Pantaskah Negara Negara Yang Berada di A
1
BAB I
PENDAHULUAN
Asia Tenggara adalah sebuah kawasan yang letaknya ada di benua Asia
bagian tenggara. Kawasan ini mencakup Indochina dan Semenanjung Malaya
serta kepulauan di sekitarnya, lalu Asia Tenggara berbatasan juga dengan
Republik Rakyat Cina di sebelah utara, Samudra Pasifik di timur, Samudra Hindia
di selatan, dan Samudra Hindia, Teluk Benggala, dan anak benua India di barat.
Kawasan asia tenggara merupakan suatu kawasan yang beranggotakan
negara-negara yang sedang berkembang, tumbuhnya berbagai kepentingan dari
Negara-negara besar di dunia telah menjadiikan kawasan ini mempunyai arti
penting bagi strateginya masing-masing.
Menurut Theodore A.Coulumbis dan james wolfe mengatakan bahwa
syarat suatu wilayah di dalamnya harus mempunyai beberapa kriteria, yaitu yang
pertama ada kriteria geografis, lalu kriteria politik dan militer, kriteria ekonomi,
dan kriteria transaksional.
Dalam unsur-unsurnya itu terdapat politik luar negeri semua negara, besar
atau kecil, semuanya bersifat sama. (Theodore A.Coulumbis & James Wolfe,
1990:126) Politik luar negeri sendiri bisa dibagi atas empat kategori, sebagai
contoh, kita bisa membedakannya menurut keputusan-keputusan yang kritis,
penting, dan rutin. Kita juga bisa membedakan keputusan-keputusan tadi menurut
kategori isu, seperti isu-isu militer, politik, ekonomi, lingkungan, sumber-sumber
(misalnya energi), teknik, kultural, dan humaniter (kemanusiaan). (Theodore
A.Coulumbis & James Wolfe, 1990:128)
2
BAB II
PEMBAHASAN
A.
KRITERIA GEOGRAFIS
Asia tenggara merupakan wilayah negara-negara yang berada di benua
Asia sebelah Tenggara, dimana wilayah ini mempunyai sepuluh negara yang
tergabung dalam suatu perhimpunan bangsa-bangsa Negara asia tenggara
Association Of South East Asian Nations yang lebih di kenal dengan sebutan
ASEAN atau perbara (Persatuan Bangsa-bangsa Asia Tenggara). ASEAN
didirikan pada 8 Agustus 1967 melalui Deklarasi Bangkok.
ASEAN didirikan oleh lima menteri dari Negara asia tenggara yaitu,
Adam Malik dari Indonesia, Tun Abdul Razak dari Malaysia, Narciso Ramos dari
Filipina, S Rajaratnam dari Singapura,dan Thanat Khoman dari Thailand. Seiring
dengan berjalannya waktu, anggota ASEAN saat ini sudah bertambah menjadi 10
negara anggota ASEAN.
Dilihat dari penjabaran di atas, wilayah Asia Tenggara mempunyai letak,
batas, dan luas dimana ketiga unsur itu adalah sebagai berikut :
1. Letak Astronomis Dan Geografis
Secara astronomis kawasan asia tenggara terletak antara 29o LU- 11o
LS dan 93o BT- 141o BT. Berdasarkan letak Geografisnya kawasan
asia tenggara berada di benua asia sebelah tenggara.1
2. Batas Wilayah
Batas wilayah kawasan asia tenggara adalah sebagai berikut :
1
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25, 2012.
http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
3
a). sebelah utara berbatasan dengan Negara China dan Lau Cina Timur
b). sebelah timur berbatasan dengan Negara Papua Nugini dan
Samudra Pasifik
c). sebelah selatan berbatasan dengan benua Australia dan Samudra
Hindia
d). sebelah barat berbatasan dengan Samudra Hindia, Teluk Bangala,
dan Laut Andaman, India, dan Bangladesh.2
Bentang alam terbagi menjadi dua yaitu bentang darat dan bentang air,
dimana bentang darat merupakan hal yang terpenting karena merupakan sumber
kehidupan masyarakat, karena didaratanlah tempat mereka mencari mata
pencaharian dan memperoleh kehidupan. Kawasan Asia Tenggara sendiri
memiliki bentang darat yang menyatu dengan benua Asia, yang terdiri dari
Negara-negara Myanmar Barat, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam dans ebagian
Malaysia. Bentang darat yang berada dikawasan Asia Tenggara ini berupa pulau
atau serangkaian pulau yaitu Negara Singapura, sebagian Malaysia timur,
Indonesia, Brunei, Pilipina, dan Timor Timor.3
Sedangkan kawasan Asia Tenggara mempunyai dua bentang air yaitu
bentang air tawar di daratan dan bentang air asin di lautan. Bentang air darat
berupa danau, sungai, dan rawa, hal ini bias terlihat dari banyaknya Negaranegara Asia Tenggara yang berkembang menjadi kota-kota besar di pinggir sungai
seperti Kota Yangon (Myanmar), kota Jakarta (Indonesia), kota Bangkok
(Thailand), kota Ho Chi Minh (Vietnam), Phnom Penh (kamboja).
2
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25, 2012.
http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
3
Ibid.
4
Bentang air asin kawasan Asia Tenggara terdiri dari lautan (samudera),
teluk, laut dan selat. Seperti yang telah diketahui sebelumnya bahwa sebagian dari
kawasan Asia Tenggara terletak di tepi Samudera Hindia disebelah barat dan
selatan, samudera pasifik disebelah utara dan timur. Sedangkan laut yang berada
di kawasan Asia Tenggara meliputi Laut Cina Selatan, Laut Andaman, Laut
Natuna, LautJawa, Laut Bali, Laut Sulawesi, Laut Banda, Laut Flores, Laut
Maluku, Laut Arafuru, Laut Timor dan Laut Sabu. Letak yang sangat amat
strategis inilah yang membuat kawasan Asia Tenggara menjadi kawasan yang
mempunyai posisi menguntungkan di berbagai bidang.
Posisi kawasan AsiaTenggara yang diapit oleh dua samudra yaitu
samudera hindia dan samudera pasifik menjadikan kawasan ini menjadi kawasan
persinggahan dan penghubung bagi Negara-negara di Eropa, Timur Tengah,
Afrika, Negara-negara Asia Selatan dan Asia Timur, Australia serta Selandia
Baru. Hal ini terlihat dari Negara Singapura yang menjadi Negara transit tempat
seluruh kapal-kapal bersinggah sekaligus mengisi bahan bakar, bahan makanan,
dan tempat peristirahatan.
Tidak hanya itu, kawasan di Asia Tenggara mempunyai sumberdaya hutan
yang sangat potensial hal ini terlihat dari banyaknya penyebaran hutan yang
hamper seluruh Negara di kawasan asia tenggara mempunyai hutan yang
berjumlah puluhan juta hektar, dimana hutan ini mempunyai kualitas yang sangat
amat bagus, karena terdapat banyak sekali jenis kayu yang berpotensi ekonomis
baik. Selain itu, hutan di kawasan Asia Tenggara berfungsi sebagai paru-paru
dunia karena kebanyakan dari hutan di kawasan ini merupakan hutan hujan tropis.
Selain sumber daya hutan, kawasan Asia Tenggara juga mempunyai
sumber daya laut yang berpotensi sebagai sumber daya alam sebagai :
-
Sumber air hujan utama bagi beberapa Negara melalui proses penguapan
dan angin muson
5
-
Sumber bahan tambang di dasar laut berupa minyak bumi, gas, timah,
bauksit
-
Sumber bahan baku pembuatan garam
-
Prasarana transfortasi yang relative murah
-
Sumber bahan makanan berupa ikan, udang, dan rumput laut
-
Pantai dan laut merupakan tempat wisata bahari.4
3. Keadaan iklim di kawasan Asia Tenggara
Kawasan Asia Tenggara mempunyai iklim tropis karena di pengaruhi oleh
angin musim. Angin musim berganti arah setiap enam bulan sekali dari Asia
menuju Australia ataupun sebaliknya, hal itu dilihat dari posisi matahari yang
berada di sebelah utara khatulistiwa pada bulan April – Oktober dan berada di
sebelah selatan bumi pada bulan Oktober – April.5
Jumlah penduduk di kawasan Asia Tenggara pada tahun 2003 berjumlah
sebanyak 544.000.000 juta jiwa dimana penduduk di Negara Singapura
merupakan yang terpadat di seluruh kawasan Asia Tenggara dan 95% jumlah
penduduk Singapura tersebar diwilayah perkotaan dikarenakan wilayah singapura
merupakan wilayah Negara kota. Sementaraitu, 63% penduduk di kawasan asia
tenggara tinggal di pedesaan, danhanya 50% sampai 60% saja penduduk di
kawasan asia tenggara yang tinggal di perkotaan dikawasan ini hanya Timor Leste
yang 95% penduduknya tinggal di wilayah pedesaan.
Sebagian besar mata pencaharian penduduk di kawasan Asia Tenggara
bermata pencaharian sebagai seorang petani. Kecuali penduduk di Negara
Singapura yang sebagian besar bermata pencaharian sebagai pekerja industri,
jasa, keuangan dan dagang yang menjadi sector unggulan dari Negara Singapura.
4
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25, 2012.
http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
5
Ibid.
6
Suku bangsa di kawasan Asia Tenggara menurut A. L Kroeber, merupakan
keturunan dari dua ras, yaitu :
A. Ras Negroid yang menempati Semenanjung Melayu dan wilayah Negara
Filipina.
B. Ras Mongoloid, yang menempati Kepulauan Indonesia, Malaysia, dan
Filipina.
Ras Mongoloid yang ada di Indonesia dibedakan menjadi dua, yaitu:
1) Proto Melayu (Melayu Tua), yang menurunkan suku Batak, Dayak, danToraja
2) Deutro Melayu (Melayu Muda), yang menurunkan suku Bali, Jawa, dan
Minangkabau.
