Pengaruh Suplementasi Fe, Asam Folat, Vitamin A dan Vitamin B12 terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin (Hb) Pekerja Wanita di PT. X Kabupaten Simalungun 2012

ABSTRAK
Masalah anemia pada pekerja wanita masih merupakan masalah kesehatan
yang cukup tinggi di Indonesia. Prevalensi anemia pada pekerja wanita di Indonesia
sebesar 30-46,6% dan khususnya di PT. X Kabupaten Simalungun sebesar 60,8%.
Untuk itu perlu perhatian khusus terhadap salah satu masalah kesehatan ini.
Penelitian ini adalah eksperimen dengan desain randomize controlled trial.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh suplementasi Fe, asam folat,
vitamin A dan vitamin B12 terhadap kadar hemoglobin pekerja. Intervensi dilakukan
selama 8 minggu, yaitu pemberian obat cacing dosis tunggal sebelum suplementasi
dan pemberian suplemen berupa kapsul Fe, asam folat dan vitamin A serta kapsul Fe,
asam folat dan vitamin B12. Sesuai kriteria inklusi sampel sebanyak 73 orang, yang
dibagi menjadi 3 kelompok kontrol yaitu yang mendapatkan plasebo, sebanyak 25
orang, kelompok Perlakuan I yaitu yang mendapatkan suplemen berisi Fe, asam folat
dan vitamin A sebanyak 24 orang, dan kelompok perlakuan II yaitu yang
mendapatkan suplemen berisi Fe, asam folat dan vitamin B12 sebanyak 24 orang.
Pengukuran Hemoglobin menggunakan metode Cyanmethemoglobin dan
menggunakan alat Spektrofotometer. Konsumsi energi, protein, Fe, asam folat,
vitamin A, vitamin B12, dan vitamin C diperoleh melalui metode food recall. Data
dianalisis dengan uji Paired Sample T Test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum suplementasi Fe, asam folat,
vitamin A dan vitamin B12 rerata konsumsi energi tergolong cukup/baik, protein

cukup, asam folat cukup vitamin A kurang, vitamin B12 kurang dan vitamin C defisit.
Namun sesudah suplementasi rerata konsumsi Fe, asam folat, vitamin A dan vitamin
B12 meningkat menjadi baik karena ada tambahan asupan dari suplemen yang diberi
pada pekerja wanita.
Ada pengaruh suplementasi terhadap peningkatan kadar hemoglobin pekerja
wanita yang signifikan (p