Geowisata Pesona Curug Kaki Gunung Galun
1. Objek Wisata
Curug Gado Bangkong berada di kampung Pasir Malang, Desa Santana Mikar,
Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya. Berada pada koordinar S 7,24893
E 108,11258 nama gado bangkong dalam bahasa indonesia yang artinya dagu
katak terdapat mitos bahwa adanya makhluk halus katak raksasa. Objek wisata
pada daerah ini berupa air terjun setinggi 40 meter. Pesona curug ini sangatlah
indah dengan lingkungan yang masih asri.
Gunung Galunggung merupakan gunung api yang terletak di Tasikmalaya,
dengan ketinggian 2167 mdpl, jarak dari pusat kota kurang lebih 18-20 km.
Terdapat kawah yang harus ditempuh dengan anak tangga sejumlah 620 buah.
Tempat wisata di Gunung Galunggung lainnya adalah pemandian air panas baik
kolam maupun alami.
Pemandian air panas ini bisa dinikmati dengan nuansa sangat asri dan alami.
Selain dapat bermanfaat untuk kesehatan, menambah ilmu tentang alam atau segi
geologinya para wisatawan dapat memanjakan mata dengan menikmati
pemandangan berendam dialam terbuka secara langsung.
2. Aksebiliti
a. Tingkat Pencapaian
Tingkat pencapaian yang diakses pada daerah wisata tersebut tergolong mudah
diakses dan relatif cepat untuk ditempuh.
b. Moda Transportasi
Akses untuk menempuh Curug gado Bangkong bisa menggunakan mobil dan
motor, akan tetapi jika menguunakan mobil wisatawan diharuskan berjalan kaki
melewati lereng perkebunan yang jalannya agak kecil dan apabila menggunakan
motor bisa dicapai hingga pos tempat parkir motor sehingga selanjutnya bisa
beerjalan kaki kurang lebih 500 meter.
3. Jarak
Jarak yang di tempuh menuju curug dago bangkong dari pusat kota
Tasikmalaya kurang lebih 20km. Kemudian dari Curug Gado Bangkong menuju
Gunung Galunggung kurang lebih 14 km.
4. Waktu Tempuh
a) Track Curug Gado Bangkong
Waktu tempuh yang dibutuhkan untuk sampai di Curug Gado Bangkong dari
area parkir (Pekarangan Rumah Bapak Tatang) dapat diketahui dari perhitungan
sebagai berikut:
Waktu Tempuh Jalan Daki:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 4 menit untuk setiap
kenaikan vertikal (beda tinggi) 10 meter.
Waktu Tempuh Turun:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 2 menit untuk setiap
penurunan (beda tinggi) 10 meter.
Diketahui sebagai berikut:
Jarak area parkir rumah Pak Tatang – Curug Gado Bangkong = 500 meter
Ketinggian Vertikal (beda tinggi) = 30 m
Waktu tempuh jalan kaki:
[
]
[
]
0,5 km
30
+
x 0,067 =0,25+0,201=0,451 jam
2 km/ jam 10
0,5 km
30
+
x 0,033 =0,25+0,099=0,349 jam
2 km/ jam 10
Berdasarkan perhitungan tersebut dapat diketahui waktu tempuh dari area
parkir rumah Bapak Tatang menuju curug gado bangkong yaitu kurang lebih
0,451 jam atau 27,06 menit untuk pergi dan 0,349 jam atau 21 menit dari curug ke
parkiran.
b) Track Kawah Gunung Galungung
Waktu tempuh yang dibutuhkan dalam pendakian
Kawah
Gunung
Galunggung dari area parkir kawah melewati 620 anak tangga dapat diketahui dari
perhitungan sebagai berikut:
Waktu Tempuh Daki:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 5 menit untuk setiap
kenaikan vertikal (beda tinggi) 10 meter.
Waktu Tempuh Turun:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 3 menit untuk setiap
penurunan (beda tinggi) 10 meter.
Diketahui sebagai berikut:
Jarak area parkir kawah – Puncak Kawah Gunung Galunggung = 200
meter.