Adapun suku-suku yang jumlahnya besar di Asia Tenggara antara lain :
a) Suku bangsa Lao Yao dan Thai di Laos dan Thailand.
b) Suku bangsa Semang dan Sakai di Malaysia.
c) Suku bangsa Khmer di Kamboja.
d) Suku bangsa Man, Tho, Muong ,dan Vietnam di Vietnam.
e) Suku bangsa Jawa, Sunda, Bali, Batak, dan Dayak di Indonesia.
f )Suku bangsa Cina, India, Melayu, dan Pakistan di Singapura.6
B.
KRITERIA POLITIK
Bersamaan dengan perkembangan arus Globalisasi yang semakin kental
dan informasi dewasa ini, yang kemudian terjalin kegiatan yang mengarah kepada
upaya terjalinya hubungan kerjasama antar negara satu dengan negara lainya.
Tidak bisa dipungkiri bahwasannya setiap negara tidak memerlukan bantuan dari
negara lain. Seperti halnya manusia, yang dimana menurut Aristoteles, manusia
“Hubungan Unsur Geografis Dan Penduduk Asia Tenggara" . n.d.
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Hubungan_Unsur_Geografis_dan_Penduduk_Asia_Tengga
ra_9.1_(BAB_10) (accessed September 7, 2013)
6
7
itu adalah zoon politicon, yang artinya manusia itu adalah makhluk sosial yang
dikodratkan hidup dalam kebersamaan dengan sesamanya di masyarakat.7
Kehidupan dalam kebersamaan berarti adanya hubungan antar manusia
satu dengan manusia yang lainnya. Hubungan yang dimaksud ialah hubungan
sosial atau relasi sosial. Begitu pula sama halnya dengan Negara,maka dengan itu
Globalisasi hadir membuat Negara melakukan hubungan kerjasama untuk
meningkatkan pembangunan negaranya baik antar negara-negara satu kawasan
maupun diluar kawasan.8 Yang dimana batasan antar negara semakin tidak terlihat
sehubungan dengan kemajuan teknologi yang lebih mempermudah komunikasi
sehingga kerjasama antar negara dapat terjalin dalam waktu yang sangat mudah
dan singkat. Ketika sebuah Negara bekerjasama atau berinteraksi dengan Negara
lainya disitulah diselipkan kepentingan-kepentingan daripada masing-masing
negara itu sendiri.
Perkembangan Negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang semakin
kompleks menjadi pusat perhatian bagi Negara” diluar kawasan tersebut. Seperti
yang kita ketahui kawasan Asia Tenggara ini terdiri dari 11 negara yang
tergabung didalamnya yaitu Indonesia, Malaysia, Laos, Kamboja, Thailand,
Filiphina, Singapore, Brunei Darussalam, Myanmar dan Timor Leste. Kawasan
yang terdiri dari 11 Negara memiliki sebuah Organisasi Regional yang mana
sebagian besar dari negara tersebut tergabung kedalam Organisasi Regional yaitu
ASEAN(Association of Southeast Asian Nations).
Yang dimana merupakan organisasi geo-politik dan ekonomi dari negaranegara di kawasan Asia Tenggara.9 Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan
7
10 February 2013
(http://carapedia.com/pengertian_definisi_mahluk_sosial_menurut_para_ahli_info960.html),
(diakses September 2013)
8
Globalisasi merupakan proses dimana fenomena menjadi mendunia,
kebutuhan dan ketergantungan negara yang satu dengan negara yang lainnya semakin
meningkat, yang seolah-olah menjadi satu. (http://media.isnet.org.html) di akses 07 September
2013
9
Yang didirikan di Bangkok, 8 Agustus 1967 melalui Deklarasi Bangkok oleh Indonesia,
Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. (www.asean.org.com)
8
pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negaranegara anggotanya, serta memajukan perdamaian di tingkat regionalnya.
Dari semua Negara yang tergabung didalam kawasan ini sebagian besar
adalah Negara yang masih tergolong negara berkembang yang artinya baik secara
kekuatan ekonomi, politik, militer, tekhnologi dll masih belum memumpuni untuk
menjadi Negara maju. Kawasan Asia Tenggara memiliki ciri khas tersendiri,
bahkan Coloumbis & Wolfe membagi kriteria menjadi 4 bagian,salah satunya
Kriteria Politik.
Membahas kriteria Politik di Kawasan Asia Tenggara bisa dillihat dari
pelapisan sosial dalam masyarakat berdasarkan kriteria politik berarti pembatasan
masyarakat menurut pembagian kekuasaan. Ada beberapa pola atau aspek dalam
hal ini salah satunya Tipe Demokratis (Ideologi).10 Kawasan Asia Tenggara
mengalami perubahan yang sangat kompleks dan cepat setelah kemerdekaan
Negara-negara Asia Tenggara selama kurun waktu 1945-1960an.11 Secara
antropologis, masyarakat Asia Tenggara mengalami perubahan seperti masuknya
birokrasi Negara, runtuhnya kesultanan-kesultanan dan kerajaan-kerajaan,
semakin komersialnya para petani, semakin menyempitnya tanah, cepatnya arus
urbanisasi dan lain sebagainya.12 Masih dengan sumber yang sama bahwa konsep
Asia Tenggara adalah penciptaan Amerika khususnya pasca Perang Dunia II
untuk membedakan antara orang-orang Asia Timur dan Asia Selatan, sekaligus
membedakan orang-orang Asia secara keseluruhan dengan masyarakat Barat.
Kemajuan ilmu hubungan internasional di Asia Tenggara cenderung berasal
dari modernisasi barat. Melihat kebanyakan dari Negara-negara di kawasan ini
pernah mengalami penjajahan dari barat. Seperti Indonesia terbangun dari
bentukan pertemuan yang lama dari administratur kolonial Belanda, sedangkan
Burma dan Malaysia dari Inggris, Vietnam dan Kamboja dari Perancis, dan
10
(http://datapentingku69.wordpress.com)
The Modern Anthropology of South-East Asia: An Inrtroduction, 2003.
(http://etnohistori.org.html)
Diunduh 07 September 2013,15:23
12
http://www.academia.edu
11
9
Filipina dari Spanyol serta Amerika Serikat belakangan ini. 13 Pengaruh tersebut
yang sampai sekarang tertanam pada identitas dari Negara Kawasan Asia
Tenggara. Berbicara mengenai tipe demokratis di kawasan ini atau mengenali
orientasi ideologis dari masing-masing negara di kawasan Asia Tenggara.
Dalam konteks politik kawasan Asia Tenggara terdapat tiga paradigma
pembangunan
politik.
Pertama,
negara-negara
yang
berfokus
kepada
pembangunan ekonomi dengan mengabaikan perkembangan demokrasi politik.
Singapura dan Malaysia adalah contoh negara di kawasan ini yang masuk dalam
kategori ini. Kedua, Negara-negara yang fokus kepada perkembangan politik akan
tetapi lemah dalam konteks ekonomi. Thailand, Filiphina dan Indonesia adalah
ketiga negara di kawasan ini yang sangat maju leve emokrasinya akan tetapi
lemah secara ekonomi. Ketiga, adalah kategori dimana secara politik dan ekonomi
negara yang bersangkutan masih lemah. Negara-negara seperti di indo-china yaitu
Vietnam, Kamboja, Myanmar.14 Dari kebanyakan negara-negara di Kawasan Asia
Tenggara menganut sistem demokrasi. Dan hal tersebut sangat mempengaruhi
keputusan-keputusan dari pada negara itu sendiri.
Gambaran kapasitas agensi Asia Tenggara tercermin dalam keputusan politik
para pemimpin negara-negara di Asia Tenggara untuk mendefinisikan diri sebagai
sebuah komunitas tunggal, yakni Komunitas ASEAN (ASEAN Community).
Sekalipun konsepsi komunitas dalam Komunitas ASEAN masih sangat
diperdebatkan, tidak dapat dipungkiri keputusan tersebut telah mendorong
munculnya identitas ke-Asia Tenggara-an, bukan hanya diantara para pemimpin
politik, tetapi juga masyarakat sipil dan pelaku ekonomi.15 Sejalan dengan
meningkatnya aktivitas para pemimpin negara-negara anggota ASEAN, aktivitas
masyarakat sipil juga berkembang dengan pesat.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwasannya dimana setiap Negara yang
menganut paham atau sistem yang sama akan mempengaruhi hubungan dari pada
13
http://www.academia.edu
http://www.suaramerdeka.com
15
http://www.ugm.ac.id
14
10
Negara itu sendiri. Dari banyak kesamaan itulah yang akan membuat hubungan
diplomatik antar negara kawasan Asia Tenggara terjalin dengan baik. Jadi
bagaimana sebuah negara dikatakan layak atau tidaknya tergabung ke dalam
kawasan Asia Tenggara, harus dilihat dari berbagai aspek-aspeknya. Untuk
perkembangan Politik di Asia Tenggara sendiri dapat dikatakan masih perlu
banyak adaptasi dan pendekatan terutama dari beberapa negara yang tidak
sepaham atau tidak menganut sistem/orientasi ideologis yang sama.
Dengan adanya Organisasi Regional ASEAN dapat membantu mempererat
hubungan antar negara di kawasan Asia Tenggara ini.
C.
KRITERIA MILITER
Kekuatan militer merupakan salah satu unsure terpenting yang harus
dimiliki oleh sebuah Negara sebagai bentuk pertahanan guna melindungi diri dari
segala ancaman baik internal maupun eksternal. Oleh karenanya setiap Negara
berusaha untuk terus menambah kekuatan negaranya dan selalu bersaing untuk
memiliki kekuatan terbesar dibandingkan negara-negara lainnya. Coulumbis&
Wolfe mengklasifikasikan pengelompokan Negara berdasarkan beberapa kategori,
salah satunya adalah berdasarkan kategori militer.”16
Negara-negara besar di Asia Tenggara yang tergolong memiliki kekuatan
militer cukup kuat dibandingkan dengan negara-negara lainnya di Asia Tenggara
diantaranya, Singapura, Thailand,
Indonesia, Malaysia.”17Singapura dilansir
sebagai negara di Asia Tenggara yang memiliki militer terkuat, namun seiring
dengan perkembangannya hingga saatini Indonesia, Malaysia, dan Thailand
merupakan tiga Negara besar saingan terberat Singapura yang tak kalah kuat dari
segi militernya.”18Singapura dikategorikan sebagai Negara terkuat di Asia
16
Couloumbis, Theodore. Wolfe, James.introduction to international relations: power and justice.
