Ukuran cover 38 cm x 25 cm

Semangat Transparansi

  di Era Teknologi Informasi

  Laporan Kehumasan Kementerian Keuangan Tahun 2014

  Semangat Transparansi

di Era Teknologi Informasi Kementerian Keuangan Republik Indonesia Teknologi informasi telah membuat pelayanan publik menjadi lebih mudah dan cepat. Hal ini juga tecermin dalam pelayanan publik yang dilakukan oleh unit kehumasan di lingkungan Kementerian Keuangan. Sepanjang 2014, unit-unit kehumasan Kementerian Keuangan mengembangkan berbagai aplikasi dan program dengan dukungan teknologi. Kemudahan pelayanan tersebut antara lain disajikan dalam bentuk e-PPID, layanan lelang e-Auction, peningkatan kualitas program dan fasilitas televisi kementerian melalui BPPK TV, serta penyediaan layanan intranet. Peningkatan layanan publik yang berfokus pada teknologi sangat diperlukan untuk mengantisipasi membanjirnya informasi. Setiap hari, arus informasi memenuhi ruang kehidupan publik dengan amat deras dari segala sudut. Oleh karena itu, unit-unit kehumasan memiliki peran penting sebagai garda terdepan yang menjembatani komunikasi antara institusi pemerintah dengan para pemangku kepentingan. Laporan Kehumasan dapat menjadi salah satu media penghubung. Laporan ini berguna bagi unit kehumasan untuk menyampaikan hasil kerjanya, sekaligus membuka jalan bagi masyarakat untuk mengetahui program-program yang dijalankan oleh unit kehumasan.

  Laporan Kehumasan Kementerian Keuangan disusun untuk menyampaikan

transparansi, akuntabilitas

pelaksanaan kegiatan, pencapaian kinerja, dan laporan keuangan di bidang kehumasan.

  Penyusunan laporan ini melibatkan perwakilan seluruh unit kehumasan di Kementerian Keuangan di bawah koordinasi Biro Komunikasi dan

  Layanan Informasi di Sekretariat Jenderal. Kami menyadari bahwahumas pemerintah harusmemperkuat perannya dalam menyampaikan informasi. Unit kehumasan harus melek teknologi dan mampu menjalankan peran sebagai penggerak yang aktif. Kami berkomitmen untuk terus mengomunikasikan program- program pemerintah secara benar, terbuka, tidak eksklusif, dan bisa menjangkau masyarakat di seluruh wilayah nusantara. Melalui informasi yang cepat dan benar, petugas humas pemerintah dapat mengoptimalkan peran untuk memastikan bahwa negara hadir di tengah-tengah rakyatnya. Dengan demikian, masyarakat akan dapat merasakan bahwa pemerintah bekerja dengan memperhatikan mereka dan bahwa kebijakan disusun dengan berpihak kepada masyarakat. Petunjuk Penggunaan Buku Laporan

  Buku Laporan;

  2 Download aplikasi Laporan Kehumasan Kemenkeu 2014

  di App Store atau

  Google Play; Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  3

  5

  4 ?

  AR AR

  Pelajari cara penggunaannya dengan baik dan benar;

  Scan gambar yang memiliki icon AR untuk mendapatkan experience dalam membaca buku Laporan Kehumasan ini. Terdapat beberapa gambar pada buku ini yang memiliki

  icon AR; Icon AR Daftar Isi 01 | Program Kerja 02 | Usaha Khusus

  54 Penerbitan Siaran Pers dan 200 Penggunaan Teknologi Untuk Penyelenggaraan Konferensi Pers Mempermudah Komunikasi

  65 Pengelolaan Opini Publik 206 Peresmian Museum Pertama

  76 Peliputan dan Dokumentasi Kementerian Keuangan Kegiatan Pimpinan 212 Lebih Aktif Mendekatkan Diri Pada

  82 Publikasi Publik 108 Media Promosi 218 Partisipasi Dalam Konferensi 114 Pembinaan Hubungan Dengan Tingkat Nasional

  Pemangku Kepentingan 221 Sosialisasi Hingga ke Ujung Negeri 136 Fasilitator Kunjungan 150 Pelayanan Informasi 170 Penyelenggara Pameran 178 Penyuluhan 182 Press Tour dan Editor’s Meeting 186 Survey dan Audit Publik Kementerian Keuangan Republik Indonesia 192 Layanan Perpustakaan

Pre- Highlights 00 | Highlights

  2 Semangat Transparansi di Era

  29 Visi dan Misi Kemenkeu Teknologi Informasi

  31 Nilai-Nilai Kemenkeu

  4 Petunjuk Penggunaan Buku Laporan

  33 Tata Nilai Kemenkeu

  6 Daftar Isi

  34 Sambutan Sekretaris Jenderal

  10 Peliputan Kemenkeu

  12 Publikasi Media Elektronik

  36 Sekilas Humas Kemenkeu

  16 Publikasi Media Cetak

  40 Struktur Organisasi

  18 Pelayanan Informasi

  44 Penghargaan Kehumasan

  20 Pembinaan Hubungan dengan

  48 Testimoni Pemangku Kepentingan Pemangku Kepentingan

  24 Media Luar Kemenkeu

  Manajemen SDM 03 | Capaian Istimewa 04 | dan Anggaran

  230 e-PPID: Komitmen Tinggi Melayani 258 Sekretariat Jenderal 234 Majalah Media Keungan Raih Dua 259 Inspektorat Jenderal Penghargaan 260 Direktorat Jenderal Pajak 238 Stan Terbaik di Festival 261 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Anti Korupsi 2014 262 Direktorat Jenderal Anggaran 242 Kring Pajak Semakin Bersaing 264 Direktorat Jenderal Perbendaharaan

