Sisi Menarik Dan Manfaat Belajar Teknik

PAPER PERSUASI DENGAN FORMAT ARTIKEL ILMIAH
Sisi Menarik Dan Manfaat Belajar Teknik Mesin

OLEH :
ERNANTO NUGROHO

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA
JAKARTA
2014

Sisi Menarik Dan Manfaat Belajar Teknik Mesin
Ernanto Nugroho
Universitas Krisnadwipayana
ernanto.ahm@gmail.com

Abstract
As time, education became a major need for humans to develop the talent and potential to go in
the future. Branch of science in education also experienced growth to meet the needs of the
times, ranging from medical science, economics, engineering, legal, political and social sciences,

science, and much more. In Indonesia, the development of education are also experiencing rapid
development, it can be seen from the start to many emerging University and Higher Education
are spread evenly throughout Indonesia. The need for education to be especially important for
the development of a country as an initial briefing for the younger generation to develop
creativity and form a national identity through education. One of the oldest branches of science
in Indonesia is the branch of engineering is Mechanical Engineering. Almost every university in
Indonesia have Mechanical Engineering Study Program as a branch of the superior science is
still a choice for students in higher education. In the current era of industry disciplines
Mechanical Engineering holds a very large role, especially in the development of an efficient and
engineering industries. Although mechanical engineering is one of the oldest disciplines, but
according to the times of this branch of science has always been progressing in accordance with
the needs of industry and the development of emerging technology also from year to year. The
development of industry and technology in Indonesia can not be avoided because of the demands
of the consumer base that is always evolving and demanding industrial engineering industry to
continue to do so in order to effectively and efficiently and produce a quality product for the
community.
Key words: Mechanical Engineering as a basis for the development of industry in Indonesia.

Abstrak
Seiring berkembangnya zaman, pendidikan menjadi kebutuhan utama bagi manusia untuk

mengembangkan bakat serta potensi diri untuk melangkah di masa depan. Cabang ilmu dalam
dunia pendidikan juga mengalami perkembangan untuk memenuhi kebutuhan akan
perkembangan zaman, mulai dari ilmu kedokteran, ekonomi, teknik, hukum, ilmu sosial politik,
sains, dan masih banyak lagi. Di Indonesia perkembangan pendidikan juga mengalami
perkembangan yang pesat, ini dapat dilihat dari mulai banyak bermunculan Universitas dan
Pendidikan Tinggi yang menyebar secara merata di seluruh Indonesia. Kebutuhan akan
pendidikan dirasakan sangat penting untuk pembangunan suatu negara karena merupakan
pembekalan awal bagi generasi muda untuk mengembangkan kreatifitas dan membentuk jati diri
bangsa melalui edukasi. Salah satu cabang ilmu pengetahuan yang tertua di Indonesia adalah
cabang ilmu teknik yaitu Teknik Mesin. Hampir di setiap Universitas di Indonesia memiliki
Program Studi Teknik Mesin sebagai cabang ilmu unggulan yang sampai sekarang masih
menjadi pilihan bagi para mahasiswa dalam mengenyam pendidikan tinggi. Di era industri saat
ini cabang ilmu Teknik Mesin memegang peran yang sangat besar, terutama dalam upaya
pengembangan dan rekayasa industri yang efisien. Meskipun teknik mesin merupakan salah satu
disiplin ilmu yang tertua, tetapi seturut perkembangan zaman cabang ilmu ini selalu mengalami
perkembangan sesuai dengan kebutuhan industri maupun perkembangan teknologi yang semakin
berkembang pula dari tahun ke tahun. Perkembangan industri dan teknologi di Indonesia tidak
dapat dihindari karena adanya tuntutan dasar konsumen yang selalu berkembang dan menuntut
industri untuk terus melakukan rekayasa industri sedemikian supaya efektif dan efisien dan
menghasilkan produk yang berkualitas bagi masyarakat.

