teori dan praktik pemahaman individu teknik testing
TEORI DAN PRAKTIK PEMAHAMAN
INDIVIDU TEKNIK TESTING
Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons. & Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Universitas Muria Kudus
2015
Perpustakaan Nasional/ Katalog Dalam Terbitan (KDT)
TEORI DAN PRAKTIK PEMAHAMAN INDIVIDU TEKNIK TESTING
Oleh: Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons.
Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
Program Studi Bimbingan dan Konseling
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muria Kudus
Halaman: XV hal + 361 hal. uk; 23,5 x 15,5 cm
TEORI DAN PRAKTIK PEMAHAMAN INDIVIDU TEKNIK TESTING
Hak Cipta © pada Penulis
Penulis
Desain Cover
: Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons.
Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
: Edzam Creative
Hak cipta dilindungi Undang-Undang. Dilarang memperbanyak atau
memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, baik secara
elektronik maupun mekanis, termasuk memfotocopy, merekam atau dengan sistem
penyimpanan lainnya tanpa izin tertulis dari penerbit.
Dicetak Oleh
: Badan Penerbit Universitas Muria Kudus
Cetakan Pertama :
Oktober 2015
ISBN 978-602-1180-24-2
Penerbit
: Badan Penerbit Universitas Muria Kudus
Pemahaman Individu Teknik Testing
i
PENGANTAR
Dr. Suparnyo, SH, MS
Rektor Universitas Muria Kudus
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah,
segala puji dan syukur hanyalah bagi Allah SWT karena telah memberikan
inspirasi kepada penulis, sehingga penulis dapat membuahkan karya
sebuah buku ajar yang berjudul “Pemahaman Individu Teknik Tes”, yang
Insya Allah akan diminati untuk dibaca mahasiswa dan khususnya bagi
para mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling karena buku ajar
ini sangat dibutuhkan.
Buku ini sepengetahuan saya merupakan karya yang dapat dipakai
untuk pemenuhan kebutuhan mata kuliah Pemahaman Individu dan buku
ini belum banyak dipasarkan secara meluas. Dengan demikian saya yakin
buku ini sangat banyak membantu mahasiswa mendapatkan pemahaman
teori maupun praktik yang lebih mudah di dalam memahami individu.
Buku ini sangat mudah dibaca dan dipahami serta isinya memiliki bobot
yang baik. Kata demi kata yang digunakan sangat sederhana, membuat
pembaca lebih mengerti makna pemahaman individu melalui teknik tes.
Secara pribadi saya mengatakan penulis buku ini merupakan satu
dari beberapa dosen di Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP
Universitas Muria Kudus yang sangat produktif dan tekun untuk
menyediakan buku ajar untuk memudahkan mahasiswa belajar. Buku
Pemahaman Individu Teknik Tes memberikan pemahaman terhadap kita
tentang beberapa hal mulai dari Konsep Dasar Tes dalam Bimbingan dan
Konseling,
Intelegensi
dan
Tes
Intelegensi,
Kepribadian
dan
Tes
Kepribadian, Bakat dan Cara Pengukuran Bakat, Prestasi Belajar dan Tes
Prestasi belajar, Kreativitas dan Pengukuran Kreativitas, Pengumpulan data
Pemahaman Individu Teknik Testing
ii
dan analisis Tes dalam Bimbingan dan Konseling serta Isu-isu dan etika
tentang Penggunaan Tes dalam Bimbingan dan Konseling.
Sebenarnya buku ajar ini sudah layak dicetak/diterbitkan untuk
kalangan yang lebih luas sebagai hand out para mahasiswa Program Studi
Bimbingan dan Konseling pada khususnya dan semua pihak yang
berkecimpung dalam dunia pendidikan pada umumnya. Oleh karena itu,
saya berharap buku ini dapat dipublikasikan lebih luas.
Buku ini membuat pembacanya sadar, betapa memahami individu
itu merupakan pekerjaan yang tidak mudah, namun dengan mengkaji buku
ini hal yang tidak mudah tersebut dapat menjadi mungkin sekali untuk
dimudahkan
menjalankannya.
Selamat
membaca,
menikmati
dan
merenungi buku “Pemahaman Individu Teknik Tes” hasil karya Susilo
Rahardjo
dan
Edris
Zamroni.
Wassalamu’alaikum
warahmatullahi
wabarakatuh.