  246 Situs Kemenkeu Pertahankan 264 Direktorat Jenderal Kekayaan Prestasi di Bidang Transparansi Negara 250 Menyajikan Transparansi Melalui 266 Direktorat Jenderal Perimbangan Laporan Kehumasan Keuangan 267 Direktorat Jenderal Pengelolaan

  Utang 268 Badan Kebijakan Fiskal 269 Badan Pendidikan dan Pelatihan

  Keuangan

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Laporan Kehumasan Tahun 2014

  2

  1 Humas Dalam Angka

Peliputan

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  % A % A

  373 165 peliputan oleh peliputan oleh

  Direktorat Sekretariat

  Jenderal Jenderal

  Kekayaan Negara

  63 23 106 peliputan oleh peliputan oleh peliputan oleh

  Direktorat Badan Inspektorat Jenderal Kebijakan Jenderal Bea dan Cukai Fiskal

  12

peliputan oleh

  Direktorat Jenderal Pajak

  21 A

peliputan oleh

  Badan Pendidikan dan Pelatihan

  %

  Keuangan (melalui BPPK TV)

  763 764 TOTAL TOTAL

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Publikasi Media Elektronik

  Berita dan Artikel W ebsi te berita dan artikel pada website

  460 berita dan artikel pada website

  Direktorat Jenderal Pajak

  164 info layanan pada website

  Direktorat Jenderal Pajak

  52 info kelas pajak pada website

  Sekretariat Jenderal

  76 kurs pajak pada website

  Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan

  241 berita dan artikel pada website

  Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan

  7 berita dan artikel pada website

  Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang

  Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

  Kementerian Keuangan

  371 berita dan artikel pada website

  Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

  135 berita dan artikel pada website

  Direktorat Jenderal Perbendaharaan

  711 berita dan artikel pada website

  Direktorat Jenderal Pajak

  72 berita dan artikel pada website

  Inspektorat Jenderal

  97 berita dan artikel pada website

  Sekretariat Jenderal

  1.078 berita dan artikel pada website

  462 n dan r a ak Website

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Publikasi Media Cetak majalah oleh

  Sekretariat Jenderal

  Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

  Laporan 115

  3 Majalah

  Sekretariat Jenderal

  52 laporan oleh

  Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang

  6 laporan oleh

  Badan Pendidikan dan Pelaihan Keuangan

  6 majalah oleh

  Badan Kebijakan Fiskal

  3 majalah oleh

  2 majalah oleh

  12 majalah oleh

  Direktorat Jenderal Perbenda- haraan

  1 majalah oleh

  Direktorat Jenderal Anggaran

  12 majalah oleh

  Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

  2 majalah oleh

  Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan

  12 majalah oleh

  Direktorat Jenderal Pajak

  4 majalah oleh

  Inspektorat Jenderal

TOTAL

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Pelayanan Informasi

  169 2 9.672 Pelayanan

pelayanan

pelayanan pelayanan informasi oleh informasi oleh informasi oleh

Informasi

  Sekretariat Inspektorat Direktoral Jenderal

  Jenderal Jenderal Perimbangan Keuangan

  18 89 456

pelayanan pelayanan layanan dan

informasi oleh pengaduan

informasi oleh informasi oleh

  Direktorat Direktorat Direktorat

  Jenderal Jenderal Jenderal

  Kekayaan Pengelolaan Perbendaharaan

  Negara Utang

  348 1.111 2.066 4.280 pelayanan call pelayanan email pelayanan help pelayanan call center oleh dan call center oleh desk oleh center oleh

  Sekretariat Direktorat Badan Direktorat Seketariat

  Jenderal Jenderal Pendidikan Jenderal Jenderal Kekayaan dan Pelatihan Perbendaharaan Negara Keuangan

  Call Center dan Email 2.995

  2 penyelesaian pelayanan call sengketa informasi center oleh publik oleh

  Direktorat Direktorat Direktorat

  Jenderal Jenderal Jenderal

  Bea dan

  Sengketa Kekaayaan Kekayaan

  Cukai Negara Negara

  21.208 TOTAL

  

Pembinaan Hubungan dengan

Pemangku Kepentingan Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  55

  

3

  28

  17 fasilitasi fasilitasi fasilitasi fasilitasi kunjungan oleh kunjungan oleh kunjungan oleh kunjungan oleh

  Sekretariat Inspektorat Direktorat Direktorat Jenderal Jenderal Jenderal Jenderal

  Pajak Pengelolaan Utang

  10

  9

  5 fasilitasi fasilitasi fasilitasi kunjungan oleh kunjungan oleh kunjungan oleh

  Kunjungan

  Badan Direktorat Direktorat Kebijakan Jenderal Jenderal

  Studi, Media, dan Institusi

  Fiskal Kekayaan Bea dan Cukai Negara

  1

  3

  

1

diselenggarakan diselenggarakan diselenggarakan oleh oleh oleh

  Sekretariat Direktorat Badan

  Jenderal Jenderal Kebijakan

  Pengelolaan Fiskal

  Utang

  Dis usi 226 fasilitasi rapat dengan DPR

  Sekretariat Seketariat Jendral Jenderal

  Rapat DPR

Pembinaan Hubungan dengan Pemangku Kepentingan

  1

  23

  3

  3 diselenggarakan diselenggarakan diselenggarakan diselenggarakan oleh oleh oleh oleh