Kenaikan vertikal (beda tinggi) area parkir kawah – Kawah Gunung
Galunggung yaitu (1118m - 1066m = 52 m)
Waktu tempuh daki:
Naik=
[
]
0,2 km
52
+
x 0,083 =0,1+0,4316=0,5 jam
2 km/ jam 10
Turun=
[
]
0,2 km
52
+
x 0,05 =0,1+ 0,26=0,36 jam
2 km/ jam 10
Berdasarkan perhitungan tersebut dapat diketahui waktu tempuh dari area
parkir kawah menuju kawah Gunung Galunggung yaitu kurang lebih 0,5 jam atau
30 menit. Sedangkan jarak tempuh dari kawah ke tempat parkir adalah 0,36 jam
atau 22 menit.
c) Pemandian Air Panas Alami Lereng Gunung Galunggung
Waktu tempuh dengan jalan kaki yang dibutuhkan dari area parkir kolam
pemandian air panas ke pemandian air panas alami Lereng Gunung Galunggung
sangatlah dekat cukup 10 menit untuk sampai karena lokasi pemandian air panas
sudah termasuk kedalam lokasi wisata pemandian air panas yang tidak jauh dari
area parkir kolam pemandian air panas buatan.
5. Makan, Toilet, dan Waktu Ibadah
a. Makan siang : antara jam 12.00 – 13.00 WIB
b. Toilet :
Tempat Parkitr Kawah
Tempat Parkir Pemandian air panas alami
c. Sholat :
Dhuhur : Mushola Area Parkir Kawah
Ashar : Mushola Area Parkir Air Panas
6. Total Waktu
Total waktu yang dibutuhkan untuk mengunjungi Curug Gado Bangkong,
Kawah Gunung Galunggung, dan Pemandian Air Panas Alami adalah:
a. Track Curug Gado Bangkong :
Jalan kaki :
Naik = 27,06 menit
Penjelasan geologi lokasi dan menikmati pesona curug (termasuk
dokumentasi) = 1 jam
Turun = 21 menit
Naik Mobil :
Parkiran Rumah Bapak Tatang -> Menuju Parkiran Kawah = 15 km =
20 menit
b. Track Kawah Gunung Galunggung :
Jalan Kaki (Menaiki Anak Tangga)
Sholat Dzuhur ( 15 menit)
Naik (30 menit)
Makan siang dan penjelasan geologi (1,5 jam)
Turun 21,6 menit
Naim Mobil :
Parkiran Kawah -> Parkiram Pemandian Air Panas = 2km = 3 menit
c. Pemandian Air Panas Alami:
Jalan Kaki:
Parkiran pemandian -> Pemandian Air Panas Alami : 10 menit
Berendam -> 30 menit
Siap-siap ganti baju –> 30 menit
Turun dari pemandian ke mushola atau area parkir : 10 menit
Solat Ashar : 15 menit
Dari hasil perhitungan dan perencanaan geologi track total waktu yang
dibutuhkan ± 6 jam 40 menit.
7. Jumlah peserta geowisata
Paketan per grup 10 orang
8. Kapasitas daya tampung tempat wisata
1. Wisata curug gado bangkong
(maksimal 50 orang)
2. Wisata kawah gunung galunggung
(±200 orang)
3. Wisata pemandian air panas alami
(±200 orang)
9. Ketersediaan waktu geowisatawan
1. 1 jam pada saat di curug gado bangkong serta penjelasan aspek geologi
yang terdapat didaerah tersebut.
2. 1 jam 30 menit makan, menikmati pemandangan serta penjelasan aspek
geomorfologi dan aspek geologi kawah daerah tersebut.
3. Maksimal 30 menit pada saat pemandian air panas alami serta penjelasan
manifestasi geothermal.
10. Siapa Geowisatanya
1. Anak-anak, remaja, hingga orang dewasa
Kisaran umur 5-60 tahun (dalam keadaan sehat)
*Disarankan orangtua yang berumur lanjut dan ibu hamil tidak mengikuti ke arah
wisata kawah gunung galunggung.
11.
-
Persiapan:
Briefing Panitia
Transportasi
Pemesanan Makanan
Pemesanan Hotel
Booklet
Persiapan peralatan keamanan
12. Manajemen Menyeluruh:
No
1.
2.
3.