Kata kunci: Teknik Mesin sebagai dasar perkembangan industri di Indonesia.
Pendahuluan
Teknik mesin mulai berkembang sebagai suatu ilmu setelah adanya revolusi industri di Eropa
pada abad ke-18. Kemudian pada abad ke-19 semakin berkembang lagi mengikuti perkembangan
ilmu fisika . Ahli atau pakar dari teknik mesin biasanya disebut sebagai insinyur teknik mesin,
dan para insinyur ini mengembangkan diri di bagian komposit, mekatronika , dan nano teknologi.
Para insinyur teknik mesin biasanya berperan dalam bidang desain, analisis pembuatan

kendaraan, pembuatan pesawat, pembuatan kapal, pabrik industri, peralatan dan mesin produksi,
dan lain sebagainya.
Secara garis besar ilmu di Teknik Mesin mengaplikasikan prinsip fisika untuk analisis,
desain, manufaktur, rekayasa industri dan pemeliharaan sebuah sistem mekanik. Ilmu ini
perpaduan konsep utama dari cabang ilmu mekanika, kinematika, teknik material, termodinamika
dan energi. Pada dunia edukasi di universitas program studi teknik mesin dipecah menjadi
beberapa konsentrasi studi, antara lain :
1. Perancangan mekanik dan Konstruksi
2. Proses manufaktur dan proses produksi
3. Konversi Energi
4. Ilmu bahan / Metalurgi
Pendidikan teknik mesin ditawarkan di universitas di seluruh dunia. Untuk jalur strata

(Bachelor ) program teknik mesin rata-rata diselesaikan dalam waktu 4 sampai 5 tahun
tergantung dari konsentrasi studi dan objek penelitian yang dilakukan dan lulus sebagai Sarjana
Sains (Bachelor of Science/B.Sc), Sarjana Teknik (B.Eng), Sarjana Teknologi (B.Tech). Di
beberapa negara seperti di Spanyol, Portugal dan kebanyakan negara Amerika Selatan nama
resmi untuk lulusan teknik mesin adalah Insinyur Teknik (Mechanical Engineer) dengan lama
pendidikannya bisa 5 sampai 6 tahun. Seorang insinyur teknik mesin dapat melanjutkan
pendidikan pascasarjana mereka dengan mengambil program Master Teknik (MT/MEng) dan
program doktor teknik yaitu Doctor of Philosophy di bagian teknik (EngD, PhD).
Berkembangnya tuntutan masyarakat akan teknologi dan industri, membuat cabang ilmu
teknik mesin juga mengalami perkembangan yaitu dengan munculnya subdisiplin ilmu lain yang
diajarkan dalam perguruan tinggi tingkat sarjana (S1). Subdisiplin ilmu yang baru berasal dari
pengembangan teknik mesin sendiri seperti mekanika dan kinematika , sedangkan penggabungan
dengan disiplin ilmu teknik yang lain seperti pada mekatronika (penggabungan teknik mesin,
teknik listrik dan rekayasa perangkat lunak), analisis structural/ ilmu bahan (penggabungan
teknik mesin dan teknik sipil), thermodinamika dan ilmu panas ( penggabungan teknik mesin
dan teknik kimia).

Pembahasan
Banyak disiplin ilmu yang sekarang disajikann di dunia pendidikan terutama untuk
pendidikan tinggi yang setara universitas. Setelah melalui pendidikan menegah atas setara SMA

tentunya pilihan untuk melanjutkan jenjang kuliah adalah kebutuhan pendidikan yang dijadikan
modal bagi para siswa untuk terjun kedunia kerja. Ketika para siswa duduk di bangku kelas 3
SMA biasanya sekolah memberikan pandangan kepada anak didiknya mengenai dunia
perkuliahan mulai dari jalur diploma, akademi, sekolah tinggi, institut, sampai dengan
universitas. Lalu di sekolah juga diberikan informasi secara detail mengenai jurusan apa saja
yang bisa diambil ketika masuk ke jenjang kuliah, mulai dari gambaran umum tentang program
studi yang ada, gambaran tentang materi kuliah, sampai prospek kerja alumnus di tiap program
studi yang akan diambil para siswa kelak.
Setelah mendapatkan informasi sebanyak mungkin tentang kampus serta program studi
yang terdapat didalamnya, tiap siswa diharapkan memilih kampus serta jurusan yang ada dengan
mempertimbangkan beberapa hal diantaranya :


Kemampuan finansial setiap calon mahasiswa yang disesuaikan dengan lokasi kampus, biaya
pendidikan, serta lama pendidikan yang akan ditempuh.



