Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Ko (1)
PENYUSUNAN PROGRAM
PBK
Irawan D Soedradjat
081322371627
Irawan_isy@yahoo.con
Bandung Consulting Group ( BCG)
• Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasionan Indonesia
• Pemenakertrans No. 5 Tahun 2012 tentang SKKNI
• Pemenakertrans No. 8 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penyusunan
SKKNI
• Pemenakertrans No. 8 Tahun 2014 tentang PBK
• Keputusan Dirjen Binalatas No. 181/Lattas/IV/2014 Pedoman
Penysunan Modul PBK
• Keputusan Dirjen Binalatas No. 185/Lattas /IX/2013
Bandung Consulting Group ( BCG)
DASAR HUKUM PBK
Penyusunan PBK
Adalah suatu rumusan tertulis yang memuat
secara sistematis tentang pemaketan unit-unit
kompetensi sesuai dengan area kompetensi
jabatan pada area pekerjaan sebagai acuan
dalam penyelenggaraan PBK.
Bandung Consulting Group ( BCG)
PROGRAM PBK
Penyusunan PBK
TERTULIS &
SISTEMATIS
Pekerjaan
Pemaketan
Unit
Kompetensi
ACUAN
Bandung Consulting Group ( BCG)
PROGRAM PBK
Kompetensi
Jabatan
Pengorganisasian penyusunan,
Penetapan kebutuhan pelatihan,
Tahapan penyusunan dan
Tata cara penulisan penyusunan
program PBK
Bandung Consulting Group ( BCG)
RUANG LINGKUP PEDOMAN
Penyusunan PBK
Nara Sumber
o •Keanggotaan
Ketua
o •Susunan
Sektetaris
o •Tugas
• Unsur
• Keanggotaan
Unsur
• LPKP
• LPKS
• Industri
• Pakar/praktisi
• Asosisi Profesi
• Instansi
• Perubahan
• Kebutuhan Pengguna
Bandung Consulting Group ( BCG)
• Anggota
Pembentukan
Tim Penyusun
Tugas
Revisi
Program
Pengesahan
Program
• Verifikasi
• Validasi
•PENGORGANISASIAN PENYUSUNAN PROGRAM
Penyusunan PBK
Hasil dari kebutuhan pelatihan yang akan dijadilan sebagai acuan
dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan yang berisikan informasiinformasi yang akan dilakukan dari mulai persiapan, pelaksanaan
dan pasca pelatihan.
• PENETAPAN KEBUTUHAN PELATIAN
Penyusunan PBK
PENYUSUNAN
PROGRAM
Identifikasi Kebutuhan
/Skill
1
Analisis Calon Peserta
Pelatihan 3
Analisis Standar
Kompetensi (KKNI/SKKNI)
Internasional, khusus, Kualifikasi
berjenjang non jenjang
Analisis Jabatan atau
okupasi nasional
4
Skills Audit
5
Kebutuhan Pelatihan
6
Penetapan Program
Pelatihan
Analisis klaster dan/atau
unit kompetensi
berdasarkan kebutuhan
pengguna
Profil kompetensi
2
• PENETAPAN KEBUTUHAN PELATIAN
Penyusunan PBK
• KJI
Jabatan
Kualifikasi
Nasional
Kluster
• KKNI
• Kinerja
• Persyaratan Kerja
• Acuan Penilaian
Identifikasi Kebutuhan Pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
•
•
•
•
Nama jabatan,
Spesifikasi,
Klasifikasi,
Uraian jabatan,
Hasil kerja,
Bahan kerja, perangkat
kerja,
Kondisi kerja,
Hubungan kerja,
Pelaksanaan kerja dan
Risiko bahaya/kecelakaan
kerja
Bandung Consulting Group ( BCG)
Pendidikan & Pelatihan
1
ANALISIS JABATAN
•
•
•
•
•
•
Kompetensi Kerja
2
5
6
3
Fiisik
4
Bakat
Minat
Tempramen
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
PROFIL
KOMPETENSI
SKKK
SKKI
SKKNI
Bandung Consulting Group ( BCG)
Kesenjangan Kemampuan
Kompetensi Kerja Calon
Pemangku jabatan
PROFILE KOMPEENSI
Penyusunan PBK
PENDIDIKAN FORMAL
KUELAIFIKASI KOMPETENSI
PENETAPAN POPULASI
ANALISIS KOMPETENSI TERKINI - RCC
Bandung Consulting Group ( BCG)
RECOGNITION OF CURREN COMPETENCE
Penyusunan PBK
• Menyandingkan
RECOGNITION
OF CURREN
COMPETENCE
(RCC)
PROFIL
KOMPETENSI
YANG
DIBUTUHKAN
• kesenjangan
Bandung Consulting Group ( BCG)
• SKILL AUUDIT
Penyusunan PBK
KEBUTUHAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
Penetapan Populasi Peserta
•
KEBUTUHAN
PELATIHAN
PROGRAM
PELATIHAN
C
A
Instrumen
• Metode
Pengumpulan Data
Kesenjangan
Kemampuan
(Lack of
Performance)
B
Kebutuhan
jabatan
(Required
Perfomance)
Kemampuan Saat Ini
(Present
Performance)
C = B - A
Bandung Consulting Group ( BCG)
14
Persiapan penyusunan draft Program PBK
Penyusunan draft Program PBK
Pembahasan draft Program PBK
Penyempunaan draft Program PBK
Validasi program Program PBK
Standarisasi program Program PBK
Revisi Program PBK.
Bandung Consulting Group ( BCG)
• TAHAPAN PENYUSUNAN
Penyusunan PBK
Penyusunan PBK
Bandung Consulting Group ( BCG)
1. Penetapan Cover Program Pelatihan
2. Penetapan Kata Pengantar
3. Penulisan Kode Program
4. Penetapan Jenjang Program
5. Penetapan Tujuan
6. Penetapan Unit Kompetensi Yang Ditempuh
7. Penetapan Perkiraan Waktu
8. Penetapan Persyaratan Peserta Pelatihan
9. Penetapan Syarat Instruktur
10. Penetapan Kurikulum
11. Penetapan Silabus
12. Penetapan OJT
13. Penetapan Daftar Peralatan dan Bahan
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
1. Jenis huruf Tahoma, ukuran huruf 12 untuk uraian materi, kecuali
ukuran dalam tabel dan gambar disesuaikan dengan ketentuan
paling kecil ukuran 8, ukuran tulisan di cover 20 kecuali ukuran
tulisan intansi/lembaga baris pertama 12, baris kedua 13, dan baris
ketiga 12
2. Ukuran kertas A4
3. Page set up: atas 2 cm, bawah 1,5 cm, kiri 3 cm, dan kanan 2 cm
Bandung Consulting Group ( BCG)
• FORMAT & SITEMATIKA PENYUSUNAN
Penyusunan PBK
Logo pemilik program
Tulisan ” PBK”
Nama Program
Kode Program
Gambar Identitas Program
Nama dan Alamat Pemilik Program
Tahun Penerbitan
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Penyusunan PBK
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
METODOLOGI PELATIHAN
INSTRUKTUR AHLI MUDA
KODE PROGRAM PELATIHAN : O.93.09.5.2.0.2.01.08
COVER PROGRAM PELATIHAN
DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.6.A Jakarta Selatan
Bandung Consulting Group ( BCG)
2008
KATA PENGANTAR
Penyusunan PBK
Sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan Bab V Pasal 10, bahwa pelatihan kerja diselenggarakan dan diarahkan
untuk membekali, meningkatkan dan mengembangkan kompetensi kerja guna
meningkatkan kemampuan, produktivitas dan kesejahteraan tenaga kerja.
Bahwa pelatihan kerja dilaksanakan dengan memperhatikan kebutuhan pasar
kerja dan dunia usaha/industri barang dan jasa, baik di dalam maupun di luar hubungan
kerja, maka pelatihan kerja wajib diselenggarakan berdasarkan program pelatihan yang
mengacu pada standar kompetensi kerja.
