PERILAKU MEMILIH MASYARAKAT DALAM PEMILIHAN UMUM LEGISLATIF TAHUN 2009 DI DESA PARSOSORAN KECAMATAN GAROGA KABUPATEN TAPANULI UTARA.

PERILAKU MEMILIH MASYARAKAT DALAM PEMILIHAN UMUM
LEGISLATIF TAHUN 2009 DI DESA PARSOSORAN KECAMATAN
GAROGA KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

Ronauli Lubis
NIM. 308311069

FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012

ABSTRAK

Ronauli Lubis. NIM 308311069 Perilaku Memilih Masyarakat Dalam
Pemilihan Umum Legislatif Tahun 2009 di Desa Parsosoran Kecamatan
Garoga Kabupaten Tapanuli Utara.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku memilih masyarakat dalam
pemilihan umum legislatif tahun 2009 Desa Parsosoran Kecamatan Garoga
Kabupaten Tapanuli Utara. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode Deskrikriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota
masyarakat desa Parsosoran yang ikut dalam pemilu 9 April 2009 sebanyak 750
orang. Sampel penelitian ini ditetapkan 10 % dari jumlah populasi dengan cara
random sampling, maka sampel penelitian ini sebanyak 75 orang. Alat pengumpul
data yang digunakan untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian
ini adalah observasi, angket dan wawancara. Teknik analisa data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah analisa deskriptif dengan mengunakan tabel-tabel yang
kemudian dihitung persentasenya, dengan menggunakan rumus:
Hasil analisa dari tabel-tabel frekuensi kemudian dilengkapi dengan hasil
wawancara penulis dengan beberapa responden. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa perilaku memilih masyarakat dalam pemilihan umum legislatif tahun 2009
di desa Parsosoran kecamatan Garoga kabupaten Tapanuli Utara sudah tergolong
baik.

vi

KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan puji syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan rahmat berlimpah hingga sampai pada
penulisan skripsi ini selesai sebagaimana yang ditetapkan dari Tri Darma
Perguruan Tinggi dan sekaligus untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana
di Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini penulis tidak terlepas dari hambatan dan
mengalami banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Kesulitan ini dapat teratasi
berkat bimbingan dan arahan dari Bapak Drs. Halking, M.Si selaku dosen
pembimbing penulis. Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terimakasih
secara khusus buat orangtua penulis K. Lubis dan T. Batubara yang sangat saya
sayangi yang selalu memberi memotivasi dan membantu sampai penulis
menyelesaiakan studi di perguruan tinggi.

Sehubungan dengan itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan (UNIMED).
2. Bapak Drs. H. Restu, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNIMED.
3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu

Sosial (FIS) UNIMED.
4. Bapak Drs. Sugiharto, M.Si, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu Sosial
(FIS) UNIMED.
5. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu
Sosial (FIS) UNIMED

iii

6. Ibu Dra. Yusna Melianti, MH, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PP-Kn).
7. Bapak Parlaungan G Siahaan SH.M Hum selaku Seketaris Jurusan Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan (PP-Kn).
8. Bapak Drs. Halking, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah
dengan penuh kesabaran selalu memberi petunjuk-petunjuk, bimbinganbimbingan serta saran-saran kepada penulis demi kesempurnaan skripsi ini.
9. Ibu Dra. Rosnah Siregar, SH.M.Si, Ibu Dra. Yusna Melianti, MH, Bapak Drs.
Marasat Siagian selaku dosen penguji penulis.
10. Bapak/Ibu Dosen jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) yang telah membekali ilmu dan pengetahuan kepada penulis selama
dalam perkuliahan hingga penyelesaian skripsi ini.
11. Bapak Kepala Desa Parsosoran yang telah banyak membantu penulis selama
dilapangan.

12. Masyarakat Desa Parsosoran yang banyak memberi motivasi.
13. Keluarga besar penulis Abang, Kakak, dan semua keponakan penulis (Lia
Anjani, Oliviona Amanda, Angelina dan Dyki Immanuel) yang selalu
memberi motivasi dan mendoakan penulis.
14. Adik penulis Epilamtina Lubis dan Sopianti Lubis sekaligus menjadi motivasi
untuk tetap semangat dalam belajar.
15. Sahabat terbaik penulis Jan, Mala dan Lamta yang selalu memberi motivasi.
16. Teman-teman mahasiswa PP-KN’08.
17. Teman-teman penulis Esa, Eva, Fenni, Lia, Lahot, Gunawan, Selvi dan Lasria
yang selalu memberi motivasi.

iv

18. Teman- teman kost Belat 140 E.
19. Dan semua pihak yang telah membantu penulis baik moril maupun materi,
yang tidak mungkin disebutkan satu persatu.

