Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Tahapan Kemoterapi Pada Penderita Leukemia Limfoblastik Akut (LLA) Anak di RSUPH Adam Malik pada tahun 2009-2014
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN
TAHAPAN KEMOTERAPI PADA PENDERITA
LEUKEMIA LIMFOBLASTIK AKUT (LLA) ANAK DI
RSUPH ADAM MALIK PADA TAHUN 2009-2014
Oleh :
HELEN SUSANTI
110100075
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN
TAHAPAN KEMOTERAPI PADA PENDERITA
LEUKEMIA LIMFOBLASTIK AKUT (LLA) ANAK DI
RSUPH ADAM MALIK PADA TAHUN 2009-2014
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh :
HELEN SUSANTI
110100075
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
Universitas Sumatera Utara
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Tahapan Kemoterapi Pada
Penderita Leukemia Limfoblastik Akut (LLA) Anak di RSUPH Adam Malik
pada tahun 2009-2014
NAMA :
HELEN SUSANTI
NIM
110100075
:
Dosen Pembimbing
Dosen Penguji I
(Prof. dr. Bidasari Lubis, Sp. A(K))
NIP. 19530315 197912 2 001
(dr. Surjit Singh, Sp. F)
NIP. 19510203 198903 1 001
Dosen Penguji II
(dr. T. Helvi Mardiani, M.Kes)
NIP. 19720107 200112 2 002
Medan, 9 Januari 2014
Dekan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH)
NIP. 19540220 198011 1 001
Universitas Sumatera Utara
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya
tulis ilmiah ini tepat pada waktunya. Karya tulis ilmiah ini disusun sebagai rangkaian
tugas akhir untuk memperoleh kelulusan sarjana kedokteran Program Studi
Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini, penulis menerima banyak bantuan
dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada :
1. Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. dr. Bidasari Lubis, Sp. A(K), selaku dosen pembimbing yang telah
memberi banyak arahan, bimbingan, dan masukan kepada penulis sehingga
karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik.
3. dr. Surjit Singh, Sp.F dan dr. T.Helvi Mardiani, M.Kes sebagai dosen penguji
yang telah memberi masukan dan saran-saran yang sangat berarti dalam
membuat karya tulis ilmiah ini lebih baik.
4. dr. Beby Syofiani Hasibuan, Sp. A, selaku dosen pembimbing akademik yang
telah memberi banyak arahan dan bimbingan kepada penulis selama
perkuliahan hingga penyelesaian studi.
5. Seluruh staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara atas bimbingan selama proses penyelesaian karya tulis ilmiah.
6. Staf bagian Instalasi Rekam Medis dan dokter bagian Poli Anak divisi
Hematologi-Onkologi RSUP H. Adam Malik Medan yang telah membantu di
dalam proses pengumpulan data.
7. Keluarga penulis yang telah membesarkan dengan penuh kasih sayang serta
senantiasa membantu, mendoakan, dan memberikan semangat kepada penulis
dalam menyelesaikan karya tulis dan pendidikan.
Universitas Sumatera Utara
v
8. Rekan satu dosen pembimbing saya, Stephanie dan Juniarto, yang telah
membantu di dalam proses penelitian.
9. Rekan-rekan mahasiswa FK USU stambuk 2011 seperti Ida, Vera, Aily, Vina,
dll yang tidak mungkin disebutkan satu per satu yang telah memberi saran,
kritik, dukungan materi, dan moril yang baik dalam menyelesaikan karya tulis
ilmiah dan pendidikan.
Selama penyusunan dan penulisan karya tulis ilmiah ini, penulis menyadari
bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kesempurnaan dan memiliki banyak
kekurangan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan tanggapan dari
berbagai pihak agar penulis dapat memperbaiki kesalahan dan kekurangan tersebut
pada masa yang akan datang.
Akhir kata, semoga karya tulis ilmiah ini memiliki manfaat dan nilai bagi kita
semua dan di masa yang akan datang sekiranya dapat menjadi rujukan untuk
penulisan selanjutnya yang lebih baik lagi.
