EVALUASI KARAKTERISTIK DAN IDENTIFIKASI MASALAH PENATAAN PARKIR DI BADAN JALAN Evaluasi Karakteristik Dan Identifikasi Masalah Penataan Parkir Di Badan Jalan ( Studi Kasus Jl. Garuda Mas Universitas Muhammadiyah Surakarta ).

EVALUASI KARAKTERISTIK DAN IDENTIFIKASI MASALAH
PENATAAN PARKIR DI BADAN JALAN
( STUDI KASUS JL. GARUDA MAS UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA )

Naskah Publikasi
untuk memenuhi sebagian persyaratan
mencapai derajat sarjana S-1 Teknik Sipil

diajukan oleh :

Nurul Huda Muthoharoh
NIM : D 100 090 003

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

SURAT PERNYATAAN
PUBLIKASI TUGAS AKHIR


Bismillahirrohmanirrohim
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya
Nama

: Nurul Huda Muthoharoh

Nim/NIRM

: D100 090 003 / 09 6 106 03010 50003

Fakultas/Jurusan

: Teknik Sipil

Jenis

: Tugas Akhir

Judul


: Evaluasi Karakteristik dan Identifikasi Masalah Penataan
Parkir Di Badan Jalan (Studi Kasus Jl. Garuda Mas
Universitas Muhammadiyah Surakarta)

Dengan ini menyatakan bahwa saya menyetujui untuk :
1. Memberikan hak bebas royalti kepada perpustakaan UMS atas penulisan
Tugas Akhir saya, demi pengembangan ilmu pengetahuan.
2. Memberikan hak menyimpan, mengalih mediakan/mengalih formatkan
mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikan
serta menampilkannya dalam bentuk soft copy untuk kepentingan
akademis kepada perpustakaan UMS. Tanpa meminta ijin dari saya selama
masih mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta.
3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpa
melibatkan pihak Perpustakaan UMS, dari semua bentuk tuntutan hukum
yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam Tugas Akhir ini.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga dapat
digunakan sebagaimana mestinya.
Surakarta,


Oktober 2013

Yang Menyatakan

(Nurul Huda Muthoharoh)

CHARACTERISTIC EVALUATION AND PROBLEM IDENTIFICATION Of On STREET
PARKING (CASE STUDY: Jl. GARUDA MAS UNIVERSITY
MUHAMMADIYAH SURAKARTA)
EVALUASI KARAKTERISTIK DAN IDENTIFIKASI MASALAH PENATAAN PARKIR DI BADAN JALAN
(STUDI KASUS JALAN GARUDA MAS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA)
Nurul Huda Muthoharoh 1)
1)

Jurusan Teknik Sipil FT Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura Surakarta,
e-mail: noeroelcivil@gmail.com
ABSTRACT
Traffic jams is congestion often become a problem, especially in developing countries like Indonesia. Generally, there are several
factors that cause more severe congestion, including the continued increase in vehicle ownership, the unavailability of adequate
transportation facilities, and the limited resources for the construction of highways and other transportation facilities. Research

methods used in data collection is direct recording in the field. Data from a survey in the field used for primary data. The results of
calculation analysis of the parking characteristics in Jalan Garuda Mas is accumulation of highest daily volume for motorcycles and
cars, the highest parking duration ,and a parking patterns that being used. Highest daily volume for the on-street bike parking in
Jalan Garuda Mas when there is SPMB are 530 vehicles with accumulation of 181 vehicles, so SRP that required is 300 m2. On a
normal day, traffic volume is 292 vehicles with accumulation of 78 vehicles, so SRP that is required is 120 m2. Daily volume for the
car when there is SPMB are 18 vehicles and the accumulation is 9 vehicles, so SRP that is required is 115 m2. On a normal day,
volume of the car is 9 vehicle volume and the accumulation is 3 vehicles, so that SRP is required is 57.5 m2. During SPMB, highest
duration parking for motorcycles is 15-30 minutes and for the car is 60-90 minutes, because most users on-street parking is a
prospective freshmen. On a normal day highest duration for parking motorcycles and cars are 0-15 minutes, it is because on a
normal day the majority of users on-street parking only deal in ATM so it did not take too long to park their vehicles.
Key words: Characteristics, on street parking

