Faktor yang Memengaruhi Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Pasca Persalinan Normal di Wilayah Kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen

  FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU PASCA PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEUMPA, GANDAPURA DAN KUTA BLANG KABUPATEN BIREUEN TESIS Oleh NURDAHLIANA 117032198/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU PASCA PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEUMPA, GANDAPURA, DAN KUTA BLANG KABUPATEN BIREUEN T E S I S Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Oleh Nurdahliana 117032198 PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  Judul Tesis : FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU PASCA PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEUMPA, GANDAPURA, DAN KUTA BLANG KABUPATEN BIREUEN NamaMahasiswa : Nurdahliana NomorIndukMahasiswa : 117032198 Program Studi : S2 IlmuKesehatanMasyarakat MinatStudi : KesehatanReproduksi

Menyetujui

KomisiPembimbing

  (Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si) (dr. YusniwartiYusad, M.Si ) Ketua Anggota Dekan (Dr. Drs. Surya Utama, M.S) Tanggal Lulus : 28 Agustus 2013

  Telah diuji Pada tanggal : 28 Agustus 2013

  PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si Anggota : 1. dr. Yusniwarti Yusad, M.Si 2. dr. Ria Masniari Lubis, M.Si

  

PERNYATAAN

FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM

PADA IBU PASCA PERSALINAN NORMAL DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS JEUMPA, GANDAPURA, DAN KUTA BLANG

KABUPATEN BIREUEN

  

T E S I S

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Medan, Agustus 2013 ( Nurdahliana )

  ABSTRAK

  Luka perineum didefinisikan adanya robekan pada jalan lahir maupun karena episotomi pada saat melahirkan janin. Data Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen tahun 2011, terdapat ibu nifas sebanyak 7.466 orang, dan taksiran yang mengalami robekan perineum sebanyak 1.864 orang.

  Tujuannya adalah untuk mengetahui pengaruh faktor umur, kebersihan, budaya, dan dukungan keluarga terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu pasca persalinan normal. Jenis penelitian explanatory survey, desain cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu pasca persalinan normal 10-14 hari di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen, dan sampel berjumlah 44 orang.Analisa data secara univariat, bivariat, dan multivariat.

  Hasil penelitian menunjukkan kebersihan nilai Exp (B)=27,741, maka ibu nifas yang mengalami luka perineum dengan kebersihan baik mempunyai peluang sembuh lukanya 27,741 kali lebih baik, bila dibandingkan dengan ibu nifas yang kebersihan kurang baik; dan dukungan keluarga nilai Exp (B)=31,212, maka ibu nifas yang mengalami luka perineum dengan dukungan baik mempunyai peluang sembuh lukanya 31,212 kali lebih baik,bila dibandingkan dengan ibu nifas yang dukungan keluarga kurang baik.

  Bidan diharapkan lebih aktif memberi penyuluhan pada ibu-ibu post partum tentang pentingnya menjaga kebersihan luka pada jalan lahir, dan mengajurkan keikutsertaan suami/keluarga membantu ibu nifas dalam proses penyembuhan luka perineum.

  Kata Kunci : Luka Perineum, Umur, Kebersihan, Budaya, Dukungan Keluarga

  ABSTRACT Perineal injuries defined as a rupture in the birth canal or because of episiotomi in delevery process. The Health Profile Bireuendistrict in 2011, there were

  7,466 puerperal women, which estimated 1,864 perineal rupture .

  The aim of the research was to determine the influenced factors; age, hygien , culture, and family support to heal of perineal injury in mother normal postpartum. The kind of the research was explanatory survey with cross-sectional design. The population was normal mothers in postpartum (10-14 days) location at the primary

health center Jeumpa, Gandapura, and Kuta Blang in Bireuen district,

and the Samples are 44 mothers. Analysis data using univariate, bivariate, and multivariate.

  The results of the study showed that hygiene with the value Exp (B) = 27.741, then postpartum mother perineal injuries with good hygiene opportunities have healed the injury 27.741 more good times, when compared with postpartum mother who are poor hygiene, and poor family support with value Exp (B) = 31.212, then postpartum mothers perineal injuries with good support opportunities have healed the injury 31.212 more good times, when compared with postpartum mother who are poor family support.

  Midwives should provide education more actively for mothers in postpartum about the importance of keeping injury in the birth canal, and the participation of her husband and family to help new mothers in the injury healing process.

  Keywords: Perineal Injury, Age, Hygiene , Culture, Family Support

  Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini dengan judul “ Faktor yang Memengaruhi Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Pasca Persalinan Normal di Wilayah Kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen”.

  Proses penulisan tesis ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan dan bantuan dari beberapa pihak, dalam kesempatan ini izinkanlah penulis untuk mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat: 1.

  Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc, (CTM), Sp.A(K), selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Dr. Drs. Surya Darma, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  3. Dr.Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, juga sebagai Ketua Komisi Pembimbing, dan dr. Yusniwarti Yusad, M.Si sebagai Anggota Komisi Pembimbing yang telah meluangkan waktu dan pikiran dengan penuh perhatian dan kesabaran dalam memberikan bimbingan sehingga tesis ini dapat terselesaikan.

  4. Siti Zahara Nasution, S.Kp, MNS dan dr. Ria Masniari Lubis, M.Si sebagai Komisi Penguji tesis.

  5. Dosen beserta Staf di lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  6. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen beserta seluruh jajarannya.

  7. Kepala Puskesmas Jeumpa, Kuta Blang, dan Gandapuradi wilayah Kabupaten Bireuen.

  8. Petugas Kesehatan yang bertugas di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta BlangKabupaten Bireuen.

  9. Seluruh keluarga tercinta, terima kasih yang tak terhingga kepada orang tua, suami dan ananda tersayang(Cut Salsabila Aisyah dan Cut Ulfi Muzani) yang telah memberi semangat, doronganserta dukungan baik moril maupun materil yang tak terbatas kepada penulis selama mengikuti pendidikan di Universitas Sumatera Utara.

  10. Teman sejawat dan rekan-rekan mahasiswa di lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat.

  Medan, Agustus 2013 Penulis Nurdahliana, lahir pada tanggal 7 September 1969 di Banda Aceh Provinsi Aceh, beragama Islam, tempat tinggal di Desa Payaroh, kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar, anak ke satu dari enam bersaudara dari pasangan H. M.

  Dahlan Usman dan Hj. Nurbaidah.

  Pendidikan formal penulis dimulai dari pendidikan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 38 pada tahun 1976dan diselesaikan pada tahun 1982, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Banda Aceh pada tahun 1982dan diselesaikan pada tahun 1985, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 pada tahun 1985dan diselesaikan pada tahun 1988, Akademi Keperawatan Departemen Kesehatan di Banda Aceh pada tahun 1988 dan diselesaikan pada tahun 1991, Program Pendidikan Bidan – B di Wijaya Kusuma Jakarta pada tahun 1994 dan diselesaikan pada tahun 1995, Penyetaraan Bidan Diploma III di AKBID Cipto Mangunkusumo Jakarta III pada tahun 2003 dan diselesaikan pada tahun 2004, Strata Satu (S-1) di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Serambi Mekkah pada tahun 2007dan diselesaikan pada tahun 2009, Strata Dua (S-2) di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara dengan Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada tahun 2011dan diselesaikan pada tahun 2013.

  Pada tahun 1991 sampai pada tahun 1992 menjadi staf Klinik Kantor Kesehatan Pelabuhan di Lhokseumawe Aceh Utara, tahun 1992 sampai tahun 1997 menjadi staf Pengajar di Sekolah Perawat Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe, tahun 1997 sampai tahun 2001 menjadi staf Pengajar di Akademi Kebidanan Pemda Lhokseumawe, dan sebagai StafPengajar Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Banda Aceh pada tahun 2001 sampai dengan sekarang.

  

DAFTAR ISI

Halaman ABSTRAK ........................................................................................................... i ABSTRACK .......................................................................................................... ii KATA PENGANTAR .........................................................................................

  iii

  RIWAYAT HIDUP ............................................................................................. v DAFTAR ISI ........................................................................................................ vii DAFTAR TABEL ............................................................................................... x DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiii BAB 1. PENDAHULUAN .............................................................................

  1 1.1.

  1 LatarBelakang .............................................................................

  1.2.

  8 Permasalahan...............................................................................

  1.3.

  9 TujuanPenelitian .........................................................................

  1.4.

  9 Hipotesis ......................................................................................

  1.5.

  9 ManfaatPenelitian .......................................................................

  BAB 2. TINJAUANPUSTAKA ....................................................................

  10 2.1. Penyembuhan Luka Perineum.....................................................

  10 2.1.1. Perineum ..........................................................................

  10 2.1.2. Luka Perineum ................................................................

  11 2.1.3. Klasifikasi Luka (Ruptur) Perineum ...............................

  11 2.2. Penyembuhan Luka .....................................................................

  13 2.3. Perawatan Luka Perineum...........................................................

  19 2.3.1. DefinisiPerawatan Luka Perineum ..................................

  19 2.3.2. TujuanPerawatan Luka Perineum ...................................

  20 2.3.3. PelaksanaanPerawatan Perineum ....................................

  20 2.4. KonsepDasarMasaNifas ..............................................................

  21 2.4.1. DefinisiMasaNifas ...........................................................