Medan, 9 Januari 2014
Penulis
Helen Susanti
(110100075)
Universitas Sumatera Utara
vi
ABSTRAK
Latar Belakang : Tahapan kemoterapi merupakan pengobatan yang harus dijalani
oleh penderita LLA anak dan memiliki efek samping yang salah satunya adalah
gangguan gizi. Status gizi sendiri mempengaruhi laju pertumbuhan anak dan Indeks
Massa Tubuh merupakan salah satu indikator antropometri yang menjelaskan
masalah gizi akut.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan indeks
massa tubuh dengan tahapan kemoterapi pada penderita LLA anak.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain studi crosssectional yang dilaksanakan dari Juli hingga Oktober 2014 dengan pengambilan data
dari rekam medik penderita LLA anak di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Pengambilan data menggunakan metode total sampling. Data yang diperoleh
kemudian dianalisa dengan menggunakan uji Fisher.
Hasil : Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi adalah 34 sampel dengan
masing-masing menjalani setiap tahapan kemoterapi. Pada tahapan induksi,
didapatkan 14,7% mempunyai status gizi kurang, 67,6% gizi baik, 11,8% gizi lebih,
dan 5,9% obesitas. Pada tahapan konsolidasi, 14,7% gizi kurang, 70,6% gizi baik,
14,7% gizi lebih, dan 0% obesitas. Pada tahapan rumatan, 5,9% gizi kurang, 61,8%
gizi baik, 20,6% gizi lebih, dan 11,8% obesitas. Dari data ini lalu dianalisa hubungan
tahapan kemoterapi dengan IMT. Dari hasil uji Fisher, diperoleh p value sebesar
0,366 (>0,05).
Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara tahapan kemoterapi dengan indeks
massa tubuh.
Kata Kunci : IMT, Tahapan kemoterapi, LLA, anak
Universitas Sumatera Utara
vii
ABSTRACT
Background : Chemotherapy is a treatment that must be endured by children with
ALL and have side effects, one of which is a nutritional alteration. Nutritional status
affects children’s growth spurt and body mass index is one of the anthropometric
indicators that indicate acute malnutrition.
Objective : This study aims to determine whether there was a relationship between
body mass index and chemotherapy in children patients with ALL.
Methods : This research was an analytical study with cross-sectional design
conducted from July to October 2014 by collecting data from medical records of
children patient with ALL in Haji Adam Malik General Hospital Medan. Retrieval of
data was using total sampling method. The data obtained were analyzed by using
Fisher-Test.
Results : The samples that meet the inclusion criteria were 34 samples with each
undergo every phases of chemotherapy. In induction phase, 14,7% were underweight,
67,6% normoweight, 11,8% overweight, and 5,9% obesity. In consolidation phase,
14,7% underweight, 70,6% normoweight, 14,7% overweight, and 0% obesity. In
maintainance phase, 5,9% underweight, 61,8% normoweight, 20,6% overweight, and
11,8% obesity. From the result of Fisher test, p value of 0,366 was obtained (>0,05).
Conclusion : There wasn’t a co-relation between chemotherapy and body mass
index.
Keywords : BMI, chemotherapy, ALL, children
Universitas Sumatera Utara
viii
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………. iii
KATA PENGANTAR……………………………………………………………. iv
ABSTRAK………………………………………………………………………… vi
ABSTRACT……………………………………………………………………….. vii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….viii
DAFTAR TABEL……………………………………………………………….... .x
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………… xi
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………… xii
BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………......... 1
1.1.Latar Belakang……………………………………………………………... 1
1.2.Rumusan Masalah………………………………………………………...... 3
1.3.Tujuan Penelitian………………………………………………………....... 3
1.4.Manfaat Penelitian…………………………………………………….…… 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA…………………………………………………... 5
2.1 Leukemia Limfoblastik Akut……………………………………………... 5
2.1.1. Etiologi LLA……………………………………………………...... 5
2.1.2. Klasifikasi LLA…………………………………………………….. 6
2.1.3. Patofisiologi LLA…………………………………………………... 9
2.1.4. Gejala Klinis LLA………………………………………………….. 11
2.1.5. Diagnosis LLA……………………………………………………... 11
2.1.6. Faktor Prognostik LLA…………………………………………….. 12
2.1.7. Penatalaksanaan LLA………………………………………………. 14
2.2. Status nutrisi pada kanker anak…………………………………………… 16
2.2.1. Patogenesis kanker cachexia dan obesitas…………………………. 18
2.2.2. Tahapan kemoterapi dan nutrisi pasien LLA………………………. 20
Universitas Sumatera Utara
ix
2.2.3. Indeks Massa Tubuh anak………………………………………….. 20
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL…………… 22
3.1. Kerangka Konsep Penelitian……………………………………………… 22
3.2. Definisi Operasional………………………………………………………. 22
3.3. Hipotesis…………………………………………………………………... 23
BAB 4 METODE PENELITIAN…………………………………………………. 24
4.1. Jenis Penelitian……………………………………………………………. 24
4.2. Waktu dan Penelitian………………………………………………………24
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian…………………………………………... 24
4.4. Metode Pengumpulan Data……………………………………………….. 25
4.5. Pengolahan dan Analisa Data…………………………………………….. 25
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN…………………………... 26
5.1. Hasil Penelitian…………………………………………………………….26
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian………………………………………… 26
5.1.2. Karakteristik Sampel……………………………………………….. 26
5.2. Pembahasan……………………………………………………………….. 30
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN……………………………………………. 33
6.1. Kesimpulan………………………………………………………………... 33
6.2. Saran………………………………………………………………………. 33
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………… 34
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
x
Daftar Tabel
Nomor
Tabel 2.1
Judul
Halaman
Faktor Predisposisi dari Leukemia Limfoblastik
6
Akut (LLA)
Tabel 2.2
Klasifikasi LLA berdasarkan WHO
9
Tabel 5.1.