Disadari bahwa penulisan ini sangat jauh dari kesempurnaan, untk itu
penulis menerima koreksi, saran dan kritik yang bersifat membangun demi
kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat

bermanfaat untuk memberi sumbangan pikiran bagi pembaca.

Medan, Juli 2012

Penulis,

Ronauli Lubis
308311069

v

DAFTAR ISI

Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBIN ...........................................................i
KATA PENGANTAR ..............................................................................................iii
ABSTRAK ................................................................................................................vi
DAFTAR ISI .............................................................................................................vii
DAFTAR TABEL ....................................................................................................ix
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................xii

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................................1
B. Identifikasi Masalah ......................................................................................4
C. Pembatasan Masalah ......................................................................................5
D. Perumusan Masalah .......................................................................................5
E. Tujuan Penelitian ...........................................................................................5
F. Manfaat Penelitian .........................................................................................5
BAB II KAJIAN PUSTAKA ...................................................................................7
A. Kerangka Teoritis ...........................................................................................7
1. Perilaku politik ........................................................................................7
2. Partisipasi politik......................................................................................10
3. Perilaku memilih ......................................................................................14
4. Pemilihan umum anggota legislatif..........................................................20
B. Kerangka Berfikir...........................................................................................23

vii

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .............................................................26
A. Lokasi Penelitian..........................................................................................26
B.


Populasi dan Sampel ...................................................................................27

C. Variabel penelitian dan Definisi Operasional ..............................................28
D. Teknik Pengumpulan Data...........................................................................29
E. Teknik Analisis Data....................................................................................30
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN........................................31
A. Deskripsi Hasil Penelitian ..............................................................................31
B. Pembahasan Hasil Penelitian .........................................................................59
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................................62
A. Kesimpulan ......................................................................................................62
B. Saran ................................................................................................................63
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................64
LAMPIRAN ..............................................................................................................

viii

DAFTAR TABEL

Tabel


Judul

Halaman

Tabel 1. Luas desa parsosoran ditinjau dari pemanfaatan lahan tahun ....................31
Tabel 2. Sarana jalan desa parsosoran .....................................................................32
Tabel 3. Alat transportasi yang dimiliki masyarakat desa Parsosoran .....................33
Tabel 4. Sarana komunikasi yang dimiliki masyarakat desa Parsosoran .................34
Tabel 5. Jumlah penduduk desa Parsosoran menurut jenis kelamin ........................35
Tabel 6. Jumlah penduduk desa Parsosoran menurut tingkat usia ..........................36
Tabel 7. Komposisi penduduk desa parsosoran berdasarkan mata pencaharian ......37
Tabel 8. Sarana pendidikan desa parsosoran............................................................38
Tabel 9. Tanggapan responden terhadap penyuluhan tentang cara pemberian
suara dari partai politik ..............................................................................39
Tabel 10. Tanggapan responden terhadap semua partai politik yang melaksanakan
penyuluhan tentang cara pemberian suara dalam pemilu........................40
Tabel 11. Tanggapan responden tentang mengikuti penyuluhan yang disampaikan
oleh partai politik ....................................................................................41
Tabel 12. Tanggapan responden tentang menyampaikan pendapat saran

dan kritik terhadap partai politik ............................................................42
Tabel 13. Tanggapan responden tentang mengikuti kampanye yang diadakan
oleh salah satu partai politik ....................................................................43

ix

Tabel 14. Tanggapan responden tentang mengikuti partai politik yang
Bersangkutan ...........................................................................................44
Tabel 15. Tanggapan responden tentang mengikuti kampanye yang dilaksanakan
oleh partai politik yang berbeda ..............................................................45
Tabel 16. Tanggapan responden tentang kepercayaan pada janji para
elit politik ................................................................................................46
Tabel 17. Tanggapan responden tentang program-program yang disampaikan
oleh partai politik ....................................................................................47
Tabel 18. Tanggapan responden tentang faktor yang mempengaruhi pilihan .........49
Tabel 19. Tanggapan responden tentang semua partai politik yang
mempengaruhi pilihan dalam pemilu ......................................................50
Tabel 20. Tanggapan responden tentang keyakinan akan pilihan............................51
Tabel 21. Tanggapan responden tentang keyakinan akan kemampuan
partai politik ............................................................................................52