Dalam pembinaan teknis terhadap Lembaga Pelatihan Kerja di seluruh Indonesia
telah disusun berbagai pedoman guna meningkatkan mutu penyelenggaraan pelatihan di
Lembaga Pelatihan Kerja. Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi
merupakan panduan/acuan bagi penyelenggara program pelatihan berbasis kompetensi
pada Lembaga Pelatihan Kerja di seluruh Indonesia.
Untuk mengimplementasikan pelatihan berbasis kompetensi diperlukan adanya
program pelatihan kerja. Program pelatihan kerja ini dijadikan acuan dalam pelaksanaan
pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan kerja Pemerintah dan atau
Swasta.
Program pelatihan kerja dapat disusun secara berjenjang atau tidak berjenjang.
Program pelatihan kerja yang disusun secara berjejang mengacu pada jenjang Kualifikasi
Kerja Nasional Indonesia (KKNI) Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)
dalam penetapan kualifikasi tenaga kerja, sedangkan yang tidak berjenjang disusun
berdasarkan unit kompetensi atau kelompok unit kompetensi dapat memiliki kualifikasi
tertentu.
Demikian program pelatihan berbasis kompetensi ini kami susun, semoga
bermanfaat untuk menunjang proses pelaksanaan pelatihan kerja bagi LPK.
• Arti Penting & Manfaat
• Tanda Tangan Lembaga Pemilik
• Tempat Bulan & Tahun
KATA PENGANTAR
Bandung Consulting Group ( BCG)
Jakarta,
Desember 2008
DIREKTUR
STANDARDISASI KOMPETENSI
DAN PROGRAM PELATIHAN
Ir. Abdul Wahab Bangkona, M.Sc
NIP.160044978
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Judul/Nama Pelatihan
:
Kode Program Pelatihan
:
Kualifaksi/Jenjang Program Pelatihan : Non Jenjang/ Jenjang ( Level…)
Tujuan Pelatihan
:
Unit-unit Kompetensi yang ditempuh :
PerKiraan Waktu Pelatihan
:
Menit/Jampel
Persyaratan Peserta Pelatihan :
7.1 Pendidikan
: Minimal lulusan …..
7.2 Pelatihan
: Telah mengikuti pelatihan/
7.3 Pengalaman Kerja
: Telah berpengalaman kerja pada lingkup kompetensi yang
sesuai
7.4 Umur/usia
: Minimum 18 Tahun
7.5 Jenis Kelamin
: Laki-laki atau Perempuan
7.6 Kesehatan
: Berbadan sehat
7.7 Test Kemampuan
: General test dan RPL
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK
PROGRAM PBK
8. Persyaratan Instruktur
8.1 Pendidikan
8.2 Pesyaratan Kompetensi
1) Teknis
2) Metodologi
8.3 Pengalama Kerja
8.4 Kesehatan Kerja
8.5 Persyaratan Khusus
Bandung Consulting Group ( BCG)
:
:
:
:
:
:
FORMAT PBK
PROGRAM PBK
Jabatan
Teknisi Junior
Master
Bandung Consulting Group ( BCG)
Operator Komputer
Kualifikasi
Kluster
Membalan Roda
(Wheel Balancing)
Tukang Kayu
Taylor
Made
Engine Tune-Up
Manual Brake System
PENETAPAN NAMA PELATIHAN
Penyusunan PBK
Sektor
Sub Sektor
Bidang Pekerjaan
Sub Bidang
:
:
:
:
O. Jasa Kemasyarakatan, Sosial, Budaya dan Perorangan
93. Jasa Kegiatan Lainnya
09. Jasa Lainnya
5. Metodologi Pelatihan Kerja (MPK)
O
93
09
5
2
0
1
01
08
O
93
09
5
1
0
1
01
08
X
00
00
0
0
0
0
00
00
KBLI
LDP & Stakeholder
Stakeholder Stakeholder
KATEGORI
KELOMPOK
TAHUN
PERANCANGAN
PROGRAM
BAGIAN
GOLONGAN
GOLONGAN
POKOK
SUB
GOLONGAN
KBLUI= Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia
Bandung Consulting Group ( BCG)
SUB
KELOMPOK
KODEFIKASI PROGRAM PELATIHAN
Penyusunan PBK
VERSI
TANAMAN SAYURAN- PERSIAPAN TANAM
KODE PROGRAM PELATIHAN : A
01 12 0 0 0 1 II 01
1. A : Kategori : Pertanian
2. 01 : Golongan Pokok : Pertanian Hortikultur
3. 12 : Golongan : Sayuran & Bunga-bungaan
4. 0 : Sub Golongan :Holtikultur Sayuran
5. 0 : Kelompok Bidang pekerjaan : Tanaman Sayuran
6. 0 : Sub Kelompok : Tanaman Sayuran
7. 1 : Bagian/Pekerjaan : Persiapan Tanam
8. II : Kualifikasi Kompetensi : Setara Pelaksanan - Teknisi
9. 01 : Versi
: Pertama kali di buat
X
00
Bandung Consulting Group ( BCG)
00
00
00
00
0
Y
00
KODEFIKASI PROGRAM PELATIHAN
Penyusunan PBK
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Tidak Mengacu KKNI
• Non Jenjang
Mengacu KKNI
Jenjang Program Pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
•
•
•
•
Level-1
Level-2
Level-3
Dst
Subjek Belajar
Pernyataan ingin dicapai
Kata Kerja Aktif
Objek yang di pelajari
Menguraikan cakupan pelatihan yang menggambarkan
kesenjangan kemampuan (lack of skill)
Merupakan kalimat yang menggambarkan keseluruhan tujuan
pelatihan
Menggambarkan uraian ringkas jabatan/pekerjaan
Merupakan kalimat yang menggambarkan keseluruhan tujuan
Abstraksi yang menggambarkan cakupan
kompetensi yang harus dicapai peserta pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
TUJUAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
Contoh : Tanaman Sayuran- Penyiapan Lahan Tanam
Unit-unit Kompetensi yang ditempuh :
1. Melakukan Sanitasi Lahan
2. Mengoperasikan dan Merawat Peralatan Tangan
3. Mengenal Tanaman, Produk dan Perlakuannya
4. Membaca dan Menginterpretasikan Data Agroklimat
5. Membuat Perencanaan dan Laporan Rencana Kerja
6. Mengolah Tanah dan Pemberian Pupuk Dasar
7. Melaksanakan Program Penyiapan Media Tumbuh Tanaman
Rumusan Tujuan :
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta kompeten di bidang : Penyiapan
lahan tanam dengan melakukan sanitasi lahan, meyiapkan media tumbuh,
mengolah tanah dan pemberian pupuk dasar, serta mengoperasikan dan
merawat peralatan tangan yang diseuaikan dengan tanaman, produk dan
perlakukannya serta data agroklimat yang disusun dalam perencanaan dan
laporan rencana kerja.
Bandung Consulting Group ( BCG)
TUJUAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
PEMAKETAN
ACUAN
• SKKI
• STANDAR KHUSUS
• STANDAR INTERNATIONAL
Bandung Consulting Group ( BCG)
PBK
•
•
•
•
Dilakukan di tempat Kerja
Mereplesikan sekuruh aspek
Berkaitan dengan temat kerja
Kebutuah Inudstri
• No. Urut
• Kode Unit Kompetensi
• Judul Unit Kompetensi
UNIT KOMPETENSI YANG DITEMPUH
Penyusunan PBK
1
Kompleksitas Pengetahuan & Keterampilan
2
WAKTU
PELATIHAN
3
4
5
Kedalaman Pengetahuan & Keterampilan
Latar Belakang Pengatahuan & Keterampilan
Teori Pengantar Praktik ( must know)
Merupakan Akumulasi Jam Pelatihan (UK-KUK-EK)
PBK tidak dibatasi waktu – Orientasi Capaian Kompetensi
Bandung Consulting Group ( BCG)
PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Penyusunan PBK
Pendidikan
Pelatihan
Pengalaman kerja
Umur
Jenis kelamin
Kesehatan
Persyaratan Peserta Pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
Persyaratan Khusus (bila diperlukan)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Pendidikan Formal
Kompetensi metodologis
Kompetensi teknis
Pengalaman kerja
Kesehatan kerja
Persyaratan Instruktur
Bandung Consulting Group ( BCG)
Persyaratan Khusus
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
1.
