Pengetahuan dokter gigi tentang penerapan standard precaution di ruangan praktek dokter gigi di Kota Medan pada tahun 2016
PENGETAHUAN DOKTER GIGI TENTANG
PENERAPAN STANDARD PRECAUTION
DI RUANGAN PRAKTEK DOKTER
GIGI DI KOTA MEDAN
PADA TAHUN 2016
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi
syarat memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi
Oleh :
TRI AYU PRATIWI
NIM : 120600131
Dosen Pembimbing :
ISNANDAR, drg.,Sp.BM
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
Fakultas Kedokteran Gigi
Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial
Tahun 2016
Tri Ayu Pratiwi
Pengetahuan dokter gigi tentang penerapan standard precaution di ruangan
praktek dokter gigi di Kota Medan pada tahun 2016.
xii + 62 halaman.
Setiap tenaga kesehatan seperti dokter gigi tidak terlepas dari kemungkinan
untuk berkontak secara langsung dengan mikrooganisme yang terdapat dalam saliva
dan darah. Penyebaran infeksi terjadi secara inhalasi (udara) yaitu melalui pernafasan
atau melalui transmisi mikroorganisme dari darah dan berbagai bahan-bahan lain
yang sudah mengandung infeksi. Berdasarkan aturan yang dikeluarkan oleh Center
for Diesease Control and Prevention (CDC), prosedur pencegahan penularan
penyakit infeksi yang umum digunakan dengan menerapkan standard precaution.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan, tindakan dan ketersediaan
dokter gigi dalam penerapan standard precaution di ruangan praktek dokter gigi di
Kota Medan.Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif. Sampel penelitian ini adalah
dokter gigi yang praktek di Kota Medan, di peroleh sampel sebanyak 100 responden
dengan carasimple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara
memberikan kuesioner secara langsung kepada responden dan mengamati
Ketersediaan sarana responden di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan dokter gigi
di Kota Medan memiliki pengetahuan, tindakan dan ketersediaan sarana yang
Universitas Sumatera Utara
tergolong baik terhadap penerapan standard precaution di ruangan praktek dokter
gigi. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 65% responden yang memiliki kategori
baik. Hasil yang menunjukkan sebanyak 85% responden dalam kategori baik dalam
tindakan dokter gigi. Dan hasil yang menunjukkan sebanyak 90% responden dalam
kategori baik dalam ketersediaan sarana dokter gigi. Kesimpulan pengetahuan,
tindakan dan ketersediaan sarana dokter gigi dalam penerapan standard precaution di
ruangan praktek dokter gigi semua dalam kategori baik, sehingga dapat mencegah
infeksi silang di praktek dokter gigi.
Daftar rujukan: 30 (2002-2016)
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan
di hadapan tim penguji skripsi
Medan, 26 Oktober 2016
Pembimbing :
Tanda tangan
Isnandar,drg.,Sp.BM
NIP: 19790255 20050 1 001
………………………..
Universitas Sumatera Utara
TIM PENGUJI SKRIPSI
Skripsi ini dipertahankan di hadapan penguji
pada tanggal 10 Oktober 2016
TIM PENGUJI
KETUA
: Abdullah,drg
ANGGOTA
: 1. Rahmi Syaflida,drg.,Sp.BM
2. Indra Basar Siregar, drg.,M.Kes
3. Isnandar,drg.,Sp.BM
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena rahmat dan karuniaNya serta segala kemudahan yang diberikan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan
sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran Gigi di
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis mendapat banyak bimbingan,
pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini dengan segala
kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga
kepada:
1. Trelia Boel, drg., M.Kes., Sp. RKG, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Sumatera Utara.
2. Eddy A. Ketaren, drg., Sp. BM, selaku Ketua Departemen Ilmu Kedokteran
Gigi Anak Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Utara dan dosen penguji, atas segala
saran, dukungan, dan bantuan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
3. Isnandar, drg. Sp. BM, selaku dosen pembimbing yang telah banyak
meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, panduan, motivasi, dan saran
kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
4. Seluruh staf pengajar dan pegawai FKG USU terutama di Departemen Bedah
Mulut dan Maksilofasial atas masukan dan bantuan yang diberikan kepada penulis
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
5. Zulfi Amalia B.,drg selaku dosen pembimbing akademik yang telah
membimbing penulis selama menjalani pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Sumatera Utara.
6. Prof. Dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD., Sp.JP(K) selaku ketua Komisi Etik
Penelitian bidang kesehatan Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
persetujuan pelaksanaan penelitian ini.
