APLIKASI COMPUTER AIDED LEARNING UNTUK M

APLIKASI COMPUTER AIDED LEARNING UNTUK MENGURANGI
RESIKO LEARNING DISORDER PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH
Endra Rahmawati 1
1

Sistem Informasi STMIK STIKOM Surabaya
rahmawati@stikom.edu

ABSTRAK

Learning Disorder merupakan sebuah keadaan dimana ketika seseorang mengalami
kesulitan mengerti kemampuan dasar seperti membaca, menulis, danberhitung. Hal Ini
disebabkan karena orang tersebut mengalami disfungsi otak atau tidak mampu
memproses informasi sebagaimana mestinya. Learning Disorder tidak hanya terjadi pada
anak-anak, bahkan

saat usia remaja ataupun orang dewasa juga bisa mengalami

ganguan belajar ini. Learning Disorder juga dapat terjadi pada orang yang memiliki IQ
tinggi (jenius). Hal ini dapat di deteksi sejak anak usia pra sekolah atau sekolah dasar,
walaupun banyak juga yang terdeteksi saat remaja. Akibat terlambat terdeteksi, si

penderita sering kali dianggap sebagai anak yang bodoh atau terbelakang. Computer
Aided Learning (CAL) atau dalam Bahasa Indonesia disebut Pembelajaran Berbantuan
Komputer (PBK), sebagai penggunaan komputer dalam menyampaikan bahan
pengajaran dengan melibatkan pelajar secara aktif. Pada dasarnya CAL merupakan suatu
bentuk pemanfaatan teknologi multimedia untuk menyampaikan pelajaran. Dengan
adanya CAL yang dilengkapi dengan fasilitas membaca, menulis, dan berhitung ini dapat
mengurangi resiko terjadinya Learning Disorder pada anak usia pra sekolah.Para ahli
psikologi sepakat anak usia dini (0-4 tahun) merupakan ”The Golden Age” atau masa
emas dalam perkembangan hidup seorang manusia. Pada usia ini, anak masih berada
pada tahap pra sekolah, dimana pola belajar yang melibatkan aspek kognitif, psikomotor,
dan afektif sangat dibutuhkan. Untuk mendukung hal tersebut, aplikasi CAL ini dibuat
semenarik mungkin, dengan menggabungkan file-file multimedia, seperti file gambar, file
suara, maupun file video. File-file tersebut akan dikemas sebagai fasilitas penunjang yang
disediakan pada aplikasi seperti membaca, menulis, dan berhitung. Selain itu, pada
aplikasi ini akan ditambahkan kuis sederhana untuk melatih dan menguji daya ingat anak
dalam mempelajari informasi yang telah disajikan.
Kata kunci: Aplikasi Computer Aided Learning (CAL), Learning Disorder

1. Pendahuluan


Pembelajaran

Ketika anak bersekolah, kegiatan

Berbantuan

Komputer

yang rutin dilakukan adalah kegiatan

(PBK), sebagai penggunaan komputer

belajar

(membaca,

dalam menyampaikan bahan pengajaran

menulis, dan berhitung). Kegiatan ini


dengan melibatkan pelajar secara aktif.

merupakan kegiatan dasar yang dapat

Pada dasarnya CAL merupakan suatu

mengolah pengetahuan anak mulai dari

bentuk

nol. Dengan hanya belajar calistung,

multimedia

anak mulai bisa mengetahui tentang

pelajaran. Dengan adanya CAL yang

alam, sosial, rumus-rumus hitungan, dan


dilengkapi dengan fasilitas membaca,

lain

menulis,

seperti

calistung

sebagainya.

Kegiatan

calistung

pemanfaatan
untuk

dan


teknologi

menyampaikan

berhitung

ini

dapat

mungkin dapat terhambat ketika anak

mengurangi resiko terjadinya Learning

tersebut mengalami masalah gangguan

Disorder pada anak usia pra sekolah.

belajar atau learning disorder.


