Index of /enm/images/dokumen

(1)

4 topik Training dari situs www.6221.net (PT Asprinet Indonesia) : 1 Corporate Restructuring Menjelang Go Public

Rabu, 13-08-2008 - Kamis, 14-08-2008 (2 Days) [Training1] 2 Business Continuity Plan & Disaster Recovery Plan

Rabu, 13-08-2008 - Jumat, 15-08-2008 (3 Days) [Training2] 3

Memahami Tax Treaty (P3B) & Perpajakan untuk Bentuk Usaha Tetap (BUT), Reprensentative Office, dan Joint Operation

Selasa, 12-08-2008 (1 Day)

[Training3]

4

Manajemen Perpajakan Internasional dan Transfer Pricing

Rabu, 13-08-2008 (1 Day)

[Training4]

Seminar Description :

[Training1]

Corporate Restructuring Menjelang Go Public

D

ate :

Rabu, 13-08-2008 - Kamis, 14-08-2008 08:30 AM - 05:00 PM

V

enue :

Santika Hotel

Bandung, Indonesia

F

ee :

Rp. 3.750.000

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Para pemilik bisnis dan manajemen menyadari kebutuhan untuk mencapai keuangan korporasi yang stabil dan bisnis yang

bertumbuh. Namun pada kenyataannya, kesempatan untuk tumbuh dan berkembang tidak hanya ditentukan oleh kesempatan yang ada, kemampuan keuangan, namun juga dibutuhkan kemampuan melihat prospek industri dan perekonomian kedepan.

Sehubungan dengan itu, maka dalam pengembangan bisnis korporasi harus memiliki kemampuan memahami situasi


(2)

perekonomian kedepan, memilih industri yang tepat untuk perluasan usaha, merancang strategi dan restrukturisasi korporasi serta

melakukan implementasi yang efisien pada waktu yang tepat. Pengantar

Setelah mengikuti lokakarya ini perserta akan :

Memiliki wawasan yang lebih luas dalam hal perkembangan ekonomi makro di Indonesia dan proses globalisasi

perekonomian

Memiliki pandangan yang lebih luas mengenai industri yang memiliki potensi untuk berkembang

Memiliki strategi korporasi yang lebih tepat untuk

pengembangan korporasi dan arah struktur usaha apakah mengarah pada fokus dan memperdalam bidang keahlian yang kini ditekuni atau berkembang horizontal menuju konglomerasi

Memahami struktur yang benar mengikuti strategi korporasi yang diharapkan

Memahami proses restrukturisasi perusahaan dan pengendalian keuangan korporasi

Memahami alternatif pendanaan dan strategi pemilihannya untuk mengembangkan nilai perusahaan

Memahami kerangka strategis tujuan korporasi dan

meletakkan perusahan yang akan Go Public dalam kerangka strategis korporasi

Memahami proses Go Public (IPO) dan segala persiapannya

Memahami profesi penunjang yang dibutuhkan pada proses IPO

Memahami implikasi yang dihadapi oleh perusahaan terbuka pasca IPO

S

peaker :

Sugeng Purwanto, Dr, Ir, MBA, FRM

Seorang praktisi dan prefesional yang memiliki pengalaman nyata dalam pengelolaan strategis, merancang struktur perusahaan, restrukturisasi, proses IPO dan operasional perusahaan.

Pengalaman kerjanya dimulai sejak 25 tahun dengan berbagai pengalaman di berbagai sektor industri. Pengalamannya pada bidang keuangan dan pasar modal dimulai tahun 1998 sebagai investor saham dan sejak tahun 2001 menekuni bidang-bidang keungan sebagai direktur Corporate Finance dan proses IPO. Memiliki pengalaman pada restrukturisasi korporasi dan restrukturisasi keuangan, akuisisi, pelaku pasar modal dan

pengembangan riset pasar modal, strategi pada holding company, dan strategi pengembangan bisnis baru. Dr, Sugeng adalah lulusan Elektro ITB yang memiliki dua gelar doktor dari FEUI dan


