat dalam mempelajari IPA serta sikap mandiri dan berani dalam memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Karena begitu pentingnya mempelajari IPA, maka pembelajaran IPA hendaknya dilaksanakan secara optimal, efektif, dan efesien sehingga guru dan siswa dapat melakukan kegiatan belajar mengajar dengan baik.

Proses pembelajaran disekolah merupakan salah satu kegiatan pendidikan yang sangat menentukan hasil belajar siswa sehingga bila proses pembelajaran kurang baik akan mengakibatkan ketidak berhasilan siswa dalam mencapai prestasi yang diharapkan. Proses pembelajaran merupakan interaksi antara siswa dan antara sesama siswa. Pengertian interaksi mengandung saling memberi dan menerima. Metode mengajar merupakan faktor yang sangat penting dan sering dijadikan bahan pembicaraan dalam dunia pendidikan, karena tidak semua metode mengajar dapat diterapkan dan digunakan untuk menyampaikan bahan pelajaran pada siswa. Bisa saja terjadi suatu tujuan pengajaran gagal tercapai karena memakai metode yang tidak sesuai dengan mata pelajaran yang ditempuh. Oleh karena itu, dalam menggunakan metode mengajar selain menyesuaikan dengan materi pelajaran juga perlu pertimbangan-pertimbangan yang lain seperti alat yang


(16)

tersedia, besar kecilnya kelas, tempat dan lingkungan, kesanggupan guru dan sebagainya.

Pada saat ini pembelajaran IPA kurang disukai oleh siswa karena pada saat proses belajar mengajar guru ketika menerangkan materi pelajaran IPA, masih menggunakan metode ceramah, hal ini ditandai juga dengan guru belum menggunakan media pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar bersifat satu arah. Akibatnya siswa pasif dan enggan bertanya ketika pembelajaran berlangsung dan akhirnya pembelajaran IPA menjadi tidak menarik dan membosankan.

Metode adalah cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah disusun tercapai secara optimal. Metode pembelajaran berperan penting dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, siswa akan kurang termotivasi dalam belajar jika guru salah dalam menggunakan metode belajar mengajar berlangsung. Dengan demikian, keberhasilan implementasi strategi pembelajaraan sangat tergantung pada cara guru menggunakan metode pembelajaran dengan tepat.

Media pembelajaran merupakan semua alat yang dapat digunakan untuk membantu siswa melakukan perbuatan belajar sehingga kegiatan belajar menjadi lebih efektif dan efisien. Suatu proses belajar mengajar dikatakan baik apabila proses tersebut dapat membangkitkan kegiatan belajar yang efektif agar siswa secara aktif dapat mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kepribadian, kecerdasan, dan keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.


(17)

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan peneliti pada proses belajar mengajar di SDN 106833 khususnya tentang pembelajaran IPA, bahwa siswa tidak suka dan tidak berhasil dengan pelajaran IPA sehingga pada saat guru menerangkan, siswa mencari kesibukan lain untuk mengatasi kejenuhannya terhadap pelajaran tersebut karena selama proses pembelajaran. Hasil pengamatan awal ini diperoleh bahwa pembelajaran yang berlangsung monoton, yaitu guru lebih sering memberikan informasi dan tidak menggunakan penggunaan media dalam proses belajar mengajar dan siswa hanya disuruh mencatat keterangan yang ditulis guru di papan tulis, sehingga terlihat bosan dan tidak termotivasi untuk belajar IPA serta menyebabkan nilai rata-rata kelas rendah. Sekitar 48% yang mampu mendapat nilai ≥ 70, sedangkan 52% yang mendapat nilai ≤ 70 dari 30 siswa. Sehingga hasil belajar tidak mencapai kriteria ketuntasan 70. Pada saat guru menerangkan, siswa tidak dapat menanggapi dan tidak berani mengajukan pertanyaan kepada guru, jadi interaksi atau komunikasi antara guru dan siswa terlihat kurang sehingga pembelajaran IPA belum begitu memuaskan.