2.
3.
4.
Nama Pelatihan
Kode Program
Kualifikasi/Jenjang Pelatihan
Tujuan Pelatihan
: Operator Mesin Perkakas
00
00
00
0
0
0
0
0
: X
: Non Jenjang
: Setelah mengikuti pelatihan ini peserta kompeten:
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Mengoperasikan mesin perkakas dan CNC untuk
membuat komponen presisi tinggi pada lingkungan
industri manufaktur sesuai dengan prosedur yang
berlaku.
5. Unit Kompetensi yang ditempuh:
5.1. LOG.OO01.002.01 :
Menerapkan Prinsi-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan
Kerja di Lingkungan Kerja
5.2. LOG.OO07.016.01 :
Mengeset Mesin NC/CNC
5.3. LOG.OO07.018.01 :
Memprogram mesin NC/CNC
Mengoperasikan Mesin NC/CNC
5.4. LOG.OO07.027.01 :
6. Perkiraan Waktu Pelatihan
:
7. Persyaratan Peserta Pelatihan :
7.1 Pendidikan
:
7.2 Pelatihan
:
7.3 Pengalaman Kerja
:
7.4 Umur
:
7.5 Jenis Kelamin
:
7.6 Kesehatan
:
7.7 Test Kemampuan
:
Bandung Consulting Group ( BCG)
600 jam pelatihan @ 45 menit
minimal SLTA Sederajat
2 tahun dibidangnya
21 tahun
Laki-laki/perempuan
Sehat jasmani dan rohani
Bidang Manufaktur
8. Persyaratan Instruktur
:
8.1 Memiliki kemampuan metodologi
Memiliki kemampuan teknis yang relevan dengan unit kompetensi yang berkaitan dalam
program pelatihan ini.
• Kelompok Unit Kompetensi
• Pelaksanaan On The Job Training = OJT)
• Kelompok Non Unit Kompetensi
FORMAT PBK - KURIKULUM
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK - KURIKULUM
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
:
:
:
MATERI PELATIHAN
INDIKATOR UNJUK KERJA
PENGETAHUAN
Asesmen
KETERAMPILAN
Asesmen
SIKAP KERJA
JAM
PELATIHAN
P
K
Aesamen
Silabus merupakan penjabaran setiap unit kompetensi yang diuraikan secara rinci,
sistematis dan terpadu ke dalam program pelatihan sesuai dengan persyaratan suatu
jabatan/pekerjaan, yang mengarah kepada tercapainya tujuan pelatihan dan jenjang
pelatihan yang ditetapkan.
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK- SILABUS
9.1 KELOMPOK UNIT KOMPETENSI DASAR
9.1.1. Unit Kompetensi
Kode Unit
Perkiraan Waktu Pelatihan
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
• Merupakan bagian kecil dari unit
kompetensi yang mengidentifikasikan aktivitas yang harus
dikerjakan untuk mencapai unit
kompetensi tersebut. Elemen
kompetensi menggunakan kalimat
aktif.
• Setiap unit kompetensi minimal 2
(dua) elemen kompetensi.
• Kandungan dari elemen
kompetensi pada setiap unit
kompetensi mencerminkan unsur :
”merencanakan, menyiapkan,
melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan”.
ELEMEN KOMPETENSI
Bandung Consulting Group ( BCG)
kriteria unjuk kerja yang
menggambarkan kinerja yang
harus dicapai pada setiap
elemen kompetensi
KRITERIA UNJUK KERJA
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Kriteria unjuk kerja harus
mencerminkan aktivitas yang
dapat menggambarkan 3 aspek
yaitu pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja.
Untuk setiap elemen kompetensi
monimal terdiri dari 2 kririteria
unjuk kerja dan dirumuskan
dalam kalimat terukur dengan
bentuk pasif.
PENGERTIAN
indikasi pencapaian kriteria unjuk
kerja yang mengandung aspek
pengetahuan dan atau keterampilan
maupun sikap kerja, dirumuskan
dengan kata kerja operasional yang
dapat diukur dan dapat dibuat
instrument materi pelatihan maupun
materi penilaiannya.
PEDOMAN PENYUSUNAN
INDIKATOR UNJUK KERJA
Bandung Consulting Group ( BCG)
1. Dibuat setiap KUK
2. Menggunakan kata kerja operasional
yang dapat diukur & dibuat instrumen
materi pelatihan dan penilaian
3. Diawali dengan Dapat, Mampu dan
Harus
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
NO
1
KUK
IUK
Bahan pelatihan
teori dan praktik
diidentifikasi
sesuai dengan buku
kerja.
• Dapat menjelaskan cara
mengidentifikasi bahan pelatihan teori
dan praktik (P)
• Mampu mengidentifikasi kebutuhan
bahan teori dan praktik (K)
• Harus teliti, cermat, dan taat asas
(S) (melekat pada keterampilan)
CONTOH KRITERIA UNJUK KERJA
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
1.PENGETAHUAN:
• Merupakan teori pengantar praktik Jadi,
hanya must know
• Dirumuskan melalui indikator unjuk kerja (IUK)
pada setiap KUK yang dimulai dengan kata
‘dapat’
2.KETERAMPILAN
Praktik dirumuskan melalui IUK pada setiap KUK
yang dimulai dengan kata ‘mampu’
3.SIKAP
Merupakan sikap kerja yang melekat pada
keterampilan pada setiap KUK yang dimulai
dengan kata ‘harus’
MATERI PELATIHAN
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Dikembangkan dari KUKMinimal 1 yang mengarah
pada PSK, batasan variable.
Aspek Kritis,
Dapat, Mampu, Harus
JPL
Sikap
Keterampilan
Pengetahuan
Indikator
Unjuk Kerja
Kriteria
Unjuk Kerja
Elemen
Kompetensi
Unit
Kompetensi
SKKNI
Bandung Consulting Group ( BCG)
SKKNI
Pengembangan dari UK &
Panduan Penilaian
PROSES PENYUSUNAN PBK
Harus
Dihitung
Unit Kompetensi
:
Kode Unit Kompetensi
:
Perkiraan waktu Pembelajaran
:
ELEMEN
KOMPETEN
SI
INDIKATOR
UNJUK
KERJA
KRITERIA
UNJUK
KERJA
“GIVEN” SKKNI
?