7. Teristimewa kepada orang tua tercinta ayahanda H. Pairin Eka dan ibunda Hj.
Jumini yang selalu memberikan motivasi dan doa kepada penulis serta kepada kedua
saudara penulis, dr. Mas Eko Saputra dan dr. Kiki Wulandari.
iv
Universitas Sumatera Utara
8. Sahabat-sahabat terbaik penulis yang telah membantu penelitian ini yaitu
Anisa Siregar, Angelina Panjaitan, Amanda Febri, Gita Zulfi, Mary Septarika
Rajagukguk, Ruth Grace Hsb, Buahna Lumban Gaol dan Lungguk Pane.
9. Teman-teman seperjuangan skripsi di Departemen Bedah Mulut dan
Maksilofasial yang telah meluangkan waktu untuk membantu jalannya penelitian
serta teman–teman seangkatan yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu atas
semangat dan dukungan yang diberikan kepada penulis.
Penulis menyadari masih terdapat kekurangan dan keterbatasan ilmu dalam
skripsi ini. Kerendahan hati penulis mengharapkan semoga hasil karya atau skripsi ini
dapat memberikan sumbangan pikiran yang berguna bagi fakultas, masyarakat,
pengembangan ilmu pengetahuandan kebutuhan klinis.
Medan, 26 Oktober 2016
Penulis
Tri Ayu Pratiwi
120600131
v
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .....................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................
HALAMAN TIM PENGUJI SKRIPSI ..........................................................
KATA PENGANTAR ...................................................................................
iv
DAFTAR ISI .................................................................................................
vi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
x
DAFTAR DIAGRAM....................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
xii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...............................................................................
1.2 Rumusan Masalah ..........................................................................
1.3 Tujuan Penelitian ...........................................................................
1.4 Manfaat Penelitian .........................................................................
1
4
4
5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengetahuan ...................................................................................
2.2 Tindakan .........................................................................................
2.3 Infeksi Silang ..................................................................................
2.3.1 Hepatitis .......................................................................................
2.3.2 HIV/AIDS ....................................................................................
2.3.3 Tuberkulosis (TBC) .....................................................................
2.4 Standard Precaution .......................................................................
2.5 Standard Precaution pada Ruangan ..............................................
2.6 Prosedur Standard Precaution .......................................................
6
7
7
8
9
9
10
11
11
vi
Universitas Sumatera Utara
2.6.1 Sterilisasi .....................................................................................
2.6.1.1 Sterilisasi Instrumen ................................................................
2.6.1.2 Sterilisasi Ruangan ..................................................................
2.6.2 Asepsis dan Desinfeksi Permukaan ............................................
2.6.2.1 Desinfeksi Permukaan .............................................................
2.6.2.2 Asepsis Permukaan ...................................................................
2.6.3 Penggunaan Alat Sekali Pakai / Disposible .................................
2.6.4 Kualitas Air Dental unit ..............................................................
2.6.5 Penanganan Sampah Medis dan Non Medis ..............................
2.6.5.1 Sampah Medis ..........................................................................
2.6.5.2 Sampah Non Medis .................................................................
2.6.5.3 Pengelolaan Sampah Medis .....................................................
2.7 Kerangka Teori ..............................................................................
2.8 Kerangka Konsep ..........................................................................
11
12
21
22
22
25
26
27
27
27
29
29
31
32
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ...............................................................................
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ..........................................................
3.3 Populasi dan Sampel ......................................................................
3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional.................................
3.5 Metode Pengumpulan Data ............................................................
3.6 Pengolahan dan Analisis Data ........................................................
3.7 Aspek Pengukuran ..........................................................................
3.8 Etika Penelitian ...............................................................................
33
33
33
35
36
37
37
39
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Responden .....................................................................
4.2 Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi........................................................
4.3 Tindakan Dokter Gigi terhadap Standrad Precaution di Ruangan
Praktek Dokter Gigi .......................................................................
4.4 Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi ...................................................
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi........................................................
5.2 Tindakan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi........................................................
5.3 Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi .................................
40
40
44
48
51
53
56
vii
Universitas Sumatera Utara
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan ..................................................................................
6.2 Saran ............................................................................................
58
59
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................
60
LAMPIRAN
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
1.
Pembersih Instrumen dengan Sikat ......................................................
13
2.
Washer disinfector ...............................................................................
14
3.
Sterilisasi dengan Pemanasan Uap.......................................................
16
3.
Sterilisasi dengan Pemanansan Kering ................................................
17
4.
Sterilisasi dengan Uap Kimia Tak Jenuh .............................................
19
5.
Sterilisasi dengan Penggunaan Gas Oksida Etilen...............................
20
6.
Penutup untuk Permukaan Dental unit ................................................
26
7.