Kudus, 20 Oktober 2015
Pemahaman Individu Teknik Testing
iii
PRAKATA
Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillah, setelah melewati proses yang panjang penulis
merasa berbahagia atas terealisasinya buku ajar Teori dan Praktik
Pemahaman Individu Teknik Tes sebagai pegangan bagi para mahasiswa
Program Studi Bimbingan dan Konseling. Keinginan ini didasarkan pada
realitas bahwa para mahasiswa membutuhkan pegangan kuliah yang
mudah dipahami dan sesuai dengan silabi, yang selama ini materinya
tersebar dalam kepustakaan yang ada di Program Studi dan Universitas.
Buku ajar ini mengupas cara memahami individu dengan teknik
testing. Oleh karena itu beberapa metode tes dikenalkan kepada para
mahasiswa untuk dipelajari secara teoretik dan praktik, sebagai salah satu
kompetensi yang perlu diperoleh untuk bekal di lapangan baik dalam
melaksanakan tugasnya sebagai konselor di sekolah maupun di luar
sekolah.
Dengan terwujudnya buku ajar ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada Pertama, Rektor Universitas Muria Kudus yang telah berkenan
memberikan pengantar dan terus mendorong kami untuk selalu berkarya.
Kedua, Dekan FKIP Universitas Muria Kudus yang selalu memberikan
support dan motivasi kepada setiap dosen untuk berkarya. Ketiga, Ketua
Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Muria Kudus
yang telah mempercayai penulis untuk mengampu dan mengembangkan
mata kuliah Pemahaman Individu. Keempat, para mahasiswa Program
Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Muria Kudus
yang selalu memberikan inspirasi kepada penulis untuk terus berkarya.
Kelima, istri dan anak-anaku tercinta yang selalu menciptakan situasi
kondusif yang memungkinkan penulis dapat berkarya.
Penulis menyadari bahwa karya ini belum dapat memenuhi
kebutuhan semua pihak, tetapi lebih baik berkarya apa pun bentuk dan
wujudnya dari pada tidak berkarya sama sekali, dan Insya Allah membawa
berkah bagi sesama.
Pemahaman Individu Teknik Testing
iv
Akhirnya kritik dan saran yang konstruktif sangat penulis harapkan
untuk perbaikan pada penerbitan berikutnya.
Kudus, 24 Oktober 2015
Penulis
Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons.
Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
Pemahaman Individu Teknik Testing
v
Daftar Isi
Pengantar Rektor Universitas Muria Kudus
PRAKATA
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Rasionel Mempelajari Pemahaman Individu Teknik Tes
2. Prasyarat
3. Petunjuk Belajar
4. Kompetensi dan Indikator
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
BAB II KONSEP DASAR TES DALAM BIMBINGAN DAN
KONSELING
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Pengertian Tentang Tes Psikologis
2. Tujuan Tes Psikologis
3. Dasar Pikiran Penggunaan Tes Psikologis
4. Cara Pendekatan Dalam Tes Psikologis
5. Syarat-syarat Tes Psikologis
6. Jenis-jenis Tes Psikologis
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
Pemahaman Individu Teknik Testing
Hal
Iii
V
Vi
1
1
1
1
2
2
2
3
4
5
9
9
10
11
11
11
11
11
12
12
19
23
26
33
40
44
45
45
vi
BAB III TES INTELIGENSI
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Hakekat Inteligensi
2. Angka Kecerdasan dan Realitanya
3. Penggunaan Beberapa Jenis Alat Ukur Inteligensi
a. Asal Mula Pengukuran Inteligensi
b. Perkembangan dan Macam Tes Inteligensi
4. Perlakuan Bimbingan Konseling Pada Tiap Tingkat Kecerdasan