Learning

Disorder

merupakan

Para ahli psikologi sepakat anak

ketika

usia dini (0-4 tahun) merupakan ”The

kesulitan

Golden Age” atau masa emas dalam

seperti

perkembangan hidup seorang manusia.


membaca, menulis, danberhitung. Hal Ini

Pada usia ini, anak masih berada pada

disebabkan

tahap pra sekolah, dimana pola belajar

sebuah

keadaan

seseorang
mengerti

dimana

mengalami
kemampuan


karena

dasar

orang

tersebut

mengalami disfungsi otak atau tidak

yang

mampu

informasi

psikomotor,

dan


Learning

dibutuhkan.

Untuk

memproses

sebagaimana

mestinya.

melibatkan

Disorder tidak hanya terjadi pada anak-

tersebut,

anak, bahkan saat usia remaja ataupun


semenarik

orang dewasa juga bisa mengalami

menggabungkan

aplikasi

aspek

kognitif,

afektif

sangat

mendukung
CAL


ini

hal

dibuat

mungkin,

dengan

file-file

multimedia,

ini. Learning Disorder

seperti file gambar, file suara, maupun

juga dapat terjadi pada orang yang

file video. File-file tersebut akan dikemas

memiliki IQ tinggi (jenius). Hal ini dapat di

sebagai

deteksi sejak anak usia pra sekolah atau

disediakan

sekolah dasar, walaupun banyak juga

membaca, menulis, dan berhitung.

ganguan belajar

fasilitas
pada

penunjang
aplikasi

yang
seperti

yang terdeteksi saat remaja. Akibat
terlambat terdeteksi, si penderita sering

2. Isi

kali dianggap sebagai anak yang bodoh

2.1.

Computer Aided Learning

Computer Aided Learning (CAL) atau

atau terbelakang.

Computer Aided Learning (CAL)

dalam

bahasa

Pembelajaran

atau dalam Bahasa Indonesia disebut
2

Indonesia

Berbantuan

disebut

Komputer

Endra Rahmawati: Aplikasi Computer Aided ….

(PBK).

Pembelajaran

Komputer

adalah

Berbantuan

aplikasi

2. Pengulangan

komputer

Komputer

membuat

proses

sebagai bagian integral dalam sistem

pengulangan pelajaran menjadi

pembelajaran terhadap proses belajar

lebih

dan mengajar yang bertujuan membantu

dapat

siswa dalam belajarnya bisa melalui pola

sebanyak mungkin.

interaksi

dua

arah

melalui

terminal

interaktif

dan

pengguna

mengulang

3. Pengguna

pelajaran

dapat

mengetahui

komputer mau pun multi arah yang

secara langsung seberapa besar

diperluas melalui jaringan komputer (baik

pengertiannya akan materi yang

lokal mau pun global) dan juga diperluas

disampaikan melalui nilai atau

fungsinya melalui interface (antar muka)

hasil evaluasi yang ditunjukkan

multimedia

oleh komputer.

(Emithu,

2010).

Pada

dasarnya CAL merupakan suatu bentuk
pemanfaatan

teknologi

multimedia

Ada tiga tujuan pemakaian komputer

(dalam hal ini adalah komputer) untuk

dalam proses pembelajaran antara lain:
1. Tujuan Kognitif

menyampaikan pelajaran.
Komputer
yang

tidak

memiliki

keistimewaan

Komputer

dimiliki

oleh

konsep-konsep aturan, prinsip,

media

dapat

pembelajaran yang lain sebelum zaman

langkah-langkah,

komputer. Keistimewaan tersebut antara

kalkulasi

lain :

Komputer

Komputer

membuat

belajar

lebih

dibandingkan

hanya

dengan

proses

proses,

yang

konsep

tersebut

sederhana

dengan

yang

dengan

dianimasikan

membaca buku teks. Pengguna

cocok

dimungkinkan untuk mendengar

pembelajaran mandiri.