(3)

kedua-duanya memperoleh penghargaan dari Musium Rekor Indonesia (MURI). Pada tahun 2001 sebagai peraih gelar doktor tercepat di Indonesia dalam waktu 22 bulan dalam bidang keuangan dan pasar modal summa cum laude IPK 3,98 dari maksimum 4. Setelah

menyelesaikan tugasnya sebagai pengelola keuangan holding company, Dr. Sugeng pada tahun 2004 kembali memperdalam knowledgenya di bidang makro dengan memperoleh gelar doktor yang kedua Ekonomi Moneter dengan meriset Investasi makro dan sektor perbankan. Kembali Dr. Sugeng memperoleh penghargaan dari MURI karena berhasil memecahkan rekornya sendiri dan menjadi doktor ekonomi moneter dalam waktu 13 bulan dengan predikat cum laude IPK 3,95 dari maksimum 4. Pada saat ini, Dr. Sugeng berprofesi sebagai konsultan keuangan perusahaan dan investasi. Meskipun aktif menjadi pembicara seminar publik di bidang keuangan dan investasi, juga meluangkan waktu untuk mengajar program S2/S3 dan penguji disertasi di Program Pascasarjana kekhususan Keuangan FEUI dibidang Advanced Corporate Finance dan Structured Finance, Instruktur pelatihan CFA Binus, Program Studi Pendidikan Akuntansi, dan dosen Sekolah Bisnis IPMI.

O

utline :

Hari Pertama

08.00 - 08.30 : Pendaftaran ulang dan pembagian materi

08.30 - 10.00 : IPO dalam konteks makro ekonomi, industri, pasar modal, dan strategi perusahaan menjelang IPO

10.00 - 10.15 : Rehat kopi

10.15 - 12.00 : Pandangan strategis korporasi, struktur kepemilikan perusahaan, dan strategi peningkatan nilai perusahaan

12.00 - 13.00 : Ishomasi

13.00 - 14.30 : Evaluasi Laporan Keuangan Perusahaan induk dan anak perusahaan, Evaluasi harga saham

14.30 - 14.45 : Ishokopi

14.45 - 17.00 : Pemahaman Pasar Modal dan Bursa Efek di Indonesia

Hari Kedua

08.30 - 10.00 : Go Public (IPO), Pasar Primer, dan Pasar Sekunder

10.00 - 10.15 : Rehat Kopi

10.15 - 12.00 : Profesi Penunjang Pasar Modal dan Proses IPO Saham

12.00 - 13.00 : Ishomasi


(4)

13.45 - 15.00 : Persiapan dan Strategi IPO, detail Proses IPO (bagian 1)

15.00 - 15.15 : Ishokopi

15.15 - 16.15 : Detail proses IPO (bagian 2)

16.15 - 17.00 : Tanya jawab akhir dan Rangkuman

[Training2]

Business Continuity Plan & Disaster Recovery

Plan

D

ate :

Rabu, 13-08-2008 - Jumat, 15-08-2008 08:30 AM - 05:00 PM

V

enue :

Gedung Bank Mandiri Jl. Tanjung Karang 3-4 A Jakarta 10230

F

ee :

Rp. 4.500.000

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Setelah puluhan tahun kita memperlakukan alamdengan tidak tepat, kini bencana mulai datang silih berganti mengunjungi hampir seluruh wilayah di Indonesia. Selain memakan korban manusia dan harta benda, bencana juga telah mengganggu dan bahkan menghentikan sementara kegiatan bisnis di banyak organisasi baik

kepemerintahan, perusahaan dan organisasi non-profit.

Tak sedikit kerugian yang harus ditanggung organisasi mulai dari kehilangan harta sampai dengan kehilangan peluang untuk

menghasilkan laba karena terhentinya bisnis dalam jangka waktu tertentu.

