Cara membuat Email Baru Gmail (1)

Cara membuat Email Baru Gmail
Agar mudah dalam memahami dan mengikuti cara pembuatan email, tutorial cara membuat
email baru lengkap dengan gambar dibuat dengan sederhana langkah demi langkah.


Kunjungi Gmail.com. Langkah pertama untuk membuat akun email dengan Gmail,
layanan email gratis dari Google, adalah untuk mengunjungi situs utama Gmail. Ketik
” gmail.com ” ke bar navigasi dari browser Anda, atau sebaliknya, ketik “Gmail” ke
mesin pencari pilihan Anda dan klik hasil yang relevan. Klik “Buat akun” Pada layar
login Gmail, lihat link pembuatan akun di bawah form login. Klik link ini untuk
melanjutkan ke proses pembuatan akun.

Form Login Gmail


Masukkan informasi pribadi Anda. Masukkan nama depan dan nama belakang,
tentukan sandi dan ulang tahun anda. Pada kolom berikutnya, Anda akan diminta
untuk gender, nomor telepon dan alamat email alternatif. Untuk pengisian alamat
email alternatif bersifat opsional.

Memasukkan Nama



Pilih alamat email dan password. Pada halaman pembuatan akun yang sama, Anda
juga akan diminta untuk menentukian alamat email dan password. Sandi yang Anda
pilih minimal delapan karakter, sedangkan alamat email Anda buat belum pernah
digunakan oleh orang lain. Masukkan informasi ini dalam kotak yang sesuai. Anda
harus mengetikkan password dua kali untuk konfirmasi keakuratan.

Memasukkan Password


Gulir ke bawah sampai Anda melihat gambar yang berisi beberapa nomor. Ketik
angka-angka ini ke dalam kotak yang ditunjuk – hal ini memastikan bahwa Anda
adalah manusia dan bukan robot yang mencoba untuk mendaftar akun email. Jika
Anda tidak ingin berpartisipasi dalam proses verifikasi ini, Anda akan diminta untuk
memverifikasi melalui telepon.

Verifikasi Human



Centang kotak di sebelah teks yang mengatakan “Saya menyetujui Persyaratan
Layanan Google dan Kebijakan Privasi Google.” Ini menandakan bahwa Anda
memahami dan menyetujui segala persyaratan, klik “Langkah berikutnya.”

Centang Persetujuan


Selamat! Kita telah berhasil membuat akun Gmail baru :). Cukup selesai disini,
silahkan Klik tombol “Lanjutkan ke Gmail” untuk mengakses inbox email anda.

Peta bagian-bagian CorelDRAW

1. Title Bar
Title Bar adalah area yang menampilkan judul / nama file yang sedang di buka.

2. Menu Bar
Menu Bar merupakan area yang berisi menu > dengan perintah-perintah yang dikelompokkan
berdasarkan kategori yaitu : File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tools,
Windows dan Help.


3. Toolbar / Standar bar

Toolbars berisi Kumpulan ikon yang memiliki fungsi tertentu dan digunakan untuk mempermudah
pengaksesan sebuah perintah / tool.

4. Property Bar

Adalah bagian yang berisi alat yang aktif (Active Tools) yang akan muncul jika pengguna mengklik
tools tertentu atau membuat objek tertentu. Maka dari itu, Ptoperty Bar dapat berubah-ubah dan
tidak sama antara satu tools dengan tools yang lain. Contoh jika pengguna mengklik Rectangle Tool,
maka Property Bar yang ditampilkan adalah perintah-perintah yang berkaitan dengan tool tersebut.

5. Control Windows
Control Window merupakan Kumpulan tombol pengatur tampilan jendela CorelDRAW atau jendela
Drawing yang Terdiri dari Minimize, Maximize, Restore, Close.

6. Toolbox
Toolbox merupakan Bagian utama berupa Tools / alat untuk membuat, mengisi, dan memodifikasi
suatu objek ataupun gambar dala CorelDRAW. berikut ini dan icon tool lengkap yang terdapat dalam
toolbox:



6.1 Pick Tool

Tool default yang berfungsi untuk memilih obyek yang digambarkan dengan lambang anak
panah. Pada prinsipnya untuk mengaktifkan semua sarana-sarana operasi yang terdapat
dalam tampilan CorelDRAW yaitu untuk menunjuk perintah, menunjuk obyek dan
mengaktifkannya.