(S.I). 1999
17
KekuatanPertahan RI termasukTerkuat di Asia Tenggara.17
Agustus2013.http://www.beritasatu.com/nasional/132281-2024-kekuatan-pertahanan-ri-termasukterkuat-di-asia-tenggara.html (diakses September 7, 2013)
18
Ibid
11
Tenggara dikarenakan Singapura sejak awal berdirinya telah sadarakan
pentingnya kekuatan militer demi kelangsungan negaranya yang baik.”19
Pemerintah Singapura selalu punya presentase dana yang besar untuk
memperkuat sector militer.”20Selain itu Singapura juga memiliki armada perang
yang sangat memadai sehingga terknologi perang negara ini sudah dapat
dikategorikan cukup tinggi.”21Semua keunggulan itu menjadikan Singapura
sebagai negara yang punya kekuatan militer paling kuat diantara negara di
kawasan Asia Tenggara.
Seiring dengan maraknya isu keamanan di dunia menjadi pemicu bagi
setiapnegara untuk terus memperkuat pertahanan negaranya, tak terkecuali
Indonesia.
Maraknya
transaksi
belanja
persenjataan
oleh
negara-negara
merupakan salah satu upaya menambah kekuatan dan pertahan militer Negara
tersebut.”22Indonesia merupakan salah satu negara di Asia Tenggara yang di
prediksi memegang kekuatan militer dan menjadi Negara terkuat di Asia
tenggara.”23Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara yang memiliki
wilayah terluas di Asia Tenggara. Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand
merupakan empat negara yang dikategorikan memiliki militer cukup kuat
dibanding negara Asia tenggara lainnya, merupakan contoh pengelompokan
Negara berdasarkan kategori militer.
D.
KRITERIA EKONOMI
Secara garis besar, negara-negara di kawasan Asia Tenggara masih
terbilang sebagai negara berkembang. Dimana negara berkembang adalah istilah
yang digunakan untuk menjelaskan beberapa negara di dunia yang masih
memiliki standarisasi hidup yang relatif rendah, baik dari sektor industri, sumber
19
MeneropongKekuatanRudalSingapura. 8 Januari
2013.http://indomiliter.com/2013/01/08/meneropong-kekuatan-rudal-singapura/ (diakses
September 7, 2013)
20
Ibid
21
Ibid
22
Militer Indonesia.17 Agustus 2013.http://indomiliter.com/tag/militer-indonesia/ (diakses
September 7, 2013)
23
Ibid
12
daya manusia dan pendapatan per kapita24. Akan tetapi dari definisi tersebut tidak
menjadi patokan untuk negara berkembang sebagai negara gagal atau sering
disebut dengan Failed States.
Negara berkembang ini adalah negara-negara yang masih dalam proses
untuk kemajuan negaranya. Dari kawasan Asia Tenggara sendiri, ekonomi negaranegara Asia Tenggara memiliki kemajuan dan setitik harapan
untuk dunia.
Kawasan Asia Tenggara adalah satu kawasan yang paling dinamis di dunia25.
Dengan adanya ketahanan dan pertumbuhan yang terus melaju dari perkembangan
ekonomi global setiap negara kawasan. Asia Tenggara terus memperlihatkan
ketahanannya dalam menjalani kehidupan ekonomi global yang melemah terus
menerus, mengetahui banyaknya krisis internasional yang dapat mempengaruhi
jalannya pertumbuhan ekonomi.
Namun Asia Tenggara meningkatkan pertumbuhannya sekuat mungkin
pada faktor domestik26. Masih dengan sumber yang sama, Asia Tenggara
memiliki tingkat hutang yang bisa digolong rendah dibandingkan beberapa negara
yang kekurangan di bagian barat. Hal ini disebabkan karena kawasan tersebut
melakukan berbagai program untuk tetap meningkatkan pengeluaran domestik
mereka sehingga dapat merangsang ekonomi kawasan tersebut. Kebijakan
moneter akomodatif di kawasan Asia Tenggara sebagian besar memberikan
dukungan penuh terhadap pertumbuhan pengeluaran domestic pada saat ekspor
karena lingkungan eksternal yang mudah menguap27.
Menurut sumber yang ada, Malaysia dan Thailand
merupakan kedua
negara terbaru di kawasan Asia Tenggara dalam mencatat pertumbuhan ekonomi
kuartal keempat yang begitu mengesankan pada tahun 2012 silam. 11 negara
24
http://indonesiaindonesia.com/f/111460-negara-berkembang-negara-maju/
http://www.adb.org/news/speeches/economic-growth-southeast-asia-integrationsustainability-capacity-development pertumbuhan Produk Domestik Bruto ASEAN dalam lima
tahun terakhir berada di titik 2,9% dari Thailand menjadi 5,9% untuk Indonesia dan Vietnam
26
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEast-Asiaseconomies-continue-to-register-strong-growth.aspx
27
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEast-Asiaseconomies-continue-to-register-strong-growth.aspx
25
13
Asia Tenggara memiliki Produk gabungan Domestik bruto sebesar 1,9 triliun
dengan jumlah hampir 600 juta penduduknya, dan rata-rata pendapatan per kapita
yang hampir sama dengan negara China28.
Dari beberapa negara-negara Asia Tenggara sebagai contoh kasus,
Thailand kini melambat pertumbuhan ekonomi nya pada kuartal kedua, tidak
membuat Thailand putus asa. Hal ini disebabkan dengan melemahnya permintaan
ekspor dan permintaan domestik29. Produk Domestik Bruto Thailand pada kuartal
kedua ini mencatat angka tumbuh 2,8% yang dimana sebelumnya dapat mencapai
angka 5,8%. Akan tetapi, ketahanan ekonomi Asia Tenggara tidak menyusut
begitu saja, dari Manila, Filipina, dicatat sebagai negara Asia Tenggara yang
mulai kuat dalam pertumbuhan ekonominya30.
Dalam kuartal kedua tahun 2013 ini, Filipina berhasil mencatat pertumbuhan
ekonomi sampai di titik angka 7,5%. Masih dengan sumber yang sama, hal
tersebut dikarenakan tingginya laju oleh belanja pemerintah serta pertumbuhan
konsumsi masyarakat. Menteri Perencanaan Ekonomi Filipina mengatakan
dengan adanya hasil pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat di Filipina
dalam empat kuartal berturut-turut ini akan lebih tinggi dari target31. Sementara,
Singapura juga melambung tinggi pada kuartal dua pertumbuhan ekonominya32.
Negara yang dilihat lebih maju di kawasan Asia Tenggara ini tumbuh di laju yang
tercepat dengan menguatnya sektor layanan serta “rebound” manufaktur yang
dapat mengurangi tekanan pada bank sentral dan memudahkan kebijakan
moneter33. Bersinggah ke Kamboja, negara tersebut menurut prospek yang
dikatakan oleh Asia Development Bank atau bisa kita sebut Bank Pembangunan
28
http://www.inboundlogistics.com/cms/article/southeast-asia-region-on-the-rise/ Asia menjadi
salah satu kawasan yang sekarang bersinar namanya
29
http://menit.tv/read/2013/08/19/8960/33/3/Ekonomi-Thailand-Melambat30
http://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ri-pertumbuhanekonomi-filipina-capai-75
31
http://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ri-pertumbuhanekonomi-filipina-capai-75 Menteri Perencanaan Filipina adalah Arsenio Balisacan
32
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomi-singapuraq2-meroket-15-2
33
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomi-singapuraq2-meroket-15-2 manufaktur adalah proses perubahan bahan baku menjadi suatu produk
14
Asia mengatakan pertumbuhan ekonomi Kamboja diperkirakan naik mencapai
angka 7,2% pada tahun ini34. Pertumbuhan ekonomi Kamboja diperkirakan akan
terus meningkat sampai 7,5% karena mendapat bantuan dari Eropa dan Negara
Pamansam, Amerika Serikat. Menurut sumber yang sama, Eropa merupakan
pembeli terbesar garmen dari Kamboja yang dibuat menjadi produk pakaian.
Kembali ke Tanah Air, Indonesia tumbuh 5,81%35. Perekonomian Indonesia ini
diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto atas harga yang berlaku pada triwulan
dua tahun ini yang mencapai Rp. 2.210,1 triliun. Masih dengan sumber yang
sama, pertumbuhan ekonomi Indonesia dikarenakan kenaikan sisi produksi yang
dicapai dari sektor pengangkutan dan komunikasi yang tumbuh sebesar 11,46%.
Struktur PDB Indonesia menurut pengeluaran triwulan dua tahun 2013 didominasi
oleh adanya pengeluaran konsumsi rumah tangga yang mencapai angka 55,44%
dan pembentukan modal tetap serta pengeluaran konsumsi pemerintah yang
memberikan kontribusi masing-masing 32,68% dan 8,63%36. Dari segi ekspor
impor memiliki peran sebesar 23,15% dan 25,72%. Dari sektor industri hilir
pertanian, Indonesia berhasil menjadi negara penerima investasi terbesar di
kawasan Asia Tenggara37. Menurut informasi dari sumber, dari tingkat dunia,
Indonesia hanya masih dibelakang Amerika Serikat dan Cina dalam penerimaan
investasi di sektor tersebut. Perlu diketahui bahwa investasi sektor industri hilir
pertanian ini mencakup industri makanan, karet, tekstil, tembakau dan kertas.
E.
KRITERIA TRANSAKSIONAL
Pada tahun 2012 bisa dibilang menjadi tahun bersejarah bagi Asia
Tenggara, beberapa kesepakatan terkait aksi merger dan akuisisi terbesar di Asia
sukses dilakukan tahun lalu.”38 Banyak perkembangan siginifikan diberbagai
34
http://analisadaily.com/news/2013/8131/ekonomi-kamboja-2013-diperkirakan-tumbuh-72/?year=2013&id=8131&title=ekonomi-kamboja-2013-diperkirakan-tumbuh-7-2
35
http://www.bps.go.id/?news=1031
36
http://www.bps.go.id/?news=1031
37
http://www.pikiran-rakyat.com/node/240743
38
RI Topang Ekonomi Asia Tenggara. 1 Januari 2013. http://bisnis.liputan6.com/read/478129/ritopang-ekonomi-asia-tenggara (diakses Agustus Jumat, 2013).
