RESPON TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) TERHADAP VARIASI FREKUENSI PEMBERIAN KCl DAN ZEOLIT - repository perpustakaan
RESPON TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) TERHADAP
VARIASI FREKUENSI PEMBERIAN KCl DAN ZEOLIT SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Derajat Sarjana S-1
Oleh: EKO PRATOMO ADIGUNA
1104020002 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2016 RESPON TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) TERHADAP
VARIASI FREKUENSI PEMBERIAN KCl DAN ZEOLIT SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Derajat Sarjana S-1
Oleh: EKO PRATOMO ADIGUNA
1104020002 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2016
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama : EKO PRATOMO ADIGUNA NIM : 1104020002 Program Studi : Agroteknologi Fakultas/Universitas : Pertanian/Universitas Muhammadiyah Purwokerto Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya dan bukan hasil penjiplakan dari hasil karya orang lain.
Demikian pernyataan ini, dan apabila kelak di kemudian hari terbukti ada unsur penjiplakan, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Purwokerto, 25 Januari 2016 Yang menyatakan, EKO PRATOMO ADIGUNA
PRAKATA
Alhamdulillahhirobbil’alamin, puji syukur penulis panjatkan kepada AllahS.W.T. yang telah memberikan berkah, rahmat, serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Respon Tanaman Kacang
Tanah (Arachis hypogaea L.) Terhadap Variasi Frekuensi Pemberian KCl dan Zeolit”
Tujuan penulisan Skripsi ini untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 pada Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Dengan segala kerendahan hati, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Ir. Bambang Nugroho, MP selaku Dekan Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Beliau juga sebagai pembimbing I, yang telah banyak memberikan bimbingan dan masukan hingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
2. Bapak Agus Mulyadi Purnawanto, SP., MP. sebagai Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga sertaselalu memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini.
3. Ayah dan Ibunda tercinta yang telah memberikan dukungan baik moril maupun materil sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dan studi Sarjana S-1.
4. Budiatun Kurniawati yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih banyak dan jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mohon maaf atas segala kekurangan.
Harapan penulis semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis maupun bagi pembaca.
Purwokerto, 25 Januari 2016 Penulis EKO PRATOMO ADIGUNA NIM: 1104020002 RESPON TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) TERHADAP VARIASI FREKUENSI PEMBERIAN KCl DAN ZEOLIT PEMBIMBING: Ir. BAMBANG NUGROHO, M.P dan AGUS MULYADI PURNAWANTO., SP, MP.
RINGKASAN Kebutuhan akan kacang tanah (Arachis hypogaea L.) di Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat baik untuk konsumsi maupun sebagai bahan industri. Namun demikian pada kenyataannya produksi kacang tanah dalam negeri masih tergolong rendah, sehingga untuk mengatasi permasalahan kekurangan pangan tersebut yaitu dengan cara meningkatkan produksi kacang tanah. Salah satu upaya untuk peningkatan tersebut yaitu dengan cara memanfaatkan lahan secara maksimal dan pemupukan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) terhadap variasi frekuensi pemberian KCl dan zeolit. Penelitian dilaksanakan di kampus Universitas Muhammadiyah Purwokerto, pada bulan April 2015 s.d Juni 2015. Lokasi pada ketinggian ± 68 meter dari permukaan laut.
Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor. Faktor pertama perlakuan variasi frekuensi pemberian KCl yang meliputi, tanpa variasi frekuensi pemberian KCl (K0), 100 kg/ha diberikan pada umur tanam 7 dan 21 hst, (K1), 66,7 kg/ha diberikan pada umur tanam 7, 21 dan 30 hst (K2), dan 50 kg/ha diberikan pada umur tanam 7, 21, 30 dan 37 hst (K3). Faktor kedua zeolit yang meliputi, tanpa penambahan zeolit (Z0) dan penambahan zeolit dengan dosis 10 ton/ha (Z1).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi frekuensi pemberian KCl dengan dosis 100 kg/ha (K1) adalah perlakuan terbaik yang dapat memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah cabang dan jumlah daun. Dan perlakuan pemberia zeolit dengan dosis 10 ton/ha dapat memberikan pengaruh nyata, namun zeolit cenderung menghambat pertumbuhan dan produksi tanaman kacang tanah. Adanya interaksi antara variasi frekuensi pemberian KCl dengan zeolit yang memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 28 hst, jumlah cabang 28 hst dan 35 hst dan jumlah daun umur 28 hst dan 35 hst. EKO PRATOMO ADIGUNA NIM: 1104020002 THE PEANUT PLANT RESPONSE (Arachis hypogaea L.) TOWARD THE FREQUENCY
VARIATION OF GIVING KCl AND ZEOLIT. SUPERVISORS: Ir. BAMBANG NUGROHO, M.P and AGUS MULYADI PURNAWANTO., SP, MP.
