Pengadaan Tanah Pertapakan Lahan Perkantoran Pemda Nias Utara Pasca Pemekaran Kabupaten

3

ABSTRAK
Maraknya pemekaran wilayah ini di satu pihak perlu disyukuri karena
memberikan tempat bagi aspirasi, keberagaman, dan otonomi local, sesuatu yang
dulu diabaikan pada era orde baru. Namun di lain pihak, fenomena pemekaran
wilayah secara besar-besaran tersebut sekaligus membawa masalah-masalah baru.
Penulis tertarik untuk membuat karya tulis dalam bentuk skripsi dengan judul
Pengadaan Tanah Pertapakan Lahan Perkantoran Pemda Nias Utara Pasca
Pemekaran Kabupaten. Adapun Permasalahan antara lain : Bagaimanakah
pengaturan pengadaan tanah, Bagaimanakah pelaksanaan pengadaan tanah
pertapakan lahan perkantoran Pemda Nias Utara pasca pemekaran Kabupaten dan
Bagaimanakah pandangan masyarakat dalam proses pengadaan tanah pembebasan
lahan dan penggunaan hak atas tanah lahan perkantoran Pemda.
Metode penelitian yang dipergunakan adalah penelitian normatif. Langkah
pertama dilakukan penelitian normatif yang didasarkan pada bahan hukum primer
dan sekunder yaitu inventarisasi peraturan-peraturan yang berkaitan dengan
pemerintahan daerah dan undang-undang pembentukan Nias Utara. Penulis
menggunakan metode pengumpulan data dengan cara Studi Kepustakaan. Metode
yang digunakan untuk menganalisis data adalah analisis kualitatif, yaitu data yang
diperoleh kemudian disusun secara sistematis dan selanjutnya dianalisis secara

kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Pengaturan pengadaan tanah
yakni Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005 dan perubahannya Peraturan
Presiden Nomor 65 Tahun 2006 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan
Pembangunan untuk perkantoran, Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2008 tentang
pembentukan Kabupaten Nias Utara, dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang pemerintahan daerah. Pelaksanaan pengadaan tanah lahan perkantoran
Pemda Nias Utara pasca pemekaran Kabupaten telah sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 65 Tahun 2006 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan
Pembangunan untuk Kepentingan Umum dan Undang-Undang Nomor 45 Tahun
2008 tentang pembentukan Kabupaten Nias Utara. Pelaksanaannya baru pada tahap
perbatasan desa/kecamatan, pengukuran dan musyawarah penentuan ganti rugi.
Kata kunci : Pengadaan Tanah Pertapakan, Pemekaran Kabupaten Nias Utara

Universitas Sumatera Utara