15
bidang dikawasan Asia Tenggara yang dapat menyebabkan bertambahnya nilai
kawasan dilihat dari besarnya pertumbuhan di masing-masing negara. Seperti
halnya Singapura yang memang masih menjadi pusat perdagangan dan jasa di
wilayah Asia Tenggara, negara ini menjadi salah satu negara jasa terbesar yang
pertumbuhan ekonominya selalu naik tiap tahun nya.”39Dan pada tahun 2015
nanti, MEA atau Masyarakat Ekonomi ASEAN
yang akan berlaku per 31
Desember 2015 dalam keterbatasan yang luas dan mendalam akan terjadi ke
seluruh negara ASEAN dalam waktu cepat.
Dalam
Deklarasi
Cebu
2007,
sepuluh
negara
ASEAN
sepakat
mempercepat realisasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA/ASEAN Economic
Community) pada 2015.”40MEA merupakan inisiatif terbesar dan ambisius setelah
Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community), orientasi
pokoknya menciptakan pasar tunggal bagi mobilitas barang, jasa, investasi
langsung, dan tenaga kerja.”41 Namun disatu sisi, hal tersebut merupakan
tantangan terbesar yang harus dihadapi oleh negara-negara di ASEAN. Proses
penyatuan atau integrasi ekonomi ASEAN terhambat oleh banyaknya perbedaan
dalam banyak bidang, negara-negara maju dan iklim transaksi bisnisnya stabil
seperti Singapura dan Brunei Darussalam tentunya akan semakin mudah untuk
meyatu kedalam negara-negara berkembang seperti Indonesia dan Malaysia.
MEA menghadapi aneka persoalan serius. Pertama, perbedaan jumlah
penduduk yang menunjukkan disparitas persoalan utama perekonomian dan
orientasi pembangunan. Kedua, adalah besarnya PDB dari masing-masing negara
tidaklah sama.”42 Hal ini menyebabkan perbedaan kebijakan dari sistem makro
39
Singapura menaikkan prediksi pertumbuhan ekonomi. 9 Agustus
2013.http://internasional.kontan.co.id/news/singapura-menaikkan-prediksi-pertumbuhanekonomi (diakses September Jumat, 2013).
40
Ibid.
Ibid.
42
KTT Asia Timur Menghasilkan Deklarasi Cebu. 16 Januari 2007.
http://news.liputan6.com/read/135859/ktt-asia-timur-menghasilkan-deklarasi-cebu
(diakses September 5, 2013).
41
16
ekonomi tiap negara, Negara berpenghasilan tinggi, seperti Singapura dan Brunei,
akan sangat terbuka dengan mekanisme pasar bebas.”43 Negara berpenghasilan
rendah, seperti Kamboja, Laos, dan Vietnam, cenderung protektif terhadap
ekonomi dalam negeri karena ingin memproteksi produksi dalam negeri.
Indonesia yang berpenghasilan menengah cenderung terbuka namun tetap
protektif terhadap produksi negara lain. Negara dengan posisi tawar kuat, seperti
Singapura, akan sangat progresif terhadap skema MEA, tetapi ada beberapa
negara yang cenderung lambat melaksanakan agenda kesepakatan karena adanya
kesenjangan transaksional.”44
Meskipun dalam transaksional barang dan jasa terjadi banyak kesenjangan
dan jarak antara negara maju dan berkembang di kawasan ASEAN. Namun hal itu
tidaklah menjadi suatu masalah serius untuk menilai apakah negara tersebut
pantas masuk ke dalam wilayah Asia Tenggara, karena pantas tidaknya suatu
negara masuk tidak dapat dilihat hanya dari segi transaksional semata. Banyak
faktor pendukung lain yang dapat mengukuhkan negara tersebut pantas masuk ke
dalam kawasan Asia Tenggara.
43
44
KTT Asia Timur Menghasilkan Deklarasi Cebu. 16 Januari 2007.
http://news.liputan6.com/read/135859/ktt-asia-timur-menghasilkan-deklarasi-cebu
(diakses September 5, 2013).
MASYARAKAT EKONOMI ASEAN: Perbankan Songsong Perdagangan. 25 Juni 2013.
http://www.bisnis.com/m/masyarakat-ekonomi-asean-perbankan-songsong-perdagangan
(diakses September 7, 2013).
17
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Setelah menganalisis beberapa kriteria menurut Couloumbis dan Wolfe
dapat dsimpulkan bahwa ternyata kawasan Asia tenggara telah memiliki kriteria
yang bisa dikatakan cukup mendukung dan strategis untuk menjalani kerja sama
terhadap Negara-negara wilayah kawasan lain, kepentingan nasional bagi setiap
negara itu sangat penting.
Kepentingan nasional memiliki beberapa dimensi atau aspek yang terdiri
dari variabel-variabel yang di dalamnya terdapat subjek, populasi, wilayah, dan
kedaulatan. Subjek merupakan pemerintah suatu negara yang membawa
kepentingan nasional tersebut ke ranah internasional dan memperjuangkan
kepentingannya untuk populasi yang merupakan sekelompok masyarakat yang
terintegrasi dalam suatu wilayah yang berdaulat. Dengan demikian masingmasing dimensi atau aspek memiliki saling keterkaitan antara satu dan yang lain
dalam mewujudkan suatu konstelasi yang ideal terhadap keberlangsungan
bangsanya yang direfleksikan melalui kepentingan nasional negaranya.
Kepentingan nasional (national interest) merupakan suatu nilai, cita-cita
dan tujuan yang menjadi identitas negara dalam melakukan interaksi di dalam
komunitas dan lingkungan global. Kepentingan nasional menjadi penting dalam
Hubungan Internasional karena kepentingan nasional dapat dijadikan sebagai
suatu media bagi terciptanya cita-cita dan tujuan nasional suatu negara dalam
konteks hubungannya dengan negara lain. Dan melalui kepentingan nasional
tersebut suatu negara dapat survive dan memenuhi kebutuhan dasarnya sebagai
negara yang berdaulat dan diakui eksistensinya dalam dunia internasional.
18
Meskipun tiap negara memiliki kepentingan nasional yang berbeda antara
satu sama lain namun tiap negara memiliki kepentingan nasional yang sama yaitu
bagaimana negara tersebut dapat bertahan dan saling berkompetisi menuju
kemakmuran.
19
DAFTAR PUSTAKA
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25,
2012.http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
Hubungan Unsur Geografis Dan Penduduk Asia Tenggara" . n.d.
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Hubungan_Unsur_Geografis_dan_Pendudu
k_Asia_Tenggara_9.1_(BAB_10) (accessed September 7, 2013)
Couloumbis, Theodore. Wolfe, James.introduction to international relations:
power and justice. (S.I). 1999
http://carapedia.com/pengertian_definisi_mahluk_sosial_menurut_para_ahli_info
960.html),
http://media.isnet.org.html
www.asean.org.com)
http://datapentingku69.wordpress.com
http://etnohistori.org.html
http://www.academia.edu
http://www.suaramerdeka.com
http://www.ugm.ac.id
KekuatanPertahan
RI
termasukTerkuat
di
Asia
Tenggara.17
Agustus2013.http://www.beritasatu.com/nasional/132281-2024-kekuatanpertahanan-ri-termasuk-terkuat-di-asia-tenggara.html (diakses September 7, 2013)
MeneropongKekuatanRudalSingapura.
8
Januari
2013.http://indomiliter.com/2013/01/08/meneropong-kekuatan-rudal-singapura/
(diakses September 7, 2013)
Militer Indonesia.17 Agustus 2013.http://indomiliter.com/tag/militer-indonesia/
(diakses September 7, 2013)
http://indonesiaindonesia.com/f/111460-negara-berkembang-negara-maju/
20
http://www.adb.org/news/speeches/economic-growth-southeast-asia-integrationsustainability-capacity-development
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEastAsias-economies-continue-to-register-strong-growth.aspx
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEastAsias-economies-continue-to-register-strong-growth.aspx
http://www.inboundlogistics.com/cms/article/southeast-asia-region-on-the-rise/
http://menit.tv/read/2013/08/19/8960/33/3/Ekonomi-Thailand-Melambathttp://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ripertumbuhan-ekonomi-filipina-capai-75
http://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ripertumbuhan-ekonomi-filipina-capai-75
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomisingapura-q2-meroket-15-2
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomisingapura-q2-meroket-15-2
http://analisadaily.com/news/2013/8131/ekonomi-kamboja-2013-diperkirakantumbuh-7-2/?year=2013&id=8131&title=ekonomi-kamboja-2013-diperkirakantumbuh-7-2
http://www.bps.go.id/?news=1031
http://www.bps.go.id/?news=1031
http://www.pikiran-rakyat.com/node/240743
Singapura menaikkan prediksi pertumbuhan ekonomi. 9 Agustus
2013.http://internasional.kontan.co.id/news/singapura-menaikkan-prediksipertumbuhan-ekonomi (diakses September Jumat, 2013).
KTT Asia Timur Menghasilkan Deklarasi Cebu. 16 Januari 2007.
http://news.liputan6.com/read/135859/ktt-asia-timur-menghasilkan-deklarasi-cebu
(diakses September 5, 2013).
21
MASYARAKAT EKONOMI ASEAN: Perbankan Songsong Perdagangan. 25
Juni 2013. http://www.bisnis.com/m/masyarakat-ekonomi-asean-perbankansongsong-perdagangan (diakses September 7, 2013).
