PENGARUH PERBEDAAN ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TTW DAN KONVENSIONAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN MINAT BELAJAR MAHASISWA.

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PENGARUH PERBEDAAN ANTARA MODEL PEMBELAJARAN
KOOPERATIF TIPE TTW DAN KONVENSIONAL
TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN
MINAT BELAJAR MAHASISWA

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajad Magister
Program Studi Magister Kedokteran Keluarga
Minat Pendidikan Profesi Kesehatan

TESIS

Oleh :
MUHAMMAD SOWWAM
S 541108062

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA
2013

commit to user

i

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commit to user


iii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERNYATAAN ORISINILITAS

Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa:
1.

Tesis yang berjudul: “ PENGARUH PERBEDAAN ANTARA MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TTW DAN KONVENSIONAL
TERHADAP

PEMAHAMAN

KONSEP


DAN

MINAT

BELAJAR

MAHASISWA” ini adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat,
serta tidak terdapat karya tulis ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain
untuk memperoleh akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan orang lain kecuali secara tertulis digunakan
sebagai acuan dalam naskah inidan disebutkan dalam sumber acuan serta
daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya
ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuia ketentuan peraturan
perundang-undangan (Permendiknas no. 17 tahun 2010).
2.

Publikasi sebagian atau keseluruhan isi tesis pada jurnal atau forum ilmiah
lain harus seijin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs
UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu
semester (enam bulan) sejak pengesahan tesis saya tidak melakukan publikasi

dari sebagian atau keseluruhan tesis ini, maka Prodi Magister Kedokteran
Keluarga UNS berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang
diterbitkan oleh Prodi Magister Kedokteran Keluarga UNS. Apabila saya
melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia
mendapatkan sanksi akademik yang berlaku.

Surakarta, Juni 2013
Mahasiswa,

Muhammad Sowwam
NIM. S541108062
commit to user

iv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR


Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan petunjuk, kemudahan dan karunia sehingga penulis dapat
menyelesaikan tesis yang berjudul “PENGARUH PERBEDAAN
MODEL

PEMBELAJARAN

KOOPERATIF

TIPE

ANTARA

TTW

DAN

KONVENSIONAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN MINAT
BELAJAR MAHASISWA”.

Dalam penyusunan tesis ini penulis banyak mendapatkan bimbingan,
bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karenan itu penulis
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang telah memberikan kesempatan belajar pada program
Pascasarjana.
2. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus MS., selaku direktur program pascasarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan fasilitas dalam
menempuh pendidikan pada program pascasarjana.
3. Dr. dr. Hari Wujoso, Sp.F, MM., selaku Ketua Program Studi Magister
Kedokteran Keluarga sekaligus penguji yang telah memberikan arahan dalam
penyusunan tesisi ini.
4. Ari Natalia Probandari, dr., MPH.,Ph.D., selaku sekretaris Program Studi
Magister kedokteran Keluarga sekaligus selaku pembimbing II yang telah
banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan tesis ini.
commit to user

v

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

5. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd., selaku ketua minat pendidkan profesi kesehatan
yang telah berkenan memberikan fasilitas dalam menempuh pendidikan pada
minat pendidkan profesi kesehatan dan selaku penguji.
6. Prof. Didik Tamtomo selaku pembimbing I yang telah memberikan dukungan
dan arahan dalam penyusunan tesis ini.
7. Suharti, SKM., M.Kes., selaku Direktur Akper YAPPI Sragen yang telah
memberikan ijin tempat penelitian.
8. Istri dan anak-anakku yang telah memberikan dukungan dan do’an serta
semangat sehingga dapat menyelesaikan tesis ini.
9. Seluruh teman-temanku di Program Pendidikan Profersi Kesehatan Magister
Kedokteran keluarga Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta,
khususnya paralel 6 yang telah memberikan semangat dam dukungannya.
10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak
mendukung terselesaikannya penelitian tesis ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisannya tesis ini masih jauh
dari kesempurnaan dan masih banyak kekurangan, maka dari itu penulis
mengharapkan


saran,

kritik

dan

masukan

dari

para

pembaca.

