Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga T1 162010015 BAB I

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah
Sekolah merupakan salah satu organisasi pendidikan yang utama dalam
jenjang pendidikan. Sekolah juga merupakan tempat untuk menyiapkan peserta didik
menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan mengadakan hubungan
timbal balik dengan lingkungan alam sekitar, sosial dan budaya serta dapat
mengembangkan kemampuan lebih dalam dunia kerja atau pendidikan yang lebih
tinggi.
“Sekolah adalah lembaga yang bersifat kompleks dan unik.
Bersifat kompleks karena sekolah sebagai organisasi
didalamnya terdapat berbagai dimensi yang satu sama lain
saling berkaitan dan saling menentukan, sedangkan sifat unik
menunjukan bahwa sekolah sebagai organisasi memiliki ciriciri tertentu yang tidak dimiliki oleh organisasi-organisasi
lain”.1)

Sekolah dalam organisasinya pasti memiliki seorang pemimpin yang disebut
kepala sekolah. Kepala sekolah merupakan orang yang seharusnya dapat
mempengaruhi sikap dan perilaku bawahannya, dalam hal ini target dari kepala
sekolah adalah para guru yang diharapkan dapat meningkatkan kerjanya demi

kemajuan sekolah itu sendiri, selain itu kepala sekolah memiliki tanggung jawab
dalam penyelenggaraan pendidikan disekolah yang dipimpinnya
1

Wahjosumidjo, Kepemimpinan Kepala Sekolah, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003).

1

Baik dari kepala sekolah maupun guru dalam melaksanakan setiap
kegiatannya akan dipengaruhi oleh kepribadian masing-masing yang berbeda-beda
misalnya sifat, minat dan keinginan,kepribadian itu akan berpengaruh pada gaya
kepemimpinan kepala sekolah sebagai pemimpin disekolah yang dipimpinnya.
“Kepala sekolah pada hakikatnya adalah tenaga fungsional
yang diberi tugas untuk memimpin penyelenggaraan suatu
sekolah seperti yang diungkapkan oleh Lipham Cs, yaitu:
kemampuan menganalisis persoalan, kemampuan memberikan
berbagai pertimbangan, kecakapan berorganisasi, kemampuan
mengambil keputusan, kemampuan memimpin, kepekaan yang
tinggi, lapang dada atau sabar, kemampuan berkomunikasi
secara lisan, kemampuan berkomunikasi secara tertulis,

keinginan untuk berpartisipasi dan kecakapan dalam
mendiskusikan kejadian aktual, bermotivasi tinggi dan
memahami latar belakang filosofi pendidikan dengan baik”.2)

Disuatu lembaga pendidikan, kepemimpinan merupakan inti dari sebuah
manajemen artinya tanpa ada kepemimpinan yang baik, dipastikan lembaga
pendidikan tidak akan berjalan dengan baik. Kepemimpinan itu sendiri merupakan
proses mempengaruhi orang lain untuk mengambil suatu tindakan atau tujuan yang
telah ditentukan bersama. Secara umum kepemimpinan kepala sekolah adalah
kemampuan seorang pemimpin untuk mempengaruhi dan menggerakkan anak
buahnya untuk mencapai tujuan bersama dalam sekolah. Melalui gaya kepemimpinan
inilah seorang pemimpin akan mampu memberikan dorongan dan semangat baik
kepada guru maupun karyawan dalam mencapai keberhasilan di sekolah.
2)

Wahjosumidjo, hal 366.

