PENGARUH PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, LATAR BELAKANG PENDIDIKAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, SERTA DISIPLIN KERJA TERHADAP PENYUSUNAN LAPORANKEUANGAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA.

PENGARUH PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN,
LATAR BELAKANG PENDIDIKAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN,
SERTA DISIPLIN KERJA TERHADAP PENYUSUNAN LAPORAN
KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI
SUMATERA UTARA

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH :
MUHAMMAD FAHMI RITONGA
NIM. 7103330029

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014

KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh. Puji syukur penulis
panjatkan kehadirat ALLAH Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul

“Pengaruh Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan, Latar Belakang
Pendidikan, Pendidikan dan Pelatihan, serta Disiplin Kerja Terhadap
Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera
Utara”. Penulisan skripsi ini merupakan sebagian persyaratan untuk memperoleh
gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Negeri Medan.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis menyadari tidak akan dapat berjalan
dengan lancar tanpa bantuan dan dorongan baik materil maupun spiritual dari
berbagai pihak. Dengan penuh rasa hormat penulis menyampaikan rasa hormat
dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada k e d u a orang tua penulis:
Ayahanda

H . H.B Ritonga, S.H

dan Ibunda tersayang Sri Hidayaty, serta

kepada saudara sekandung A.C Azhari Ritonga, Amd, Fadhilah Ritonga, S.Pd,
M. Taris Ritonga, dan yang terakhir Annisa Fitri Ritonga atas segala kasih,
motivasi, perhatian, doa, dukungan baik

moril


maupun

material

yang

senantiasa diberikan kepada penulis dengan tulus dan penuh kasih sayang.
Di kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebanyakbanyaknya kepada pihak yang telah memberikan bantuan dalam menyelesaikan
skripsi ini adalah sebagai berikut :

iii

1. Bapak Prof. DR. Ibnu Hajar Damanik, M.Pd selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan sekaligus dosen Penasehat Akademik penulis.
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. La Ane, M.Si sebagai Ketua Jurusan Akuntansi Universitas

Negeri Medan sekaligus Dosen Penguji yang telah memberikan kritik dan
saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.
5. Bapak Drs. Jihen Gintings, M.Si Ak sebagai Sekertaris jurusan Akuntansi
Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Yulita Triadiarti, SE, M.Si, Ak selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam proses
penyusunan skripsi ini.
7. Bapak Drs, La Hanu, M.Si selaku Dosen Penguji yang telah memberi
kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.
8. Bapak OK. Sofyan Hidayat, SE, M.Si, Ak selaku Dosen Penguji yang
telah memberi kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan
skripsi ini.
9. Bapak dan ibu Dosen Fakultas Ekonomi yang telah memberikan banyak
bekal ilmu pengetahuan selama penulis menempuh perkuliahan di
Universitas Negeri Medan.

iv

10. Buat kak Rury Pratiwi, SE dan Meliros, SE yang telah banyak membantu
dan mengajari penulis dalam proses pembuatan skripsi ini.

11. Buat bang Ricky dan seluruh staf pegawai di Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan yang telah membantu penulis dalam
pengurusan administrasi dari awal sampai akhir masa perkuliahan.
12. Buat sahabat sahabat tersayang : Ardi, Zain, Ari, Akbar Kincul, Andi, Bg
Rahdiasyah, Yudi Boang, Ade, Gintar, Oky, Jalil Noah, Prof. Ronni,
Srik’, Nesa, Yulia, Lena, Maha, Yusna, Fani, Fika, Trik, Fitri, Herley,
Dwik, Sarah, dan Mei yang Alhamdulillah semua dapat disebutkan satu
persatu namanya.
13. Buat Manajemen dan Skuad Black Horas yang tak terkalahkan, tp tolong
Pialanya dibalekkan ke Kapten yaa.
14. Buat Tipop yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada
penulis dalam proses pembuatan skripsi ini .
15. Buat buk Atik yang telah mencuci dan menyetrika baju kuliah penulis
dari hari pertama kuliah sampai sekarang ini.
16. Buat teman-teman sejurusan Akuntansi Universitas Negeri Medan yang
telah banyak membantu penulis dalam proses pembuatan skripsi ini.
17. Semua pihak yang memberikan dukungan dan doa’ kepada penulis yang
tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih.

