PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU DENGAN MESIN DAN MANUAL TERHADAP HASIL BACKHAND DRIVE PADA ATLIT PUTRA USIA 11-12 MITRA TENIS CLUB BNI MEDAN TAHUN 2013.

(1)

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU DENGAN MESIN DAN MANUAL TERHADAP HASIL BACKHAND

DRIVE PADA ATLIT PUTRA USIA 11-12 MITRA TENIS CLUB BNI MEDAN TAHUN 2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

NURATIKA SIREGAR NIM. 609421026

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2014


(2)

(3)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang diperbuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yaitu kepada :

1. Prof.Dr. Ibnu Hajar, M.Si, Rektor UNIMED

2. Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Dekan di FIK Universitas Negeri Medan dan selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang begitu banyak meluangkan waktunya kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

3. Drs. Suharjo, M.Pd. Pembantu Dekan I FIK UNIMED, Drs. Mesnan, M.Kes

Pembantu Dekan II FIK Unimed, Dr. Budi Valianto, M.Pd, Pembantu Dekan III di FIK Universitas Negeri Medan.

4. Drs. Zulfan Heri, M.Pd, Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga di FIK UNIMED dan Drs. Nono Hardinoto, M.Pd Sekretaris Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga, di FIK UNIMED.

5. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan di Lingkungan

FIK UNIMED.

6. Kepada Ibu Kepala perpustakaan FIK UNIMED, terima kasih atas segala

bantuannya selama ini.

7. Pelatih serta Asisten Pelatih Mitra Tenis Club BNI Medan yang begitu banyak membantu penulis dalam penelitian ini.


(4)

ii

8. Ayahanda alm, Ibunda dan saudara-saudara sekalian, yang telah banyak memberikan dukungan baik moril kepada penulis, sehingga pembuatan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

9. Semua keluarga dan rekan-rekan tercinta yang tidak bisa disebutkan satu persatu, yang begitu banyak memberikan dukungan dan do’a, sehingga penulisan skripsi ini dapat selesai.

Semoga penulisan skripsi ini dapat berguna bagi semua pembaca, terutama bagi penulis sendiri.

Medan, Februari 2014 Penulis

NURATIKA SIREGAR NIM. 609 421 026


(5)

i ABSTRAK

NURATIKA SIREGAR. Perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.

(Pembimbing : BASYARUDDIN DAULAY).

Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed 2013.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive serta mengetahui manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.

Lokasi penelitian ini dilaksanakan di lapangan tenis Mitra Tenis Club BNI Medan, waktu penelitian dilaksanakan mulai tanggal 19 Januari sampai 20 Februari 2014. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan dengan jumlah 12 orang atlet. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual berpengaruh terhadap hasil backhand drive. Latihan menggunakan alat bantu dengan mesin lebih besar pengaruhnya dibanding latihan dengan cara manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.

Dari hasil perhitungan uji hipotesis I diperoleh harga thitung (19,32) > ttabel (3,182), maka hipotesis I dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa "Latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dapat meningkatkan hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013". Hasil uji hipotesis II, diperoleh harga thitung (4,92) > ttabel (3,182), maka hipotesis II dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa "Latihan menggunakan alat bantu dengan cara manual dapat meningkatkan hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013". Hasil uji hipotesis III diperoleh harga thitung (2,254) > ttabel (2,244), maka hipotesis III dapat diterima sehingga dapat dibuktikan bahwa "Latihan menggunakan alat bantu dengan mesin lebih besar pengaruhnya terhadap peningkatan hasil backhand drive dibanding latihan dengan cara manual pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013".


(6)

i

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 7

A. Kajian Teoritis ... 7

1. Hakikat Permainan Tenis ... 7

2. Hakikat Backhand Drive ... 9

3. Hakikat Latihan ... 17

4. Variasi Latihan Backhand Drive Dengan petching machine ... 23

B. Kerangka Berfikir ... 28

C. Hipotesis Penelitian ... 29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 30

A. Setting Penelitian ... 30

1. Waktu Penelitian ... 30

2. Tempat Penelitian ... 30

B. Subjek Penelitian ... 30

C. Metode Penelitian ... 31

D. Disain Penelitian ... 31

E. Teknik Pengumpulan Data ... 32

F. Instrumen Penelitian ... 32


(7)

ii

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 35

A. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 35

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 36

1. Uji Normalitas Data ... 36

2. Uji Homogenitas Data ... 37

3. Pengujian Hipotesis ... 38

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 39

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 43

A. Kesimpulan ... 43

B. Saran ... 43

DAFTAR PUSTAKA ... 44


(8)

