PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN METODE EKSPOSITORI PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN PADA SISWA KELAS VIII A SMPN 2 CEPER KABUPATEN KLATEN TAHUN AJARAN 2007/2008.

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN METODE
EKSPOSITORI PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR DAN FUNGSI
JARINGAN TUMBUHAN PADA SISWA KELAS VIII A
SMPN 2 CEPER KABUPATEN KLATEN
AHUN AJARAN 2007/2008

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan
Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1
Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh:
NENDEN DWI CAHYANI NUR HIDAYAT
A 420 040 039

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2008

BAB I
PENDAHULUAN


A. Latar Belakang
Salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah
adalah dengan cara melalui perbaikan proses belajar mengajar. Berbagai konsep
dan wawasan baru tentang proses belajar mengajar di sekolah telah muncul dan
berkembang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Guru sebagai personal yang
menduduki posisi strategis dalam rangka pengembangan sumber daya manusia
dituntut untuk terus mengikuti berkembangnya konsep-konsep baru dalam dunia
pengajaran tersebut.
Menurut Hasbullah (1999), pendidik atau guru ialah orang yang
memikul pertanggungan jawaban untuk mendidik. Kemampuan guru yang
diperlukan dalam pelaksanaan pembelajaran adalah kemampuan dalam
mengelola materi ajar dan kemampuan dalam memilih pendekatan atau metode,
media serta sumber belajar. Dalam pembelajaran biologi sangat memungkinkan
guru menggunakan berbagai metode, media serta sumber belajar yang selalu
inovativ agar siswa tertarik atau tidak merasa bosan.
Kebanyakan dari siswa menganggap bahwa biologi sebagai mata
pelajaran yang membosankan, dan membutuhkan hafalan yang banyak, latihanlatihan serta kejelian atau ketelitian. Saat pelajaran biologi berlangsung sebagian
besar siswa kurang antusias atau kurang memperhatikan guru. Siswa terlihat
jenuh. Bahkan siswa kurang menyukai bahasa-bahasa ilmiah dimana sebagian


1

2

besar materi biologi menggunakan bahasa ilmiah. Hal ini penulis rasakan pada
saat peneliti melakukan observasi.
Oleh karena itu kreatifitas seorang guru dalam mengajar biologi dalam
memilih metode yang tepat menjadi faktor penting agar biologi menjadi mata
pelajaran yang menyenangkan dan menarik di dalam kelas. Di dalam pengajaran
diperlukan suatu metode pembelajaran yang sesuai misalkan metode ekspositori.
Metode ekspositori yaitu metode yang menyajikan materi ajar selain
menyampaikan informasi juga dengan menggunakan alat bantu

atau media

pembelajaran untuk memperjelas penyampain informasi tentang materi yang
diajarkan.
Sehingga siswa lebih mudah untuk memahami apa yang disampaikan
oleh guru. Pada materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan ini memungkinkan

akan lebih menarik jika disampaikan dengan metode ekspositori dan diharapkan
pengajaran ini akan menumbuhkan minat belajar siswa dimana pada akhirnya
siswa akan memperoleh hasil belajar yang baik dan memuaskan ditinjau dari segi
kognitif yang didukung dengan segi afektif siswa.
Metode ekspositori membawa siswa dapat belajar bermakna sehingga
dapat merupakan metode yang efektif dan efisien. Metode ekspositori digunakan
guru untuk menyajikan bahan pelajaran secara utuh atau menyeluruh, lengkap
dan sistematis dengan penyampaian secara verbal. Pada metode ini tidak terus
menerus memberi informasi tanpa peduli apakah siswa memahami informasi itu
atau tidak. Guru hanya memberi informasi pada saat tertentu jika diperlukan,
misalnya pada permulaan pelajaran, memberi contoh soal, menjawab pertanyaan

