Struktur analisis pengaruh struktur pemerintahan

Konstitusi

« sebelumnya | berikutnya »

Konstitusi Australia menetapkan peraturan dan
tanggung jawab pemerintah serta menjabarkan
wewenang dari ketiga cabang pemerintahan legistalif, eksekutif dan yudikatif.
Badan legislatif berisi parlemen - yakni badan yang
mempunyai wewenang legislatif untuk membuat
undang-undang. Badan Eksekutif melaksanakan
undang-undang yang dibuat oleh badan legislatif,
sementara badan yudikatif memastikan berfungsinya
pengadilan, dan pengangkatan serta pemberhentian
hakim. Fungsi pengadilan ialah menafsirkan semua
hukum, termasuk di antaranya Konstitusi Australia,
dan menegakkan supremasi hukum.
Konstitusi hanya boleh diubah melalui jajak
pendapat.

2. Prancis: (bukan parlementer resmi)
 Presiden kuat karena dipilih langsung oleh rakyat.

 Kepala negara adalah presiden dengan masa jabatan 7 tahun.
 Presiden dapat bertindak dimasa darurat untuk menyelesaikan krisis.
 Bila terjadi pertentangan antara kabinet dengan legislatif maka presiden membubarkan legislatif.
 Jika suatu UU telah disetujui legislatif tapi tidak disetujui presiden maka diajukan kepada rakyat melalui
referendum atau persetujuan mahkamah konstitusional.
 Mosi dan interplasi dipersukar harus disetujui oleh 10 % dari anggota legislatif.
3. India
 Badan eksekutif adalah presiden sebagai kepala negara dan perdana menteri yang dipimpin oleh Perdana
Menteri.
 Presiden dipolih oleh lembaga legislatif baik dipusat maupun didaerah.
 Pemerintah dapat menyatakan keadaan darurat dan pembatasan kegiatan bagi para pelaku politik agar tidak
mengganggu usaha pembangunan.
4. Pakistan : (parlementer kabinet)
 Badan eksekutif adalah presiden dan menterinya yang beragama islam.
 Perdana menteri adalah pembantunya tidak boleh merangkap anggota legislatif.
 Presiden punya wewenang memveto RUU, veto gagal bila UU diterima 2/3 anggota legislatif.
 Presiden berwenang membubarkan badan legislatif dan presiden harus mengundurkan diri dalam jangka
waktu 4 bulan dan mengadakan pemilu baru.
 Dalam keadaan darurat reiden dapat mengeluarkan ketetapan yang diajukan ke legislatif paling lama 6
bulan.


5. Kanada
 Kanada diakui secara resmi oleh Inggris melalui parlemennya sebagai sebuah negara yang sederajat dengan
Inggris dalam persemakmuran.
 Kekuasaan konstitusional penuh diserahkan dari Inggris oleh Ratu Elizabeth II pada tahun 1982. Di bawah
ini terdapat bagan bentuk pemerintahan negara Kanada.
 Badan pemerintahan utama:
Majelis Perwakilan Rendah bertugas membuat UU, anggotanya dipilih rakyat.
Senat bertugas memberi saran atau nasehat secara umum,Senator di tunjuk oleh Gubernur
Jendral (Wakil Ratu di kanada ) atas saran Perdana Menteri.
 Parlemen Kanada di Ottawa sebagai badan Pemerintahan Utama yang terdiri atas Majelis Perwakilan
Rendah dan Senat.

6. Jepang
 Konstitusi tahun 1946 menganggap kaisar hanya sebagai simbol kepala negara dan melimpahkan
kekuasaannya di tangan Badan Legislatif (Diet).
 Kepala pemerintahan Jepang adalah Perdana Menteri dan bertanggung jawab kepada Diet.
 Perdana Menteri membentuk kabinet yang anggotanya adalah anggota Diet.
 Sistem peradilan di negara Jepang meniru sistem peradilan di negara Perancis, Jerman, dan Inggris, yaitu
dengan sedikit hakim. Karena pada setiap penyelesaian perselisihan dilakukan menurut kebiasaan lama,

yaitu meminta orang tua untuk menyelesaikannya sebelum ke pengadilan.
 Mahkamah Agung merupakan peradilan terakhir untuk perkara banding.
 Sejak tahun 1945, Partai Demokrat Liberal berperan sangat besar dalam pembuatan undang-undang karena
selalu menang secara mayoritas di setiap pemilihan. Usahawan dan petani sangat mendukung partai ini