2

“Kepemimpinan adalah suatu kekuatan penting dalam rangka

pengelolaan, oleh sebab itu kemampuan memimpin secara
efektif merupakan kunci keberhasilan organisasi.”3)
Pemerintah melalui Standar Nasional Pendidikan telah memberikan beberapa
kategori seseorang bisa menjabat sebagai kepala sekolah, dari kategori tersebut
diharapkan kepala sekolah bisa menjalankan tugas kepemimpinannya dengan baik.
Berdasarkan Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan pasal 28 yang termasuk
kompetensi kepala sekolah adalah:
1. “Pendidik harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi
sebagai agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta
memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional.
2. Kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
adalah tingkat pendidikan minimal yang harus dipenuhi oleh
seorang pendidik yang dibuktikan dengan ijazah dan/sertifikat
keahlian yang relevan sesuai ketentuan perundang-undangan
yang berlaku.
3. Kompetensi sebagai agen pembelajaran pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah serta pendidikan anak usia
dini meliputi:
a) Kompetensi pedagogik;

b) Kompetensi kepribadian;
c) Kompetensi professional; dan
d) Kompetensi sosial.”4)

3)

Wahjosumidjo, hal 4.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasionan & Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen - Cet. 1.- -(Jakarta: Visimedia,2007)
4)

3

Di lembaga sekolah peran kepala sekolah merupakan hal yang sangat penting
karena dalam mencapai keberhasilan sekolah diperlukan peran seorang kepala
sekolah yang dapat mengelola sekolah yang dipimpinnya dengan baik dan sesuai
dengan visi dan misi yang telah ditetapkan sekolah. Peran itu sendiri merupakan
konsep atau perilaku apa yang dapat dilakukan oleh individu sebagai hal yang penting
dalam struktur organisasi di masyarakat.
“Peran dapat diartikan sebagai perilaku yang diatur dan

diharapkan dari seseorang dalam posisi tertentu. Pemimpin
didalam organisasi mempunyai peranan, setiap pekerjaan
membawa serta harapan bagaimana penanggung peran
berperilaku.”5)

Peran yang dilakukan oleh kepala sekolah di lembaga sekolah merupakan
kedudukan yang telah diperoleh sebagai kepala sekolah disekolah yang dipimpinnya,
dan sebagai kepala sekolah akan melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan
kedudukan dan peranan yang sudah diembannya sebagai kepala sekolah.
1.2. Permasalahan Penelitian
Di sebagian besar lembaga pendidikan di sekolah, guru merupakan faktor
utama

dalam

menentukan

keberhasilan

pendidikan


terutama

kepemimpinan kepala sekolah dalam organisasi pendidikan.

5)

Rivai, Veithzal Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi,

4

hal 148

bagaimana

Dilembaga pendidikan kepemimpinan kepala sekolah sangat penting karena
dengan adanya kepemimpinan kepala sekolah diharapkan sekolah dapat mewujudkan
tujuan pendidikan secara efektif dan efisien agar sekolah dapat berjalan sesuai dengan
tuntutan dari masyarakat dan perkembangan zaman khususnya kemajuan ilmu
pengetahuan, teknologi, budaya dan seni. Selain itu peran kepala sekolah di sekolah

yang dipimpinnya juga berpengaruh terhadap prestasi dan kinerja guru juga karywan
yang ada disekolah serta bagaimana cara kepala sekolah mengatur semua urusan yang
ada disekolah dengan baik sesuai dengan perannya sebagai kepala sekolah, dengan ini
kepala sekolah dalam peran

kepemimpinannya harus memiliki kekuatan dalam

mewujudkan tujuan pendidikan berdasarkan visi misi yang telah ditetapkan oleh
sekolah.
Dalam menjalankan kepemimpinannya sebagai kepala sekolah, kepala sekolah
juga memiliki tugas pokok dan fungsi kepala sekolah.
“Kepala sekolah memiliki tugas pokok dan fungsi kepala
sekolah diantaranya tugas yang dilakukan kepala sekolah
adalah melakukan pembinaan profesional kepada guru dan
tenaga kependidikan untuk itu kepala sekolah melakukan
pemantauan atau observasi kelas”.6)

6)

http://www.dadangjsn.com/2015/01/tupoksi-tugas-pokok-danfungsikepala.html,diunggah pada 27 juni 2015


5

Sebagai pemimpin, kepala sekolah mengetahui permasalahan yang dihadapi
guru dikelas sehingga mudah memberikan solusi bagi permasalahan pembelajaran
yang dialami guru dikelas dan kepala sekolah berfungsi menggerakan semua potensi
sekolah, khususnya tenaga guru dan tenaga kependidikan dalam tercapainya visi,
misi dan tujuan sekolah yang telah ditetapkan.
Namun dari pengamatan yang dilakukan, kenyataan yang terjadi di sekolah
SMA Negeri 1 Salatiga yaitu masih sedikitnya rasa solidaritas dalam hal kerjasama
guru dan karyawan sekolah dalam mencapai visi dan misi sekolah yang telah
ditetapkan, padahal kerjasama disekolah untuk mencapai visi dan misi sekolah sangat
penting demi tercapainya kemajuan sekolah yang diinginkan. Masih ada beberapa
guru SMA Negeri 1 Salatiga dan karyawan pada saat akan melaksanakan tugas yang
seharusnya dilakukan tetapi tidak dilakukan, dan hanya mementingkan hak yang
akan diperoleh dari pada harus mengerjakan kewajiban yang harus dikerjakan
terlebih dahulu. Sedikitnya dukungan yang ada yang diberikan kepala sekolah dalam
menunjang hasil dari kerajinan yang dilakukan anak didik pada mata pelajaran
kerajinan, dapat dilihat dari praktek kerajinan siswa yang tidak tertata dengan rapi
dan bahkan ada yang ditempatkan didalam dus,padahal setiap semester siswa selalu

menghasilkan karya mereka.
Pada saat jam proses belajar mengajar berlangsung, kepala sekolah SMA
Negeri 1 Salatiga lebih memilih mengawasi kerja guru melalui cctv yang ada di
telepon genggam yang dimiliki oleh kepala sekolah padahal melakukan pengawasan

6

langsung perlu dilakukan untuk mendukung evaluasi setiap gurunya. Melihat
fenomena-fenomena

tersebut

dapat

dirumuskan

masalah

sebagai


berikut:

“Bagaimanakah Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam meningkatkan Kualitas
Pendidikan di SMA Negeri 1 di Salatiga?”.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan
peran kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di
SMA Negeri 1 Salatiga.
1.4. Signifikasi Penelitian
1.4.1. Signifikasi Teoritis
Hasil penelitian ini secara teoritisdapatmendukungpendapatdariRivai, Veitzhal
yaitu :
“Peran dapat diartikan sebagai perilaku yang diatur dan
diharapkan dari seseorang dalam posisi tertentu. Pemimpin
didalam organisasi mempunyai peranan, setiap pekerjaan
membawa serta harapan bagaimana penanggung peran
berperilaku”.7)

7)


Rivai, Veithzal Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi,

7

hal 148

1.4.2. Signifikasi Praktis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi :
1. SMA Negeri 1 Salatiga sebagai lembaga pendidikan.
2. Sebagai bahan masukan bagi Kepala Sekolah dan seluruh jajaran guru SMA
Negeri 1 Salatiga untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
1.5. Keterbatasan Penelitian
Penelitian

ini

bertujuan

untuk

mendeskripsikan

bagaimana

peran

kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan
berfokus pada tugas dan fungsi pokok kepala sekolah. Karena keterbatasan waktu dan
kemampuan dalam pengambilan data serta penelitian maka dalam penelitian ini
hanya dilakukan penulis di SMA Negeri 1 Salatiga.

8

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga T1 162010015 BAB II

0 0 12

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga T1 162010015 BAB IV

0 1 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga T1 162010015 BAB V

0 1 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga

0 1 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga

0 0 55

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Guru IPS di SMA Kristen 1 Salatiga T1 162007020 BAB I

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Guru IPS di SMA Kristen 1 Salatiga T1 162007020 BAB II

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Guru IPS di SMA Kristen 1 Salatiga T1 162007020 BAB IV

0 0 26

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Guru IPS di SMA Kristen 1 Salatiga T1 162007020 BAB V

0 0 4

T1__BAB I Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Motivasi Kerja Guru dalam Meningkatkan Kinerja Guru SMA Negeri 3 Salatiga T1 BAB I

0 0 9