Studi Perilaku Pengguna Akibat Setting Fisik Dan Sistem Spasial Interior Yang Berwawasan Lingkungan.

(1)

ABSTRAK

Salah satu pola hidup yang sangat dianjurkan oleh aliran Maitraya dalam gerakan penyelamatan lingkungan adalah penerapan pola makan vegetarian. Pada kesempatan kali ini penulis tertarik untuk meneliti perilaku umat Maitreya yang

’sadar lingkungan’ karena bervegetarian (pengguna) akibat setting fisik tertentu. Penyususnan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui apakah setting fisik yang terdapat di Vihara Maitreya Datu mendukung / tidak mendukung aktivitas umat Maitreya untuk penerapan perilaku ramah lingkungan pada aktivitas mereka di Vihara Maitreya Datu. Teori tentang bangunan ramah lingkungan penulis peroleh dari US Green Building Council yang telah disesuaikan dengan kondisi iklim tropis di Indonesia. Teori tentang perilaku manusia penulis peroleh dari berbagai penelitian

sejenis dan buku “Arsitektur dan Perilaku Manusia”. Metode pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dokumentasi dan observasi. Metode analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif.

Setting fisik Vihara Maitreya Datu mendukung aktivitas umat Maitreya untuk

penerapan perilaku ramah lingkungan. Walaupun terdapat beberapa bagian bangunan yang tidak sesuai dengan kriteria bangunan ramah lingkungan, namun para pengguna dapat menyesuaikan perilaku mereka hingga energi tetap dapat di hemat.


(2)

ABSTRACT

One of the life pattern that is highly recommended by the flow of Maitraya movement in saving the environment is the application of a vegetarian diet. At this time writers interested in the opportunity to examine the behavior of the people of Maitreya is 'environmentally conscious' because the vegetarian (user) due to the

particular physical setting.

This thesis purpose to understand how the physical setting contained in the Vihara Maitreya Datu support / not support the activities of the people of Maitreya for the application of environmentally friendly behavior on their activities at the Vihara Maitreya Datu. Theories about environmentally friendly building earn from U.S. Green Building Council which has been adapted to tropical climate conditions in Indonesia. Theories about human behavior writer earn from a variety of similar studies and the book "Architecture and Human Behavior." Data collection methods used by the writer is the documentation and observation. Data analysis methods used by the writer in this research is qualitative research methods. The conclusion of this paper is the physical setting Vihara Maitreya Maitreya Datu support race activities for the implementation of environmental friendly behavior. Although there are some parts of buildings that do not fit the criteria of environmentally friendly buildings, but the users can adjust their behavior to energy-efficient equipment can be.


(3)

DAFTAR ISI

COVER……….…..………... i

LEMBAR PENGESAHAN ……….………..….ii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI……….………iii

PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI………..….……….iv

KATA PENGANTAR……….v

ABSTRAK………..………vii

ABSTRACT………..……….………...viii

DAFTAR ISI ……….…...ix

DAFTAR GAMBAR ………..………....………….…..xii

DAFTAR TABEL ………..………....………...xv

BAB 1 PENDAHULUAN …..…..………...………1

1.1 Latar Belakang Penelitian.……….……..…1

1.2 Batasan Masalah ………..……….………..2

1.3 Pertanyaan Penelitian..……..……….….…2

1.4 Tujuan Penelitian ………..………..3

1.5 Manfaat Penelitian ………..………..……….….…3

1.6 Metoda Penelitian ………..……….……3

1.7 Kerangka Penelitian ………..……….…….…4

1.8 Sistematika Pembahasan ………..………..……5

BAB 2 LANDASAN TEORI…...……….……..………6

2.1 Prinsip Pembangunan Berkelanjutan...6

2.2 Bangunan Ramah Lingkungan menurut USGBC ………...8

2.3 Interior pada Bangunan Ramah Lingkungan ……..………...…8

2.3.1 Ruang ……….………10

2.3.2 Penghawaan ………...13

a. Ventilasi Alami……….………..…………15

b. Ventilasi Buatan ………..….………...…16

2.3.3 Pencahayaan ………....……...…18


(4)

