Perangkat Mengajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X,XI,XII jenis paragraf

Jenis-jenis pola paragraf

Paragraf yang baik adalah
paragraf yang terdiri dari
sebuah kalimat utama
dan beberapa kalimat
penjelas

Kalimat utama adalah kalimat yang
menjadi dasar pengembangan
paragraf tersebut. Dalam kalimat
utamalah, biasanya terdapat
gagasan utama paragraf tersebut.
Sedangkan kalimat penjelas berfungsi
untuk menjabarkan gagasan yang
terdapat dalam kalimat utama.

Jenis paragraf
(berdasarkan kalimat
utamanya)


Paragraf
 Paragraf
 Paragraf
 Paragraf


Deduktif
Induktif
Campuran
Tersirat

Paragraf Deduktif

Paragraf Deduktif
Paragraf yang dikembangkan dari
sebuah pernyataan umum yang
kemudian dijelaskan dengan beberapa
pernyataan khusus.
Dengan kata lain, paragraf deduktif
adalah paragraf yang gagasan/kalimat

utamanya terletak di awal paragraf.

Khusus
Umum

Khusus
Khusus

contoh
Benda cagar budaya di Indonesia menjadi
incaran kolektor. Salah satu benda tersebut
adalah arca Aksobhya Buddha yang sedang
duduk bersila dengan kedua telapak tangan di
atas paha. Benda seni tersebut tergolong barang
dagangan yang harganya tak ternilai. Penawaran
sempat dibuka dengan harga US$ 300.000 atau
sekitar tiga miliar rupiah. Harga selangit itulah
yang ditawarkan Balai Lelang Christie’s di New
York.


Paragraf Induktif

Paragraf Induktif
Paragraf yang dikembangkan dari
beberapa pernyataan khusus yang
kemudian disimpulkan ke dalam
sebuah pernyataan umum
Dengan kata lain, paragraf induktif
adalah paragraf yang gagasan/kalimat
utamanya terletak di akhir paragraf.

Khusus
Khusus
Khusus

Umum

contoh
Untuk menjadi karyawan PT Digital
Modern, syarat utamanya adalah sarjana.

Akan tetapi, tidak cukup sarjana saja. Calon
karyawan harus memiliki Indeks Prestasi
bagus di Perguruan Tingginya, minimal 2,75.
Calon karyawan juga harus menguasai salah
satu bahasa asing, Inggris atau Mandarin. Jika
semua persyaratan administratif sudah
terpenuhi, mereka harus lulus serangkaian tes
yang diselenggarakan oleh PT Digital Modern.
Jadi, memang tidak mudah untuk dapat
diterima menjadi karyawan PT Digital Modern.

Paragraf Campuran
(Deduktif-Induktif)

Paragraf Campuran
Paragraf yang dikembangkan dari sebuah
pernyataan umum yang dijelaskan oleh
beberapa pernyataan khusus dan
kemudian diakhiri dengan menegaskan
kembali pernyataan umum sebelumnya.

Dengan kata lain, paragraf campuran
adalah paragraf yang kalimat/gagasan
utamanya terletak di awal paragraf dan
ditegaskan kembali di akhir paragraf.

Khusus
Umum

Khusus
Khusus

Umum

contoh
Benda cagar budaya di Indonesia menjadi
incaran kolektor. Salah satu benda tersebut
adalah arca Aksobhya Buddha yang sedang
duduk bersila dengan kedua telapak tangan di
atas paha. Benda seni tersebut tergolong
barang dagangan yang harganya tak ternilai.

Penawaran sempat dibuka dengan harga US$
300.000 atau sekitar tiga miliar rupiah. Harga
selangit itulah yang ditawarkan Balai Lelang
Christie’s di New York. Hal ini membuktikan
bahwa benda peninggalan sejarah bangsa
Indonesia banyak diburu oleh para kolektor.

Paragraf Tersirat

Paragraf Tersirat
Paragraf yang seluruh kalimatnya
membangun satu gagasan utama. Artinya,
seluruh kalimat dalam paragraf tersebut
adalah kalimat utama.
Sehingga, untuk menentukan gagasan utama
paragraf tersirat kita harus menyimpulkan
sendiri.
Paragraf tersirat biasanya terdapat pada
wacana-wacana yang bersifat deskriptif
seperti pada karya sastra (cerpen, novel,

dll).

contoh
Desa itu tidak indah, nyaris buruk, dan
ternyata juga tidak makmur dan subur. Mereka
semakin terkejut lagi waktu menemukan
rumah Mbok Jah. Kecil, miring, dan terbuat dari
gedek, dan kayu murahan. Tegalan yang selalu
diceritakan ditanami dengan palawija nyaris
gundul tidak ada apa-apanya.
Gagasan utama paragraf tersebut adalah
“Keadaan/kondisi tempat tinggal Mbok Jah”

Ada pertanyaan ???