Survei dan Identifikasi Nematoda Sista Kentang (Globodera spp.) Asal Wonosobo dan Banjarnegara, Jawa Tengah
ABSTRACT
Dani Sutanta S. 2017. Survey and Identification of Potato Cyst Nematode
(Globodera spp.) from Wonosobo and Banjarnegara, Central Java.
Supervised by Lisnawita and Hasanuddin.
Potato cyst nematode (PCN) (Globodera spp.) are the primary pathogens that
infect potato and has a wide distribution area in the world. In Indonesia, this
pathogens including A2 plant quarantine pest that limited distribution in Java. The
proper identification of the PCN be an important basis in order to find effective
control techniques. The aim of this research was to determine the geographic
distribution and PCN species that infect potato in Wonosobo and Banjarnegara Central Java through morphological and molecular approaches. The survey
method to investigate the distribution of PCN in the area. The morphological
characters were observed among cyst (fenestradiameter, anus-fenestra distance,
and the granek’s ratio), eggs (egg length and width), and the second-stage
juveniles (J2) (body length and width, head length and width, stylet length, knob
type, and long tail). While the molecular identification used polymerase chain
reaction amplification based on the internal area transcripbed spacers using
specific primers G. rostochiensis PITSr3 (5’-AGCGCAGACATGCCGCAA-3’),
specific primers PITSp4 G. pallida (5’-ACAACAGCAATCGTCGAG-3’) and
universal primers ITS5 nematodes (5’-GGAAGTAAAAGTCGTAACAAGG-3’).
Twelve populations PCN, respectively 5 and 7 populations of Wonosobo
population of Banjarnegara used in this reseach. The results of the analysis based
on morphological and molecular characters for all locations identified a single
species G. rostochiensis (434 bp).
Keywords: geographic distribution,Globodera rostochiensis, morphological,
polymerase chain reaction, survey
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Dani Sutanta S. 2017.Survei dan Identifikasi Nematoda Sista Kentang
(Globoderaspp.) Asal Wonosobo dan Banjarnegara, Jawa Tengah. Dibimbing
oleh Lisnawita dan Hasanuddin.
Nematoda sista kentang (Globodera spp.) merupakan patogen utama yang
menginfeksi tanaman kentang dan memiliki daerah sebaran yang luas di dunia. Di
Indonesia, patogen ini termasuk OPTK A2 yang penyebarannya masih terbatas di
wilayah Jawa. Identifikasi yang tepat terhadap NSK menjadi dasar penting agar
menemukan teknik pengendalian yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui sebaran geografi dan spesies NSK yang menginfeksi tanaman kentang
di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara-Jawa Tengah melalui pendekatan
morfologi dan molekuler.Melalui metode survei dilakukan penelitian untuk
mengetahui sebaran NSK di wilayah tersebut. Adapun karakter morfologi yang
diamati diantaranya sista (diameter fenestra, jarak anus ke fenestra,
danrasiogranek), telur (panjangdanlebartelur), dan juvenilstadia 2 (J2)
(panjangdanlebartubuh, panjangdanlebarkepala, panjangstilet, tipe knob,
sertapanjangekor). Sedangkan identifikasi molekuler digunakan teknikpolymerase
chain reaction yang berdasarkan pada amplifikasi daerah internal transcripbed
spacersdengan menggunakan primer spesifikG. rostochiensisPITSr3 (5’AGCGCAGACATGCCGCAA-3’), primer spesifikG. pallida PITSp4 (5’ACAACAGCAATCGTCGAG-3’) dan primer universal nematoda ITS5 (5’GGAAGTAAAAGTCGTAACAAGG-3’). Dua belas populasi NSK, masingmasing 5 populasi dari Wonosobo dan 7 populasi dari Banjarnegara digunakan
dalam penelitian ini. Hasil analisis berdasarkan karakter morfologi dan molekuler
untuk semua lokasi berhasil diidentifikasi spesies tunggal G. rostochiensis(434
bp).