BAB I
PENDAHULUAN
Asia Tenggara adalah sebuah kawasan yang letaknya ada di benua Asia
bagian tenggara. Kawasan ini mencakup Indochina dan Semenanjung Malaya
serta kepulauan di sekitarnya, lalu Asia Tenggara berbatasan juga dengan
Republik Rakyat Cina di sebelah utara, Samudra Pasifik di timur, Samudra Hindia
di selatan, dan Samudra Hindia, Teluk Benggala, dan anak benua India di barat.
Kawasan asia tenggara merupakan suatu kawasan yang beranggotakan
negara-negara yang sedang berkembang, tumbuhnya berbagai kepentingan dari
Negara-negara besar di dunia telah menjadiikan kawasan ini mempunyai arti
penting bagi strateginya masing-masing.
Menurut Theodore A.Coulumbis dan james wolfe mengatakan bahwa
syarat suatu wilayah di dalamnya harus mempunyai beberapa kriteria, yaitu yang
pertama ada kriteria geografis, lalu kriteria politik dan militer, kriteria ekonomi,
dan kriteria transaksional.
Dalam unsur-unsurnya itu terdapat politik luar negeri semua negara, besar
atau kecil, semuanya bersifat sama. (Theodore A.Coulumbis & James Wolfe,
1990:126) Politik luar negeri sendiri bisa dibagi atas empat kategori, sebagai
contoh, kita bisa membedakannya menurut keputusan-keputusan yang kritis,
penting, dan rutin. Kita juga bisa membedakan keputusan-keputusan tadi menurut
kategori isu, seperti isu-isu militer, politik, ekonomi, lingkungan, sumber-sumber
(misalnya energi), teknik, kultural, dan humaniter (kemanusiaan). (Theodore
A.Coulumbis & James Wolfe, 1990:128)
2
BAB II
PEMBAHASAN
A.
KRITERIA GEOGRAFIS
Asia tenggara merupakan wilayah negara-negara yang berada di benua
Asia sebelah Tenggara, dimana wilayah ini mempunyai sepuluh negara yang
tergabung dalam suatu perhimpunan bangsa-bangsa Negara asia tenggara
Association Of South East Asian Nations yang lebih di kenal dengan sebutan
ASEAN atau perbara (Persatuan Bangsa-bangsa Asia Tenggara). ASEAN
didirikan pada 8 Agustus 1967 melalui Deklarasi Bangkok.
ASEAN didirikan oleh lima menteri dari Negara asia tenggara yaitu,
Adam Malik dari Indonesia, Tun Abdul Razak dari Malaysia, Narciso Ramos dari
Filipina, S Rajaratnam dari Singapura,dan Thanat Khoman dari Thailand. Seiring
dengan berjalannya waktu, anggota ASEAN saat ini sudah bertambah menjadi 10
negara anggota ASEAN.
Dilihat dari penjabaran di atas, wilayah Asia Tenggara mempunyai letak,
batas, dan luas dimana ketiga unsur itu adalah sebagai berikut :
1. Letak Astronomis Dan Geografis
Secara astronomis kawasan asia tenggara terletak antara 29o LU- 11o
LS dan 93o BT- 141o BT. Berdasarkan letak Geografisnya kawasan
asia tenggara berada di benua asia sebelah tenggara.1
2. Batas Wilayah
Batas wilayah kawasan asia tenggara adalah sebagai berikut :
1
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25, 2012.
http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
3
a). sebelah utara berbatasan dengan Negara China dan Lau Cina Timur
b). sebelah timur berbatasan dengan Negara Papua Nugini dan
Samudra Pasifik
c). sebelah selatan berbatasan dengan benua Australia dan Samudra
Hindia
d). sebelah barat berbatasan dengan Samudra Hindia, Teluk Bangala,
dan Laut Andaman, India, dan Bangladesh.2
Bentang alam terbagi menjadi dua yaitu bentang darat dan bentang air,
dimana bentang darat merupakan hal yang terpenting karena merupakan sumber
kehidupan masyarakat, karena didaratanlah tempat mereka mencari mata
pencaharian dan memperoleh kehidupan. Kawasan Asia Tenggara sendiri
memiliki bentang darat yang menyatu dengan benua Asia, yang terdiri dari
Negara-negara Myanmar Barat, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam dans ebagian
Malaysia. Bentang darat yang berada dikawasan Asia Tenggara ini berupa pulau
atau serangkaian pulau yaitu Negara Singapura, sebagian Malaysia timur,
Indonesia, Brunei, Pilipina, dan Timor Timor.3
Sedangkan kawasan Asia Tenggara mempunyai dua bentang air yaitu
bentang air tawar di daratan dan bentang air asin di lautan. Bentang air darat
berupa danau, sungai, dan rawa, hal ini bias terlihat dari banyaknya Negaranegara Asia Tenggara yang berkembang menjadi kota-kota besar di pinggir sungai
seperti Kota Yangon (Myanmar), kota Jakarta (Indonesia), kota Bangkok
(Thailand), kota Ho Chi Minh (Vietnam), Phnom Penh (kamboja).
2
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25, 2012.
http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
3
Ibid.
4
Bentang air asin kawasan Asia Tenggara terdiri dari lautan (samudera),
teluk, laut dan selat. Seperti yang telah diketahui sebelumnya bahwa sebagian dari
kawasan Asia Tenggara terletak di tepi Samudera Hindia disebelah barat dan
selatan, samudera pasifik disebelah utara dan timur. Sedangkan laut yang berada
di kawasan Asia Tenggara meliputi Laut Cina Selatan, Laut Andaman, Laut
Natuna, LautJawa, Laut Bali, Laut Sulawesi, Laut Banda, Laut Flores, Laut
Maluku, Laut Arafuru, Laut Timor dan Laut Sabu. Letak yang sangat amat
strategis inilah yang membuat kawasan Asia Tenggara menjadi kawasan yang
mempunyai posisi menguntungkan di berbagai bidang.
Posisi kawasan AsiaTenggara yang diapit oleh dua samudra yaitu
samudera hindia dan samudera pasifik menjadikan kawasan ini menjadi kawasan
persinggahan dan penghubung bagi Negara-negara di Eropa, Timur Tengah,
Afrika, Negara-negara Asia Selatan dan Asia Timur, Australia serta Selandia
Baru. Hal ini terlihat dari Negara Singapura yang menjadi Negara transit tempat
seluruh kapal-kapal bersinggah sekaligus mengisi bahan bakar, bahan makanan,
dan tempat peristirahatan.
Tidak hanya itu, kawasan di Asia Tenggara mempunyai sumberdaya hutan
yang sangat potensial hal ini terlihat dari banyaknya penyebaran hutan yang
hamper seluruh Negara di kawasan asia tenggara mempunyai hutan yang
berjumlah puluhan juta hektar, dimana hutan ini mempunyai kualitas yang sangat
amat bagus, karena terdapat banyak sekali jenis kayu yang berpotensi ekonomis
baik. Selain itu, hutan di kawasan Asia Tenggara berfungsi sebagai paru-paru
dunia karena kebanyakan dari hutan di kawasan ini merupakan hutan hujan tropis.
Selain sumber daya hutan, kawasan Asia Tenggara juga mempunyai
sumber daya laut yang berpotensi sebagai sumber daya alam sebagai :
-
Sumber air hujan utama bagi beberapa Negara melalui proses penguapan
dan angin muson
5
-
Sumber bahan tambang di dasar laut berupa minyak bumi, gas, timah,
bauksit
-
Sumber bahan baku pembuatan garam
-
Prasarana transfortasi yang relative murah
-
Sumber bahan makanan berupa ikan, udang, dan rumput laut
-
Pantai dan laut merupakan tempat wisata bahari.4
3. Keadaan iklim di kawasan Asia Tenggara
Kawasan Asia Tenggara mempunyai iklim tropis karena di pengaruhi oleh
angin musim. Angin musim berganti arah setiap enam bulan sekali dari Asia
menuju Australia ataupun sebaliknya, hal itu dilihat dari posisi matahari yang
berada di sebelah utara khatulistiwa pada bulan April – Oktober dan berada di
sebelah selatan bumi pada bulan Oktober – April.5
Jumlah penduduk di kawasan Asia Tenggara pada tahun 2003 berjumlah
sebanyak 544.000.000 juta jiwa dimana penduduk di Negara Singapura
merupakan yang terpadat di seluruh kawasan Asia Tenggara dan 95% jumlah
penduduk Singapura tersebar diwilayah perkotaan dikarenakan wilayah singapura
merupakan wilayah Negara kota. Sementaraitu, 63% penduduk di kawasan asia
tenggara tinggal di pedesaan, danhanya 50% sampai 60% saja penduduk di
kawasan asia tenggara yang tinggal di perkotaan dikawasan ini hanya Timor Leste
yang 95% penduduknya tinggal di wilayah pedesaan.
Sebagian besar mata pencaharian penduduk di kawasan Asia Tenggara
bermata pencaharian sebagai seorang petani. Kecuali penduduk di Negara
Singapura yang sebagian besar bermata pencaharian sebagai pekerja industri,
jasa, keuangan dan dagang yang menjadi sector unggulan dari Negara Singapura.
4
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25, 2012.
http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
5
Ibid.
6
Suku bangsa di kawasan Asia Tenggara menurut A. L Kroeber, merupakan
keturunan dari dua ras, yaitu :
A. Ras Negroid yang menempati Semenanjung Melayu dan wilayah Negara
Filipina.
B. Ras Mongoloid, yang menempati Kepulauan Indonesia, Malaysia, dan
Filipina.
Ras Mongoloid yang ada di Indonesia dibedakan menjadi dua, yaitu:
1) Proto Melayu (Melayu Tua), yang menurunkan suku Batak, Dayak, danToraja
2) Deutro Melayu (Melayu Muda), yang menurunkan suku Bali, Jawa, dan
Minangkabau.
Adapun suku-suku yang jumlahnya besar di Asia Tenggara antara lain :
a) Suku bangsa Lao Yao dan Thai di Laos dan Thailand.
b) Suku bangsa Semang dan Sakai di Malaysia.
c) Suku bangsa Khmer di Kamboja.
d) Suku bangsa Man, Tho, Muong ,dan Vietnam di Vietnam.
e) Suku bangsa Jawa, Sunda, Bali, Batak, dan Dayak di Indonesia.
f )Suku bangsa Cina, India, Melayu, dan Pakistan di Singapura.6
B.