Kurang tepatnya metode pembelajaran yang digunakan oleh guru dan Rendahnya hasil belajar siswa dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini dilihat dari banyaknya siswa yang sering bermain-main saat guru mengajar didalam kelas atau ketika guru berada diluar kelas. Banyaknya siswa yang tidak mengerjakan tugas dirumah, mereka lebih senang dihukum dari pada mengerjakan tugas, banyaknya siswa mengerjakan pekerjaan rumah di sekolah dengan cara melihat pekerjaan rumah temannya (menyontek).


(18)

Sesuai dengan uraian diatas penulis menyadari bahwa metode mengajar yang digunakan guru perlu diubah. Salah satu metode yang dapat mempengaruhi proses pembelajaran agar efektif adalah dengan penggunaan Metode Index Card Max dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Index Card Match (ICM) merupakan salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar IPA, dalam metode pembelajaran ini kegiatan pembelajaran lebih menyenangkan dan materi yang diajarkan lebih mudah diingat oleh siswa karena siswa tidak hanya duduk diam sebagai pendengar, tetapi siswa dituntut untuk dapat berpartisipasi dan lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran. Metode pembelajaran Index Card Match dapat membantu siswa mengingat kembali materi yang telah dipelajari, menguji sejauh mana pengetahuan siswa terhadap materi yang disampaikan, serta mengetahui sejauh mana perkembangan siswa saat ini.

Metode Index Card Match (metode mencari pasangan kartu) cukup menyenangkan digunakan untuk mengulangi materi pembelajaran yang telah diberikan sebelumnya. Namun demikian, materi pun tetap bisa diajarkan dengan model ini dengan catatan, peserta didik diberi tugas mempelajari topik yang akan diajarkan terlebih dahulu, sehingga ketika masuk kelas mereka sudah memiliki bekal pengetahuan (Istarani, 2012:224).

Inilah yang mendorong penulis untuk tertarik melakukan suatu penelitian dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Index Card Match Pada Mata Pelajaran IPA Pada Materi


(19)

Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penulis mengidentifikasikan beberapa permasalahan dalam penelitian ini untuk mengetahui :

1. Guru masih menggunakan metode ceramah

2. Guru belum menggunakan media pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar bersifat satu arah

3. Siswa pasif dan enggan bertanya ketika pembelajaran berlangsung 4. Guru kurang tepat dalam memilih metode pembelajaran IPA 5. Hasil belajar siswa rendah

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka peneliti membatasi masalah penelitian ini yaitu: “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Index Card Match Pada Mata Pelajaran IPA Pada Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa”.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, yang menjadi rumusan masalah dalam penelitin ini, adalah “ Apakah dengan menggunakan Metode Index Card


(20)

Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA pada Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa?”.

1.5. Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan Metode Index Card Match pada mata pelajaran IPA Pada Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa.

1.6.Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian ini antaralain :

1. Bagi Siswa: Untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA kelas IV SD.

2. Bagi Guru: Sebagai bahan masukan bagi guru agar lebih kreatif dan bervariasi dalam menggunakan metode pembelajaran, khususnya pelajaran IPA.

3. Bagi Sekolah: Sebagai bahan masukan dan bekal ilmu pengetahuan bagi guru-guru tentang pelaksanaan Strategi Pembelajaran Index Card Match untuk mengetahui sejauh mana strategi pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa.

4. Bagi Peneliti: Meningkatkan pengetahuan peneliti dalam menggunakan metode Index Card Match dan juga melatih peneliti dalam melaksanakan suatu penelitian, dan menjadi rujukan dalam penelititan lanjutan.


(21)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN 5.1 SIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan maka diperoleh simpulan sebagai berikut:

1. Rata-rata nilai pada Test Awal sebesar 48,66, jumlah siswa yang berhasil sebanyak 7 orang (23,33%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil 23 orang (76,67%).

2. Rata-rata nilai pada Siklus I sebesar 68, jumlah siswa yang berhasil sebanyak 19 orang (63,33%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil sebanyak 11 orang (36,67%).

3. Rata-rata nilai pada Siklus II sebesar 74,33, jumlah siswa yang berhasil sebanyak 24 orang (80%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil sebanyak 6 orang (20%).

