ASAL USUL kota DESA MULYOAGUNG

ASAL USUL DESA MULYOAGUNG
Pemerintahan Desa Mulyoagung Kecamatan Balen Kabupaten
Bojonegoro tidak dapat menggali lebih dalam tenteng sejarah asal usul
terjadinya Desa Mulyoagung, tetapi kami mendapat sedikit cerita
tentang asal usul tejadinya Desa Mulyoagung.
Pada masa lalu nenek moyang kita ada 3 (tiga) orang yaitu yang
pertama dikatakan Mbah Ngembol, yang kedua Mbah Ragil dan yang
ketiga Mbah Nanggal, yang selanjutnya juga di sebut “Danyang”.
Masing-masing Danyang tersebut berada di dusun-dusun. Mbah
Danyang Ngembol berada di Dusun Kromong sekarang disebut
Danyang Kromong, Mbah Danyang Ragil berada di Dusun Sawit
sekarang disebut Danyang Sawit dan Mbah Danyang Nanggal berada
di Dusun Tloko yang sekarang disebut Danyang Tloko.
Ada adat istiadat menarik yang perlu diperhatikan oleh
masyarakat DusunTloko khususnya masalah bersih desa atau disebut
manganan tiap satu tahun sekaliyang jatuh pada hari Sabtu Pon dan
ada hiburan Budaya Jawa yang disebut Langen Beksan atau Sindir yang
merupakan adat istiadat orang Tloko. Kalau di Dusun Kromong
manganan jatuh pada hari Ahad Wage hanya Sedekah bersama-sama
di rumah perangkat desa tertua di Dusun Kromong. Di Dusun Sawit
manganan jatuhnya pada hari Senin Kliwon hanya sedekah bersamasama tempatnya di Musholla/Langgar.

Menurut cerita masyarakat sesepuh dahulu manganan di Mbah
Gembol Dusun Kromong pada hari Ahad Wage mengundang Mbah Ragil
sebagai Danyang Sawit dan Mbah Nanggal sebagai Danyang Tloko,
mereka sepakat untuk menyatukan ke tiga Dusun itu menjadi sebuah
Desa yang Kemudian disebut Desa Mulyoagung dengan pusat
kerajaannya di Dusun Kromong.
Di Dusun Kromong tepatnya di RT/RW 06/02 terdapat sumur yang
bernama “Sumur Gembol”. Air Sumur Gembol digunakan masyarakat
Dusun Kromong pada waktu punya hajat/perkawinan, air sumur itu
digunakan untuk mananak nasi.
Demikian sejarah singkat asal usul Desa Mulyoagung Kecamatan
Balen Kabupaten Bojonegoro yang dapat kami dari berbagai sumber
yang ada di masyarakat.

Nama
: Erwin
Rahmawati
Kelas
: X MIA 3
No. Absen : 6 (Enam)