  21 2.4.2. TahapanMasaNifas ..........................................................

  22 2.4.3. PerubahanFisiologiMasaNifas ........................................

  23 2.4.4. Program danKebijakanTeknisdalamMasaNifas ..............

  23 2.5. Faktor yang DapatMemengaruhiPenyembuhan Luka .................

  25 2.5.1. Umur…………………………………………………....

  25 2.5.2. Kebersihan………………………………………….. .....

  26 2.5.3. Budaya………………………………………………….

  28 2.5.4. Dukungan Keluarga…………………………………….

  33 2.5.4.1. Definisi .............................................................

  33 2.5.4.2. Fungsi Pokok Keluarga…………………........

  34 2.6. LandasanTeori .............................................................................

  34

  2.7.KerangkaKonsep ..........................................................................

  37 BAB 3. METODE PENELITIAN ................................................................

  38 3.1. JenisPenelitian .............................................................................

  38 3.2. Lokasi dan WaktuPenelitian .......................................................

  38 3.3. PopulasidanSampel .....................................................................

  38 3.3.1. Populasi ...........................................................................

  38 3.3.2. Sampel ...........................................................................

  39 3.4. MetodePengumpulan Data ..........................................................

  40 3.4.1 Data Primer .....................................................................

  40 3.4.2 Data Sekunder .................................................................

  41

  3.4.3 UjiValiditasdanReliabilitas ............................................. 41 3.5. Metode Pengukuran.....................................................................

  42 3.5.1 VariabelPenelitian ...........................................................

  42 3.5.2 DefinisiOperasional .........................................................

  42 3.6. MetodeAnalisis Data ...................................................................

  44 BAB 4. HASIL PENELITIAN .....................................................................

  46 4.1.

  Gambaran Umum Lokasi Penelitian ........................................... 46 4.1.1.

  Geografis dan Demografis Kabupaten Bireuen .............. 46 4.1.2. GambarandanGeografisPuskesmasJeumpa .....................

  47 4.1.3. Gambaran dan Geografis Puskesmas Kuta Blang ...........

  48 4.1.4.

GambarandanGeografisPuskesmasGandapura ................ 49 4.2. Identitas Responden ...................................................................

  50 4.3. Umur............................................................................................

  54 4.4. Kebersihan ...................................................................................

  55 4.5. Budaya ………. ...........................................................................

  56 4.6. DukunganKeluarga .....................................................................

  57 4.7.Penyembuhan Luka Perineum ......................................................

  59 4.8. AnalisisBivariat ...........................................................................

  59

  4.8.1. Pengaruh JenisRobekandenganPenyembuhan Luka Perineum ..........................................................................

  59 4.8.2. PengaruhUmurdenganPenyembuhan Luka Perineum .....

  60

  4.8.3. PengaruhKebersihandenganPenyembuhan Luka Perineum ..........................................................................

  61 4.8.4. PengaruhBudayadenganPenyembuhan Luka Perineum ..

  61

  4.8.5. PengaruhDukunganKeluargadenganPenyembuhan Luka Perineum ................................................................

  62 4.9. Penyembuhan Luka Perineum denganRobekanSpontan .............

  63

  4.9.1. PengaruhUmurterhadapPenyembuhan Luka Perineum denganRobekanSpontan ..................................................

  63

  4.9.2. PengaruhKebersihanterhadappenyembuhan Luka Perineum denganRobekanSpontan ..................................

  63

  4.9.3. PengaruhBudayaterhadapPenyembuhan Luka Perineum denganRobekanSpontan ..................................................

  64

  4.9.4. PengaruhDukunganKeluargaterhadapPenyembuhan Luka Perineum denganRobekanSpontan ........................

  65 4.10. Penyembuhan Luka Perineum denganEpisiotomi.....................

  66

  4.10.1. PengaruhUmurterhadapPenyembuhanLuka PerineumdenganEpisiotomi ............................................

  66

  4.10.2. PengaruhKebersihan dengan Penyembuhan Luka PerineumdenganEpisiotomi ............................................

  66

  4.10.3. PengaruhBudaya dengan Penyembuhan Luka PerineumdenganEpsiotomi ......................................................

  67

  4.10.4. PengaruhDukungan Keluarga dengan Penyembuhan LukaPerineum .................................................................

  68 4.11. Analisa Multivariat ....................................................................

  69 BAB 5. PEMBAHASAN .............................................................................

  73 5.1. PengaruhUmur terhadap Penyembuhan Luka Perineum ............

  73 5.2. Pengaruh Kebersihan terhadap Penyembuhan Luka Perineum ..

  74 5.3. PengaruhBudaya terhadap Penyembuhan Luka ..........................

