Analisis Gejala Kegagalan Pernikahan Berdasarkan Perencanaan Keuangan : Studi Kasus pada Pasangan Gagal Nikah Karena Sinamot.

(1)

ix Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab gagalnya pernikahan antara pasangan Romeo (AN) dan Juliet (AG) dan faktor-faktor yang mempengaruhinya – terutama dari sisi perencanaan keuangan. Data penelitian kualitatif ini menggunakan

purposive sampling dengan subjek penelitian pasangan yang telah mengalami proses

melamar pasangan suku Batak dan bukan suku Batak di Bandung. Metode penganbilan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil wawancara dianalisa menggunakan fish bone dan menghasilkan empat penyebab gagalnya pernikahan Romeo dan Juliet yaitu status sosial, budget, perencanaan pernikahan dan komunikasi.


(2)

x Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The aim of this study is to determine the cause of marriage failure between Romeo (AN) and Juliet (AG); along with the factors that influence it – especially financial planning. The data of this quantitative research is using purposive sampling with an on-going couple between Batak tribe and other tribe in Bandung as research subject. This research uses method of interview data and documentation. The interview result with fish-bone analysis shows that there are four causes of marrage failure between Romeo and Juliet, i.e. social status, budget, marriage planning and communication.


(3)

xi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

COVER DEPAN ... i

COVER DALAM ... ii

COVER BAHASA INGGRIS ... iii

LEMBAR PENGESAHAN ... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI ... v

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAK BAHASA INDONESIA ... ix

ABSTRAK BAHASA INGGRIS ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR……….xii

DAFTAR TABEL……….xiii BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

BAB II LANDASAN TEORI ... 6

2.1 Pengetahuan Tentang Literasi Keuangan ... 6

2.2 Proses Perencanaan Keuangan ... 8

2.2.1 tahap Perencanaan Keuangan... 8

2.3 Pernikahan dan Resepsi ... 12

2.4 Pernikahan Dalam Suku Batak ... 14

2.5 Riset Empiris ... 19

BAB III METODE PENELITIAN ... 21

3.1 Pendekatan ... 21

Halaman 3.2 Tempat Penelitian ... 21

3.2.1 Subjek Penelitian ... 22

3.3 Sample Sumber Data ... 23

3.4 Instrumen Penelitian ... 24

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 24

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 25

4.1 Analisis Sebelum Lapangan ... 25

4.2 Wawancara ... 26

4.2.1 Wawancara Bersama Narasumber Juliet ... 26

4.2.2 Wawancara Bersama Narasumber Romeo ... 28


(4)

xii Universitas Kristen Maranatha

4.2.4 Wawancara Bersama Narasumber Bunda ... 33

4.3 Data Reduksi, Pembahasan dan Tanggapan Narasumber ... 36

4.3.1 Komunikasi ... 36

4.3.2 Dana ... 38

4.3.3 Perencanaan ... 38

4.3.4 Status Sosial ... 39

4.4 Data Display ... 40

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 42

5.1 Simpulan ... 42

5.2 Saran ... 43

DAFTAR PUSTAKA ... 44 LAMPIRAN PERNYATAAN ROMEO ... LAMPIRAN PERNYATAAN JULIET ... LAMPIRAN PERNYATAAN BUNDA ... LAMPIRAN PERNYATAAN EMA ... CURRICULUM VITAE ...


(5)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Proses Perencanaan Keuangan ... 8 Gambar 4.1 Diagram Ikan ... 41


(6)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman 2.1 Tabel Riset Empiris ... 18


(7)

BAB I PENDAHULUAN

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengelolaan keuangan pribadi (Manurung dan Rizky, 2009) adalah suatu proses dalam merencanakan keuangan pribadi untuk dapat memberikan solusi pencerahan pemilihan pengelolaan keuangan, kekayaan atau investasi agar tujuan keuangan jangka pendek, menengah, panjang dapat tercapai. Sayangnya pengelolaan keuangan pribadi seringkali dapat menimbulkan masalah besar. Tentu saja ini terjadi karena hampir seluruh kegiatan yang manusia lakukan dalam hidup membutuhkan uang. Oleh karena itu, uang menjadi hal yang sangat dicari dan orang-orang rela untuk bekerja keras untuk mendapatkannya.