KRITERIA POLITIK
Bersamaan dengan perkembangan arus Globalisasi yang semakin kental
dan informasi dewasa ini, yang kemudian terjalin kegiatan yang mengarah kepada
upaya terjalinya hubungan kerjasama antar negara satu dengan negara lainya.
Tidak bisa dipungkiri bahwasannya setiap negara tidak memerlukan bantuan dari
negara lain. Seperti halnya manusia, yang dimana menurut Aristoteles, manusia
“Hubungan Unsur Geografis Dan Penduduk Asia Tenggara" . n.d.
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Hubungan_Unsur_Geografis_dan_Penduduk_Asia_Tengga
ra_9.1_(BAB_10) (accessed September 7, 2013)
6
7
itu adalah zoon politicon, yang artinya manusia itu adalah makhluk sosial yang
dikodratkan hidup dalam kebersamaan dengan sesamanya di masyarakat.7
Kehidupan dalam kebersamaan berarti adanya hubungan antar manusia
satu dengan manusia yang lainnya. Hubungan yang dimaksud ialah hubungan
sosial atau relasi sosial. Begitu pula sama halnya dengan Negara,maka dengan itu
Globalisasi hadir membuat Negara melakukan hubungan kerjasama untuk
meningkatkan pembangunan negaranya baik antar negara-negara satu kawasan
maupun diluar kawasan.8 Yang dimana batasan antar negara semakin tidak terlihat
sehubungan dengan kemajuan teknologi yang lebih mempermudah komunikasi
sehingga kerjasama antar negara dapat terjalin dalam waktu yang sangat mudah
dan singkat. Ketika sebuah Negara bekerjasama atau berinteraksi dengan Negara
lainya disitulah diselipkan kepentingan-kepentingan daripada masing-masing
negara itu sendiri.
Perkembangan Negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang semakin
kompleks menjadi pusat perhatian bagi Negara” diluar kawasan tersebut. Seperti
yang kita ketahui kawasan Asia Tenggara ini terdiri dari 11 negara yang
tergabung didalamnya yaitu Indonesia, Malaysia, Laos, Kamboja, Thailand,
Filiphina, Singapore, Brunei Darussalam, Myanmar dan Timor Leste. Kawasan
yang terdiri dari 11 Negara memiliki sebuah Organisasi Regional yang mana
sebagian besar dari negara tersebut tergabung kedalam Organisasi Regional yaitu
ASEAN(Association of Southeast Asian Nations).
Yang dimana merupakan organisasi geo-politik dan ekonomi dari negaranegara di kawasan Asia Tenggara.9 Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan
7
10 February 2013
(http://carapedia.com/pengertian_definisi_mahluk_sosial_menurut_para_ahli_info960.html),
(diakses September 2013)
8
Globalisasi merupakan proses dimana fenomena menjadi mendunia,
kebutuhan dan ketergantungan negara yang satu dengan negara yang lainnya semakin
meningkat, yang seolah-olah menjadi satu. (http://media.isnet.org.html) di akses 07 September
2013
9
Yang didirikan di Bangkok, 8 Agustus 1967 melalui Deklarasi Bangkok oleh Indonesia,
Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. (www.asean.org.com)
8
pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negaranegara anggotanya, serta memajukan perdamaian di tingkat regionalnya.
Dari semua Negara yang tergabung didalam kawasan ini sebagian besar
adalah Negara yang masih tergolong negara berkembang yang artinya baik secara
kekuatan ekonomi, politik, militer, tekhnologi dll masih belum memumpuni untuk
menjadi Negara maju. Kawasan Asia Tenggara memiliki ciri khas tersendiri,
bahkan Coloumbis & Wolfe membagi kriteria menjadi 4 bagian,salah satunya
Kriteria Politik.
Membahas kriteria Politik di Kawasan Asia Tenggara bisa dillihat dari
pelapisan sosial dalam masyarakat berdasarkan kriteria politik berarti pembatasan
masyarakat menurut pembagian kekuasaan. Ada beberapa pola atau aspek dalam
hal ini salah satunya Tipe Demokratis (Ideologi).10 Kawasan Asia Tenggara
mengalami perubahan yang sangat kompleks dan cepat setelah kemerdekaan
Negara-negara Asia Tenggara selama kurun waktu 1945-1960an.11 Secara
antropologis, masyarakat Asia Tenggara mengalami perubahan seperti masuknya
birokrasi Negara, runtuhnya kesultanan-kesultanan dan kerajaan-kerajaan,
semakin komersialnya para petani, semakin menyempitnya tanah, cepatnya arus
urbanisasi dan lain sebagainya.12 Masih dengan sumber yang sama bahwa konsep
Asia Tenggara adalah penciptaan Amerika khususnya pasca Perang Dunia II
untuk membedakan antara orang-orang Asia Timur dan Asia Selatan, sekaligus
membedakan orang-orang Asia secara keseluruhan dengan masyarakat Barat.
Kemajuan ilmu hubungan internasional di Asia Tenggara cenderung berasal
dari modernisasi barat. Melihat kebanyakan dari Negara-negara di kawasan ini
pernah mengalami penjajahan dari barat. Seperti Indonesia terbangun dari
bentukan pertemuan yang lama dari administratur kolonial Belanda, sedangkan
Burma dan Malaysia dari Inggris, Vietnam dan Kamboja dari Perancis, dan
10
(http://datapentingku69.wordpress.com)
The Modern Anthropology of South-East Asia: An Inrtroduction, 2003.
(http://etnohistori.org.html)
Diunduh 07 September 2013,15:23
12
http://www.academia.edu
11
9
Filipina dari Spanyol serta Amerika Serikat belakangan ini. 13 Pengaruh tersebut
yang sampai sekarang tertanam pada identitas dari Negara Kawasan Asia
Tenggara. Berbicara mengenai tipe demokratis di kawasan ini atau mengenali
orientasi ideologis dari masing-masing negara di kawasan Asia Tenggara.
Dalam konteks politik kawasan Asia Tenggara terdapat tiga paradigma
pembangunan
politik.
Pertama,
negara-negara
yang
berfokus
kepada
pembangunan ekonomi dengan mengabaikan perkembangan demokrasi politik.
Singapura dan Malaysia adalah contoh negara di kawasan ini yang masuk dalam
kategori ini. Kedua, Negara-negara yang fokus kepada perkembangan politik akan
tetapi lemah dalam konteks ekonomi. Thailand, Filiphina dan Indonesia adalah
ketiga negara di kawasan ini yang sangat maju leve emokrasinya akan tetapi
lemah secara ekonomi. Ketiga, adalah kategori dimana secara politik dan ekonomi
negara yang bersangkutan masih lemah. Negara-negara seperti di indo-china yaitu
Vietnam, Kamboja, Myanmar.14 Dari kebanyakan negara-negara di Kawasan Asia
Tenggara menganut sistem demokrasi. Dan hal tersebut sangat mempengaruhi
keputusan-keputusan dari pada negara itu sendiri.
Gambaran kapasitas agensi Asia Tenggara tercermin dalam keputusan politik
para pemimpin negara-negara di Asia Tenggara untuk mendefinisikan diri sebagai
sebuah komunitas tunggal, yakni Komunitas ASEAN (ASEAN Community).
Sekalipun konsepsi komunitas dalam Komunitas ASEAN masih sangat
diperdebatkan, tidak dapat dipungkiri keputusan tersebut telah mendorong
munculnya identitas ke-Asia Tenggara-an, bukan hanya diantara para pemimpin
politik, tetapi juga masyarakat sipil dan pelaku ekonomi.15 Sejalan dengan
meningkatnya aktivitas para pemimpin negara-negara anggota ASEAN, aktivitas
masyarakat sipil juga berkembang dengan pesat.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwasannya dimana setiap Negara yang
menganut paham atau sistem yang sama akan mempengaruhi hubungan dari pada
13
http://www.academia.edu
http://www.suaramerdeka.com
15
http://www.ugm.ac.id
14
10
Negara itu sendiri. Dari banyak kesamaan itulah yang akan membuat hubungan
diplomatik antar negara kawasan Asia Tenggara terjalin dengan baik. Jadi
bagaimana sebuah negara dikatakan layak atau tidaknya tergabung ke dalam
kawasan Asia Tenggara, harus dilihat dari berbagai aspek-aspeknya. Untuk
perkembangan Politik di Asia Tenggara sendiri dapat dikatakan masih perlu
banyak adaptasi dan pendekatan terutama dari beberapa negara yang tidak
sepaham atau tidak menganut sistem/orientasi ideologis yang sama.
Dengan adanya Organisasi Regional ASEAN dapat membantu mempererat
hubungan antar negara di kawasan Asia Tenggara ini.
C.
KRITERIA MILITER
Kekuatan militer merupakan salah satu unsure terpenting yang harus
dimiliki oleh sebuah Negara sebagai bentuk pertahanan guna melindungi diri dari
segala ancaman baik internal maupun eksternal. Oleh karenanya setiap Negara
berusaha untuk terus menambah kekuatan negaranya dan selalu bersaing untuk
memiliki kekuatan terbesar dibandingkan negara-negara lainnya. Coulumbis&
Wolfe mengklasifikasikan pengelompokan Negara berdasarkan beberapa kategori,
salah satunya adalah berdasarkan kategori militer.”16
Negara-negara besar di Asia Tenggara yang tergolong memiliki kekuatan
militer cukup kuat dibandingkan dengan negara-negara lainnya di Asia Tenggara
diantaranya, Singapura, Thailand,
Indonesia, Malaysia.”17Singapura dilansir
sebagai negara di Asia Tenggara yang memiliki militer terkuat, namun seiring
dengan perkembangannya hingga saatini Indonesia, Malaysia, dan Thailand
merupakan tiga Negara besar saingan terberat Singapura yang tak kalah kuat dari
segi militernya.”18Singapura dikategorikan sebagai Negara terkuat di Asia
16
Couloumbis, Theodore. Wolfe, James.introduction to international relations: power and justice.