Kemampuan akademik setiap calon mahasiswa yang disesuaikan dengan tingkat kesulitan
program studi yang akan diambil. Biasanya untuk hal ini disesuaikan dengan minat dan bakat

setiap calon mahasiswa yang bisa dilihat dari nilai ketika masih duduk di bangku sekolah
(SMA) dan juga melalui tes potensi akademik yang diselenggarakan oleh tiap perguruan
tinggi.



Standard yang diberlakukan disetiap perguruan tinggi, baik yang berkaitan dengan fisik
maupun kemampuan itelektual calon mahasiswa. Beberapa perguruan tinggi mempunyai
prasyarat awal yang dilihat secara fisik (tinngi badan, berat badan, dll) maupun kemampuan
intelektual (menguasai ilmu tertentu seperti komputer, dll) bagi calon mahasiswanya.



Potensi dunia kerja setelah lulus perguruan tinggi. Hal yang menjadi perhatian penting bagi
para calon mahasiswa adalah tentang prospek kerja lulusannya, selain program studi yang
dipilih kualitas perguruan tinggi juga sangat berpengaruh terhadap prospek kerja lulusannya.

Dari sekian banyak pilihan fakultas yang ada di setiap perguruan tinggi, fakultas teknik
adalah salah satu fakultas yang dinilai mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi oleh para calon
mahasiswa. Dalam fakultas teknik program studi yang disediakan mayoritas adalah ilmu pasti

(eksakta), dan membutuhkan konsentrasi yang lebih dalam mempelajarinya. Salah satu program
studi teknik yang cukup lama adalah teknik mesin, bidang ilmu ini mempunyai pengaruh yang
besar di dunia industri dan selalu berkembang seiring kemajuan teknologi. Teknik mesin
merupakan ilmu yang dasar aplikasinya berasal dari ilmu fisika dan bentuk aplikasi dari ilmu
fisika dapat ditemui dari kegiatan manusia sehari-hari, sebagai contoh ketika memperhatikan
benda yang bergerak didalamnya terdepat unsur kecepatan dan jarak, ketika memperhatikan
aliran air didalamnya ada perhitungan fluida , dan masih banyak lagi.
Bagi sebagian calon mahasiswa teknik mesin dinilai sebagai program studi yang sulit,
maka tidak mengherankan bahwa jumlah peminat program studi ini tidak sebanyak program
studi di fakultas yang lain. Beberapa pelajar enggan memilih program studi teknik mesin dengan
berbagai alasan diantaranya :
1. Sulit karena banyak rumus dan perhitungan didalamnya.
2. Waktu yang ditempuh untuk lulus rata-rata 5 tahun, hal ini dinilai lebih lama dibandingkan
program studi yang lain semisal ekonomi, informatika, bahasa, hokum, dll.
3. Membutuhkan biaya yang lebih mahal karena ada praktikum dan penelitian di laboratorium.
4. Kesulitan dalam membuat jurnal maupun artikel ilmiah.
5. Pada program studi teknik mesin, jarang mahasiswa yang mendapatkan indeks prestasi (IP)
yang tinggi.
6. Banyak tugas yang diberikan dengan tingkat kesulitan yang tinggi.
Sebagai ilmu eksakta, teknik mesin memang tidak terlepas dari kesulitan yang telah di

sebutkan diatas, tetapi bukan berarti teknik mesin adalah ilmu yang sulit untuk dipelajari. Belajar
dari pengalaman para pendahulu yang berkecimpung di dunia teknik mesin maka kesulitan yang
akan dihadapi bisa dijalani tanpa beban yang berat. Ini bergantung bagaimana kita menyikapi
kesulitan yang ada dengan strategi belajar yang benar, dan bukan mustahil bagi mahasiswa

teknik mesin mendapatkan nilai diatas rata-rata. Ada seorang mahasiswa senior teknik mesin
yang mendapatkan nilai tinggi bukan karena faktor kecerdasan semata, melainkan strategi belajar
yang diterapkannya. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam metode pembelajaran program
studi teknik mesin adalah sebagai berikut:
A. Persiapan pembelajaran materi sebelum kuliah
Pada awal perkuliahan kita selalu diberikan rincian materi yang akan dipelajari saat kuliah
atau yang sering disebut Satuan Acara Perkuliahan (SAP). Banyak mahasiswa teknik yang sering
mengabaikan hal ini, sehingga hari pertama kuliah mahasiswa tidak mempunyai gambaran sama
sekali tentang materi yang diberikan, padahal waktu perkuliahan yang disajikan dibandingkan
dengan jumlah materi yang akan disampaikan sangat terbatas. Mahasiswa menjadi kurang
maksimal dalam memahami dan mengembangkan materi yang diberikan, padahal di saat itu
adalah kesempatan yang paling optimal terjadi pengembangan materi dengan cara berdiskusi
atau tanya jawab dengan dosen materi terkait. Maka supaya di setiap materi kuliah yang
diberikan oleh dosen menjadi efektif, diharapkan mahasiswa membaca dan mempelajari materi
yang akan dibahas terlebih dahulu, sehingga pada saat kuliah berlangsung segala sesuatu yang