v


Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Tidak lupa
pula kritk dan saran dari para pembaca untuk menyempurnakan skripsi ini.
Akhirnya penulis berharap skripsi ini bermanfaat bagi siapa saja yang
membacanya.
Medan, Januari 2014
Peneliti

Md. Fahmi Ritonga

vi

DAFTAR ISI
ATSTRAK

............................................................................................

i

KATA PENGANTAR ...............................................................................


iii

DAFTAR ISI

vii

............................................................................................

DAFTAR TATEL .....................................................................................

x

DAFTAR GAMTAR .................................................................................

xi

TAT I

PENDAHULUAN

1. 1 Latar Belakang Masalah ..........................................................

1

1.2 Identifikasi Masalah ................................................................

6

1.3 Pembatasan Masalah ................................................................

6

1.4 Rumusan Masalah ...................................................................

7

1.5 Tujuan Penelitian .....................................................................

7


1.6 Manfaat Penelitian ...................................................................

7

TAT II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teori ........................................................................

9

2.1.1 Laporan Keuangan .........................................................

9

2.1.2 Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan...............

11

2.1.2.1 Kerangka Konseptual SAP... ..............................

13


2.1.2.2 Komponen Pernyataan SAP ..............................

14

2.1.3 Latar Belakang Pendidikan ...........................................

17

2.1.4 Pendidikan dan Pelatihan ...............................................

19

2.1.4.1 Pendidikan ........................................................

21

2.1.4.2 Pelatihan ...........................................................

22


2.1.5 Disiplin Kerja .................................................................

23

2.2 Peneliti Terdahulu ....................................................................

24

2.3 Kerangka Berpikir ...................................................................

27

2.4 Hipotesis Penelitian .................................................................

29

vii

TAT III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................

31

3.2 Populasi dan Sampel ................................................................

31

3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional .........................

33

3.3.1 Variabel Penelitian .........................................................

33

3.3.2 Defenisi Operasional ......................................................

34

3.4 Teknik Pengumpulan Data ......................................................

38

3.5 Tekhnik Analisis Data .............................................................

38

3.5.1 Uji Kualitas Data ............................................................

39

3.5.1.1 Uji Validitas .......................................................

39

3.5.1.2 Uji Reliabilitas ...................................................

39

3.5.2 Uji Asumsi Klasik ..........................................................

40

3.5.2.1 Uji Normalitas ....................................................

40

3.5.2.2 Uji Heterokedastisitas ........................................

40

3.5.2.3 Uji Multikolinearitas ..........................................

40

3.5.3 Pengujian Hipotesis ........................................................

41

TAT IV HASIL PENELITIAN DAN PEMTAHASAN
4.1 Hasil Penelitian ........................................................................

43

4.1.1 Sejarah Singkat Provinsi Sumut .....................................

43

4.1.2 Deskriptif Data ................................................................

44

4.1.2.1 Karakteristik Responden.....................................

45

4.1.2.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan
Jenis Kelamin.......................................

45

4.1.2.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan
Tingkat Pendidikan... ...........................

46

4.1.2.1.3 Karakteristik Responden Berdasarkan
Masa Kerja... ........................................

viii

46

4.2 Hasil Pengujian Data ...............................................................

47

4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif ............................................

47

4.2.2 Uji Kualitas Data

....................................................... 48

4.2.3 Uji Asumsi Klasik

....................................................... 53

4.2.4 Analisis Regresi Berganda ..............................................
4.2.5 Pengujian Hipotesis

56

....................................................... 59

4.3 Pembahasan..............................................................................

61

TAT V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ..............................................................................

63

5.2 Saran.............................................................................. ..........

64

DAFTRA PUSTAKA ................................................................................

