ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA PASIEN STROKE UNTUK MENGURANGI RESIKO DEKUBITUS DI RUANG DAHLIA RSUD DR. SOEDIRMAN KEBUMEN - Elib Repository
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA
PASIEN STROKE UNTUK MENGURANGI RESIKO DEKUBITUS
DI RUANG DAHLIA RSUD DR. SOEDIRMAN KEBUMEN
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Ujian Komprehensif
Jenjang Pendidikan Diploma III Keperawatan
Pendidikan Ahli Madya Keperawatan
Nadia Apriliani
A01401927
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulilah segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT
atas rahmat da karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan karya tulis ini
dengan judul “ Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Mobilisasi Dini pada Pasien
Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus” dengan sebaik-baiknya. Karya tulis ini
disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan Diploma
III Keperawatan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong. Penulis
menyadari dalam penyusunan karya tulis ini masih jauh dari sempurna, oleh karna itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari seluruh pembaca
karya tulis ini sehingga dapat menjadi bahan perbaikan untuk penyusunan karya tulis
selanjutnya. Dalam penyusunan karya tulis ini, penulis ingin menyampaikan ucapan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Herniyatun, S.kep., M.kep Sp. Mat, selaku Ketua STIKES Muhammadiyah
Gombong.
2. Nurlaila S.kep Ns, M. kep, selaku Ketua Program Studi DIII Keperawatan
STIKES Muhammadiyah Gombong.
3. Hendri Tamara Yuda, S.Kep, Ns.,M.Kep selaku pembimbing yang telah dengan
sabar membimbing dan memberikan arahan dengan sangat baik.
4. Kepada kedua orang tua saya Bapak Pujo Sumedi dan Ibu Supiyah yang sudah
memberikan dukungan baik materil, moral maupun spiritual.
5. Kepada seluruh keluarga besar saya yang juga selalu memberikan dukungan
kepada saya sampai sekarang ini.
6. Semua teman- teman dari Prodi DIII Keperawatan angkatan 2014 STIKES
Muhammadiyah Gombong yang telah memberikan motivasi dan semangat.
7. Seluruh pihak yang tidak bisa saya sebutkan.
Semoga bimbingan dan bantuan serta dorongan yang telah diberikan mendapat
balasan sesuai dengan amal pengabdian nya dari ALLAH SWT. Penulis menyadari
bahwa dalam penyusunan proposal studi kasus ini masih jaun dari kata sempurna dan
bnyak terdapat kekurangan, mengingat keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang
penulis miliki. Oleh karna itu, penulis mengharapkan masukan berupa kritikan dan
saran yang bersifat membangun dari semua pihak untuk kesempurnaan proposal studi
kasus ini. Penulis berharap semoga proposal studi kasus ini dapat memberikan manfaat
bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya, dan dibidang kesehatan
khususnya.
Gombong, Juni 2017
Penulis
Program Studi DIII Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong
KTI, Juli 2017
Nadia Apriliani¹, Hendri Tamara Yuda² S. Kep, Ns,. M.Kep
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA
PASIEN STROKE UNTUK MENGURANGI RESIKO DEKUBITUS DI RUANG
DAHLIA RSUD DR. SOEDIRMAN KEBUMEN
ABSTRAK
Latar Belakang: Mobilisasi dini merupakan solusi untuk mengatasi resiko Dekubitus
pada pasien Stroke. Ini dilakukan untuk mengurangi resiko Dekubitus pada pasien
stroke yang mempunyai masalah kelemahan anggota gerak.
Tujuan Umum: Menggambarkan asuhan keperawatan dengan Mobilisasi dini pada
pasien Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus
Metode : Metode pengumpulan data studi kasus didapatkan dengan menggunakan
teknik pengumpulan data deskriptif dengan pendektan wawancara, observasi,
pemeriksaan fisik, pengambilan dokumen.
Hasil : Setelah mendapat asuhan keperawatan dengan penerapan teknik mobilisasi dini
sekali dalam 3 hari, terjadi penurunan risiko dekubitus dari tingkat sedang menjadi
ringan.
Kesimpulan : Penerapan Mobilisasi dini terbukti dapat mengurangi resiko dekubitus.