  Direktorat Direktorat Direktorat Inspektorat

  Jenderal Jenderal Jenderal Jenderal

  Pajak Kekayaan Bea dan Cukai Negara

  Workshop dan Seminar

  13

  28

  1 diselenggarakan diselenggarakan diselenggarakan oleh oleh oleh

  Direktorat Sekretariat Direktorat Jendral Jenderal Jenderal Perimbangan Pengelolaan Keuangan Utang

  4

  51 diselenggarakan diselenggarakan oleh oleh

  Inspektorat Direktorat Jenderal Jenderal

  Pajak

  Sosialisasi

  33

  17 diselenggarakan diselenggarakan oleh oleh

  Direktorat Direktorat Jenderal Jenderal Pengelolaan Bea dan Cukai Utang

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia diselenggarakan oleh

  Sekretariat Jenderal

  8 diselenggarakan oleh

  Badan Kebijakan Fiskal

  3 diselenggarakan oleh

  Inspektorat Jenderal

  2 diselenggarakan oleh

  Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

  7 Pameran

car free day

oleh

  Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

  1 car free day oleh

  Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

  1 559 TOTAL diselenggarakan oleh

  Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

  2 Lain-lain

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia A

  % Rp AR

  Media Luar Kemekeu

  120

  44

  17 pendampingan pendampingan penanganan media wawancara doorstop wawancara melalui media masa oleh oleh media masa oleh

  Sekretariat Direktorat Sekretariat

  Jenderal Jenderal Jenderal

  Pajak

  1

  9

  3 pendampingan pendampingan pendampingan wawancara wawancara wawancara media masa oleh media masa oleh media masa oleh

  Direktorat Direktorat Direktorat

  Jenderal Jenderal Jenderal

  Kekayaan Perbendaharaan Pengelolaan

  Negara Utang

  34

  5

  4 konferensi konferensi konferensi pers oleh pers oleh pers oleh

  Sekretariat Direktorat Direktorat

  Jenderal Jenderal Jenderal

  Pajak Anggaran

  1

  3

  24 konferensi konferensi konferensi pers oleh pers oleh pers oleh

  Direktorat Badan Direktorat Jenderal Kebijakan Jenderal Pengelolaan Fiskal Bea dan Cukai

  Konferensi Pers

  Utang

  265 TOTAL Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Laporan Kehumasan Tahun 2014

  Highlights Tahun 2014 Kementerian Keuangan Laporan Kehumasan

  dan Misi Kemenkeu, Nilai-Nilai

  Sambutan Seketaris Jenderal Highlights

  Kemenkeu, Struktur Organisasi, Penghargaan Kehumasan, dan Testimoni Pemangku Kepentingan.

  2014 Laporan Kehumasan Tahun

  Gedung Djuanda I dan Gedung Djuanda II, Kementerian Keuangan, Jakarta.

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Highlights Visi dan Misi Kemenkeu

  Visi Kami akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi Indonesia yang inklusif di abad ke-21.

Misi

  1

  2

  3

  4

  5 Mencapai Menerapkan Mengelola Memastikan Menarik dan

  tingkat kebijakan neraca dana memperta- kepatuhan fiskal yang keuangan pendapatan hankan pajak, bea prudent; pusat talent terbaik secara efisien dan cukai dengan risiko dan efektif; di kelasnya yang tinggi minimum; dengan melalui menawarkan pelayanan proposisi prima dan nilai pegawai penegakan yang hukum kompetitif. yang ketat;

  2014 Laporan Kehumasan Tahun

  Lobi Gedung Djuanda I, Kementerian Keuangan, Jakarta.

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Highlights Nilai-Nilai Kemenkeu

  Profesionalisme Integritas

  Berpikir, berkata, berperilaku dan Bekerja tuntas dan akurat atas dasar bertindak dengan baik dan benar kompetensi terbaik dengan penuh serta memegang teguh kode etik tanggung jawab dan komitmen dan prinsip-prinsip moral. yang tinggi.

  Pelayanan Sinergi

  Membangun dan memastikan Memberikan layanan yang hubungan kerjasama internal yang memenuhi kepuasan pemangku produktif serta kemitraan yang kepentingan yang dilakukan dengan harmonis dengan para pemangku sepenuh hati, transparan, cepat, kepentingan, untuk menghasilkan akurat dan aman. karya yang bermanfaat dan berkualitas.

Kesempurnaan

  Senantiasa melakukan upaya perbaikan di segala bidang untuk menjadi dan memberikan yang terbaik.

  Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Laporan Kehumasan Tahun 2014

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia Gedung Djuanda II, Kementerian Keuangan, Jakarta.

  Highlights Tata Nilai Kemenkeu

  Integritas Sinergi Kesempurnaan Profesionalisme

  Bersikap jujur, tulus dan dapat dipercaya; Bertindak transparan dan konsisten; Menjaga martabat dan tidak melakukan hal-hal tercela; Bertanggung jawab atas hasil kerja ; Bersikap obyektif.

Bekerja efisien dan efektif;

  Memiliki sangka baik, saling percaya dan menghormati; Berkomunikasi dengan sikap terbuka dan menghargai perbedaan; Menemukan dan melaksanakan solusi terbaik; Berorientasi pada hasil yang memberikan nilai tambah.

  Berwawasan ke depan dan adaptif; Melakukan perbaikan terus menerus; Mengembangkan inovasi ; dan kreatifitas; Peduli lingkungan.

  Mempunyai keahlian dan pengetahuan yang luas; Memiliki kepercayaan diri yang tinggi;

  Bekerja cerdas, cepat, cermat dan tuntas; Bekerja dengan hati.