b. Pencahayaan Buatan ……….……...19

2.3.4 Furnitur (termasuk di dalamnya material dan finishing)…...19

a. Material Ramah Lingkungan ……….…………....19

b. Bahan Kimia Dalam Ruang & Kontrol Polutan Kimia…...20

2.4 Manusia, Ruang dan Lingkungan ……….……..……..22

2.4.1 Pengaruh Lingkungan Fisik pada Perilaku ………...24

BAB 3 VIHARA MAITREYA DATU………..…………....28

3.1 Deskripsi Umum Objek Studi ………..…..………28

3.2 Kondisi Fisik Bangunan Vihara Maitreya Datu ………30

3.2.1 Lantai 1………..….………31

a. Altar Penyambutan………..………..31

b. Kantin……….…………36

c. Kamar-Kamar di Lantai 1……….….…38 d. Perpustakaan ……….……..…..42

e. Ruang Makan ……….…..44

f. Dapur ……….……...46

g. Toilet Pria dan Wanita ……….………..……49

h. Tangga dan Lorong ………..…………...…...52

3.2.2 Lantai 2 ………..………….……...52

a. Altar Utama ………..…………..……...54

b. Ruang Sound System ……….……..….59

c. Ruang Cuci ……….…...62

d. Kamar Tamu ……….………..…..64

e. Toilet Kamar Tamu ……….….….66

3.2.3 Lantai 3 ………...………....…...67

a. Kamar 6 ……….……..……..68

b. Altar Leluhur Lantai 3……….……..70

c. Kamar 7 ……….……….73

3.3 Hasil Pengamatan ……….…..75


(5)

4.1 Setting Fisik Vihara Maitreya Datu ……….……..78

4.1.1 Analisis Tapak Bangunan Vihara Maitreya Datu…….….…78

4.1.2 Elemen Ruang (Dinding, Lantai, Langit-Langit) …….…….79

4.1.3 Penghawaan ……….………..….81

4.1.4 Pencahayaan ………...83

4.1.5 Furnitur ………...………...86

4.2 Analisis Perilaku Pengguna……….…………...88

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN………..………94

5.1 Simpulan……….………….……..….94 5.2 Saran ……….……….………....96

DAFTAR PUSTAKA………..………xviii


(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Letak bangunan terhadap arah datang sinar matahari dan arah angin

yang paling menguntungkan. ……….………....…10

Gambar 2.2 Skema hubungan antara manusia, ruang dan lingkungan dengan projek desain ………...…23 Gambar 3.1 Lokasi Vihara Maitreya Datu ..……….………...……..…29

Gambar 3.2 Tampak Eksterior Vihara Maitreya Datu….………..…………..…. 30

Gambar 3.3 Denah Lantai 1 Vihara Maitreya Datu ………..………….…...31

Gambar 3.4 Altar Penyambutan Vihara Maitreya Datu ………...……….…32 Gambar 3.5 Altar Penyambutan Vihara Maitreya Datu Sebagai Tempat Bakti Puja Sekaligus Ruang Makan Bersama ………..…………..………..32

Gambar 3.6 Lampu chandelier yang terdapat di altar penyambutan, di dekat pintu masuk. (kode angka 1 pada denah lantai 1) ………….…….………34 Gambar 3.7 Lampu spot yang terdapat di altar lantai penyambutan, (kode angka 8, 9, 10 pada denah lantai 1) ……….…...34

Gambar 3.8 Lampu downlight yang terdapat di altar penyambutan, (kode angka 2, 3, 4, 5, 6, dan 7 pada denah lantai 1) ……….…....34

Gambar 3.9 Kantin Vihara Maitreya Datu ……….………...36

Gambar 3.10 Lampu Chandelier di Kantin ……….……...37

Gambar 3.11 Kamar –Kamar di Lantai 1 ……….……...39

Gambar 3.12 Perpustakaan Vihara Maitreya Datu –Lantai 1 ………..……...42

Gambar 3.13 Ruang Duduk dan Ruang Makan Vihara Maitreya Datu – Lantai 1...44

Gambar 3.14 Dapur Vihara Maitreya Datu –Lantai 1 ……….47

Gambar 3.15 Sumber Cahaya di Toilet wanita –Lantai 1 ………...49

Gambar 3.16 Tangga Menuju Lantai 2 ………..…..52

Gambar 3.17 Lorong Vihara Maitreya Datu –Lantai 1 ………..……52

Gambar 3.18 Taman Belakang Vihara Maitreya Datu –Lantai 1 ……….….52

Gambar 3.19 Denah Lantai 2 Vihara Maitreya Datu……….…... ..53


(7)

Gambar 3.21 Altar Utama Vihara Maitreya Datu –lantai 2 ……….……...54

Gambar 3.22 Sisi Sebelah Kanan Altar Utama Vihara Maitreya Datu –Lantai 2…55 Gambar 3.23 Lampu downlight yang terdapat di altar utama, (kode angka A0, B0, C0, D0, dan E0 pada denah lantai 2) ……….57

Gambar 3.24 Lampu spot yang terdapat di altar utama, (kode angka F0 pada denah lantai 2) ………...……57 Gambar 3.25 Lampu spot yang terdapat di altar utama, (kolom A, C, D, F, dan 8 yang berwarna biru dan pada denah lantai 2) ………....57

Gambar 3.26 Lampu dinding yang terdapat di atas setiap jendela di altar utama…57 Gambar 3.27 Lampu downlight yang terdapat di altar utama, (kolom B dan E pada denah lantai 2) ………....57