65

DAFTAR LAMPIRAN

ix

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Berfikir......................................................................

29

Gambar 4.1 Uji Normalitas.................................. ............................. ............

54

Gambar 4.2 Uji Heteroskedastisitas ..............................................................

56

xi

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .....................................................................

26

Tabel 3.1 Daftar SKPD Pemerintah Provinsi Sumatera ttara ......................

32

Tabel 4.1 Tingkat Pengembalian Kuesioner .................................................

45

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ..................

46

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan..........

46

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja ......................

47

Tabel 4.5 Analisis Deskriptif ........................................................................

47

Tabel 4.6 tji Validitas Penyusunan Laporan Keuangan .............................

49

Tabel 4.7 tji Validitas Variabel Pemahaman SAP ......................................

50

Tabel 4.8 tji Validitas Variabel Latar Belakang Pendidikan .......................

50

Tabel 4.9 tji Validitas Variabel Pendidikan dan Pelatihan..........................

51

Tabel 4.10 tji Validitas Variabel Disiplin Kerja .........................................

51

Tabel 4.11 tji Realibilitas Variabel Penelitian.............................................

52

Tabel 4.12 tji Normalitas .............................................................................

53

Tabel 4.13 tji Multikolinearitas ...................................................................

55

Tabel 4.14 Regresi Linier Berganda Variabel Penelitian..............................

57

Tabel 4.15 tji F …........................................................................................

59

Tabel 4.16 Koefisien Determinasi.................................................................

60

x

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I

Kuesioner

LAMPIRAN II

Tabulasi Data

LAMPIRAN III

Hasil Output SPSS

LAMPIRAN IV

Berkas Skripsi

ABSTRAK
MUHAMMAD FAHMI RITONGA, 7103330029. Pengaruh Pemahaman
Standar Akuntansi Pemerintahan, Latar Belakang Pendidikan, Pendidikan
dan Pelatihan, serta Disiplin Kerja terhadap Penyusunan Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara. Skripsi, Jurusan
Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah pemahaman Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP), latar belakang pendidikan, pendidikan dan
pelatihan, serta disiplin kerja secara simultan berpengaruh terhadap penyusunan
laporan keuangan pemerintah daerah Provinsi Sumatera Utara. Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemahaman SAP, latar belakang
pendidikan, pendidikan dan pelatihan, serta disiplin kerja secara simultan
terhadap penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah Provinsi Sumatera
Utara.
Penelitian ini dilakukan pada SKPD Pemerintah Provinsi Sumatera Utara
yang berjumlah 52 Satuan Kerja. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai
bidang keuangan yang bertugas menyusun laporan keuangan pada 52
SKPD.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode survey dengan menggunakan kuesioner. Pemilihan sampel dalam
penelitian ini dengan menggunakan metode sensus. Data yang digunakan berupa
data primer yang diperoleh dengan menyebarkan 134 set kuesioner kepada
perangkat penyusun laporan keuangan di seluruh SKPD Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara. Dari penyebaran kuesioner dan pengumpulannya kembali data
yang dapat diolah berjumlah 55 set kuesioner.Metode analisis data yag digunakan
dalam penelitian ini adalah uji kualitas data yang terdiri dari uji validitas dan uji
reabilitas, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas,
uji heteroskedastisitas dan uji analisis regresi berganda serta uji hipotesis terdiri
dari uji F dan uji determinasi.
Dari pengujian secara simultan dengan melakukan uji F diperoleh
pemahaman SAP, latar belakang pendidikan, pendiidkan dan pelatihan, serta
disiplin kerja berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan pemerintah
daerah Provinsi Sumatera Utara. Hal ini dapat dilihat dari Fhitung > Ftabel
(4,890>2,557), dengan tingkat signifikansi 0,002 yang lebih kecil dari 0,05.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Pemahaman Standar Akuntansi
Pemerintahan, latar belakang pendidikan, pendidikan dan pelatihan, serta disiplin
kerja secara simultan berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan
pemerintah daerah Provinsi Sumatera Utara sebesar 22% sedangkan sisanya
dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
Kata kunci : Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan, Latar Belakang
Pendidikan, Pendidikan dan Pelatihan, Disiplin Kerja, Penyusunan
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.