“GIVEN” SKKNI
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
MATERI PELATIHAN
Pengetahuan
Keterampilan
JAM PELATIHAN
Sikap
P
K
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Unit Kompetensi
: Merumuskan Permasalahan Pelatihan di Daerah
Kode Unit Kompetensi
: PLK.MPO1.001.01
Perkiraan waktu Pembelajaran
: 24 jam pel @ 45 menit
ELEMEN KOMPETENSI
1. Mengidentifikasi permasalahan
daerah yang medorong munculnya
kebutuhan pelatihan
KRITERIA UNJUK KERJA
1.1Data dan informasi tentang
permasalahan daerah diperoleh
dari sumber yang sahih
INDIKATOR UNJUK KERJA
Dapat menyebutkan macam-macam
kebutuhan pelatihan
Dapat menjelaskan latar belakang
munculnya kebutuhan pelatihan
Dapat menyatakan pengertian data
dan informasi
BATASAN
VARIABEL,
ASPEK
KRITIS/PE
NTING
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
Dapat menjelaskan teknik survey
Dapat menjelaskan statistik terapan
Dapat menyebutkan sumber yang
sahih dalam menghimpun data
permasalahan ketenagakerjaan
daerah
Mampu melakukan identifikasi
permasalahan ketenagakerjaan
daerah
•Harus bersikap cermat, teliti, tekun,
dan sopan sesuai dengan SOP
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
jam @ 45 menit
IUK
Kebutuhan • Dapat menjelaskan
pengertian media audio
pembuatan
visual
audio visual
diidentifika • Dapat menyebutkan dan
si
menjelaskan jenis dan
fungsi media audio visual
• Mampu mengidentifikasi
kebutuhan pembuatan
media pembelajaran
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
MATERI PELATIHAN
JAMPEL
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
SILABUS
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
jam @ 45 menit
IUK
MATERI PELATIHAN
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
• Dapat menjelaskan
• Pengertian
Kebutuhan
pengertian media audio
media
pembuatan
visual
audio
audio visual
visual
diidentifikasi • Dapat menyebutkan dan
menjelaskan jenis dan
• Jenis dan
fungsi media audio visual fungsi
• Mampu mengidentifikasi
Media
kebutuhan pembuatan
Audio
media pembelajaran
visual
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
JAMPEL
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
SILABUS
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
Kebutuhan
pembuatan
audio visual
diidentifikasi
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
jam @ 45 menit
IUK
MATERI PELATIHAN
JAMPEL
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
• Dapat menjelaskan
• Pengertia
pengertian media audio
n media
visual
audio
• Dapat menyebutkan dan
visual
menjelaskan jenis dan
• Jenis dan
fungsi media audio visual fungsi
• Mampu mengidentifikasi
Media
kebutuhan pembuatan
Audio
media pembelajaran
visual
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
Mengidentifik
asi kebutuhan
pembuatan
media
pembelajaran
audio visual
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
SILABUS
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
Kebutuhan
pembuatan
audio visual
diidentifikasi
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
jam @ 45 menit
IUK
MATERI PELATIHAN
JAMPEL
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
Mengidentifika
si kebutuhan
pembuatan
media
pembelajaran
audio visual
•Cermat
•teliti,
•berpikir
evaluatif
•taat
asas
• Dapat menjelaskan
• Pengertian
pengertian media audio
media
visual
audio visual
• Dapat menyebutkan dan • Jenis dan
menjelaskan jenis dan
fungsi
fungsi media audio
Media
visual
Audio visual
• Mampu mengidentifikasi
kebutuhan pembuatan
media pembelajaran
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Durasi
10.1. Unit Kompetensi
Kode Unit
Durasi
:
:
:
:
ELEMEN KOMPETENSI
JP @ 45 menit
JP @ 45 menit
INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
Semua kegiatan dilakukan sesuai dengan Standar operasional ditempat kerja.
kegiatan peserta pelatihan melakukan praktek /unjuk kerja secara
nyata di perusahaan/tempat kerja dengan bimbingan instruktur/
pekerja yang ditugasi untuk membimbing guna mendapatkan
pengalaman kerja sesuai materi pelatihan yang ditempuh pada saat
berlatih di tempat pelatihan.
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK- OJT EVALUASI
10. PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
10. PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
Total Durasi
:
10.1. Unit Kompetensi
Kode Unit
Durasi
1.
ELEMEN KOMPETENSI
Menganalisis media
pembelajaran Audio Visual
2. Merancang media
pembelajaran Audio visual
3. Membuat media
pembelajaran Audio visual
4. Mempresentasi hasil
pembuatan media
pembelajaran Audio Visual
untuk memperoleh
persetujuan
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
JP @ 45 menit
: Merancang media pembelajaran dalam media audio visual atau AVA
: PLK.MP02.014.00
:
JP @ 45 menit
INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA
Mengidentifikasi kebutuhan pembuatan media audio visual berdasarkan materi
pembelajaran/tujuan pembelajaran kemudian menetapkan media audio visual yang
tepat
Membuat story board berdasarkan hasil mengidentifikasi kebutuhan media audio
visual
Membuat media pembelajaran audio visual berdasarkan story board
Mempresentasikan media pembelajaran audio visual yang dibuat berdasarkan story
board untuk memperoleh persetujuan
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
•
•
•
NO
Judul/Nama Pelatihan
Kode Program Pelatihan
Jumlah Unit Kompetensi
UNIT
KOMPETENSI
KODE UNIT
:
:
:
DAFTAR PERALATAN
DAFTAR BAHAN
KETERANGAN
1
2
3
4
5
Peralatan, mesin dan alat bantu pelatihan adalah peralatan,
mesin dan alat bantu pelatihan yang dipergunakan selama
proses pelatihan disusun berdasarkan kurikulum dan silabus
pelatihan yang telah ditetapkan, agar penyampaian
materi/modul PBK dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Bahan pelatihan adalah kebutuhan bahan yang digunakan habis
dalam proses pelatihan dengan spesifikasi tertentu sehingga
mencapai kompetensi sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan.
FORMAT PBK- DAFTAR PERALATAN
11. DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
Judul/Nama Pelatihan :
Kode Program Pelatihan :
NO
1.
UNIT
KOMPETENSI
Metodologi Pelatihan Instruktur Ahli Muda
O.93.09.5.2.0.2.V.08
KODE UNIT
Merancang
PLK.MP02.014.00
media
pembelajaran
dalam media
audio visual
atau AVA
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
DAFTAR PERALATAN
Projector 16 mm
Opaque/Slide projector
VCD player
Handycam digital
Komputer set dengan
VCD R/W
DAFTAR
BAHAN
VCD
R/W
Mini
DVD
KETERANGAN
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Judul/Nama Pelatihan
Nama Peserta Pelatihan
Nama Lembaga Pelatihan Kerja
Nama Lembaga/Perusahaan
Kegiatan di Tempat Kerja
NO
HARI/
TANGGAL
AREA KERJA
UNIT/ELEMEN
KOMPETENSI
:
:
:
:
:
.......................................................
.......................................................
.......................................................
.......................................................
KEGIATAN
JAM
1.
2.
3.
4.
……………………., …. ………………….. …..
Pimpinan ……………..
………………………..
Bandung Consulting Group ( BCG)
HASIL
PEMBIMBING
FORMAT PBK – RANCNGAN OJT
12. RANCANGAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
Judul/Nama Pelatihan
:
Evaluator Program Pelatihan :
No
1.
2.
3.
Bandung Consulting Group ( BCG)
……………………., …. ………………….. …..
…………………………………..
Unsur yang dinilai
MASUKAN :
1. Peserta pelatihan
2. Pelatih
3. Tenaga Pendukung
4. Fasilitas Peralatan
5. Bahan Pelatihan
6. Modul PBK/Job Sheet/ Diktat
7. Biaya/Dana Pelatihan
PROSES :
1. Kurikulum dan Silabus
2. Unit Kompetensi yang ditempuh
3. Metode Pelatihan
4. Jadwal Pelatihan
5. Pelatihan di Tempat Kerja
KELUARAN :
1. Penguasaan Pengetahuan
2. Penguasaan Keterampilan
3. Sikap Kerja
4. Kedisiplinan
5. Motivasi Kerja
6. Jumlah Lulusan
Penilaian
(Assessment)
Nilai
A
B
C
D
FORMAT PBK- EVALUASI
EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
TERIMA KASIH
Irawan D Soedradjat
081322371627
irawan_isy@yahoo.con
irawan9ds@gmail.com
PBK
Irawan D Soedradjat
081322371627
Irawan_isy@yahoo.con
Bandung Consulting Group ( BCG)
• Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasionan Indonesia
• Pemenakertrans No. 5 Tahun 2012 tentang SKKNI
• Pemenakertrans No. 8 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penyusunan
SKKNI
• Pemenakertrans No. 8 Tahun 2014 tentang PBK
• Keputusan Dirjen Binalatas No. 181/Lattas/IV/2014 Pedoman
Penysunan Modul PBK
• Keputusan Dirjen Binalatas No. 185/Lattas /IX/2013
Bandung Consulting Group ( BCG)
DASAR HUKUM PBK
Penyusunan PBK
Adalah suatu rumusan tertulis yang memuat
secara sistematis tentang pemaketan unit-unit
kompetensi sesuai dengan area kompetensi
jabatan pada area pekerjaan sebagai acuan
dalam penyelenggaraan PBK.
