Pengaruh Total Quality Management, Gaya Kepemimpinan, dan Perilaku Produktif Karyawan terhadap Kinerja Perusahaan.

(1)

ABSTRACT

The upcoming AEC which will be applied at the end of 2015 Global competition will be perceived in each company with more extensive environment. This situation encourages each company to improve the performance of the company so that the company can survive and compete in the global market. Through total quality management, leadership styles, and productive behavior of employees, the company will be able to make better company performance.

This study aims to know the influence of Total Quality Management (X1), leadership style (X2), and productive behavior of employees (X3) against the Company Performance (Y). Data collection is done by distributing questionnaires. Respondents who became this study are employees and middle management working in the company Trackerindo Anugrah Sejahtera, Bandung. The samples used were 52 people. Method for collecting data in this research is questionnaire with validity and reliability analysis. Method for analyzing data in this research is multiple linear regression.

Based on the obtained results of the data processing results show that the total quality management, leadership styles and behaviors of employees simultaneously earning a significant effect on the performance of the company.

Keywords: Total Quality Management, Leadership Style, Productive Behavior of Employees, Company Performance.


(2)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Menjelang Asean Economic Community (AEC) yang diberlakukan pada

akhir tahun 2015, persaingan global akan dirasakan di setiap perusahaan dengan lingkungan lebih luas. Keadaan ini mendorong setiap perusahaan untuk meningkatkan kinerja perusahaan agar perusahaan mampu bertahan dan bersaing di pasar global. Melalui pendekatan total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan, perusahaan akan mampu membuat kinerja perusahaanya menjadi lebih baik.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara Total Quality Management (X1), Gaya Kepemimpinan (X2), dan Perilaku Produktif Karyawan (X3) terhadap Kinerja Perusahaan (Y). Pengumpulan data dilakukan dengan cara membagikan kuisioner. Responden yang menjadi penelitian ini adalah karyawan dan middle management yang bekerja di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera, Bandung. Adapun sampel yang digunakan berjumlah 52 orang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan analisis validitas dan reliabilitas. Metode analisis data penelitian ini adalah regresi linier berganda.

Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.

Kata kunci : Total Quality Management, Gaya Kepemimpinan, Perilaku Produkti Karyawan, Kinerja Perusahaan.


(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 5


(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN

PENGEMBANGAN HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka ... 7

2.1.1 Total Quality Management (TQM) ... 7

2.1.1.1 Indikator Total Quality Management ... 9

2.1.1.2 Manfaat Total Quality Management... 13

2.1.2 Gaya Kepemimpinan ... 15

2.1.2.1 Gaya-Gaya Kepemimpinan ... 17

2.1.3 Perilaku Produktivitas Karyawan ... 18

2.1.3.1 Faktor– Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja ... 19

2.1.3.2 Ciri- Ciri Individu yang Produktif ... 21

2.1.4 Kinerja Perusahaan... 21

2.1.4.1Indikator Kinerja Perusahaan ... 22

2.2 Penelitian Terdahulu ... 24

2.3 Kerangka Pemikiran ... 27

2.4 Pengembangan Hipotesis 2.4.1 Pengaruh Total Quality Management Secara Parsial terhadap Kinerja Perusahaan ... 29

2.4.2 Pengaruh Gaya Kepemimpinan Secara Parsial terhadap Kinerja Perusahaan ... 29

2.4.3 Pengaruh Perilaku Produktif Karyawan Secara Parsial terhadap Kinerja Perusahaan ... 30


(5)