Kini banyak manajemen puncak perusahaan mulai tersadar betapa pentingnya menyikapi bencana dengan cepat, tepat dan cermat. Terlebih jika mengingat bahwa gangguan yang dapat menyebabkan terhentinya operasi bisnis organisasi tidak hanya karena faktor alam


(5)

tapi juga faktor kesalahan operasi internal, persaingan sampai ke serangan terhadap keamanan komputer perusahaan oleh orang-orang yang melakukannya hanya untuk keisengan belaka.

Perusahaan harus tanggap dan siap untuk menyikapi dengan tepat situasi darurat atas terjadinya bencana, melakukan operasi bisnis minimal ketika terjadi bencana, melakukan pemulihan bisnis untuk sementara sampai kembalinya operasional normal perusahaan. Untuk itu, perusahaan harus memiliki perencanaan yang nyaris

sempurna dalam bentuk yang lebih dikenal dengan sebutan Business Continuity Plan dan IT Continuity Plan untuk pemulihan teknologi informasi dan komunikasi perusahaan.

Namun bagaimanapun sempurnanya erencanaan untuk menghadapi situasi darurat yang dimiliki perusahaan, BCP/DRP tidak akan

berguna pada saat terjadi bencana jika Perusahaan tidak pernah melakukan testing secara periodik dan memadai.

Materi pelatihan ini comply dengan best practices dari:

1. Disaster Recovery Institute International - the institute for continuity management

2. The Business Continuity Institut - promoting the art and science of Business Continuity Management worldwide Setelah training ini peserta diharapkan dapat:

1. mengetahui best practices pengelolaan business continuity dan disaster recovery;

2. mengetahui cara mengembangkan dan mengimplementasikan BCP/DRP serta melakukan testing

3. melakukan quality assurance dan/atau audit terhadap pengelolaan BCP/DRP.

S

peaker :

Tim Trainer

O

utline :

1. Pengantar

2. Project Management

3. BCP Processes 01: Initiate the process 4. BCP Processes 02: Risk Analysis


(6)

6. BCP Processes 04: Strategy Selection 7. BCP Processes 05: Emergency Response 8. BCP Processes 06: Plan Creation

9. BCP Processes 07: Training and Awareness 10. BCP Processes 08: Maintain & Test

11. BCP Processes 09: Crisis Communication 12. BCP Processes 10: Integration with Other Plans

[Training3]

Memahami Tax Treaty (P3B) & Perpajakan

untuk Bentuk Usaha Tetap (BUT),

Reprensentative Office, dan Joint Operation

D

ate :

Selasa, 12-08-2008 09:00 AM - 05:00 PM

V

enue :

Harris Hotel

Jl. Dr. Sahardjo No. 91 Jakarta, Indonesia

F

ee :

Rp. 1.000.000

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Topik :

Pengertian BUT, Penghasilan Kena Pajak BUT, Pembayaran BUT kepada Kantor Pusat yang Tidak Dapat Dibebankan Sebagai Biaya, PPh Pasal 26 atas Laba Setelah Pajak yang Diperoleh BUT/Branch Profit Tax

Time Test Untuk Menentukan BUT

Perpajakan untuk Representative Office & Joint Operation

Pengertian & Penerapan Tax Treaty

Jasa yang Dilakukan di Indonesia oleh Wajib Pajak Negara Treaty Partner

Pembayaran Premi Asuransi ke Luar Negeri


(7)

Pengenaan Pajak atas Penghasilan dari Hubungan Kerja

Time Test untuk Pekerjaan Bebas

Cakupan Penghasilan BUT dalam P3B

Pengenaan Pajak atas Penghasilan Berupa Keuntungan dari Pengalihan Harta

Pengenaan Pajak atas Laba Usaha dari Pengangkutan Kapal dan Pesawat Udara

S

peaker :