Kata Kunci: Mobilisasi, Dekubitus, Stroke
DIII PROGRAM OF NURSING DEPARTMEN
MUHAMMADIYAH HEALTH SCIENCE INSTITUTE OF GOMBONG
Scientific Paper, July 2017
Nadia Apriliani¹, Hendri Tamara Yuda² S. Kep, Ns,. M.Kep
THE NURSING CARE FOR STROKE PATIENT BY APPLYING EARLY
MOBILITYTECHNIQUE TO REDUCE DECUBITUS RISK IN
DAHLIA WARDOFDR. SOEDIRMAN HOSPITAL
KEBUMEN
ABSTRACT
Background: Early mobility technique is away to overcome the risk of decubitus of
stroke patient. It is done to recude the risk of decubitus of stroke patient having limb
weakness problem.This problem will lead to the physical mobility disorder associated
with the limb weakness.
Objective: To describe nursing care for stroke patient by applying early mobility
technique to reduce the risk of decubitus.
Method:This scientific paper is an analytical descriptive with a case study approach.
Data was obtained through interview, observation, physical examination, documentation
study. The subject was stroke patient.
Result: After having nursing care by applying early mobility technique once in 3 days,
there was a decrease in the risk of decubitus from medium level to be light level.
Conclusion: The application of early mobility technique can decrease the decubitus risk
of stroke patient.
Keywords: Early mobility, decubitus risk, stroke
1. Student
2. Lecturer
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
HALAMAN ORISINALITAS ......................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iv
KATA PENGANTAR ......................................................................................v
ABSTRAK INDONESIA ............................................................................... vii
ABSTRAK ENGLISH .................................................................................... viii
DAFTAR ISI ................................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN
A. LatarBelakang .......................................................................................1
B. RumusanMasalah ..................................................................................3
C. TujuanPenulisan ....................................................................................3
D. ManfaatPenulisan ..................................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. LandasanTeori.......................................................................................5
BAB III METODE STUDI KASUS
A. DesainStudiKasus.................................................................................14
B. SubyekStudiKasus ................................................................................14
C. FokusStudiKasus ..................................................................................14
D. DefimisiOperasional .............................................................................15
E. InstrumenStudiKasus ............................................................................15
F. TeknikPengumpoulan Data...................................................................16
G. EtikaPenelitianStudikasus .....................................................................17
BAB IV HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Studi Kasus .................................................................................29
B. Pembahasan..........................................................................................34
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ..........................................................................................37
B. Saran ....................................................................................................38
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lembar Konsultasi
Lampiran 2
Penjelasan untuk mengikuti PSP
Lampiran 3
Lembar Indormed Consent
Lampiran 4
Lembar Observasi Mobilisasi Dini
Lampiran 5
Standar Prosedur Operasional mobilisasi dini
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut World Health Organization (WHO) dalam Muttaqin (2011)
stroke didefinisikan sebagai penyakit yang disebabkan oleh gangguan
peredarah darah diotak yang terjadi secara mendadak dengan tanda dan gejala
klinik baik lokal maupun global yang berlangsung selama 24 jam atau lebih
yang
dapat
menyebabkan
kematian.
Stroke
Hemoragik
merupakan
perdarahan yang terjadi karena pecahnya pembuluh darah pada daerah otak
tertentu dan stroke non hemoragik merupakan terhentinya sebagaian atau
keseluruhan aliran darah ke otak akibat tersumbatnya pembuluh darah otak
(Wiwit, 2010).
Stroke merupakan penyakit yang terjadi karena terganggunya
peredaran darah otak yang dapat menyebabkan kematian jaringan otak
sehingga mengakibatkan kelumpuhan bahkan kematian pada penderita stroke,
stroke dibagi menjadi dua jenis yaitu stroke hemoragik dan stroke non
hemoragik (Batticaca, 2008).
Stroke disebabkan oleh plak arteriosklerotik yang terjadi pada satu
atau lebih arteri yang memberi makanan ke otak yang mengaktifkan
mekanisme pembekuan darah dan menghambat aliran darah diarteri, sehingga
menyebabkan hilangnya fungsi otak secara akut pada area yang teralokasi
(Guyton & Hall, 2007). Stroke non hemoragik terjadi pada pembuluh darah
yang mengalami sumbatan sehingga menyebabkan berkurangnya aliran darah
pada jaringan otak, trombosis otak,aterosklerosis, dan emboli serebral yang
merupakan penyumbatan pembuluhdarah yang timbul akibat pembentukkan
plak sehingga terjadi penyempitan pembuluh darah yang dikarenakan oleh
penyakit jantung, diabetes, obesitas, kolesterol, merokok, stress, gaya hidup,
rusak atau hancurnya neuron motorik atas (upper motor neuron), dan
hipertensi (Mutaqqin, 2011).