Tempat Sampah untuk Benda Tajam Berlabel Biohazard dan Tempat
Sampah untuk Limbah Cair dan Patologis ..........................................
29
ix
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
1.
Variabel dan Definisi Operasional ....................................................
35
2.
Kategori Nilai Pengetahuan ..............................................................
37
3.
Kategori Nilai Tindakan ....................................................................
38
4.
Kategori Nilai Ketersediaan Sarana ..................................................
38
5.
Gambaran Karakteristik Responden .................................................
40
6.
Persentase Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Praktek Dokter Gigi .......................................................................
7.
Kategori Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi .......................................................
8.
43
Tindakan Dokter Gigi terhadap standard precautiondi Ruangan
Praktek Dokter Gigi ...........................................................................
9.
41
45
Kategori Tindakan Dokter Gigi terhadap standard precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ...........................................................
47
10. Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
48
11. Kategori Ketersediaan Sarana Dokter Gigi Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
50
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR DIAGRAM
Diagram
1.
Halaman
Persentase Pengetahuan Dokter Gigi yang Mengetahui Standard
precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi......................................
2.
Persentase Pengetahuan Dokter Gigi yang Tidak Mengetahui
Standard Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi .....................
3.
48
Ketersediaan Sarana Dokter Gigi yang Menyediakan Peralatan di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
9.
47
Kategori Tindakan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
8.
46
Tindakan Dokter Gigi yang Tidak Pernah Melakukan Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi di Kota Medan ............
7.
46
Tindakan Dokter Gigi yang Kadang-Kadang Melakukan Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi di Kota Medan ............
6.
43
Tindakan dokter gigi yang Selalu Melakukan Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi di Kota Medan ...............................
5.
42
Kategori Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi ........................................................
4.
42
Ketersediaan
Sarana Dokter Gigi yang Tidak
49
Menyediakan
Peralatan di Ruangan Praktek Dokter Gigi .......................................
49
10. Kategori Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi .....................................
50
xi
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Daftar Istilah
2. Kuesioner
3. Lembar Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian
4. Lembar Persetujuan setelah Penjelasan (Informed Consent)
5. Rincian Biaya Penelitian
6. Jadwal Penelitian
7. Curriculum Vitae
8. Ethical clearence (EC)
xii
Universitas Sumatera Utara
PENERAPAN STANDARD PRECAUTION
DI RUANGAN PRAKTEK DOKTER
GIGI DI KOTA MEDAN
PADA TAHUN 2016
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi
syarat memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi
Oleh :
TRI AYU PRATIWI
NIM : 120600131
Dosen Pembimbing :
ISNANDAR, drg.,Sp.BM
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
Fakultas Kedokteran Gigi
Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial
Tahun 2016
Tri Ayu Pratiwi
Pengetahuan dokter gigi tentang penerapan standard precaution di ruangan
praktek dokter gigi di Kota Medan pada tahun 2016.
xii + 62 halaman.
Setiap tenaga kesehatan seperti dokter gigi tidak terlepas dari kemungkinan
untuk berkontak secara langsung dengan mikrooganisme yang terdapat dalam saliva
dan darah. Penyebaran infeksi terjadi secara inhalasi (udara) yaitu melalui pernafasan
atau melalui transmisi mikroorganisme dari darah dan berbagai bahan-bahan lain
yang sudah mengandung infeksi. Berdasarkan aturan yang dikeluarkan oleh Center
for Diesease Control and Prevention (CDC), prosedur pencegahan penularan
penyakit infeksi yang umum digunakan dengan menerapkan standard precaution.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan, tindakan dan ketersediaan
dokter gigi dalam penerapan standard precaution di ruangan praktek dokter gigi di
Kota Medan.Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif. Sampel penelitian ini adalah
dokter gigi yang praktek di Kota Medan, di peroleh sampel sebanyak 100 responden
dengan carasimple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara
memberikan kuesioner secara langsung kepada responden dan mengamati
Ketersediaan sarana responden di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan dokter gigi
di Kota Medan memiliki pengetahuan, tindakan dan ketersediaan sarana yang
Universitas Sumatera Utara
tergolong baik terhadap penerapan standard precaution di ruangan praktek dokter
gigi. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 65% responden yang memiliki kategori
baik. Hasil yang menunjukkan sebanyak 85% responden dalam kategori baik dalam
tindakan dokter gigi. Dan hasil yang menunjukkan sebanyak 90% responden dalam
kategori baik dalam ketersediaan sarana dokter gigi. Kesimpulan pengetahuan,
tindakan dan ketersediaan sarana dokter gigi dalam penerapan standard precaution di
ruangan praktek dokter gigi semua dalam kategori baik, sehingga dapat mencegah
infeksi silang di praktek dokter gigi.
