Mengukur Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Rasio Keuangan dan Analisis Arus Kas pada PT PERTAMINA (PERSERO)

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Swastha dan Sukotjo (2002:12), Perusahaan adalah suatu
organisasi produksi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber-sumber
ekonomi untuk memuaskan kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.
Menurut Kansil (2001:2) Perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang
menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus menerus untuk tujuan
memperoleh keuntungan atau laba. Maka, dapat ditarik kesimpulan bahwa
Perusahaan merupakan organisasi atau suatu badan usaha yang memiliki tujuan
untuk memperoleh laba di setiap aktivitasnya serta meningkatkan kualitas dan
potensi perusahaannya. Untuk mencapai keuntungan juga tujuan dari perusahaan,
sebuah perusahaan harus memiliki operasional yang baik. Operasional dari sebuah
perusahaan, berpengaruh besar dalam kelangsungan hidup perusahaan tersebut.
Untuk mencapai operasional yang baik, setiap perusahaan haruslah menjaga
kinerja setiap divisi atau bagian yang dijalankan oleh karyawannya sesuai dengan
tanggung jawab masing-masing.
Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan disebut
dengan prestasi manajemen, yang berarti manajemen dalam perusahaan tersebut
beroperasi dengan baik. Perusahaan dengan operasional yang baik akan bertahan
dan terlepas dari ancaman kebangkrutan. Penilaian prestasi atau kinerja

perusahaan diukur akan sangat berpengaruh terhadap pencapaian target

1

2

perusahaan, yang akan digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil
suatu keputusan baik bagi pihak internal maupun eksternal perusahaan. Untuk
pengambilan setiap keputusan, pengelola perusahaan memerlukan informasi
khususnya informasi mengenai apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Informasi yang cepat dan berkesinambungan berupa informasi akuntansi dalam
bentuk laporan keuangan sangat diperlukan perusahaan untuk mengetahui
keadaan dan kinerja keuangan suatu perusahaan.
Secara sederhana, laporan keuangan merupakan ringkasan dari transaksitransaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan. Laporan
keuangan bertujuan untuk menyajikan kegiatan operasional serta berhubungan
juga dengan prospek perusahaan di masa datang. Laporan keuangan yang
disajikan perusahaan akan memberikan gambaran tentang kemampuan perusahaan
dalam memaksimalkan kekayaan milik perusahaan. Laporan keuangan dilengkapi
neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan posisi keuangan (yang dapat
disajikan dalam berbagai cara seperti, misalnya catatan dan laporan lain serta

materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan).
Menurut Munawir (2000:31), Laporan keuangan merupakan alat yang
sangat penting untuk memperoleh informasi sehubungan dengan posisi keuangan
dan hasil-hasil yang telah dicapai perusahaan. Dengan melihat laporan keuangan
suatu perusahaan akan tergambar didalamnya aktivitas perusahaan tersebut. Oleh
karena itu, laporan keuangan perusahaan merupakan hasil dari suatu proses
akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk komunikasi dan juga
digunakan sebagai alat pengukur kinerja perusahaan.

3

Penilaian kinerja keuangan merupakan hal yang sangat penting dilakukan
oleh perusahaan untuk mengetahui kemampuan dan kelemahaan keuangan suatu
perusahan. Penilaian kinerja keuangan suatu perusahaan adalah salah satu cara
yang dapat dilakukan oleh manajemen perusahan agar dapat memenuhi
kewajibannya terhadap tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Kinerja
keuangan

perusahaan


haruslah

selalu

dipantau

dan

dievaluasi

secara

kesinambungan untuk menjaga stabilitas juga meningkatkan produktivitas
perusahaan. Pengukuran kinerja keuangan adalah bentuk kualifikasi dan efisiensi
perusahaan atau keefektifan dalam pengoperasian bisnis selama periode akuntansi.
Dengan demikian, pengertian kinerja keuangan adalah suatu usaha formal
yang dilaksanakan perusahaan terhadap laporan keuangan untuk mengevaluasi
efisien dan efektivitas dari aktivitas perusahaan yang telah dilaksanakan pada
periode tertentu. Menggunakan rasio keuangan ataupun analisis arus kas
merupakan salah satu jenis alat ukur kinerja keuangan yang digunakan perusahaan

untuk menganalisis laporan keuangan yang dapat menunjukkan baik buruknya
keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan dari suatu periode ke periode
berikutnya.
PT PERTAMINA (PERSERO) sebagai lokomotif perekonomian negara,
merupakan perusahaan milik negara yang bergerak di bidang energi meliputi
minyak, gas serta energi baru dan terbarukan. Dalam aktivitasnya tidak terlepas
dari pencatatan setiap penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan, maka
perusahaan ini haruslah selalu mengevaluasi laporan keuangannya agar dapat
menjaga stabilitas kinerja keuangannya untuk memperoleh tujuan perusahaan.

4

Dalam uraian di atas, penulis merasa tertarik unutk membahas masalah penilaian
kinerja keuangan pada PT PERTAMINA (PERSERO), sehingga dalam tugas
akhir ini penulis membuat judul mengenai “MENGUKUR KINERJA
KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN RASIO KEUANGAN DAN
ANALISIS ARUS KAS PADA PT PERTAMINA (PERSERO)”.
B. Rumusan Masalah
Penilaian kinerja keuangan suatu perusahaan adalah salah satu syarat
untuk perusahaan agar dapat menjaga juga meningkatkan kualitas perusahaan

tersebut. Kinerja keuangan sebuah perusahaan juga sebagai penentu kelangsungan
kehidupan

perusahaan

tersebut.

Maka

PT

PERTAMINA

(PERSERO)

memerlukan pengkajian mengenai kinerja keuangan secara kesinambungan.
Berdasarkan hal tersebut, penulis menyimpulkan permasalahan dalam tugas akhir
ini ialah, “Bagaimana Kinerja Keuangan pada PT PERTAMINA (PERSERO)
dihitung dengan menggunakan rasio keuangan dan analisis arus kas?”
C. Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja
keuangan PT PERTAMINA (PERSERO) dihitung dengan menggunakan rasio
keuangan dan analisis arus kas.

5

D. Manfaat Penelitian
Manfaat–manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
a. Bagi Penulis
Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan penulis,
khususnya dalam penilaian kinerja keuangan perusahaan.
b. Bagi Organisasi
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi berharga
bagi PT PERTAMINA (PERSERO), terutama dalam evaluasi
penilaian kinerja keuangan agar menjaga stabilitas perusahaan.
c. Bagi Peneliti lain.
Penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai salah satu bahan
referensi dalam melakukan penelitian yang ada kaitannya dengan
laporan keuangan ataupun penilaian kinerja keuangan.