6.2 Shape Tool

Tool yang berfungsi untuk melakukan pengeditan secara halus dan terutama untuk obyek
kurva dan teks dengan memanipulasi jumlah node pada objek kurva atau text sesuai
kebutuhan.


6.3 Crop Tool

Crop Tool fungsinya adalah untuk memotong dan menghapus sebuah objek kurva ataupun

bitmaps



6.4 Zoom Tool

Zoom Tool digunakan untuk memperbesar atau memperkecil tampilan obyek secara positif
dan negatif, perbesaran dengan perbandingan 1 : 1 serta perbesaran obyek terpilih dan
sebagainya.


6.5 Freehand Tool

Freehand tool adalah tool untuk pembuatan berbagai model garis, kurva, dan menggambar
bebas, dalam tool ini terdapat beberapa tool yang memiliki fungsi sama antara lain : 2-Point
Line, Bezier, Artistic Media, Pen, B-Spline, Polyline, 3-Point Curve.


6.6 Smart Fill Tool


Smart Fill digunakan untuk memberikan warna bidang dan warna outline sekaligus dan dapat
memberikan efek duplikasi dan grouping pada bidang berbeda-beda dengan warna yang
sama dari smart fill tool.


6.7 Retangle Tool

Tool ini digunakan untuk pembuatan obyek kotak, bujur sangkar, persegi panjang, atau segi
empat.


6.8 Ellipse Tool

Tool ini digunakan untuk pembuatan obyek lingkaran baik berupa elips/oval, pie atau arc


6.9 Polygon Tool

Dan tool ini dipakai untuk membuat objek segitiga, segi empat, segi lima dan objek-objek
polygon lainnya. Dalam tool ini terdapat pula tool Star, Compleks Star, Graph Paper, Spiral.



6.10 Basic Shape Tool

Nah Untuk Tool ini digunakan membentuk obyek bentuk dasar yang sudah disiapkan oleh
program CorelDRAW secara default seperti bubble comment, Arrow Shape, Banner Shape
dan lain-lain.


6.11 Text Tool

Sudah jelas tool ini digunakan untuk membuat teks artistik. Walaupun pada tool ini tidak
terdapat flyout, tetapi tool ini mempunyai tool lain yaitu Paragraph Formatting dan
Character Formatting pada sub menu text pada Property Bar standard.


6.12 Table Tool

Table Tool digunakan untuk membuat table pada CorelDRAW, untuk mengatur banyaknya
kolom dan baris terdapat di bagian Property Bar.



6.13 Parallel Dimension Tool

Fungsi dari Paraller Dimension Tool ini adalah untuk menggambar garis paraller yang
menunjukan ukuran suatu objek ataupun luasnya.


6.14 Straigth-Line Connector Tool

Dan tool ini berfungsi untuk menggambar sebuah garis lurus untuk menghubungkan dua
buah objek, tool ini hanya terdapat pada CorelDRAW versi X5 keatas


6.15 Blend Tool

Blend Tool berfungsi untuk mencampurkan (Blend) dua buah objek dengan memadukan
perubahan bentuk objek dan warna yang kompleks antara kedua obejek yang di campurkan.
Dalam Tool ini terdapat beberapa tool lain antara lain :


1. Contour Tool : digunakan untuk membuat serangkaian bentuk konsentris dari
sebuah objek
2. Distort Tool : digunakan untuk mendistorsi objek dengan menerapkan efek push &l
pull, zipper dan efek twister.
3. Drop Shadow : digunakan untuk membuat bayangan sebuah objek kurva, text,
ataupun gambar
4. Envelope : digunakan untuk mengubah bentuk suatu objek atau text dengan
mengubah atau menyeret node dari bentuk aslinya.
5. Extrude : digunakan untuk membuat efek 3D pada suatu objek, tool ini juga
digunakan untuk membuat efek Long Shadow pada Flat Desain.
6. Transparency : digunakan untuk memberikan efek transparansi di sebuah objek baik
kurva, text, ataupun bitmaps


6.16 Color Eyedropper Tool

Tool ini digunaka untuk mengambil sampel atau contoh warna yang berupa prosentase
campuran warna dari obyek terpilih dan diterapkan pada obyel lain agar warnanya sama.