Karakteristik Sampel
28
Tabel 5.2.
Distribusi Silang Tahapan Kemoterapi dengan
29
Indeks Massa Tubuh
Universitas Sumatera Utara
xi
Daftar Gambar
Nomor
Judul Gambar
Halaman
1
Gambaran sel blas pada LLA
8
2
Asal sel dan evolusi dari sel kanker
10
3
Bagan Sampel
27
Universitas Sumatera Utara
xii
Daftar Lampiran
LAMPIRAN 1
Daftar Riwayat Hidup
LAMPIRAN 2
Data Induk
LAMPIRAN 3
Hasil Output SPSS
LAMPIRAN 4
Ethical Clearance
LAMPIRAN 5
Surat Izin Penelitian
LAMPIRAN 6
Kurva WHO untuk Anak Perempuan
LAMPIRAN 7
Kurva WHO untuk Anak Laki-laki
LAMPIRAN 8
Kurva CDC untuk Anak Perempuan
LAMPIRAN 9
Kurva CDC untuk Anak Laki-laki
Universitas Sumatera Utara
TAHAPAN KEMOTERAPI PADA PENDERITA
LEUKEMIA LIMFOBLASTIK AKUT (LLA) ANAK DI
RSUPH ADAM MALIK PADA TAHUN 2009-2014
Oleh :
HELEN SUSANTI
110100075
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN
TAHAPAN KEMOTERAPI PADA PENDERITA
LEUKEMIA LIMFOBLASTIK AKUT (LLA) ANAK DI
RSUPH ADAM MALIK PADA TAHUN 2009-2014
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh :
HELEN SUSANTI
110100075
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
Universitas Sumatera Utara
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Tahapan Kemoterapi Pada
Penderita Leukemia Limfoblastik Akut (LLA) Anak di RSUPH Adam Malik
pada tahun 2009-2014
NAMA :
HELEN SUSANTI
NIM
110100075
:
Dosen Pembimbing
Dosen Penguji I
(Prof. dr. Bidasari Lubis, Sp. A(K))
NIP. 19530315 197912 2 001
(dr. Surjit Singh, Sp. F)
NIP. 19510203 198903 1 001
Dosen Penguji II
(dr. T. Helvi Mardiani, M.Kes)
NIP. 19720107 200112 2 002
Medan, 9 Januari 2014
Dekan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH)
NIP. 19540220 198011 1 001
Universitas Sumatera Utara
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya
tulis ilmiah ini tepat pada waktunya. Karya tulis ilmiah ini disusun sebagai rangkaian
tugas akhir untuk memperoleh kelulusan sarjana kedokteran Program Studi
Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini, penulis menerima banyak bantuan
dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada :
1. Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. dr. Bidasari Lubis, Sp. A(K), selaku dosen pembimbing yang telah
memberi banyak arahan, bimbingan, dan masukan kepada penulis sehingga
karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik.
3. dr. Surjit Singh, Sp.F dan dr. T.Helvi Mardiani, M.Kes sebagai dosen penguji
yang telah memberi masukan dan saran-saran yang sangat berarti dalam
membuat karya tulis ilmiah ini lebih baik.