1. Yari Yauhari, Ak., MBT KPP BUMN

2. Karsino, Ak, BKP

Praktisi dan Konsultan pajak pemegang sertifikat Brevet C ini merupakan akuntan lulusan STAN Jakarta yang memiliki pemahaman sangat baik terhadap ketentuan perpajakan yang berlaku. Penguasaan perpajakan yang dimiliki membuatnya mampu menangani klien-klien dengan permasalahan

bervariasi, baik perusahaan nasional maupun multinasional. Posisinya sebagai praktisi konsultan dan akuntan yang mampu menggabungkan pengetahuan teoritis dengan pengalaman empiris lebih dari 10 tahun sering menjadikannya sebagai pembicara aktif di berbagai seminar, lokakarya dan pelatihan perpajakan.

[Training4]

Manajemen Perpajakan Internasional dan

Transfer Pricing

D

ate :

Rabu, 13-08-2008 09:00 AM - 04:30 PM

V

enue :

Bumi Karsa Hotel Komplek Bidakara Jl. Gatot Subroto Jakarta, INA


(8)

F

ee :

Rp. 1.000.000

Investasi termasuk : Termasuk konsumsi, makalah, training kit dan sertifikat

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Bukan rahasia umum untuk meminimalisasi pajak, perusahaan sering melakukan transfer pricing guna memaksimalkan keuntungan. Atas dasar itu wajar jika mereka merekayasa suatu transaksi untuk meminimalisasi beban pajak dengan transfer pricing. Transfer pricing menyebabkan ketidakadilan dalam perpajakan karena perbedaan struktur perusahaan.

Dalam buku Tax Law Design and Drafting terbitan IMF 1996, merekomendasikan dua pendekatan :

1. Dengan merumuskan dalam ketentuan domestik, suatu negara dapat mengambil laba global grup dan mengalokasikan

sebagian laba tersebut berdasar formula tertentu kepada sumber yang berada di negaranya dan kemudian memajaki bagian laba dimaksud.

2. Suatu negara dapat menentukan laba dari cabang usaha

(bentuk usaha tetap) atau anak perusahaan yang beroperasi di negaranya terpisah dari grup berdasar harga yang wajar yang seharusnya terjadi apabila transaksi dilakukan dengan pihak di luar grupnya (arm's length price).

Dalam Training ini akan dibahas mengenai masalah perpajakan internasional dan trasfer pricing dari mulai konsep sampai pelaksanan.

S

peaker :

Tim Trainer

O

utline :

1. Review Peraturan terkait dengan Perpajakan Internasional dan Transfer pricing

2. Pengantar Perpajakan Internasional dan Transfer Pricing 3. Teknik dan strategi serta antisipasi penghindaran pengenaan

pajak berganda

4. Identifikasi masalah yang timbul akibat Transfer Pricing 5. Teknik dan strategi dalam Transfer Pricing


(9)

6. Studi kasus terkait dengan perpajakan internasional dan Transfer Pricing

Untuk pendaftaran atau informasi lebih lengkap, silahkan hubungi Sdr. Randy, Sdri. Tety atau Sdri. Yanthi di

T. (021) 719 1612 (Hunting)/ 719 9555 (Hunting) F. (021) 719 9552

Untuk informasi seminar & training lainnya kunjungi : www.6221.net

Jika Anda tidak ingin menerima buletin edisi mendatang, klik di sini untuk unsubscribe


(1)

13.45 - 15.00 : Persiapan dan Strategi IPO, detail Proses IPO (bagian 1)

15.00 - 15.15 : Ishokopi

15.15 - 16.15 : Detail proses IPO (bagian 2)

16.15 - 17.00 : Tanya jawab akhir dan Rangkuman

[Training2]

Business Continuity Plan & Disaster Recovery

Plan

D

ate :

Rabu, 13-08-2008 - Jumat, 15-08-2008 08:30 AM - 05:00 PM

V

enue :

Gedung Bank Mandiri Jl. Tanjung Karang 3-4 A Jakarta 10230

F

ee :

Rp. 4.500.000

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Setelah puluhan tahun kita memperlakukan alamdengan tidak tepat, kini bencana mulai datang silih berganti mengunjungi hampir seluruh wilayah di Indonesia. Selain memakan korban manusia dan harta benda, bencana juga telah mengganggu dan bahkan menghentikan sementara kegiatan bisnis di banyak organisasi baik

kepemerintahan, perusahaan dan organisasi non-profit.