5. Persamaan dan Perbedaan Antar Diagnosis Kecerdasan
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
47
47
47
48
48
48
48
52
56
56
59
66
69
71
72
73
BAB IV TES BAKAT
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Bakat dan Dimensi
3. Cara Pengukuran Bakat
a. Tes BAKUM (Bakat Umum)
b. Tes DAT (Differential Aptitude Test)
c. General Aptitude Test Battery (GATB)
4. Pemanfaatan Hasil Pengukuran Bakat dalam Bimbingan
Konseling
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
75
75
75
76
76
76
76
78
88
89
91
95
Pemahaman Individu Teknik Testing
97
99
100
101
vii
BAB V TES KEPRIBADIAN
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Hakekat Tes Kepribadian
2. Edwards Personal Preference Schedule (EPPS)
a. Idenitifikasi dan Dimensi-dimensi Kepribadian
b. Material dan Instruksi EPPS
c. Profil Laporan Ilmiah dan Awam
d. Kegunaan EPPS
e. Karakteristik EPPS
f. Kelebihan dan Kelamahan EPPS
3. Rothwell Miller Inventory Blank (RMIB)
a. Identifikasi Tes RMIB
b. Aspek-aspek (dimensi-dimensi) yang diukur
4. Tes Minat Belajar
a. Identifikasi
b. Aspek-aspek (dimensi) yang diukur
5. Tes Wartegg
a. Identifikasi
b. Aspek-aspek (dimensi) yang diungkap
c. Keuntungan dan kelemahan tes Wartegg
6. Tes Kraepelin
a. Identifikasi Tes Kraepelin
b. Tes Kraepelin Sebagai Tes Kepribadian
c. Tes Kraepelin sebagai Tes Bakat
d. Kegunaan dalam Bimbingan Konseling
e. Kelebihan dan Keterbatasan Tes Kraepelin
7. Tes Pauli
a. Sejarah Tes Pauli
b. Tujuan Tes Pauli
c. Aspek-Aspek yang di Ukur Tes Pauli
8. Tes Kuder Preference Record-Vocational (KPR-V)
a. Sejarah Singkat
b. Aspek-Aspek Yang Diukur
Pemahaman Individu Teknik Testing
102
102
102
103
103
103
103
105
105
107
108
110
112
113
115
115
118
120
120
120
121
121
123
123
125
125
127
128
129
130
131
131
132
135
136
136
137
viii
c. Kegunaan Tes
d. Relevansi Penggunaan Tes KPR-V Dalam dunia Bimbingan
dan Konseling
9. Thematic Apperception Test
a. Letak TAT dalam teknik proyeksi
b. Dasar Pemikiran
c. Kelebihan dan Kekurangan TAT
10. Tes Rorschach
a. Eksperimen Hermann Rorschach
b. Cara membuat bercak tinta dalam Tes Rorschach:
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
138
BAB VI TES PRESTASI BELAJAR
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Jenis dan Fungsi Pengukuran Hasil Belajar
a. Tes Hasil Belajar Yang Distandardisasikan
b. Tes Hasil Belajar Buatan Guru
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
157
157
157
157
157
158
158
165
165
168
170
171
172
BAB VII TES KREATIVITAS
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Kreativitas dan Dimensinya
a. Konsep Tentang Kreativitas
173
173
173
174
174
174
174
177
177
Pemahaman Individu Teknik Testing
139
140
141
142
143
144
145
147
154
154
155
ix
b. Teori – Teori Kreativitas
c. Dimensi Kreativitas
3. Pengukuran Kreativitas
a. Indentifikasi dan Pengukuran Kreativitas
b. Validitas dan Reliabilitas Pengukuran Kreativitas
4. Jenis-Jenis Tes Kreativitas
a. Tes Kreativitas Berpikir
b. Tes Kreativitas untuk Anak Pra Sekolah
c. Torrance Test of Creative Thingking (TTCT)
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
180
188
196
196
200
202
203
208
216
221
222
223
BAB VIII PENGUMPULAN DATA (TES) DALAM BIMBINGAN
DAN KONSELING
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Administrasi Tes Psikologis
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Memberi skor
d. Analisis skor
e. Interpretasi hasil tes psikologis.