Melihat betapa pentingnya uang dalam hidup, manusia merasa bahwa tidak akan bisa hidup tanpa uang. Tidak punya uang menjadi salah satu ketakutan terbesar dalam hidup manusia. Sekeras apapun manusia berusaha mengumpulkan uang, mereka tidak akan bisa lepas dari masalah kekurangan uang. Karena itu manusia dituntut untuk mengetahui tentang bagaimana caranya untuk mengelola uang tersebut (www.cermati.com, 2015).

Survery Otoritas Jasa keuangan pada tahun (OJK) 2013 membuktikan bahwa masih minimnya pengetahuan masyarakat Indonesia tentang perencanaan keuangan. OJK mengeluarkan survey di 27 propinsi


(8)

BAB I PENDAHULUAN

2 Universitas Kristen Maranatha dengan responden 8.000 orang tentang literasi keuangan. Hasil survey tersebut menunjukkan pemahaman masyarakat Indonesia tentang produk keuangan masih relatif rendah (www.asura.co.id, 2015).

Perencanaan keuangan dapat membantu suatu proses dalam merencanakan keuangan pribadi untuk dapat memberikan solusi pencerahan kepada pemilihan pengelolaan keuangan, kekayaan atau investasi agar tujuan keuangan jangka pendek, menengah, panjang dapat tercapai (Manurung dan Rizky, 2009). Perencanaan keuangan yang baik juga membantu proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan keuangan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tidak akan dapat berjalan (Delmar dan Shane, 2003).

Memiliki keluarga bahagia merupakan cita-cita atau impian setiap orang, memliki keluarga yang bahagia pada dasarnya hal yang bisa diwujudkan oleh setiap orang. Karena manusia akan selalu membutuhkan orang lain. Mengenai hal tersebut, Aritoteles menyebutnya dengan nama

zoon politicon. Sebagai makhluk sosial, manusia lahir berkembang, dan

meninggal dunia dalam masyarakat. Setiap individu berinteraksi dengan individu atau kelompok lainya. Interaksi yang dilakukan manusia senantiasa disadari oleh aturan, adat, atau norma yang berlaku dalam masyarakat tersebut (Saputra, 2007: 11).


(9)

BAB I PENDAHULUAN

3 Universitas Kristen Maranatha Memiliki pernikahan yang sakral dan kental akan budaya juga menjadi impian dan tradisi yang sudah melekat pada masyarakat. Tradisi dan adat istiadat inilah yang menjadi kebanggaan dan kekayaan yang harus dijaga agar tidak hilang karena perkembangan zaman. Adat istiadat suku Batak memiliki mahar yang bernama sinamot sebagai harga mati untuk membuat kelangsungan sebuah pernikahan. Besarnya diatas 50 juta rupiah dan belum termasuk biaya pernikahan dan lainya (Suhitman, 2016).

Pernikahan menjadi sebuah impian yang diidam-idamkan hampir semua orang, khususnya bagi kaum perempuan yang mendambakan suatu pesta pernikahan yang sesuai dengan keinginannya. Dalam UU No. 1 Tahun 1974 tentang perkawinan, pernikahan adalah sebuah ikatan lahir batin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuan untuk membentuk keluarga atau rumah tangga yang bahagia dan kekal yang didasarkan pada Ketuhanan Yang Maha Esa.