2.4.4 Total Quality Management, Gaya Kepemimpinan, dan Perilaku

Produktif Karyawan Secara Simultan terhadap Kinerja Perusahaan ... 30

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Ekspalanatory ... 35

3.2 Teknik Pengumpulan Data ... 35

3.2.1 Populasi dan Sampel ... 35

3.2.2 Jenis Data ... 36

3.2.3 Metode Pengumpulan Data ... 37

3.3 Devinisi Oprasional Variabel ... 37

3.4 Teknik Pengujian Data 3.4.1 Validitas dan Reliabilitas ... 40

3.4.2 Uji Asumsi Klasik ... 41

3.4.2.1Uji Normalitas ... 42

3.4.2.2Uji Multikolinearitas ... 42

3.4.2.3Uji Heteroskedastisitas ... 43

3.4.3 Uji Regresi Berganda ... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian ... 45

4.2 Analisis Deskriptif 4.2.1 Analisis Deskriptif Variabel Total Quality Management ... 45


(6)

xi Universitas Kristen Maranatha 4.2.3 Analisis Deskriptif Variabel Perilaku Produktif Karyawan ... 48 4.2.4 Analisis Deskriptif Variabel Kinerja Perusahaan... 49 4.3 Hasil Penelitian

4.3.1 Uji Validitas ... 50 4.3.2 Uji Reliabilitas... 55 4.4 Uji Asumsi Klasik

4.4.1 Uji Normalitas ... 56 4.4.2 Uji Multikolinearitas ... 56 4.4.3 Uji Heteroskedastisitas ... 57 4.5 Uji Regresi Berganda

4.5.1 Uji Regresi Linier Berganda ... 58 4.5.2 Uji Hipotesis H1 (Pengaruh Total Quality Management Secara Parsial

terhadap Kinerja Perusahaan)... 60 4.5.3 Uji Hipotesis H2 (Pengaruh Gaya Kepemimpinan Secara Parsial terhadap

Kinerja Perusahaan) ... 61 4.5.4 Uji Hipotesis H3 (Pengaruh Perilaku Produktif Karyawan Secara Parsial

terhadap Kinerja Perusahaan)... 61 4.5.5 Uji Hipotesis Total Quality Management, Gaya Kepemimpinan, dan

Perilaku Produktif Karyawan Secara Simultan terhadap Kinerja

Perusahaan ... 62 4.6 Pembahasan Hasil Penelitian ... 63


(7)

BAB V Simpulan dan Saran

5.1 Simpulan ... 67

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 68

5.3 Saran ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 70

LAMPIRAN ... 73


(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Manfaat Total Quality Management ... 14 Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran ... 27


(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ... 24

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ... 38

Tabel 4.5 Analisis Deskriptif Variabel Total Quality Management ... 45

Tabel 4.6 Analisis Deskriptif Variabel Gaya Kepemimpinan ... 47

Tabel 4.7 Analisis Deskriptif Variabel Perilaku Produktifitas Karyawan ... 48

Tabel 4.8 Analisis Deskriptif Variabel Kinerja Perusahaan ... 49

Tabel 4.9 Uji Validitas Variabel Total Quality Management ... 50

Tabel 4.10 Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan ... 52

Tabel 4.11 Uji Validitas Variabel Perilaku Produktifitas Karyawan ... 53

Tabel 4.12 Uji Validitas Variabel Kinerja Perusahaan ... 54


(10)

1

Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Dalam menghadapi Kompetisi Global Menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 banyak orang yang berbicara mengenai persiapan untuk menghadapi persaingan global terutama dikalangan pembisnis baik dalam bidang jasa maupun dagang, sehingga persaingan bukan lagi dalam lingkup negeri saja tetapi sudah menjadi persaingan antar negara termasuk Asean. Seiring dengan meningkatnya persaingan yang semakin tajam, banyak tantangan-tangangan yang harus dihadapi salah satunya adalah kualitas dari produk/jasa yang dihasilkan oleh setiap perusahaan. Perusahan dituntut untuk memberikan mutu yang baik untuk menarik konsumen dan mendapatkan profit yang hal tersebut memang merupakan tujuan dari perusahaan. Diakses dari (http://www.tp-link.co.id/article/?id=10714) pada tanggal 20 April.