Gambar 3.28 Lampu hias yang merangkap kipas angin (X1 pada denah lantai 2)...57

Gambar 3.29 Lampu chandelier yang terdapat di altar utama, (kode C2 dan D2 pada denah lantai 2) ……….…...58

Gambar 3.30 Lampu downlight yang terdapat di altar utama, (kode X2, X3 dan X4 pada denah lantai 2) ……….…...58

Gambar 3.31 Ruang Sound System Vihara Maitreya Datu - Lantai 2 …………..…60

Gambar 3.32 Ruang Cuci Vihara Maitreya Datu - Lantai 2 ………..…….….62

Gambar 3.33 Kamar tamu Vihara Maitreya Datu –Lantai 2 ……….…..64

Gambar 3.34 Denah Lantai 3 Vihara Maitreya Datu ……….…..67

Gambar 3.35 Kamar 6 - Vihara Maitreya Datu ………..……..68

Gambar 3.36 Altar Leluhur Lantai 3 ……….…….…..71

Gambar 3.37 Lorong Lantai 3 Vihara Maitreya Datu ………...…….…..72

Gambar 3.38 Kamar 7 –Vihara Maitreya Datu ……….…..73

Gambar 4.1 Tampak Atas Bangunan………..78

Gambar 4.2 Tampak Depan Bangunan (Potongan A-A’) ………..79

Gambar 4.3 Tampak Samping Bangunan (Potongan B-B’) ………..79

Gambar 4.4 Ventilasi Silang………...81

Gambar 4.5 Ventilasi Silang………...81


(8)

Gambar 4.7 Sirkulasi Alami di Lantai 2 ………...82

Gambar 4.8 Sirkulasi Alami di Lantai 3 ……….…..82

Gambar 4.9 Letak bangunan terhadap arah datang sinar matahari dan arah angin yang paling menguntungkan. ………...83

Gambar 4.10 Tampak kiri bangunan terhadap arah datang sinar matahari …….83

Gambar 4.11 Tampak kanan bangunan terhadap arah datang sinar matahari …..84

Gambar 4.12 Pencahayaan Alami di Lantai 1 ……….…..85

Gambar 4.13 Pencahayaan Alami di Lantai 2 ……….…..86

Gambar 4.14 Pencahayaan Alami di Lantai 3 ………..….86

Gambar 5.1 Bentuk void yang disarankan……….96

Gambar 5.2 Bukaan di sisi belakang ruang altar utama di lantai 2………...97

Gambar 5.3 Bentuk ruang altar utama yang tidak menerapkan ventilasi silang…97 Gambar 5.4 Bentuk ruang altar utama setelah diberi bukaan di atap…………....97


(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Dinding Altar Penyambutan ……….32

Tabel 3.2 Lantai Altar Penyambutan ………....33

Tabel 3.3 Langit-Langit Altar Penyambutan ………....33

Tabel 3.4 Penghawaan Altar Penyambutan ……….……….33

Tabel 3.5 Pencahayaan Altar Penyambutan ……….33

Tabel 3.6 Furnitur Altar Penyambutan ……….35

Tabel 3.7 Dinding Kantin ……….36

Tabel 3.8 Lantai Kantin ………....37

Tabel 3.9 Langit-Langit Kantin ………37

Tabel 3.10 Penghawaan dan Pencahayaan Kantin ………37

Tabel 3.11 Furnitur Kantin ………..38

Tabel 3.12 Dinding Kamar –Kamar di Lantai 1 ………..39

Tabel 3.13 Lantai Kamar –Kamar di Lantai 1 ………39

Tabel 3.14 Langit-Langit Kamar –Kamar di Lantai 1 ……….39

Tabel 3.15 Penghawaan Kamar –Kamar di Lantai 1 ………40 Tabel 3.16 Pencahayaan Kamar –Kamar di Lantai 1 ………...40 Tabel 3.17 Furnitur Kamar –Kamar di Lantai 1 ………....41

Tabel 3.18 Dinding Perpustakaan ………42

Tabel 3.19 Lantai Perpustakaan ………..42

Tabel 3.20 Langit-Langit Perpustakaan ………..43

Tabel 3.21 Penghawaan dan Pencahayaan Perpustakaan ………..43

Tabel 3.22 Furnitur Perpustakaan ………...43

Tabel 3.23 Elemen Dinding Ruang Makan ……….44

Tabel 3.24 Elemen Lantai Ruang Makan ………....45

Tabel 3.25 Elemen Langit-Langit Ruang Makan ………45

Tabel 3.26 Penghawaan dan Pencahayaan Ruang Makan ……….45 Tabel 3.27 Furnitur Ruang Makan ………..46

Tabel 3.28 Elemen Dinding Dapur ………..47


(10)

Tabel 3.30 Elemen Langit-Langit Dapur ………....48

Tabel 3.31 Penghawaan dan Pencahayaan Dapur ……….48 Tabel 3.32 Furnitur Dapur ………..49

