Studi Komparasi Kelimpahan Fitoplankton dan Laju Produktivitas Primer di Perairan Haranggaol Danau Toba

50

DAFTAR PUSTAKA

Abida, I. W. 2010. Struktur Komunitas dan Kelimpahan Fitoplankton di Perairan
Muara Sungai Porong Sidoarjo. Jurnal Kelautan. 3: 1.
Adawiyah, R. 2011. Diversitas Fitoplankton di Danau Tasikardi Terkait dengan
Kandungan Karbondioksida dan Nitrogen. [Skripsi]. Jakarta: Universitas
Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Afihandarin, D. 2011. Keanekaragaman Komunitas Plankton di Telaga Sarangan
dan Telaga Wahyu Kabupaten magetan Provinsi Jawa Timur. [Skripsi].
Program Sarjana.
Alam, A. A.2011. Kualitas Karaginan Rumput Laut Jenis Eucheuma Spinosum di
Perairan Desa Punaga Kabupaten Takalar. [Skripsi]. Makassar:
Universitas Hasanuddin.
Alianto, E. M., Adiwilaga, A., Damar. 2007. Produktivitas Primer Fitoplankton
Dan Keterkaitannya Dengan Unsur Hara Dan Cahaya Di Perairan Teluk
Banten. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Arifin, R. 2009. Distribusi Spasial dan Temporal Biomassa Fitoplankton
(Klorofil-a) dan Keterkaitannya dengan Kesuburan Perairan estuari
Sungai Brantas, Jawa Timur. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor,

Program Sarjana.
Aprisanti, R., Mulyadi, A., Siregar, S. H. 2013. Struktur Komunitas Diatom
Epilitik Perairan Sungai Senapelan dan Sungai Sail, Kota Pekanbaru.
Jurnal Lingkungan.7(2):47-56.
Armita, D. 2011. Analisis Perbandingan Kualitas Air di Daerah Budidaya Rumput
Laut dengan Daerah tidak ada Rumput Laut di dusun Malelaya, Desa
Punaga, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar. [Skripsi].
Makassar: Universitas Hasanuddin.
Astirin, O. P., Ahmad, D. S., Marti, H. 2002. Keragaman Plankton Sebagai
Indikator Kualitas Sungai di Kota Surakarta. Jurnal Biodiversitas.
3(2):236-241.
Atmadja, W. S. 1999. Sebaran dan Beberapa Aspek Vegetasi Rumput Laut (Algae
Makro) di Perairan Terumbu Karang Indonesia. Jakarta: Puslitbang
Oseanologi LIPI.
Barus, T. A. 2001. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Sungai dan
Danau. Medan: Fakultas MIPA USU.

51

_________. 2004. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Air Daratan.

Medan: USU Press.
_________. 2007. Keanekaragaman Hayati Ekosistem Danau Toba dan Upaya
Pelestariannya. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap dalam
Bidang Limnologi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Universitas Sumatera Utara.
Basmi, J. 1998. Fitoplankton sebagai Indikator Biologis Lingkungan Perairan.
Bogor: Institut Pertanian Bogor.
_________. 1999. Planktonologi: Plankton sebagai Bioindikator Kualitas
Perairan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Bogor: IPB.
Blackburn, T. H., Sorensen. J. 1988. Nitrogen Cycling in Coastal Marine
Environments. New York: John Willey & Sons.
Bold, H. C., Wayne M. J. 1985. Introduction to Algae. Second Edition,
Prenticeahal, Inc. Engglewood Clitts. USA: New Jersey 07632.
Brower, J. E., Jerrold H. Z., Car. I. N., Von. E. 1990. Field and Laboratory
Methods for General Ecology. Third Edition. New York: Wm. C. Brown
Publisher.
Cheremer, H., Atici, T., Obali, O. 2007. Diatoms (Bacillariophyceae) and
Dinoflagellate Cysts (Dinophyceae) from Rookery Bay, Florida. USA:
University of Puerto Rico Mayaguez.
Cholik, M., Artati, R. Arifuddin. 1988. Pengelolaan Kualitas Air Kolam Ikan.