Tak sedikit kerugian yang harus ditanggung organisasi mulai dari kehilangan harta sampai dengan kehilangan peluang untuk

menghasilkan laba karena terhentinya bisnis dalam jangka waktu tertentu.

Kini banyak manajemen puncak perusahaan mulai tersadar betapa pentingnya menyikapi bencana dengan cepat, tepat dan cermat. Terlebih jika mengingat bahwa gangguan yang dapat menyebabkan terhentinya operasi bisnis organisasi tidak hanya karena faktor alam


(2)

tapi juga faktor kesalahan operasi internal, persaingan sampai ke serangan terhadap keamanan komputer perusahaan oleh orang-orang yang melakukannya hanya untuk keisengan belaka.

Perusahaan harus tanggap dan siap untuk menyikapi dengan tepat situasi darurat atas terjadinya bencana, melakukan operasi bisnis minimal ketika terjadi bencana, melakukan pemulihan bisnis untuk sementara sampai kembalinya operasional normal perusahaan. Untuk itu, perusahaan harus memiliki perencanaan yang nyaris

sempurna dalam bentuk yang lebih dikenal dengan sebutan Business Continuity Plan dan IT Continuity Plan untuk pemulihan teknologi informasi dan komunikasi perusahaan.

Namun bagaimanapun sempurnanya erencanaan untuk menghadapi situasi darurat yang dimiliki perusahaan, BCP/DRP tidak akan

berguna pada saat terjadi bencana jika Perusahaan tidak pernah melakukan testing secara periodik dan memadai.

Materi pelatihan ini comply dengan best practices dari:

1. Disaster Recovery Institute International - the institute for continuity management

2. The Business Continuity Institut - promoting the art and science of Business Continuity Management worldwide Setelah training ini peserta diharapkan dapat:

1. mengetahui best practices pengelolaan business continuity dan disaster recovery;

2. mengetahui cara mengembangkan dan mengimplementasikan BCP/DRP serta melakukan testing

3. melakukan quality assurance dan/atau audit terhadap pengelolaan BCP/DRP.

S

peaker :

Tim Trainer

O

utline :

1. Pengantar

2. Project Management

3. BCP Processes 01: Initiate the process 4. BCP Processes 02: Risk Analysis


(3)

6. BCP Processes 04: Strategy Selection 7. BCP Processes 05: Emergency Response 8. BCP Processes 06: Plan Creation

9. BCP Processes 07: Training and Awareness 10. BCP Processes 08: Maintain & Test

11. BCP Processes 09: Crisis Communication 12. BCP Processes 10: Integration with Other Plans

[Training3]

Memahami Tax Treaty (P3B) & Perpajakan

untuk Bentuk Usaha Tetap (BUT),

Reprensentative Office, dan Joint Operation

D

ate :

Selasa, 12-08-2008 09:00 AM - 05:00 PM

V

enue :

Harris Hotel

Jl. Dr. Sahardjo No. 91 Jakarta, Indonesia

F

ee :

Rp. 1.000.000

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Topik :

Pengertian BUT, Penghasilan Kena Pajak BUT, Pembayaran BUT kepada Kantor Pusat yang Tidak Dapat Dibebankan Sebagai Biaya, PPh Pasal 26 atas Laba Setelah Pajak yang Diperoleh BUT/Branch Profit Tax

Time Test Untuk Menentukan BUT

Perpajakan untuk Representative Office & Joint Operation

Pengertian & Penerapan Tax Treaty

Jasa yang Dilakukan di Indonesia oleh Wajib Pajak Negara Treaty Partner

Pembayaran Premi Asuransi ke Luar Negeri


(4)