Mempersiapkan dana menikah yang tidak sedikit sebaiknya dikumpulkan jauh hari sebelum hari pernikahan, khususnya bagi pasangan yang tidak ingin bergantung kepada orang tua, idealnya dua sampai tiga tahun sebelumnya dengan menyisihkan sebagian dari penghasilan setiap bulannya. Dengan begitu maka tidak akan terjadi kepanikan mengetahui biaya yang keluar saat mempersiapkan pernikahan nanti (Widi, 2016).

Meskipun tidak dikenalnya istilah rugi dalam pemberian sinamot di tradisi pernikahan suku Batak sayangnya uang sinamot terkadang menjadi momok yang mengerikan bagi sebagian orang suku Batak yang tidak


(10)

BAB I PENDAHULUAN

4 Universitas Kristen Maranatha berhasil menemukan titik tengah untuk mas kawin tersebut

(www.kompasiana.com, 2011).

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan maka peneliti tertarik untuk meneliti mengenai permasalahan keuangan dalam keputusan uang sinamot antara mantan pasangan Romeo dan Juliet yang gagal menikah lantaran tidak menemukan titik dengan mas kawinnya dengan judul Analisis Gejala Kegagalan Pernikahan Berdasarkan Perencanaan Keuangan (Studi Kasus Pada Pasangan Gagal Nikah Karena Sinamot).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah perencanaan keuangan yang dirancang oleh pasangan Romeo dan Juliet?

1.3 Tujuan Masalah

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apa sajakah perencanaan keuangan yang dirancang oleh pasangan Romeo dan Juliet.

1.4 Manfaat Penelitian

Bagi masyarakat, penelitian ini diharapkan dapat membantu masyarakat khususnya pasangan suku Batak yang hendak menikah untuk mempelajari perencanaan keuangan agar dapat mempersiapkan diri untuk menyiapkan


(11)

BAB I PENDAHULUAN

5 Universitas Kristen Maranatha

sinamot dalam adat resepsi pernikahan. Juga menyadarkan masyarakat

bahwa keuangan adalah hal yang penting untuk dikelola.

Bagi akademisi, penelitian ini diharapkan memberikan masukan tentang perencanaan keuangan untuk mempersiapkan sinamot. Selain itu, hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan serta membuat akademisi mengerti bahwa penganggaran pribadi penting untuk dikembangkan dan dipelajari.


(12)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

42 Universitas Kristen Maranatha BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil analisis wawancara yang dilakukan peneliti terhadap Romeo dan Juliet yang gagal menikah, maka peneliti menarik beberapa simpulan yaitu penyebab awal dari gagalnya pernikahan Romeo dan Juliet adalah ketika Juliet mengalami hambatan persepsi dimana Juliet menerima pesan dari Romeo melalui Short Service Message (SMS) dan mengira bahwa tawaran Romeo menikah adalah sebuah candaan.

Romeo memiliki tingkat kebutuhan untuk menikah yang tinggi mengetahui dirinya sekarang telah menikahi pasangan barunya dua tahun yang lalu. Pengetahuan Romeo mengenai perencanaan keuangan terbilang minim mengingat pendidikan terakhirnya yang masih SMP.

Peneliti juga mengasumsikan bahwa Romeo mengalami kesulitan membaca, mengingat Romeo mengeja hasil wawancara yang ditulis oleh Peneliti. Romeo tidak berpikir panjang demi memiliki istri yang dapat menemani Ibunya juga menjadi penyebab kurangnya persiapan yang dilakukan oleh Romeo.

Mengetahui permintaan Ibunda Romeo adalah tiga hari sebelum melakukan SMS kepada Juliet. Romeo memiliki pengetahuan yang minim mengenai persiapan menikahi suku Batak. Romeo juga memiliki pengetahuan yang minim mengenai perencanaan keuangan. Romeo tidak


(13)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

43 Universitas Kristen Maranatha mempersiapkan keuanganya sejak dini untuk menikahi Juliet. Satu satunya gadis yang berusia tujuh belas tahun di keluarganya menjadi faktor penentu

sinamot. Perbedaan ras antara Romeo dan Juliet menjadi faktor penentu sinamot.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil analisis wawancara dan simpulan yang diperoleh dalam peneltian ini, maka peneliti memberikan saran yang mungkin dapat berguna sebagai bahan pertimbangan oleh pembaca. Pernikahan bukanlah hal yang ringan. Perlunya komitmen serta persiapan baik keuangan dan lainya yang dipirkan dan siapkan secara matang untuk menjalaninya.