i

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

1. Lapangan Tenis ... 9

2. Fase Awalan Persiapan dan akhir ... 12

3. Gerakan awal backhand drive ... 13

4. Gerakan lanjutan backhand drive ... 13

5. Gerakan perkenaan backhand drive ... 14

6. Gerakan akhir backhand drive ... 14

7. Gerakan awal backhand drive dua tangan ... 15

8. Gerakan lanjutan backhand drive dua tangan ... 15

9. Gerakan perkenaan backhand drive dua tangan ... 16

10. Gerakan akhir backhand drive dua tangan ... 16

11. Skema Disain Penelitian ... 31

12. Instrumen tes penempatan backhand drive ... 33


(9)

i

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1. Program Latihan ... 45

2. Data atlet Mitra Tenis Club BNI Medan ... 50

3. Tabulasi Data Pre-Test backhand drive ... 51

4. Tabulasi Data Pre-Test backhand drive (setelah dirangking) ... 52

5. Tabulasi Data Pre-Test backhand drive (setelah dimatching) ... 53

6. Tabulasi Data Pos-Test backhand drive ... 54

7. Tabulasi Data Pre-Test dan Pos-Test Kelompok Mesin ... 55

8. Tabulasi Data Pre-Test dan Pos-Test Kelompok Manual ... 56

9. Perhitungan nilai rata-rata, standar deviasi dan varians data Pre-test dan Postest 57 10. Perhitungan uji normalitas data ... 59

11. Perhitungan uji homogenitas data ... 63

12. Pengujian Hipotesis ... 65

13. Dokumentasi ... 67

14.Tabel-tabel ... 71


(10)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tenis lapangan adalah permainan yang menggunakan raket dan bola dan dimainkan dalam sebuah lapangan yang dibagi menjadi dua oleh sebuah jaring. Permainan tenis lapangan adalah olahraga yang banyak diketahui orang tetapi tidak banyak orang yang bisa bermain tenis. Olahraga tenis dapat digolongkan sebagai olahraga elit dikarenakan peralatannya yang culup mahal dan lapangannya yang hanya terdapat di daerah-daerah tertentu. Hal tersebut membuat olahraga tenis lapangan jarang digemari oleh masyarakat di pelosok-pelosok daerah.

Kebutuhan akan tenis lapangan semakin meningkat karena banyaknya orang yang gemar bermain tenis mulai dari anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Tiap orang mempunyai tujuan yang berbeda-beda dalam melakukannya, misalnya ada yang bertujuan untuk memperluas pergaulan, memperbanyak teman, rekreasi, kesehatan dan untuk prestasi bahkan dewasa ini tenis dapat dijadikan sebagai lapangan pekerjaan sebagai pelatih yang dapat menghasilkan uang.

Sedangkan untuk pencapaian prestasi yang optimal dalam permainan tenis lapangan dapat dicapai melalui peranan seorang pelatih. Oleh karena itu pelatih harus mampu menyusun program, memilih ,dan menerapkan metode latihan sesuai dengan tujuan latihan itu sendiri. Selain pelatih, orang tua dan atlet itu sendiri mempunyai peranan dan tanggung jawabyang sama dalam pencapaian prestasi. Usaha pembinaan dan pengembangan untuk mencapai prestasi tersebut


(11)

2

perlu diadakan pendekatan ilmiah, adanya sarana yang menunjang dan metode latihan yang tepat. Untuk pencapaian prestasi yang optimal dalam permainan tenislapangan, faktor yang mendasar yang perlu dikuasai oleh seorang pemain adalah pukulan dasar.

Penguasaan pukulan dasar yang baik dan benar merupakan salah satu landasan penting untuk peningkatan kemampuan bermain tenis. Bagi petenis, penguasaan teknik dasar pukulan mutlak diperlukan dalam meningkatkan prestasi. Untuk penguasaan teknik dasar dapat dicapai dengan latihan yang benar, tepat, dan teratur. Menurut pendapat agus salim (200747) “pukulan-pukulan dalam permainan tenis digolongkan dalam “groundstroke, serve, dan volley”. Pendapat lain menurut Hanono Murti (2002:12) mengatakan latihan teknik dasar adalah latihan yang sangat penting karena teknik dasar tersebut menentukan gerakan atau latihan pada teknik lanjutan. Forehand, backhand dan servis adalah gerakan yang harus dikuasai oleh seseorang sebelum dia berlatih teknik lanjutan. Forehand adalah gerakan yang memukul bola dengan posisi telapak tangan pada grip menghadap ke depan. Backhand adalah gerakan memukul bola dengan posisi telapak tangan pada grip menghadap belakang.