Direktorat Jenderal Perikanan Bekerjasama dengan International
Development Research Center. Jakarta.
Direktorat Jenderal Perikannan Budidaya. 2009. Profil Rumput Laut Indonesia.
Jakarta: Departemen Kelautan dan Perikanan.
Djuhanda, T. 1980. Kehidupan dalam Setetes Air. Bandung: Penerbit ITB.
Edmondson, W. T. 1963. Fresh Water Biology. Second Edition New York: Jhon
Wiley & Sons, Inc.
Effendi, H. 2000. Telaahan Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan
Lingkungan Perairan. Jurusan Menejemen Sumberdaya Perikanan.
Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan. Bogor: IPB.
Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan
Lingkungan Perairan. Yogyakarta: Penerbit Kansius.

52

Erlina, A. 2007. Kualitas Perairan Di Sekitar BBPBAP Jepara Ditinjau Dari
Aspek Produktivitas Primer Sebagai Landasan Operasional
Pengembangan Budidaya Udang Dan Ikan. [Skripsi]. Semarang:
Universitas Diponegoro.
Fachrul, M. F. 2007. Metode Sampling Bioekologi. Jakarta: Bumi Aksara.

Faza, M. F. 2012. Struktur Komunitas Plankton di Sungai Pesanggrahan dari
Bagian Hulu (Bogor, Jawa Barat) Hingga Bagian Hilir (Kembangan, DKI
Jakarta). [Skripsi]. Depok: Universitas Indonesia.
Ferianita, M, Fachrul, Herman, H, Listari, C. 2008. Komunitas Fitoplankton
Sebagai Bioindikator Kualitas Perairan Teluk Jakarta. Jakarta:
Universitas Trisakti.
Fitra, E. 2008. Analisis Kualitas Air dan Hubungannya Dengan Keanekaragaman
Vegetasi Akuatik di Perairan Parapat Danau Toba. [Tesis]. Medan:
Universitas Sumatera Utara. Program Pascasarjana.
Fitra, F. 2013. Produktivitas Primer Fitoplankton di Teluk Bungus. [Skripsi].
Padang: Universitas Andalas.
Gocke, K., Lenz. J. 2004. A New “Turbulence Incubitor” for Measuring Primary
Production in Nonstratified Waters. J. Plankton Res. 26: 3.
Goldman, C. R., Horne. A. J. 1983. Limnology. New York: Mc Graw Hill
International Book Company.
Handayani, S, Patria, M. P. 2005. Komunitas Zooplankton di Perairan Waduk
Krenceng, Cilegon, Banten. Jurnal Makara Sains. 9: 2.
Hayati, Y., Syafril, N., Efawani. 2012. Keragaman Fitoplankton di Perairan
Danau Singkarak, Jorong Ombilin, Rambatan Sub-Regency, Kabupaten
Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Limnotek. 4:9-20.

Harahap, R. A. 2013. Struktur Komunitas Plankton di Sekitar Keramba Jaring
Apung Danau Toba Kecamatan Haranggaol Kabupaten Simalungun
Sumatera Utara. [Skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Hardiyanto, R., Henhen, S., Rusky, P. 2012. Kajian Produktivitas Primer
Fitoplankton di Waduk Saguling Desa Bongas dalam Kaitannya dengan
Kegiatan Perikanan. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 3(4):51-59.
Hariyadi, S., Enan, M. A., Tri, P., Sudodo, H., Ario, D. 2010. Produktivitas
Primer Estuari Sungai Cisadane pada Musim Kemarau. Jurnal Limnotek.
17(1):49-57.

