Lampiran II.1 kota pengambil Kebijakan
LAMPIRAN II.1: FORMAT IKK UNTUK KOTA
TATARAN PENGAMBIL KEBIJAKAN
DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2010
KOTA TEBING TINGGI
(1)
ASPEK
FOKUS
(2)
(3)
2 KESELARASAN DAN
EFEKTIVITAS
HUBUNGAN ANTARA
PEMERINTAHAN
DAERAH DAN
Hubungan
PEMERINTAH,
antar daerah
SERTA
ANTARPEMERINTAHAN
DAERAH
DALAM RANGKA
PENGEMBANGAN
OTONOMI DAERAH
No.
(4)
IKK
RUMUS/
PERHITUNGAN
(5)
(6)
Kerjasama dengan
12
daerah lain
LAMPIRAN SE.MENDAGRI NOMOR: 120/313/OTDA, TANGGAL 24 JANUARI 2011
Jumlah MOU yang
masih berlaku per
tahun 2012
Jenis Data
(Tahun 2010)
Capaian
KInerja
Keterangan
(7)
(8)
(9)
Jumlah MOU yang masih berlaku
pada tahun 2012, sebanyak ---1--MOU yang terdiri dari:
1) MOU dengan PT. Jamsostek
tentang kerjasama
pembayaran perlindungan
(premi) personil Satuan
Perlindungan masyarakat Kota
Tebing Tinggi Tahun 2012
..1... MOU
1
ASPEK
Kewajaran
Laporan
Keuangan
(Lapkeu)
35
FOKUS
Opini BPK terhadap
LapKeu Daerah
10 INTENSITAS,
EFEKTIVITAS DAN
TRANSPARANSI
PEMUNGUTAN
Besaran SILPA
SUMBER-SUMBER PAD
DAN PINJAMAN /
OBLIGASI DAERAH
11 EFEKTIVITAS
PERENCANAAN,
Realisasi
PENYUSUNAN,
belanja
PELAKSANAAN TATA
USAHA,
PERTANGGUNG
JAWABAN DAN
PENGAWASAN APBD
Pengawasan
Inspektorat
Kota
No.
IKK
Jenis opini BPK
terhadap
Hasil LapKeu Daerah
Daerah untuk 2
tahun terakhir
Rasio SILPA thdp
36 total pendapatan
RUMUS/
PERHITUNGAN
- Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI
Tahun 2008, dengan opini: --------
Jenis Data
(Tahun 2010)
Opini tahun
2008 =
-------
- Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI
Opini tahun
Tahun 2009, dengan opini: -------2009= ------
Keterangan
Opini,:
1) WTP/ unqualified opinion);
2) WDP/ qualified opinion);
3) TMP/ disclaimer opinion),
atau
4) TIDAK WAJAR (TW/adverse
opinion).
Opini LHP Tahun 2010, diberikan
kepada Evaluator Timda pada
waktu kunjungan lapangan Timda
- SILPA Tahun 2010, sebesar Rp
Besaran SILPA dibagi
------jumlah pendapatan x - Total Pendapatan dalam APBD
100%
(Realisasi) Tahun 2010, sebesar
Rp. --------
- Realisasi Belanja Tahun 2010,
Rasio realisasi
Realisasi belanja
sebesar Rp -------belanja thd anggaran
37
dibagi total anggaran - Total Anggaran Belanja dalam
belanja
belanja APBD X 100%
APBD Tahun 2010, sebesar Rp.
------ Temuan BPK RI sampai dengan
Jumlah temuan BPK
akhir tahun 2009 sebanyak ------RI yang
temuan.
Rasio temuan BPK RI ditindaklanjuti dibagi
38
yang ditindaklanjuti dengan temuan BPK - Temuan BPK RI yang
RI sampai dengan
ditindaklanjuti sampai dengan
akhir tahun 2010
Tahun 2010, sebanyak ------temuan.