untuk

animasi, dan melakukan interaksi

Dengan

langsung melalui keyboard dan

yang

mouse atau media input/output

games

lainnya.

bagus

inspirasi

sehingga
kegiatan

2. Tujuan Psikomotor

suara, melihat gambar, melihat

menumbuhkan

dapat

penggabungan visual dan audio

interaktif

Komputer

dan

kompleks.

juga

menjelaskan

1. Hubungan interaktif

mengajarkan

dapat

bentuk

dikemas
dan

pembelajaran
dalam

bentuk

simulasi

sangat

digunakan

untuk

menciptakan kondisi dunia anak.

dan

Beberapa contoh program antara

meningkatkan minat.
3

lain simulasi kegiatan membaca

dapat melihat percobaan tanpa

di

simulasi

harus

aktivitas positif yang dilakukan

nyata.

anak mulai dari bangun pagi

membutuhkan percobaan dengan

hingga

biaya yang mahal, berbahaya,

perpustakkan,

tidur

malam,

dan

3. Tujuan Afektif

lama

Bila program didesain secara
dengan

pasti

menggunakan

memberikan

isinya

perasaan,

yang

simulasi.

2.2.

potongan clip suara atau video
yang

Pelajaran

secara

atau membutuhkan waktu yang

sebagainya.

tepat

melakukannya

Learning Disorder
Ketika anak bersekolah, kegiatan

menggugah

pembelajaran

yang rutin dilakukan adalah kegiatan

sikap

atau afektif pun dapat dilakukan

belajar

seperti

calistung

(membaca,

mengunakan media komputer.

menulis, dan berhitung). Kegiatan ini
merupakan kegiatan dasar yang dapat

disebut

mengolah pengetahuan anak mulai dari

sebagai aplikasi CAL jika memenuhi

nol. Dengan hanya belajar calistung,

minimal dua dari tiga ciri-ciri dibawah ini :

anak mulai bisa mengetahui tentang

Sebuah

aplikasi

dapat

alam, sosial, rumus-rumus hitungan, dan

1. Pengajaran / Tutorials
Penyampaian

lain

materi-materi

sebagainya.

Kegiatan

calistung

dengan tujuan untuk dipelajari

mungkin dapat terhambat ketika anak

oleh user.

tersebut mengalami masalah gangguan
belajar atau learning disorder.

2. Soal-soal untuk berlatih

Learning

Pemberian latihan-latihan sesuai
dengan materi yang diajarkan

sebuah

lepada

seseorang

user

untuk

kemampuan
menguasai

mengukur

user

dalam

materi-materi

yang

mengerti

keadaan

merupakan

dimana

mengalami
kemampuan

dasar

ketika
kesulitan
seperti

membaca, menulis, danberhitung. Hal Ini
disebabkan

telah diajarkan.

karena

orang

tersebut

mengalami disfungsi otak atau tidak

3. Simulasi
Penampilan simulasi dari materi

mampu

yang

Learning

sebagaimana

materi

yang

Disorder tidak hanya terjadi pada anak-

sehingga

user

anak, bahkan saat usia remaja ataupun
4

mestinya.

informasi

user.

untuk

membutuhkan

memproses

kepada

diajarkan

Biasanya

Disorder

Endra Rahmawati: Aplikasi Computer Aided ….

orang dewasa juga bisa mengalami

jumpai

ini. Learning Disorder

tulisan.

ganguan belajar

dalam

bentuk

Ciri-ciri

sebuah
penderita

juga dapat terjadi pada orang yang

Dysgraphia

memiliki IQ tinggi (jenius). Hal ini dapat di

mampu menulis ejaan dengan

deteksi sejak anak usia pra sekolah atau

baik

sekolah dasar, walaupun banyak juga

hurufnya terbalik-balik ;

yang terdeteksi saat remaja. Akibat

penulisan antara huruf dan kata

terlambat terdeteksi, si penderita sering

tidak beratutan ; lambat dan

kali dianggap sebagai anak yang bodoh

sangat sulit untuk mencatat atau

atau terbelakang.