ABSTRACT
MUHAMMAD FAHMI RITONGA, 7103330029. Understanding the
influence of the Government Accounting Standards, Education Background,
Education and Training, and Work Discipline of the Financial Statements of
Local Government of North Sumatra Province.Thesis, Department of
Accounting, Faculty of Economics, University of Medan, 2014.
The problem in this study is whether the understanding of the Government
Accounting Standards ( SAP ), educational background, education and training,
and work discipline simultaneously affect the preparation of the financial
statements of the local government of North Sumatra Province. The purpose of
this study was to determine the effect of understanding of SAP, educational
background, education and training, and discipline simultaneously working
towards the preparation of the financial statements of the local government of
North Sumatra Province.
This study was conducted in North Sumatra Provincial Government on
SKPD amounting to52 Unit. The population in this study were employees of the
finance charge of preparing the financial statements at 52 SKPD. Data collection
techniques used in this study is a survey method using questionnaires. The
selection of the sample in this study using census. The data used in the form of
primary data obtained by distributing 134 sets of questionnaires to the authors of
the report on SKPD finance across North Sumatra Provincial Government. From
questionnaires and collection of data that can be processed back totaled 55 sets of
questionnaires. The method of data analysis used in this study is to test the quality
of data consisting of validity and reliability test, testing the classical assumption
of normality test, multicollinearity, heteroscedasticity test and multiple regression
analysis hypotheses consisting of F test and tests of determination.
Of simultaneously testing the F test obtained an understanding of SAP,
educational background, education and training, and work discipline effect on the
financial statements of local governments of North Sumatra Province. It can be
seen from the F count > F ( 4.890> 2.557 ), with a significance level of 0.002
which is smaller than 0.05.
The conclusion of this research is the understanding of the Government
Accounting Standards, educational background, education and training, and work
discipline simultaneously affect the preparation of the financial statements of the
local government of North Sumatra Province by 22 % while the rest is influenced
by other factors not discussed this study.
Keywords : Understanding Government Accounting Standards, Education
Background, Education and Training, Work Discipline, Local
Government Financial Statements.

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang Masalah
Banyak perubahan yang terjadi pada Negara Indonesia yang bersifat

signifikan dan fundamental dalam mekanisme penyelenggaraan pemerintah, yaitu
dimana sejak diberlakukannya otonomi daerah secara efektif. Hal ini tertuang
sebagaimana dijelaskan dalam UU No. 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan
Daerah dan UU No. 25 Tahun 1999 Tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah. Kemudian implementasi otonomi daerah ini
mendapat sambutan dengan adanya pengesahan UU No. 32 Tahun 2004 Tentang
Pemerintah Daerah dan UU No. 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan
Pemerintah Pusat dan Daerah. Kedua UU Otonomi Daerah ini merupakan revisi
dari UU No. 22 Tahun 1999 dan UU No. 25 Tahun 1999 yang sudah tidak dapat
berlaku lagi.
Dengan pemberian otonomi daerah kabupaten dan kota tersebut, pengelolaan
keuangan sepenuhnya berada di tangan pemerintah daerah. Oleh karena itu, sistem
pengelolaan keuangan daerah yang baik diperlukan untuk mengelola dana
desentralisasi secara transparan, ekonomis, efisien, efektif dan akuntabel. Untuk
memenuhi tuntutan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah,
maka pemerintah daerah berkewajiban menyampaikan laporan keuangan yang
komprehensif. Nugraheni (2008:2) “Pemerintah daerah berkewajiban menyusun
dan menyajikan laporan keuangannya mengikuti standar akuntansi pemerintah
yang dituangkan dalam PP No.24 Tahun 2005 Tentang Standar Akuntansi
1