Tabel 3.33 Elemen Dinding Toilet Pria dan Wanita ……….……….50

Tabel 3.34 Elemen Lantai Toilet Pria dan Wanita ……….50

Tabel 3.35 Elemen Langit-Langit Toilet Pria dan Wanita ……….50

Tabel 3.36 Penghawaan dan Pencahayaan Toilet Wanita dan Pria …………..51

Tabel 3.37 Furnitur Toilet Wanita dan Pria ……….51

Tabel 3.38 Elemen Dinding Altar Utama ………....55

Tabel 3.39 Elemen Lantai Altar Utama ………55

Tabel 3.40 Elemen Langit-Langit Altar Utama ………56

Tabel 3.41 Penghawaan Altar Utama ………..56

Tabel 3.42 Pencahayaan Altar Utama ………...57

Tabel 3.43 Furnitur Altar Utama ………...59

Tabel 3.44 Elemen Dinding Ruang Sound System ……….60

Tabel 3.45 Elemen Lantai Ruang Sound System ………....60

Tabel 3.46 Elemen Langit-Langit Ruang Sound System ………....61

Tabel 3.47 Penghawaan dan Pencahayaan Ruang Sound System ……….61

Tabel 3.48 Furnitur Ruang Sound System ……….………..61

Tabel 3.49 Elemen Dinding Ruang Cuci Lantai 2 ………..62

Tabel 3.50 Elemen Lantai Ruang Cuci Lantai 2 ……….....62

Tabel 3.51 Elemen Langit-Langit Ruang Cuci Lantai 2 ……….....63

Tabel 3.52 Penghawaan dan Pencahayaan Ruang Cuci Lantai 2 ……….…….63

Tabel 3.53 Furnitur Cuci Lantai 2 ………63

Tabel 3.54 Elemen Dinding Kamar Tamu Lantai 2 ………64

Tabel 3.55 Elemen Lantai Kamar Tamu Lantai 2 ………64

Tabel 3.56 Elemen Langit-Langit Kamar Tamu Lantai 2 ………...65

Tabel 3.57 Penghawaan dan Pencahayaan Kamar Tamu Lantai 2 ………65

Tabel 3.58 Furnitur Kamar Tamu Lantai 2 ………..65


(11)

Tabel 3.60 Elemen Lantai Toilet Kamar Tamu ………66

Tabel 3.61 Elemen Langit-Langit Toilet Kamar Tamu ………66

Tabel 3.62 Penghawaan dan Pencahayaan Toilet di Kamar Tamu …………....66

Tabel 3.63 FurniturToilet di Kamar Tamu ………...67

Tabel 3.64 Elemen Dinding Kamar 6 ………...68

Tabel 3.65 Elemen Lantai Kamar 6 ……….69

Tabel 3.66 Elemen Langit-Langit Kamar 6 ……….69

Tabel 3.67 Penghawaan dan Pencahayaan Kamar 6 ………..69

Tabel 3.68 FurniturKamar 6 ………70

Tabel 3.69 Elemen Dinding Altar Leluhur ………...71

Tabel 3.70 Elemen Lantai Altar Leluhur ………..…....71

Tabel 3.71 Elemen Langit-Langit Altar Leluhur ………..…....71

Tabel 3.72 Penghawaan dan Pencahayaan Altar Leluhur ……….……..72

Tabel 3.73 Furnitur Altar Leluhur ………..….……72

Tabel 3.74 Elemen Dinding Kamar 7 ……….…….…..73 Tabel 3.75 Elemen Lantai Kamar 7 ……….…….…..73 Tabel 3.76 Elemen Langit-Langit Kamar 7 ……….….…..74

Tabel 3.77 Penghawaan dan Pencahayaan Kamar 7 ……….…74

Tabel 3.78 Furnitur Altar Leluhur ……….…….….74 Tabel 4.1 Setting fisik Vihara Maitreya Datu yang Ramah Lingkungan dan Tidak Ramah Lingkungan ……….…87


(12)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1LATAR BELAKANG PENELITIAN

Maitreya adalah salah satu aliran agama Buddha yang digolongkan dalam aliran

Mahayana karena memiliki perinsip ‘keselamatan’ dapat diusahakan bersama. Akibat

dari perinsip ’keselamatan’ bersama tersebut, maka tidak heran aliran ini seringkali menggunakan sistem pendidikan atau penyuluhan yang bersifat masal bagi umat-umatnya.

Contoh nyata bentuk pendidikan atau penyuluhan masal yang dilakukan oleh aliran Maitreya khususnya dalam penyebaran informasi dan pendidikan yang berhubungan dengan lingkungan hidup tercermin dari pembentukan beberapa organisasi seperti KVMI (Keluarga Vegetarian Maitreya Indonesia) yang didirikan pada tahun 1998 pada perkembagannya berubah menjadi IVS (Indonesia Vegetarian


(13)

penyelamatan lingkungan.