Day dan Wensley (1988) menyatakan bahwa keunggulan bersaing merupakan bentuk-bentuk strategi untuk membantu perusahaan dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya. Salah satu strategi yang dapat diterapkan dalam perusahaan demi menunjang kinerja perusahaan yang baik adalah dengan mengimplementasikan Total Quality Management. Total Quality Management merupakan suatu pendekatan yang mencoba untuk memaksimumkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus menerus atas produk, jasa, manusia, proses dan lingkungannya (Tjiptono dan Diana, 2003). Banyak penelitian telah menekankan manfaat yang diperoleh melalui implementasi TQM yang tepat (Flyn, 1994). Meskipun demikian pengenalan TQM


(11)

BAB I. Pendahuluan 2

telah menunjukan hasil yang tidak konsisten dan dalam banyak kasus mengalami kegagalan (Becker, 1994; Brown, 1993).

Dalam situasi persaingan yang semakin ketat seperti saat ini dan di masa yang akan datang, suatu organisasi sangat membutuhkan keunggulan dalam bersaing salah satunya adalah keunggulan SDM (Sefudin et.al, 2012:7).

Kepemimpinan adalah elemen kunci keberhasilan implementasi TQM dalam skala yang besar: pemimpin menunjukkan kebutuhan dan menyusun visi, mendefinisikan latar belakang, tujuan, dan parameter TQM (Nurul dan Wahyuni, 2011). Pemimpin yang dianggap berhasil mampu untuk mengerti setiap kebutuhan karyawannya sehingga hal ini dapat mempengaruhi perilaku produktif karyawan dimana karyawan akan merasa puas dan termotivasi dengan apa yang ia kerjakan. Hal ini didukung oleh Sinungan (1987) dalam oleh Antoni (2009), yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan yang termasuk di dalam lingkungan organisasi merupakan faktor potensi dalam meningkatkan produktivitas kerja. Tingkat perilaku produktif karyawan yang tinggi memungkinkan perusahaan akan mampu untuk melakukan kegiatan yang telah direncanakan dan hal ini tentunya dapat mempengaruhi kinerja perusahaan.

Dalam penelitian sebelumnya mengenai Analisa Pengaruh Implementasi Total Quality Management (TQM) terhadap Kinerja Karyawan melalui Kualitas Inovasi oleh Yani Iriani dan Arief Rahmana (2010), dimana tipe penelitian explanatory research dengan metode yang digunakan metode survey penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan konsep total quality management dan kualitas inovasi terhadap kinerja karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan Analisis faktor


(12)

BAB I. Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha diperoleh faktor-faktor yang memiliki konstribusi terbesar terhadap implementasi TQM adalah komitmen manajemen, sedangkan hasil analisis jalur diperoleh pengaruh langsung implementasi TQM terhadap kinerja karyawan sebesar 79.6%, sedangkan pengaruh implementasi TQM pengaruh tidak langsung dari implementasi TQM (X1) terhadap peformansi kinerja (Y) adalah sebesar 37.12%, sedangkan pengaruh tidak langsung kualitas inovasi (X2) terhadap performasi kerja sebesar 57.6%.

Penelitian yang dilakukan oleh Callystha Prayhoego dan Devie (2013) dengan judul Analisa Pengaruh Total Quality Management Terhadap Keunggulan Bersaing dan Kinerja Perusahaan dengan menggunakan paradigma kuantitatif. Untuk menguji hipotesis digunakan analisa Partial Least Square. Penelitian ini berhasil membuktikan adanya hubungan yang signifikan antara Total Quality Management terhadap keunggulan bersaing, Total Quality Management terhadap kinerja perusahaan, dan keunggulan bersaing terhadap kinerja perusahaan.