Waktu
07.00-07.30
07.30-08.00
acara
Sarapan pagi
Persiapan dan Briefing peserta
08.00-09.00
dan panitia
Berangkat menuju lokasi pertama
Tempat
hotel
Hotel (paket B)
Balai kota (Paket A)
Hotel atau Balai Kota
ke daerah Curug Gado
Bangkok.
4.
09.00-09.30
Perjalanan menuju curug Gado
Daerah curug gado
Bangkong (jalan kaki)
bangkong cisayong
5.
09.30-10.30
Dokumentasi , penjelasan aspek
tasikmalaya
Curug Gado Bangkong
6.
10.30-10.50
geologi dll
Perjalanan pulang menuju
Curug gado Bangkong
7.
10.50-11.20
parkiran
Perjalan menuju Kawah Gunung
Daerah Cisayong dan
11.20-11.50
Galunggung
Sholat dan waktu untuk ke toilet
sekitarnya
Daerah Kawah
9.
11.50-12.20
Gunung Galunggung
Perjalanan menuju kawah gunung Daerah Kawah
10.
12.20-13.50
Galunggung
Dokumentasi, penjelasan aspek
Gunung Galunggung
Daerah Kawah
11.
13.30-13.50
geologi istirahat dan makan siang
Perjalanan pulang menuju
Gunung Galunggung
Daerah Kawah
13.50-14.10
parkiran
Perjalanan menuju ke pemandian
Gunung Galunggung
Daerah Kawah
14.10-14.20
air panas alami
Menuju ke kolam pemandian air
Gunung Galunggung
Kawasan air panas
panas alami
alami gunung
Berendam mandi dan penjelasan
galunggung
Kawasan air panas
aspek geologi dan aspek
alami gunung
geothermal.
Persiapan pulang dan menuju
galunggung
Kawasan air panas
parkiran
alami gunung
Sholat dokumentasi dan belanja
galunggung
Kawasan air panas
oleh-oleh
alami gunung
8.
12.
13.
14.
15
16.
14.20-15.10
15.10-15.20
15.20-16.00
galunggung
13. Keuangan
1. Paket A (Daerah Tasikmalaya dan sekitarnya)
Transportasi
2 Mobil
Rp700.000
Biaya parkir
Rp40.000
Biaya Tiket Masuk
Rp115.000
Makan
Rp210.000
Total
Rp1.109.000
2. Paket B (Luar Daerah)
Transportasi
2 Mobil
Rp700.000
Biaya parkir
Rp40.000
Biaya Tiket Masuk
Rp115.000
Makan
2 kali
Rp350.000
Penginapan
1 malam
Rp600.000
Total
Rp1.849.000
14. Aspek Geologi:
1. Curug Gado Bangkong
Pada wisata ini terdapat air terjun dengan batuan yang tersingkap berupa
breksi vulkanik dengan bongkahan lava andesit dan termasuk formasi Qvb (Breksi
Gunungapi G.Galunggung). Air terjun dapat terbentuk oleh berbagai fenomena,
Curug atau Air terjun Gado Bangkong adalah karena proses vulkanik, dimana
material vulkanik yang di keluarkan oleh gunung Galunggung dan menyebabkan
Air Terjun Gado Bangkong. Curug Gado Bangkong memiliki ketinggian terjunan
air hanya sekitar 40 meter. Terdapatya air terjun mengindikasikan adanya struktur
yang berkembang di daerah tersebut.
2. Kawah Gunung Galunggung
Pada wisata ini terdapat danau besar atau kawah air panas yang muncul akibat
hancurnya kubah lava yang sudah membuntal sejak letusan di awal abad 19 tepat
pada tahun 1982. Gunung Galunggung dahulu tercatat aktif dan sejarah
letusannya sangat menarik untuk diketahui. Hasil dari letusan tersebut membentuk
sebuah kawah yang sekarang bisa dijadikan objek ekowisata dan bahkan bisa
menjadi geowisata melihat sejarahnya yang menarik untuk dibahas.
3. Pemandian Air Panas Alami
Pada wisata ini terdapat mata air panas yang merupakan manifestasi dari
energi panasbumi hasil Gunung Galunggung. Mata air panas ini mengalir diantara
bebatuan di sekitar Gunung Galunggung yang bisa dijadikan sebagai wisata
pemandian air panas dengan suguhna pemandangan alam alami sekaligus
pembelajaran dari sisi geologinya.