Salah satu pukulan drive yang perlu dikuasai oleh petenis lapangan adalah

backhand drive. Saat ini masih banyak pemain tenis pemula yang kemampuan backhand drivenya lemah, sehingga menjadi keuntungan lawan pada saat bertanding

dan akan selalu mengarahkan bola kesisi backhand yang masih lemah. Menurut Rex


(12)

3

Forehand, yakni karena tubuh tidak menghadap sasaran pukulan “. Bila stroke ini

dilakukan dengan tepat, lengan bergerak kedepan dan mengikuti arah bola dengan gerakan yang bebas dan tubuh mengayun reket dibelakang dengan kekuatan maksimal. Berdasarkan uraian tersebut, dapat dimengerti bahwa teknik pukulan backhand merupakan salah satu jenis pukulan yang penting dikuasai seorang pemain tenis.

Berdasarkan hasil observasi awal yang peneliti lakukan pada Atlit Putra Mitra Tenis Club BNI Medan mengenai kemampuan backhand atlet, ternyata masih banyak atlet yang kurang menguasainya dan hasil kemampuan backhand drive mereka masih rendah. Hal ini menyebabkan permainan atlet putra Mitra Tenis Club Medan kurang berkembang. Hasil tes awal kemampuan backhand drive Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013 dari 8 orang atlet, ternyata 7 orang atlet yang memiliki skor dengan kategori cukup dan sebanyak 1 orang atlet masih memiliki skor dengan kategori kurang.


(13)

4

Menurut pelatih Tenis Club BNI Medan pak Rusli, metode latihan yang diterapkan pelatih selama ini belum banyak mengalami perubahan. Pelatih telah memberikan latihan-latihan fisik seperti latihan push up, angkat beban ringan, lari keliling lapangan. Latihan teknik juga telah banyak dilakukan, namun hasilnya masih belum memuaskan. Hal ini kemungkinan disebabkan kurangnya sarana dan prasarana latihan. Padahal untuk dapat mencapai prestasi dalam tenis lapangan memerlukan proses dan waktu persiapan yang lama, metode latihan yang baik, kelengkapan sarana prasarana dan motivasi yang tinggi dari para atlet sendiri serta upaya pembinaan yang dilakukan sejak usia dini.

Alat pelontar (pitching machine), merupakan suatu alat yang dapat melontarkan bola tenis secara kontinu dengan frekuensi dan kecepatan tertentu. Alat ini biasa digunakan pelatih dan pemain tenis profesional untuk berlatih pukulan dalam olahraga tenis lapangan.

Untuk itu peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian mengenai "Perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013".

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain : Faktor apa saja yang dapat meningkatkan hasil latihan backhand drive atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Apakah faktor strategi mengajar dapat mempengaruhi hasil latihan backhand drive atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Bagaimanakah kondisi sarana dan prasarana pada proses pembelajaran backhand drive pada atlet putra usia


(14)

11-5

12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Bagaimanakah hasil latihan backhand drive atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Apakah dengan menerapkan variasi latihan menggunakan pitching machine dapat meningkatkan kemampuan backhand drive Atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan? Bagaimanakah perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.

C. Pembatasan Masalah

Dari beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi, peneliti membatasi pada Perbedaan pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.

Yang menjadi variabel bebas adalah latihan menggunakan alat bantu dengan mesin (alat pelontar) dan manual, dan yang menjadi variabel terikat adalah hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013

D. Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah ada pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?

2. Apakah ada pengaruh latihan secara manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?


(15)

6

3. Manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan menggunakan alat bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 

1. Apakah ada pengaruh latihan menggunakan alat bantu dengan mesin terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?

2. Apakah ada pengaruh latihan secara manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013? 3. Manakah yang lebih besar pengaruhnya antara latihan menggunakan alat

bantu dengan mesin dan manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013?

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :

1. Pelatih Mitra Tenis Club BNI Medan, terutama dalam mengembangkan ilmu dan keterampilan lebih baik lagi untuk meningkatkan kualitas latihan. 2. Bagi atlet putra usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan untuk dapat

meningkatkan hasil latihan backhand drive.

3. Bagi peneliti selanjutnya sebagai bahan referensi dan masukan dengan topik yang sejenis.


(16)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Latihan menggunakan alat bantu mesin berpengaruh terhadap hasil backhand

drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013. 2. Latihan menggunakan cara manual berpengaruh terhadap hasil backhand

drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013. 3. Latihan menggunakan alat bantu dengan mesin lebih besar pengaruhnya

dibanding cara manual terhadap hasil backhand drive pada Atlit Putra Usia 11-12 Mitra Tenis Club BNI Medan Tahun 2013.