SUMMARY The need for peanuts (Arachis hypogaea L.) in Indonesia increases year by year either for consumption or industrial materials. Neverthelrs, the fact showed that peanuts’ production in the country is still relatively low. To solve that problem, the peanuts’ production must be increased. One of the ways to increase the production is using the land effectively and fertilizing.
The study was aimed to know the peanuts plans response (Arachis
hypogaea L.) toward the frequency variation of giving KCl and Zeolit. The study
was conducted in Muhammadiyah University of Purwokerto from April to June 2015. It was located at the height of ± 68 meters above sea level.
The study wass factorial experiment that arranged by using a randomized block desing wit two factors. The first factor of the treatment on the frequency variation of giving KCl included without the frequency variation of giving KCl (K0), 100 kg/ha was given to the planting age of 7 and 21, (K1), 66,7 kg/ha was given to 7, 21, 30 and 37 (K3). The second factor was zeolit that included without zeolit (Z0) and the additional zeolit with the dosage of 10 ton/ha (Z1).
The result showed that the frequency variation of giving KCl with the dosage of 100 kg/ha was the best treatment which was able to give the real effect to plant height, the amount of branches and leaves. The treatment of giving zeolit with the dosage of 10 ton/ha was able to give the real effect toward plant height in the age of 28, the amount of branches of 28 and the amount of leaves of 28 and 35.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………...…………….. i HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………………..…… ii HALAMAN
PENGESAHAN………………………………………………… iii SURAT PERNYATAAN……………………………………………………….. iv RINGKASAN…………………………………………………………………… ii SUMMARY…………………………………………………………..…………viii KATA PEN
GANTAR………………………………………………………… vii DAFTAR IS
I……………………………………………………………………. iv DAFTAR TA
BEL………………………………………………………………. xi DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………..... xii DFTAR GAM
BAR……………………………………………………………xiv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ..........................................................................................
1 B. Rumusan Masalah .....................................................................................
5 C. Tujuan Penelitian ......................................................................................
5 D. Hipotesis ...................................................................................................
6 E. Manfaat Penelitian ....................................................................................
6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Kacang Tanah ............................................................................
7 B. Syarat Tumbuh ..........................................................................................
9 C. Pupuk KCl ................................................................................................. 11
D. Zeolit ........................................................................................................ 12
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat .................................................................................... 14 B. Materi Penelitian ....................................................................................... 14 C. Metode Pelaksanaan .................................................................................. 14 D. Pelaksanaan Penelitian .............................................................................. 16 E. Variabel yang Diamati .............................................................................. 19 F. Analisa Data .............................................................................................. 21 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil P enelitian…………………………..................................................22 B.
Pembahasan…………………………………………………………..…..23 b.1. Respon Variasi Frekuensi Pemberian KCl Terhadap Variabel
PengamatanTinggi Tanaman, Jumlah Cabang dan Jumlah Daun………..………............................................................................ 23 b.2. Respon Zeolit Terhadap Variabel Pengamatan Tinggi Tanaman,
Jumlah Cabang, Jumlah Daun, Jumlah Ginofor Gagal, Jumlah Polong dan Jumlah Polong Bernas………………………………..................33 b.3. Respon Interaksi Antara Variasi Frekuensi Pemberian KCl dan Zeolit Terhadap Pertumbuhan dan Produksi KacangTanah...........................36
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN…………………….……………........ 42 DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………............ 44
DAFTAR TABEL Nomor Judul Tabel Halaman
1. Matrik hasil analisa statistik respon tanaman kacang tanah Terhadap variasi frekuensi pemberian KCl dan Zeolit………………………… 23
2. Rata-rata tinggi tanaman dengan perlakuan variasi frekuensi pemberian KCl………………………………………………………………… 25
3. Rata-rata jumlah cabang dengan perlakuan variasi frekuensi pemberian KCl…………………………………………………………………... 26
4. Rata-rata jumlah daun dengan perlakuan variasi frekuensi pemberian KCl......................................................................................................... 27
5. Rata-rata tinggi tanaman, jumlah cabang dan jumlah daun dengan perlakua n zeolit ……………………………………………………… 33
6. Rata-rata berat basah tanaman, jumlah ginofor gagal, jumlah polong bernas dan jumlah polong d engan perlakuan zeolit……………………..34
7. Rata-rata berat biji kering, berat brangkasan kering dan berat kering polong dengan perlak uan dosis zeolit…………………………………….35
8. Rata-rata tinggi tanaman, jumlah cabang dan jumlah daun terhadap interaksi antara variasi frekuens i pemberian KCl dengan zeolit…… 36