Curug Gado Bangkong berada di kampung Pasir Malang, Desa Santana Mikar,
Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya. Berada pada koordinar S 7,24893
E 108,11258 nama gado bangkong dalam bahasa indonesia yang artinya dagu
katak terdapat mitos bahwa adanya makhluk halus katak raksasa. Objek wisata
pada daerah ini berupa air terjun setinggi 40 meter. Pesona curug ini sangatlah
indah dengan lingkungan yang masih asri.
Gunung Galunggung merupakan gunung api yang terletak di Tasikmalaya,
dengan ketinggian 2167 mdpl, jarak dari pusat kota kurang lebih 18-20 km.
Terdapat kawah yang harus ditempuh dengan anak tangga sejumlah 620 buah.
Tempat wisata di Gunung Galunggung lainnya adalah pemandian air panas baik
kolam maupun alami.
Pemandian air panas ini bisa dinikmati dengan nuansa sangat asri dan alami.
Selain dapat bermanfaat untuk kesehatan, menambah ilmu tentang alam atau segi
geologinya para wisatawan dapat memanjakan mata dengan menikmati
pemandangan berendam dialam terbuka secara langsung.
2. Aksebiliti
a. Tingkat Pencapaian
Tingkat pencapaian yang diakses pada daerah wisata tersebut tergolong mudah
diakses dan relatif cepat untuk ditempuh.
b. Moda Transportasi
Akses untuk menempuh Curug gado Bangkong bisa menggunakan mobil dan
motor, akan tetapi jika menguunakan mobil wisatawan diharuskan berjalan kaki
melewati lereng perkebunan yang jalannya agak kecil dan apabila menggunakan
motor bisa dicapai hingga pos tempat parkir motor sehingga selanjutnya bisa
beerjalan kaki kurang lebih 500 meter.
3. Jarak
Jarak yang di tempuh menuju curug dago bangkong dari pusat kota
Tasikmalaya kurang lebih 20km. Kemudian dari Curug Gado Bangkong menuju
Gunung Galunggung kurang lebih 14 km.
4. Waktu Tempuh
a) Track Curug Gado Bangkong
Waktu tempuh yang dibutuhkan untuk sampai di Curug Gado Bangkong dari
area parkir (Pekarangan Rumah Bapak Tatang) dapat diketahui dari perhitungan
sebagai berikut:
Waktu Tempuh Jalan Daki:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 4 menit untuk setiap
kenaikan vertikal (beda tinggi) 10 meter.
Waktu Tempuh Turun:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 2 menit untuk setiap
penurunan (beda tinggi) 10 meter.
Diketahui sebagai berikut:
Jarak area parkir rumah Pak Tatang – Curug Gado Bangkong = 500 meter
Ketinggian Vertikal (beda tinggi) = 30 m
Waktu tempuh jalan kaki:
[
]
[
]
0,5 km
30
+
x 0,067 =0,25+0,201=0,451 jam
2 km/ jam 10
0,5 km
30
+
x 0,033 =0,25+0,099=0,349 jam
2 km/ jam 10
Berdasarkan perhitungan tersebut dapat diketahui waktu tempuh dari area
parkir rumah Bapak Tatang menuju curug gado bangkong yaitu kurang lebih
0,451 jam atau 27,06 menit untuk pergi dan 0,349 jam atau 21 menit dari curug ke
parkiran.
b) Track Kawah Gunung Galungung
Waktu tempuh yang dibutuhkan dalam pendakian
Kawah
Gunung
Galunggung dari area parkir kawah melewati 620 anak tangga dapat diketahui dari
perhitungan sebagai berikut:
Waktu Tempuh Daki:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 5 menit untuk setiap
kenaikan vertikal (beda tinggi) 10 meter.
Waktu Tempuh Turun:
Kecepatan rata-rata di medan datar ditambah 3 menit untuk setiap
penurunan (beda tinggi) 10 meter.
Diketahui sebagai berikut:
Jarak area parkir kawah – Puncak Kawah Gunung Galunggung = 200
meter.