B. Saran

Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dapat diberikan saran sebagai berikut :

1. Diharapkan kepada atlet, untuk terus melatih dirinya untuk mengikuti latihan yang disampaikan pelatih dengan lebih baik lagi.

2. Kepada pelatih diharapkan dapat menyediakan segala sarana dan prasarana di tempat latihan

3. Kepada pengurus Mitra Tenis Club BNI Medan diharapkan dapat

mempertimbangkan pemakaian alat pitching machine sebagai sarana di tempat latihan.


(17)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S., (2008). Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.

Bompa, Tudor. O. (1994). Power Training For Sport, Plyometric for Maximum Power

Development,Canada. Mosaic Press.

Brown J. (2007). Tenis Tingkat Pemula. Jakarta. PT. Raja Grafindo Perkasa.

Donald, A. Chu. (1985). Jumping Into Plyometric. Champaign Illinois Leusure Press. Harsono (1988), Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching, Jakarta :

CV. Tambak

Hariadi (2007). Tenis Lapangan. Medan. Universitas Negeri Medan.

Muhajir (2004). Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek. Jakarta. Penerbit Erlangga. Nurkencana, (1986). Evaluasi Pendidikan. Penerbit Usaha Nasional, Jakarta.

Riduwan, (2004). Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru Karyawan dan Peneliti

Pemula. Penerbit Alfabeta. Bandung.

Radcliffe, JC. dan Robert, C. Farentinos, (1994). Explosive Power Training. Illions Human Kinetik Publisher. Inc.

Sajoto. (1988). Peningkatan dan Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Semarang, Dahara Prize.

Sudjana. 1992. Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung. _______ 1998. Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung.


(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

65 40


(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

65 40


Dokumen yang terkait

PERBEDAAN LATIHAN BACKHAND DRIVE DENGAN METODE SASARAN BERTAHAP KE BELAKANG DAN BERTAHAP KESAMPING TERHADAP KEMAMPUAN MELAKUKAN BACKHAND DRIVE PADA KLUB TENIS SMART SEMARANG TAHUN 2014

0 18 110

PERBEDAAN LATIHAN BACKHAND DRIVE TENIS MENGGUNAKAN FIXED TARGET DAN MOVING TARGET TERHADAP KEMAMPUAN BACKHAND DRIVE

0 11 94

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN GROUNDSTROKE BOLA KEDINDING DENGAN LATIHAN SERVIS GROUNDSTROKE TERHADAP PENINGKATAN HASIL PUKULAN FOREHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA USIA 10-16 TAHUN CLUB BNI TENIS USU 2015.

0 3 23

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN FOOTWORK SCRAMBLE DENGAN LATIHAN GROUNDSTROKE BOLA KE DINDING TERHADAP HASIL PUKULAN BACKHAND DRIVE PADA ATLET PUTRA USIA 10 – 16 TAHUN CLUB BNI TENIS USU MEDAN TAHUN 2015.

0 2 24

UPAYA MENINGKATKAN PUKULANFOREHAND DRIVE DENGAN VARIASI LATIHAN GROUNDSTROKE DALAM PERMAINAN TENISLAPANGAN PADA ATLET PEMULA CLUB MITRA BNI MEDAN TAHUN 2013.

1 4 24

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN WHEELBARROW DENGAN LATIHAN STALL BARS HOPS TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT LENGAN DAN HASIL SERVICE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA PUTRA USIA 11-15 TAHUN DI SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2013.

0 2 27

KONTRIBUSI LATIHAN HORIZONTAL SWING DAN LATIHAN KOORDINASI MATA-TANGAN TERHADAP PENINGKATAN HASIL BACKHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA PUTRI USIA 16–20 TAHUN DI SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2013.

0 1 26

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DUMBBLE PRESS DENGAN LATIHAN FORWARD RAISE DENGAN DUMBBLE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT LENGAN DAN HASIL PUKULAN FOREHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS PADA SISWA PUTRA SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2012/2013.

0 2 20

PERBEDAAN PENGARUH PEGANGAN WESTERN DENGAN PEGANGAN EASTERN TERHADAP HASIL PUKULAN BACKHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS PADA SISWA PUTRA SEKOLAH TENNIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2012.

0 2 25

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DUMBELL HORIZONTAL SWING DENGAN LATIHAN DUMBELL SIDE LATERAL RAISE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT LENGAN DAN HASIL BACKHAND DRIVE PADA SISWA PUTRA JUNIOR SEKOLAH TENIS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TAHUN 2012.

0 0 25