1
2
Dekubitus merupakan luka yang timbul karena tekanan terutama pada
bagian tulang-tulang yang menonjol akibat tirah baring yang lama ditempat
tidur. kasus dekubitus dapat terjadi pada semua umur terutama pada lanjut
usia dengan frekuensi kejadiannya sama pada pria dan wanita (Siregar,2005).
Faktor risiko seseorang terkena dekubitus salah satunya adalah
penyakit stroke. Menurut Muttaqin (2008), stroke merupakan penyakit yang
paling sering menyebabkan kecacatan terutama kelumpuhan anggota gerak
sebagai akibat gangguan fungsi otak. Data dari Depkes RI (2009) insiden
stroke di Indonesia sebesar 8,3 per 1000 penduduk. Prevalensi kejadian
dekubitus pada pasien stroke berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh
Langhome dan kawan-kawan tahun 2010 di Inggris adalah dari 265 orang
pasien stroke 56 orang (21%) mengalami dekubitus.
Menurut Muttaqin (2008) dan Smeltzer& Bare (2005), pada pase akut
serangan stroke timbul keluhan kesulitan menelan, nafsu makan menurun,
mual dan muntah. Definisi nutrisi, anemia, dan gangguan metabolik pada
pasien stroke mendukung terjadnya luka dekubitus.
Kecacatan akibat stroke berpengaruh terhadap lamanya pasien di
rawat dirumah sakit dan menurut Bain (2003), kemungkinan timbulnya
dekubitus sebesar 67% pada pasien rawat inap jangka pendek, sedangkan
kemungkinan munculnya dekubitus pada perawatan jangka panjang yaitu
dalam waktu 3 bulan sebesar 92%.
Dari uraian permasalahan di atas, saya tertarik melakukan studi kasus
tentang “Penerapan Mobilisasi Dini pada Pasien Stroke untuk mengurangi
Resiko Dekubitus di RSUD Dr. Soedirman Kebumen”.
3
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat merumuskan masalah sebagai
berikut: “ Bagaimanakah Asuhan Keperawatan Mobilisasi dini pada pasien
Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus?.”
C. Tujuan Studi Kasus
1. Tujuan umum : Tujuan umum dalam studi kasus ini adalah
menggambarkan asuhan keperawatan dengan Mobilisasi dini pada pasien
Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus.
2. Tujuan Khusus :
a. Menggambarkan
penerapan
mobilisasi
diniuntuk
mencegah
dekubitus pada pasien stroke
b. Menggambarkan resiko dekubitus sebelum dan setelah dilakukan
tindakan mobilisasi.
c. Hasil penerapan tindakan mobilisasi dini untuk mecegah dekubitus.
d. Manfaat Studi Kasus
Karya tulis ini, diharapkan memberi manfaat bagi :
1. Masyarakat :
Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pengetahuan
Mobilisasi Dini pada Pasien Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus.
2. Bagi Pengembangan Ilmu dan Teknologi Keperawatan:
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi bagi perawat,
sehingga terbentuk pemahaman dan kesadaran perawat dalam mencegah
kejadian dekubitus pada pasien stroke.
3. Penulis :
Memperoleh
pengalaman
dalam
mengimplementasikan
prosedur
mobilisasi dini untuk mengurangi resiko dekubitus pada asuhan
keperawatan pasien stroke.