Kenaikan vertikal (beda tinggi) area parkir kawah – Kawah Gunung
Galunggung yaitu (1118m - 1066m = 52 m)
Waktu tempuh daki:
Naik=
[
]
0,2 km
52
+
x 0,083 =0,1+0,4316=0,5 jam
2 km/ jam 10
Turun=
[
]
0,2 km
52
+
x 0,05 =0,1+ 0,26=0,36 jam
2 km/ jam 10
Berdasarkan perhitungan tersebut dapat diketahui waktu tempuh dari area
parkir kawah menuju kawah Gunung Galunggung yaitu kurang lebih 0,5 jam atau
30 menit. Sedangkan jarak tempuh dari kawah ke tempat parkir adalah 0,36 jam
atau 22 menit.
c) Pemandian Air Panas Alami Lereng Gunung Galunggung
Waktu tempuh dengan jalan kaki yang dibutuhkan dari area parkir kolam
pemandian air panas ke pemandian air panas alami Lereng Gunung Galunggung
sangatlah dekat cukup 10 menit untuk sampai karena lokasi pemandian air panas
sudah termasuk kedalam lokasi wisata pemandian air panas yang tidak jauh dari
area parkir kolam pemandian air panas buatan.
5. Makan, Toilet, dan Waktu Ibadah
a. Makan siang : antara jam 12.00 – 13.00 WIB
b. Toilet :
Tempat Parkitr Kawah
Tempat Parkir Pemandian air panas alami
c. Sholat :
Dhuhur : Mushola Area Parkir Kawah
Ashar : Mushola Area Parkir Air Panas
6. Total Waktu
Total waktu yang dibutuhkan untuk mengunjungi Curug Gado Bangkong,
Kawah Gunung Galunggung, dan Pemandian Air Panas Alami adalah:
a. Track Curug Gado Bangkong :
Jalan kaki :
Naik = 27,06 menit
Penjelasan geologi lokasi dan menikmati pesona curug (termasuk
dokumentasi) = 1 jam
Turun = 21 menit
Naik Mobil :
Parkiran Rumah Bapak Tatang -> Menuju Parkiran Kawah = 15 km =
20 menit
b. Track Kawah Gunung Galunggung :
Jalan Kaki (Menaiki Anak Tangga)
Sholat Dzuhur ( 15 menit)
Naik (30 menit)
Makan siang dan penjelasan geologi (1,5 jam)
Turun 21,6 menit
Naim Mobil :
Parkiran Kawah -> Parkiram Pemandian Air Panas = 2km = 3 menit
c. Pemandian Air Panas Alami:
Jalan Kaki:
Parkiran pemandian -> Pemandian Air Panas Alami : 10 menit
Berendam -> 30 menit
Siap-siap ganti baju –> 30 menit
Turun dari pemandian ke mushola atau area parkir : 10 menit
Solat Ashar : 15 menit
Dari hasil perhitungan dan perencanaan geologi track total waktu yang
dibutuhkan ± 6 jam 40 menit.
7. Jumlah peserta geowisata
Paketan per grup 10 orang
8. Kapasitas daya tampung tempat wisata
1. Wisata curug gado bangkong
(maksimal 50 orang)
2. Wisata kawah gunung galunggung
(±200 orang)
3. Wisata pemandian air panas alami
(±200 orang)
9. Ketersediaan waktu geowisatawan
1. 1 jam pada saat di curug gado bangkong serta penjelasan aspek geologi
yang terdapat didaerah tersebut.
2. 1 jam 30 menit makan, menikmati pemandangan serta penjelasan aspek
geomorfologi dan aspek geologi kawah daerah tersebut.
3. Maksimal 30 menit pada saat pemandian air panas alami serta penjelasan
manifestasi geothermal.
10. Siapa Geowisatanya
1. Anak-anak, remaja, hingga orang dewasa
Kisaran umur 5-60 tahun (dalam keadaan sehat)
*Disarankan orangtua yang berumur lanjut dan ibu hamil tidak mengikuti ke arah
wisata kawah gunung galunggung.
11.
-
Persiapan:
Briefing Panitia
Transportasi
Pemesanan Makanan
Pemesanan Hotel
Booklet
Persiapan peralatan keamanan
12. Manajemen Menyeluruh:
No
1.
2.
3.