f. Penyusunan laporan hasil
2. Praktek Pengumpulan Data Siswa Dengan Menggunakan Tes
Psikologis
3. Penggunaan Hasil Tes Piskologis Dalam Pendidikan
4. Praktek Interpretasi Data Menggunakan Hasil Tes Psikologis
5. Kode Etik Penggunaan Hasil Tes Psikologis
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
225
Pemahaman Individu Teknik Testing
225
225
225
226
226
226
226
227
229
229
229
234
235
237
241
245
248
248
249
x
BAB IX ANALISIS DAN INTERPRETASI TES UNTUK
KONSELING
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Tujuan Tes Psikologi Dalam Konseling
3. Analisis Dan Interpretasi Hasil Tes
4. Analisis Dan Interpretasi Hasil Tes Untuk Konseling
a. Pertimbangan Untuk Penetapan Prioritas Jurusan
b. Analisis Hasil Tes
c. Interpretasi Hasil Tes
d. Dinamika Psikis
e. Layanan Konseling Individual
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
BAB X ISU, ETIKA DAN KEWENANGAN PENGGUNAAN TES
PSIKOLOGI DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING DI
INDONESIA
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Sejarah Singkat Tentang Tes Psikologi Dan Penggunaannya
Dalam Bimbingan dan Konseling Di Indonesia
2. Isu-isu Mengenai Pemanfaatan Tes Psikologi dalam BK
a. Pertanyaan Mengenai Siapa yang Lebih Berwenang dalam
Menyelenggarakan Tes Psikologi di Sekolah
b. Apa Batasan dan Jenis Tes Psikologi yang bisa digunakan
dan diselenggarakan oleh Konselor?
c. Bagaimana Implikasi Penggunaan Tes Psikologi dan
Bimbingan dan Konseling?
Pemahaman Individu Teknik Testing
250
250
250
250
251
251
251
254
256
261
262
264
273
276
278
285
286
287
289
289
289
289
290
290
290
294
294
313
318
xi
3.
Relevansi Tes Psikologi dalam Pelayanan Bimbingan dan
Konseling
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
325
338
339
339
DAFTAR PUSTAKA
INDEKS SUBJEK DAN NAMA
GLOSARIUM
TENTANG PENULIS
KODE ETIK PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING INDONESIA
342
350
360
370
375
Pemahaman Individu Teknik Testing
xii
Sanksi Pelanggaran Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang HAK CIPTA,
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 7 Tahun 1987 jo. UndangUndang No. 12 Tahun 1997, bahwa:
1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau menyebarkan
suatu ciptaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat
(1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1
(satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah), atau
pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp
5.000.000.000,- (lima miliar rupiah).
2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau
menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta
atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana
penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp
500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).
Pemahaman Individu Teknik Testing
xiii
Pemahaman Individu Teknik Testing
xiv
Pemahaman Individu Teknik Testing
15
INDIVIDU TEKNIK TESTING
Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons. & Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Universitas Muria Kudus
2015
Perpustakaan Nasional/ Katalog Dalam Terbitan (KDT)
TEORI DAN PRAKTIK PEMAHAMAN INDIVIDU TEKNIK TESTING
Oleh: Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons.
Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
Program Studi Bimbingan dan Konseling
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muria Kudus
Halaman: XV hal + 361 hal. uk; 23,5 x 15,5 cm
TEORI DAN PRAKTIK PEMAHAMAN INDIVIDU TEKNIK TESTING
Hak Cipta © pada Penulis
Penulis
Desain Cover
: Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons.
Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
: Edzam Creative
Hak cipta dilindungi Undang-Undang. Dilarang memperbanyak atau
memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, baik secara
elektronik maupun mekanis, termasuk memfotocopy, merekam atau dengan sistem
penyimpanan lainnya tanpa izin tertulis dari penerbit.
Dicetak Oleh
: Badan Penerbit Universitas Muria Kudus
Cetakan Pertama :
Oktober 2015
ISBN 978-602-1180-24-2
Penerbit
: Badan Penerbit Universitas Muria Kudus
Pemahaman Individu Teknik Testing
i
PENGANTAR
Dr. Suparnyo, SH, MS
Rektor Universitas Muria Kudus
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah,
segala puji dan syukur hanyalah bagi Allah SWT karena telah memberikan
inspirasi kepada penulis, sehingga penulis dapat membuahkan karya
sebuah buku ajar yang berjudul “Pemahaman Individu Teknik Tes”, yang
Insya Allah akan diminati untuk dibaca mahasiswa dan khususnya bagi
para mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling karena buku ajar
ini sangat dibutuhkan.
Buku ini sepengetahuan saya merupakan karya yang dapat dipakai
untuk pemenuhan kebutuhan mata kuliah Pemahaman Individu dan buku
ini belum banyak dipasarkan secara meluas. Dengan demikian saya yakin
buku ini sangat banyak membantu mahasiswa mendapatkan pemahaman
teori maupun praktik yang lebih mudah di dalam memahami individu.