53

Hutagalung, H. P., Setiapermana. D., Riyono. S. H. 1997. Metode Analisis Air
Laut, Sedimen dan Biota. Jakarta: Puslibang/Oseanologi LIPI.
Imani, P. 2010. Struktur dan Kelimpahan Plankton di Danau Sembuluh,
Kalimantan Tengah. Yogyakarta: Fakultas Biologi Universitas Gadjah
Mada.
Isnansetyo, A, Kurniastuty. 1995. Teknik Kultur Phytoplankton dan Zooplankton.
Yogyakarta: Kanisius.
Krebs, C. J. 1985. Experimental Analysis of Distribution of Abundance. Third

Edition. New York: Harper & Row Publisher.
Kristanto, P. 2004. Ekologi Industri. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Lalli, C. M., T. R. Parsons. 1993. Biological Oceanography: An Introduction.
Oxford: Butterworth – Heinemann.
Makmur, R., Fahrur, M. 2011. Hubungan Antara Kualitas Air dan Plankton di
Tambak Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi. Sulawesi
Selatan: Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau.
Manu, G., Martinus, B., Alex, K. 2010. Studi Fitoplankton di Danau Tondano
Propinsi Sulawesi Utara. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 6 (1):13-17.
Michael, P. 1984. Metode Ekologi Untuk Penyelidikan Ladang dan Laboratorium.
Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Naibaho, S. H. 1996. Studi Sebaran Produktivitas Primer dan Beberapa
Parameter Oseanografi Pada Tiga Tingkat Kedalaman di Teluk Bone.
[Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Nainggolan, E. 2011. Keanekaragaman Plankton di Pesisir Perairan Kuala
Tanjung Kecamatan Medan Deras Kabupaten Batubara. [Skripsi].
Medan: Universitas Sumatera Utara.
Nontji, A. 2006. Plankton. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Jakarta: Pusat
Penelitian Oseanografi.
Nurdin, S. 2010. Bahan Ajar Kuliah Planktonologi. Riau: Manajemen

Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Riau Pekanbaru.
Nurgayah, W. 2009. Komposisi Jenis dan Kelimpahan Fitoplankton di Perairan
Mangrove Pulau Lentea Kecamatan Keledupa Selatan Kabupaten
Wakatobi Sulawesi Tenggara. Jurnal Warta-Wiptek. 17 (2): 89-96.

54

Nybakken, J. W. 1992. Biologi Laut. Suatu Pendekatan Ekologis. Jakarta:
Gramedia.
Odum, E. P. 1993. Dasar- Dasar Ekologi. Edisi ke-3. Penerjemah: Tjahjono, S.
Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Parsons, T. R., Takashi, M., Hargrave, B. 1984. Biological Oceanographic
Processes. Third Ed. Oxford: Pergamon Press.
Pennak, R. W. 1978. Freshwater Invertebrates of The United States. Second
Edition. A Willey Interscience Public. New York: Jhon Willey and Sons.
Pirzan, A. M., Petrus, R. P. M. 2008. Hubungan Keragaman Fitoplankton dengan
Kualitas Air di Pulau Bauluang Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan.
Jurnal Biodiversitas. 9 (3): 217-221.
Prabandani, D. 2002. Struktur Komunitas Fitoplankton di Teluk Semangka,

Lampung Pada Bulan Juli, Oktober dan Desember 2001. [Skripsi].
Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Pramitha, S. 2010. Analisis Kualitas Air Sungai Aloo, Sidoarjo Berdasarkan
Keanekaragaman dan Komposisi Fitoplankton. Surabaya: Institut
Teknologi Sepuluh Nopember.
Reigada, R. R., Hillary, M., Bees, M. A., Sancho, J. M., Sagues, F. 2003.
Plankton Blooms Induced by Turbulent Flows. Biological Science 270
(1571): 875- 880.
Rohayati, T. 2003. Ilmu-Ilmu Perikanan dan Budidaya Perairan. Palembang:
Universitas PGRI.
Romimohtarto, K., Juwana, S. 2001. Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir
Secara Berkelanjutan. Jakarta: Penerbit Djambatan.
Saeni, M. S. 1989. Kimia Lingkungan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Pusat Antar Universitas Ilmu
Hayat. Bogor: IPB.
Sagala, E. P. 2012. Komparasi Indeks Keanekaragaman dan Indeks Saprobik
Plankton Untuk Menilai Kualitas Perairan Danau Toba Propinsi
Sumatera Utara. Sumatera Selatan: Kampus Unsri Indralaya.
Sanders, H., Hargrave, B., Daegue, T. 1987. The Micronutrient Element in
Chemical Oceanography. New York: Academy Press.

Sastrawijaya, A. T. 1991. Pencemaran Lingkungan. Jakarta: Rineka Cipta.