4. Dari poin-poin diatas dapat disimpulkan bahwa setelah dilakukan tindakan pada setiap siklus terdapat peningkatan hasil belajar siswa dengan penggunaan metode pembelajaran index card match.

5.2 SARAN

1. Disarankan bagi guru agar tidak hanya menerapkan satu metode pembelajaran saja dan mencoba menerapkan metode pembelajaran index card match dalam pembelajaran IPA khususnya pada materi pembelajaran Sumber Daya Alam, karena siswa dapat aktif dalam proses pembelajaran.

2. Bagi kepala sekolah agar menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam setiap pembelajaran, dan juga melakukan supervisi dengan


(22)

pembaharuan pembelajaran IPA serta pendalaman penggunaan metode pembelajaran Index Card Match karena kegiatan ini sangat bermanfaat bagi guru yaitu sebagai upaya menambah wawasan disekolah dan bagi siswa dapat meningkatkan hasil belajar.


(23)

DAFTAR PUSTAKA

Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Dewi, Rosmala. 2009. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas.

Medan: Program Pascasarjana UNIMED.

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Hariyanto dan Suyono. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya

Istarani. 2010. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Iscom Medan.

Muhibbin.http://www.sekolahdasar.net/2011/06/hasil-belajar-ipa-disekolahdasar. html Diakses 22 Februari 2014

Ngalimun. 2013. Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Prasindo.

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Silberman, Melvin.L. 1996. 101 Strategis to teach any subject. Terjemahan Raisul. 2006. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusamedia.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudijono, Anas. 2011 .Evaluasi Pendidikan. Jakarta. Raja Grafindo Persada Sudjana, Nana.2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.


(1)

Sesuai dengan uraian diatas penulis menyadari bahwa metode mengajar yang digunakan guru perlu diubah. Salah satu metode yang dapat mempengaruhi proses pembelajaran agar efektif adalah dengan penggunaan Metode Index Card Max dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Index Card Match (ICM) merupakan salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar IPA, dalam metode pembelajaran ini kegiatan pembelajaran lebih menyenangkan dan materi yang diajarkan lebih mudah diingat oleh siswa karena siswa tidak hanya duduk diam sebagai pendengar, tetapi siswa dituntut untuk dapat berpartisipasi dan lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran. Metode pembelajaran Index Card Match dapat membantu siswa mengingat kembali materi yang telah dipelajari, menguji sejauh mana pengetahuan siswa terhadap materi yang disampaikan, serta mengetahui sejauh mana perkembangan siswa saat ini.

Metode Index Card Match (metode mencari pasangan kartu) cukup menyenangkan digunakan untuk mengulangi materi pembelajaran yang telah diberikan sebelumnya. Namun demikian, materi pun tetap bisa diajarkan dengan model ini dengan catatan, peserta didik diberi tugas mempelajari topik yang akan diajarkan terlebih dahulu, sehingga ketika masuk kelas mereka sudah memiliki bekal pengetahuan (Istarani, 2012:224).

Inilah yang mendorong penulis untuk tertarik melakukan suatu penelitian dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Index Card Match Pada Mata Pelajaran IPA Pada Materi


(2)

Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penulis mengidentifikasikan beberapa permasalahan dalam penelitian ini untuk mengetahui :

1. Guru masih menggunakan metode ceramah

2. Guru belum menggunakan media pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar bersifat satu arah

3. Siswa pasif dan enggan bertanya ketika pembelajaran berlangsung 4. Guru kurang tepat dalam memilih metode pembelajaran IPA 5. Hasil belajar siswa rendah

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka peneliti membatasi masalah penelitian ini yaitu: “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Index Card Match Pada Mata Pelajaran IPA Pada Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa”.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, yang menjadi rumusan masalah dalam penelitin ini, adalah “ Apakah dengan menggunakan Metode Index Card


(3)

Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA pada Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa?”.

1.5. Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan Metode Index Card Match pada mata pelajaran IPA Pada Materi Pembelajaran Sumber Daya Alam Di Kelas IV SD Negeri 106833 Tanjung Morawa.