Buku ini sangat mudah dibaca dan dipahami serta isinya memiliki bobot
yang baik. Kata demi kata yang digunakan sangat sederhana, membuat
pembaca lebih mengerti makna pemahaman individu melalui teknik tes.
Secara pribadi saya mengatakan penulis buku ini merupakan satu
dari beberapa dosen di Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP
Universitas Muria Kudus yang sangat produktif dan tekun untuk
menyediakan buku ajar untuk memudahkan mahasiswa belajar. Buku
Pemahaman Individu Teknik Tes memberikan pemahaman terhadap kita
tentang beberapa hal mulai dari Konsep Dasar Tes dalam Bimbingan dan
Konseling,
Intelegensi
dan
Tes
Intelegensi,
Kepribadian
dan
Tes
Kepribadian, Bakat dan Cara Pengukuran Bakat, Prestasi Belajar dan Tes
Prestasi belajar, Kreativitas dan Pengukuran Kreativitas, Pengumpulan data
Pemahaman Individu Teknik Testing
ii
dan analisis Tes dalam Bimbingan dan Konseling serta Isu-isu dan etika
tentang Penggunaan Tes dalam Bimbingan dan Konseling.
Sebenarnya buku ajar ini sudah layak dicetak/diterbitkan untuk
kalangan yang lebih luas sebagai hand out para mahasiswa Program Studi
Bimbingan dan Konseling pada khususnya dan semua pihak yang
berkecimpung dalam dunia pendidikan pada umumnya. Oleh karena itu,
saya berharap buku ini dapat dipublikasikan lebih luas.
Buku ini membuat pembacanya sadar, betapa memahami individu
itu merupakan pekerjaan yang tidak mudah, namun dengan mengkaji buku
ini hal yang tidak mudah tersebut dapat menjadi mungkin sekali untuk
dimudahkan
menjalankannya.
Selamat
membaca,
menikmati
dan
merenungi buku “Pemahaman Individu Teknik Tes” hasil karya Susilo
Rahardjo
dan
Edris
Zamroni.
Wassalamu’alaikum
warahmatullahi
wabarakatuh.
Kudus, 20 Oktober 2015
Pemahaman Individu Teknik Testing
iii
PRAKATA
Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillah, setelah melewati proses yang panjang penulis
merasa berbahagia atas terealisasinya buku ajar Teori dan Praktik
Pemahaman Individu Teknik Tes sebagai pegangan bagi para mahasiswa
Program Studi Bimbingan dan Konseling. Keinginan ini didasarkan pada
realitas bahwa para mahasiswa membutuhkan pegangan kuliah yang
mudah dipahami dan sesuai dengan silabi, yang selama ini materinya
tersebar dalam kepustakaan yang ada di Program Studi dan Universitas.
Buku ajar ini mengupas cara memahami individu dengan teknik
testing. Oleh karena itu beberapa metode tes dikenalkan kepada para
mahasiswa untuk dipelajari secara teoretik dan praktik, sebagai salah satu
kompetensi yang perlu diperoleh untuk bekal di lapangan baik dalam
melaksanakan tugasnya sebagai konselor di sekolah maupun di luar
sekolah.
Dengan terwujudnya buku ajar ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada Pertama, Rektor Universitas Muria Kudus yang telah berkenan
memberikan pengantar dan terus mendorong kami untuk selalu berkarya.
Kedua, Dekan FKIP Universitas Muria Kudus yang selalu memberikan
support dan motivasi kepada setiap dosen untuk berkarya. Ketiga, Ketua
Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Muria Kudus
yang telah mempercayai penulis untuk mengampu dan mengembangkan
mata kuliah Pemahaman Individu. Keempat, para mahasiswa Program
Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Muria Kudus
yang selalu memberikan inspirasi kepada penulis untuk terus berkarya.
Kelima, istri dan anak-anaku tercinta yang selalu menciptakan situasi
kondusif yang memungkinkan penulis dapat berkarya.
Penulis menyadari bahwa karya ini belum dapat memenuhi
kebutuhan semua pihak, tetapi lebih baik berkarya apa pun bentuk dan
wujudnya dari pada tidak berkarya sama sekali, dan Insya Allah membawa
berkah bagi sesama.
Pemahaman Individu Teknik Testing
iv
Akhirnya kritik dan saran yang konstruktif sangat penulis harapkan
untuk perbaikan pada penerbitan berikutnya.
Kudus, 24 Oktober 2015
Penulis
Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons.