Surakarta, Juli 2013

Penulis

commit to user


vi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRAK

MUHAMMAD SOWWAM. NIM: S541108062. 2013. Perbedaan Pengaruh
Antara Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TTW dan Konvensional Terhadap
Pemahaman Konsep dan Minat Belajar Mahasiswa. TESIS. Pembimbing I: Prof.
Dr.Didik Tamtomo, dr.,MM.,M.Kes.,PAK, II: Ari Natalia P., dr.,MPH.,PhD.
Program Studi Magister Kedokteran keluarga, Program Pascasarjana, Universitas
Sebelas Maret.
Pencapaian hasil belajar siswa tidak terlepas dari kemampuan guru
mengembangkan model-model pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan
intensitas keterlibatan siswa. Hal ini memungkinkan untuk menciptakan kondisi
pembelajaran yang memungkinkan siswa dapat meraih hasil belajar dan prestasi
yang optimal. Penelitian ini bertujuan: 1) Mengukur perbedaan pengaruh antara

model pembelajaran kooperatif tipe TTW dan konvensional terhadap pemahaman
konsep mahasiswa, 2) Mengukur perbedaan pengaruh antara model pembelajaran
kooperatif tipe TTW dan konvensional terhadap minat belajar mahasiswa.
Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan pretes-postes,
dengan perlakuan metode pembelajaran kooperatif tipe TTW dan pembelajaran
konvensional ceramah pada mata kuliah KDM 1. Populasi penelitian ini adalah
seluruh mahasiswa Akademi keperawatan YAPPI semester satu tahun ajaran
2012/2013 sebanyak 42 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah total
sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan kuisioner dan tes soal multiple
choice sebelum dan sesudah pembelajaran. Data dianalisis dengan uji t
independen ( independent t test).
Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) Pemahaman konsep mahasiswa pada
matakuliah KDM I dengan model pembelajaran kooperatif tipe TTW lebih tinggi
dibandingkan dengan model konvensional (t=2,372; p=0,023), 2) Minat belajar
mahasiswa pada mata kuliah KDM I dengan model pembelajaran kooperatif tipe
TTW lebih tinggi dibandingkan dengan model konvensional (t=2,616; p=0,012).
Kata kunci: Model pembelajaran kooperatif TTW, model pembelajaran
konvensional, pemahaman konsep, minat belajar.

commit to user


vii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRACT

MUHAMMAD SOWWAM. NIM: S541108062. 2013. The Difference of
Concept Understanding and Learning Interest Received Cooperative Learning
TTW Model and Conventional Model. TESIS. Pembimbing I: Prof. Dr. Didik
Tamtomo,dr., MM., M.Kes., PAK, II: Ari Natalia P., dr., MPH., PhD. Program
Studi Magister Kedokteran Keluarga, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas
Maret.

Student’s achievement is related to ability of teachers to develop learning
models. The models are oriented to intensify the involvement of students to
create optimal performance. This study aimed to: 1) Measure the difference of
concept understanding among students received cooperative learning TTW model
and conventional model, 2) Measuring the difference of learning interest among
students received cooperative learning TTW model and conventional model.
This was a quasi-experimental study with a pretest-posttest design. The
study population was all students of nursing YAPPI Academy on first semester in
academic year 2012/2013 (42 people). The sampling technique used total
sampling. Data was collected by questionnaire and multiple choice questions test
before and after learning. Data were analyzed by independent t test.
This riset Conclude: 1) The Increased understanding the concept of
students in KDM I with cooperative learning TTW method is higher than the
lecture method (t = 2.212, p = 0.039), 2) The increasing interest in learning of
students in KDM I with TTW type cooperative learning methods is higher than
the lecture method (t = 3.011, p = 0.007).

Keywords: cooperative learning TTW methods, lecture teaching methods,
understanding of concepts, interest in learning.

.

commit to user

viii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................

i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ..............................................

ii

PERNYATAAN ORISINILITAS .................................................................... iii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... iv
ABSTRAK ......................................................................................................... vi
ABSTRACT ....................................................................................................... vii
DAFTAR ISI .................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL .............................................................................................

x

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xi
BAB 1

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..........................................................................