Tabel 22. Tanggapan responden tentang keyakinan suara dalam
mempengaruhi pemerintahan ..................................................................53
Tabel 23. Tanggapan responden tentang pengetahuan cara mencontreng ...............54
Tabel 24. Tanggapan responden tentang penggunaan hak pilih setiap
pelaksanaan pemilu .................................................................................55
Tabel 25. Tanggapan responden tentang suara yang diberikan berdasarkan
keiginan sendiri .......................................................................................56
Tabel 26. Tanggapan responden tentang mengajak anggota keluarga untuk
menggunakan hak pilihnya dalam pemilu...............................................57

x

Tabel 27. Tanggapan responden tentang kesamaan pilihan dalam satu
keluarga terhadap salah satu partai politik ..............................................58
Tabel 28. Tanggapan responden tentang pengenalan terhadap calon
legislatif dari partai politik yang dipilihnya ............................................59

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran
1. Angket
2. Pedoman wawancara
3. Nota Tugas
4. Surat Izin Penelitian oleh Jurusan
5. Surat Izin Penelitian oleh Fakultas
6. Surat keterangan penelitian
7. Kartu Bimbingan Skripsi
8. Surat Keterangan Perpustakaan Universitas Negeri Medan\
9. Daftar Riwayat Hidup
10. Pernyataan Keaslian Tulisan
11. Tanda Bukti Mengikuti Seminar

xii

1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pemilihan umum (pemilu) merupakan salah satu instrumen terpenting dalam
sistem politik-demokratik modern. Pemilu bahkan telah menjadi salah satu
parameter utama yang secara mondial diakui masyarakat internasional untuk
melihat demokratis tidaknya suatu negara. Walau pada saat yang lain, pemilu
seringkali dilakukan hanya untuk melegitimasi tindakan nyata rejim yang
otokratik. Karena dalam kenyataannya, masyarakat internasional kini hampir
menyepakati bahwa tidak ada satu pun negara yang dikategorikan sebagai negara
demokratis apabila tidak menyelenggarakan pemilu, terlepas dari bagaimana
kualitas pelaksanaannya.
Pemilihan umum merupakan salah satu bentuk pendidikan politik yang
terbuka dan bersifat massal, sehingga diharapkan dapat berfungsi dalam proses
pendewasaan dan pencerdasan pemahaman politik masyarakat. Melalui pemilu
akan terwujud suatu infrastruktur dan mekanisme demokrasi serta membangkitkan
kesadaran masyarakat mengenai demokrasi. Masyarakat diharapkan pula dapat
memahami bahwa fungsi pemilu itu adalah sarana untuk mewujudkan kedaulatan
rakyat, keabsahan pemerintah, dan pergantian pemerintahan secara teratur.
Idealnya, pemilu merupakan proses sekaligus sarana demokratis untuk
menyalurkan aspirasi rakyat. Pemilu merupakan proses sirkulasi elit yang bersifat
inklusif dimana semua warga negara secara terbuka memiliki kesempatan untuk
1

2

memilih dan dipilih. Melalui prosesi pemilu, rakyat memiliki kesempatan untuk
menentukan beragam harapan, keinginan dan berbagai kepentingannya melalui
pilihan-pilihan politiknya yang disalurkan dalam pemilu. Dalam tataran idealitasnornatif, bahkan, melalui mekanisme pemilu inilah rakyat menentukan pilihan
haluan kehidupan bernegara secara paripurna. Karena itulah dalam konteks
pemilu, rakyat sebagai pemilih memiliki urgensi tersendiri. Karena itu pula, dalam
konteks pemilu, perilaku pemilih menjadi salah satu elemen penting untuk dikaji.
Kajian atas perilaku pemilih bukan saja dimanfaatkan untuk mendulang suara,
namun terutama untuk melihat dan memahami konstelasi harapan dan
kepentingan rakyat dalam konteks politik demokratik.
Indonesia menyelenggarakan Pemilu untuk memilih wakil-wakilnya di
pemerintahan atau memilih anggota legislatif. Partai politik merupakan salah satu
bentuk dari partisipasi politik. Partisipasi politik ini merupakan aspek penting
dalam sebuah tatanan negara demokrasi. Demokrasi sebagai suatu sistem politik
berupaya untuk memberikan wadah seluas-luasnya kepada rakyat untuk turut
berpartisipasi atau ikut serta secara politik dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Dimana dalam hal ini partisipasi politik dapat diartikan sebagai kegiatan warga
negara yang bertujuan untuk mempengaruhi pengambilan keputusan oleh
pemerintah.
Partisipasi warga negara dapat dilihat melalui perilaku politiknya. Perilaku
politik itu dapat dilihat dari berbagai jenis yaitu melalui partai politik, kampanye,
pemberian suara dan lain-lain. Bentuk perilaku politik ini menjadi alat analisis
untuk melihat partisipasi politik masyarakat itu sendiri. Termasuk di dalamnya