Edris Zamroni, S.Pd., M.Pd.
Pemahaman Individu Teknik Testing
v
Daftar Isi
Pengantar Rektor Universitas Muria Kudus
PRAKATA
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Rasionel Mempelajari Pemahaman Individu Teknik Tes
2. Prasyarat
3. Petunjuk Belajar
4. Kompetensi dan Indikator
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
BAB II KONSEP DASAR TES DALAM BIMBINGAN DAN
KONSELING
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Pengertian Tentang Tes Psikologis
2. Tujuan Tes Psikologis
3. Dasar Pikiran Penggunaan Tes Psikologis
4. Cara Pendekatan Dalam Tes Psikologis
5. Syarat-syarat Tes Psikologis
6. Jenis-jenis Tes Psikologis
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
Pemahaman Individu Teknik Testing
Hal
Iii
V
Vi
1
1
1
1
2
2
2
3
4
5
9
9
10
11
11
11
11
11
12
12
19
23
26
33
40
44
45
45
vi
BAB III TES INTELIGENSI
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Hakekat Inteligensi
2. Angka Kecerdasan dan Realitanya
3. Penggunaan Beberapa Jenis Alat Ukur Inteligensi
a. Asal Mula Pengukuran Inteligensi
b. Perkembangan dan Macam Tes Inteligensi
4. Perlakuan Bimbingan Konseling Pada Tiap Tingkat Kecerdasan
5. Persamaan dan Perbedaan Antar Diagnosis Kecerdasan
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
47
47
47
48
48
48
48
52
56
56
59
66
69
71
72
73
BAB IV TES BAKAT
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Bakat dan Dimensi
3. Cara Pengukuran Bakat
a. Tes BAKUM (Bakat Umum)
b. Tes DAT (Differential Aptitude Test)
c. General Aptitude Test Battery (GATB)
4. Pemanfaatan Hasil Pengukuran Bakat dalam Bimbingan
Konseling
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
75
75
75
76
76
76
76
78
88
89
91
95
Pemahaman Individu Teknik Testing
97
99
100
101
vii
BAB V TES KEPRIBADIAN
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Hakekat Tes Kepribadian
2. Edwards Personal Preference Schedule (EPPS)
a. Idenitifikasi dan Dimensi-dimensi Kepribadian
b. Material dan Instruksi EPPS
c. Profil Laporan Ilmiah dan Awam
d. Kegunaan EPPS
e. Karakteristik EPPS
f. Kelebihan dan Kelamahan EPPS
3. Rothwell Miller Inventory Blank (RMIB)
a. Identifikasi Tes RMIB
b. Aspek-aspek (dimensi-dimensi) yang diukur
4. Tes Minat Belajar
a. Identifikasi
b. Aspek-aspek (dimensi) yang diukur
5. Tes Wartegg
a. Identifikasi
b. Aspek-aspek (dimensi) yang diungkap
c. Keuntungan dan kelemahan tes Wartegg
6. Tes Kraepelin
a. Identifikasi Tes Kraepelin
b. Tes Kraepelin Sebagai Tes Kepribadian
c. Tes Kraepelin sebagai Tes Bakat
d. Kegunaan dalam Bimbingan Konseling
e. Kelebihan dan Keterbatasan Tes Kraepelin
7. Tes Pauli
a. Sejarah Tes Pauli
b. Tujuan Tes Pauli
c. Aspek-Aspek yang di Ukur Tes Pauli
8. Tes Kuder Preference Record-Vocational (KPR-V)
a. Sejarah Singkat
b. Aspek-Aspek Yang Diukur
Pemahaman Individu Teknik Testing
102
102
102
103
103
103
103
105
105
107
108
110
112
113
115
115
118
120
120
120
121
121
123
123
125
125
127
128
129
130
131
131
132
135
136
136
137
viii
c. Kegunaan Tes
d. Relevansi Penggunaan Tes KPR-V Dalam dunia Bimbingan
dan Konseling
9. Thematic Apperception Test
a. Letak TAT dalam teknik proyeksi
b. Dasar Pemikiran
c. Kelebihan dan Kekurangan TAT
10. Tes Rorschach
a. Eksperimen Hermann Rorschach
b. Cara membuat bercak tinta dalam Tes Rorschach:
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
138
BAB VI TES PRESTASI BELAJAR
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Jenis dan Fungsi Pengukuran Hasil Belajar
a. Tes Hasil Belajar Yang Distandardisasikan
b. Tes Hasil Belajar Buatan Guru
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
157
157
157
157
157
158
158
165
165
168
170
171
172
BAB VII TES KREATIVITAS
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Kreativitas dan Dimensinya
a. Konsep Tentang Kreativitas
173
173
173
174
174
174
174
177
177
Pemahaman Individu Teknik Testing
139
140
141
142
143
144
145
147
154
154
155
ix
b. Teori – Teori Kreativitas
c. Dimensi Kreativitas
3. Pengukuran Kreativitas
a. Indentifikasi dan Pengukuran Kreativitas
b. Validitas dan Reliabilitas Pengukuran Kreativitas
4. Jenis-Jenis Tes Kreativitas
a. Tes Kreativitas Berpikir
b. Tes Kreativitas untuk Anak Pra Sekolah
c. Torrance Test of Creative Thingking (TTCT)
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
180
188
196
196
200
202
203
208
216
221
222
223
BAB VIII PENGUMPULAN DATA (TES) DALAM BIMBINGAN
DAN KONSELING
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Administrasi Tes Psikologis
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Memberi skor
d. Analisis skor
e. Interpretasi hasil tes psikologis.