Adalah hal yang kurang bijaksana untuk menikahi seseorang tanpa persiapan yang kurang matang. Untuk perihal yang penting sebaiknya lakukanlah dengan lisan agar tidak terjadi gangguan dalam bekomunikasi. Pentingnya komunikasi antara orangtua mengenai pasangan, agar orangtua dapat mengenali dan menjalin hubungan yang baik dengan pasangan.

Pentingnya mengenal pasangan secara dalam sebelum melaksanakan pernikahan seperti besar kecilnya pendapatan dan jenis pekerjaan apa yang dijalani. Perencanaan pernikahan haruslah disusun minimal satu tahun sebelum acara.

Pengetahuan mengenai manajemen keuangan haruslah ditingkatkan mengetaui masih minimnya pengetahuan masyarakat tentang cara mengelola keuangan. Perencanaan keuangan adalah salah satu aspek yang dapat membantu penggunanya dalam mencapai tujuan dalam hal finansial.


(14)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

44 Universitas Kristen Maranatha Pengetahuan mengenai perencanaan keuangan haruslah dipelajari dan dipraktekan sejak dini. Menyisihkan sebagian pendapatan untuk kejadian tak terduga juga dapat membantu disaat yang dibutuhkan. Buku-buku dan seminar-seminar mengenai manajemen keuangan pribadi dan keuangan keluarga sebaiknya diperbanyak untuk menarik perhatian sekaligus menambah wawasan masyarakat.


(15)

ANALISIS GEJALA KEGAGALAN PERNIKAHAN

BERDASARKAN PERENCANAAN KEUANGAN: STUDI

KASUS PADA PASANGAN GAGAL NIKAH KARENA

SINAMOT

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Oleh

Andreas

1255017

PROGAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG


(16)

MARRIAGE FAILURE SYMPTOM ANALYSIS BASED ON

FINANCIAL PLANNING: CASE STUDY IN FAILED

MARRIAGE COUPLE FOR SINAMOT

A THESIS

In Partial Fulfillment of the Requirements for The Degree of

Bachelor of Science in Management

By

Andreas

1255017

DEPARTEMENT OF MANAGEMENT

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY

BANDUNG


(17)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih

karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian yang berjudul

ANALISIS GEJALA KEGAGALAN PERNIKAHAN BERDASARKAN

PERENCANAAN KEUANGAN: STUDI KASUS PADA PASANGAN GAGAL NIKAH KARENA SINAMOT dengan tepat waktu dan baik.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan, karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki oleh penulis, baik dalam hal pengetahuan maupun pengalaman. Namun demikian penulis telah berusaha sebaik mungkin agar skripsi ini dapat memenuhi persyaratan.

Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus, Penyertaan-Mu yang sempurna serta karunia-Mu yang besar yang memampukan saya untuk dapat menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah ini dengan baik.

2. Kedua orang tua dan kakak saya, Deli Gunawan, Sian Ni dan Maria yang selalu mendukung, memotivasi dan menguatkan saya. Terimakasih untuk segala doa, perjuangan, semangat dan kasih sayang papa dan mama sampai skripsi ini terselesaikan yang tidak dapat dilupakan seumur hidup. Skripsi ini dipersembahkan untuk kebanggaan papa dan mama.

3. Bapa Surya Setyawan, S.E., M.Si., selaku dosen pembimbing. Terimakasih banyak atas bimbingan, pembelajaran, pengalaman-pengalaman, nasihat-nasihat, ide dan inspirasinya.