Didalam penelitian yang dilakukan oleh Kadek Teja Candrama (2011) dengan judul penelitian Pengaruh Total Quality Management (TQM), Gaya Kepemimpinan, Kedisiplinan Kerja dan Fungsi Mentoring terhadap Kinerja Karyawan PT. POS INDONESIA, Kantor Pos Yogyakarta. Penelitian ini dirancang sebagai suatu penelitian empiris untuk menguji hipotesis, dan didesain sebagai penelitian cross sectional, yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan pengumpulan informasi (data) dari sampel tertentu yang hanya dilakukan satu kali, dan dikumpulkan dari sampel yang berbeda serta pada waktu yang berbeda (Santoso dan Tjiptono, 2001). Dalam penelitian ini total quality management, gaya kepemimpinan, kedisiplinan kerja, dan fungsi mentoring berpengaruh positif dan


(13)

BAB I. Pendahuluan 4

signifikan secara bersama-sama dan secara parsial terhadap kinerja karyawan. Hal ini menyatakan bahwa ada pengaruh nyata dari total quality management, gaya kepemimpinan, kedisiplinan kerja, dan fungsi mentoring terhadap kinerja karyawan. kemudian fungsi mentoring berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan.

Dalam penelitian Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan melalui Kepuasan Kerja Karyawan sebagai Variabel Intervening yang dilakukan oleh Rani Mariam (2009) dimana metode penelitian menggunakan proportional random sampling menjelaskan bahwa penelitian ini menunjukkan budaya organisasi dan gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dalam meningkatkan kinerja karyawan. Pengaruh dari gaya kepemimpinan terhadap kepuasan kerja adalah signifikan dan positif, pengaruh dari budaya organisasi terhadap kepuasan kerja adalah signifikan dan positif; pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai adalah signifikan dan positif; pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai adalah signifikan dan positif; dan pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai adalah signifikan dan positif.

Sedangkan penelitian sebelumnya mengenai Pengaruh Total Qualitty Management terhadap Kinerja Perusahaan Melalui Kepemimpinan dan Perilaku Produktif Karyawan oleh Nurul Chairany dan Wahyuni Lestari P (2011), menggunakan indikator yang kurang tepat dan menyimpulkan bahwa kepemimpinan dan perilaku produktif karyawan tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan.

Maka dari itu, penulis merasa tertarik untuk menggunakan beberapa indikator yang berbeda dan melakukan penelitian di perusahaan yang berbeda dan melakukan


(14)

BAB I. Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha penelitian lebih lanjut mengenai hal tersebut dengan judul “Pengaruh Total Quality Management (TQM), Gaya Kepemimpinan, dan Perilaku Produktif Karyawan terhadap Kinerja Perusahaan”.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah TQM berpengaruh secara parsial terhadap kinerja perusahaan?

2. Apakah gaya kepemimpinan berpengaruh secara parsial terhadap kinerja perusahaan?

3. Apakah perilaku produktif karyawan berpengaruh secara parsial terhadap kinerja perusahaan?

4. Apakah TQM, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh secara simultan terhadap kinerja perusahaan?

1.3Tujuan Penelitian

Kegunaan yang diharapkan dapat dicapat dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pengaruh TQM terhadap kinerja perusahaan.

2. Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja perusahaan.

3. Untuk mengetahui perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan. 4. Untuk mengetahui pengaruh TQM, gaya kepemimpinan, dan perilaku


(15)

BAB I. Pendahuluan 6

1.4Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk berbagai pihak, antara lain:

1. Bagi Perusahaan

Diharapkan melalui penelitian ini mampu memberikan referensi mengenai manfaat dalam mengimplementasikan TQM yang efektif, gaya kepemimpinan yang baik, dan tingkat perilaku produktif karyawan yang tinggi demi meningkatkan kinerja perusahaan.

2. Bagi penulis

a. Memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Universitas Kristen Maranatha Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Program Studi Akuntansi Manajemen.

b. Memberikan pengetahuan mengenai teori yang sudah dipelajari dalam perkuliahan dan melihat langsung kejadian yang terjadi di lapangan. c. Memberikan pengetahuan mengenai TQM, gaya kepemimpinan, dan

perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan. 3. Bagi pihak lain

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan referensi yang berguna untuk mengembankan pengetahuan mengenai pengaruh TQM, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan.


