Efektifitas pelatihan SAT (self regulation, assertiveness and time management) untuk meningkatkan kedisiplinan remaja di SMA

ABSTRAK

Efektifitas Pelatihan SAT (self regulation, assertiveness and time management)
untuk meningkatkan kedisiplinan remaja di sekolah.
Kedisiplinan remaja adalah perilaku remaja dalam menjalankan aturan
yang telah ditetapkan. Kemampuan melaksanakan peraturan yang berlaku
dipengaruhi oleh pemahaman seseorang terhadap perilaku tersebut. Pemahaman
yang salah akan menyebabkan hilangnya kemampuan mengontrol diri,
memotivasi diri dan kemampuan mengatur waktu dalam melaksanakan peraturan
sehingga menyebabkan munculnya perilaku indisipliner.Untuk itu dibutuhkan
intervensi psikologi dengan pendekatan cognitive-behavior Adapun pelatihan
yang dimaksud adalah pelatihan SAT. Pelatihan SAT (self regulation,
assertiveness and time management) adalah serangkaian kegiatan yang dirancang
untuk meningkatkan kemampuan mengontrol dan memotivasi, meningkatkan
kemampuan menyatakan “ya dan tidak” pada saat yang tepat dan kemampuan
mengatur waktu secara benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efektifitas pelatihan SAT (self regulation, assertiveness and time management)
dalam meningkatkan kedisiplinan remaja di sekolah.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen murni dengan
menggunakan pretest and postest control group design. Subjek penelitian dipilih
menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 28 orang yang dibagi menjadi

dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Analisa statistik
kuantitatif yang digunakan adalah statistik non para metrik wilcoxon untuk
menguji dua sampel yang berpasangan. Sedangkan untuk menguji perbedaan skor
dari dua sampel independent dilakukan dengan analisa non parametrik Mann
Whitney. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0,00 (p