1

B. Rumusan Masalah .......................................................................

8

C. Tujuan Penelitian ......................................................................

8

D. Manfaat Penelitian ... ................................................................

8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori ............................................................................ 10
1. Model Pembelajaran Kooperatif .............................................. 10
2. Minat Belajar ........................................................................... 17
3. Pemahaman Konsep ................................................................ 20
4. Penelitian yang Relevan ............................................................ 22
commit to user

ix

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

A. Kerangka Pikir ........................................................................... 24
B. Hipotesis ...................................................................................... 25
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................. 26
B. Pendekatan Penelitian ............................................................... 26
C. Populasi dan Sampel .................................................................. 27
D. Variabel dan Definisi Operasional ............................................. 27
E. Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 29
F. Teknik dan Instrumen untuk Mengumpulkan Data ............... 29
G. Uji Validitas dan Realibilitas ..................................................... 32
H. Teknik Analisis Data .................................................................. 31
I. Hipotesis Statistik ....................................................................... 34
BAB IV HASIL DAN PEMBAHSAN
A. Hasil Penelitian ............................................................................ 36
B. Pembahasan ................................................................................. 39
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................ 45
B. Implikasi ...................................................................................... 45
C. Saran ............................................................................................. 46
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

commit to user

x

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Evaluasi Pembelajaran mata kuliah KDM 1 Akper YAPPI Sragen
T.A. 2011/2012 ......................................................................................

5

Tabel 2. Kisi-kisi soal tes materi konsep tumbuh kembang................................ 30
Tabel 3. Kisi-kisi minat belajar pada mata kuliah KDM .................................... 31
Tabel 4. Hasil tes validitas soal tes KDM ........................................................... 32
Tabel 5. Deskripsi Karakteristik Sampel ............................................................ 36
Tabel 6. Perbedaan rata-rata peningkatan nilai pemahaman konsep kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol ...................................................... 38
Tabel 7. Perbedaan rata-rata peningkatan nilai minat belajar kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol ....................................................... 39

commit to user

xi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Pernyataan kesediaan menjadi responden ...................................... 51
Lampiran 2. Kuisioner Minat belajar KDM ........................................................ 52
Lampiran 3. Soal Tes KDM I pokok bahasan konsep tumbuh kembang ........... 55
Lampiran 4. Lembar Kerja Siswa ...................................................................... 59
Lampiran 5. Kenaikan nilai Pemahaman Konsep KDM kelompok kontrol ....... 60
Lampiran 6. Kenaikan nilai Pemahaman Konsep KDM kelompok eksperimen 61
Lampiran 7. Skor pretest Minat belajar kelompok eksperimen .......................... 62
Lampiran 8. Skor post test Minat belajar kelompok eksperimen ....................... 63
Lampiran 9. Skor pretest Minat belajar kelompok kontrol ................................. 64
Lampiran 10. Skor post test Minat belajar kelompok kontrol ............................ 65
Lampiran 11. Kenaikan nilai Minat belajar kelompok eksperimen dan kontrol

66

Lampiran 12. Uji Normalitas ............................................................................. 67
Lampiran 13. Uji Homogenitas .......................................................................... 68
Lampiran 14. T-Test perbedaan Pemahaman konsep ......................................... 69
Lampiran 15. T-Test perbedaan Minat belajar ................................................... 70

commit to user

xii

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

PERBEDAAN PENGUASAAN KONSEP SENYAWA HIDROKARBON SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DISERTAI STRATEGI PROBLEM POSING DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL

1 16 60

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBANTUAN GAME UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMA

0 44 263

PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS DI SMP SWASTA AMPERA BATANG KUIS.

0 3 40

PERBEDAAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN PEMAHAMAN KONSEP MAHASISWA YANG DIBELAJARKAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL.

0 1 50

Perbedaan hasil dan minat belajar siswa antara model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut.

0 1 197

PERBEDAAN PENGARUH ANTARA MODEL KOOPERATIF TIPE TPS DAN STAD TERHADAP HASIL BELAJAR IPS.

0 0 5

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DENGAN PERMAINAN BALON-BALON PINTAR TERHADAP PENINGKATAN MINAT BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP FISIKA SISWA SMA.

0 0 2

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DENGAN PERMAINAN BALON-BALON PINTAR TERHADAP PENINGKATAN MINAT BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP FISIKA SISWA SMA.

0 0 2