DARTAR PUSTAKA
Batticaca Fransisca, C. 2008. Asuhan Keperawatan pada klien dengan
Gangguan Sistem Persyarafan.Jakarta : Salemba Medika
Chang, Esther. 2010. Patofisiologi Aplikasi pada Praktek Keperawatan.Jakarta :
EGC
Ginsberg, Lionel. 2008. Lecture Notes Neurologi. Jakarta :Erlangga
Morison, M. J. (2004). Manajemen Luka. Jakarta :Penerbit Buku Kedokteran
Mubarak, W. I., Lilis I., Joko S., (2015).Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar Buku
1.Jakarta :Selemba Medika
NANDA.2014. Diagnosa Keperawatan definisi dan klasifikasi 2012-2014 .Jakarta
: EGC
Nurarif, A. H., Hardhi K. (2013). Aplikasi Asuhan Keperawatan berdasarkan
Diagnosa
Medis
dan
NANDA
NOC-NIC.Yogyakarta
:Mediaction
Publising
Perry dan Potter.(2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep Proses
dan Praktik, Vol 2, Ed 4.Editor Yuliantidkk.Jakarta : EGC
Price , S. A. (2006). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-proses Penyakit. Jakarta :
EGC
Potter, P. A., & Perry, A. G. Buku Ajar Fundamental Keperawatan.(2005). (Ed
4).Jakarta : EGC
Sudoyo, A. W. (2006).Buku Ajar PenyakitDalam Jakarta. FKUI
Sudoyo, A. W. (2009). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 1,2,3edisi keempat.
Internal Publising. Jakarta
Suratun.(2008). Klien Gangguan Sistem Muskuloskeletan.Jakarta : EGC
Sutedjo, A., Y. (2013). Mengenal Penyakit Melalui Hasil Pemeriksaan
Laboratorium Yogyakarta.Asrama Bokks
Talbot, A. L., Marquardt, Meyers. (2007). Pengkajian Keperawatan Kritis
Edisi2.Jakarta : EGC
Tucker, S. M. (2008). Standar Perawatan Pasien
Evaluasi) Edisi 5 Volume 4. Jakarta : EGC
(Proses Diagnosis dan
Wilkinson, J. M., A hern, Nancy R. (2012). Buku Saku Diagnosis Keperawatan,
Edisi 9 (NANDA 2012).Jakarta : EGC
Wirawan, R. P. (2009). Rehabilitasi Stroke pada Pelayanan Kesehatan
Primer.Majalah Kedokteran Indonesia, Volume : 59 Nomor : 2, Februari
2009.
Yuni Artati. (2010). Pengaruh Mobilisasi Dini Pada Pasien Stroke Untuk
Mengurangi Dekubitus. Jurnal Penelitian
PASIEN STROKE UNTUK MENGURANGI RESIKO DEKUBITUS
DI RUANG DAHLIA RSUD DR. SOEDIRMAN KEBUMEN
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Ujian Komprehensif
Jenjang Pendidikan Diploma III Keperawatan
Pendidikan Ahli Madya Keperawatan
Nadia Apriliani
A01401927
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulilah segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT
atas rahmat da karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan karya tulis ini
dengan judul “ Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Mobilisasi Dini pada Pasien
Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus” dengan sebaik-baiknya. Karya tulis ini
disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan Diploma
III Keperawatan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong. Penulis
menyadari dalam penyusunan karya tulis ini masih jauh dari sempurna, oleh karna itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari seluruh pembaca
karya tulis ini sehingga dapat menjadi bahan perbaikan untuk penyusunan karya tulis
selanjutnya. Dalam penyusunan karya tulis ini, penulis ingin menyampaikan ucapan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Herniyatun, S.kep., M.kep Sp. Mat, selaku Ketua STIKES Muhammadiyah
Gombong.
2. Nurlaila S.kep Ns, M. kep, selaku Ketua Program Studi DIII Keperawatan
STIKES Muhammadiyah Gombong.
3. Hendri Tamara Yuda, S.Kep, Ns.,M.Kep selaku pembimbing yang telah dengan
sabar membimbing dan memberikan arahan dengan sangat baik.
4. Kepada kedua orang tua saya Bapak Pujo Sumedi dan Ibu Supiyah yang sudah
memberikan dukungan baik materil, moral maupun spiritual.
5. Kepada seluruh keluarga besar saya yang juga selalu memberikan dukungan
kepada saya sampai sekarang ini.
6. Semua teman- teman dari Prodi DIII Keperawatan angkatan 2014 STIKES
Muhammadiyah Gombong yang telah memberikan motivasi dan semangat.