1.6.Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian ini antaralain :

1. Bagi Siswa: Untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA kelas IV SD.

2. Bagi Guru: Sebagai bahan masukan bagi guru agar lebih kreatif dan bervariasi dalam menggunakan metode pembelajaran, khususnya pelajaran IPA.

3. Bagi Sekolah: Sebagai bahan masukan dan bekal ilmu pengetahuan bagi guru-guru tentang pelaksanaan Strategi Pembelajaran Index Card Match untuk mengetahui sejauh mana strategi pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa.

4. Bagi Peneliti: Meningkatkan pengetahuan peneliti dalam menggunakan metode Index Card Match dan juga melatih peneliti dalam melaksanakan suatu penelitian, dan menjadi rujukan dalam penelititan lanjutan.


(4)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN 5.1 SIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan maka diperoleh simpulan sebagai berikut:

1. Rata-rata nilai pada Test Awal sebesar 48,66, jumlah siswa yang berhasil sebanyak 7 orang (23,33%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil 23 orang (76,67%).

2. Rata-rata nilai pada Siklus I sebesar 68, jumlah siswa yang berhasil sebanyak 19 orang (63,33%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil sebanyak 11 orang (36,67%).

3. Rata-rata nilai pada Siklus II sebesar 74,33, jumlah siswa yang berhasil sebanyak 24 orang (80%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil sebanyak 6 orang (20%).

4. Dari poin-poin diatas dapat disimpulkan bahwa setelah dilakukan tindakan pada setiap siklus terdapat peningkatan hasil belajar siswa dengan penggunaan metode pembelajaran index card match.

5.2 SARAN

1. Disarankan bagi guru agar tidak hanya menerapkan satu metode pembelajaran saja dan mencoba menerapkan metode pembelajaran index card match dalam pembelajaran IPA khususnya pada materi pembelajaran Sumber Daya Alam, karena siswa dapat aktif dalam proses pembelajaran.

2. Bagi kepala sekolah agar menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam setiap pembelajaran, dan juga melakukan supervisi dengan


(5)

pembaharuan pembelajaran IPA serta pendalaman penggunaan metode pembelajaran Index Card Match karena kegiatan ini sangat bermanfaat bagi guru yaitu sebagai upaya menambah wawasan disekolah dan bagi siswa dapat meningkatkan hasil belajar.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Dewi, Rosmala. 2009. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas.

Medan: Program Pascasarjana UNIMED.

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Hariyanto dan Suyono. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya

Istarani. 2010. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Iscom Medan.

Muhibbin.http://www.sekolahdasar.net/2011/06/hasil-belajar-ipa-disekolahdasar. html Diakses 22 Februari 2014

Ngalimun. 2013. Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Prasindo.

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Silberman, Melvin.L. 1996. 101 Strategis to teach any subject. Terjemahan Raisul. 2006. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusamedia.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudijono, Anas. 2011 .Evaluasi Pendidikan. Jakarta. Raja Grafindo Persada Sudjana, Nana.2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.


Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Index Card Match di Kelas III SDN Cempaka Putih 1 Ciputat Timur

0 14 210

Pengaruh Penggunaan Strategi Active Learning Dengan Metode Index Card Match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

0 7 166

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SDN 101776 SAMPALI T. A 2015/ 2016.

0 3 23

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SD NEGERI 101869 DESA SENA T.A 2012/2013.

0 2 20

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SNOWBALL THROWING PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SDN 106833 TANJUNG MORAWA T.A 2013/2014.

0 10 22

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS V SDN 106833 TANJUNG MORAWA T.A 2013/2014.

0 3 24

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN METODE INDEX CARD MATCH PADA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SD NEGERI 020269 BINJAI TIMUR T.A.2011/2012.

0 2 25

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INDEX CARD MATCH PADA UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA TERHADAP SISWA KELAS IV SD NEGERI

0 0 16

PENDAHULUAN UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA TERHADAP SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 TANJUNGSARI REMBANG TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 0 9

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN METODE INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN PKN KELAS IV SD NEGERI MARGOYOSO.

0 2 203