Bandung Consulting Group ( BCG)
PROGRAM PBK
Penyusunan PBK
TERTULIS &
SISTEMATIS
Pekerjaan
Pemaketan
Unit
Kompetensi
ACUAN
Bandung Consulting Group ( BCG)
PROGRAM PBK
Kompetensi
Jabatan
Pengorganisasian penyusunan,
Penetapan kebutuhan pelatihan,
Tahapan penyusunan dan
Tata cara penulisan penyusunan
program PBK
Bandung Consulting Group ( BCG)
RUANG LINGKUP PEDOMAN
Penyusunan PBK
Nara Sumber
o •Keanggotaan
Ketua
o •Susunan
Sektetaris
o •Tugas
• Unsur
• Keanggotaan
Unsur
• LPKP
• LPKS
• Industri
• Pakar/praktisi
• Asosisi Profesi
• Instansi
• Perubahan
• Kebutuhan Pengguna
Bandung Consulting Group ( BCG)
• Anggota
Pembentukan
Tim Penyusun
Tugas
Revisi
Program
Pengesahan
Program
• Verifikasi
• Validasi
•PENGORGANISASIAN PENYUSUNAN PROGRAM
Penyusunan PBK
Hasil dari kebutuhan pelatihan yang akan dijadilan sebagai acuan
dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan yang berisikan informasiinformasi yang akan dilakukan dari mulai persiapan, pelaksanaan
dan pasca pelatihan.
• PENETAPAN KEBUTUHAN PELATIAN
Penyusunan PBK
PENYUSUNAN
PROGRAM
Identifikasi Kebutuhan
/Skill
1
Analisis Calon Peserta
Pelatihan 3
Analisis Standar
Kompetensi (KKNI/SKKNI)
Internasional, khusus, Kualifikasi
berjenjang non jenjang
Analisis Jabatan atau
okupasi nasional
4
Skills Audit
5
Kebutuhan Pelatihan
6
Penetapan Program
Pelatihan
Analisis klaster dan/atau
unit kompetensi
berdasarkan kebutuhan
pengguna
Profil kompetensi
2
• PENETAPAN KEBUTUHAN PELATIAN
Penyusunan PBK
• KJI
Jabatan
Kualifikasi
Nasional
Kluster
• KKNI
• Kinerja
• Persyaratan Kerja
• Acuan Penilaian
Identifikasi Kebutuhan Pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
•
•
•
•
Nama jabatan,
Spesifikasi,
Klasifikasi,
Uraian jabatan,
Hasil kerja,
Bahan kerja, perangkat
kerja,
Kondisi kerja,
Hubungan kerja,
Pelaksanaan kerja dan
Risiko bahaya/kecelakaan
kerja
Bandung Consulting Group ( BCG)
Pendidikan & Pelatihan
1
ANALISIS JABATAN
•
•
•
•
•
•
Kompetensi Kerja
2
5
6
3
Fiisik
4
Bakat
Minat
Tempramen
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
PROFIL
KOMPETENSI
SKKK
SKKI
SKKNI
Bandung Consulting Group ( BCG)
Kesenjangan Kemampuan
Kompetensi Kerja Calon
Pemangku jabatan
PROFILE KOMPEENSI
Penyusunan PBK
PENDIDIKAN FORMAL
KUELAIFIKASI KOMPETENSI
PENETAPAN POPULASI
ANALISIS KOMPETENSI TERKINI - RCC
Bandung Consulting Group ( BCG)
RECOGNITION OF CURREN COMPETENCE
Penyusunan PBK
• Menyandingkan
RECOGNITION
OF CURREN
COMPETENCE
(RCC)
PROFIL
KOMPETENSI
YANG
DIBUTUHKAN
• kesenjangan
Bandung Consulting Group ( BCG)
• SKILL AUUDIT
Penyusunan PBK
KEBUTUHAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
Penetapan Populasi Peserta
•
KEBUTUHAN
PELATIHAN
PROGRAM
PELATIHAN
C
A
Instrumen
• Metode
Pengumpulan Data
Kesenjangan
Kemampuan
(Lack of
Performance)
B
Kebutuhan
jabatan
(Required
Perfomance)
Kemampuan Saat Ini
(Present
Performance)
C = B - A
Bandung Consulting Group ( BCG)
14
Persiapan penyusunan draft Program PBK
Penyusunan draft Program PBK
Pembahasan draft Program PBK
Penyempunaan draft Program PBK
Validasi program Program PBK
Standarisasi program Program PBK
Revisi Program PBK.
Bandung Consulting Group ( BCG)
• TAHAPAN PENYUSUNAN
Penyusunan PBK
Penyusunan PBK
Bandung Consulting Group ( BCG)
1. Penetapan Cover Program Pelatihan
2. Penetapan Kata Pengantar
3. Penulisan Kode Program
4. Penetapan Jenjang Program
5. Penetapan Tujuan
6. Penetapan Unit Kompetensi Yang Ditempuh
7. Penetapan Perkiraan Waktu
8. Penetapan Persyaratan Peserta Pelatihan
9. Penetapan Syarat Instruktur
10. Penetapan Kurikulum
11. Penetapan Silabus
12. Penetapan OJT
13. Penetapan Daftar Peralatan dan Bahan
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
1. Jenis huruf Tahoma, ukuran huruf 12 untuk uraian materi, kecuali
ukuran dalam tabel dan gambar disesuaikan dengan ketentuan
paling kecil ukuran 8, ukuran tulisan di cover 20 kecuali ukuran
tulisan intansi/lembaga baris pertama 12, baris kedua 13, dan baris
ketiga 12
2. Ukuran kertas A4
3. Page set up: atas 2 cm, bawah 1,5 cm, kiri 3 cm, dan kanan 2 cm
Bandung Consulting Group ( BCG)
• FORMAT & SITEMATIKA PENYUSUNAN
Penyusunan PBK
Logo pemilik program
Tulisan ” PBK”
Nama Program
Kode Program
Gambar Identitas Program
Nama dan Alamat Pemilik Program
Tahun Penerbitan
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Penyusunan PBK
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
METODOLOGI PELATIHAN
INSTRUKTUR AHLI MUDA
KODE PROGRAM PELATIHAN : O.93.09.5.2.0.2.01.08
COVER PROGRAM PELATIHAN
DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.6.A Jakarta Selatan
Bandung Consulting Group ( BCG)
2008
KATA PENGANTAR
Penyusunan PBK
Sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan Bab V Pasal 10, bahwa pelatihan kerja diselenggarakan dan diarahkan
untuk membekali, meningkatkan dan mengembangkan kompetensi kerja guna
meningkatkan kemampuan, produktivitas dan kesejahteraan tenaga kerja.
Bahwa pelatihan kerja dilaksanakan dengan memperhatikan kebutuhan pasar
kerja dan dunia usaha/industri barang dan jasa, baik di dalam maupun di luar hubungan
kerja, maka pelatihan kerja wajib diselenggarakan berdasarkan program pelatihan yang
mengacu pada standar kompetensi kerja.
Dalam pembinaan teknis terhadap Lembaga Pelatihan Kerja di seluruh Indonesia
telah disusun berbagai pedoman guna meningkatkan mutu penyelenggaraan pelatihan di
Lembaga Pelatihan Kerja. Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi
merupakan panduan/acuan bagi penyelenggara program pelatihan berbasis kompetensi
pada Lembaga Pelatihan Kerja di seluruh Indonesia.