dirasa belum jelas saat belajar diawal bisa ditanyakan kepada dosen terkait, bahkan dari diskusi
yang ada terjadi pengembangan materi yang bisa kita ambil dan belum tentu ada di dalam diktat
yang di baca.
B. Evaluasi materi setelah kuliah
Salah satu hal yang juga sering diabaikan adalah evaluasi hasil pembelajaran selepas mata
kuliah yang diajarkan berakhir. Kita baru mengevaluasi materi apabila ada tugas yang diberikan
oleh dosen, tetapi apabila tidak ada tugas maka materi tersebut tidak kita evaluasi apalagi
diperdalam pemahamannya sampai waktu ujian tiba. Kebiasaan inilah yang harus dirubah, secara
logika memori otak kita sangat terbatas, apabila kita tidak sering melatih dan memperdalam
materi yang sudah kita pelajari maka akan dengan sangat cepat sekali terlupakan dan hal inilah
yang menjadikan kita tidak mempunyai kemampuan dan pemahaman yang maksimal dalam
materi tersebut. Maka supaya hal ini tidak terjadi mahasiswa harus sering mengulang kembali
materi yang sudah pernah didapatkan, dan bila perlu kita berlatih dengan cara mengerjakan soal
yang terdapat pada diktat yang ada supaya pemahaman kita semakin tajam dan tidak mudah lupa.

C. Pembagian waktu belajar dengan waktu bebas
Tidak dipungkiri dunia perkuliahan tidak seketat ketika duduk dibangku SMA, karena di
jenjang perkuliahan waktu kuliah cenderung lebih longgar dibandingkan SMA yang sudah diatur
sedemikian rupa oleh pihak sekolahan. Hal inilah yang membuat mahasiswa terlena dengan
memanfaatkan waktu luang hanya dengan menghabiskan waktu tanpa tujuan jelas dibandingkan

mengembangkan ilmu yang sudah didapat pada saat kuliah. Sebagai mahasiswa seharusnya bisa
membatasi diri dan membagi waktu kapan harus belajar dan mengembangkan ilmu walaupun
tidak ada jam kuliah yang berlangsung dan kapan waktu bebas untuk melakukan aktifitas diluar
belajar. Semisal seorang mahasiswa dalam 1 minggu kuliah dari hari senin sampai dengan jumat,
maka pergunakanlah 5 hari tersebut benar-benar untuk belajar dan mengembangkan ilmu dan 2
hari sisanya yaitu sabtu dan minggu untuk melakukan aktifitas yang sifatnya adalah penyegaran
(refreshing).
D. Budaya membaca
Membaca adalah kegiatan yang masih sangat jarang dilakukan mahasiswa dewasa ini, padahal
dari membaca bayak pengetahuan dan ilmu yang dapat diserap secara tidak disadari dan akan
memperkaya wawasan mahasiswa diluar program studi yang sedang dipelajari. Salah satu tolok
ukur penilaian suatu universitas dinyatakan berkualitas ataupun kurang berkualitas (akreditasi)
bisa dilihat dari ragam buku yang terdapat di perpustakaan. Perpustakaan adalah salah satu
gudang ilmu pengetahuan yang menjadi referensi bagi mahasiswa dalam memperdalam materi
yang sedang dipelajari maupun hanya sekedar menambah pengetahuan diluar materi kuliah.
Banyak pengalaman di luar kampus yang tercatat dalam buku ilmiah maupun non ilmiah, bahkan
mahasiswa bisa mendapatkan semangat belajar yang baik dengan membaca buku biografi tokoh
yang melegenda, karena tidak jarang para tokoh legenda dijadikan panutan dalam mencapai
sesuatu yang dicita-citakan.
E. Melakukan eksperimen diluar kampus