Daftar rujukan: 30 (2002-2016)
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan
di hadapan tim penguji skripsi
Medan, 26 Oktober 2016
Pembimbing :
Tanda tangan
Isnandar,drg.,Sp.BM
NIP: 19790255 20050 1 001
………………………..
Universitas Sumatera Utara
TIM PENGUJI SKRIPSI
Skripsi ini dipertahankan di hadapan penguji
pada tanggal 10 Oktober 2016
TIM PENGUJI
KETUA
: Abdullah,drg
ANGGOTA
: 1. Rahmi Syaflida,drg.,Sp.BM
2. Indra Basar Siregar, drg.,M.Kes
3. Isnandar,drg.,Sp.BM
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena rahmat dan karuniaNya serta segala kemudahan yang diberikan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan
sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran Gigi di
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis mendapat banyak bimbingan,
pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini dengan segala
kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga
kepada:
1. Trelia Boel, drg., M.Kes., Sp. RKG, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Sumatera Utara.
2. Eddy A. Ketaren, drg., Sp. BM, selaku Ketua Departemen Ilmu Kedokteran
Gigi Anak Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Utara dan dosen penguji, atas segala
saran, dukungan, dan bantuan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
3. Isnandar, drg. Sp. BM, selaku dosen pembimbing yang telah banyak
meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, panduan, motivasi, dan saran
kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
4. Seluruh staf pengajar dan pegawai FKG USU terutama di Departemen Bedah
Mulut dan Maksilofasial atas masukan dan bantuan yang diberikan kepada penulis
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
5. Zulfi Amalia B.,drg selaku dosen pembimbing akademik yang telah
membimbing penulis selama menjalani pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Sumatera Utara.
6. Prof. Dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD., Sp.JP(K) selaku ketua Komisi Etik
Penelitian bidang kesehatan Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
persetujuan pelaksanaan penelitian ini.
7. Teristimewa kepada orang tua tercinta ayahanda H. Pairin Eka dan ibunda Hj.
Jumini yang selalu memberikan motivasi dan doa kepada penulis serta kepada kedua
saudara penulis, dr. Mas Eko Saputra dan dr. Kiki Wulandari.
iv
Universitas Sumatera Utara
8. Sahabat-sahabat terbaik penulis yang telah membantu penelitian ini yaitu
Anisa Siregar, Angelina Panjaitan, Amanda Febri, Gita Zulfi, Mary Septarika
Rajagukguk, Ruth Grace Hsb, Buahna Lumban Gaol dan Lungguk Pane.
9. Teman-teman seperjuangan skripsi di Departemen Bedah Mulut dan
Maksilofasial yang telah meluangkan waktu untuk membantu jalannya penelitian
serta teman–teman seangkatan yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu atas
semangat dan dukungan yang diberikan kepada penulis.
Penulis menyadari masih terdapat kekurangan dan keterbatasan ilmu dalam
skripsi ini. Kerendahan hati penulis mengharapkan semoga hasil karya atau skripsi ini
dapat memberikan sumbangan pikiran yang berguna bagi fakultas, masyarakat,
pengembangan ilmu pengetahuandan kebutuhan klinis.
Medan, 26 Oktober 2016
Penulis
Tri Ayu Pratiwi
120600131
v
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .....................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................
HALAMAN TIM PENGUJI SKRIPSI ..........................................................
KATA PENGANTAR ...................................................................................
iv
DAFTAR ISI .................................................................................................
vi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
x
DAFTAR DIAGRAM....................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
xii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...............................................................................
1.2 Rumusan Masalah ..........................................................................
1.3 Tujuan Penelitian ...........................................................................
1.4 Manfaat Penelitian .........................................................................
1
4
4
5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengetahuan ...................................................................................