7. Seluruh pihak yang tidak bisa saya sebutkan.
Semoga bimbingan dan bantuan serta dorongan yang telah diberikan mendapat
balasan sesuai dengan amal pengabdian nya dari ALLAH SWT. Penulis menyadari
bahwa dalam penyusunan proposal studi kasus ini masih jaun dari kata sempurna dan
bnyak terdapat kekurangan, mengingat keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang
penulis miliki. Oleh karna itu, penulis mengharapkan masukan berupa kritikan dan
saran yang bersifat membangun dari semua pihak untuk kesempurnaan proposal studi
kasus ini. Penulis berharap semoga proposal studi kasus ini dapat memberikan manfaat
bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya, dan dibidang kesehatan
khususnya.
Gombong, Juni 2017
Penulis
Program Studi DIII Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong
KTI, Juli 2017
Nadia Apriliani¹, Hendri Tamara Yuda² S. Kep, Ns,. M.Kep
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA
PASIEN STROKE UNTUK MENGURANGI RESIKO DEKUBITUS DI RUANG
DAHLIA RSUD DR. SOEDIRMAN KEBUMEN
ABSTRAK
Latar Belakang: Mobilisasi dini merupakan solusi untuk mengatasi resiko Dekubitus
pada pasien Stroke. Ini dilakukan untuk mengurangi resiko Dekubitus pada pasien
stroke yang mempunyai masalah kelemahan anggota gerak.
Tujuan Umum: Menggambarkan asuhan keperawatan dengan Mobilisasi dini pada
pasien Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus
Metode : Metode pengumpulan data studi kasus didapatkan dengan menggunakan
teknik pengumpulan data deskriptif dengan pendektan wawancara, observasi,
pemeriksaan fisik, pengambilan dokumen.
Hasil : Setelah mendapat asuhan keperawatan dengan penerapan teknik mobilisasi dini
sekali dalam 3 hari, terjadi penurunan risiko dekubitus dari tingkat sedang menjadi
ringan.
Kesimpulan : Penerapan Mobilisasi dini terbukti dapat mengurangi resiko dekubitus.
Kata Kunci: Mobilisasi, Dekubitus, Stroke
DIII PROGRAM OF NURSING DEPARTMEN
MUHAMMADIYAH HEALTH SCIENCE INSTITUTE OF GOMBONG
Scientific Paper, July 2017
Nadia Apriliani¹, Hendri Tamara Yuda² S. Kep, Ns,. M.Kep
THE NURSING CARE FOR STROKE PATIENT BY APPLYING EARLY
MOBILITYTECHNIQUE TO REDUCE DECUBITUS RISK IN
DAHLIA WARDOFDR. SOEDIRMAN HOSPITAL
KEBUMEN
ABSTRACT
Background: Early mobility technique is away to overcome the risk of decubitus of
stroke patient. It is done to recude the risk of decubitus of stroke patient having limb
weakness problem.This problem will lead to the physical mobility disorder associated
with the limb weakness.
Objective: To describe nursing care for stroke patient by applying early mobility
technique to reduce the risk of decubitus.
Method:This scientific paper is an analytical descriptive with a case study approach.
Data was obtained through interview, observation, physical examination, documentation
study. The subject was stroke patient.
Result: After having nursing care by applying early mobility technique once in 3 days,
there was a decrease in the risk of decubitus from medium level to be light level.
Conclusion: The application of early mobility technique can decrease the decubitus risk
of stroke patient.
Keywords: Early mobility, decubitus risk, stroke
1. Student
2. Lecturer
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
HALAMAN ORISINALITAS ......................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iv
KATA PENGANTAR ......................................................................................v
ABSTRAK INDONESIA ............................................................................... vii
ABSTRAK ENGLISH .................................................................................... viii
DAFTAR ISI ................................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN
A. LatarBelakang .......................................................................................1
B. RumusanMasalah ..................................................................................3
C. TujuanPenulisan ....................................................................................3
D. ManfaatPenulisan ..................................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. LandasanTeori.......................................................................................5
BAB III METODE STUDI KASUS
A. DesainStudiKasus.................................................................................14
B. SubyekStudiKasus ................................................................................14
C. FokusStudiKasus ..................................................................................14
D. DefimisiOperasional .............................................................................15
E. InstrumenStudiKasus ............................................................................15
F. TeknikPengumpoulan Data...................................................................16
G. EtikaPenelitianStudikasus .....................................................................17
BAB IV HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Studi Kasus .................................................................................29
B. Pembahasan..........................................................................................34
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ..........................................................................................37
B. Saran ....................................................................................................38
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lembar Konsultasi
Lampiran 2
Penjelasan untuk mengikuti PSP
Lampiran 3
Lembar Indormed Consent
Lampiran 4
Lembar Observasi Mobilisasi Dini
Lampiran 5
Standar Prosedur Operasional mobilisasi dini
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut World Health Organization (WHO) dalam Muttaqin (2011)
stroke didefinisikan sebagai penyakit yang disebabkan oleh gangguan
peredarah darah diotak yang terjadi secara mendadak dengan tanda dan gejala
klinik baik lokal maupun global yang berlangsung selama 24 jam atau lebih
yang
dapat
menyebabkan
kematian.