Salah satu cara memperdalam materi kuliah yang efektif adalah dengan melakukan
eksperimen diluar kampus yang menunjang secara langsung maupun tidak langsung dengan
materi yang sedang kita pelajari, misalnya bila kita sedang mempelajari motor bakar maka
eksperimen kecil yang bisa kita lakukan adalah dengan menyervis kendaraan kita sendiri dari

situ kita bisa mengerti bagaimana prinsip motor bakar secara nyata dengan berlandaskan teori
yang telah dipelajari. Eksperimen kecil lain yang bisa di lakukan adalah apabila kita ingin
memperdalam materi eksakta seperti fisika ataupun matematika bisa kita lakukan dengan
memberikan pengajaran kepada siswa SMA ataupun SMK tentang materi yang diajarkan
disekolah mereka, hal ini secara tidak sadar akan membantu kita untuk lebih memperdalam
materi yang kita pelajari dalam kuliah yang juga akan melatih otak kita untuk terus berkembang.
Bahkan tidak jarang pula mahasiswa mendapatkan penghasilan dari kegiatan eksperimen kecil
ini, dan bisa digunakan untuk menunjang kegiatan perkuliahan kita dari sisi finansial.
F. Aktif dalam pembuatan jurnal maupun artikel ilmiah
Program studi teknik mesin adalah salah satu program yang mempunyai potensi
pengembangan materi yang cukup menjanjikan, banyak hal bisa dikembangkan dari suatu
landasan teori yang ada. Apabila mahasiswa turut aktif dalam pembuatan artikel maupun jurnal
ilmiah terutama yang berhubungan dengan teknik mesin, maka kecenderungan mahasiswa
tersebut akan mengembangkan teori yang sudah dipelajarinya menjadi teori baru yang bisa
dijadikan modal awal terciptanya suatu eksperimen baru. Dengan membuat jurnal ataupun artikel
ilmiah akan menciptakan rasa keingin tahuan yang lebih atas teori yang dipelajari. Sering
ditampilkan di siaran televisi hasil pengembangan artikel maupun jurnal ilmiah di tingkat
mahasiswa yang menjadikan cikal bakal penemuan produk baru. Sebagai contoh telepon
genggam

(handphone)

adalah

pengembangan

dari

telepon

rumah

yang

merupakan

pengembangan dari mahasiswa teknik. Jadi secara tidak langsung dengan membuat artikel
maupun jurnal ilmiah kita memperdalam materi kuliah bahkan mengembangkannya melalui
suatu penelitian yang pada akhirnya menciptakan penemuan bahkan teori yang baru yang bisa
dipertanggung jawabkan secara ilmiah.
Masih banyak strategi pembelajaran yang bisa dilakukan mahasiswa dalam menuntut ilmu di
program studi teknik mesin, mahasiswa bisa memilih berbagai cara untuk belajar yang sesuai
dengan hobi dan kesenangan masing-masing. Tidak semua strategi pembelajaran diatas harus
dilakukan, mahasiswa bisa menciptakan cara atau metode pembelajaran yang lain, selama itu
mendukung dan sejalan dengan materi yang dipelajari maka tidak akan ada kata sulit dalam
mempelajari teknik mesin. Bahkan teknik mesin akan menjadi cabang ilmu yang sangat
menyenangkan bila kita bisa mensiasati dengan tepat sesuai dengan keinginan kita.

