Faktor yg mempengaruhi kredit konsumsi pertumbuhan

Mata Pelajaran

: BIOLOGI

Guru Bidang Studi

: Alvian Mohamad Zein, S.Pd

Pokok Bahasan

: Ruang Lingkup Biologi

Kelas/Semester

: XII/Ganjil
BAB I

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
B. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
1. Faktor Dalam yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
Faktor dalam yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan adalah gen

dan zat pengatur tumbuh.
a. Faktor gen
Faktor penurunan sifat pada keturunan terkandung di dalam gen. Informasi genetik pada gen
mengendalikan terbentuknya sifat penampakan secara fisik (fenotip) melalui interaksinya dengan
faktor lingkungan.
b.

Zat pengatur tumbuh (hormon)

Zat pengatur tumbuh (hormon) pada tanaman ialah senyawa organik yang dalam jumlah sedikit
dapat mendukung, menghambat, dan mengubah proses fisiologis tumbuhan. Pada konsentrasi
tertentu hormon dapat memacu pertumbuhan, tetapi pada konsentrasi yang tinggi dapat menekan
pertumbuhan. Macam-macam hormon sebagai berikut.
1) Auksin
Auksin adalah hormon yang berperan merangsang pembelahan sel dan pengembangan
sel. Hormon ini diproduksi pada ujung tunas akar dan batang.
2) Giberelin
Hormon ini berpengaruh terhadap sifat genetik, pembungaan, penyinaran, dan mobilisasi
karbohidrat selama perkecambahan. Hormon ini berperan dalam mendukung perpanjangan sel,
aktivitas kambium mendukung pembentukan RNA baru, dan sintesis protein.

3) Sitokinin
Sitokinin berfungsi untuk:

a) merangsang pembelahan sel;
b) merangsang pembentukan tunas;
c) menghambat efek dominasi apikal oleh auksin pada batang;
d) mempercepat pertumbuhan memanjang.
4) Etilen
Hormon ini berperan pada proses pematangan buah. Hubungan etilen dengan auksin yaitu etilen
memengaruhi pembentukan protein yang diperlukan dalam aktivitas pertumbuhan.
5) Inhibitor
Inhibitor adalah zat yang menghambat pertumbuhan pada tanaman inhibitor. Beberapa jenis
inhibitor yaitu asam absisat dan plant growth retardant. Asam absisat terdapat pada daun, batang,
akar, umbi, tunas, buah, dan endosperm. Zat ini mempunyai fungsi berlawanan dengan auksin,
giberelin, dan sitokinin.
2.

Faktor Luar yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan

Faktor luar yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan adalah faktor lingkungan,

misalnya nutrisi, air, cahaya, suhu, dan kelembapan.
a. Nutrisi
Nutrisi terdiri atas unsur-unsur atau senyawa-senyawa kimia sebagai sumber energi dan
sumber materi untuk sintesis berbagai komponen sel yang diperlukan selama pertumbuhan.
Unsur-unsur yang dibutuhkan dalam jumlah yang banyak disebut unsur makro (C, H, O,
N, P, K, S, Ca, Fe, Mg). Adapun unsur-unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit disebut
unsur mikro (B, Mn, Mo, Zn, Cu, Cl).
b. Air
Air dibutuhkan tumbuhan sebagai pelarut bagi kebanyakan reaksi dalam tubuh tumbuhan dan
sebagai medium reaksi enzimatis.
c. Cahaya
Cahaya mutlak diperlukan dalam proses fotosintesis. Dalam fotosintesis, cahaya berpengaruh
langsung terhadap ketersediaan makanan. Tumbuhan yang tidak terkena cahaya tidak dapat
membentuk klorofil, sehingga daun menjadi pucat.
d. Suhu

Suhu berpengaruh terhadap fisiologi tumbuhan, antara lain memengaruhi kerja enzim. Suhu yang
terlalu tinggi atau terlalu rendah akan menghambat proses pertumbuhan. Suhu yang paling baik
untuk pertumbuhan disebut suhu optimum (100 - 380 C).
e. Kelembapan

Tanah dan udara yang lembap berpengaruh terhadap pertumbuhan. Pada keadaan lembap, banyak
air yang diserap oleh tumbuhan dan sedikit penguapan yang terjadi sehingga mengakibatkan
pertumbuhan menjadi cepat.