(S.I). 1999
17
KekuatanPertahan RI termasukTerkuat di Asia Tenggara.17
Agustus2013.http://www.beritasatu.com/nasional/132281-2024-kekuatan-pertahanan-ri-termasukterkuat-di-asia-tenggara.html (diakses September 7, 2013)
18
Ibid
11
Tenggara dikarenakan Singapura sejak awal berdirinya telah sadarakan
pentingnya kekuatan militer demi kelangsungan negaranya yang baik.”19
Pemerintah Singapura selalu punya presentase dana yang besar untuk
memperkuat sector militer.”20Selain itu Singapura juga memiliki armada perang
yang sangat memadai sehingga terknologi perang negara ini sudah dapat
dikategorikan cukup tinggi.”21Semua keunggulan itu menjadikan Singapura
sebagai negara yang punya kekuatan militer paling kuat diantara negara di
kawasan Asia Tenggara.
Seiring dengan maraknya isu keamanan di dunia menjadi pemicu bagi
setiapnegara untuk terus memperkuat pertahanan negaranya, tak terkecuali
Indonesia.
Maraknya
transaksi
belanja
persenjataan
oleh
negara-negara
merupakan salah satu upaya menambah kekuatan dan pertahan militer Negara
tersebut.”22Indonesia merupakan salah satu negara di Asia Tenggara yang di
prediksi memegang kekuatan militer dan menjadi Negara terkuat di Asia
tenggara.”23Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara yang memiliki
wilayah terluas di Asia Tenggara. Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand
merupakan empat negara yang dikategorikan memiliki militer cukup kuat
dibanding negara Asia tenggara lainnya, merupakan contoh pengelompokan
Negara berdasarkan kategori militer.
D.
KRITERIA EKONOMI
Secara garis besar, negara-negara di kawasan Asia Tenggara masih
terbilang sebagai negara berkembang. Dimana negara berkembang adalah istilah
yang digunakan untuk menjelaskan beberapa negara di dunia yang masih
memiliki standarisasi hidup yang relatif rendah, baik dari sektor industri, sumber
19
MeneropongKekuatanRudalSingapura. 8 Januari
2013.http://indomiliter.com/2013/01/08/meneropong-kekuatan-rudal-singapura/ (diakses
September 7, 2013)
20
Ibid
21
Ibid
22
Militer Indonesia.17 Agustus 2013.http://indomiliter.com/tag/militer-indonesia/ (diakses
September 7, 2013)
23
Ibid
12
daya manusia dan pendapatan per kapita24. Akan tetapi dari definisi tersebut tidak
menjadi patokan untuk negara berkembang sebagai negara gagal atau sering
disebut dengan Failed States.
Negara berkembang ini adalah negara-negara yang masih dalam proses
untuk kemajuan negaranya. Dari kawasan Asia Tenggara sendiri, ekonomi negaranegara Asia Tenggara memiliki kemajuan dan setitik harapan
untuk dunia.
Kawasan Asia Tenggara adalah satu kawasan yang paling dinamis di dunia25.
Dengan adanya ketahanan dan pertumbuhan yang terus melaju dari perkembangan
ekonomi global setiap negara kawasan. Asia Tenggara terus memperlihatkan
ketahanannya dalam menjalani kehidupan ekonomi global yang melemah terus
menerus, mengetahui banyaknya krisis internasional yang dapat mempengaruhi
jalannya pertumbuhan ekonomi.
Namun Asia Tenggara meningkatkan pertumbuhannya sekuat mungkin
pada faktor domestik26. Masih dengan sumber yang sama, Asia Tenggara
memiliki tingkat hutang yang bisa digolong rendah dibandingkan beberapa negara
yang kekurangan di bagian barat. Hal ini disebabkan karena kawasan tersebut
melakukan berbagai program untuk tetap meningkatkan pengeluaran domestik
mereka sehingga dapat merangsang ekonomi kawasan tersebut. Kebijakan
moneter akomodatif di kawasan Asia Tenggara sebagian besar memberikan
dukungan penuh terhadap pertumbuhan pengeluaran domestic pada saat ekspor
karena lingkungan eksternal yang mudah menguap27.
Menurut sumber yang ada, Malaysia dan Thailand
merupakan kedua
negara terbaru di kawasan Asia Tenggara dalam mencatat pertumbuhan ekonomi
kuartal keempat yang begitu mengesankan pada tahun 2012 silam. 11 negara
24
http://indonesiaindonesia.com/f/111460-negara-berkembang-negara-maju/
http://www.adb.org/news/speeches/economic-growth-southeast-asia-integrationsustainability-capacity-development pertumbuhan Produk Domestik Bruto ASEAN dalam lima
tahun terakhir berada di titik 2,9% dari Thailand menjadi 5,9% untuk Indonesia dan Vietnam
26
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEast-Asiaseconomies-continue-to-register-strong-growth.aspx
27
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEast-Asiaseconomies-continue-to-register-strong-growth.aspx
25
13
Asia Tenggara memiliki Produk gabungan Domestik bruto sebesar 1,9 triliun
dengan jumlah hampir 600 juta penduduknya, dan rata-rata pendapatan per kapita
yang hampir sama dengan negara China28.
Dari beberapa negara-negara Asia Tenggara sebagai contoh kasus,
Thailand kini melambat pertumbuhan ekonomi nya pada kuartal kedua, tidak
membuat Thailand putus asa. Hal ini disebabkan dengan melemahnya permintaan
ekspor dan permintaan domestik29. Produk Domestik Bruto Thailand pada kuartal
kedua ini mencatat angka tumbuh 2,8% yang dimana sebelumnya dapat mencapai
angka 5,8%. Akan tetapi, ketahanan ekonomi Asia Tenggara tidak menyusut
begitu saja, dari Manila, Filipina, dicatat sebagai negara Asia Tenggara yang
mulai kuat dalam pertumbuhan ekonominya30.
Dalam kuartal kedua tahun 2013 ini, Filipina berhasil mencatat pertumbuhan
ekonomi sampai di titik angka 7,5%. Masih dengan sumber yang sama, hal
tersebut dikarenakan tingginya laju oleh belanja pemerintah serta pertumbuhan
konsumsi masyarakat. Menteri Perencanaan Ekonomi Filipina mengatakan
dengan adanya hasil pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat di Filipina
dalam empat kuartal berturut-turut ini akan lebih tinggi dari target31. Sementara,
Singapura juga melambung tinggi pada kuartal dua pertumbuhan ekonominya32.
Negara yang dilihat lebih maju di kawasan Asia Tenggara ini tumbuh di laju yang
tercepat dengan menguatnya sektor layanan serta “rebound” manufaktur yang
dapat mengurangi tekanan pada bank sentral dan memudahkan kebijakan
moneter33. Bersinggah ke Kamboja, negara tersebut menurut prospek yang
dikatakan oleh Asia Development Bank atau bisa kita sebut Bank Pembangunan
28
http://www.inboundlogistics.com/cms/article/southeast-asia-region-on-the-rise/ Asia menjadi
salah satu kawasan yang sekarang bersinar namanya
29
http://menit.tv/read/2013/08/19/8960/33/3/Ekonomi-Thailand-Melambat30
http://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ri-pertumbuhanekonomi-filipina-capai-75
31
http://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ri-pertumbuhanekonomi-filipina-capai-75 Menteri Perencanaan Filipina adalah Arsenio Balisacan
32
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomi-singapuraq2-meroket-15-2
33
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomi-singapuraq2-meroket-15-2 manufaktur adalah proses perubahan bahan baku menjadi suatu produk
14
Asia mengatakan pertumbuhan ekonomi Kamboja diperkirakan naik mencapai
angka 7,2% pada tahun ini34. Pertumbuhan ekonomi Kamboja diperkirakan akan
terus meningkat sampai 7,5% karena mendapat bantuan dari Eropa dan Negara
Pamansam, Amerika Serikat. Menurut sumber yang sama, Eropa merupakan
pembeli terbesar garmen dari Kamboja yang dibuat menjadi produk pakaian.
Kembali ke Tanah Air, Indonesia tumbuh 5,81%35. Perekonomian Indonesia ini
diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto atas harga yang berlaku pada triwulan
dua tahun ini yang mencapai Rp. 2.210,1 triliun. Masih dengan sumber yang
sama, pertumbuhan ekonomi Indonesia dikarenakan kenaikan sisi produksi yang
dicapai dari sektor pengangkutan dan komunikasi yang tumbuh sebesar 11,46%.
Struktur PDB Indonesia menurut pengeluaran triwulan dua tahun 2013 didominasi
oleh adanya pengeluaran konsumsi rumah tangga yang mencapai angka 55,44%
dan pembentukan modal tetap serta pengeluaran konsumsi pemerintah yang
memberikan kontribusi masing-masing 32,68% dan 8,63%36. Dari segi ekspor
impor memiliki peran sebesar 23,15% dan 25,72%. Dari sektor industri hilir
pertanian, Indonesia berhasil menjadi negara penerima investasi terbesar di
kawasan Asia Tenggara37. Menurut informasi dari sumber, dari tingkat dunia,
Indonesia hanya masih dibelakang Amerika Serikat dan Cina dalam penerimaan
investasi di sektor tersebut. Perlu diketahui bahwa investasi sektor industri hilir
pertanian ini mencakup industri makanan, karet, tekstil, tembakau dan kertas.
E.
KRITERIA TRANSAKSIONAL
Pada tahun 2012 bisa dibilang menjadi tahun bersejarah bagi Asia
Tenggara, beberapa kesepakatan terkait aksi merger dan akuisisi terbesar di Asia
sukses dilakukan tahun lalu.”38 Banyak perkembangan siginifikan diberbagai
34
http://analisadaily.com/news/2013/8131/ekonomi-kamboja-2013-diperkirakan-tumbuh-72/?year=2013&id=8131&title=ekonomi-kamboja-2013-diperkirakan-tumbuh-7-2
35
http://www.bps.go.id/?news=1031
36
http://www.bps.go.id/?news=1031
37
http://www.pikiran-rakyat.com/node/240743
38
RI Topang Ekonomi Asia Tenggara. 1 Januari 2013. http://bisnis.liputan6.com/read/478129/ritopang-ekonomi-asia-tenggara (diakses Agustus Jumat, 2013).