f. Penyusunan laporan hasil
2. Praktek Pengumpulan Data Siswa Dengan Menggunakan Tes
Psikologis
3. Penggunaan Hasil Tes Piskologis Dalam Pendidikan
4. Praktek Interpretasi Data Menggunakan Hasil Tes Psikologis
5. Kode Etik Penggunaan Hasil Tes Psikologis
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
225
Pemahaman Individu Teknik Testing
225
225
225
226
226
226
226
227
229
229
229
234
235
237
241
245
248
248
249
x
BAB IX ANALISIS DAN INTERPRETASI TES UNTUK
KONSELING
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Latar Belakang
2. Tujuan Tes Psikologi Dalam Konseling
3. Analisis Dan Interpretasi Hasil Tes
4. Analisis Dan Interpretasi Hasil Tes Untuk Konseling
a. Pertimbangan Untuk Penetapan Prioritas Jurusan
b. Analisis Hasil Tes
c. Interpretasi Hasil Tes
d. Dinamika Psikis
e. Layanan Konseling Individual
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
BAB X ISU, ETIKA DAN KEWENANGAN PENGGUNAAN TES
PSIKOLOGI DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING DI
INDONESIA
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. Kata Kunci
D. Media Pembelajaran
E. Uraian Materi
1. Sejarah Singkat Tentang Tes Psikologi Dan Penggunaannya
Dalam Bimbingan dan Konseling Di Indonesia
2. Isu-isu Mengenai Pemanfaatan Tes Psikologi dalam BK
a. Pertanyaan Mengenai Siapa yang Lebih Berwenang dalam
Menyelenggarakan Tes Psikologi di Sekolah
b. Apa Batasan dan Jenis Tes Psikologi yang bisa digunakan
dan diselenggarakan oleh Konselor?
c. Bagaimana Implikasi Penggunaan Tes Psikologi dan
Bimbingan dan Konseling?
Pemahaman Individu Teknik Testing
250
250
250
250
251
251
251
254
256
261
262
264
273
276
278
285
286
287
289
289
289
289
290
290
290
294
294
313
318
xi
3.
Relevansi Tes Psikologi dalam Pelayanan Bimbingan dan
Konseling
F. Rangkuman
G. Evaluasi
H. Daftar Pustaka
325
338
339
339
DAFTAR PUSTAKA
INDEKS SUBJEK DAN NAMA
GLOSARIUM
TENTANG PENULIS
KODE ETIK PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING INDONESIA
342
350
360
370
375
Pemahaman Individu Teknik Testing
xii
Sanksi Pelanggaran Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang HAK CIPTA,
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 7 Tahun 1987 jo. UndangUndang No. 12 Tahun 1997, bahwa:
1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau menyebarkan
suatu ciptaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat
(1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1
(satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah), atau
pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp
5.000.000.000,- (lima miliar rupiah).
2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau
menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta
atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana
penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp
500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).
Pemahaman Individu Teknik Testing
xiii
Pemahaman Individu Teknik Testing
xiv
Pemahaman Individu Teknik Testing
15