(16)

67

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Data hasil penelitian mengenai pengaruh total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan, maka peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa total quality management berpengaruh sebesar 0,12% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial total quality management tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.

2. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh sebesar 15,87% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. 3. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa perilaku produktif karyawan

berpengaruh sebesar 10,06% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial perilaku produktif karyawan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.

4. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh sebesar 34,4% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.


(17)

BAB V. Simpulan dan Saran 68

Secara parsial, gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan, namun total quality management dan perilaku produktif karyawan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. Secara simultan, total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.

Responden penelitian ini adalah karyawan maupun middle management yang bekerja di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera Jl. Sadang No. 39 Blok D-9 Komplek Industri Sadang-Rahayu-Bandung.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian ini terletak pada kurangnya responden yang diperlukan dalam pengolahan data, jumlah responden sebaiknya memiliki karakteristik yang sesuai dengan populasinya agar hasil yang di dapat tidak bias. Indikator yang dipakai dalam mengukur kinerja perusahaan hanya menggunakan kinerja operasional saja.


(18)

BAB V. Simpulan dan Saran 69

Universitas Kristen Maranatha

5.3 Saran

Saran yang diberikan peneliti terhadap pihak-pihak yang membutuhkan adalah sebagai berikut:

1. Untuk perusahaan

Penerapan TQM di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera sebaiknya ditingkatkan dengan memperhatikan faktor-faktor pendukungnya TQM lainya agar kinerja perusahaan dapat ditingkatkan. Demikian juga dengan penerapan perilaku produktif karyawan yang ada di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera sebaiknya berikan karyawan sebuah sistem atau lingkungan dimana karyawan dapat mempunyai kesadaran sendiri untuk membuat kinerja perusahaannya tinggi.

2. Untuk pendidikan

Para pelajar diberikan pengetahuan mengenai total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan. Bagi peneliti selanjutnya, dapat meneliti lebih lanjut tentang pengaruh TQM dan perilaku produktif karyawan dengan jumlah responden yang lebih banyak. Atau dapat mencari variabel lain yang berhubungan dalam mengukur kinerja perusahaan seperti Balanced Scorecard (BSC), karena BSC dapat mengukur kinerja perusahaan keuangan dan nonkeuangan dengan menggunakan empat perspektif yang berbeda secara seimbang dalam mengukur kinerja perusahaan yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pertumbuhan dan pembelajaran.


(19)

DAFTAR PUSTAKA

Basri, Yesi Mutia. [t.th.]. Dampak Karakteristik Lingkungan dalam Penerapan Total Quality Management (TQM) dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Perusahaan (Studi pada Perusahaan Jasa di Pekanbaru). Universitas Riau, Riau.

Candrama, Kadek Teja. (2011). Pengaruh Total Quality Management (TQM), Gaya Kepemimpinan, Kedisiplinan Kerja dan Fungsi Mentoring terhadap Kinerja Karyawan PT. Pos Indonesia, Kantor Pos Yogyakarta. Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”, YogyakartaChairany , N. dan W.P.Lestari. (2011). Pengaruh Total Quality Management terdadap Kinerja Perusahaan Melalui kepemimpinan dan Perilaku Produktif Karyawan. Jurusan Mesin Fakultas Teknik. Universitas Hasanuddin, Makassar.

Carolina, Yenni. (2012). Pengaruh Penerapan Total Quality Management (TQM) dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Perusahaan dengan Budaya Organisasi Sebagai Variabel Moderasi (Survei padaPerusahaan Manufaktur di Jawa Barat yang Listing di BEI). Jurnal Akutansi, Vol.4 No.2, hal 175-186.

Dharmawan, Irene. (2014). Pengaruh Pelayanan Fiskus, Kesadaran Perpajakan, dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi. Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Hartono, Jogiyanto. (2011). Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE-Yogyakarta, Yogyakarta.