2.2 Tindakan .........................................................................................
2.3 Infeksi Silang ..................................................................................
2.3.1 Hepatitis .......................................................................................
2.3.2 HIV/AIDS ....................................................................................
2.3.3 Tuberkulosis (TBC) .....................................................................
2.4 Standard Precaution .......................................................................
2.5 Standard Precaution pada Ruangan ..............................................
2.6 Prosedur Standard Precaution .......................................................
6
7
7
8
9
9
10
11
11
vi
Universitas Sumatera Utara
2.6.1 Sterilisasi .....................................................................................
2.6.1.1 Sterilisasi Instrumen ................................................................
2.6.1.2 Sterilisasi Ruangan ..................................................................
2.6.2 Asepsis dan Desinfeksi Permukaan ............................................
2.6.2.1 Desinfeksi Permukaan .............................................................
2.6.2.2 Asepsis Permukaan ...................................................................
2.6.3 Penggunaan Alat Sekali Pakai / Disposible .................................
2.6.4 Kualitas Air Dental unit ..............................................................
2.6.5 Penanganan Sampah Medis dan Non Medis ..............................
2.6.5.1 Sampah Medis ..........................................................................
2.6.5.2 Sampah Non Medis .................................................................
2.6.5.3 Pengelolaan Sampah Medis .....................................................
2.7 Kerangka Teori ..............................................................................
2.8 Kerangka Konsep ..........................................................................
11
12
21
22
22
25
26
27
27
27
29
29
31
32
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ...............................................................................
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ..........................................................
3.3 Populasi dan Sampel ......................................................................
3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional.................................
3.5 Metode Pengumpulan Data ............................................................
3.6 Pengolahan dan Analisis Data ........................................................
3.7 Aspek Pengukuran ..........................................................................
3.8 Etika Penelitian ...............................................................................
33
33
33
35
36
37
37
39
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Responden .....................................................................
4.2 Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi........................................................
4.3 Tindakan Dokter Gigi terhadap Standrad Precaution di Ruangan
Praktek Dokter Gigi .......................................................................
4.4 Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi ...................................................
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi........................................................
5.2 Tindakan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi........................................................
5.3 Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi .................................
40
40
44
48
51
53
56
vii
Universitas Sumatera Utara
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan ..................................................................................
6.2 Saran ............................................................................................
58
59
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................
60
LAMPIRAN
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
1.
Pembersih Instrumen dengan Sikat ......................................................
13
2.
Washer disinfector ...............................................................................
14
3.
Sterilisasi dengan Pemanasan Uap.......................................................
16
3.
Sterilisasi dengan Pemanansan Kering ................................................
17
4.
Sterilisasi dengan Uap Kimia Tak Jenuh .............................................
19
5.
Sterilisasi dengan Penggunaan Gas Oksida Etilen...............................
20
6.
Penutup untuk Permukaan Dental unit ................................................
26
7.
Tempat Sampah untuk Benda Tajam Berlabel Biohazard dan Tempat
Sampah untuk Limbah Cair dan Patologis ..........................................
29
ix
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
1.
Variabel dan Definisi Operasional ....................................................
35
2.
Kategori Nilai Pengetahuan ..............................................................
37
3.
Kategori Nilai Tindakan ....................................................................
38
4.
Kategori Nilai Ketersediaan Sarana ..................................................
38
5.
Gambaran Karakteristik Responden .................................................
40
6.
Persentase Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Praktek Dokter Gigi .......................................................................
7.
Kategori Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi .......................................................
8.
43
Tindakan Dokter Gigi terhadap standard precautiondi Ruangan
Praktek Dokter Gigi ...........................................................................
9.
41
45
Kategori Tindakan Dokter Gigi terhadap standard precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ...........................................................
47
10. Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
48
11. Kategori Ketersediaan Sarana Dokter Gigi Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
50
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR DIAGRAM
Diagram
1.
Halaman
Persentase Pengetahuan Dokter Gigi yang Mengetahui Standard
precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi......................................
2.
Persentase Pengetahuan Dokter Gigi yang Tidak Mengetahui
Standard Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi .....................
3.
48
Ketersediaan Sarana Dokter Gigi yang Menyediakan Peralatan di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
9.
47
Kategori Tindakan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution di
Ruangan Praktek Dokter Gigi ............................................................
8.
46
Tindakan Dokter Gigi yang Tidak Pernah Melakukan Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi di Kota Medan ............
7.
46
Tindakan Dokter Gigi yang Kadang-Kadang Melakukan Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi di Kota Medan ............
6.
43
Tindakan dokter gigi yang Selalu Melakukan Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi di Kota Medan ...............................
5.
42
Kategori Pengetahuan Dokter Gigi terhadap Standard Precaution
di Ruangan Praktek Dokter Gigi ........................................................
4.
42
Ketersediaan
Sarana Dokter Gigi yang Tidak
49
Menyediakan
Peralatan di Ruangan Praktek Dokter Gigi .......................................
49
10. Kategori Ketersediaan Sarana Dokter Gigi terhadap Standard
Precaution di Ruangan Praktek Dokter Gigi .....................................
50
xi
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Daftar Istilah
2. Kuesioner
3. Lembar Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian
4. Lembar Persetujuan setelah Penjelasan (Informed Consent)
5. Rincian Biaya Penelitian
6. Jadwal Penelitian
7. Curriculum Vitae
8. Ethical clearence (EC)
xii
Universitas Sumatera Utara