Pelayanan

  Melayani dengan berorientasi pada kepuasan pemangku kepentingan; Menghindari arogansi kekuasaan; Bersikap ramah dan santun; Bersikap proaktif dan cepat tanggap. Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Sambutan Sekretaris Jenderal Kemenkeu

  Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Puji dan syukur mari kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan-Nya kepada kita semua. Pada kesempatan ini perkenankanlah kami, atas nama Menteri Keuangan, menyampaikan Laporan Tahunan Kehumasan Kementerian Keuangan Tahun 2014 yang mengangkat tema “Semangat Transparansi diEra Teknologi Informasi”. Perkembangan teknologi informasi saat ini sudah semakin pesat dan berdampak luas pada berbagai sektor, termasuk sektor pemerintahan. Seluruh jajaran lembaga pemerintah didorong mengaplikasikan teknologi informasi untuk memacu transparansi dengan mempermudah akses rakyat mengawasi penyelenggaraan negara. Perubahan teknologi informasi dari waktu ke waktu telah memicu Kementerian Keuangan untuk selalu berinovasi dan berkreasi dalam usaha peningkatan pelayanan sesuai dengan perkembangan yang ada.

  Kementerian Keuangan telah mencatat tahun 2014 sebagai milestone penting dalam perjalanan penggunaan teknologi informasi di lingkup kehumasan.

  Pada tahun itu telah hadir dua produk layanan teknologi unggulan, yakni pembangunan sistem informasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang berbasis website atau e-PPID dan sistem komunikasi internal yang bernama Aplikasi Komunikasi Internal untuk Berbagi (Sinergi). Keberadaan e-PPID merupakan bentuk komitmen tinggi dalam melayani permintaan informasi. Dengan semangat kesempurnaan yang ada pada nilai-nilai Kementerian Keuangan, e-PPID dipandang penting guna mengantisipasi perkembangan teknologi informasi yang semakin

  Highlights

  pesat. Sementara itu, untuk publik internal, Sinergi menjadi media komunikasi internal berbasis sosial media untuk menampung opini, ide, dan gagasan seluruh pegawai Kemenkeu. Dengan Sinergi, diharapkan seluruh pegawai Kemenkeu bisa saling mengenal dan bertukar pikiran sehingga semangat sinergi semakin terasa kuat dan nyata. Pengejawantahan semangat transparansi di era teknologi informasi juga telah diterapkan pada penyusunan Laporan Tahunan Kehumasan Kementerian Keuangan Tahun 2014. Kini, siapapun dapat membaca laporan ini dengan terlebih dulu mengunduh aplikasi bernama “Laporan Kehumasan Kemenkeu 2014” di App Store atau Google Play Store. Kami harap, laporaninidapatmemberikan informasi yang bermanfaat bagi berbagai kalangan, baik masyarakat umum maupun jajaran pemerintahan. Apresiasi terdalam kami sampaikan kepada seluruh jajaran pejabat dan pegawai di lingkungan Kementerian Keuangan atas pencapaian kinerja khususnya di bidang kehumasan yang sangat baik sepanjang tahun 2014. Kami berharap semangat, dedikasi, dan kerja sama seluruh tim kehumasan yang luar biasa sepanjang tahunini dapat lebih ditingkatkan lagi pada tahun-tahun berikutnya. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, stakeholder Kementerian Keuangan, dan seluruh mitra kerja yang telah mendukung berbagai kebijakan Kementerian Keuangan dan memberikan kepercayaannya selama ini.

  Semoga dukungan dan kepercayaan tersebut membuat Kementerian Keuangan semakin prima dalam menjalankan tugasnya mengelola keuangan dan kekayaan negara. Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kemudahan dan keberkahaan bagi kita semua dalam mewujudkan harapan dan cita- cita untuk menjadikan Indonesia menjadi negeri yang lebih baik. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

  Jakarta, Desember 2014 Atas Nama Menteri Keuangan

  Sekretaris Jenderal,

  Kiagus Ahmad Badaruddin Kiagus Ahmad Badaruddin, Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan. Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Sekilas Humas Kemenkeu Pelaksanaan tugas dan fungsi di bidang kehumasan di lingkungan Kementerian Keuangan diatur melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 206/PMK.01/2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Keuangan

  Peraturan tersebut menugasi Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI), Sekretariat Jenderal untuk melaksanakan pembinaan dan manajemen kehumasan di lingkungan Kementerian Keuangan.

  Dalam penjelasannya, PMK tersebut menyebutkan 12 fungsi kehumasan yang harus dijalankan Biro KLI. Fungsi tersebut meliputi pembinaan aktivitas komunikasi dan layanan informasi mengenai kebijakan pengelolaan keuangan dan kekayaan negara serta kebijakan

  Kementerian di bidang lainnya; pembinaan penyusunan dan pelaksanaan strategi komunikasi kehumasan secara terpadu dan berkelanjutan; pemantauan, analisis, dan rekomendasi atas perkembangan opini publik; evaluasi program komunikasi publik, pengukuran akseptasi publik terhadap kebijakan pengelolaan keuangan dan kekayaan negara dan kebijakan Kementerian di bidang lainnya, dan peningkatan partisipasi publik; dan penyelenggaraan publikasi cetak dan elektronik.