Iriani, Yani dan Rahmana, Arief. (2010). Analisis Pengaruh Implementasi Total Quality Management (TQM) terhadap Kinerja Karyawan Melalui Kualitas Inovasi. Proceeding Seminar Nasional IV Manajemen & Rekayasa Kualitas. Jurusan Teknik Industri. Universitas Widyatama, Bandung.

Lulutz, Lutvia. Kuesioner Kepuasan Kerja Petugas Gizi RSJ Radjiman Wediodiningrat Lawang Malang. (2013). Jurusan Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran. Universitas Brawijaya Malang, Malang.

Mariam, Rani. (2009). Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan melalui Kepuasan Kerja Karyawan sebagai Variabel Intervening Studi Pada Kantor Pusat PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero). Program Studi Magister Manajemen Program Pasca Sarjana. Universitas Diponogoro, Semarang.


(20)

71

Universitas Kristen Maranatha Marianti, Dewi. (2013). Hubungan Motivasi dan kepuasan kerja dengan

Produktivitas Kerja Karyawan pada Hotel Danau Toba Internasional Medan. Program Studi Manajemen, Departemen Manajemen fakultas Ekonomi. Universitas Sumatra Utara, Medan.

Munizu, Musran. (2010). Praktik Total Quality Management (TQM) dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada PT. Telkom Tbk. Cabang Makassar). Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.12, No. 2, hal. 185-194.

Mursito, Hardian. (2014). Management by Objective sebagai Indikator Keberhasilan Implemetasi Total Quality Management (TQM). http://www.kompasiana.com/ianmursito/management-by-objective- sebagai-indikator-keberhasilan-implemetasi-total-quality-management-tqm_54f3d26d745513a12b6c7fa1. Diakses tanggal 10 Maret 2015. Nadhilav. (2014). Pengaruh Total Quality Management terhadap Kinerja

Perusahaan. http://rekayasasi.com/2014/12/pengaruh-total-quality-management-terhadap-kinerja-perusahaan/. Diakses tanggal 21 Maret 2015

Narsa, I Made dan Yuniawati, Rani Dwi. (2003). Pengaruh Interaksi Antara Total Quality Management dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Manajerial Studi Empiris pada PT. Telkom Divre V Surabaya. Jurnal Akuntansi & Keuangan. Vol. 5, No. 1, hal 18-34.

Prayhoego, Callystha dan Devie. (2013). Analisa Pengaruh Total Quality Management terhadap Keunggulan Bersaing dan Kinerja Perusahaan. Business Accounting Review, Vol. 1.

Probowati, Woro Sita Laksmi. (2005). Pengaruh Teknik Total Quality Management terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan serta Perilaku Manajer sebagai Variabel Moderating. Fakultas Ekonomi. Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.

Sarazin, Isser Billy. (2012). Pengaruh Penerapan Total Quality Management terhadap Efektifitas Pendapatan Operasi (Studi Kasus PT.TELKOM,Tbk. Bandung). Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi. Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Sunjoyo, dkk. (2013). Aplikas SPSS untuk Smart Riset (Program IBM SPSS21.0). Alfabeta, Bandung.


(21)

TP-LINK Technologies Co, Ltd. (2014). TP-LINK Memberikan Solusi Jaringan Bisnis dalam Menghadapi Persaingan Global 2015. http://www.tp-link.co.id/article/?id=10714. Diakses tanggal 10 Maret 2015.

www.diligib.unpas.ac.id. Manfaat Total Quality Management. http://digilib.unpas.ac.id/download.php?id=3486. Diakses tanggal 17 Maret 2015.

www.google.com. Kuesioner Kinerja perusahaan. Diakses tanggal 11 maret 2015.

www.wikipedia.org. Penelitian Eksplanatori.

http://id.wikipedia.org/wiki/Penelitian_eksplanatori. Diakses tanggal 4 April 2015.


(1)

67

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Data hasil penelitian mengenai pengaruh total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan, maka peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa total quality management berpengaruh sebesar 0,12% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial

total quality management tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja

perusahaan.

2. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh sebesar 15,87% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. 3. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa perilaku produktif karyawan

berpengaruh sebesar 10,06% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial perilaku produktif karyawan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.

4. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh sebesar 34,4% sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan.


(2)

BAB V. Simpulan dan Saran 68

Universitas Kristen Maranatha

Secara parsial, gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan, namun total quality management dan perilaku produktif karyawan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. Secara simultan, total quality

management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan berpengaruh

signifikan terhadap kinerja perusahaan.

Responden penelitian ini adalah karyawan maupun middle management yang bekerja di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera Jl. Sadang No. 39 Blok D-9 Komplek Industri Sadang-Rahayu-Bandung.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian ini terletak pada kurangnya responden yang diperlukan dalam pengolahan data, jumlah responden sebaiknya memiliki karakteristik yang sesuai dengan populasinya agar hasil yang di dapat tidak bias. Indikator yang dipakai dalam mengukur kinerja perusahaan hanya menggunakan kinerja operasional saja.


(3)

BAB V. Simpulan dan Saran 69

Universitas Kristen Maranatha

5.3 Saran

Saran yang diberikan peneliti terhadap pihak-pihak yang membutuhkan adalah sebagai berikut:

1. Untuk perusahaan

Penerapan TQM di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera sebaiknya ditingkatkan dengan memperhatikan faktor-faktor pendukungnya TQM lainya agar kinerja perusahaan dapat ditingkatkan. Demikian juga dengan penerapan perilaku produktif karyawan yang ada di perusahaan Trackerindo Anugrah Sejahtera sebaiknya berikan karyawan sebuah sistem atau lingkungan dimana karyawan dapat mempunyai kesadaran sendiri untuk membuat kinerja perusahaannya tinggi.

2. Untuk pendidikan

Para pelajar diberikan pengetahuan mengenai total quality management, gaya kepemimpinan, dan perilaku produktif karyawan terhadap kinerja perusahaan. Bagi peneliti selanjutnya, dapat meneliti lebih lanjut tentang pengaruh TQM dan perilaku produktif karyawan dengan jumlah responden yang lebih banyak. Atau dapat mencari variabel lain yang berhubungan dalam mengukur kinerja perusahaan seperti Balanced Scorecard (BSC), karena BSC dapat mengukur kinerja perusahaan keuangan dan nonkeuangan dengan menggunakan empat perspektif yang berbeda secara seimbang dalam mengukur kinerja perusahaan yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pertumbuhan dan pembelajaran.


(4)

70

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Basri, Yesi Mutia. [t.th.]. Dampak Karakteristik Lingkungan dalam

Penerapan Total Quality Management (TQM) dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Perusahaan (Studi pada Perusahaan Jasa di Pekanbaru). Universitas Riau, Riau.

Candrama, Kadek Teja. (2011). Pengaruh Total Quality Management

(TQM), Gaya Kepemimpinan, Kedisiplinan Kerja dan Fungsi Mentoring terhadap Kinerja Karyawan PT. Pos Indonesia, Kantor Pos Yogyakarta.

Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”, YogyakartaChairany , N. dan W.P.Lestari. (2011).

Pengaruh Total Quality Management terdadap Kinerja Perusahaan Melalui kepemimpinan dan Perilaku Produktif Karyawan. Jurusan

Mesin Fakultas Teknik. Universitas Hasanuddin, Makassar.

Carolina, Yenni. (2012). Pengaruh Penerapan Total Quality Management

(TQM) dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Perusahaan dengan

Budaya Organisasi Sebagai Variabel Moderasi (Survei padaPerusahaan Manufaktur di Jawa Barat yang Listing di BEI). Jurnal Akutansi, Vol.4 No.2, hal 175-186.

Dharmawan, Irene. (2014). Pengaruh Pelayanan Fiskus, Kesadaran

Perpajakan, dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi. Universitas

Kristen Maranatha, Bandung.