Aliran Maitreya menjalankan praktek pola makan vegetarian bukan saja sebagai salah satu metode pengembangan diri tapi juga sebagai salah satu wujud nyata gerakan menyelamatkan bumi dari pemanasan global. Lingkungan menjadi masalah yang digaris bawahi dalam ajaran ini karena aliran Maiterya juga menyakini bahwa manusia sangat bergantung pada alam. Tanpa alam sebagai tempat hidup dan berpijak, maka manusia tidak akan pernah berkesempatan belajar menjadi pribadi yang lebih baik.

Menanggapi komitmen aliran Maitreya pada gerakan penyelamatan lingkungan maka pada kesempatan kali ini penulis tertarik untuk meneliti perilaku umat Maitreya (pengguna) akibat setting fisik dan sistem spasial interior yang berwawasan lingkungan dengan studi kasus bangunan vihara Maitreya Datu yang merupakan pusat pengajaran dan penyebaran informasi mengenai gaya hidup ‘ramah lingkungan’ yang mereka anut.

1.2BATASAN MASALAH

Adapun objek studi yang akan penulis teliti adalah umat Maitreya yang notabene sudah menerapkan pola makan vegetarian dalam kesehariannya dan melakukan aktivitas di Vihara Maitreya Datu yang merupakan Vihara Maitreya terbesar di Jawa Barat.

Aspek-aspek yang diteliti antara lain setting fisik dan sistem spasial interior yang berwawasan lingkungan hubungannya dengan aktivitas pengguna fasilitas Vihara Maitreya Datu.

1.3PERTANYAAN PENELITIAN

1. Bagaimanakah setting fisik yang terdapat di Vihara Maitreya Datu? 2. Apa sajakah aktivitas pengguna fasilitas Vihara Maitreya Datu?

3. Apakah setting fisik yang terdapat di Vihara Maitreya Datu mendukung aktivitas umat Maitreya untuk penerapan perilaku ramah lingkungan pada aktivitas mereka di Vihara Maitreya Datu?


(14)

1. Mengetahui bagaimana setting fisik yang terdapat di Vihara Maitreya Datu. 2. Mengetahui apa sajakah aktivitas pengguna fasilitas Vihara Maitreya Datu.

3. Mengetahui apakah setting fisik yang terdapat di Vihara Maitreya Datu mendukung / tidak mendukung aktivitas umat Maitreya untuk penerapan perilaku ramah lingkungan pada aktivitas mereka di Vihara Maitreya Datu.

1.5MANFAAT PENELITIAN

1. Mengetahui aspek-aspek yang dapat mempengaruhi perilaku umat dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan.

2. Menjadi referensi bagi arsitektur ataupun desainer interior yang akan mendesain Vihara Maitreya atau bangunan – bagunan ramah lingkungan lain yang dapat mendukung para pengguna bangunan untuk berprilaku ramah lingkungan.

1.6 METODE PENELITIAN

Metode pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dokumentasi dan

observasi. Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data-data mengenai vihara Maitreya yang akan diteliti dan juga kajian teori yang diperlukan dalam penelitian. Observasi atau meneliti langsung di lapangan dilakukan untuk mengetahu aktivitas apa saja yang digunakan para pengguna bangunan vihara Maitreya. Metode pengumpulan data yang penulis gunakan akan menghasilkan data primer dan data sekunder.

Metode analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Pada metode penelitian kualitatif, instrumen penelitian adalah penulis sendiri sehingga validasi dilakukan oleh penulis dengan memperhatikan hal-hal berikut:

a) Pemahaman peneliti terhadap metode penelitian kualitatif. b) Penguasaan wawasan peneliti terhadap bidang yang diteliti, dan

c) Kesiapan peneliti untuk memasuki obyek penelitian secara akademik maupun logistik.


(15)

mulai jelas, maka dapat dikembangkan instrumen sederhana yang diharapkan dapat melengkapi data dan membandingkan dengan data yang ditemukan melalui observasi dan wawancara.


(16)

Latar belakang, batasan masalah, identifikasi masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian, kerangka penelitian, dan sistematika pembahasan.

BAB. 2 LANDASAN TEORI

Hasil studi literatur tentang hubungan antara perilaku manusia di ruang aktivitasnya.

BAB. 3 DESKRIPSI OBJEK STUDI

Deskripsi kondisi vihara Maitreya di Jawa Barat yang akan menjadi objek studi penelitian.

