Renstra DIStamben Bab I 1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Pembangunan daerah adalah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk
peningkatan kesejahteraan masyarakat yang nyata, baik dalam aspek pendapatan,
kesempatan kerja, lapangan berusaha, akses terhadap pengambilan kebijakan, berdaya
saing, maupun peningkatan indeks pembangunan manusia. Pembangunan daerah
perlu direncanakan dalam perencanaan pembangunan daerah yang merupakan suatu
proses penyusunan tahapan-tahapan

kegiatan yang melibatkan berbagai unsur

pemangku kepentingan di dalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber
daya yang ada, dalam

rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu

lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu. Perencanaan pembangunan
perlu dilakukan dalam rangka memberikan haluan atau arahan bagi setiap kegiatan

pembangunan. Dalam proses pembangunan daerah dimana pemerintah sebagai salah
satu stakeholder pembangunan, perencanaan pembangunan diperlukan sebagai dasar
implementasi pembangunan daerah yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD). Perencanaan pembangunan tersebut dirumuskan dalam beberapa
dokumen perencanaan seperti Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
(RPJPD),

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana

Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat
Dearah (Renstra SKPD), Rencana kerja SKPD dan sebagainya.
Rencana strategis SKPD yang selanjutnya disingkat dengan Renstra SKPD
adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode 5 (lima) tahun. Rencana Strategis
(Renstra) ini mempunyai fungsi sebagai pedoman dan arah perencanaan
pembangunan selama 5 (lima) tahun untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007
tentang Pembagian Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Daerah
Provinsi dan Pemerinrah Daerah Kabupaten/Kota, telah ditetapkanmandat yang
diberikan kepada Pemerintah Provinsi semua urusan wajib dan urusan pilihan, dimana
didalamnya termasuk urusan bidang Pertambangan dan Energi yang menjadi tugas

dan tanggungjawab dari Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT. Oleh karena

Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-1

itulah perlu disusun Rencana Pembangunan untuk

urusan tersebut diatas sesuai

dengan peraturan yang berlaku.
Renstra Dinas Pertambangan dan Energi disusun sesuai dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara, Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Renstra Dinas Pertambanagan dan Energi merupakan dokumen perencanaan
Dinas Pertambangan dan Energi untuk Periode 5 Tahun dari tahun 2014 sampai
dengan 2018 berorientasi pada hasil yang ingin di capai dalam kurun waktu 1 (Satu)
tahun sampai dengan 5 (Lima) tahun dan disusun berdasarkan pemahaman terhadap
lingkungan strategik baik dalam skala nasional, regional maupun lokal dengan

memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau timbul serta memuat
visi dan misi,tujuan strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan sesuai
dengan tugas dan fungsi dinas yang disusun dengan berpedoman pada RPJM daerah
yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah Provinsi NTT Nomor 1 Tahun 2014
yang bersifat indikatif.
Penyusunan Renstra Dinas Pertambangan dan Energi 2013-2018 ini disamping
berdasarkan pada tugas dan fungsi SKPD, juga berlandaskan pada pemetaan kondisi
lingkungan serta isu strategi yang terus berkembang serta mengacu pada arah
kebijakan yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
NTT (RPJMD)

2013-2018, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional

(RPJMN) melalui RPJM Kementerian terkait.
Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT merupakan dokumen
publik yang mempunyai peran strategis untuk menjabarkan secara operasional visi
dan misi Kepala Daerah Provinsi NTT periode 2014-2018. Selain menjabarkan Visi,
Misi dan Program Kepala daerah, renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi
NTT juga memperhatikan hasil evaluasi pencapaian Renstra Dinas Pertambangan dan
Energi Provinsi NTT periode lalu (2009-2013). Fungsi renstra ini adalah sebagai

pedoman yang memberikan arahan dalam implementasi program dan kegiatan yang
telah direncanakan, sebagai dasar penilaian kinerja, pencapaian sasaran program dan
kegiatan pelayanan, menjadi acuan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP) dan sebagai pedoman implementasi tujuan, strategi,
kebijakan, program prioritas pembangunan daerah yang telah dirumuskan dalam

Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-2

RPJMD sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi
NTT.
Tahapan penyusunan Rentsra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT
dimulai dari persiapan penyusunan Renstra, penyusunan rancangan Rentsra,
Penyusunan rancangan akhir Renstra dan penetapan Renstra. Tahap persiapan
penyusunan Renstra meliputi orientasi renstra, penyusunan agenda kerja tim penyusun
renstra, penyiapan data dan informasi perencanaan pembangunan. Tahap penyusunan
rancangan renstra meliputi perumusan rancangan dan penyajian rancangan renstra.
Tahap rancangan akhir renstra merupakan penyempurnaan rancangan Renstra SKPD,
yang berpedoman pada RPJMD yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah

Provinsi NTT Nomor 1 tahun 2014. Rancangan akhir Renstra ini, diverifikasi akhir
oleh Bappeda Provinsi NTT. Rancangan akhir Renstra ini selanjutnya disampaikan
kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT kepada Kepala Bappeda
Provinsi NTT untuk memperoleh pengesahan Gubernur NTT.
Hubungan antara renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT
dengan dokumen perencanaan lainnya tergambar dalam skema berikut:

RPJP
NASIONAL

PEDOMAN

RPJM
NASIONAL

RKP

DIPERHATIKAN

DIACU


RPJP
DAERAH

DIJABARKAN

PEDOMAN

RPJM
DAERAH

DIJABARKAN

RKPD

5 TAHUN
1 TAHUN

20 TAHUN


DIACU
PEDOMAN

RENSTRA
K/L
DIACU

RENSTRA
SKPD
5 TAHUN

DIJABARKAN

RENJA
SKPD
1 TAHUN

Gambar 1.1. Bagan Alur Kedudukan Renstra dan Keterhubungannya dengan Dokumen Perencanaan Lainnya

1.2


Landasan Hukum
Penyusunan Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT disusun
berdasarkan Landasan hukum sebagai berikut:

Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-3

1.

Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-Daerah
Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 1649);

2.

Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 Tentang Pembentukan Daerah-Daerah
Tingkat II dalam Wilayah Daerah-Daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan

Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);

3.

Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang
Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3851);

4.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4287);

5.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara;


6.

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 Tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan
Pertanggungjawaban Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4400);

7.

Undang-Undang No.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional;

8.

Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang (RPJP) Nasional;

9.

Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;


10. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);
11. Undang-Undang nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu
Bara;
12. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5059);
13. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059);
14. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 7,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5188);
15. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor
61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5233);
16. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2001 tentang Penyelenggaraan
Dekonsentrasi;
Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-4

17. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2001 tentang Penyelenggaraan Tugas
Pembantuan;
18. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan
Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585);
20. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4593);
21. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4663);
22. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
23. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
24. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara,
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
25. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan
Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5103);
26. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
27. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah;
28. Peraturan Daerah Propinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 1 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur
Tahun 2005-2025, (Lembaran Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2008
Nomor 001, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor
0011);

Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-5

29. Peraturan Daerah Provinsi Nusa tenggara Timur Nomor 8 tahun 2010 tentang
pengelolaan pertambangan Mineral dan Batubara;
30. Peraturan Daerah Propinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 1 Tahun 2011 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur;
31. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 2 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Sistem Kesehatan Daerah di Nusa Tenggara Timur.

1.3

Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud:
Maksud penyusunan Renstra Dinas Pertambangan Dan Energi Provinsi NTT Tahun
2014-2018 adalah sebagai arahan dan pedoman perencanaan dan penyelenggaranaan
pembangunan bidang pertambangan dan energy di Nusa Tenggara Timur dan bagi
stakeholder sehingga pelaksanaan pembangunan dapat terlaksana secara terpadu, sinergis,
harmonis dan berkesinambungan selama lima tahun.

1.3.2 Tujuan:
Rensta Dinas Pertambangan daqn Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018 disusun
dengan tujuan sebagai berikut:
1. Menjabarkan visi dan misi Kepala Dinas Pertambangan Dan Energi ke dalam tujuan
dan sasaran pembangunan Tahun 2014-2018.
2. Memberikan gambaran pelaksanaan SKPD tahun 2009-2013 dan Indikasi program
tahun 2013-1018.
3. Maksud penyusunan Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT ini
adalah tersedianya dokumen perencanaan sektor pertambangan dan energi selama
lima tahunan.

1.4

Sistematika Penulisan
Rencana Strategi Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT tahun 2013-2018 ini

disusun dalam sistematika sebagai berikut:
Bab I

: Pendahuluan yang terdiri dari Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud dan
Tujuan serta Sistimatika Penulisan Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan
Energi Provinsi NTT 2013-2018;

Bab II

: Memuat tentang Gambaran Pelayanan Dinas Pertambangan dan Energi
Provinsi NTT yang meliputi Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas

Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-6

Pertambangan dan Energi Provinsi NTT, Sumber Daya Dinas Pertambangan
dan Energi Provinsi NTT, Kinerja Pelayanan Dinas Pertambangan dan Energi
Provinsi NTT, serta tantangan dan peluang Pengembangan Pelayanan Dinas
Pertambangan dan Energi Provinsi NTT
Bab III

: Berisikan tentang

Isu-isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi yang

meliputi Identifikasi Permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan
Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT, telaahan Visi dan Misi, dan
Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih, Telaahan terhadap
Renstra K/L, Telaahan terhadap Rencana tata ruang wilayah Provinsi NTT dan
kajian lingkungan hidup strategis, serta Penentuan Isu-isu strategis.
Bab IV

: Memuat tentang Visi dan Misi Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT,
Tujuan dan Sasaran jangka menengah Dinas Pertambangan dan Energi
Provinsi NTT, serta strategi dan kebijakan Dinas Pertambangan dan Energi
Provinsi NTT.

Bab V

: Memuat tentang Rencana Program dan Kegiatan Dinas Pertambangan dan
Energi Provinsi NTT persasaran dan tujuan, indikator kinerja, target kinerja
dan kerangka pendanaan untuk kegiatan dimaksud.

Bab VI

: Memuat tentang Indikator Kinerja Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi
NTT yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD. Pada bagian ini
dikemukakan indikator kinerja Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT
yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Dinas
Pertambangan dan Energi Provinsi NTT dalam lima tahun mendatang sebagai
komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

Bab VII

: Penutup

Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NTT Tahun 2014-2018

I-7