6.17 Outline Pen Tool

Tool untuk mengatur segala sesuatu tentang outline atau garis sisi luar obyek meliputi
ketebalan, warna, menghapus outline dan sebagainya.



6.18 Fill Tool

Tool untuk mengatur segala sesuatu tentang fill obyek atau warna dari obyek meliputi
pengaturan warna, menghapus fill dan sebagainya.


6.19 Interactive Fill Tool

Tool untuk membuat gradasi warna pada sebuah objek kurva atau text di CorelDRAW.

7. Drawing window
Drawing Window merupakan Area diluar Drawing Page yang dapat juga digunakan untuk membuat
atau memodifikasi objek.


8. Drawing Page
Drawing Page merupakan Area lembar kerja berbentuk persegi dengan ukuran yang bisa diubahubah mengacu pada ukuran standar kertas, dimana setiap objek gambar yang terdapat di area
tersebut dapat dicetak. Area ini juga dikenal sebagai Printable Area, dan Objek yang terdapat diluar
dari area ini tidak akan ikut tercetak dan akan otomatis terpindah ke Master Page.

9. Ruler
Ruler merupakan Batas horizontal dan vertikal yang digunakan untuk menentukan ukuran dan posisi
objek pada sebuah gambar.

10. Color Palette
Color Palette merupakan bagian yang berisi contoh warna Default yang dapat digunakan untuk
langsung mewarnai suatu objek kurva atau text.

11. Document Navigator
Document Navigator adalah Area di pojok kiri bawah Drawing Window yang berisi pengontrol untuk
berpindah dari satu halaman ke halaman gambar yang lain.

12. Status Bar
Status Bar Menampilkan status objek yang sedang aktif dan posisi kursor di jendela

13. Navigator
Navigator adalah Tombol pada pojok kanan bawah Drawing Window yang berguna untuk membuka
tampilan Drawing Window dalam ukuran yang kecil. Tombol tersebut dapat membantu Anda untuk
bergerak pada gambar yang Anda kerjakan cara menggunakannya hanya dengan mengeklik kiri
mouse dan menahannya.

14. Docker
Jendela yang berisi perintah dan setting (pengaturan) yang relevan pada alat (tool)
1.Pengertian header dan footer. Jawab: Header, adalah area di dalam margin atas yang dapat diberi
teks atau gambar. Dan Footer, merupakan area di dalam margin bawah yang dapat diberi teks atau
gambar.

Membuat Header dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan
Nomor Halaman dan Section
Header Dan Footer
Header dan footer adalah teks yang terdapat pada setiap halaman pada dokumen. Header
terletak pada bagian atas dokumen, footer terletak pada bagian bawah dokumen. Pada header
dan footer dapat diletakkan nomor halaman, judul tulisan, waktu dan tanggal, bahkan gambar.

Gambar di bawah ini menunjukkan fungsi tombol pada toolbar Header/Footer yang
ditampilkan dengan mengklik View – Header/Footer

