Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Pelaksanaan Metode Keperawatan Tim Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Paru Dr. Ario Wirawan Salatiga T1 462009032 BAB V
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
1.1. Kesimpulan
Hasil penelitian tentang gambaran pelaksanaan
metode keperawatan tim yaitu ada lima tema yaitu (1) Ada
pembagian
tanggung
jawab
menangani
pasien,
(2)
Keterbatasan tenaga perawat, (3) Katim memiliki peran
penting, (4) Pemberian asuhan keperawatan lebih fokus, (5)
Perlunya pelatihan tentang SP2KP.
1.2. Saran
1.2.1. Bagi Rumah Sakit
1. Mempertahankan dan meningkatkan pelaksanaan
metode keperawatan tim sebagai pilihan metode
keperawatan professional.
2. Disarankan agar mengevaluasi kembali tenaga
keperawatan yang dibutuhkan untuk menerapkan
metode keperawatan tim.
50
3. Diharapkan dapat memberikan dukungan baik
kepada ketua tim maupun perawat dengan
memberikan pelatihan tentang kepemimpinan dan
SP2KP yang diadakan secara periodik demi
meningkatkan
kualitas
pelayanan
sesuai
kebutuhan rumah sakit.
5.2.3. Bagi Penelitian Selanjutnya
1. Penelitain tentang keefektifan cara perhitungan
tenaga keperawatan bagi metode keperawtan tim.
2. Penelitian metode keperawatan tim di ruang lain
dengan metode penelitian kuantitatif sehingga
hasil
penelitian
dapat
menggeneralisasikan
metode keperawatan tim di RSPAW.
3. Penelitian yang lebih spesifik dengan melihat
persepsi
dari
ketua
tim
dan
maneger
keperawatan.
51
SIMPULAN DAN SARAN
1.1. Kesimpulan
Hasil penelitian tentang gambaran pelaksanaan
metode keperawatan tim yaitu ada lima tema yaitu (1) Ada
pembagian
tanggung
jawab
menangani
pasien,
(2)
Keterbatasan tenaga perawat, (3) Katim memiliki peran
penting, (4) Pemberian asuhan keperawatan lebih fokus, (5)
Perlunya pelatihan tentang SP2KP.
1.2. Saran
1.2.1. Bagi Rumah Sakit
1. Mempertahankan dan meningkatkan pelaksanaan
metode keperawatan tim sebagai pilihan metode
keperawatan professional.
2. Disarankan agar mengevaluasi kembali tenaga
keperawatan yang dibutuhkan untuk menerapkan
metode keperawatan tim.
50
3. Diharapkan dapat memberikan dukungan baik
kepada ketua tim maupun perawat dengan
memberikan pelatihan tentang kepemimpinan dan
SP2KP yang diadakan secara periodik demi
meningkatkan
kualitas
pelayanan
sesuai
kebutuhan rumah sakit.
5.2.3. Bagi Penelitian Selanjutnya
1. Penelitain tentang keefektifan cara perhitungan
tenaga keperawatan bagi metode keperawtan tim.
2. Penelitian metode keperawatan tim di ruang lain
dengan metode penelitian kuantitatif sehingga
hasil
penelitian
dapat
menggeneralisasikan
metode keperawatan tim di RSPAW.
3. Penelitian yang lebih spesifik dengan melihat
persepsi
dari
ketua
tim
dan
maneger
keperawatan.
51