15
bidang dikawasan Asia Tenggara yang dapat menyebabkan bertambahnya nilai
kawasan dilihat dari besarnya pertumbuhan di masing-masing negara. Seperti
halnya Singapura yang memang masih menjadi pusat perdagangan dan jasa di
wilayah Asia Tenggara, negara ini menjadi salah satu negara jasa terbesar yang
pertumbuhan ekonominya selalu naik tiap tahun nya.”39Dan pada tahun 2015
nanti, MEA atau Masyarakat Ekonomi ASEAN
yang akan berlaku per 31
Desember 2015 dalam keterbatasan yang luas dan mendalam akan terjadi ke
seluruh negara ASEAN dalam waktu cepat.
Dalam
Deklarasi
Cebu
2007,
sepuluh
negara
ASEAN
sepakat
mempercepat realisasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA/ASEAN Economic
Community) pada 2015.”40MEA merupakan inisiatif terbesar dan ambisius setelah
Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community), orientasi
pokoknya menciptakan pasar tunggal bagi mobilitas barang, jasa, investasi
langsung, dan tenaga kerja.”41 Namun disatu sisi, hal tersebut merupakan
tantangan terbesar yang harus dihadapi oleh negara-negara di ASEAN. Proses
penyatuan atau integrasi ekonomi ASEAN terhambat oleh banyaknya perbedaan
dalam banyak bidang, negara-negara maju dan iklim transaksi bisnisnya stabil
seperti Singapura dan Brunei Darussalam tentunya akan semakin mudah untuk
meyatu kedalam negara-negara berkembang seperti Indonesia dan Malaysia.
MEA menghadapi aneka persoalan serius. Pertama, perbedaan jumlah
penduduk yang menunjukkan disparitas persoalan utama perekonomian dan
orientasi pembangunan. Kedua, adalah besarnya PDB dari masing-masing negara
tidaklah sama.”42 Hal ini menyebabkan perbedaan kebijakan dari sistem makro
39
Singapura menaikkan prediksi pertumbuhan ekonomi. 9 Agustus
2013.http://internasional.kontan.co.id/news/singapura-menaikkan-prediksi-pertumbuhanekonomi (diakses September Jumat, 2013).
40
Ibid.
Ibid.
42
KTT Asia Timur Menghasilkan Deklarasi Cebu. 16 Januari 2007.
http://news.liputan6.com/read/135859/ktt-asia-timur-menghasilkan-deklarasi-cebu
(diakses September 5, 2013).
41
16
ekonomi tiap negara, Negara berpenghasilan tinggi, seperti Singapura dan Brunei,
akan sangat terbuka dengan mekanisme pasar bebas.”43 Negara berpenghasilan
rendah, seperti Kamboja, Laos, dan Vietnam, cenderung protektif terhadap
ekonomi dalam negeri karena ingin memproteksi produksi dalam negeri.
Indonesia yang berpenghasilan menengah cenderung terbuka namun tetap
protektif terhadap produksi negara lain. Negara dengan posisi tawar kuat, seperti
Singapura, akan sangat progresif terhadap skema MEA, tetapi ada beberapa
negara yang cenderung lambat melaksanakan agenda kesepakatan karena adanya
kesenjangan transaksional.”44
Meskipun dalam transaksional barang dan jasa terjadi banyak kesenjangan
dan jarak antara negara maju dan berkembang di kawasan ASEAN. Namun hal itu
tidaklah menjadi suatu masalah serius untuk menilai apakah negara tersebut
pantas masuk ke dalam wilayah Asia Tenggara, karena pantas tidaknya suatu
negara masuk tidak dapat dilihat hanya dari segi transaksional semata. Banyak
faktor pendukung lain yang dapat mengukuhkan negara tersebut pantas masuk ke
dalam kawasan Asia Tenggara.
43
44
KTT Asia Timur Menghasilkan Deklarasi Cebu. 16 Januari 2007.
http://news.liputan6.com/read/135859/ktt-asia-timur-menghasilkan-deklarasi-cebu
(diakses September 5, 2013).
MASYARAKAT EKONOMI ASEAN: Perbankan Songsong Perdagangan. 25 Juni 2013.
http://www.bisnis.com/m/masyarakat-ekonomi-asean-perbankan-songsong-perdagangan
(diakses September 7, 2013).
17
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Setelah menganalisis beberapa kriteria menurut Couloumbis dan Wolfe
dapat dsimpulkan bahwa ternyata kawasan Asia tenggara telah memiliki kriteria
yang bisa dikatakan cukup mendukung dan strategis untuk menjalani kerja sama
terhadap Negara-negara wilayah kawasan lain, kepentingan nasional bagi setiap
negara itu sangat penting.
Kepentingan nasional memiliki beberapa dimensi atau aspek yang terdiri
dari variabel-variabel yang di dalamnya terdapat subjek, populasi, wilayah, dan
kedaulatan. Subjek merupakan pemerintah suatu negara yang membawa
kepentingan nasional tersebut ke ranah internasional dan memperjuangkan
kepentingannya untuk populasi yang merupakan sekelompok masyarakat yang
terintegrasi dalam suatu wilayah yang berdaulat. Dengan demikian masingmasing dimensi atau aspek memiliki saling keterkaitan antara satu dan yang lain
dalam mewujudkan suatu konstelasi yang ideal terhadap keberlangsungan
bangsanya yang direfleksikan melalui kepentingan nasional negaranya.
Kepentingan nasional (national interest) merupakan suatu nilai, cita-cita
dan tujuan yang menjadi identitas negara dalam melakukan interaksi di dalam
komunitas dan lingkungan global. Kepentingan nasional menjadi penting dalam
Hubungan Internasional karena kepentingan nasional dapat dijadikan sebagai
suatu media bagi terciptanya cita-cita dan tujuan nasional suatu negara dalam
konteks hubungannya dengan negara lain. Dan melalui kepentingan nasional
tersebut suatu negara dapat survive dan memenuhi kebutuhan dasarnya sebagai
negara yang berdaulat dan diakui eksistensinya dalam dunia internasional.
18
Meskipun tiap negara memiliki kepentingan nasional yang berbeda antara
satu sama lain namun tiap negara memiliki kepentingan nasional yang sama yaitu
bagaimana negara tersebut dapat bertahan dan saling berkompetisi menuju
kemakmuran.
19
DAFTAR PUSTAKA
"Geografi Asia Tenggara ." http://www.scribd.com. Oktober 25,
2012.http://www.scribd.com/doc/111100263/9-Geografi-Asia-Tenggara (accessed
September 7, 2013).Tenggara, Geografi Asia. www.scribd.com. n.d.
Hubungan Unsur Geografis Dan Penduduk Asia Tenggara" . n.d.
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Hubungan_Unsur_Geografis_dan_Pendudu
k_Asia_Tenggara_9.1_(BAB_10) (accessed September 7, 2013)
Couloumbis, Theodore. Wolfe, James.introduction to international relations:
power and justice. (S.I). 1999
http://carapedia.com/pengertian_definisi_mahluk_sosial_menurut_para_ahli_info
960.html),
http://media.isnet.org.html
www.asean.org.com)
http://datapentingku69.wordpress.com
http://etnohistori.org.html
http://www.academia.edu
http://www.suaramerdeka.com
http://www.ugm.ac.id
KekuatanPertahan
RI
termasukTerkuat
di
Asia
Tenggara.17
Agustus2013.http://www.beritasatu.com/nasional/132281-2024-kekuatanpertahanan-ri-termasuk-terkuat-di-asia-tenggara.html (diakses September 7, 2013)
MeneropongKekuatanRudalSingapura.
8
Januari
2013.http://indomiliter.com/2013/01/08/meneropong-kekuatan-rudal-singapura/
(diakses September 7, 2013)
Militer Indonesia.17 Agustus 2013.http://indomiliter.com/tag/militer-indonesia/
(diakses September 7, 2013)
http://indonesiaindonesia.com/f/111460-negara-berkembang-negara-maju/
20
http://www.adb.org/news/speeches/economic-growth-southeast-asia-integrationsustainability-capacity-development
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEastAsias-economies-continue-to-register-strong-growth.aspx
http://www.thestar.com.my/Business/Business-News/2013/02/23/SouthEastAsias-economies-continue-to-register-strong-growth.aspx
http://www.inboundlogistics.com/cms/article/southeast-asia-region-on-the-rise/
http://menit.tv/read/2013/08/19/8960/33/3/Ekonomi-Thailand-Melambathttp://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ripertumbuhan-ekonomi-filipina-capai-75
http://finance.detik.com/read/2013/08/29/115311/2343977/4/kalahkan-ripertumbuhan-ekonomi-filipina-capai-75
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomisingapura-q2-meroket-15-2
http://ekbis.sindonews.com/read/2013/07/12/35/760281/pertumbuhan-ekonomisingapura-q2-meroket-15-2
http://analisadaily.com/news/2013/8131/ekonomi-kamboja-2013-diperkirakantumbuh-7-2/?year=2013&id=8131&title=ekonomi-kamboja-2013-diperkirakantumbuh-7-2
http://www.bps.go.id/?news=1031
http://www.bps.go.id/?news=1031
http://www.pikiran-rakyat.com/node/240743
Singapura menaikkan prediksi pertumbuhan ekonomi. 9 Agustus
2013.http://internasional.kontan.co.id/news/singapura-menaikkan-prediksipertumbuhan-ekonomi (diakses September Jumat, 2013).
KTT Asia Timur Menghasilkan Deklarasi Cebu. 16 Januari 2007.
http://news.liputan6.com/read/135859/ktt-asia-timur-menghasilkan-deklarasi-cebu
(diakses September 5, 2013).
21
MASYARAKAT EKONOMI ASEAN: Perbankan Songsong Perdagangan. 25
Juni 2013. http://www.bisnis.com/m/masyarakat-ekonomi-asean-perbankansongsong-perdagangan (diakses September 7, 2013).