Waktu
07.00-07.30
07.30-08.00
acara
Sarapan pagi
Persiapan dan Briefing peserta
08.00-09.00
dan panitia
Berangkat menuju lokasi pertama
Tempat
hotel
Hotel (paket B)
Balai kota (Paket A)
Hotel atau Balai Kota
ke daerah Curug Gado
Bangkok.
4.
09.00-09.30
Perjalanan menuju curug Gado
Daerah curug gado
Bangkong (jalan kaki)
bangkong cisayong
5.
09.30-10.30
Dokumentasi , penjelasan aspek
tasikmalaya
Curug Gado Bangkong
6.
10.30-10.50
geologi dll
Perjalanan pulang menuju
Curug gado Bangkong
7.
10.50-11.20
parkiran
Perjalan menuju Kawah Gunung
Daerah Cisayong dan
11.20-11.50
Galunggung
Sholat dan waktu untuk ke toilet
sekitarnya
Daerah Kawah
9.
11.50-12.20
Gunung Galunggung
Perjalanan menuju kawah gunung Daerah Kawah
10.
12.20-13.50
Galunggung
Dokumentasi, penjelasan aspek
Gunung Galunggung
Daerah Kawah
11.
13.30-13.50
geologi istirahat dan makan siang
Perjalanan pulang menuju
Gunung Galunggung
Daerah Kawah
13.50-14.10
parkiran
Perjalanan menuju ke pemandian
Gunung Galunggung
Daerah Kawah
14.10-14.20
air panas alami
Menuju ke kolam pemandian air
Gunung Galunggung
Kawasan air panas
panas alami
alami gunung
Berendam mandi dan penjelasan
galunggung
Kawasan air panas
aspek geologi dan aspek
alami gunung
geothermal.
Persiapan pulang dan menuju
galunggung
Kawasan air panas
parkiran
alami gunung
Sholat dokumentasi dan belanja
galunggung
Kawasan air panas
oleh-oleh
alami gunung
8.
12.
13.
14.
15
16.
14.20-15.10
15.10-15.20
15.20-16.00
galunggung
13. Keuangan
1. Paket A (Daerah Tasikmalaya dan sekitarnya)
Transportasi
2 Mobil
Rp700.000
Biaya parkir
Rp40.000
Biaya Tiket Masuk
Rp115.000
Makan
Rp210.000
Total
Rp1.109.000
2. Paket B (Luar Daerah)
Transportasi
2 Mobil
Rp700.000
Biaya parkir
Rp40.000
Biaya Tiket Masuk
Rp115.000
Makan
2 kali
Rp350.000
Penginapan
1 malam
Rp600.000
Total
Rp1.849.000
14. Aspek Geologi:
1. Curug Gado Bangkong
Pada wisata ini terdapat air terjun dengan batuan yang tersingkap berupa
breksi vulkanik dengan bongkahan lava andesit dan termasuk formasi Qvb (Breksi
Gunungapi G.Galunggung). Air terjun dapat terbentuk oleh berbagai fenomena,
Curug atau Air terjun Gado Bangkong adalah karena proses vulkanik, dimana
material vulkanik yang di keluarkan oleh gunung Galunggung dan menyebabkan
Air Terjun Gado Bangkong. Curug Gado Bangkong memiliki ketinggian terjunan
air hanya sekitar 40 meter. Terdapatya air terjun mengindikasikan adanya struktur
yang berkembang di daerah tersebut.
2. Kawah Gunung Galunggung
Pada wisata ini terdapat danau besar atau kawah air panas yang muncul akibat
hancurnya kubah lava yang sudah membuntal sejak letusan di awal abad 19 tepat
pada tahun 1982. Gunung Galunggung dahulu tercatat aktif dan sejarah
letusannya sangat menarik untuk diketahui. Hasil dari letusan tersebut membentuk
sebuah kawah yang sekarang bisa dijadikan objek ekowisata dan bahkan bisa
menjadi geowisata melihat sejarahnya yang menarik untuk dibahas.
3. Pemandian Air Panas Alami
Pada wisata ini terdapat mata air panas yang merupakan manifestasi dari
energi panasbumi hasil Gunung Galunggung. Mata air panas ini mengalir diantara
bebatuan di sekitar Gunung Galunggung yang bisa dijadikan sebagai wisata
pemandian air panas dengan suguhna pemandangan alam alami sekaligus
pembelajaran dari sisi geologinya.