menulis

Ada tiga jenis gangguan belajar atau

adalah

keadaan

keadaan

seseorang

kesulitan

untuk

membaca

kalimat

dengan

kata

tidak

salah

;

karena
spasi

terkadang

tidak

kata-kata

3. Dyscalculia,

dalam

dia

atau

kalimat dalam tulisan tersebut.

oleh anak-anak, yaitu :

dimana

bahkan

menyelesaikan

learning disorder yang umum di derita
1. Disleksia,

adalah

adalah

dimana

seseorang

kesulitan

berhitung,

memahami

atau

kesulitan

proses

matematis,

Ciri-ciri

sulit mengerjakan tugas yang

penderita Disleksia adalah sulit

memiliki simbol-simbol matematis

membedakan

huruf-huruf

atau

alphabet,

huruf-huruf

penderita Dyscalculia adalah sulit

baik.

terutama

angka-angka.

Ciri-ciri

yang bentuknya mirip (b-d,p-q) ;

melakukan

tidak dapat mengeja kata dengan

matematis, penderita pun sulit

benar meskipun itu mudah ;

melakukan

sering salah ketika membaca teks

belanja ; sulit memahami konsep

dan tidak memahami arti teks

berhitung

tersebut ; membaca teks dengan

membagi,

menambah

lambat

mengurangi

;

;

bingung

hadapkan

dengan

ketika

transaksi

sperti

ketika

mengalikan,

sulit

atau

mengerti

yang

ukuran seperti berat, panjang,

memiliki bunyi dan tulisan yang

luas, waktu, usia ; sulit mengingat

mirip seperti “kali dan tali”.

rumus-rumus

2. Dysgraphia,
keadaan

kata

di

perhitungan

adalah

dimana

seseorang

kesulitan

yang

hitungan.

2.3.

untuk menulis dan sulit untuk
mengekspresikan hal-hal yang ia
5

SwishMax v2.0 2008

berbau

yang

Saat ini telah bermunculan program-

mengalami

perubahan

sangat

program animasi diantaranya adalah

besar. Perubahan-perubahan tersebut

Macromedia

SwishMax.

dilakukan dengan membuat antarmuka

Animasi yang dihasilkan dari program-

yang baru dan lebih baik. Jendela editing

program ini adalah berformat Flash

tempat area untuk me-layout dan jendela

movie (swf). Animasi-animasinya ini lebih

tab-tab

sering

digunakan

digabungkan

banner

iklan,

Flash

presentasi,

dan

untuk

button,
baik

movie/film,

navigasi

dalam

atau

sebuah

terdahulu

satu

sehingga

penggunaannya.

Pada

versi ini ditambahkan juga beberapa fiturfitur baru untuk melengkapi pembuatan

aplikasi

animasi yang lebih kaya dan pembuatan

alternatif pembuat animasi Flash yang

animasi yang lebih kompleks. Hampir

diluncurkan pertama kali pada April

semua penambahan fitur tersebut dapat

2000. Untuk pertama kalinya efek-efek

memenuhi

teks yang kompleks dapat dibuat dalam

animasi yang professional.

waktu

merupakan

versi

menjadi

memudahkan

homepage atau berdiri sendiri.

Swish

pada

yang

sangat

suatu

singkat

kebutuhan

pembuatan

SwishMax

dalam

merupakan

pembuatan

pengembangan dari Swish v.2, yang kini

tersebut

telah memiliki 230 built-in efek seperti

membutuhkan waktu yang cukup lama

efek Explode, 3D Spin, Vortex, Spin, dan

jika dibuat dalam Macromedia Flash.

banyak lainnya. Seperti halnya Swish,

Pada awalnya program ini merupakan

SwishMax juga memilki alat bantu untuk

program pembantu efek-efek animasi

membuat

teks dalam pembuatan animasi Flash.

bazier, gerak animasi, sprite, tombol roll

Sekarang

over

aplikasi

ini.

efek-efek

Sebelumnya
animasi

program

teks

aplikasi

Swish

garis,

dan

kotak,

lainnya.

elips,

Format

kurva

dasar

merupakan sebuah program animasi

SwishMax adalah swi file, namun dapat

mandiri yang mampu menjalankan file

juga diekspor kedalam file flash (swf),

animasi .swf tanpa menjalankan player

movie

eksternal

program yang dapat dijalankan berdiri

atau

browser.