Untuk mengimplementasikan pelatihan berbasis kompetensi diperlukan adanya
program pelatihan kerja. Program pelatihan kerja ini dijadikan acuan dalam pelaksanaan
pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan kerja Pemerintah dan atau
Swasta.
Program pelatihan kerja dapat disusun secara berjenjang atau tidak berjenjang.
Program pelatihan kerja yang disusun secara berjejang mengacu pada jenjang Kualifikasi
Kerja Nasional Indonesia (KKNI) Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)
dalam penetapan kualifikasi tenaga kerja, sedangkan yang tidak berjenjang disusun
berdasarkan unit kompetensi atau kelompok unit kompetensi dapat memiliki kualifikasi
tertentu.
Demikian program pelatihan berbasis kompetensi ini kami susun, semoga
bermanfaat untuk menunjang proses pelaksanaan pelatihan kerja bagi LPK.
• Arti Penting & Manfaat
• Tanda Tangan Lembaga Pemilik
• Tempat Bulan & Tahun
KATA PENGANTAR
Bandung Consulting Group ( BCG)
Jakarta,
Desember 2008
DIREKTUR
STANDARDISASI KOMPETENSI
DAN PROGRAM PELATIHAN
Ir. Abdul Wahab Bangkona, M.Sc
NIP.160044978
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Judul/Nama Pelatihan
:
Kode Program Pelatihan
:
Kualifaksi/Jenjang Program Pelatihan : Non Jenjang/ Jenjang ( Level…)
Tujuan Pelatihan
:
Unit-unit Kompetensi yang ditempuh :
PerKiraan Waktu Pelatihan
:
Menit/Jampel
Persyaratan Peserta Pelatihan :
7.1 Pendidikan
: Minimal lulusan …..
7.2 Pelatihan
: Telah mengikuti pelatihan/
7.3 Pengalaman Kerja
: Telah berpengalaman kerja pada lingkup kompetensi yang
sesuai
7.4 Umur/usia
: Minimum 18 Tahun
7.5 Jenis Kelamin
: Laki-laki atau Perempuan
7.6 Kesehatan
: Berbadan sehat
7.7 Test Kemampuan
: General test dan RPL
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK
PROGRAM PBK
8. Persyaratan Instruktur
8.1 Pendidikan
8.2 Pesyaratan Kompetensi
1) Teknis
2) Metodologi
8.3 Pengalama Kerja
8.4 Kesehatan Kerja
8.5 Persyaratan Khusus
Bandung Consulting Group ( BCG)
:
:
:
:
:
:
FORMAT PBK
PROGRAM PBK
Jabatan
Teknisi Junior
Master
Bandung Consulting Group ( BCG)
Operator Komputer
Kualifikasi
Kluster
Membalan Roda
(Wheel Balancing)
Tukang Kayu
Taylor
Made
Engine Tune-Up
Manual Brake System
PENETAPAN NAMA PELATIHAN
Penyusunan PBK
Sektor
Sub Sektor
Bidang Pekerjaan
Sub Bidang
:
:
:
:
O. Jasa Kemasyarakatan, Sosial, Budaya dan Perorangan
93. Jasa Kegiatan Lainnya
09. Jasa Lainnya
5. Metodologi Pelatihan Kerja (MPK)
O
93
09
5
2
0
1
01
08
O
93
09
5
1
0
1
01
08
X
00
00
0
0
0
0
00
00
KBLI
LDP & Stakeholder
Stakeholder Stakeholder
KATEGORI
KELOMPOK
TAHUN
PERANCANGAN
PROGRAM
BAGIAN
GOLONGAN
GOLONGAN
POKOK
SUB
GOLONGAN
KBLUI= Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia
Bandung Consulting Group ( BCG)
SUB
KELOMPOK
KODEFIKASI PROGRAM PELATIHAN
Penyusunan PBK
VERSI
TANAMAN SAYURAN- PERSIAPAN TANAM
KODE PROGRAM PELATIHAN : A
01 12 0 0 0 1 II 01
1. A : Kategori : Pertanian
2. 01 : Golongan Pokok : Pertanian Hortikultur
3. 12 : Golongan : Sayuran & Bunga-bungaan
4. 0 : Sub Golongan :Holtikultur Sayuran
5. 0 : Kelompok Bidang pekerjaan : Tanaman Sayuran
6. 0 : Sub Kelompok : Tanaman Sayuran
7. 1 : Bagian/Pekerjaan : Persiapan Tanam
8. II : Kualifikasi Kompetensi : Setara Pelaksanan - Teknisi
9. 01 : Versi
: Pertama kali di buat
X
00
Bandung Consulting Group ( BCG)
00
00
00
00
0
Y
00
KODEFIKASI PROGRAM PELATIHAN
Penyusunan PBK
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Tidak Mengacu KKNI
• Non Jenjang
Mengacu KKNI
Jenjang Program Pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
•
•
•
•
Level-1
Level-2
Level-3
Dst
Subjek Belajar
Pernyataan ingin dicapai
Kata Kerja Aktif
Objek yang di pelajari
Menguraikan cakupan pelatihan yang menggambarkan
kesenjangan kemampuan (lack of skill)
Merupakan kalimat yang menggambarkan keseluruhan tujuan
pelatihan
Menggambarkan uraian ringkas jabatan/pekerjaan
Merupakan kalimat yang menggambarkan keseluruhan tujuan
Abstraksi yang menggambarkan cakupan
kompetensi yang harus dicapai peserta pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
TUJUAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
Contoh : Tanaman Sayuran- Penyiapan Lahan Tanam
Unit-unit Kompetensi yang ditempuh :
1. Melakukan Sanitasi Lahan
2. Mengoperasikan dan Merawat Peralatan Tangan
3. Mengenal Tanaman, Produk dan Perlakuannya
4. Membaca dan Menginterpretasikan Data Agroklimat
5. Membuat Perencanaan dan Laporan Rencana Kerja
6. Mengolah Tanah dan Pemberian Pupuk Dasar
7. Melaksanakan Program Penyiapan Media Tumbuh Tanaman
Rumusan Tujuan :
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta kompeten di bidang : Penyiapan
lahan tanam dengan melakukan sanitasi lahan, meyiapkan media tumbuh,
mengolah tanah dan pemberian pupuk dasar, serta mengoperasikan dan
merawat peralatan tangan yang diseuaikan dengan tanaman, produk dan
perlakukannya serta data agroklimat yang disusun dalam perencanaan dan
laporan rencana kerja.
Bandung Consulting Group ( BCG)
TUJUAN PELATIHAN
Penyusunan PBK
PEMAKETAN
ACUAN
• SKKI
• STANDAR KHUSUS
• STANDAR INTERNATIONAL
Bandung Consulting Group ( BCG)
PBK
•
•
•
•
Dilakukan di tempat Kerja
Mereplesikan sekuruh aspek
Berkaitan dengan temat kerja
Kebutuah Inudstri
• No. Urut
• Kode Unit Kompetensi
• Judul Unit Kompetensi
UNIT KOMPETENSI YANG DITEMPUH
Penyusunan PBK
1
Kompleksitas Pengetahuan & Keterampilan
2
WAKTU
PELATIHAN
3
4
5
Kedalaman Pengetahuan & Keterampilan
Latar Belakang Pengatahuan & Keterampilan
Teori Pengantar Praktik ( must know)
Merupakan Akumulasi Jam Pelatihan (UK-KUK-EK)
PBK tidak dibatasi waktu – Orientasi Capaian Kompetensi
Bandung Consulting Group ( BCG)
PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Penyusunan PBK
Pendidikan
Pelatihan
Pengalaman kerja
Umur
Jenis kelamin
Kesehatan
Persyaratan Peserta Pelatihan
Bandung Consulting Group ( BCG)
Persyaratan Khusus (bila diperlukan)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Pendidikan Formal
Kompetensi metodologis
Kompetensi teknis
Pengalaman kerja
Kesehatan kerja
Persyaratan Instruktur
Bandung Consulting Group ( BCG)
Persyaratan Khusus
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
1.