ABSTRAK
Kemacetan lalu lintas seringkali menjadi masalah, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Secara umum ada beberapa
faktor yang menyebabkan kemacetan semakin parah, diantaranya adalah terus bertambahnya kepemilikan kendaraan, belum
tersedianya fasilitas transportasi yang memadai, serta terbatasnya sumberdaya untuk pembangunan jalan raya dan fasilitas
transportasi lainnya. Metode penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data adalah pencatatan langsung di lapangan. Data
berupa data primer dari survei di lapangan. Hasil dari perhitungan analisa karakteristik parkir di Jalan Garuda Mas adalah akumulasi
dan volume harian tertinggi untuk sepeda motor dan mobil , durasi parkir tertinggi, pola parkir yang digunakan. Volume harian
tertinggi untuk sepeda motor pada on street parking di Jalan Garuda Mas pada saat ada SPMB adalah 530 kendaraan dan akumulasi

181 kendaraan, sehingga SRP yang dibutuhkan adalah 300 m2. Pada hari biasa, volume kendaraan adalah 292 kendaraan dan
akumulasi 78 kendaraan, sehingga SRP yang dibutuhkan adalah 120 m2. Volume harian untuk mobil pada saat ada SPMB adalah 18
kendaraan dan akumulasi adalah 9 kendaraan, sehingga SRP yang dibutuhkan adalah 115 m2. Pada hari biasa volume mobil adalah 9
kendaraan dan akumulasi 3 kendaraan, sehingga SRP yang dibutuhkan adalah 57,5 m 2. Durasi parkir untuk sepeda motor pada saat
ada SPMB tertinggi selama 15–30 menit dan untuk mobil tertinggi selama 60-90 menit , dikarenakan sebagian besar pengguna on
street parking adalah calon mahasiswa baru. Pada hari biasa durasi sepeda motor dan mobil tertinggi adalah 0-15 menit, hal tersebut
dikarenakan pada hari biasa pengguna on street parking mayoritas hanya bertransaksi di ATM sehingga tidak memerlukan waktu
lama untuk memarkirkan kendaran mereka.
Kata kunci: Karakteristik, on street parking

PENDAHULUAN
Kemacetan lalu lintas seringkali menjadi masalah,
terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Secara umum
ada beberapa faktor yang menyebabkan kemacetan semakin
parah, diantaranya adalah demand, belum adanya fasilitas
transportasi yang ada, dan supply. Pada dasarnya dengan adanya
parkir di badan jalan dapat menimbulkan permasalahan bagi
pengguna jalan karena jalan yang seharusnya digunakan untuk
lalulintas tersita untuk parkir. Permasalahan yang kemungkinan
saja bisa timbul akibat on street parking adalah menambah

kemacetan arus lalulintas/kinerja jalan menjadi tidak optimal.

Terlebih lagi, jika on street parking melebar ke trotoar atau jalur
pejalan kaki, maka dapat menimbulkan permasalahan baru, yaitu
akan mengganggu pejalan kaki yang ingin melintas di trotoar.
Permasalahan yang timbul akibat adanya on street paring
di Jalan Garuda Mas, menarik untuk dijadikan bahan penelitian.
Sehingga, penulis ingin melakukan penelitian yang berkenaan
dengan evaluasi karakteristik dan identifikasi masalah penataan
parkir di badan jalan pada Jalan Garuda Mas + 500 M ke arah
utara mulai dari gapura masuk UMS.
A. Rumusan Masalah

1) Bagaimana karakteristik parkir pada Jalan Garuda Mas
pada saat ada SPMB dan pada hari biasa?
2) Bagaimana karakteristik pengguna on street parking pada
saat ada SPMB dan pada hari biasa serta apa alasan
responden memilih on street parking ?
3) Apa pengaruh on street parking terhadap pejalan kaki
pada saat ada SPMB dan pada hari biasa?