Membuat Header Dan Footer
1. Klik View-Header and Footer.
1. Pada jendela Header and Footer terdapat beberapa teks yang dapat disisipkan seperti nomor
halaman, jumlah halaman, tanggal dan waktu. Selain itu juga terdapat pengaturan
penomoran halaman dan pengaturan halaman (Page Setup).
2. Tuliskan teks yang diinginkan pada header. Jika ingin membuat footer klik Switch Between
Header and Footer.
3. Format pada header dan footer, dapat diatur pada jendela style and formatting.
4. Setelah selesai klik Close.
Membuat Header Dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan Nomor Halaman
1. Header dan footer dapat dibuat berbeda misalkan khusus untuk halaman pertama, atau
berdasarkan penomoran halaman ganjil dan genap.
2. Klik File-Page Setup-Layout atau bisa juga dengan mengklik Page Setup-Layout pada jendela
Header and Footer.
3. Klik pada Different First Page jika diinginkan halaman pertama yang dibedakan, atau
Different odd and even jika dinginkan perbedaan untuk nomor halaman ganjil dan genap.
4. Klik OK.
Membuat Header Dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan Section
1. Selain dibedakan berdasarkan halaman, header dan footer dapat dibuat berbeda
berdasarkan section. Hal ini berguna misalnya pada saat kita akan membuat header atau
footer yang berbeda untuk setiap bab pada tulisan yang kita buat.
2. Misalkan kita akan membuat header halaman ganjil yang berbeda untuk masing-masing
section dan membuat header halaman genap yang sama untuk semua section. Header
halaman ganjil pada section 1 diberi header “Ini adalah header halaman ganjil untuk section
1” sedangkan header halaman ganjil untuk section 2 diberi header “Ini adalah header
halaman ganjil untuk section 2”. Header halaman genap diberi tulisan “Ini adalah header
halaman genap”.

3. Bedakan header halaman ganjil dan genap dengan cara yang telah dijelaskan pada bagian
Membuat Header Dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan Nomor Halaman.
4. Pada halaman ganjil tuliskan header “Ini adalah header halaman ganjil untuk section 1”
dengan cara seperti yang terdapat pada bagian Membuat Header dan Footer. Kemudian
lakukan hal yang sama untuk header halaman genap dengan tulisan “Ini adalah header
halaman genap”.
5. Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah memisahkan section, misal untuk membuat
section baru pada halaman berikutnya klik Insert – Break – Section Break Types – Next Page.
Anda dapat memilih option Section Break Types lainnya sesuai kebutuhan.
6. Sekarang kita menuju halaman ganjil pada section 2. Saat ini pada header masih tertulis
sama seperti header section 1 yang telah kita buat sebelumnya. Hal terpenting yang harus
dilakukan untuk membedakan header section ini dengan section sebelumnya adalah kita
harus memutus link header halaman ganjil pada section ini dengan section sebelumnya,
caranya klik tombol Link to Previous pada toolbar Header/Footer. Tombol inilah yang
mengatur apakah header atau footer pada section saat ini akan dibuat sama ataukah
berbeda dengan section sebelumnya.
7. Ubahlah header halaman ganjil pada section 2 ini menjadi “Ini adalah header halaman ganjil
untuk section 2”.

8. Aplikasi pengolah kata (word processor) adalah perangkat lunak yang dirancang
khusus untuk mengolah kata. Aplikasi pengolah kata merupakan salah satu program
yang paling dibutuhkan dan banyak digunakan di berbagai bidang kehidupan, seperti
bidang pendidikan, sosial dan ekonomi, keuangan, pemerintahan, kesehatan dan lainlain. Dengan aplikasi ini Anda dapat berbagai dokumen seperti laporan, proposal,
artikel, brosur, booklet, karya tulis, surat menyurat, dan sebagainya.
9. Dewasa ini, ada banyak aplikasi pengolah kata yang dibuat oleh produsen perangkat
lunak. Sebagian aplikasi pengolah kata merupakan perangkat lunak berbayar,
sebagian lagi merupakan perangkat lunak yang dapat Anda gunakan secara bebas
(gratis). Beberapa pengolah kata yang terkenal adalah:
● WordStar (WS)
● WordPerfect (WP)
● AmiPro
● Kwrite
● AbiWord
● StarWriter
● OpenOffice.org Writer
● Notepad
● Wordpad
● Microsoft Word
10. Umumnya, aplikasi pengolah kata baru hadir dengan membawa fitur-fitur baru untuk
mengatasi kekurangan aplikasi pengolah kata sebelumnya. Salah satu aplikasi dengan
fitur lengkap dan cukup mudah digunakan adalah OpenOffice.org Writer.
Gambar di bawah ini menunjukkan ilustrasi dari hasil langkah-langkah yang telah dikerjakan