Stroke
Hemoragik
merupakan
perdarahan yang terjadi karena pecahnya pembuluh darah pada daerah otak
tertentu dan stroke non hemoragik merupakan terhentinya sebagaian atau
keseluruhan aliran darah ke otak akibat tersumbatnya pembuluh darah otak
(Wiwit, 2010).
Stroke merupakan penyakit yang terjadi karena terganggunya
peredaran darah otak yang dapat menyebabkan kematian jaringan otak
sehingga mengakibatkan kelumpuhan bahkan kematian pada penderita stroke,
stroke dibagi menjadi dua jenis yaitu stroke hemoragik dan stroke non
hemoragik (Batticaca, 2008).
Stroke disebabkan oleh plak arteriosklerotik yang terjadi pada satu
atau lebih arteri yang memberi makanan ke otak yang mengaktifkan
mekanisme pembekuan darah dan menghambat aliran darah diarteri, sehingga
menyebabkan hilangnya fungsi otak secara akut pada area yang teralokasi
(Guyton & Hall, 2007). Stroke non hemoragik terjadi pada pembuluh darah
yang mengalami sumbatan sehingga menyebabkan berkurangnya aliran darah
pada jaringan otak, trombosis otak,aterosklerosis, dan emboli serebral yang
merupakan penyumbatan pembuluhdarah yang timbul akibat pembentukkan
plak sehingga terjadi penyempitan pembuluh darah yang dikarenakan oleh
penyakit jantung, diabetes, obesitas, kolesterol, merokok, stress, gaya hidup,
rusak atau hancurnya neuron motorik atas (upper motor neuron), dan
hipertensi (Mutaqqin, 2011).
1
2
Dekubitus merupakan luka yang timbul karena tekanan terutama pada
bagian tulang-tulang yang menonjol akibat tirah baring yang lama ditempat
tidur. kasus dekubitus dapat terjadi pada semua umur terutama pada lanjut
usia dengan frekuensi kejadiannya sama pada pria dan wanita (Siregar,2005).
Faktor risiko seseorang terkena dekubitus salah satunya adalah
penyakit stroke. Menurut Muttaqin (2008), stroke merupakan penyakit yang
paling sering menyebabkan kecacatan terutama kelumpuhan anggota gerak
sebagai akibat gangguan fungsi otak. Data dari Depkes RI (2009) insiden
stroke di Indonesia sebesar 8,3 per 1000 penduduk. Prevalensi kejadian
dekubitus pada pasien stroke berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh
Langhome dan kawan-kawan tahun 2010 di Inggris adalah dari 265 orang
pasien stroke 56 orang (21%) mengalami dekubitus.
Menurut Muttaqin (2008) dan Smeltzer& Bare (2005), pada pase akut
serangan stroke timbul keluhan kesulitan menelan, nafsu makan menurun,
mual dan muntah. Definisi nutrisi, anemia, dan gangguan metabolik pada
pasien stroke mendukung terjadnya luka dekubitus.
Kecacatan akibat stroke berpengaruh terhadap lamanya pasien di
rawat dirumah sakit dan menurut Bain (2003), kemungkinan timbulnya
dekubitus sebesar 67% pada pasien rawat inap jangka pendek, sedangkan
kemungkinan munculnya dekubitus pada perawatan jangka panjang yaitu
dalam waktu 3 bulan sebesar 92%.
Dari uraian permasalahan di atas, saya tertarik melakukan studi kasus
tentang “Penerapan Mobilisasi Dini pada Pasien Stroke untuk mengurangi
Resiko Dekubitus di RSUD Dr. Soedirman Kebumen”.
3
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat merumuskan masalah sebagai
berikut: “ Bagaimanakah Asuhan Keperawatan Mobilisasi dini pada pasien
Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus?.”
C. Tujuan Studi Kasus
1. Tujuan umum : Tujuan umum dalam studi kasus ini adalah
menggambarkan asuhan keperawatan dengan Mobilisasi dini pada pasien
Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus.
2. Tujuan Khusus :
a. Menggambarkan
penerapan
mobilisasi
diniuntuk
mencegah
dekubitus pada pasien stroke
b. Menggambarkan resiko dekubitus sebelum dan setelah dilakukan
tindakan mobilisasi.
c. Hasil penerapan tindakan mobilisasi dini untuk mecegah dekubitus.
d. Manfaat Studi Kasus
Karya tulis ini, diharapkan memberi manfaat bagi :
1. Masyarakat :
Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pengetahuan
Mobilisasi Dini pada Pasien Stroke untuk mengurangi Resiko Dekubitus.
2. Bagi Pengembangan Ilmu dan Teknologi Keperawatan:
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi bagi perawat,
sehingga terbentuk pemahaman dan kesadaran perawat dalam mencegah
kejadian dekubitus pada pasien stroke.
3. Penulis :
Memperoleh
pengalaman
dalam
mengimplementasikan
prosedur
mobilisasi dini untuk mengurangi resiko dekubitus pada asuhan
keperawatan pasien stroke.
DARTAR PUSTAKA
Batticaca Fransisca, C. 2008. Asuhan Keperawatan pada klien dengan
Gangguan Sistem Persyarafan.Jakarta : Salemba Medika
Chang, Esther. 2010. Patofisiologi Aplikasi pada Praktek Keperawatan.Jakarta :
EGC
Ginsberg, Lionel. 2008. Lecture Notes Neurologi. Jakarta :Erlangga
Morison, M. J. (2004). Manajemen Luka. Jakarta :Penerbit Buku Kedokteran
Mubarak, W. I., Lilis I., Joko S., (2015).Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar Buku
1.Jakarta :Selemba Medika
NANDA.2014. Diagnosa Keperawatan definisi dan klasifikasi 2012-2014 .Jakarta
: EGC
Nurarif, A. H., Hardhi K. (2013). Aplikasi Asuhan Keperawatan berdasarkan
Diagnosa
Medis
dan
NANDA
NOC-NIC.Yogyakarta
:Mediaction
Publising
Perry dan Potter.(2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep Proses
dan Praktik, Vol 2, Ed 4.Editor Yuliantidkk.Jakarta : EGC
Price , S. A. (2006). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-proses Penyakit. Jakarta :
EGC
Potter, P. A., & Perry, A. G. Buku Ajar Fundamental Keperawatan.(2005). (Ed
4).Jakarta : EGC
Sudoyo, A. W. (2006).Buku Ajar PenyakitDalam Jakarta. FKUI
Sudoyo, A. W. (2009). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 1,2,3edisi keempat.
Internal Publising. Jakarta
Suratun.(2008). Klien Gangguan Sistem Muskuloskeletan.Jakarta : EGC
Sutedjo, A., Y. (2013). Mengenal Penyakit Melalui Hasil Pemeriksaan
Laboratorium Yogyakarta.Asrama Bokks
Talbot, A. L., Marquardt, Meyers. (2007). Pengkajian Keperawatan Kritis
Edisi2.Jakarta : EGC
Tucker, S. M. (2008). Standar Perawatan Pasien
Evaluasi) Edisi 5 Volume 4. Jakarta : EGC
(Proses Diagnosis dan
Wilkinson, J. M., A hern, Nancy R. (2012). Buku Saku Diagnosis Keperawatan,
Edisi 9 (NANDA 2012).Jakarta : EGC
Wirawan, R. P. (2009). Rehabilitasi Stroke pada Pelayanan Kesehatan
Primer.Majalah Kedokteran Indonesia, Volume : 59 Nomor : 2, Februari
2009.
Yuni Artati. (2010). Pengaruh Mobilisasi Dini Pada Pasien Stroke Untuk
Mengurangi Dekubitus. Jurnal Penelitian