- Realisasi PAD Tahun 2010, sebesar
Jumlah realisasi PAD
Rp. -----Rasio realisasi PAD
Peta
potensi
2010 dibagi dengan
39 2010 terhadap
daerah
potensi PAD
- Potensi PAD pada APBD Tahun
potensi PAD 1
X 100%
2010
APBD
Kenaikan/penurunan
- Total PAD pada Tahun 2010
PAD dibagi PAD tahun
sebesar Rp. ---Peningkatan
lalu x 100%
40 Peningkatan PAD
PAD
(PAD 2010- PAD
- Total PAD pada Tahun 2009
2009) : PAD 2009 X
sebesar Rp.---100%
1
Capaian
KInerja
..... %
.... %
Realisasi
disesuaikan
LRA.
belanja
dengan
..... %
.... %
.... %
Angka Potensi daerah diambil dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tercantum dalam RPJMD atau RKPD
LAMPIRAN SE.MENDAGRI NOMOR: 120/313/OTDA, TANGGAL 24 JANUARI 2011
2
ASPEK
FOKUS
12 PENGELOLAAN
POTENSI DAERAH
Penghargaan
No.
IKK
Jumlah penghargaan
Penghargaan dari
dari pemerintah yang
pemerintah yang
41
diterima oleh
diterima oleh Pemda
Pemerintah Daerah
dalam tahun 2010.
dalam Tahun 2010
Pengadaan
Keberadaan
barang
dan 42
E-procurement
jasa
13 TEROBOSAN / INOVASI
BARU DALAM
PENYELENGGRAAN
Daya
PEMERINTAHAN
daerah
DAERAH
saing
RUMUS/
PERHITUNGAN
43
Jumlah persetujuan
investasi
LAMPIRAN SE.MENDAGRI NOMOR: 120/313/OTDA, TANGGAL 24 JANUARI 2011
Ada/Tidak
Jumlah ijin investasi
dalam tahun 2010
Jenis Data
(Tahun 2010)
Penghargaan yang diterima,
sebanyak ----- yang terdiri dari
1) -------.
2) ---------.
3) ----------.
4) Dst ---------.
Capaian
KInerja
Keterangan
....
Penghargaa
n
Apabila ADA
Sebutkan Penerapan E-procurement
mulai operasi pada bulan -------tahun ------.
Ada/
Tidak
Persetujuan ijin investasi pada
Tahun 2010, sebanyak ------- ijin
... ijin
3
TATARAN PENGAMBIL KEBIJAKAN
DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2010
KOTA TEBING TINGGI
(1)
ASPEK
FOKUS
(2)
(3)
2 KESELARASAN DAN
EFEKTIVITAS
HUBUNGAN ANTARA
PEMERINTAHAN
DAERAH DAN
Hubungan
PEMERINTAH,
antar daerah
SERTA
ANTARPEMERINTAHAN
DAERAH
DALAM RANGKA
PENGEMBANGAN
OTONOMI DAERAH
No.
(4)
IKK
RUMUS/
PERHITUNGAN
(5)
(6)
Kerjasama dengan
12
daerah lain
LAMPIRAN SE.MENDAGRI NOMOR: 120/313/OTDA, TANGGAL 24 JANUARI 2011
Jumlah MOU yang
masih berlaku per
tahun 2012
Jenis Data
(Tahun 2010)
Capaian
KInerja
Keterangan
(7)
(8)
(9)
Jumlah MOU yang masih berlaku
pada tahun 2012, sebanyak ---1--MOU yang terdiri dari:
1) MOU dengan PT. Jamsostek
tentang kerjasama
pembayaran perlindungan
(premi) personil Satuan
Perlindungan masyarakat Kota
Tebing Tinggi Tahun 2012
..1... MOU
1
ASPEK
Kewajaran
Laporan
Keuangan
(Lapkeu)
35
FOKUS
Opini BPK terhadap
LapKeu Daerah
10 INTENSITAS,
EFEKTIVITAS DAN
TRANSPARANSI
PEMUNGUTAN
Besaran SILPA
SUMBER-SUMBER PAD
DAN PINJAMAN /
OBLIGASI DAERAH
11 EFEKTIVITAS
PERENCANAAN,
Realisasi
PENYUSUNAN,
belanja
PELAKSANAAN TATA
USAHA,
PERTANGGUNG
JAWABAN DAN
PENGAWASAN APBD
Pengawasan
Inspektorat
Kota
No.