Dilihat dari prospek kerja para lulusan teknik mesin, seperti yang tertera diatas bahwa teknik
mesin adalah salah satu cabang ilmu yang tertua dalam dunia pendidikan, tetapi hingga sekarang
masih menjadi program studi favorit di setiap universitas di Indonesia. Ini disebabkan karena
lulusan teknik mesin masih mempunyai prospek kerja yang baik dan masih sangat dibutuhkan di
berbagai bidang di Indonesia. Prospek lulusan teknik mesin biasanya menjadi tenaga profesional
dengan posisi yang penting di perusahaan karena secara pengetahuan dan pengembangan di
industri, lulusan teknik mesin mempunyai keunggulan dalam efektifitas serta efisiensi kerja yang
baik di bidangnya, maka tidak heran banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga profesional
lulusan teknik mesin yang diharapkan bisa menjadi tulang punggung produksi di perusahaan
diantaranya :
 Bidang Perawatan Mesin
Produksi dari suatu perusahaan sangat bergantung pada perawatan mesin-mesin produksi
maupun pada energi yang menggerakkan mesin-mesin produksi. Dari mulai pelumasan
penggantian suku cadang yang sudah rusak sampai kepada pengontrolan produksi, semua itu
dilakukan oleh seorang lulusan Teknik Mesin.
 Bidang Industri Alat Berat
Lulusan Teknik Mesin dapat bekerja di industri alat-alat berat dan menempati posisi di
berbagai divisi yang ada seperti divisi pengecoran, divisi rangka dan komponen, divisi perakitan,
dan divisi desain.
 Penguji Spesimen Produksi
Pada bidang ini seorang lulusan Teknik Mesin bertugas menguji spesimen hasil produksi,
dan menentukan proses yang tepat untuk menghasilkan bahan dengan kekuatan sesuai kebutuhan
penggunaannya.
 Bidang Pemerintahan, Akademis, dan Lembaga Penelitian
Di berbagai departemen pemerintahan pusat riset dan pengembangan teknologi milik
pemerintah, seperti BPPT dan IPTN. Lulusan teknik mesin juga dapat berprofesi sebagai dosen
baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta.
 Bidang Lainnya
Lulusan Teknik Mesin juga bisa bekerja di perusahaan pembangkit listrik, seperti PLTA,
PLTU, dan PLTG serta perusahaan minyak dan gas bumi. Seperti Pertamina juga selalu

membutuhkan lulusan Teknik Mesin. Lulusan Teknik Mesin juga dapat berprofesi sebagai
konsultan bagi perusahaan-perusahaan manufaktur, dan lain-lain.
Hasil Pembahasan
Dari pembahasan diatas diatas dapat disimpulkan bahwa program studi teknik mesin
mempunyai prospek kerja yang cukup memadai di Indonesia, tidak hanya bergerak di bidang
industri, tetapi juga dapat bergerak di bidang edukasi, pemerintahan, energy, maupun
berwiraswasta. Dan seperti anggapan pada umumnya bahwa program studi teknik mesin adalah
cabang ilmu yang terbilang sulit, sekarang anggapan tersebut sudah tidak tepat lagi. Menempuh
pendidikan di program studi teknik mesin tidaklah menjadi hal yang sulit selagi mahasiswa
mempunyai strategi belajar yang efektif disesuaikan dengan kesenangan masing-masing individu
selama segala aktifitas yang dilakukan bisa menerapkan ilmu yang sedang dipelajarinya. Hal ini
sangat membantu mahasiswa untuk memperdalam materi yang didapat di bangku kuliah, dan
secara tidak disadari bisa menjadikan pengalaman yang bermanfaat bagi mahasiswa, bahkan
tidak menutup kemungkinan mendapatkan penghasilan tambahan dari aktifitas tersebut bagi
mahasiswa terkait.
Penutup
Berkaitan dengan ilmu eksakta (ilmu pasti) terutama untuk program studi teknik mesin akan
lebih menyenangkan bila dalam proses pembelajarannya di sertai eksperimen atau kegiatan yang
mengaplikasikan ilmu tersebut di dalam kehidupan nyata, sehingga ilmu tersebut tidak akan
terasa sulit dan menjadi ilmu yang menyenangkan. Sehingga dengan kata lain mempelajari
teknik mesin adalah hal yang menarik, kaya manfaat dan tidak sesulit yang dibayangkan. Maka
mari bergabung dan menjadikan program studi teknik mesin menjadi pilihan yang tepat bagi
masa depan kita semua dam demi kemajuan bangsa Indonesia.
Ucapan Terima Kasih
Kepada Ayahku Tonny Martin, Ibuku Nenny Setianingsih, Adikku Bagya Bimantoro, para
sahabat kuliahku, dan semua orang yang menjadi inspirasi dalam penulisan paper persuasi ini
yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu, saya ucapkan terima kasih.

Daftar Pustaka
Wibowo, Wahyu. 2013.Menulis Artikel Ilmiah Yang Komunikatif.Jakarta: Bumi Aksara.

Tugas paper persuasi dengan format artikel ilmiah, tema “Bidang Ilmu Saya”
Ernanto Nugroho
Mahasiswa semester 7 Teknik Mesin (P2K)
Universitas Krisnadwipayana Jakarta