B. Tujuan Penelitian
1) Mengetahui karakteristik parkir pada saat ada SPMB
dan pada hari biasa yang meliputi akumulasi, durasi
dan volume parkir .
2) Pertimbangan apa saja yang menyebabkan mahasiswa
maupun masyarakat lebih memilih on street parking
dibanding off street parking.
3) Mengetahui
tingkat
kenyamanan
pengguna
jalan/pejalan kaki yang melintas di sekitar on street
parking pada saat ada SPMB dan pada hari biasa.
C. Batasan Masalah
Batasan penelitian yang digunakan agar penelitian terarah
dan tidak melebar meliputi :
1) Penelitian hanya dilakukan di Jalan Garuda Mas depan
UMS, tepatnya + 500 M ke arah utara mulai dari
gapura masuk UMS.
2) Penelitian hanya dilakukan di sisi barat jalan saja,

dengan pertimbangan pada bagian barat terdapat
aktifitas on street parking yang cukup menyita badan
jalan.
3) Karakteristik yang ditinjau adalah : Akumulasi parkir,
durasi parkir, volume parkir, dan kebutuhan ruang
parkir.

METODE PENELITIAN
Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna lahan
parkir yang ada di sisi barat Jalan Garuda Mas pada hari saat
dilakukan survey. Populasi lahan parkir di Jalan Garuda Mas
adalah sebagai berikut:
a) Pengguna parkir di bahu jalan dan trotoar sebelah barat
(depan ATM dan Kantor POS) sebesar 70 motor.
b) Pengguna parkir bahu jalan yaitu di depan Gedung Admisi
sebesar 50 motor.
c) Pengguna parkir di bahu jalan dan trotoar di depan dan di
utara Bank Jateng Syariah sebesar 20 motor dan 10 mobil
d) Pengguna parkir di depan masjid Fadhlurrahman adalah
sebesar 5 mobil.

Dengan demikian populasi di sisi barat Jalan Garuda Mas
adalah 155. Teknik pengambilan sample yang digunakan adalah
teknik non probability sampling dimana setiap anggota dalam
populasi tidak mendapatkan kesempatan yang sama untuk
dijadikan sample. Sementara tipe yang dipilih adalah purposive
sampling dengan ketentuan bahwa sampel tersebut dalam waktu
sehari menggunakan lahan parkir di Jalan Garuda Mas. Adapun
ketentuan dalam menentukan jumlah sampel maka digunakan
formulasi sebagai berikut:
n=

Nd 2  1
dimana :
n = jumlah sampel
N = jumlah populasi
d = presisi
Dalam penelitian ini telah ditentukan derajad
presisinya adalah 5%. Dengan demikian, jumlah sample
minimal dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
n=


LANDASAN TEORI
Menurut Suwardi (2000), karakteristik parkir meliputi berikut:
1. Akumulasi Parkir
Akumulasi parkir adalah jumlah kendaraan yang diparkir di
suatu areal parkir pada waktu tertentu.
Akumulasi = Ei – Ex + X

N

155
= 111,712
155(0,05) 2  1

Dalam penelitian ini akan di ambil sample sebanyak 120
orang yang menggunakan kendaraan dan sample untuk pejalan
kaki yang melewati area on street parking sejumlah 60 orang,
karena dalam pengamatan sebelumnya populasi on street parking
lebih banyak dari pada pejalan kaki.
Untuk lebih jelasnya proses penelitian dapat dilihat dari

bagan alir dibawah ini :

dimana :
Ei = Entry (kendaraan yang masuk parkir)
Ex = Exit (kendaraan yang keluar lokasi parkir)
X = jumlah kendaraan yang ada
2. Durasi Parkir
Durasi parkir adalah waktu yang digunakan kendaraan untuk
parkir dalam menit atau jam.
Durasi = Extime – Entime
dimana:
Extime = saat kendaraan keluar dari lokasi parkir
Entime = saat kendarraan masuk lokasi parkir
3. Volume Parkir
Volume parkir dihitung dengan menjumlahkan kendaraan
yang menggunakan areal parkir dalam waktu satu hari.
Volume parkir = Ei + X
dimana :
Ei = kenaraan yang masuk lokasi parkir
X = jumlah kendaraan yang sudah ada

Gambar.2. Akumulasi dan Volume harian parkir untuk sepeda
motor pada areal on street parking saat SPMB.

Gambar.3. Akumulasi dan Volume harian parkir untuk sepeda
motor pada areal on street parking hari biasa.

Gambar.1. Bagan Alir Penelitian
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Analisa dan Pembahasan Karakteristik Parkir
1.