IKK
Jenis opini BPK
terhadap
Hasil LapKeu Daerah
Daerah untuk 2
tahun terakhir
Rasio SILPA thdp
36 total pendapatan
RUMUS/
PERHITUNGAN
- Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI
Tahun 2008, dengan opini: --------
Jenis Data
(Tahun 2010)
Opini tahun
2008 =
-------
- Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI
Opini tahun
Tahun 2009, dengan opini: -------2009= ------
Keterangan
Opini,:
1) WTP/ unqualified opinion);
2) WDP/ qualified opinion);
3) TMP/ disclaimer opinion),
atau
4) TIDAK WAJAR (TW/adverse
opinion).
Opini LHP Tahun 2010, diberikan
kepada Evaluator Timda pada
waktu kunjungan lapangan Timda
- SILPA Tahun 2010, sebesar Rp
Besaran SILPA dibagi
------jumlah pendapatan x - Total Pendapatan dalam APBD
100%
(Realisasi) Tahun 2010, sebesar
Rp. --------
- Realisasi Belanja Tahun 2010,
Rasio realisasi
Realisasi belanja
sebesar Rp -------belanja thd anggaran
37
dibagi total anggaran - Total Anggaran Belanja dalam
belanja
belanja APBD X 100%
APBD Tahun 2010, sebesar Rp.
------ Temuan BPK RI sampai dengan
Jumlah temuan BPK
akhir tahun 2009 sebanyak ------RI yang
temuan.
Rasio temuan BPK RI ditindaklanjuti dibagi
38
yang ditindaklanjuti dengan temuan BPK - Temuan BPK RI yang
RI sampai dengan
ditindaklanjuti sampai dengan
akhir tahun 2010
Tahun 2010, sebanyak ------temuan.
- Realisasi PAD Tahun 2010, sebesar
Jumlah realisasi PAD
Rp. -----Rasio realisasi PAD
Peta
potensi
2010 dibagi dengan
39 2010 terhadap
daerah
potensi PAD
- Potensi PAD pada APBD Tahun
potensi PAD 1
X 100%
2010
APBD
Kenaikan/penurunan
- Total PAD pada Tahun 2010
PAD dibagi PAD tahun
sebesar Rp. ---Peningkatan
lalu x 100%
40 Peningkatan PAD
PAD
(PAD 2010- PAD
- Total PAD pada Tahun 2009
2009) : PAD 2009 X
sebesar Rp.---100%
1
Capaian
KInerja
..... %
.... %
Realisasi
disesuaikan
LRA.
belanja
dengan
..... %
.... %
.... %
Angka Potensi daerah diambil dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tercantum dalam RPJMD atau RKPD
LAMPIRAN SE.MENDAGRI NOMOR: 120/313/OTDA, TANGGAL 24 JANUARI 2011
2
ASPEK
FOKUS
12 PENGELOLAAN
POTENSI DAERAH
Penghargaan
No.
IKK
Jumlah penghargaan
Penghargaan dari
dari pemerintah yang
pemerintah yang
41
diterima oleh
diterima oleh Pemda
Pemerintah Daerah
dalam tahun 2010.
dalam Tahun 2010
Pengadaan
Keberadaan
barang
dan 42
E-procurement
jasa
13 TEROBOSAN / INOVASI
BARU DALAM
PENYELENGGRAAN
Daya
PEMERINTAHAN
daerah
DAERAH
saing
RUMUS/
PERHITUNGAN
43
Jumlah persetujuan
investasi
LAMPIRAN SE.MENDAGRI NOMOR: 120/313/OTDA, TANGGAL 24 JANUARI 2011
Ada/Tidak
Jumlah ijin investasi
dalam tahun 2010
Jenis Data
(Tahun 2010)
Penghargaan yang diterima,
sebanyak ----- yang terdiri dari
1) -------.
2) ---------.
3) ----------.
4) Dst ---------.
Capaian
KInerja
Keterangan
....
Penghargaa
n
Apabila ADA
Sebutkan Penerapan E-procurement
mulai operasi pada bulan -------tahun ------.
Ada/
Tidak
Persetujuan ijin investasi pada
Tahun 2010, sebanyak ------- ijin
... ijin
3