4. dr. Beby Syofiani Hasibuan, Sp. A, selaku dosen pembimbing akademik yang
telah memberi banyak arahan dan bimbingan kepada penulis selama
perkuliahan hingga penyelesaian studi.
5. Seluruh staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara atas bimbingan selama proses penyelesaian karya tulis ilmiah.
6. Staf bagian Instalasi Rekam Medis dan dokter bagian Poli Anak divisi
Hematologi-Onkologi RSUP H. Adam Malik Medan yang telah membantu di
dalam proses pengumpulan data.
7. Keluarga penulis yang telah membesarkan dengan penuh kasih sayang serta
senantiasa membantu, mendoakan, dan memberikan semangat kepada penulis
dalam menyelesaikan karya tulis dan pendidikan.
Universitas Sumatera Utara
v
8. Rekan satu dosen pembimbing saya, Stephanie dan Juniarto, yang telah
membantu di dalam proses penelitian.
9. Rekan-rekan mahasiswa FK USU stambuk 2011 seperti Ida, Vera, Aily, Vina,
dll yang tidak mungkin disebutkan satu per satu yang telah memberi saran,
kritik, dukungan materi, dan moril yang baik dalam menyelesaikan karya tulis
ilmiah dan pendidikan.
Selama penyusunan dan penulisan karya tulis ilmiah ini, penulis menyadari
bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kesempurnaan dan memiliki banyak
kekurangan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan tanggapan dari
berbagai pihak agar penulis dapat memperbaiki kesalahan dan kekurangan tersebut
pada masa yang akan datang.
Akhir kata, semoga karya tulis ilmiah ini memiliki manfaat dan nilai bagi kita
semua dan di masa yang akan datang sekiranya dapat menjadi rujukan untuk
penulisan selanjutnya yang lebih baik lagi.
Medan, 9 Januari 2014
Penulis
Helen Susanti
(110100075)
Universitas Sumatera Utara
vi
ABSTRAK
Latar Belakang : Tahapan kemoterapi merupakan pengobatan yang harus dijalani
oleh penderita LLA anak dan memiliki efek samping yang salah satunya adalah
gangguan gizi. Status gizi sendiri mempengaruhi laju pertumbuhan anak dan Indeks
Massa Tubuh merupakan salah satu indikator antropometri yang menjelaskan
masalah gizi akut.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan indeks
massa tubuh dengan tahapan kemoterapi pada penderita LLA anak.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain studi crosssectional yang dilaksanakan dari Juli hingga Oktober 2014 dengan pengambilan data
dari rekam medik penderita LLA anak di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Pengambilan data menggunakan metode total sampling. Data yang diperoleh
kemudian dianalisa dengan menggunakan uji Fisher.
Hasil : Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi adalah 34 sampel dengan
masing-masing menjalani setiap tahapan kemoterapi. Pada tahapan induksi,
didapatkan 14,7% mempunyai status gizi kurang, 67,6% gizi baik, 11,8% gizi lebih,
dan 5,9% obesitas. Pada tahapan konsolidasi, 14,7% gizi kurang, 70,6% gizi baik,
14,7% gizi lebih, dan 0% obesitas. Pada tahapan rumatan, 5,9% gizi kurang, 61,8%
gizi baik, 20,6% gizi lebih, dan 11,8% obesitas. Dari data ini lalu dianalisa hubungan
tahapan kemoterapi dengan IMT. Dari hasil uji Fisher, diperoleh p value sebesar
0,366 (>0,05).
Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara tahapan kemoterapi dengan indeks
massa tubuh.
Kata Kunci : IMT, Tahapan kemoterapi, LLA, anak
Universitas Sumatera Utara
vii
ABSTRACT
Background : Chemotherapy is a treatment that must be endured by children with
ALL and have side effects, one of which is a nutritional alteration. Nutritional status
affects children’s growth spurt and body mass index is one of the anthropometric
indicators that indicate acute malnutrition.
Objective : This study aims to determine whether there was a relationship between
body mass index and chemotherapy in children patients with ALL.
Methods : This research was an analytical study with cross-sectional design
conducted from July to October 2014 by collecting data from medical records of
children patient with ALL in Haji Adam Malik General Hospital Medan. Retrieval of
data was using total sampling method. The data obtained were analyzed by using
Fisher-Test.