55

Silaban, E. 2006. Keanekargaman Fitoplankton di Sungai Bingai, Binjai. Jurnal
Biologi Sumatera. 1(2):47-52.
Simanjuntak, M. 2012. Kualitas Air Laut Ditinjau dari Aspek Zat Hara, Oksigen
Terlarut dan pH Perairan Banggai, Sulawesi Tengah. Jurnal Ilmu dan
Teknologi Kelautan Tropis. 4:2.
Sinabutar, J. M. T. 2014. Keragaman Alga Merah (Rhodophyta) di Pantai Gamo
Desa Sisarahili Gamo Kota Gunung Sitolo Nias. [Skripsi]. Medan:
Universitas Sumatera Utara.
Sinaga, S. 2009. Telaah Kualitas Air Bagi
Yogyakarta: Kanisius.

Pengelolaan Sumberdaya.

Soedibjo, B. S. 2006. Struktur Komunitas Fitoplankton dan Hubungannya dengan
Beberapa Parameter Lingkungan di Perairan Teluk Jakarta. Jurnal
Oseanologi dan Limnologi di Indonesia. 40:65-78.

Soegianto, A. 2004. Metode Pendugaan Pencemaran Perairan dengan Indikator
Biologis. Surabaya: Airlangga University Press.
Soetrisno, H. 2002. Struktur Komunitas Fitoplankton dan Kaitannya dengan
Unsur Hara N dan P di Muara Sungai Cimandiri, Pelabuhan Ratu, Jawa
Barat. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Suin, N. 2002. Metode Ekologi. Padang: Penerbit Universitas Andalas Padang.
Supono, T. M. 2008. Pengelolaan Sumberdaya Air, Konsep dan Penerapannya.
Jawa Timur: Bayumedia Publishing.
Supriharyono. 2000. Pelestarian dan Pengelolaan Sumber Daya Alam di Wilayah
Tropis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Susilo, S. B., Basmi, J. 1995. Hubungan Kuantitatif antara Konsentrasi
Chlorophyll dengan Produktivitas Primer di Perairan Teluk Pelabuhan
Ratu, Jawa Barat [Laporan Penelitian]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Tambaru, R. 2000. Pengaruh Intensitas Cahaya Pada Berbagai Waktu Inkubasi
Terhadap Produktivitas Primer Fitoplankton di Perairan Teluk Hurun.
[Tesis]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Umar, N. A. 2002. Hubungan Antara Kelimpahan Fitoplankton dan Zooplankton
(Kopeoda) dengan Larva Kepiting di Perairan Teluk Siddo Kabupaten
Barru Sulawesi Selatan. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Program
Pascasarjana.


56

Usman, M. S., Janny, D. K., Joice, R. S. T. L. 2013. Struktur Komunitas Plankton
di Perairan Pulau Bangka Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Pesisir dan
Laut Tropis. 2(1):51-57
Valiela, J. G. 1995. Nutrient Enrichment Studies in a Coastal Plain Estuary:
Change in Phytoplankton Species Composition. Can J. Fish Aquat. Sci.
44: 83-90.
Wardhana, W. A. 2001. Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Penerbit
ANDI.
Welch, P. S. 1980. Limnology. Second Edition. New York: Mc Graw Hill
International Book Company.
Wijaya, H. B. 2009. Komunitas Perifiton dan Fitoplankton Serta Parameter FisikKimia Perairan Sebagai Penentu Kualitas Air di Bagian Hulu Sungai
Cisadane, Jawa Barat. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Wiryanto, A.P. 2001. Produktivitas Primer Perairan Waduk Cengklik Boyolali.
Jurnal Biodiversitas. 3(1):189-195.
Yazwar. 2008. Keanekaragaman Plankton dan Keterkaitannya Dengan Kualitas
Air di Parapat Danau Toba. [Tesis]. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Program Pascasarjana.
Yuliana. 2006. Produktivitas Primer Fitoplankton pada Berbagai Periode Cahaya
di Perairan Teluk Kao Kabupaten Halmahera Utara. Jurnal Perikanan.
8(2):215-222.