BAB. 4 ANALISIS

Hasil analisis, argumen-argumen dikaitkan dengan teori-teori pada bab. 2 dan fakta serta kondisi pada bab. 3

BAB. 5 SIMPULAN DAN SARAN


(17)

(Studi Kasus: Vihara Maitreya Datu, Bandung)

SKRIPSI

Disusun untuk meraih gelar Sarjana Strata 1 Jurusan Desain Interior

oleh

Stephanie Citra 0663051

JURUSAN DESAIN INTERIOR

FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Bandung

2010


(18)

(Studi Kasus: Vihara Maitreya Datu, Bandung)

Dengan ini, saya menyatakan bahwa

isi CD-Rom Laporan Penelitian sama dengan hasil revisi akhir.

Bandung, Juni 2010 (Stephanie Citra)

0663051

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Kepala Jurusan Program S1 Dint

Krismanto Kusbiantoro, S.T., M.T. NIK : 630012

Ferlina Sugata S.T., M.T. NIK : 630033L

Ardi Prawira S.T. NIK : 630052L


(19)

N a m a : Stephanie Citra

N R P : 0663051

Fakultas / Jurusan : Seni Rupa dan Desain / S1 Desain Interior

Menyatakan bahwa laporan penelitian ini adalah benar merupakan hasil karya saya sendiri dan bukan duplikasi dari orang lain.

Apabila pada masa mendatang diketahui bahwa pernyataan ini tidak benar adanya, saya bersedia menerima sanksi yang diberikan dengan segala konsekuensinya.

Demikianlah pernyataan ini saya buat.

Bandung, Juni 2010


(20)

N a m a : Stephanie Citra

N R P : 0663051

Fakultas / Jurusan : Seni Rupa dan Desain / S1 Desain Interior

Dengan ini, saya menyatakan bahwa

1). Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Kristen Maranatha Hak Bebas Royalti noneksklusif

(Non-Ekslusive Royalti-Free Right) atas laporan penelitian saya yang berjudul

“STUDI PERILAKU PENGGUNA AKIBAT SETTING FISIK DAN SISTEM SPASIAL INTERIOR YANG BERWAWASAN LINGKUNGAN

(Studi Kasus: Vihara Maitreya Datu, Bandung)”.

2). Universitas Kristen Maranatha Bandung berhak menyimpan, mengalih mediakan / mengalih formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya, serta menampilkannya dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis / pencipta.

3). Saya bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak Universitas Kristen Maranatha Bandung, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana semestinya.

Bandung, Juni 2010


(21)

Skripsi yang berjudul “STUDI PERILAKU PENGGUNA AKIBAT SETTING

FISIK DAN SISTEM SPASIAL INTERIOR YANG BERWAWASAN

LINGKUNGAN (Studi Kasus: Vihara Maitreya Datu, Bandung)” ini dibuat sebagai prasyarat dalam meraih gelar Strata Satu Jurusan Desain Interior.

Penyusunan skripsi ini mengalami banyak kendala dalam pengumpulan data, pengolahan data. analisis data hingga memperoleh simpulan. Namun penulis dapat mengatasi kendala tersebut melalui studi lapangan, studi pustaka serta bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.

Laporan ini dapat terlaksana berkat dukungan, bimbingan dan kerjasama yang baik dari dosen pembimbing 1 dan pembimbing 2 serta teman-teman yang telah membantu proses pengumpulan data dan pengerjaan skripsi sehingga dapat diselesaikan dengan baik.

Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membimbing penulis selama proses perkuliahan di Fakultas Seni rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha, yaitu:

1. Bapak Gai Suhardja, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha.

2. Bapak Krismanto Kusbiantoro K, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan Desain Interior Arsitektur Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha.

3. Ibu Tantri Oktavia, S.T., M.T. selaku Koordinator Tugas Akhir dan Skripsi Jurusan Desain Interior Arsitektur.

4. Ibu Ferlina Sugata, S.T., M.T. selaku dosen pembimbing I yang banyak memberikan masukan dan membimbing penulis selama pelaksanaan skripsi.

5. Bapak Ardi Prawira, S.T. selaku dosen pembimbing II yang membimbing penulis selama pelaksanaan skripsi.


(22)

telah mendidik dan memberikan ilmu pada penulis.

8. Keluarga yang selalu mengasihi, mendukung, dan mendampingi penulis selama ini. 9. Teman-teman dan pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberi manfaat bagi pembaca dan dapat dijadikan referensi atau literature bagi mahasiswa jurusan desain interior.

Penulis memohon maaf apabila ada kesalahan ataupun kekurangan, baik yang disengaja ataupun yang tidak disengaja dalam laporan ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun, sangat diperlukan penulis untuk dapat berkarya lebih baik lagi.

Bandung, Juni 2010


(23)

DAFTAR PUSTAKA

Literatur:

Ballast, David K. 1992. Interior Design Reference Manual. Belmont :

Professional Publications.

Chowmas, Dharmaji. Juni 2001. Lingkungan Hidup. Jakarta: Maitreyawira. D.K. Ching, Francis, 2002. Architectue, Space and Order. New York: Maxmillan Publishing Company.