Akumulasi dan Volume Parkir
Penelitian yang dilakukan pada tugas akhir ini
membandingkan antara adanya on street parking pada
hari biasa dan pada saat ada pendaftaran mahasiswa baru.
Pada penelitian ini menggunakan interval atau periode
waktu 15 menit untuk membuat grafik akumulasi dan
volume.
Gambar 2 adalah grafik akumulasi dan volume
parkir sepeda motor pada areal on street parking Jalan
Garuda Mas dalam satu hari pengamatan dengan interval
15 menit atau pada saat adanya pendaftaran mahasiswa
baru. Gambar 3 adalah grafik akumulasi dan volume
parkir sepeda motor pada hari biasa. Gambar 4 adalah
grafik akumulasi dan volume parkir mobil pribadi dalam
satu hari pengamatan dengan interval waktu 15 menit
atau pada saat ada pendaftaran mahasiswa baru. Gambar
5 adalah grafik akumulasi dan volume parkir mobil pada
hari biasa.

2.

Durasi Parkir

Gambar.4. Akumulasi dan Volume harian parkir untuk mobil
pada areal on street parking saat SPMB.

Gambar.5. Akumulasi dan Volume harian parkir untuk mobil
pada areal on street parking hari biasa.

Dari data penelitian, durasi parkir dapat dibuat grafik
yang menunjukkan hubungan antara jumlah kendaraan
dengan waktu yang dipakai oleh pengunjung untuk
parkir.

Gambar.6. Durasi parkir untuk sepeda motor dan mobil pada
areal on street parking saat ada SPMB

keadaan yang macet membuat pejalan kaki harus lebih
berhati-hati dalam menyebrang maupun melintas di jalan.
Dalam hal ini hanya beberapa responden saja yang
merasa on street parking tidak mengganggu perjalanan
mereka (pejalan kaki).

SARAN

Gambar.7. Durasi parkir untuk sepeda motor dan mobil pada
areal on street parking pada hari biasa

B. Analisa dan Pembahasan Satuan Kebutuhan Parkir



Pola parkir sepeda motor pada badan jalan
membentuk sudut 60o dan pada trotoar membentuk
sudut 90o .
Pola parkir mobil menghadap ke utara dan selatan
dengan pola parallel.

Dari kesimpulan yang diperoleh, maka areal on street
paking harus ditata ulang dengan rapi dan bagi petugas parkir
harus menempatkan kendaraan yang parkir di badan jalan
sesuai aturan yang berlaku dan diatur dengan baik agar tidak
terlalu mengganggu aktifitas jalan raya dan tidak terjadi
kesemerawutan.
Dengan memasang rambu-rambu lalulintas dilarang
parkir yang di pasang di depan gedung admisi atau
memasang pagar pada trotoar mungkin dapat mengurangi
jumlah kendaraan yang parkir di badan jalan serta dapat
mengurangi kemacetan lalu lintas.
DAFTAR PUSTAKA

KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat dibuat
kesimpulan sebagai berikut:
1. Karakteristik Parkir
1) Akumulasi harian tertinggi untuk sepeda motor
pada on street parking di Jalan Garuda Mas pada
saat ada SPMB adalah 181 kendaraan dengan
volume 530 kendaraan, sehingga SRP yang
dibutuhkan adalah 300 m2 dan akumulasi tertinggi
pada hari biasa adalah 78 kendaraan dengan volume
292 kendaraan, sehingga SRP yang dibutuhkan
adalah 120 m2. Akumulasi harian tertinggi untuk
mobil pada saat ada SPMB adalah 9 kendaraan
dengan volume 18 kendaraan, sehingga SRP yang
dibutuhkan adalah 115 m2 dan pada hari biasa
akumulasi harian tertinggi adalah 3 kendaraan
dengan volume mobil 9 kendaraan, sehingga SRP
yang dibutuhkan adalah 57,5 m2.
2) Durasi parkir untuk sepeda motor pada saat ada
SPMB tertinggi selama 15–30 menit dan untuk
mobil tertinggi selama 60-90 menit , dikarenakan
sebagian besar pengguna on street parking adalah
calon mahasiswa baru. Dengan durasi hanya 15-30
menit, dikarenkan pendaftaran mahasiswa baru
sudah mencapai masa akhir-akhir pendaftaran dan
semua fasilitas yang dibutuhkan untuk mendaftar
seperti bank,formulir dan lain-lain sudah tersedia di
dalam gedung admisi sehingga calon mahasiswa
baru lebih mudah dan tidak membutuhkan waktu
yang lama untuk mendaftar. Pada hari biasa durasi
sepeda motor dan mobil tertinggi adalah 0-15
menit, hal tersebut dikarenakan pada hari biasa
pengguna on street parking mayoritas hanya
bertransaksi di ATM sehingga tidak memerlukan
waktu lama untuk memarkirkan kendaran mereka.
2. Berdasarkan hasil analisis pada saat ada SPMB maupun
pada hari biasa alasan responden memilih on street
parking adalah agar lebih dekat dengan tempat tujuan
mereka.
3. Dari hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa pada saat
ada SPMB maupun pada hari biasa sebagian besar
responden pejalan kaki terganggu dengan adanya on
street parking. Alasan bahwa on street parking
mengganggu perjalanan mereka (pejalan kaki)
diantaranya adalah dengan adanya parkir di badan jalan
akan mempersempit ruang gerak dalam beraktifitas serta