Walaupun

SWiSH merupakan program yang relatif
kecil
Flash,

jika

dibandingkan

(avi)

ataupun

execute(exe)

sendiri.

Macromedia

namun kemampuannya untuk

2.4.

membuat animasi cukup mengagumkan.

Macromedia Director

Macromedia

Director

adalah

SwishMax v2.0 2008

perangkat yang dibuat oleh Macromedia

merupakan versi terbaru

dan sekarang merupakan bagian dari
6

Endra Rahmawati: Aplikasi Computer Aided ….

Adobe Systems. yang memperbolehkan

dan Image File (.jpg) serta dapat di

pengguna untuk membangun perangkat

export ke dalam format Video for

lunak

dalam

digunakan
sutradara

pengguna
sebuah

Director

metaphor,

film

untuk

film.

yang

Windows (.avi) dan DIB File Sequence
(.BMP).

menjadi

Macromedia

mampu mengimport

2.5.

banyak

format seperti :

Hasil Dan Pembahasan

Secara

 Movie format VCD, DVD & AVI,

Computer

garis

Aided

besar

Aplikasi

Learning

Untuk

MPG/DAT, MOV, VOB, GIF, dll.

Mengurangi Resiko Learning Disorder

 Bitmap : PSD, JPG, GIF, PNG, dll

pada anak usia pra sekolah ini dapat

 Vector : Al, SWF

digambarkan dengan flowchart

 3 Dimensi : W3D Shockwave 3D

Gambar 1.

 Audio : WAV, MP3, MIDI

untuk memulai menggunakan Aplikasi

pada

Pada Flowchart tersebut

CAL ini terdapat beberapa tahapan, yaitu
Dalam
perangkat

sejarah
lunak

perkembangan

animasi,

:

perangkat

1. Buka Aplikasi CAL, maka akan

lunak inilah yang paling terlebih dahulu

muncul Splash Animasi.

dikenal dan sering digunakan oleh para

2. Setelah Splash Animasi, maka

pengguna dibanding Macromedia Flash.

ditampilkan Menu Utama. Pada

Salah satu keunikan yang dimiliki oleh

Menu Utama terdapat beberapa

Director

pilihan menu, diantaranya :

adalah

bahwa

adanya

kolaborasi yang saling menguntungkan
dengan

Macromedia

Flash.

Sebagai

a. Menu Belajar Membaca

program pembuat animasi dan movie
interaktif,

Macromedia

Pada Menu Belajar Membaca ini

Director

dibagi menjadi 2 bagian, Belajar

mempunyai keunggulan fasilitas dan

Membaca Huruf A-Z dan Belajar

kemudahan

untuk

Membaca Angka 0-10. Untuk Belajar

penggunanya. Animasi yang terbentuk

Membaca Huruf A-Z, pada aplikasi

dari Macromedia Director disebut movie.

ditampilkan

Movie berisi semua

kursor

pengoperasian

objects, effects,

diklik

huruf
pada

A-Z.
suatu

Apabila
huruf

script, dan behaviours yang termasuk

tertentu, maka terdengar suara yang

animasi terakhir. Movie dapat dikemas

menyebutkan lafal huruf tersebut.

dalam bentuk file Projector EXE (.exe),

Begitu juga untuk Belajar Membaca

HTML File (.html), Shockwave File (.dcr),

Angka 0-10, pada aplikasi juga
7

ditampilkan
kursor

angka

0-10.