Frick, Heinz; Ardiyanto, Antonius dan Darmawan, AMS. 2008. Ilmu Fisika

Bangunan. Yogyakarta: Kanisius

Frick, Heinz, dan Muliani, Tri Hesti. 2006. Arsitektur Ekologis. Yogyakarta: Kanisius

Frick, Heinz, dan Suskiyatno, Bambang. FX. 1998. Dasar-Dasar Eko Arsitektur. Yogyakarta: Kanisius

Frick, Heinz, dan Widmer, Perta. 2006. Membangun, Membentuk, Menghuni. Yogyakarta: Kanisius

Hadi, Sudharto P. 2000. Manusia dan Lingkungan. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Laurens, Joyce Marcella. 2004. Arsitektur dan Perilaku Manusia. Jakarta: Grasindo

Satwiko, Prasasto. 2009. Fisika Bangunan. Yogyakarta: Penerbit ANDI

Sonika, SAg. 2003. Motivasi Intropeksi dan Harapan: Kasih Lingkungan. Pekanbaru: DPD Mapanbumi Riau.

Wijaya, Tjahyono. 2005. Hak Daya Guna, Bukan Hak Milik. Sinar Dharma. Edisi 10.


(24)

Penelitian:

Ir. Dwi Lindarto Hadinugroho “Pengaruh Lingkungan Fisik pada Perilaku

Manusia” Fakultas Teknik, Program Studi Arsitektur, Universitas Sumatera

Utara, 2002

M Donny M Prijatna “Penjauan Kriteria interior rumah berwawasan

lingkungan dengan metode LEED (modifikasi)”

Yusita Kusumarini, Agus Sachari & Budi Isdianto “Kajian Terapan Eko

-Interior pada Bangunan Berwawasan Lingkungan Rumah Dr. Heinz Frick di Semarang; Kantor PPLH di Mojokerto; Perkantoran Graha Wonokoyo di

Surabaya” –– Jurusan Desai Interior, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Kristen Petra & Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB

Diktat Kuliah:

Bambang Supriyadi “ Sistem of Activities and Sistem ofSettings”. Antropologi Budaya Program Magister Sain Arsitektur, FT Undip

Website:

http://www.maitreya.or.id/ http://www.usgbc.org/


(25)

RIWAYAT HIDUP

Indentitas Diri

Nama Lengkap : Stephanie Citra

Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 8 September 1987

Alamat : Jl. Leuwipanjang, Komp. Leuwianyar No. 94

Bandung 40234

Jenis kelamin : Wanita

Hobi : Baca buku

Pendidikan

1992-1994 TKK BPK Penabur, Bandung

1994-2000 SDK 2 BPK Penabur, Bandung

2000-2003 SLTPK 5 BPK Penabur, Bandung

2003-2006 SMAK 3 BPK Penabur, Bandung

2006 – sekarang Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha


(1)

iv

PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini

N a m a : Stephanie Citra N R P : 0663051

Fakultas / Jurusan : Seni Rupa dan Desain / S1 Desain Interior

Dengan ini, saya menyatakan bahwa

1). Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Kristen Maranatha Hak Bebas Royalti noneksklusif (Non-Ekslusive Royalti-Free Right) atas laporan penelitian saya yang berjudul

“STUDI PERILAKU PENGGUNA AKIBAT SETTING FISIK DAN SISTEM SPASIAL INTERIOR YANG BERWAWASAN LINGKUNGAN

(Studi Kasus: Vihara Maitreya Datu, Bandung)”.

2). Universitas Kristen Maranatha Bandung berhak menyimpan, mengalih mediakan / mengalih formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya, serta menampilkannya dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis / pencipta.

3). Saya bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak Universitas Kristen Maranatha Bandung, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana semestinya.

Bandung, Juni 2010


(2)

v

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dibimbing untuk dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan sebaik-baiknya.

Skripsi yang berjudul “STUDI PERILAKU PENGGUNA AKIBAT SETTING FISIK DAN SISTEM SPASIAL INTERIOR YANG BERWAWASAN LINGKUNGAN (Studi Kasus: Vihara Maitreya Datu, Bandung)” ini dibuat sebagai prasyarat dalam meraih gelar Strata Satu Jurusan Desain Interior.

Penyusunan skripsi ini mengalami banyak kendala dalam pengumpulan data, pengolahan data. analisis data hingga memperoleh simpulan. Namun penulis dapat mengatasi kendala tersebut melalui studi lapangan, studi pustaka serta bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.

Laporan ini dapat terlaksana berkat dukungan, bimbingan dan kerjasama yang baik dari dosen pembimbing 1 dan pembimbing 2 serta teman-teman yang telah membantu proses pengumpulan data dan pengerjaan skripsi sehingga dapat diselesaikan dengan baik.

Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membimbing penulis selama proses perkuliahan di Fakultas Seni rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha, yaitu:

1. Bapak Gai Suhardja, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha.

2. Bapak Krismanto Kusbiantoro K, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan Desain Interior Arsitektur Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha.

3. Ibu Tantri Oktavia, S.T., M.T. selaku Koordinator Tugas Akhir dan Skripsi Jurusan Desain Interior Arsitektur.

4. Ibu Ferlina Sugata, S.T., M.T. selaku dosen pembimbing I yang banyak memberikan masukan dan membimbing penulis selama pelaksanaan skripsi.

5. Bapak Ardi Prawira, S.T. selaku dosen pembimbing II yang membimbing penulis selama pelaksanaan skripsi.


(3)

vi

6. Para pengurus Vihara Maitreya Datu yang selalu menyediakan waktu bagi penulis untuk memperoleh setiap informasi yang diperlukan dalam pengumpulan data bagi skripsi ini.

7. Dosen-dosen Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha yang telah mendidik dan memberikan ilmu pada penulis.

8. Keluarga yang selalu mengasihi, mendukung, dan mendampingi penulis selama ini. 9. Teman-teman dan pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberi manfaat bagi pembaca dan dapat dijadikan referensi atau literature bagi mahasiswa jurusan desain interior.

Penulis memohon maaf apabila ada kesalahan ataupun kekurangan, baik yang disengaja ataupun yang tidak disengaja dalam laporan ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun, sangat diperlukan penulis untuk dapat berkarya lebih baik lagi.

Bandung, Juni 2010


(4)

Universitas Kristen Maranatha - References

xviii

DAFTAR PUSTAKA

Literatur:

Ballast, David K. 1992. Interior Design Reference Manual. Belmont : Professional Publications.

Chowmas, Dharmaji. Juni 2001. Lingkungan Hidup. Jakarta: Maitreyawira.

D.K. Ching, Francis, 2002. Architectue, Space and Order. New York: Maxmillan Publishing Company.

Frick, Heinz; Ardiyanto, Antonius dan Darmawan, AMS. 2008. Ilmu Fisika Bangunan. Yogyakarta: Kanisius

Frick, Heinz, dan Muliani, Tri Hesti. 2006. Arsitektur Ekologis. Yogyakarta: Kanisius

Frick, Heinz, dan Suskiyatno, Bambang. FX. 1998. Dasar-Dasar Eko Arsitektur. Yogyakarta: Kanisius

Frick, Heinz, dan Widmer, Perta. 2006. Membangun, Membentuk, Menghuni. Yogyakarta: Kanisius

Hadi, Sudharto P. 2000. Manusia dan Lingkungan. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Laurens, Joyce Marcella. 2004. Arsitektur dan Perilaku Manusia. Jakarta: Grasindo

Satwiko, Prasasto. 2009. Fisika Bangunan. Yogyakarta: Penerbit ANDI

Sonika, SAg. 2003. Motivasi Intropeksi dan Harapan: Kasih Lingkungan. Pekanbaru: DPD Mapanbumi Riau.

Wijaya, Tjahyono. 2005. Hak Daya Guna, Bukan Hak Milik. Sinar Dharma. Edisi 10.


(5)

Universitas Kristen Maranatha - References

xix Penelitian:

Ir. Dwi Lindarto Hadinugroho “Pengaruh Lingkungan Fisik pada Perilaku Manusia” Fakultas Teknik, Program Studi Arsitektur, Universitas Sumatera Utara, 2002

M Donny M Prijatna “Penjauan Kriteria interior rumah berwawasan lingkungan dengan metode LEED (modifikasi)”

Yusita Kusumarini, Agus Sachari & Budi Isdianto “Kajian Terapan Eko

-Interior pada Bangunan Berwawasan Lingkungan Rumah Dr. Heinz Frick di Semarang; Kantor PPLH di Mojokerto; Perkantoran Graha Wonokoyo di Surabaya” –– Jurusan Desai Interior, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Kristen Petra & Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB

Diktat Kuliah:

Bambang Supriyadi “ Sistem of Activities and Sistem ofSettings”. Antropologi Budaya Program Magister Sain Arsitektur, FT Undip

Website:

http://www.maitreya.or.id/ http://www.usgbc.org/


(6)

Universitas Kristen Maranatha - References

xx

RIWAYAT HIDUP

Indentitas Diri

Nama Lengkap : Stephanie Citra

Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 8 September 1987

Alamat : Jl. Leuwipanjang, Komp. Leuwianyar No. 94

Bandung 40234

Jenis kelamin : Wanita

Hobi : Baca buku

Pendidikan

1992-1994 TKK BPK Penabur, Bandung

1994-2000 SDK 2 BPK Penabur, Bandung

2000-2003 SLTPK 5 BPK Penabur, Bandung

2003-2006 SMAK 3 BPK Penabur, Bandung

2006 – sekarang Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha