(1) SEJARAH PERKEMBANGAN HUKUM DIPLOMATIK

LOGO

SEJARAH PERKEMBANGAN
HUKUM DIPLOMATIK
Masitoh Indriani, SH., LL.M
Departemen Hukum Internasional
Fakultas Hukum Universitas Airlangga
masitoh@fh.unair.ac.id

LOGO

Contents

1

Diplomasi dari berbagai Era

2

Diplomasi – Hubungan Diplomatik


3

Hukum Diplomatik

4

Diskusi

LOGO

LOGO

1) Era Klasik/Kuno

LOGO

Ø lembaga perwakilan adalah setua usia
sejarah itu sendiri
Ø ini bisa dibenarkan, apabila lembaga
perwakilan dilihat mulai dengan fungsi

perwakilan, yaitu yang bersifat ad-hoc
(misi yang tidak tetap, tugas yang
berbeda2 dan juga kekebalan/
kelonggarannya.
Ø semula didasarkan pada ajaran (hukum)
agama.

LOGO

LOGO

LOGO

LOGO

Zaman Yunani (abad 5 SM)

Ø pada masa ini, telah
terjadi pertukaran misi
khusus diantara

negara-negara kota
Yunani.
Ø Hubungan diplomatik
telah dilakukan
secara teratur, para
duta diterima dalam
upacara kehormatan

LOGO

Zaman Romawi
Ø hubungan dengan negara2
tetangga telah
mengikutsertakan para
perwakilannya.
Ø Untuk perwakilan tsb
(termasuk pendeta) telah
ada aturan umum, bahwa
terhadap mereka dilarang
untuk diserang/diganggu,

baik terhadap orang maupun
hartanya.

LOGO

Bangsa Yahudi

§  Bangsa Yahudi
memelihara
hubungan diplomatik
hanya dengan
negara2 sahabat dan
melaksanakan apa
yang telah disepakati
dalam perjanjian
antar mereka.

LOGO

LOGO


§  Negara-negara Asia
terutama India, telah
memberikan
sumbangan pada
perkembangan
hubungan diplomatik.

2) Era Modern

Ø Misi perwakilan mulai
bersifat tetap.
Dimulai pada abad
ke-15, berkembang
pesat pada abad 17
dan 18
Ø adanya perjanjian
Westphalia pada
1648.


LOGO

Perjanjian Westphalia…
§  Mempunyai arti penting
dalam perkembangan
perwakilan diplomatik
modern, karena selain
menandai lahirnya
negara modern sebagai
negara bangsa (nation
states)
§  juga muncul konsep
‘balance of power’ dalam
hubungan antara negaranegara Eropa.

LOGO

LOGO

§  Dalam perjanjian

Westphalia, ditekankan
diantara negara2 Eropa:
ü  pengakuan negaranegara nasional
ü  pemisahan kekuasaan
gereja dengan politik
ü  masing2 negara wajib
menjaga hubungan satu
sama lain atas integritas
nasional negara-negara
lain.

3) Pasca Perjanjian Westphalia :
(khususnya untuk perkembangan
hubungan diplomatik)
§  Perwakilan diplomatik
yang bersifat tetap
menjadi umum
dipraktekkan,
terutama di negara2
Eropa;

§  Meskipun belum
berhasil mewujudkan
pengakuan mengenai
persamaan
kedudukan diantara
negara2.

LOGO

LOGO

§  Pengakuan pentingnya
perwakilan tetap dipercepat
adanya revolusi Perancis
§  Revolusi Perancis diikuti
perkembangan pesat
industrialisasi sekaligus
mengakhiri sistem isolasi
diantara negara-negara.
§  Dengan adanya perwakilan

tetap, mulai banyak
diadakan perjanjianperjanjian ttg perwakilan
diplomatik, termasuk hak
serta kelonggaran.

LOGO

§  Adanya kemajuan di

bidang perdagangan
negara2 Eropa pada
abad 17 dan 18, sangat
mempengaruhi
perkembangan tugas dan
fungsi perwakilannya ke
luar benua Eropa (Asia
dan Afrika)
§  Akibat dari ini, mulailah
sistem penjajahan
(negara yang dapat

dikuasai), oleh negara2,
diantaranya Inggris,
Perancis, Spanyol,
Belanda dan Portugis.

LOGO

§  Terhadap negara
yang tidak bisa
dikuasai, diadakan
perjanjian2 yang
terbatas dan dibuka
perwakilan2 timbal
balik
§  E.g.Turki, China dan
Persia

Pada Perkembangannya…
§  Mengadakan
perundingan dg

pemerintah/ negara
dimana mereka
ditempatkan.
§  Karena urusan makin
meluas (abad 18),
berkembanglah keahlian
dalam melakukan
perundingan. à lahir seni
berdiplomasi à istilah ini
dipakai dimana2 à
pelakunya disebut
diplomat.

LOGO

LOGO

§  Karena tugas2 perwakilan §  Penting, karena untuk

pertama kali kodifikasi
semakin kompleks, perlu
hukum serta kebiasaan
pembagian tugas diantara
hubungan diplomatik. à
para wakil, sehingga mulai
Regulation of Vienna.
diadakan klasifikasi tinggi
rendahnya kedudukan dan §  Kongres Wina 1815
diikuti usaha2 lain:
fungsi perwakilan yang
§  Konvensi Aix-laada.
Chapelle 1818 diantara
§  Kongres Wina 1815
negara2 Eropa.
merupakan tonggak
§  Konvensi Havana 1928
sejarah perkembangan
diantara negara2
hukum dan praktek
Amerika.
perwakilan diplomatik.

LOGO

§  Negara-negara Asia-Afrika,
setelah membentuk AsianAfrican Legal Consultative
Committee (AALCC) 1956,
membuat draft Konvensi untuk
mengatur hal yang sama.
§  Melalui Resolusi no. 1450, 7
Desember 1959, melalui ILC
mengadakan konferensi
diantara negara2 anggota,
sehingga lahir Konvensi Wina
1961 tentang Hubungan
Diplomatik.

LOGO

Next week à Sumber Hukum Diplomatik
dan Konsuler

LOGO

www.themegallery.com