3

pada pemillihan legislatif tahun 2009 yang lalu. Dimana rakyat ikut berpartisipasi
didalam pemilihan legislatif secara langsung untuk memilih siapa yang akan
menduduki kursi pemerintahan.
Partisipasi politik dan perilaku memilih adalah paket dalam pemilu.
Partisipasi politik menyoal hubungan antara kesadaran politik dan kepercayaan
kepada pemerintahan. Sedangkan perilaku memilih adalah keikutsertaan warga
negara dalam pemilu sebagai rangkaian pembuatan keputusan. Oleh karena itu
dapat dilihat hubungan yang erat antara demokrasi, partisipasi politik, pemilihan
umum, partai politik dan perilaku memilih.
Pada pemilu legislatif 2009, terdapat beberapa hal yang menjadi khas,
yakni ruang politik bagi para caleg untuk bertarung menjadi sangat terbuka. Hal
ini disebabkan oleh

Putusan

Mahkamah

Konstitusi

untuk

mendukung

penentuan pemenang kursi DPR dan DPRD berdasarkan suara terbanyak,
bukan lagi daftar urut partai.
Putusan ini juga merupakan suatu pertarungan antar calon legislatif.
Mengingat calon partai yang menerima suara terbanyak sendirilah yang akan
memenangkan kursi partai tersebut, maka dengan meniadakan daftar urut
setiap calon berdiri bersama untuk meraih suara. Untuk banyak kasus suara yang
harus diraih adalah suara dari rekan se-partai sendiri.
Ketika ruang bertarung menjadi terbuka, maka bagaimana menarik
perhatian dan mendapatkan suara pemilih menjadi sesuatu yang signifikan.
Karenanya mengenal perilaku dan konstruk sosio kultur pemilih adalah hal yang

4

pasti jika ingin memenangkan pertarungan.

Siapapun

calegnya

dan

darimanapun partainya, akan membidik segmen dimana jumlah pemilihnya
banyak dengan segregasi kekuatan yang memperebutkan suara yang tidak
begitu

ketat.

Sayangnya,

banyak

caleg

kurang

memperhatikan

faktor

demografis dari konstituennya dalam menentukan segmen mana yang akan
mereka bidik sebagai

calon

pemilihnya,

sehingga

kebanyakan

mereka

kesulitan untuk memformulasi target, isu, hingga janji kampanye yang mampu
untuk memperoleh perhatian calon pemilih. Tidak banyak caleg maupun
partai yang memperhatikan segmen pemilih pada Pemilu Legislatif tahun
2009. Seperti yang terjadi pada wilayah dimana penulis melakukan penelitian
ini, Desa Parsosoran Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul “Perilaku Memilih Masyarakat Dalam
Pemilihan Umum Legislatif Tahun 2009 Di Desa Parsosoran Kecamatan Garoga
Kabupaten Tapanuli Utara”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasi
beberapa masalah dalam penelitian yang sebagai berikut:
1.

Perilaku politik masyarakat dalam pemilihan umum legislatif

2.

Partisipasi politik masyarakat dalam pemilihan umum legislatif

3.

Perilaku memilih masyarakat dalam pemilihan umum legislatif

5

4.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku memilih masyarakat dalam
Pemilihan Umum legislatif

C. Pembatasan Masalah
Melihat banyaknya masalah yang dapat muncul dari penelitian ini dan
mengingat keterbatasan penulis, maka penulis membuat pembatasan masalah yang
akan diteliti yaitu “perilaku memilih masyarakat dalam pemilihan umum legislatif
tahun 2009 di Desa Parsosoran Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara.”
D. Perumusan Masalah
Berdasarka uraian diatas maka yang menjadi rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah “Bagaimanakah perilaku memilih masyarakat dalam
pemilihan umum legislatif tahun 2009 di Desa Parsosoran Kecamatan Garoga
Kabupaten Tapanuli Utara”.
E.

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku memilih

masyarakat dalam pemilihan umum legislatif tahun 2009 di Desa parsosoran
Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara.
F.

Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1.

Untuk memperluas wawasan penulis tetang perilaku memilih masyarakat
dalam pemilu legislatif.

6

2.

Untuk pemerintah, penelitian ini dapat di jadikan sebagai masukan dalam
melaksanakan kegiatan politik atau kegiatan dalam pemilu.

3.

Untuk masyarakat desa parsosoran, hasil penelitian ini membuka cakrawala
berfikir masyarakat setempat terutama mengenai perilaku memilih.

4.

Untuk institusi, hasil penelitian ini dapat memperkaya khasanah keilmuan,
khususnya berupa hasil penelitian sebagai pelengkap pustaka, bahan
masukan dan bahan kajian lebih lanjut.

