Model Rencana Kerja Jangka Menengah (1)
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru
Mata Pelajaran
Model Rencana Kerja Jangka Menengah
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
Sekolah
Disusun Oleh :
DR. Rahmat, M.Pd.
Fasilitator R-SMA-BI
Januari 2010
www.gurupembaharu.com
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
2
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
KATA PENGANTAR
Peran Musyarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat sekolah dalam
mendukung perwujudan kebijakan mutu sekolah sangat strategis.
Kolaborasi pendidik yang berbasis disiplin akademik merupakan salah satu
penentu utama dalam menetukan target pencapaian tujuan, disainer
program, pelaksana progam, sekaligus sebagai tim penjamin mutu proses
dan hasil belajar siswa.
Fokus utama akuntabilitas sekolah adalah produk belajar siswa dalam
bentuk pencapaian KKM, pencapaian nilai UN, pencapaian daya kompetisi
siswa baik pada saat tes ke perguruan tinggi, maupun dalam kompetisi
bertaraf nasional dan internasional. Tinggi rendahnya mutu pencapaian
bergantung pada tinggi rendahnya mutu yang terjaga baik sejak
perencanaan, proses, dan penilaian.
Pada seluruh tahap itu, usaha untuk mengembangkan perbaikan peran
MGMP tidak dapat terpisahkan dan tidak mungkin tergantikan oleh pihak
mana pun. Mengingat peran strategis dalam penerapan standar nasional
pendidikan seperti ini, maka MGMP perlu terus mengembangkan kerja
sama dalam meningkatkan pemahaman dan penerapan pengetahuan
tentang pengelolaan mutu pembelajaran.
Atas dasar pemikiran itu, maka sudah selayaknya MGMP menjadikan
rencana kerja sekolah sebagai dasar untuk meningkatkan kinerja program
pada tingkat MGMP. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi salah satu
strategi untuk meningkatkan kompetensi pendidik berkolaborasi.
Semoga langkah ini dapat menjadi sumbangan berarti untuk lebih
meningkatkan mutu penerapan standar nasional pendidikan.
Penyusun,
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
i
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Lampiran
Hal.
i
ii
iii
A.
B.
C.
D.
Pendahuluan
Pendekatan Penyusunan
Tujuan Penyusunan
Profile Kinerja Hasil Evaluasi
E. Sasaran dan Target Kinerja
F. Monitoring Proses dan Hasil
G. Penutup
1
2
3
3
4
8
9
LampiranLampiran
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
10
ii
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
DAFTAR LAMPIRAN
Hal.
Lampiran 1 : Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Proses
11
Lampiran 2 : Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Output
12
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
iii
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
A. Pendahuluan
Sekolah yang efektif berkorelasi dengan keunggulan prestasi dan
kesamaan peluang siswa untuk belajar. Hasil studi tentang sekolah
efektif menunjukkan bahwa sekolah yang dapat menerapkan prinsip
pinsip sekolah efektif dalam meningkatkan mutu proses berdampak
pada peningkatan jumlah siswa yang mencapai prestasi akademik yang
baik, atau sekurangkurangnya tidak ada siswa yang menurun
prestasinya.
Sekolah efektif memiliki kepala sekolah yang efektif dan juga guru
yang efektif. Kepala Sekolah yang efektif bertindak sebagai pemimpin
yang mampu menggerakkan orangorang dan mendorong organisasi
untuk berkembang sehingga meraih keunggulan. Ia juga berperan
sebagai manajer yang bertugas memastikan bahwa pembelajaran
berlangsung efektif, dan mengukur hasil yang dicapai untuk melakukan
perbaikanperbaikan mutu pada tahap selanjutnya
Pada sekolah efektif memerlukan pendidik yang menguasai
pengetahuan tentang materi pelajaran, pengetahuan pedagogis secara
teoritis dan praktis, pengetahuan kurikulum dan penerapannya,
pengetahuan tentang siswa dan karakteristiknya, pengetahuan konteks
pendidikan, serta pengetahuan arah, tujuan dan nilai pendidikan.
Untuk itu peningkatan dan penjaminan mutu yang akan dilakukan
perlu disusun dalam bentuk rencana tertulis yang diwujudkan dalam
penyusunan rencana kerja jangka menengah pada mata pelajaran.
B. Pendekatan Penyusunan
1. Pendekatan Manajemen
Pengelolaan mutu dilakukan dalam bentuk siklus PDSA atau Plan
DoStudyAct. Empat tahap kegiatan itu meliputi :
a) Plan – Perencanaan yang berisi sejumlah strategi dan rancangan
kegiatan dengan tujuan, strategi, indikator, target mutu yang
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
1
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
terdefinisikan dengan jelas, mengambarkan kondisi nyata dan
kondisi yang diharapkan, serta hasil analisis lingkungan dan
analisis potensi.
b) Do – Pelaksanaan berisi kegiatan yang meliputi tindakan uji
coba dan menerapkan rencana dalam tindakan.
c) Studi Pengkajian
melalui kegiatan monitoring untuk
memastikan bahwa seluruh proses kegiatan sedang mengarah
pada pencapaian tujuan.
d) Act Tindak Lanjut atau Penyempurnaan Kegiatan, yaitu
mencocokan hasil yang dicapai dangan standar yang ditetapkan
serta melakukan perbaikan mutu jika dipandang perlu.
2. Pendekatan Pedagogis
Secara pedagogis standar kompetensi lulusan dimanifestasikan dalam
wujud pengetahuan, keterampilan dan sikap siswa. Ketiga ranah itu
berkembang melalui efektivitas dan efisiensi pembelajaran yang
terintegrasi dalam standar isi, proses dan penilaian.
Efektivitas dan efisiensi pembelajaran sangat ditentukan oleh tingkat
penguasaan ilmu tentang bagaimana siswa belajar dan guru mengajar.
Efektivitas tenaga pendidik sangat bergantung pula pada daya dukung
tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pembiayaan, dan
pengelolaan. Semua komponen harus terintegrasi untuk memfasilitasi
siswa belajar.
3. Pendekatan Sistem
Pendekatan sistem merupakan salah satu model pendekatan analisis
dalam menghadapi kompleksitas keterkaitan antara komponen atau proses
dalam organisasi. Mutu lulusan merupakan produk atau output yang
mejadi poros utama dalam analisis sistem. Mutu output merupakan
produk dari suatu proses dalam mengalokasikan input berupa sumber
daya lembaga seperti penggunaan waktu, sarana dan prasarna, sumber
daya manusia, dan biaya. Pedekatan sistem sangat penting dalam
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
2
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
memperhitungkan efektifitas kinerja lembaga dalam menganalisis
perbandingan atara besarnya input dan output. Efektivitas lembaga
terwujud jika proses dapat menghasilkan produk yang lebih tinggi nilainya
daripada output. Sebaliknya jika nilai output lebih rendah daripada nilai
input maka produktivitas organisasi tidak rendah atau tidak efisien.
C. Tujuan Penyusunan
Adapun penyusunan Rencana Kerja Jangka Menengah guru mata
pelajaran ……….. adalah untuk :
1. Menjabarkan Rencana Kerja Jangka Menengah sekolah dalam
peningkatan dan penjaminan mutu pembelajaran;
2. Panduan operasional peningkatan dan penjaminan mutu
pembelajaran mata pelajaran …………..;
3. Panduan untuk melakukan monitoring dan evaluasi peningkatan
dan penjaminan mutu mata pelajaran…………;
4. Sebagai dasar dan pertimbangan perbaikan selanjutnya yang
berkesinambungan.
D. Profil Kinerja Hasil Evaluasi
Profile Kinerja peningkatan dan penjaminan mutu mata pelajaran
….. yang telah dicapai dapat digambarkan pada tabel berikut ini :
Tabel : Kinerja Peningkatan dan Penjaminan Mutu Mata Pelajaran …..
Tahun 20082009
No
Pencapaian Kinerja
Indikator Kinerja
Stratejik
Program
2008
2009
A
Pengembangan Kompetensi Pendidik
1
Peningkatan Kemampuan
Penguasaan Materi
Pembelajaran
Peningkatan Kompetensi
metode dan teknik
pembelajaran
3
Peningkatan mutu
kompetensi kepribadian
4
Peningkatan kompetensi B.
Inggris
2
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
3
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
5
Meningkatkan kompetensi
penggunaan TIK
B
Pengembangan Materi Ajar
1
2
3
4
5
Pencapaian Kinerja
Indikator Kinerja
Stratejik
Program
2008
2009
Peningkatan Kemampuan
Penguasaan Kurikulum
Melakukan penyempurnaan
kurikulum dengan rujukan
kurikulum bertaraf
intenasional
Melakukan kolaborasi
dalam menerapkan
kurikulum dengan rekan
sejawat
Melakukan Kolaborasi dan
adaptasi kurikulum dari
negara maju atau OECD
Melaksanakan Penjaminan
mutu proses dan evaluasi
hasil/ penilaian
C
Pengembangan Kebijakan Mutu Hasil Belajar Siswa
1
Peningkatan Nilai KKM
Siswa
2
Peningkatan jumlah siswa
yang masuk ke PTN
3
Peningkatan Perolehan Nilai
UN
4
Peningkatan Perolehan
Prestasi Nasional
5
Peningkatan Perolehan
Prestasi Internasional
6
Peningkatan Kolaborasi
Internasional
7
Peningkatan kompetensi
Bahasa Inggris Siswa
8
Peningkatan kompetensi TIK
siswa
E. Sasaran dan Target Kinerja
Sasaran dan Target Kinerja Rencana Kerja Jangka Menengah pada
mata pelajaran ……………. adalah sebagai berikut :
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
4
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
5
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Tabel : Sasaran dan Target Kinerja Rencana Jangka Menengah Mata Pelajaran …..
No
A
1
2
3
4
5
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Indikator Proses
Strategik
Pengembangan Kompetensi Pendidik
Peningkatan
Meningkatkan
Kemampuan
penguasan materi
Penguasaan
pelajaran
sebagai
Materi
persiapan siswa masuk
Pembelajaran
PT, berkompetisi dan
berkolaborasi
Peningkatan
Kompetensi
metode dan
teknik
pembelajaran
Peningkatan
mutu
kompetensi
kepribadian
pendidik
Peningkatan
kompetensi B.
Inggris pendidik
Peningkatan
kompetensi
penggunaan TIK
pendidik
Menerapkan prinsip
prinsip pedagogis
dalam
kegiatan
pembelajaran.
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
Strategi Utama
a)
Melakukan
analisis soal
soal tes masuk
PTN
b)
Meningkatk
an pemahaman
soalsoal
olimpiade
Target Pencapaian
Tahun 2010
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Terkumpul soal
soal tes tiga PTN
terkemuka dan
soalsoal
olimpiade
Terpetakan
standar
kompetensi
yang
dibutuhakan
untuk masuk
PTN dan
menjuarai
olimpiade
Tersusun
kurikulum
yang relevan
dengan
kebutuhan
siswa dalam
format 3
tahun
Peggunaan
kurikulum
unggul pada
tingkat
nasional
berkeunggula
n
internasional
Peningkatan
pemahaman
prinsip belajar
6
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Strategik
B
1
2
3
4
5
Indikator Proses
Strategi Utama
Target Pencapaian
Tahun 2010
Pengembangan Materi Ajar
Peningkatan
Kemampuan
Penguasaan
Kurikulum
Melakukan
penyempurnaan
kurikulum
dengan rujukan
kurikulum
bertaraf
intenasional
Melakukan
kolaborasi
dalam
menerapkan
kurikulum
dengan rekan
sejawat
Melakukan
adopsi dan
adaptasi
kurikulum dari
negara maju /
anggota OECD
Melaksanakan
Penjaminan
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
7
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
C
1
2
3
4
5
6
7
8
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Indikator Proses
Strategi Utama
Strategik
mutu proses
dan evaluasi
hasil/ penilaian
Pengembangan Kebijakan Mutu Hasil Belajar Siswa
Peningkatan
Nilai KKM Siswa
Peningkatan
jumlah siswa
yang masuk ke
PTN
Peningkatan
Perolehan Nilai
UN
Peningkatan
Perolehan
Prestasi
Nasional
Peningkatan
Perolehan
Prestasi
Internasional
Peningkatan
Kolaborasi
Internasional
Peningkatan
kompetensi
Bahasa Inggris
Siswa
Peningkatan
kompetensi TIK
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
Target Pencapaian
Tahun 2010
8
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Strategik
siswa
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
Indikator Proses
Strategi Utama
Target Pencapaian
Tahun 2010
9
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
F. Monitoring Proses dan Hasil
Pemantauan dan evaluasi bertujuan untuk mengetahui tingkat
pencapaian dan kesesuaian antara rencana yang telah ditetapkan dalam
Renstra dengan hasil yang dicapai melalui kegiatan dan/atau program yang
telah dilaksanakan. Implementasi monitoring dan evaluasi meliputi :
1. Monitoring Evaluasi Semesteran dan Tahunan
Monitoring dan evaluasi semesteran dan tahunan dimaksudkan untuk
mengetahui pencapaian indicator kinerja kunci dan pelaksanaan proses
peningkatan dan penjaminan mutu yang ditetapkan pada Rencana Kerja
Jangka Menengah tahun berjalan serta memberikan rekomendasi
terhadap perbaikan Rencana Kerja Tahun selanjutnya.
2. Monitoring Evaluasi Tengah Masa (mid terms) Rencana Kerja
Jangka Menengah
Evaluasi tengah masa (mid terms) dilakukan terhadap keseluruhan
program yang ditetapkan pada Rencana Kerja (Renja) tahun pertama
dan tahun kedua, untuk mengetahui perkembangan (trend)
pencapaian indikator kinerja kunci dan proses pelaksanaan sampai
dengan tengah masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah dan
berguna untuk memprediksi keberhasilan/ ketercapain sasaran di
akhir masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah. Dengan
adanya perkiraan ketercapaian sasaran Rencana Kerja Jangka
Menengah, jika teridentifikasi sasaran tidak akan tercapai pada
masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah, maka sekolah dapat
mengeluarkan kebijakan dalam percepatan pencapaian sasaran
Rencana Kerja Jangka Menengah.
3. Monitoring Evaluasi Akhir Rencana Kerja Jangka Menengah
Evaluasi akhir periode Rencana Kerja Jangka Menengah merupakan
evaluasi yang dapat menggambarkan tingkat keberhasilan tujuan secara
keseluruhan periode Rencana Kerja Jangka Menengah. Selain dari itu,
tujuan evaluasi akhir masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah
adalah untuk mengukur dampak berbagai program terhadap pencapaian
misi yang telah dirumuskan pada Renstra serta menjadi input terhadap
penyusunan Renstra periode berikutnya. Hal ini penting untuk menjamin
adanya kesinambungan Program yang memiliki nilai good practices pada
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
10
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
pencapaian tujuan Renstra perlu dipertahankan danterdokumentasikan
agar dapat dipelajari untuk penyusunan program pada Renstra periode
berikutnya.
G. PENUTUP
Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) ini merupakan program
peningkatan dan penjaminan mutu yang akan dilaksanakan oleh guru mata
pelajaran pada periode tahun 20102013. Rencana Program ini hanya
merupakan program dasar. Pengembangannya akan disesuaikan dengan
dinamika perkembangan kebutuhan proses belajar mengajar. Dengan
demikian, Rencana Program ini memiliki fleksibilitas dalam pelaksanaannya
dan bersifat dinamis, sepanjang proses belajar mengajar yang dilaksanakan
secara efisien, tepat sasaran dan berdaya guna, serta sesuai dengan misi yang
telah ditetapkan.
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
11
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Proses
Periode
: ……………..….………
Tanggal Pelaksanaan : ……………….…..……
No
Strategi Kunci
Keterlaksanaan
Ya
Tidak
Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
12
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Output
Periode
: ……………………………
Tanggal Pelaksanaan : ……………………………
No
Sasaran Strategic
Tingkat
Ketercapaian
Target
Ya
Tidak
Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
13
Mata Pelajaran
Model Rencana Kerja Jangka Menengah
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
Sekolah
Disusun Oleh :
DR. Rahmat, M.Pd.
Fasilitator R-SMA-BI
Januari 2010
www.gurupembaharu.com
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
2
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
KATA PENGANTAR
Peran Musyarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat sekolah dalam
mendukung perwujudan kebijakan mutu sekolah sangat strategis.
Kolaborasi pendidik yang berbasis disiplin akademik merupakan salah satu
penentu utama dalam menetukan target pencapaian tujuan, disainer
program, pelaksana progam, sekaligus sebagai tim penjamin mutu proses
dan hasil belajar siswa.
Fokus utama akuntabilitas sekolah adalah produk belajar siswa dalam
bentuk pencapaian KKM, pencapaian nilai UN, pencapaian daya kompetisi
siswa baik pada saat tes ke perguruan tinggi, maupun dalam kompetisi
bertaraf nasional dan internasional. Tinggi rendahnya mutu pencapaian
bergantung pada tinggi rendahnya mutu yang terjaga baik sejak
perencanaan, proses, dan penilaian.
Pada seluruh tahap itu, usaha untuk mengembangkan perbaikan peran
MGMP tidak dapat terpisahkan dan tidak mungkin tergantikan oleh pihak
mana pun. Mengingat peran strategis dalam penerapan standar nasional
pendidikan seperti ini, maka MGMP perlu terus mengembangkan kerja
sama dalam meningkatkan pemahaman dan penerapan pengetahuan
tentang pengelolaan mutu pembelajaran.
Atas dasar pemikiran itu, maka sudah selayaknya MGMP menjadikan
rencana kerja sekolah sebagai dasar untuk meningkatkan kinerja program
pada tingkat MGMP. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi salah satu
strategi untuk meningkatkan kompetensi pendidik berkolaborasi.
Semoga langkah ini dapat menjadi sumbangan berarti untuk lebih
meningkatkan mutu penerapan standar nasional pendidikan.
Penyusun,
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
i
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Lampiran
Hal.
i
ii
iii
A.
B.
C.
D.
Pendahuluan
Pendekatan Penyusunan
Tujuan Penyusunan
Profile Kinerja Hasil Evaluasi
E. Sasaran dan Target Kinerja
F. Monitoring Proses dan Hasil
G. Penutup
1
2
3
3
4
8
9
LampiranLampiran
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
10
ii
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
DAFTAR LAMPIRAN
Hal.
Lampiran 1 : Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Proses
11
Lampiran 2 : Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Output
12
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
iii
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
A. Pendahuluan
Sekolah yang efektif berkorelasi dengan keunggulan prestasi dan
kesamaan peluang siswa untuk belajar. Hasil studi tentang sekolah
efektif menunjukkan bahwa sekolah yang dapat menerapkan prinsip
pinsip sekolah efektif dalam meningkatkan mutu proses berdampak
pada peningkatan jumlah siswa yang mencapai prestasi akademik yang
baik, atau sekurangkurangnya tidak ada siswa yang menurun
prestasinya.
Sekolah efektif memiliki kepala sekolah yang efektif dan juga guru
yang efektif. Kepala Sekolah yang efektif bertindak sebagai pemimpin
yang mampu menggerakkan orangorang dan mendorong organisasi
untuk berkembang sehingga meraih keunggulan. Ia juga berperan
sebagai manajer yang bertugas memastikan bahwa pembelajaran
berlangsung efektif, dan mengukur hasil yang dicapai untuk melakukan
perbaikanperbaikan mutu pada tahap selanjutnya
Pada sekolah efektif memerlukan pendidik yang menguasai
pengetahuan tentang materi pelajaran, pengetahuan pedagogis secara
teoritis dan praktis, pengetahuan kurikulum dan penerapannya,
pengetahuan tentang siswa dan karakteristiknya, pengetahuan konteks
pendidikan, serta pengetahuan arah, tujuan dan nilai pendidikan.
Untuk itu peningkatan dan penjaminan mutu yang akan dilakukan
perlu disusun dalam bentuk rencana tertulis yang diwujudkan dalam
penyusunan rencana kerja jangka menengah pada mata pelajaran.
B. Pendekatan Penyusunan
1. Pendekatan Manajemen
Pengelolaan mutu dilakukan dalam bentuk siklus PDSA atau Plan
DoStudyAct. Empat tahap kegiatan itu meliputi :
a) Plan – Perencanaan yang berisi sejumlah strategi dan rancangan
kegiatan dengan tujuan, strategi, indikator, target mutu yang
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
1
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
terdefinisikan dengan jelas, mengambarkan kondisi nyata dan
kondisi yang diharapkan, serta hasil analisis lingkungan dan
analisis potensi.
b) Do – Pelaksanaan berisi kegiatan yang meliputi tindakan uji
coba dan menerapkan rencana dalam tindakan.
c) Studi Pengkajian
melalui kegiatan monitoring untuk
memastikan bahwa seluruh proses kegiatan sedang mengarah
pada pencapaian tujuan.
d) Act Tindak Lanjut atau Penyempurnaan Kegiatan, yaitu
mencocokan hasil yang dicapai dangan standar yang ditetapkan
serta melakukan perbaikan mutu jika dipandang perlu.
2. Pendekatan Pedagogis
Secara pedagogis standar kompetensi lulusan dimanifestasikan dalam
wujud pengetahuan, keterampilan dan sikap siswa. Ketiga ranah itu
berkembang melalui efektivitas dan efisiensi pembelajaran yang
terintegrasi dalam standar isi, proses dan penilaian.
Efektivitas dan efisiensi pembelajaran sangat ditentukan oleh tingkat
penguasaan ilmu tentang bagaimana siswa belajar dan guru mengajar.
Efektivitas tenaga pendidik sangat bergantung pula pada daya dukung
tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pembiayaan, dan
pengelolaan. Semua komponen harus terintegrasi untuk memfasilitasi
siswa belajar.
3. Pendekatan Sistem
Pendekatan sistem merupakan salah satu model pendekatan analisis
dalam menghadapi kompleksitas keterkaitan antara komponen atau proses
dalam organisasi. Mutu lulusan merupakan produk atau output yang
mejadi poros utama dalam analisis sistem. Mutu output merupakan
produk dari suatu proses dalam mengalokasikan input berupa sumber
daya lembaga seperti penggunaan waktu, sarana dan prasarna, sumber
daya manusia, dan biaya. Pedekatan sistem sangat penting dalam
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
2
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
memperhitungkan efektifitas kinerja lembaga dalam menganalisis
perbandingan atara besarnya input dan output. Efektivitas lembaga
terwujud jika proses dapat menghasilkan produk yang lebih tinggi nilainya
daripada output. Sebaliknya jika nilai output lebih rendah daripada nilai
input maka produktivitas organisasi tidak rendah atau tidak efisien.
C. Tujuan Penyusunan
Adapun penyusunan Rencana Kerja Jangka Menengah guru mata
pelajaran ……….. adalah untuk :
1. Menjabarkan Rencana Kerja Jangka Menengah sekolah dalam
peningkatan dan penjaminan mutu pembelajaran;
2. Panduan operasional peningkatan dan penjaminan mutu
pembelajaran mata pelajaran …………..;
3. Panduan untuk melakukan monitoring dan evaluasi peningkatan
dan penjaminan mutu mata pelajaran…………;
4. Sebagai dasar dan pertimbangan perbaikan selanjutnya yang
berkesinambungan.
D. Profil Kinerja Hasil Evaluasi
Profile Kinerja peningkatan dan penjaminan mutu mata pelajaran
….. yang telah dicapai dapat digambarkan pada tabel berikut ini :
Tabel : Kinerja Peningkatan dan Penjaminan Mutu Mata Pelajaran …..
Tahun 20082009
No
Pencapaian Kinerja
Indikator Kinerja
Stratejik
Program
2008
2009
A
Pengembangan Kompetensi Pendidik
1
Peningkatan Kemampuan
Penguasaan Materi
Pembelajaran
Peningkatan Kompetensi
metode dan teknik
pembelajaran
3
Peningkatan mutu
kompetensi kepribadian
4
Peningkatan kompetensi B.
Inggris
2
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
3
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
5
Meningkatkan kompetensi
penggunaan TIK
B
Pengembangan Materi Ajar
1
2
3
4
5
Pencapaian Kinerja
Indikator Kinerja
Stratejik
Program
2008
2009
Peningkatan Kemampuan
Penguasaan Kurikulum
Melakukan penyempurnaan
kurikulum dengan rujukan
kurikulum bertaraf
intenasional
Melakukan kolaborasi
dalam menerapkan
kurikulum dengan rekan
sejawat
Melakukan Kolaborasi dan
adaptasi kurikulum dari
negara maju atau OECD
Melaksanakan Penjaminan
mutu proses dan evaluasi
hasil/ penilaian
C
Pengembangan Kebijakan Mutu Hasil Belajar Siswa
1
Peningkatan Nilai KKM
Siswa
2
Peningkatan jumlah siswa
yang masuk ke PTN
3
Peningkatan Perolehan Nilai
UN
4
Peningkatan Perolehan
Prestasi Nasional
5
Peningkatan Perolehan
Prestasi Internasional
6
Peningkatan Kolaborasi
Internasional
7
Peningkatan kompetensi
Bahasa Inggris Siswa
8
Peningkatan kompetensi TIK
siswa
E. Sasaran dan Target Kinerja
Sasaran dan Target Kinerja Rencana Kerja Jangka Menengah pada
mata pelajaran ……………. adalah sebagai berikut :
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
4
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
5
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Tabel : Sasaran dan Target Kinerja Rencana Jangka Menengah Mata Pelajaran …..
No
A
1
2
3
4
5
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Indikator Proses
Strategik
Pengembangan Kompetensi Pendidik
Peningkatan
Meningkatkan
Kemampuan
penguasan materi
Penguasaan
pelajaran
sebagai
Materi
persiapan siswa masuk
Pembelajaran
PT, berkompetisi dan
berkolaborasi
Peningkatan
Kompetensi
metode dan
teknik
pembelajaran
Peningkatan
mutu
kompetensi
kepribadian
pendidik
Peningkatan
kompetensi B.
Inggris pendidik
Peningkatan
kompetensi
penggunaan TIK
pendidik
Menerapkan prinsip
prinsip pedagogis
dalam
kegiatan
pembelajaran.
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
Strategi Utama
a)
Melakukan
analisis soal
soal tes masuk
PTN
b)
Meningkatk
an pemahaman
soalsoal
olimpiade
Target Pencapaian
Tahun 2010
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Terkumpul soal
soal tes tiga PTN
terkemuka dan
soalsoal
olimpiade
Terpetakan
standar
kompetensi
yang
dibutuhakan
untuk masuk
PTN dan
menjuarai
olimpiade
Tersusun
kurikulum
yang relevan
dengan
kebutuhan
siswa dalam
format 3
tahun
Peggunaan
kurikulum
unggul pada
tingkat
nasional
berkeunggula
n
internasional
Peningkatan
pemahaman
prinsip belajar
6
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Strategik
B
1
2
3
4
5
Indikator Proses
Strategi Utama
Target Pencapaian
Tahun 2010
Pengembangan Materi Ajar
Peningkatan
Kemampuan
Penguasaan
Kurikulum
Melakukan
penyempurnaan
kurikulum
dengan rujukan
kurikulum
bertaraf
intenasional
Melakukan
kolaborasi
dalam
menerapkan
kurikulum
dengan rekan
sejawat
Melakukan
adopsi dan
adaptasi
kurikulum dari
negara maju /
anggota OECD
Melaksanakan
Penjaminan
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
7
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
C
1
2
3
4
5
6
7
8
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Indikator Proses
Strategi Utama
Strategik
mutu proses
dan evaluasi
hasil/ penilaian
Pengembangan Kebijakan Mutu Hasil Belajar Siswa
Peningkatan
Nilai KKM Siswa
Peningkatan
jumlah siswa
yang masuk ke
PTN
Peningkatan
Perolehan Nilai
UN
Peningkatan
Perolehan
Prestasi
Nasional
Peningkatan
Perolehan
Prestasi
Internasional
Peningkatan
Kolaborasi
Internasional
Peningkatan
kompetensi
Bahasa Inggris
Siswa
Peningkatan
kompetensi TIK
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
Target Pencapaian
Tahun 2010
8
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
No
Indikator Kinerja Strategik
Sasaran
Strategik
siswa
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
Indikator Proses
Strategi Utama
Target Pencapaian
Tahun 2010
9
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
F. Monitoring Proses dan Hasil
Pemantauan dan evaluasi bertujuan untuk mengetahui tingkat
pencapaian dan kesesuaian antara rencana yang telah ditetapkan dalam
Renstra dengan hasil yang dicapai melalui kegiatan dan/atau program yang
telah dilaksanakan. Implementasi monitoring dan evaluasi meliputi :
1. Monitoring Evaluasi Semesteran dan Tahunan
Monitoring dan evaluasi semesteran dan tahunan dimaksudkan untuk
mengetahui pencapaian indicator kinerja kunci dan pelaksanaan proses
peningkatan dan penjaminan mutu yang ditetapkan pada Rencana Kerja
Jangka Menengah tahun berjalan serta memberikan rekomendasi
terhadap perbaikan Rencana Kerja Tahun selanjutnya.
2. Monitoring Evaluasi Tengah Masa (mid terms) Rencana Kerja
Jangka Menengah
Evaluasi tengah masa (mid terms) dilakukan terhadap keseluruhan
program yang ditetapkan pada Rencana Kerja (Renja) tahun pertama
dan tahun kedua, untuk mengetahui perkembangan (trend)
pencapaian indikator kinerja kunci dan proses pelaksanaan sampai
dengan tengah masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah dan
berguna untuk memprediksi keberhasilan/ ketercapain sasaran di
akhir masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah. Dengan
adanya perkiraan ketercapaian sasaran Rencana Kerja Jangka
Menengah, jika teridentifikasi sasaran tidak akan tercapai pada
masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah, maka sekolah dapat
mengeluarkan kebijakan dalam percepatan pencapaian sasaran
Rencana Kerja Jangka Menengah.
3. Monitoring Evaluasi Akhir Rencana Kerja Jangka Menengah
Evaluasi akhir periode Rencana Kerja Jangka Menengah merupakan
evaluasi yang dapat menggambarkan tingkat keberhasilan tujuan secara
keseluruhan periode Rencana Kerja Jangka Menengah. Selain dari itu,
tujuan evaluasi akhir masa periode Rencana Kerja Jangka Menengah
adalah untuk mengukur dampak berbagai program terhadap pencapaian
misi yang telah dirumuskan pada Renstra serta menjadi input terhadap
penyusunan Renstra periode berikutnya. Hal ini penting untuk menjamin
adanya kesinambungan Program yang memiliki nilai good practices pada
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
10
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
pencapaian tujuan Renstra perlu dipertahankan danterdokumentasikan
agar dapat dipelajari untuk penyusunan program pada Renstra periode
berikutnya.
G. PENUTUP
Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) ini merupakan program
peningkatan dan penjaminan mutu yang akan dilaksanakan oleh guru mata
pelajaran pada periode tahun 20102013. Rencana Program ini hanya
merupakan program dasar. Pengembangannya akan disesuaikan dengan
dinamika perkembangan kebutuhan proses belajar mengajar. Dengan
demikian, Rencana Program ini memiliki fleksibilitas dalam pelaksanaannya
dan bersifat dinamis, sepanjang proses belajar mengajar yang dilaksanakan
secara efisien, tepat sasaran dan berdaya guna, serta sesuai dengan misi yang
telah ditetapkan.
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
11
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Proses
Periode
: ……………..….………
Tanggal Pelaksanaan : ……………….…..……
No
Strategi Kunci
Keterlaksanaan
Ya
Tidak
Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
12
Model Rencana Kerja Jangka Menengah Guru Mata Pelajaran
Form Monitoring dan Evaluasi Kinerja Output
Periode
: ……………………………
Tanggal Pelaksanaan : ……………………………
No
Sasaran Strategic
Tingkat
Ketercapaian
Target
Ya
Tidak
Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Fasilitator R-SMA-BI |
www.gurupembaharu.com
13