Analisis Terhadap Tanggung Jawab Penyelenggara Jasa Transportasi Go-Jek Ditinjau Dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.

ANALISIS TERHADAP TANGGUNG JAWAB PENYELENGGARA JASA
TRANSPORTASI GO-JEK DITINJAU DENGAN UNDANG-UNDANG
NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN
ABSTRAK
PT. Go-Jek adalah perusahaan penyedia aplikasi yang
menghubungkan pengemudi Go-Jek dengan pengguna Go-Jek sebagai
konsumen. Kehadiran PT. Go-Jek disambut baik oleh masyarakat karena
dapat mempermudah masyarakat dalam memesan ojek. Dalam praktiknya
muncul beberapa masalah yang berkaitan dengan pengendara Go-Jek
dan konsumen yaitu pelanggaran hak konsumen dan pembatalan
dan/atau keterlambatan dalam memenuhi pesanan. Hak konsumen dan
pembatalan pesanan dan/atau keterlambatan dalam memenuhi pesanan
merupakan hal yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999
tentang Perlindungan Konsumen. Banyak konsumen yang merasa
dirugikan secara imateril dengan pelanggaran hak dan pembatalan
dan/atau keterlambatan dalam memenuhi pesanan yang dilakukan
pengendara Go-Jek sebagai salah satu penyedia jasa untuk PT. Go-Jek.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kedudukan PT. GoJek sebagai perusahaan penyedia aplikasi jasa transportasi di Indonesia
dan menganalisis tanggung jawab penyelenggara jasa transportasi motor
Go-Jek terhadap konsumen manakala pengendara Go-Jek tersebut ingkar
janji ditinjau dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang

Perlindungan Konsumen.
Pada penelitian ini metode penelitian yang digunakan dalam skripsi
ini adalah secara Yuridis Normatif karena menggunakan data primer
sebagai sumber utama penelitian sedangkan spesifikasi penelitian bersifat
deskriptif analitis dalam dalam pengumpulan data melalui studi
kepustakaan dan data lapangan untuk memberikan keterangan yang
mendukung proses penelitian ini.
Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa yang pertama adalah
PT. Go-Jek sudah memiliki status badan hukum serta memiliki Surat Izin
Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dalam
menjalankan kegiatan usahanya di bidang penyedia aplikasi. Kedua,
tanggung jawab atas hak konsumen yang dilanggar dan pembatalan
pesanan berada pada pengendara Go-Jek yang menyanggupi untuk
melakukan pesanan tersebut. Transaksi yang terjadi antara pengguna GoJek sebagai konsumen dan pengendara Go-Jek adalah bentuk perikatan
sehingga apabila terjadi pembatalan pesanan yang dilakukan oleh
pengendara Go-Jek dapat dikategorikan sebagai ingkar janji
(wanprestasi). PT. Go-Jek sebagai penghubung antara konsumen dan
pengendara Go-Jek juga tetap harus bertanggung jawab dan menaati
kewajiban pelaku usaha yang terdapat dalam Undang-Undang Nomor 8
Tahun 1999.


iv

Dokumen yang terkait

Prosedur Mutasi Jabatan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 Ditinjau Dari Persektif Hukum Administrasi Negara (Studi Kasus Dinas Pekerjaan Umum)

10 119 83

Tanggung Jawab Apoteker Terhadap Konsumen Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

1 86 105

Pengoplosan Beras Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

11 144 123

Perlindungan Konsumen Terhadap Jasa Pelayanan Tukang Gigi Ditinjau Dari Undang Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

12 99 88

TANGGUNG JAWAB PERBUATAN MELAWAN HUKUM PELAKU USAHA PENJUAL SMARTPHONE TERHADAP KONSUMEN BERDASARKAN UNDANG–UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN

0 7 27

PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PENGGUNA JASA PENITIPAN HEWAN DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN

1 9 50

Tanggung Jawab Media Penyiar Iklan Terhadap Konsumen Sesuai Dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.

0 0 126

PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PENUMPANG JASA ANGKUTAN UMUM KERETA API DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN.

4 32 119

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN - Tanggung Jawab Apoteker Terhadap Konsumen Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

0 1 33

PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB PT POS INDONESIA CABANG SEMARANG TERHADAP KONSUMEN POS EXPRESS DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN SKRIPSI

0 1 9