  Highlights

  Selain itu, Biro KLI juga melaksanakan fungsi pembinaan dan pengelolaan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) kementerian, desk informasi, dan call center; pembinaan hubungan dan pelayanan informasi keuangan dan kekayaan negara serta kebijakan pengelolaan keuangan negara dan kebijakan Kementerian di bidang lainnya dan hasil pelaksanaannya kepada

  stakeholders Kementerian;

  koordinasi penyelenggaraan rapat kerja dan pembahasan rancangan undang-undang bidang keuangan dengan Dewan Perwakilan Rakyat; penerbitan siaran pers, keterangan pers, tanggapan/bantahan, artikel, advertorial, dan surat pembaca; penyelenggaraan edukasi publik mengenai peraturan perundang- undangan dan kebijakan di bidang keuangan dan kekayaan negara kepada internal dan eksternal; perencanaan, pengendalian program kehumasan, serta pengelolaan referensi kementerian dan koordinasi pusat referensi di internal Kementerian; dan pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga biro.

  Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala Biro KLI (eselon II) dibantu oleh lima pejabat eselon III yang mengepalai Bagian Manajemen Strategi Komunikasi, Bagian Manajemen Publikasi dan Layanan Informasi, Bagian Manajemen Hubungan Kelembagaan Negara, Bagian Manajemen Hubungan Media dan Kelembagaan Masyarakat, dan Bagian Manajemen Sistem Informasi dan Edukasi Publik.

  Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Bagian Manajemen Strategi Komunikasi bertugas melaksanakan penyiapan pembinaan dan manajemen di bidang strategi komunikasi, opini publik, riset, dan audit komunikasi di lingkungan Kementerian.

  Bagian ini terdiri dari Subbagian Strategi Komunikasi, Subbagian Monitoring dan Analisis Berita, dan Subbagian Riset dan Audit. Bagian Manajemen Publikasi dan Layanan Informasi bertugas melaksanakan penyiapan pembinaan dan manajemen di bidang publikasi cetak, publikasi elektronik, dan dukungan fungsi PPID. Unit ini terdiri dari Subbagian Publikasi I, Subbagian Publikasi

  II, dan Subbagian Dukungan PPID dan Layanan Informasi. Bagian Manajemen Hubungan Kelembagaan Negara bertugas melaksanakan aktivitas komunikasi dan layanan informasi mengenai kebijakan pengelolaan keuangan dan kekayaan negara dengan lembaga negara/pemerintah (pusat dan daerah), serta koordinasi dan fasilitasi penyelenggaraan rapat Pimpinan Kementerian Keuangan dengan lembaga negara/ pemerintah (pusat dan daerah) dan rapat pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) di bidang keuangan dan kekayaan negara.

  Bagian ini terdiri dari Subbagian Hubungan Kelembagaan Negara I, Subbagian Hubungan Kelembagaan Negara II, dan Subbagian Hubungan Kelembagaan Negara III. Bagian Manajemen Hubungan Media dan Kelembagaan Masyarakat bertugas melaksanakan penyiapan pembinaan dan manajemen di

  Highlights

  bidang hubungan media, hubungan kelembagaan masyarakat, serta aktivitas reportase dan dokumentasi informasi. Divisi ini terdiri dari Subbagian Hubungan Media, Subbagian Hubungan Kelembagaan Masyarakat, dan Subbagian Reportase dan Dokumentasi Informasi. Terakhir, Bagian Manajemen Sistem Informasi dan Edukasi Publik yang bertugas melaksanakan penyelenggaraan kegiatan peningkatan apresiasi, partisipasi dan kapasitas pengetahuan publik, perencanaan, pengendalian program, manajemen referensi dan sistem manajemen informasi kehumasan kementerian, dan administrasi serta dukungan teknis biro. Bagian ini terdiri dari Subbagian Manajemen Sistem Informasi Kehumasan dan Referensi, Subbagian Edukasi Publik, dan Subbagian Tata Usaha Biro.

  Di bawah pembinaan Biro KLI, tugas dan fungsi di bidang kehumasan di lingkungan Kementerian Keuangan dilaksanakan secara struktural dan non-struktural. Unit-unit eselon I di Kementerian Keuangan yang menangani bidang kehumasan secara struktural adalah Sekretariat Jenderal, Badan Kebijakan Fiskal, Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, serta Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan.

  Di samping itu, terdapat lima unit eselon I lain yang juga dengan optimal melaksanakan tugas dan fungsi di bidang kehumasan secara non-struktural. Kelima unit eselon I tersebut adalah Direktorat Jenderal Anggaran, Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Inspektorat Jenderal, Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang, dan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan.

  Tugas dan fungsi kehumasan di lingkungan Kementerian Keuangan dilaksanakan dalam kerangka struktur organisasi yang berbeda pada unit-unit eselon I. Namun, hal ini tidak mengurangi semangat para pegawai di dalamnya untuk terus berkarya. Pada 2014, tim humas Kementerian Keuangan mendapat berbagai apresiasi antara lain dari Komisi Informasi Pusat, Serikat Perusahaan Pers, dan Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah. Di dalam Buku Laporan Kehumasan ini, kisah di balik layar dan profil penghargaan yang diterima oleh tim humas Kementerian Keuangan sepanjang 2014 dimuat dalam bab khusus, yaitu Capaian Istimewa.

  Berbagai penghargaan tersebut berperan sebagai penyemangat dalam melaksanakan seluruh kewajiban.

  Namun, dengan atau tanpa penghargaan tersebut, kami tetap berkomitmen untuk senantiasa memberikan yang terbaik dalam melaksanakan tugas, termasuk dalam mewujudkan semangat transparansi di era teknologi informasi, seperti tema Buku Laporan Kehumasan ini.

  Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Unit yang menangani bidang Kehumasan

  Struktur Organisasi Rp Rp

  Rp Rp MENTERI KEUANGAN DAN WAKIL MENTERI KEUANGAN STAF AHLI STAF KHUSUS

  

BIRO KOMUNIKASI

DAN LAYANAN INFORMASI

SEKRETARIAT

JENDERAL

Rp

  IDR SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL ANGGARAN DIREKTORAT JENDERAL ANGGARAN Rp.5 M SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN

DIREKTORAT JENDERAL

PERIMBANGAN KEUANGAN

  • - - + +

  

Rp Rp

Rp Rp

SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN UTANG DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN UTANG

  Rp

  DIREKTORAT HUKUM DAN HUBUNGAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA Rp

  INSPEKTORAT JENDERAL SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL

  Highlights DIREKTORAT PENYULUHAN, PELAYANAN, DAN

  HUBUNGAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PAJAK %

  % % %

  % DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI

DIREKTORAT PENERIMAAN

DAN PERATURAN

KEPABEANAN DAN CUKAI

SEKRETARIAT BADAN KEBIJAKAN FISKAL BADAN KEBIJAKAN FISKAL

SEKRETARIAT BADAN

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

KEUANGAN

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN

  Rp OUTCOME

  INCOME SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia Halaman Ini Sengaja Dikosongkan.

  Highlights

Penghargaan Kehumasan

  Sepanjang 2014, kesungguhan tim humas Kemenkeu dalam melaksanakan tugas dan fungsinya bukan hanya diapresiasi masyarakat, melainkan juga pemangku kepentingan yang lain. Hal ini dapat dilihat dari sejumlah penghargaan yang diperoleh. Berbagai layanan dan produk kehumasan, mulai dari

  contact center, majalah internal, stan

  pameran, pemberian informasi publik melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), laporan kerja humas, hingga portal berhasil meraih penghargaan, baik di dalam maupun luar negeri.

  Salah satu layanan unggulan tim humas Kemenkeu dari tahun ke tahun adalah layanan contact

  center Kring Pajak Direktorat

  Jenderal Pajak. Selama beberapa tahun terakhir, Kring Pajak meraih berbagai penghargaan di ajang bergengsi. Pada 2014, KringPajak kembali membuat catatan membanggakan pada kompetisi yang diselenggarakan oleh Indonesia

  Contact Center Association (ICCA) maupun Contact Center World (CCW).

  Pada ajang The Best Contact Center

  Indonesia 2014, Kring Pajak

  yang berada dalam pengelolaan

  Menjadi yang terdepan dan terbaik dalam memberikan layanan publik selalu menjadi niat utama tim humas di lingkungan Kementerian

Keuangan (Kemenkeu).

  Laporan Kehumasan Tahun 2014

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Highlights

Beragam penghargaan yang telah diraih

unit-unit kehumasan di lingkungan

  Kementerian Keuangan. Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan berhasil membawa pulang 11 penghargaan. Dua penghargaan Platinum diraih pada kategori The Best Inbound Agent dan The Best Supervisor. Tujuh penghargaan Gold diperoleh pada kategori The Best Contact Center

  Operation Management, The Best Manager, The Best Trainer, The Best Team Leader Inbound, The Best Team Leader Outbound, The Best Quality Assurance, dan The Best Customer Service. Di samping itu,

  dua penghargaan kategori Silver berhasil diraih pada kategori The

  Best Team Leader Inbound dan The Best Quality Assurance.

  Prestasi fenomenal juga diraih oleh tim humas Kemenkeu dari Komisi Informasi Pusat (KIP). KIP Kemenkeu sebagai kementerian terbaik dalam transparansi informasi publik. Kemenkeu menjadi satu- satunya institusi yang memperoleh nilai 100 dari 34 kementerian. Prestasi yang tak kalah membanggakan, tim humas Kemenkeu juga berhasil meraih peringkat kedua situsterbaikdalam

  Yogyakarta, Sultan Hamengku Buwono X. Pada acara penganugerahan itu, Sultan didampingi salah satu pimpinan KPK Busyro Muqoddas.

  Prestasi juga dipersembahkan oleh tim redaksi majalah Media Keuangan. Dua penghargaan Gold Winner diraih pada ajang Inhouse Magazine Awards (InMA)

2014 yang diselenggarakan

oleh Serikat Perusahaan

Pers (SPS)

  Pada Grand Final Top Ranking

  Performers Contact Center World

  2014 yang diselenggarakan oleh

  Customer Service Practices, Best Trainer, Best Supervisor, dan Best Customer Service Professional.

  Serikat, KLIP berhasil meraih penghargaan Silver Winner Medal

  for Corporate Best in Customer Service by an Inhouse Small Center dan Bronze Medal Winner for Best Contact Center Trainer.

  APAC 2014 di Singapura, Kring Pajak KLIP berhasil meraih empat penghargaan, yaitu Best

  Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua Umum SPS yang juga Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat itu, Dahlan Iskan.

  Pada perhelatan Festival Anti Korupsi dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Internasional yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, tim humas Kemenkeu mencatatkan prestasi membanggakan. Kemenkeumeraih penghargaan stan Terbaik I. Penghargaan diberikan langsung oleh Gubernur Daerah Istimewa

  Performers Contact Center World

  Sementara pada ajang Top Ranking

  e-Transparency Award,

  penganugerahan situs terbaik kementerian dan lembaga dalam transparansi anggaran dan kinerja. Mewakili Kementerian Keuangan, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo menerima penghargaan e-Transparency Award.