3

siswa dan sebagainya. Namun metode mengajar yang dapat digunakan guru
disesuaikan dengan situasi dan kondisi guru serta siswa sendiri (Syaiful Sagala,
2003).
Untuk dapat melaksanakan pembelajarn dengan metode ekspositori
perlu adanya kerjasama antara guru biologi dengan peneliti. Yaitu melalui
penelitian tindakan kelas (PTK). Proses ini memberikan kesempatan kepada

peneliti

dan

guru

biologi

untuk

mengidentifikasikan

masalah-masalah

pembelajaran sekolah, sehingga dapat dikaji, ditingkatkan dan dituntaskan.
Dengan demikian proses pembelajaran biologi di sekolah yang menerapkan
metode pembelajaran ekspositori diharapkan dapat meningkatkan pemahaman
siswa terhadap materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka perlu diadakan penelitian
dengan


judul



PENINGKATAN

HASIL

BELAJAR

BIOLOGI

MENGGUNAKAN METODE EKSPOSITORI PADA POKOK BAHASAN
STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SISWA KELAS VIII A
SMPN 2 CEPER KABUPATEN KLATEN TAHUN AJARAN 2007 / 2008. “

B. Pembatasan Masalah
Berdasarkan permasalahan diatas, dalam penelitian ini permasalahan
akan dibatasi secara jelas. Maka pembatasan masalah yang harus diteliti adalah :

1. Subjek dalam penelitian adalah

siswa kelas VIII A SMPN 2 Ceper

Kabupaten Klaten tahun ajaran 2007/2008.
2. Objek penelitian adalah hasil belajar biologi menggunakan metode
Ekspositori pada pokok bahasan struktur dan fungsi jaringan tumbuhan.

4

C. Perumusan Masalah
Berpijak dari latar belakang masalah yang diuraikan diatas, maka dalam
penelitian ini diajukan rumusan masalah sebagai berikut:
1. Apakah ada hubungan antara metode ekspositori dengan hasil belajar biologi
pada setiap masing-masing individu?
2. Apakah ada perbedaan hasil belajar biologi siswa antar perlakuan?

D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan metode
ekspositori dapat meningkatkan hasil belajar biologi pada pokok bahasan struktur

dan fungsi jaringan tumbuhan pada siswa kelas VIII A SMPN 2 Ceper
Kabupaten Klaten.

E. Manfaat Penelitian
Apabila hasil dari penelitian ini dapat menunjukan bahwa dengan
menggunakan metode ekspositori ternyata dapat meningkatkan hasil belajar
biologi siswa, maka hal ini dapat memberikan manfaat berarti:
1.

Bagi guru
a. Guru lebih terampil dalam menggunakan metode mengajar yang
bervariatif.
b. Memperbaiki kinerja guru dalam pelaksanaan KBM (Kegiatan Belajar
Mengajar).

5

2.

Bagi siswa

a. Meningkatkan belajar siswa dalam mengikuti KBM mata pelajaran
biologi.
b. Meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi pelajaran biologi.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MELALUI METODE GROUP RESUME PADA SISWA KELAS VIII C SMP MUHAMMADIYAH 8 BATU TAHUN AJARAN 2011/2012

0 5 26

ENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA POKOK BAHASAN ARITMATIKA SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII A SEMESTER GASAL SMP NEGERI 2 WULUHAN JEMBER TAHUN AJARAN 2011/2012

0 7 19

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE INKUIRI PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V B SDN 1 METRO UTARA TAHUN AJARAN 2011/2012

0 14 58

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWADENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TANJUNG BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN AJARAN 2014/2015

1 9 104

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN PADA MATERI CAHAYA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMPN 2 GUNUNGSARI TAHUN AJARAN 20142015

0 0 6

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SENI BUDAYA PADA POKOK BAHASAN MENGGAMBAR ILUSTRASI DENGAN METODE JIGSAW PADA SISWA KELAS VIII SMPN 2 PELAIHARI Kinanti Rahayu

0 0 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN PADA POKOK BAHASAN KARYA BERTEKNOLOGI SEDERHANA PADA SISWA KELAS IVA SDN 010 BAYUR SAMARINDA UTARA TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

0 0 6

HUBUNGAN KEMAMPUAN NUMERIK DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 2 JOGONALAN KLATEN TAHUN AJARAN 20122013

0 0 6

EFEKTIVITAS METODE LABORATORIUM MENGGUNAKAN ALAT PERAGA TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA SUB POKOK BAHASAN GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN KELAS VIII DI MTs NU 07 PATEBON KENDAL TAHUN AJARAN 20102011

0 3 157

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

0 1 10