4. Ibu Nonie Magdalena, S.E., M.Si., selaku dosen wali. Terimakasih banyak atas bimbingan dan pengalaman-pengalamannya selama saya kuliah di Universitas Kristen Maranatha.

Akhir kata, semoga Tuhan selalu melimpahkan kasih dan berkat-Nya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga penelitian ini dapat berguna dan memberi nilai tambah wacana baru bagi semua pihak yang membacanya. Tuhan


(18)

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Riadi, Muchlisin. 2012. Definisi, Fungsi dan Bentuk Keluarga. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada: http://www.kajianpustaka.com/2012/11/definisi-fungsi-dan-bentuk-keluarga.

Suhilman, H. 2016. 6 Adat Pernikahan Dengan Mahar Paling Mahal di Indonesia. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada:

http://budaya.ijomuda.com/6-adat-pernikahan-dengan-mahar-paling-mahal-di-indonesia.

Asura. 2015. 6 Fakta Minimnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Perencanaan

Keuangan. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada:

https://www.asura.co.id/blog/6-fakta-minimnya-pengetahuan-masyarakat-tentang-perencanaan-keuangan.

Cermati. 2015. Mengapa Mengatur Keuangan Itu Penting? Inilah Alasanya. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada:

https://www.cermati.com/artikel/mengapa-mengatur-keuangan-itu-penting-inilah-alasannya.

Gitman, L.J., Joehnk, D.M, & Billingsley, S.R. (2011). Personal FINANCIAL Planning, Edisi Dua Belas E. USA: Cencage Learning.

Efivanias, Hendra. 2011. Gara-gara Sinamot Batal Kawin. (diunduh 2016 Okt 6). Tersedia pada:

http://www.kompasiana.com/petikbiru/gara-gara-sinamot-batal-kawin_5500f847a3331153725129cf.

Situmorang, Suhunan. 2010. Ketika Sinamot Jadii Momok. (diunduh 2016 Okt 10). Tersedia pada: http://www.gobatak.com/9-proses-perkawinan-dalam-budaya-batak-toba/4/.


(19)

Universitas Kristen Maranatha Hadiwijono, Harun. 2006. Religi Suku Murba di Indonesia. Jakarta: Gunung Mulia.

Senduk, Safir. 2000. Seri Perencanaan Keuangan Keluarga Mengelola Keuangan

Keluarga. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Zakaria, L., Aryamega, L.F, & Ariesbowo, F. 2007. Let’s Get Married Panduan Lengkap

Menuju Respsi Pernikahan. Jakarta: Penebar Plus.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.


(1)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

44

Universitas Kristen Maranatha

Pengetahuan mengenai perencanaan keuangan haruslah dipelajari dan dipraktekan sejak dini. Menyisihkan sebagian pendapatan untuk kejadian tak terduga juga dapat membantu disaat yang dibutuhkan. Buku-buku dan seminar-seminar mengenai manajemen keuangan pribadi dan keuangan keluarga sebaiknya diperbanyak untuk menarik perhatian sekaligus menambah wawasan masyarakat.


(2)

ANALISIS GEJALA KEGAGALAN PERNIKAHAN

BERDASARKAN PERENCANAAN KEUANGAN: STUDI

KASUS PADA PASANGAN GAGAL NIKAH KARENA

SINAMOT

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Oleh

Andreas

1255017

PROGAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG


(3)

MARRIAGE FAILURE SYMPTOM ANALYSIS BASED ON

FINANCIAL PLANNING: CASE STUDY IN FAILED

MARRIAGE COUPLE FOR SINAMOT

A THESIS

In Partial Fulfillment of the Requirements for The Degree of

Bachelor of Science in Management

By

Andreas

1255017

DEPARTEMENT OF MANAGEMENT

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY

BANDUNG


(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih

karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian yang berjudul

ANALISIS GEJALA KEGAGALAN PERNIKAHAN BERDASARKAN

PERENCANAAN KEUANGAN: STUDI KASUS PADA PASANGAN GAGAL NIKAH KARENA SINAMOTdengan tepat waktu dan baik.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan, karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki oleh penulis, baik dalam hal pengetahuan maupun pengalaman. Namun demikian penulis telah berusaha sebaik mungkin agar skripsi ini dapat memenuhi persyaratan.

Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus, Penyertaan-Mu yang sempurna serta karunia-Mu yang besar yang memampukan saya untuk dapat menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah ini dengan baik.

2. Kedua orang tua dan kakak saya, Deli Gunawan, Sian Ni dan Maria yang selalu mendukung, memotivasi dan menguatkan saya. Terimakasih untuk segala doa, perjuangan, semangat dan kasih sayang papa dan mama sampai skripsi ini terselesaikan yang tidak dapat dilupakan seumur hidup. Skripsi ini dipersembahkan untuk kebanggaan papa dan mama.

3. Bapa Surya Setyawan, S.E., M.Si., selaku dosen pembimbing. Terimakasih banyak atas bimbingan, pembelajaran, pengalaman-pengalaman, nasihat-nasihat, ide dan inspirasinya.

4. Ibu Nonie Magdalena, S.E., M.Si., selaku dosen wali. Terimakasih banyak atas bimbingan dan pengalaman-pengalamannya selama saya kuliah di Universitas Kristen Maranatha.

Akhir kata, semoga Tuhan selalu melimpahkan kasih dan berkat-Nya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga penelitian ini dapat berguna dan memberi nilai tambah wacana baru bagi semua pihak yang membacanya. Tuhan


(5)

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Riadi, Muchlisin. 2012. Definisi, Fungsi dan Bentuk Keluarga. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada: http://www.kajianpustaka.com/2012/11/definisi-fungsi-dan-bentuk-keluarga.

Suhilman, H. 2016. 6 Adat Pernikahan Dengan Mahar Paling Mahal di Indonesia. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada: http://budaya.ijomuda.com/6-adat-pernikahan-dengan-mahar-paling-mahal-di-indonesia.

Asura. 2015. 6 Fakta Minimnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Perencanaan

Keuangan. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada: https://www.asura.co.id/blog/6-fakta-minimnya-pengetahuan-masyarakat-tentang-perencanaan-keuangan.

Cermati. 2015. Mengapa Mengatur Keuangan Itu Penting? Inilah Alasanya. (diunduh 2016 Okt 5). Tersedia pada: https://www.cermati.com/artikel/mengapa-mengatur-keuangan-itu-penting-inilah-alasannya.

Gitman, L.J., Joehnk, D.M, & Billingsley, S.R. (2011). Personal FINANCIAL Planning, Edisi Dua Belas E. USA: Cencage Learning.

Efivanias, Hendra. 2011. Gara-gara Sinamot Batal Kawin. (diunduh 2016 Okt 6). Tersedia pada: http://www.kompasiana.com/petikbiru/gara-gara-sinamot-batal-kawin_5500f847a3331153725129cf.

Situmorang, Suhunan. 2010. Ketika Sinamot Jadii Momok. (diunduh 2016 Okt 10). Tersedia pada: http://www.gobatak.com/9-proses-perkawinan-dalam-budaya-batak-toba/4/.


(6)

Universitas Kristen Maranatha

Hadiwijono, Harun. 2006. Religi Suku Murba di Indonesia. Jakarta: Gunung Mulia.

Senduk, Safir. 2000. Seri Perencanaan Keuangan Keluarga Mengelola Keuangan

Keluarga. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Zakaria, L., Aryamega, L.F, & Ariesbowo, F. 2007. Let’s Get Married Panduan Lengkap

Menuju Respsi Pernikahan. Jakarta: Penebar Plus.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.