5.

Untuk penulis lebih lanjut, hasil penelitian ini di harapkan dapat
menciptakan inpirasi dan ide-ide baru tentang penelitian lanjutan yang
terkait dan di harapkan dapat memberikan masukan berarti bagi pelaksanaan
penelitian selanjutnya baik dari sisi pengembangan metodologi maupun dari
sisi hasil penelitian.

62

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkn hasi penelitian dan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan
pada penelitian “perilaku memilih masyarakat Desa Parsosoran Kecamatan
Garoga Kabupaten Tapanuli Utara sudah tergolong cukup baik hal ini dibuktikan
dengan hasil penelitian yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, masyarakat
juga mengetahui bahwa perilaku memilih merupakan Pemberian suara kepada
salah satu kontestan yang merupakan suatu kepercayaan untuk membawa
aspirasi pribadi, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Kepercayaan yang
diberikan, juga karena adanya kesesuaian nilai yang dimiliki arah tempat
memberikan suara. Nilai yang dimaksud disini adalah preferensi yang dimiliki
organisasi terhadap tujuan tertentu atau cara tertentu melaksanakan sesuatu. Jadi
kepercayaan pemberi suara akan ada, jika seseorang telah memahami makna
nilai yang dimiliki dalam rangka mencapai tujuan.
Masyarakat menjatuhkan pilihan politiknya berdasarkan informasi yang
dia terima, dimana pilihan politik ini juga ternyata berkorelasi dengan kondisi
lingkungan dimana masyarakat itu tinggal. Hal ini membuat pilihan politik tiap
masyarakat berbeda-beda. Terdapat masyarakat yang menggunakan hak pilihnya
berdasarkan informasi dan pengetahuan yang diperoleh tentang profil partai,
figur caleg, akan tetapi juga terdapat masyarakat yang menggunakan hak
pilihnya meski dengan pengetahuan yang sangat minim tentang partai.

62

63

Saran
Dari kesimpulan penelitian di atas, maka beberapa saran yang dapat diberikan
menyangkut penelitian ini adalah:
1.

Disarankan kepada partai-partai politik yang ada di Desa Parsosoran agar
dalam melaksanakan kegiatan politik tidak hanya berusaha untuk
mendapatkan simpati masyarakat yang sebesar-besarnya, tetapi bagaimana
agar masyarakat benar-benar menjadi warga negara yang mempunyai
kesadaran dan menggunakan hak maupun kewajiban politiknya dengan baik.

2.

Disarankan kepada masyarakat agar aktif mengikuti kegiatan politik yang
dilaksanakan partai politik agar masyarakat dapat mengambil sikap sendiri
dalam memberikan pilihan tanpa ada unsur paksaan dari siapapun atau
karena ikut-ikutan.

3.

Disarankan kepada pemerintah setempat, untuk lebih proaktif memberikan
penyuluhan kepada masyarakat mengenai hal-hal yang berhubungan dengan
pemilihan umum, dengan demikian masyarakat mengerti bahwa suara
mereka akan menentukan kelangsungan hidup bangsa dan negara sehingga
mereka dapat memberikan pilihan yang tetap sesuai dengan hati nuraninya.

64

DAFTAR PUSTAKA
BUKU
Anwar, dkk. 2006. Perilaku Partai Politik. Malang: Universitas Muhammadiyah
Malang
Arikunto.2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka
Cipta
Budiarjo, Miriam. 2000. Dasar-dasar ilmu politik. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama.
Firmanzah. 2007. Marketing Politik: Antara Pemahaman dan Realitas.Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia.
Fatarohman, dkk. 2002. Pengantar Ilmu Politik. Universitas Muhammadiyah:
Malang
Jogianto .2007.Sistem Informasi Keperilakuan. Yongyakarta: C.V Andi OFFSET
Rahman, Arifin. 2002. Sistem Politik Indonesia. Surabaya: SIC
Sahid, Komarudin. 2011. Memahami Sosiologi Politik. Bogor: Ghalia Indonesia
Surbakti, Ramlan. 2007. Memahami Ilmu Politik. Jakarta: PT. Grasindo
Suryadi, Budi. 2007. Sosiologi Politik. Jogjakarta: IRCiSoD
Syaukani, Jejak. 2005. Menggapai Demokrasi. Jakarta:Republika
INTERNET
Verawati,Cice. Perilaku Pemilih Perempuan. (28 Juli 2011) (dalam
http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle) diakses tangga l5 Februri
20012 online

PERUNDANG-UNDANGAN
Undang Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang pemilu 2009
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945