Departemen Perhubungan. 1993. Pedoman Perencanaan dan
Pengoperasian fasilitas Parkir, Direktorat Bina
Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta.
Departemen Perhubungan. 1996. Pedoman Perencanaan dan
Pengoperasian fasilitas Parkir, Direktorat Bina
Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta.
Departemen Perhubungan. 1998. Pedoman Perencanaan dan
Pengoperasian fasilitas Parkir, Direktorat Bina
Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta.
Imam, T. 2011. Jurnal Dampak Kegiatan Berparkir Pada
Badan Jalan Terhadap Kinerja Ruas Jalan FSTPT.
Budiarto, 2002. Kajian Kebutuhan Ruang Parkir Pasar Kliwon
Untuk Optimalisasi Jalan letjen S. Parman
Temanggung. Tesis Magister Teknik Sipil, Magister
Teknik Sipil Universitas Diponegoro.
Sugiyono. 2002. Statistika Untuk Penelitian.
Alfabeta.

Bandung: CV.

Kustiawan, Ferdi. 2008. Evaluasi Karakteristik dan Kebutuhan
Parkir
Rumah
Sakit
PKU
Muhammadiyh
Karanganyar. Surakarta: Tugas Akhir Teknik Sipil
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Tamin,

Ovyar Z. 2003. Perencanaan dan Pemodelan
Transportasi (Contoh Soal dan Aplikasi). Bandung:
ITB

Departemen Perhubungan. 1993. Pedoman Perencanaan dan
Pengoperasian fasilitas Parkir, Direktorat Bina
Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta.
Atun, Sri, dkk. 2008. Penataan Parkir Dalam Rangka
Mengurangi Kepadatan Lalu Lintas Wilayah DKI
Jakarta (Study Kasus Jl. KH. Agus Sali, Jakarta
Pusat). Volume 20, Nomer 12, Tahun 2008.
Cahyanti, Emilia. 2012. Segmentasi dan Persepsi Pengguna
terhadap Pelayanan Parkir di Pusat Perbelanjaan
Singosaren Plaza Kota Surakarta. Surakarta: Tugas

Akhir Teknik
Surakarta.

Sipil

Universitas

Muhammadiyah

Admin. 2012. Importance Performance Analysis (IPA).
Ensiklopedia. Usulan Perbaikan Layanan Diklat Teknik
Pusdiklat Mineral Dan Batu Bara Dengan Dimensi
Student Statification Inventory (SSI) dan Metode Lean
Sigma
Departemen
Perhubungan.
1996.
Pedoman
Teknis
Penyelenggaraan Fasiltas Parkir Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat, Jakarta.
Wahyuni, Rida. 2008. Pengaruh Parkir pada Badan Jalan
terhadap Kinerja Ruas Jalan. Sumatera Utara:
Universitas Sumatera Utara
Suwardi. 2000. Diktat Mata Kuliah Angkutan Umum,
Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Arikunto,

Suharmusi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu
Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Sukanadarummidi. 2002. Metode Penelitian dan Pedoman
Penulisan Skripsi. Yogyakarta: Andi Offset
Sugiyono. 2002. Statistika Untuk Penelitian.
Alfabeta.

Bandung: CV.