  Contact Center World di Amerika

  Highlights Halaman Ini Sengaja Dikosongkan. Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Testimoni Pemangku Kepentingan

  Tim humas Kementerian Keuangan pernah meminta kami untuk mengevaluasi hasil kerja mereka di bidang pembuatan advertorial, majalah internal, dan merchandise. Saya kira sudah mau mengundang pihak luar dan mengevaluasi diri saja itu sudah bagus sekali. Dari sisi produk juga bagus. Beberapa produk dan layanan beberapa kali memenangi berbagai perlombaan. Yang saya lihat dari produknya,misalnya untuk majalah internal, Media Keuangan, sudah dikerjakan sendiri. Sementara banyak media internal yang dikerjakan vendor. Saya kira Media Keuangan hanya berbeda sedikit dengan media-media profesional dan komersial. Berita features dan penjudulannya bagus, terutama untuk edisi khusus. Tema yang diambil juga bukan hanya menyentuh persoalan internal Kementerian Keuangan, melainkan juga persoalan kebijakan Kementerian Keuangan yang berdampak kepada rakyat banyak. Ke depan saya kira ini perlu dipertahankan. Yang juga saya lihat adalah produk BPPK TV. Saya kira ini juga kemajuan karena tidak banyak kementerian yang membuat televisi. Tentu harus ada berbagai perbaikan, tetapi memulai saja itu sudah bagus.

  Usman Kansong, Direktur Pemberitaan Media Indonesia.

  AR

  Highlights

  Kegiatan edukasi publik yang dilakukan oleh tim humas Kemenkeu sudah sangat beragam dan bermanfaat untuk generasi muda. Dari kegiatan edukasi publik, misalnya, kami melihat acara yang diselenggarakan sudah tepat waktu, tempat pelaksanaannya nyaman, dan materi yang disampaikan kepada khalayak sudah baik. Di samping itu, souvenir yang dibagikan juga menarik sehingga khalayak mau mengikuti kegiatan yang diadakan unit kehumasan Kemenkeu.

  Saya mengharapkan unit kehumasan Kemenkeu terus melakukan audit komunikasi. Audit adalah program yang sangat penting dan dapat mengukur tingkat efektivitas kegiatan yang dilakukan. Di samping itu, unit kehumasan Kemenkeu dapat mengoptimalkan penggunaan metode e-public relations. Tim humas perlu melakukan mapping

  outcome program sehingga ke depan

  unit kehumasan Kemenkeu dapat melakukan penilaian mana saja kegiatan yang penting dan menarik.

  Yuliana Riana, Head of London School of Public Relation Centre For Community Service, Head of London School of Public Relation Centre For ASEAN Public Relations Studies.

  AR

  Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Saya melihat dari dekat sebagai orang luar, tugas tim humas Kemenkeu sangat berat. Namun demikian, saya kira timnya sangat progresif. Ada begitu banyak program dan aktivitas yang menurut saya sangat dinamis. Yang perlu diperhatikan adalah banyak isu sensitif di Kemenkeu karena “darah”-nya pemerintah ada di situ. Misalnya soal subsisi BBM, APBN, kenaikan kurs, dan lain- lain. Isu-isu ini bisa menimbulkan gejolak, sehingga diperlukan kesiapan tim humas Kemenkeu dalam memberikan respons yang bukan hanya reaktif, melainkan juga aktif, produktif, dan sustain kepada publik. Perlu diingatkan terus.

  Saya melihat infrastruktur yang sudah dibangun tim humas Kemenkeu sudah sangat baik, bukan hanya pada hardware, melainkan juga brainware. Peningkatan soft skill akan menjadi sangat penting. Struktur unit kehumasan Kemenkeu cukup besar dibandingkan dengan kementerian lain. Kalau sumber daya manusianya diberdayakan bersama akan sangat dahsyat.

  Asmono Wikan, Direktur Eksekutif Serikat Perusahaan Pers. AR

  Highlights Halaman Ini Sengaja Dikosongkan. Laporan Kehumasan Tahun 2014

  Tahun 2014 Kementerian Keuangan Laporan Kehumasan

  

1

  1 Bab ini berisikan tentang berbagai program kerja yang telah dilakasanakan oleh Kehumasan Kementerian Keuangan selama

Program

  tahun 2014, yaitu: Penerbitan Siaran Pers dan Penyelenggaraan Konferensi Pers, Pengelolaan Opini

Kerja

  Publik, Peliputan dan Dokumentasi Kegiatan Pimpinan, Publikasi, Media Promosi, Pembinaan Hubungan dengan Pemangku Kepentingan, Pelayanan Informasi, serta Layanan Perpustakaan.

  2014 Laporan Kehumasan Tahun

  Penerbitan Siaran Pers dan Penyelenggaraan Konferensi Pers

  Kementerian Keuangan

  01 secara rutin melaksanakan

  Dua aktivitas ini difasilitasi oleh Biro

  01 Menteri Keuangan Chatib Basri konferensi pers dan menyampaikan keterangan

  Komunikasi dan Layanan Informasi

  pers di Ruang Pers Kementerian menerbitkan siaran pers

  di Sekretariat Jenderal. Namun, Keuangan, Jakarta.

  sebagai bagian kegiatan

  setiap direktorat jenderal, inspektorat

  Konferensi Pers Perkembangan 02-03

  jenderal maupun badan juga komunikasi publik.

  Ekonomi Makro pada bulan

  memiliki wewenang secara mandiri

  Januari 2014 di Aula Mezzanine

  untuk menerbitkan siaran pers atau Kementerian Keuangan, Jakarta. mengadakan konferensi pers untuk memberikan keterangan mengenai kebijakan atau isu tertentu.

  Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  Program Kerja

  02

  Selama periode Januari-Desember 2014, Setjen pers per bulan. Materi siaran pers berasal dari Peraturan melalui Biro Komunikasi dan Layanan Informasi telah Menteri Keuangan, Keputusan Menteri Keuangan, menyelenggarakan 28 konferensi pers sebagai wujud atau sumber informasi lain di tingkatan Eselon I. komitmen atas tanggung jawab dan transparansi. Dari 150 siaran pers, sebanyak 70 persen berupa Konferensi pers tersebut mengulas beragam tema, informasi mengenai obligasi negara yang didominasi antara lain situasi ekonomi makro, Surat Berharga Negara informasi lelang SBN. Materi lain melingkupi kebijakan (SBN), Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), ekonomi makro, kepabeanan dan cukai, dan APBN. kepabeanan dan cukai, dan kebijakan fiskal lainnya. Selain itu, untuk meningkatkan penyebaran informasi publik, Setjen telah menerbitkan 150 siaran atau keterangan pers dengan intensitas rata-rata 12 siaran

  Laporan Kehumasan Tahun 2014 Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  01 AR Program Kerja Direktorat Jenderal Pajak (DJP)

  Sepanjang 2014, Direktorat Penyuluhan dan Pelayanan Hubungan Masyarakat di DJP menyelenggarakan lima konferensi pers dan menerbitkan 21 siaran pers.

  02

  01 Konferensi Pers Pemerintah Republik Siaran Pers Indonesia tentang Nota Keuangan dan RAPBN TA 2015 pada 15 Agustus 2014 di Jakarta.

  r Semua Kabupaten/Kota Wajib Kelola PBB

  02 Konferensi Pers Bersama DJP dan Bareskrim terkait Penindakan

  r Ditjen Pajak tahan Pengemplang Pajak

  terhadap Jaringan Penerbit Faktur Pajak yang Tidak Berdasarkan Transaksi yang Sebenarnya pada

  r Ini Caranya Agar WP Karyawan Dapat Lapor SPT Melalui 4 November 2014.

  

Website Ditjen Pajak

  r Dirjen Pajak Telah Usulkan Buka Rekening Bank r Batas Waktu Penyampaian SPT Tahunan Tahun pajak 2013

  2014 Laporan Kehumasan Tahun

  01

  01 Contoh siaran pers yang dikeluarkan oleh Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan.

  02 Konferensi Pers terkait Pencegahan dan Penyanderaan Penunggak Pajak pada 17 Desember 2014 di Ruang Pers Kementerian Keuangan, Jakarta.

  r Pengunduran Batas Akhir Penyampaian SPT Tahunan PPh OP Tahun Pajak

  e-Filing

  2013 Melalui r Ditjen Pajak Serahkan Tersangka Penerbit FP yang Tidak Berdasarkan Transaksi Sebenarnya ke Kejaksaan Negeri Cibinong r Gelapkan Pajak, Mantan Bendahara DPRD Kota Bekasi, R, Ditahan r Bea Materai

  r e-Commerce

  r Direktorat Jenderal Pajak Terancam Menghentikan Penyifikan Tindak Kementerian Keuangan Republik Indonesia Pidana Perpajakan

  Program Kerja r MOU DJP dengan Pemprov Bali

  r Ditjen Pajak dan Polri Perkuat Kerjasama Penegakkan Hukum r Setelah Buron 5 Tahun Akhirnya Penerbit Faktur Pajak Tidak Sah ditangkap r Ditjen Pajak dan Bareskrim Tangkap Komisaris PT. MSL yang membantu Menerbitkan Faktur Pajak Tidak Sah r DJP Libatkan BPKP Awasi Pemenuhan Kewajiban Perpajakan r Sosialisasi Kerjasama Penegakkan Hukum DJP-Polri r Penyerahan Tersangka Penerbit Faktur Pajak Fiktif beserta barang bukti r Ditjen Pajak Libatkan BPKP dan Bareskrim Awasi Kepatuhan

  Pemenuhan Kewajiban Bendahara Umum Daerah r Penagihan, Pencegahan dan Penyanderaan r Ditjen Pajak Serahkan Empat Orang tersangka Komplotan Faktur Pajak

  Tidak Sah, Kejaksaan Tinggai Jawa Barat

  r Konferensi Pers Pidato Kenegaraan r Konferensi Pers Rapat Koordinasi DJP Bareskrim r Konferensi Pers Penangkapan Pegawai Pajak

  2014 Laporan Kehumasan Tahun

  

01

  02 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC)

  Terdapat 20 siaran pers yang diterbitkan oleh DJBC selama periode Januari-Desember 2014.

Siaran Pers

  1. Penggagalan 10 (Sepuluh) Kasus Upaya Penyelundupan 22 Kg Narkotika Periode Siaga Natal-Tahun Baru 2014

  2. Donor Darah 1 Ton Dalam Rangka Peringatan Hari Pabean Internasional Ke-62

  3. Pengenaan Dumping Oleh Pemerintah Australia Terhadap Produk Pelat Baja ( Plate Steel) Kementerian Keuangan Republik Indonesia

  4. Penjelasan Terkait Dengan Permasalahan Beras Impor dari Vietnam

  Program Kerja

  03

  5. Penjelasan Terkait Dengan Permasalahan Beras Impor dari Vietnam

  01 Konferensi Pers DJBC pada Januari 2014.

  02 Menteri Keuangan

  6. Penggagalan 4 Kasus Upaya Penyelundupan Narkotika oleh KPPBC

  Chatib Basri memberikan

  Soekarno-Hatta

  keterangan pers terkait beras impor pada 7 Februari

  7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 41/PMK.04/2014 Tentang Tata

  2014 di Pelabuhan Tanjung