diklik pada suatu

yang

Apabila

sistem

angka

diharapkan
motorik

dapat
tangan

melatih
(gerakan

tertentu, maka terdengar suara yang

tangan) anak pada usia pra sekolah,

menyebutkan lafal angka tersebut.

terutama yang mengalami gangguan

Penggunaan

yang

Dysgraphia. Design Aplikasi CAL

melatih

untuk Menu Belajar Menulis dapat

suara

diharapkan

inilah

dapat

dilihat pada Gambar 2(b).

pendengaran anak pada usia pra
sekolah, terutama yang mengalami

c. Menu Belajar Berhitung

gangguan Disleksia. Design Aplikasi

Pada Menu Belajar Berhitung ini

CAL untuk Menu Belajar Membaca

materi yang disajikan hanya belajar

dapat dilihat pada Gambar 2(a).

penambahan

dan

pengurangan

angka 0-10. Untuk mempermudah

b. Menu Belajar Menulis
Pada Menu Belajar Menulis ini

proses belajar, materi penambahan

dibagi menjadi 2 bagian, Belajar

dan pengurangan angka dilakukan

Menulis

menggunakan

Huruf

A-Z

dan

Belajar

tampilan

buah-

Menulis Angka 0-10. Untuk Belajar

buahan. Hal ini dipertimbangkan

Menulis Huruf A-Z, pada aplikasi

karena masih anak usia pra sekolah,

ditampilkan

mereka cenderung suka dengan

huruf

A-Z.

Apabila

permainan.

Sehingga

tertentu, maka terdengar suara yang

penambahan

tidak

menyebutkan lafal huruf tersebut.

tampilan angka. Dengan permainan

Selain

semacam

kursor

diklik

itu,

pada

suatu

disebelah

huruf

huruf

ini,

belajar

menggunakan

anak-anak

bisa

disediakan area canvas kecil untuk

terhindar dari perhitungan matematis

belajar menulis langsung.

yang rumit dan dapat mengurangi

Begitu

juga untuk Belajar Menulis Angka 0-

resiko

10, pada aplikasi ditampilkan huruf

Dyscalculia. Design Aplikasi CAL

0-10. Apabila kursor diklik pada

untuk Menu Belajar Berhitung dapat

suatu

dilihat pada Gambar 2(c).

angka

tertentu,

maka

terhadap

gangguan

terdengar suara yang menyebutkan
d. Menu Mengenal Warna, Hewan dan

lafal angka tersebut. Selain itu,

Buah-buahan

disebelah angka disediakan area

Menu Mengenal Warna, Hewan

canvas kecil untuk belajar menulis
langsung.

dan Buah-buahan ini merupakan

Penggunaan canvas ini
8

Endra Rahmawati: Aplikasi Computer Aided ….

menu tambahan yang disisipkan

Buah-buahan

untuk

Gambar 2(d).

memberikan

pengetahuan

dapat

dilihat

pada

sedini mungkin kepada anak usia
pra sekolah tentang adanya makhluk

3. Pilihan

Menu

terakhir

yang

hidup lain, yaitu hewan dan buah-

disediakan adalah Menu Kuis. Pada

buahan. Pada menu ini, ditampilkan

menu kuis ini, user (anak) dapat

gambar dan video beberapa hewan

mencoba soal-soal latihan untuk

dan buah-buahan. Apabila kursor

membaca, menulis, dan berhitung

diklik pada suatu gambar hewan,

dari

maka ditampilkan video mengenai

diberikan pada menu sebelumnya.

hewan

Soal-soal

dan

bagaimana

tersebut

bersuara.

dengan

buah-buahan,

suara

yang

hewan

Begitu

materi-materi

yang

yang

diberikan

telah

pada

juga

aplikasi berupa soal objektif/pilihan

terdapat

ganda. User(anak) dapat memilih

menyebutkan

nama

mana jawaban yang benar, sehingga

buah yang dipilih. Untuk pengenalan

pada akhir pengerjaan kuis, terdapat

warna, juga disediakan area canvas,

nilai yang ditampilkan.

agar anak-anak dapat menggambar
objek bidang datar tertentu yang
sudah

disediakan

oleh

4. Setelah semua menu terpilih, user

sistem.