Kata kunci : Globodera rostochiensis, karakter morfologi, polymerase chain
reaction, sebaran geografi, survei
Universitas Sumatera Utara
Dani Sutanta S. 2017. Survey and Identification of Potato Cyst Nematode
(Globodera spp.) from Wonosobo and Banjarnegara, Central Java.
Supervised by Lisnawita and Hasanuddin.
Potato cyst nematode (PCN) (Globodera spp.) are the primary pathogens that
infect potato and has a wide distribution area in the world. In Indonesia, this
pathogens including A2 plant quarantine pest that limited distribution in Java. The
proper identification of the PCN be an important basis in order to find effective
control techniques. The aim of this research was to determine the geographic
distribution and PCN species that infect potato in Wonosobo and Banjarnegara Central Java through morphological and molecular approaches. The survey
method to investigate the distribution of PCN in the area. The morphological
characters were observed among cyst (fenestradiameter, anus-fenestra distance,
and the granek’s ratio), eggs (egg length and width), and the second-stage
juveniles (J2) (body length and width, head length and width, stylet length, knob
type, and long tail). While the molecular identification used polymerase chain
reaction amplification based on the internal area transcripbed spacers using
specific primers G. rostochiensis PITSr3 (5’-AGCGCAGACATGCCGCAA-3’),
specific primers PITSp4 G. pallida (5’-ACAACAGCAATCGTCGAG-3’) and
universal primers ITS5 nematodes (5’-GGAAGTAAAAGTCGTAACAAGG-3’).
Twelve populations PCN, respectively 5 and 7 populations of Wonosobo
population of Banjarnegara used in this reseach. The results of the analysis based
on morphological and molecular characters for all locations identified a single
species G. rostochiensis (434 bp).
Keywords: geographic distribution,Globodera rostochiensis, morphological,
polymerase chain reaction, survey
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Dani Sutanta S. 2017.Survei dan Identifikasi Nematoda Sista Kentang
(Globoderaspp.) Asal Wonosobo dan Banjarnegara, Jawa Tengah. Dibimbing
oleh Lisnawita dan Hasanuddin.
Nematoda sista kentang (Globodera spp.) merupakan patogen utama yang
menginfeksi tanaman kentang dan memiliki daerah sebaran yang luas di dunia. Di
Indonesia, patogen ini termasuk OPTK A2 yang penyebarannya masih terbatas di
wilayah Jawa. Identifikasi yang tepat terhadap NSK menjadi dasar penting agar
menemukan teknik pengendalian yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui sebaran geografi dan spesies NSK yang menginfeksi tanaman kentang
di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara-Jawa Tengah melalui pendekatan
morfologi dan molekuler.Melalui metode survei dilakukan penelitian untuk
mengetahui sebaran NSK di wilayah tersebut. Adapun karakter morfologi yang
diamati diantaranya sista (diameter fenestra, jarak anus ke fenestra,
danrasiogranek), telur (panjangdanlebartelur), dan juvenilstadia 2 (J2)
(panjangdanlebartubuh, panjangdanlebarkepala, panjangstilet, tipe knob,
sertapanjangekor). Sedangkan identifikasi molekuler digunakan teknikpolymerase
chain reaction yang berdasarkan pada amplifikasi daerah internal transcripbed
spacersdengan menggunakan primer spesifikG. rostochiensisPITSr3 (5’AGCGCAGACATGCCGCAA-3’), primer spesifikG. pallida PITSp4 (5’ACAACAGCAATCGTCGAG-3’) dan primer universal nematoda ITS5 (5’GGAAGTAAAAGTCGTAACAAGG-3’). Dua belas populasi NSK, masingmasing 5 populasi dari Wonosobo dan 7 populasi dari Banjarnegara digunakan
dalam penelitian ini. Hasil analisis berdasarkan karakter morfologi dan molekuler
untuk semua lokasi berhasil diidentifikasi spesies tunggal G. rostochiensis(434
bp).
Kata kunci : Globodera rostochiensis, karakter morfologi, polymerase chain
reaction, sebaran geografi, survei
Universitas Sumatera Utara