Results : The samples that meet the inclusion criteria were 34 samples with each
undergo every phases of chemotherapy. In induction phase, 14,7% were underweight,
67,6% normoweight, 11,8% overweight, and 5,9% obesity. In consolidation phase,
14,7% underweight, 70,6% normoweight, 14,7% overweight, and 0% obesity. In
maintainance phase, 5,9% underweight, 61,8% normoweight, 20,6% overweight, and
11,8% obesity. From the result of Fisher test, p value of 0,366 was obtained (>0,05).
Conclusion : There wasn’t a co-relation between chemotherapy and body mass
index.
Keywords : BMI, chemotherapy, ALL, children
Universitas Sumatera Utara
viii
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………. iii
KATA PENGANTAR……………………………………………………………. iv
ABSTRAK………………………………………………………………………… vi
ABSTRACT……………………………………………………………………….. vii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….viii
DAFTAR TABEL……………………………………………………………….... .x
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………… xi
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………… xii
BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………......... 1
1.1.Latar Belakang……………………………………………………………... 1
1.2.Rumusan Masalah………………………………………………………...... 3
1.3.Tujuan Penelitian………………………………………………………....... 3
1.4.Manfaat Penelitian…………………………………………………….…… 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA…………………………………………………... 5
2.1 Leukemia Limfoblastik Akut……………………………………………... 5
2.1.1. Etiologi LLA……………………………………………………...... 5
2.1.2. Klasifikasi LLA…………………………………………………….. 6
2.1.3. Patofisiologi LLA…………………………………………………... 9
2.1.4. Gejala Klinis LLA………………………………………………….. 11
2.1.5. Diagnosis LLA……………………………………………………... 11
2.1.6. Faktor Prognostik LLA…………………………………………….. 12
2.1.7. Penatalaksanaan LLA………………………………………………. 14
2.2. Status nutrisi pada kanker anak…………………………………………… 16
2.2.1. Patogenesis kanker cachexia dan obesitas…………………………. 18
2.2.2. Tahapan kemoterapi dan nutrisi pasien LLA………………………. 20
Universitas Sumatera Utara
ix
2.2.3. Indeks Massa Tubuh anak………………………………………….. 20
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL…………… 22
3.1. Kerangka Konsep Penelitian……………………………………………… 22
3.2. Definisi Operasional………………………………………………………. 22
3.3. Hipotesis…………………………………………………………………... 23
BAB 4 METODE PENELITIAN…………………………………………………. 24
4.1. Jenis Penelitian……………………………………………………………. 24
4.2. Waktu dan Penelitian………………………………………………………24
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian…………………………………………... 24
4.4. Metode Pengumpulan Data……………………………………………….. 25
4.5. Pengolahan dan Analisa Data…………………………………………….. 25
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN…………………………... 26
5.1. Hasil Penelitian…………………………………………………………….26
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian………………………………………… 26
5.1.2. Karakteristik Sampel……………………………………………….. 26
5.2. Pembahasan……………………………………………………………….. 30
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN……………………………………………. 33
6.1. Kesimpulan………………………………………………………………... 33
6.2. Saran………………………………………………………………………. 33
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………… 34
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
x
Daftar Tabel
Nomor
Tabel 2.1
Judul
Halaman
Faktor Predisposisi dari Leukemia Limfoblastik
6
Akut (LLA)
Tabel 2.2
Klasifikasi LLA berdasarkan WHO
9
Tabel 5.1.
Karakteristik Sampel
28
Tabel 5.2.
Distribusi Silang Tahapan Kemoterapi dengan
29
Indeks Massa Tubuh
Universitas Sumatera Utara
xi
Daftar Gambar
Nomor
Judul Gambar
Halaman
1
Gambaran sel blas pada LLA
8
2
Asal sel dan evolusi dari sel kanker
10
3
Bagan Sampel
27
Universitas Sumatera Utara
xii
Daftar Lampiran
LAMPIRAN 1
Daftar Riwayat Hidup
LAMPIRAN 2
Data Induk
LAMPIRAN 3
Hasil Output SPSS
LAMPIRAN 4
Ethical Clearance
LAMPIRAN 5
Surat Izin Penelitian
LAMPIRAN 6
Kurva WHO untuk Anak Perempuan
LAMPIRAN 7
Kurva WHO untuk Anak Laki-laki
LAMPIRAN 8
Kurva CDC untuk Anak Perempuan
LAMPIRAN 9
Kurva CDC untuk Anak Laki-laki
Universitas Sumatera Utara