Strategi Pengembangan Usaha Tani Kopi Arabica (Coffea Spp) Di Kabupaten Gayo

3

ABSTRAK

KHALIDA UTAMI ( 090304096 ), 2013 dengan judul Skripsi “ Prospek
Pengembangan Kopi Arabika di Kabupaten Gayo Lues “ ( Studi Kasus Desa Cane Baru
Kecammatan Pantan Cuaca ) . Peneliti skripsi ini dibimbing oleh Ibu Dr. Ir. Salmiah M.S
sebagai Ketua Komisi Pembimbing dan Ibu Ir. Lily Fauzia, M.si sebagai Anggota Komisis
Pembimbing. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2013 di Desa Cane Baru Kecamatan
pantan Cuaca Kabupaten Gayo Lues yang dilakukan secara purposive dengan pertimbangan
bahwa Desa Cane Baru merupakan salah satu daerah di Kecamatan Pantan Cuaca yang menjadi
sentra penghasil Kopi terbesar di Kecamatan Pantan Cuaca.

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Perkembangan Produksi dan Luas Lahan di
Kabupaten Gayo Lues serta Faktor – faktor yang mempengaruhi pengembangan usaha tani kopi
arabika serta strategi pemasaran apa yang baik untuk dikembangkan di Desa Cane Baru yang
sesuai untuk masa yang akan datang. Adapun metode analisis yang digunakan untuk mengetahui
faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan usaha tani melalui metode descriptive serta
metode yang diunakan untuk mengetahui strategi pemasaran yang tepat dan sesuai bagi usaha
tani untuk masa yang akan datang adalah dengan menggunakan metode SWOT dan QSPM.


Hasil Penelitian diperoleh : 1) Produksi dan Luas Lahan Kopi Arabika di Gayo Lues
berfluktuatif 2) Faktor – faktor eksternal dan Internal Usaha tani Kopi Arabika Gayo 3)
Pembobotan nilai IFAS faktor kekuatan ( Terdapatnya Sumber Daya Alam, Ketersediaan lahan
yang Cukup, Sumber Daya Manusia yang terampil, Terciptanya keamana berusahatani, serta
Baiknya Prasarana dan Sarana ) dan faktor kelemahan ( Penggunaan Tekhnologi yang
Sederhana, Tidak adanya Lembaga keuangan, Kurangnya Lembaga penelitian, kurangnya
penyuluhan, Salurann pemasaran yang merugikan petani, kurang berjalannya peraturan dan
program pemerintah,sedikitnya industry pengolahan kopi, sistem kemitraan dengan pasar
eksport, kurangnya saprodi, benih bersertifikat serta manajemen yang buruk ) sebesar 2,155 dan
hasil Pembobotan EFAS peluang yaitu Permintaan Kopi yang semakin meningkat, Mulai
tumbuhnya organisasi petani kopi, Otonomi daerah. Adanya perdagangan bebas, Perkembangan

Universitas Sumatera Utara

4

tekhnologi dan informasi serta adanya pasar yang tersedia dan faktor ancaman (Ketidakpastian
iklim, persaingan penerimaan kopi sejenis maupun tidak sejenis, perubahan harga kopi,
pertumbuhan ekonomi, penegakan hukum dan perundangan) sebesar 2,922 4) Dari hasil analisis
SWOT diketahui Strategi yang diperoleh adalah Meningkatkan kualitas Sumber daya Manusia

yang terampil melalui pelatihan dan meluaskan usahatani kopi, Membentuk Lembaga Penelitian
serta lembaga keuangan, Memperluas jaringan pemasaran dengan cara memanfaatkan organisasi
– organisasi petani serta penggunaan tekhnologi dan Informasi , Mengembangkan Mutu Kopi
dan Produksi Kopi serta membentuk peraturan terhadap mitra usaha, Memperbaiki sistem rantai
pemasaran melalui lembaga yang terkait, Menciptakan kerjasama dengan pihak lain melalui
perbaikan sistem manajemen usahatani.
5) Dari hasil analisis matriks QSP diketahui bahwa strategi – strategi yang menjadi
prioritas utama dengan nilai Total Attractiveness Score (TAS) sebesar 6,58 adalah strategi
“Mengembangkan Mutu Kopi dan Produksi Kopi serta membentuk peraturan terhadap mitra
usaha”

Kata Kunci : Usahatani Kopi Arabika, Faktor Internal, Faktor Eksternal, Strategi,QSPM

Universitas Sumatera Utara