Pengenaan Pajak atas Penghasilan dari Hubungan Kerja

Time Test untuk Pekerjaan Bebas

Cakupan Penghasilan BUT dalam P3B

Pengenaan Pajak atas Penghasilan Berupa Keuntungan dari Pengalihan Harta

Pengenaan Pajak atas Laba Usaha dari Pengangkutan Kapal dan Pesawat Udara

S

peaker :

1. Yari Yauhari, Ak., MBT KPP BUMN

2. Karsino, Ak, BKP

Praktisi dan Konsultan pajak pemegang sertifikat Brevet C ini merupakan akuntan lulusan STAN Jakarta yang memiliki pemahaman sangat baik terhadap ketentuan perpajakan yang berlaku. Penguasaan perpajakan yang dimiliki membuatnya mampu menangani klien-klien dengan permasalahan

bervariasi, baik perusahaan nasional maupun multinasional. Posisinya sebagai praktisi konsultan dan akuntan yang mampu menggabungkan pengetahuan teoritis dengan pengalaman empiris lebih dari 10 tahun sering menjadikannya sebagai pembicara aktif di berbagai seminar, lokakarya dan pelatihan perpajakan.

[Training4]

Manajemen Perpajakan Internasional dan

Transfer Pricing

D

ate :

Rabu, 13-08-2008 09:00 AM - 04:30 PM

V

enue :

Bumi Karsa Hotel Komplek Bidakara Jl. Gatot Subroto Jakarta, INA


(5)

F

ee :

Rp. 1.000.000

Investasi termasuk : Termasuk konsumsi, makalah, training kit dan sertifikat

S

eminar/

C

onference

D

escription :

Bukan rahasia umum untuk meminimalisasi pajak, perusahaan sering melakukan transfer pricing guna memaksimalkan keuntungan. Atas dasar itu wajar jika mereka merekayasa suatu transaksi untuk meminimalisasi beban pajak dengan transfer pricing. Transfer pricing menyebabkan ketidakadilan dalam perpajakan karena perbedaan struktur perusahaan.

Dalam buku Tax Law Design and Drafting terbitan IMF 1996, merekomendasikan dua pendekatan :

1. Dengan merumuskan dalam ketentuan domestik, suatu negara dapat mengambil laba global grup dan mengalokasikan

sebagian laba tersebut berdasar formula tertentu kepada sumber yang berada di negaranya dan kemudian memajaki bagian laba dimaksud.

2. Suatu negara dapat menentukan laba dari cabang usaha

(bentuk usaha tetap) atau anak perusahaan yang beroperasi di negaranya terpisah dari grup berdasar harga yang wajar yang seharusnya terjadi apabila transaksi dilakukan dengan pihak di luar grupnya (arm's length price).

Dalam Training ini akan dibahas mengenai masalah perpajakan internasional dan trasfer pricing dari mulai konsep sampai pelaksanan.

S

peaker :

Tim Trainer

O

utline :

1. Review Peraturan terkait dengan Perpajakan Internasional dan Transfer pricing

2. Pengantar Perpajakan Internasional dan Transfer Pricing 3. Teknik dan strategi serta antisipasi penghindaran pengenaan

pajak berganda

4. Identifikasi masalah yang timbul akibat Transfer Pricing 5. Teknik dan strategi dalam Transfer Pricing


(6)

6. Studi kasus terkait dengan perpajakan internasional dan Transfer Pricing

Untuk pendaftaran atau informasi lebih lengkap, silahkan hubungi Sdr. Randy, Sdri. Tety atau Sdri. Yanthi di

T. (021) 719 1612 (Hunting)/ 719 9555 (Hunting) F. (021) 719 9552

Untuk informasi seminar & training lainnya kunjungi : www.6221.net

Jika Anda tidak ingin menerima buletin edisi mendatang, klik di sini untuk unsubscribe