2.
3.
4.
Nama Pelatihan
Kode Program
Kualifikasi/Jenjang Pelatihan
Tujuan Pelatihan
: Operator Mesin Perkakas
00
00
00
0
0
0
0
0
: X
: Non Jenjang
: Setelah mengikuti pelatihan ini peserta kompeten:
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Mengoperasikan mesin perkakas dan CNC untuk
membuat komponen presisi tinggi pada lingkungan
industri manufaktur sesuai dengan prosedur yang
berlaku.
5. Unit Kompetensi yang ditempuh:
5.1. LOG.OO01.002.01 :
Menerapkan Prinsi-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan
Kerja di Lingkungan Kerja
5.2. LOG.OO07.016.01 :
Mengeset Mesin NC/CNC
5.3. LOG.OO07.018.01 :
Memprogram mesin NC/CNC
Mengoperasikan Mesin NC/CNC
5.4. LOG.OO07.027.01 :
6. Perkiraan Waktu Pelatihan
:
7. Persyaratan Peserta Pelatihan :
7.1 Pendidikan
:
7.2 Pelatihan
:
7.3 Pengalaman Kerja
:
7.4 Umur
:
7.5 Jenis Kelamin
:
7.6 Kesehatan
:
7.7 Test Kemampuan
:
Bandung Consulting Group ( BCG)
600 jam pelatihan @ 45 menit
minimal SLTA Sederajat
2 tahun dibidangnya
21 tahun
Laki-laki/perempuan
Sehat jasmani dan rohani
Bidang Manufaktur
8. Persyaratan Instruktur
:
8.1 Memiliki kemampuan metodologi
Memiliki kemampuan teknis yang relevan dengan unit kompetensi yang berkaitan dalam
program pelatihan ini.
• Kelompok Unit Kompetensi
• Pelaksanaan On The Job Training = OJT)
• Kelompok Non Unit Kompetensi
FORMAT PBK - KURIKULUM
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK - KURIKULUM
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
:
:
:
MATERI PELATIHAN
INDIKATOR UNJUK KERJA
PENGETAHUAN
Asesmen
KETERAMPILAN
Asesmen
SIKAP KERJA
JAM
PELATIHAN
P
K
Aesamen
Silabus merupakan penjabaran setiap unit kompetensi yang diuraikan secara rinci,
sistematis dan terpadu ke dalam program pelatihan sesuai dengan persyaratan suatu
jabatan/pekerjaan, yang mengarah kepada tercapainya tujuan pelatihan dan jenjang
pelatihan yang ditetapkan.
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK- SILABUS
9.1 KELOMPOK UNIT KOMPETENSI DASAR
9.1.1. Unit Kompetensi
Kode Unit
Perkiraan Waktu Pelatihan
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
• Merupakan bagian kecil dari unit
kompetensi yang mengidentifikasikan aktivitas yang harus
dikerjakan untuk mencapai unit
kompetensi tersebut. Elemen
kompetensi menggunakan kalimat
aktif.
• Setiap unit kompetensi minimal 2
(dua) elemen kompetensi.
• Kandungan dari elemen
kompetensi pada setiap unit
kompetensi mencerminkan unsur :
”merencanakan, menyiapkan,
melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan”.
ELEMEN KOMPETENSI
Bandung Consulting Group ( BCG)
kriteria unjuk kerja yang
menggambarkan kinerja yang
harus dicapai pada setiap
elemen kompetensi
KRITERIA UNJUK KERJA
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Kriteria unjuk kerja harus
mencerminkan aktivitas yang
dapat menggambarkan 3 aspek
yaitu pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja.
Untuk setiap elemen kompetensi
monimal terdiri dari 2 kririteria
unjuk kerja dan dirumuskan
dalam kalimat terukur dengan
bentuk pasif.
PENGERTIAN
indikasi pencapaian kriteria unjuk
kerja yang mengandung aspek
pengetahuan dan atau keterampilan
maupun sikap kerja, dirumuskan
dengan kata kerja operasional yang
dapat diukur dan dapat dibuat
instrument materi pelatihan maupun
materi penilaiannya.
PEDOMAN PENYUSUNAN
INDIKATOR UNJUK KERJA
Bandung Consulting Group ( BCG)
1. Dibuat setiap KUK
2. Menggunakan kata kerja operasional
yang dapat diukur & dibuat instrumen
materi pelatihan dan penilaian
3. Diawali dengan Dapat, Mampu dan
Harus
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
NO
1
KUK
IUK
Bahan pelatihan
teori dan praktik
diidentifikasi
sesuai dengan buku
kerja.
• Dapat menjelaskan cara
mengidentifikasi bahan pelatihan teori
dan praktik (P)
• Mampu mengidentifikasi kebutuhan
bahan teori dan praktik (K)
• Harus teliti, cermat, dan taat asas
(S) (melekat pada keterampilan)
CONTOH KRITERIA UNJUK KERJA
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
1.PENGETAHUAN:
• Merupakan teori pengantar praktik Jadi,
hanya must know
• Dirumuskan melalui indikator unjuk kerja (IUK)
pada setiap KUK yang dimulai dengan kata
‘dapat’
2.KETERAMPILAN
Praktik dirumuskan melalui IUK pada setiap KUK
yang dimulai dengan kata ‘mampu’
3.SIKAP
Merupakan sikap kerja yang melekat pada
keterampilan pada setiap KUK yang dimulai
dengan kata ‘harus’
MATERI PELATIHAN
Bandung Consulting Group ( BCG)
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Dikembangkan dari KUKMinimal 1 yang mengarah
pada PSK, batasan variable.
Aspek Kritis,
Dapat, Mampu, Harus
JPL
Sikap
Keterampilan
Pengetahuan
Indikator
Unjuk Kerja
Kriteria
Unjuk Kerja
Elemen
Kompetensi
Unit
Kompetensi
SKKNI
Bandung Consulting Group ( BCG)
SKKNI
Pengembangan dari UK &
Panduan Penilaian
PROSES PENYUSUNAN PBK
Harus
Dihitung
Unit Kompetensi
:
Kode Unit Kompetensi
:
Perkiraan waktu Pembelajaran
:
ELEMEN
KOMPETEN
SI
INDIKATOR
UNJUK
KERJA
KRITERIA
UNJUK
KERJA
“GIVEN” SKKNI
?