(anak) dapat menutup aplikasi CAL

Design Aplikasi CAL untuk Menu
Mengenal

Warna,

Hewan,

ini.

dan

9

Gambar 1. Flowchart Aplikasi CAL untuk Mengurangi Resiko Learning Disorder pada anak
usia pra sekolah.

Gambar 2. Design Aplikasi CAL (a)
Menu Membaca Huruf dan Angka (b)
Menu Menulis Huruf dan Angka (c) Menu
Belajar Berhitung (d) Menu Mengenal
Warna, Hewan, dan Buah-buahan.

3.

PENUTUP

Kesimpulan yang dapat diambil dari
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Setelah melalui tahapan uji coba,
beberapa anak usia pra sekolah
sangat menyukai aplikasi ini. Mereka
memiliki
cara
10

pengetahuan bagaimana

menulis huruf yang benar

Endra Rahmawati: Aplikasi Computer Aided ….

dengan

mengikuti

gerakan

Daftar Referensi

lightsweep yang ada pada tiap huruf
dan

dapat

berlatih

[1] Agus Adnyana, Made. Animasi Flash

dengan

dengan SwishMax Bag I. 2005.

menirukan penulisan huruf tersebut

[2] Endar Sunarsih, Spd. Artikel Urgensi

pada canvas yang disediakan

PAUD

2. Selain itu, sistem juga memberikan
pengetahuan

kepada

mengurangi
Disorder

dan

dapat

membantu

resiko

Learning

memotivasi

Macromedia

Dini

anak

[5] Kesiapan

Menulis

[7] Pratiwi,

[8] Rudy,

Untuk Mengurangi Resiko Learning

Learning

Disorder.

Learning

dengan

Membaca Kalimat.
Menulis,

dilibatkan

proses

Liliana,

Dewi,

Mengenai

Hewan

Vertebrata Bagi Siswa SMP. 2005

berupa Menu

Belajar

Adipranata,

Indah S. Pembuatan Computer Aided

Disorder pada anak usia pra sekolah

sebaiknya

Dian.

Artikel Edukasi Kompasiana. 2012

Aplikasi Computer Aided Learning

Menu

Menggunakan

2008.

diantaranya sebagai berikut :

Pada

Permulaan

Jurnal Manajemen Informatika, 9 (2).

dapat

digunakan untuk penelitian selanjutnya,

2.

untuk

Komputer Arded Learning. Gematika

penelitian ini, maka dapat diberikan

menambah materi

Dini

Sekolah untuk Relajar Membaca dan

Berdasarkan hasil kesimpulan dari

dikembangkan

Usia

dan Kemampuan Anak Usia Para

anak usia pra sekolah.

dapat

Anak

[6] Limanto, Susanto. Peningkatan Minat

pendengaran dan saraf motorik pada

ini

Membangun

Memulai Pendidikan Formal.

suara dari sistem yang dapat melatih

1.

Yang

Kreativitas.2009

dengan animasi dan gambar serta

yang

Bandung:

[4] Indaryanti. Pendidikan Anak Usia

dikarenakan aplikasi ini dilengkapi

masukan

Director.

Informatika.2008

supaya lebih giat belajar. Hal ini

beberapa

Pra

[3] Hendratman, Hendi. The Magic Of

warna, hewan dan buah-buahan.
CAL

Pendidikan

Sekolah. 2009

anak-anak

untuk mengenal berbagai macam

3. Aplikasi

Dalam

Handwriting Recognition pada area
canvas yang disediakan, sehingga
dapat diketahui tingkat keberhasilan
dalam penulisan huruf dan angka.
11