  76

  5.4. PengaruhDukungan Keluarga terhadap Penyembuhan Luka Perineum .....................................................................................

  79 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................

  81 6.1. Kesimpulan.................................................................................

  81 6.2. Saran ............................................................................................

  82 DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................

  83 LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

  2.1. AsuhanKunjungan MasaNifas Normal .....................................................

  24 4.1. Distribusi Kecamatan di wilayah kerja Kabupaten Bireuen Tahun2012 ..

  46

  4.2. Identitas Responden di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .........................................................

  54

  4.3. Umur Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......................................

  54

  4.4. Jawaban Ibu tentang KebersihanPadaIbu dengan Luka Perineum Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .................................................................

  55 4.4. Lanjutan………………………………………………………………….

  56

  4.5. Kebersihan Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmasJeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......................................................................................................

  56

  4.6. Jawaban Responden tentang Budaya Ibu dengan Luka Perineum Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Puskesmas Gandapura, dan Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen ....................

  57

  4.7. BudayaIbu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ........................

  57

  4.8. Jawaban Respondententang Dukungan Keluarga Ibu dengan Luka Perineum Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ........................

  58

  4.9. Dukungan KeluargaIbu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......................................................................................................

  58

  4.10. Penyembuhan Luka Perineum padaIbu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ....................................................................................

  59

  4.11. PengaruhJenisRobekanterhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen……………………………………………………………... .......

  60

  4.12. PengaruhUmur terhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .................................................................

  60

  4.13. PengaruhKebersihan terhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......................................

  61

  4.14. PengaruhBudaya terhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kutablang Kabupaten Bireuen ........................................

  62

  4.15. PengaruhDukungan Keluarga terhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerjaPuskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kutablang Kabupaten Bireuen ........................................

  62

  4.16. PengaruhUmur terhadap Penyembuhan Luka Perineum dengan Robekan Spontan pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kutablang Kabupaten Bireuen .......

  63

  4.17. PengaruhKebersihan terhadap Penyembuhan Luka Perineum dengan Robekan Spontan pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .....

  64

  4.18. PengaruhBudaya terhadap Penyembuhan Luka Perineum dengan Robekan Spontan pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja PuskesmasJeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......

  65

  4.19. PengaruhDukungan Keluarga terhadap Penyembuhan Luka Perineum dengan Robekan Spontan pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......................................................................................................

  65

  4.20. PengaruhUmur terhadap Penyembuhan Luka Perineum Perineum dengan Episiotomi pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .....

  66

  4.21. PengaruhKebersihan terhadap Penyembuhan Luka Perineum dengan Episiotomi pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .....

  67

  4.22. PengaruhBudaya terhadap Penyembuhan Luka dengan Episiotomi pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen ......................................

  68

  4.23. PengaruhDukungan Keluarga terhadap Penyembuhan Luka dengan Episiotomi pada Ibu Pasca Persalinan Normal di wilayah kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen .....

  68 4.24. Hasil Regresi Logistik Berganda ................................................................

  71

Dokumen yang terkait

6 Cara kerja pemeriksaan IVA sederhana 7 Pelaksanaan pemeriksaan IVA lama diketahui hasilnya 8 Bila tidak melakukan pemeriksaan IVA maka kemungkinan tidak diketahui kanker serviks sangat tinggi 9 Pemeriksaan dini (IVA) yang dilakukan dengan teratur akan m

0 0 21

BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian - Pengaruh Persepsi Dan Motivasi Wanita Usia Subur Terhadap Keikutsertaan Skrining Kanker Serviks Metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidangkal Kecamatan Padangsidimpuan S

1 1 42

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kanker Serviks - Pengaruh Persepsi Dan Motivasi Wanita Usia Subur Terhadap Keikutsertaan Skrining Kanker Serviks Metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidangkal Kecamatan Padangsidimpuan Sela

1 1 31

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Persepsi Dan Motivasi Wanita Usia Subur Terhadap Keikutsertaan Skrining Kanker Serviks Metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidangkal Kecamatan Padangsidimpuan Selatan T

0 0 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perataan Laba - Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perataan Laba Pada Perusahaan Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 1 30

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perataan Laba Pada Perusahaan Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 1 8

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perataan Laba Pada Perusahaan Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

Faktor yang Memengaruhi Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Pasca Persalinan Normal di Wilayah Kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen

0 1 40

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penyembuhan Luka Perineum 2.1.1 Perineum - Faktor yang Memengaruhi Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Pasca Persalinan Normal di Wilayah Kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen

0 0 28

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Faktor yang Memengaruhi Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Pasca Persalinan Normal di Wilayah Kerja Puskesmas Jeumpa, Gandapura, dan Kuta Blang Kabupaten Bireuen

0 0 9