“GIVEN” SKKNI
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
MATERI PELATIHAN
Pengetahuan
Keterampilan
JAM PELATIHAN
Sikap
P
K
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Unit Kompetensi
: Merumuskan Permasalahan Pelatihan di Daerah
Kode Unit Kompetensi
: PLK.MPO1.001.01
Perkiraan waktu Pembelajaran
: 24 jam pel @ 45 menit
ELEMEN KOMPETENSI
1. Mengidentifikasi permasalahan
daerah yang medorong munculnya
kebutuhan pelatihan
KRITERIA UNJUK KERJA
1.1Data dan informasi tentang
permasalahan daerah diperoleh
dari sumber yang sahih
INDIKATOR UNJUK KERJA
Dapat menyebutkan macam-macam
kebutuhan pelatihan
Dapat menjelaskan latar belakang
munculnya kebutuhan pelatihan
Dapat menyatakan pengertian data
dan informasi
BATASAN
VARIABEL,
ASPEK
KRITIS/PE
NTING
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
Dapat menjelaskan teknik survey
Dapat menjelaskan statistik terapan
Dapat menyebutkan sumber yang
sahih dalam menghimpun data
permasalahan ketenagakerjaan
daerah
Mampu melakukan identifikasi
permasalahan ketenagakerjaan
daerah
•Harus bersikap cermat, teliti, tekun,
dan sopan sesuai dengan SOP
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
jam @ 45 menit
IUK
Kebutuhan • Dapat menjelaskan
pengertian media audio
pembuatan
visual
audio visual
diidentifika • Dapat menyebutkan dan
si
menjelaskan jenis dan
fungsi media audio visual
• Mampu mengidentifikasi
kebutuhan pembuatan
media pembelajaran
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
MATERI PELATIHAN
JAMPEL
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
SILABUS
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
jam @ 45 menit
IUK
MATERI PELATIHAN
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
• Dapat menjelaskan
• Pengertian
Kebutuhan
pengertian media audio
media
pembuatan
visual
audio
audio visual
visual
diidentifikasi • Dapat menyebutkan dan
menjelaskan jenis dan
• Jenis dan
fungsi media audio visual fungsi
• Mampu mengidentifikasi
Media
kebutuhan pembuatan
Audio
media pembelajaran
visual
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
JAMPEL
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
SILABUS
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
Kebutuhan
pembuatan
audio visual
diidentifikasi
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
jam @ 45 menit
IUK
MATERI PELATIHAN
JAMPEL
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
• Dapat menjelaskan
• Pengertia
pengertian media audio
n media
visual
audio
• Dapat menyebutkan dan
visual
menjelaskan jenis dan
• Jenis dan
fungsi media audio visual fungsi
• Mampu mengidentifikasi
Media
kebutuhan pembuatan
Audio
media pembelajaran
visual
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
Mengidentifik
asi kebutuhan
pembuatan
media
pembelajaran
audio visual
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
SILABUS
Unit Kompetensi
: Merancang Media Pembelajaran Audio Visual atau AVA
Kode Unit Kompetensi : PLK.MP02.014.00
Perkiraan waktu pemelajaran:
NO
ELEMEN
KOMPETENSI
KUK
1
2
3
1.
Menganalisis
media
pembelajaran
Audio Visual
Kebutuhan
pembuatan
audio visual
diidentifikasi
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
jam @ 45 menit
IUK
MATERI PELATIHAN
JAMPEL
Penget.
Keteram.
Sikap
P.
K
4
5
6
7
8
Mengidentifika
si kebutuhan
pembuatan
media
pembelajaran
audio visual
•Cermat
•teliti,
•berpikir
evaluatif
•taat
asas
• Dapat menjelaskan
• Pengertian
pengertian media audio
media
visual
audio visual
• Dapat menyebutkan dan • Jenis dan
menjelaskan jenis dan
fungsi
fungsi media audio
Media
visual
Audio visual
• Mampu mengidentifikasi
kebutuhan pembuatan
media pembelajaran
audio visual
• Harus cermat, teliti,
berpikir evaluatif, taat
asas
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Durasi
10.1. Unit Kompetensi
Kode Unit
Durasi
:
:
:
:
ELEMEN KOMPETENSI
JP @ 45 menit
JP @ 45 menit
INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
Semua kegiatan dilakukan sesuai dengan Standar operasional ditempat kerja.
kegiatan peserta pelatihan melakukan praktek /unjuk kerja secara
nyata di perusahaan/tempat kerja dengan bimbingan instruktur/
pekerja yang ditugasi untuk membimbing guna mendapatkan
pengalaman kerja sesuai materi pelatihan yang ditempuh pada saat
berlatih di tempat pelatihan.
Bandung Consulting Group ( BCG)
FORMAT PBK- OJT EVALUASI
10. PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
10. PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
Total Durasi
:
10.1. Unit Kompetensi
Kode Unit
Durasi
1.
ELEMEN KOMPETENSI
Menganalisis media
pembelajaran Audio Visual
2. Merancang media
pembelajaran Audio visual
3. Membuat media
pembelajaran Audio visual
4. Mempresentasi hasil
pembuatan media
pembelajaran Audio Visual
untuk memperoleh
persetujuan
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
JP @ 45 menit
: Merancang media pembelajaran dalam media audio visual atau AVA
: PLK.MP02.014.00
:
JP @ 45 menit
INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA
Mengidentifikasi kebutuhan pembuatan media audio visual berdasarkan materi
pembelajaran/tujuan pembelajaran kemudian menetapkan media audio visual yang
tepat
Membuat story board berdasarkan hasil mengidentifikasi kebutuhan media audio
visual
Membuat media pembelajaran audio visual berdasarkan story board
Mempresentasikan media pembelajaran audio visual yang dibuat berdasarkan story
board untuk memperoleh persetujuan
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
•
•
•
NO
Judul/Nama Pelatihan
Kode Program Pelatihan
Jumlah Unit Kompetensi
UNIT
KOMPETENSI
KODE UNIT
:
:
:
DAFTAR PERALATAN
DAFTAR BAHAN
KETERANGAN
1
2
3
4
5
Peralatan, mesin dan alat bantu pelatihan adalah peralatan,
mesin dan alat bantu pelatihan yang dipergunakan selama
proses pelatihan disusun berdasarkan kurikulum dan silabus
pelatihan yang telah ditetapkan, agar penyampaian
materi/modul PBK dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Bahan pelatihan adalah kebutuhan bahan yang digunakan habis
dalam proses pelatihan dengan spesifikasi tertentu sehingga
mencapai kompetensi sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan.
FORMAT PBK- DAFTAR PERALATAN
11. DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
Judul/Nama Pelatihan :
Kode Program Pelatihan :
NO
1.
UNIT
KOMPETENSI
Metodologi Pelatihan Instruktur Ahli Muda
O.93.09.5.2.0.2.V.08
KODE UNIT
Merancang
PLK.MP02.014.00
media
pembelajaran
dalam media
audio visual
atau AVA
FORMAT SILABUS
Bandung Consulting Group ( BCG)
DAFTAR PERALATAN
Projector 16 mm
Opaque/Slide projector
VCD player
Handycam digital
Komputer set dengan
VCD R/W
DAFTAR
BAHAN
VCD
R/W
Mini
DVD
KETERANGAN
UNSUR-UNSUR PBK
Penyusunan PBK
Judul/Nama Pelatihan
Nama Peserta Pelatihan
Nama Lembaga Pelatihan Kerja
Nama Lembaga/Perusahaan
Kegiatan di Tempat Kerja
NO
HARI/
TANGGAL
AREA KERJA
UNIT/ELEMEN
KOMPETENSI
:
:
:
:
:
.......................................................
.......................................................
.......................................................
.......................................................
KEGIATAN
JAM
1.
2.
3.
4.
……………………., …. ………………….. …..
Pimpinan ……………..
………………………..
Bandung Consulting Group ( BCG)
HASIL
PEMBIMBING
FORMAT PBK – RANCNGAN OJT
12. RANCANGAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
Judul/Nama Pelatihan
:
Evaluator Program Pelatihan :
No
1.
2.
3.
Bandung Consulting Group ( BCG)
……………………., …. ………………….. …..
…………………………………..
Unsur yang dinilai
MASUKAN :
1. Peserta pelatihan
2. Pelatih
3. Tenaga Pendukung
4. Fasilitas Peralatan
5. Bahan Pelatihan
6. Modul PBK/Job Sheet/ Diktat
7. Biaya/Dana Pelatihan
PROSES :
1. Kurikulum dan Silabus
2. Unit Kompetensi yang ditempuh
3. Metode Pelatihan
4. Jadwal Pelatihan
5. Pelatihan di Tempat Kerja
KELUARAN :
1. Penguasaan Pengetahuan
2. Penguasaan Keterampilan
3. Sikap Kerja
4. Kedisiplinan
5. Motivasi Kerja
6. Jumlah Lulusan
Penilaian
(Assessment)
Nilai
A
B
C
D
FORMAT PBK- EVALUASI
EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
TERIMA KASIH
Irawan D Soedradjat
081322371627
irawan_isy@yahoo.con
irawan9ds@gmail.com