Hartono, Jogiyanto. (2011). Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE-Yogyakarta, Yogyakarta.

Iriani, Yani dan Rahmana, Arief. (2010). Analisis Pengaruh Implementasi

Total Quality Management (TQM) terhadap Kinerja Karyawan Melalui Kualitas Inovasi. Proceeding Seminar Nasional IV Manajemen &

Rekayasa Kualitas. Jurusan Teknik Industri. Universitas Widyatama, Bandung.

Lulutz, Lutvia. Kuesioner Kepuasan Kerja Petugas Gizi RSJ Radjiman Wediodiningrat Lawang Malang. (2013). Jurusan Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran. Universitas Brawijaya Malang, Malang.

Mariam, Rani. (2009). Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya

Organisasi terhadap Kinerja Karyawan melalui Kepuasan Kerja Karyawan sebagai Variabel Intervening Studi Pada Kantor Pusat PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero). Program Studi Magister Manajemen


(5)

71

Universitas Kristen Maranatha

Marianti, Dewi. (2013). Hubungan Motivasi dan kepuasan kerja dengan

Produktivitas Kerja Karyawan pada Hotel Danau Toba Internasional Medan. Program Studi Manajemen, Departemen Manajemen fakultas

Ekonomi. Universitas Sumatra Utara, Medan.

Munizu, Musran. (2010). Praktik Total Quality Management (TQM) dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada PT. Telkom Tbk. Cabang Makassar). Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.12, No. 2, hal. 185-194.

Mursito, Hardian. (2014). Management by Objective sebagai Indikator

Keberhasilan Implemetasi Total Quality Management (TQM). http://www.kompasiana.com/ianmursito/management-by-objective- sebagai-indikator-keberhasilan-implemetasi-total-quality-management-tqm_54f3d26d745513a12b6c7fa1. Diakses tanggal 10 Maret 2015.

Nadhilav. (2014). Pengaruh Total Quality Management terhadap Kinerja Perusahaan. http://rekayasasi.com/2014/12/pengaruh-total-quality-management-terhadap-kinerja-perusahaan/. Diakses tanggal 21 Maret

2015

Narsa, I Made dan Yuniawati, Rani Dwi. (2003). Pengaruh Interaksi Antara Total Quality Management dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Manajerial Studi Empiris pada PT. Telkom Divre V Surabaya. Jurnal Akuntansi & Keuangan. Vol. 5, No. 1, hal 18-34.

Prayhoego, Callystha dan Devie. (2013). Analisa Pengaruh Total Quality

Management terhadap Keunggulan Bersaing dan Kinerja Perusahaan. Business Accounting Review, Vol. 1.

Probowati, Woro Sita Laksmi. (2005). Pengaruh Teknik Total Quality

Management terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan serta Perilaku Manajer sebagai

Variabel Moderating. Fakultas Ekonomi. Universitas Katolik

Soegijapranata, Semarang.

Sarazin, Isser Billy. (2012). Pengaruh Penerapan Total Quality

Management terhadap Efektifitas Pendapatan Operasi (Studi Kasus PT.TELKOM,Tbk. Bandung). Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi.

Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Sunjoyo, dkk. (2013). Aplikas SPSS untuk Smart Riset (Program IBM


(6)

72

Universitas Kristen Maranatha

TP-LINK Technologies Co, Ltd. (2014). TP-LINK Memberikan Solusi

Jaringan Bisnis dalam Menghadapi Persaingan Global 2015.

http://www.tp-link.co.id/article/?id=10714. Diakses tanggal 10 Maret 2015.

www.diligib.unpas.ac.id. Manfaat Total Quality Management. http://digilib.unpas.ac.id/download.php?id=3486. Diakses tanggal 17

Maret 2015.

www.google.com. Kuesioner Kinerja perusahaan. Diakses tanggal 11 maret 2015.

www.wikipedia.org. Penelitian Eksplanatori.

http://id.wikipedia.org/wiki/Penelitian_eksplanatori. Diakses tanggal 4