2

Pemerintahan (SAP)” yang telah direvisi menjadi PP No. 71 Tahun 2010 tentang
SAP. Santoso dan Pambelum (2008) “Penyusunan laporan keuangan yang
berpedoman pada Standar Akuntansi Pemerintahan bermanfaat untuk pemenuhan
kebutuhan informasi keuangan secara umum yang lebih berkualitas bagi para
pengguna laporan keuangan di dalam rangka menilai akuntabilitas dan membuat
keputusan ekonomi, sosial maupun politik. Pradja (2006), dengan berpedoman
dengan SAP, maka diharapkan laporan keuangan pemerintah daerah telah
disajikan secara relevan dan handal sehingga dapat digunakan sebagai dasar
pengambilan keputusan.
Dalam rangka penyusunan dan mengasilkan Laporan Keuangan pemerintah
yang baik dan benar, yaitu yang memenuhi prinsip tepat waktu dan disusun
berdasarkan pedoman Standar Akuntansi Pemerintahan yang tertuang dalam
Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2010, Tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan, salah satu upaya konkrit yang dilakukan dalam rangka
mewujudkan pengelolaan keuangan yang baik adalah dengan penyampaian
laporan pertanggungjawaban keuangan pemerintah yang baik dan benar dengan
mengikuti Standar Akuntansi Pemerintahan yang telah diterima secara umum
Standar Akuntansi Pemerintahan merupakan persyaratan yang mempunyai
ketentuan hukum dalam upaya meningkatkan kualitas laporan keuangan
pemerintah di Indonesia, sesuai dengan PP No. 71 pada bagian Pengantar Standar
Akuntansi Pemerintahan (2010:2) “SAP adalah prinsip-prinsip akuntansi yang
diterapakan dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan pemerintahan”.
Namun Roesyanto (2007:3) menyatakan bahwa “Rata-rata pemerintah daerah

3

belum dapat menyusun laporan keuangan daerah sesuai dengan ketentuan yang
ada yaitu PP No. 24 Tahun 2005 Tentang Standar Akuntansi Pemerintahan
(SAP)” yang telah direvisi menjadi PP No. 71 tahun 2010 tentang SAP.
Sehubungan dengan penyusunan laporan keuangan daerah yang sesuai dengan
SAP, maka perlu diperhatikan faktor pemahaman terhadap SAP agar hasil dari
laporan keuangan daerah dapat dipertanggungjawabkan. Oleh sebab itu
pemahaman akan Standar Akuntansi Pemerintahan dalam membuat laporan
keuangan menjadi salah satu aspek yang penting untuk menghasilkan laporan
keuangan yang relevan, andal, dapat dipahami dan dapat diperbandingkan.
Selain pemahaman terhadap SAP, faktor lain yang perlu diperhatikan adalah
latar belakang pendidikan. Sumber daya manusia keberadaannya sangat penting
dalam organisasi karena sumber daya manusia menunjang organisasi melalui
karya, kreativitas, dorongannya dan peran nyata seperti yang dapat disaksikan
dalam setiap organisasi. Dalam kaitan dengan kemampuan penyusunan laporan
keuangan adalah sumber daya manusia yakni perangkat SKPD yang dimiliki
mempunyai latar belakang pendidikan akuntansi. Akan tetapi terbatasnya pegawai
yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang akuntansi menjadikan
kurangnya pemahaman aparatur SKPD dalam mengelola keuangan daerah dengan
baik dan benar. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Utomo (2012) yang
menyatakan bahwa sebagian besar pegawai negeri bagian keuangan tidak
memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan posisinya serta belum
memenuhi sepenuhnya tentang akuntansi. Kemudian Badan Pemeriksa Keuangan
(2006), “Jumlah SDM aparatur yang berlatar belakang pendidikan akuntansi pada

4

satuan kerja pengelola keuangan baik di pusat maupun daerah, jumlahnya sangat
terbatas”. Hal ini akan berdampak pada penyusunan laporan keuangan yang
kurang baik. Oleh karena itu dengan memperhatikan latar belakang pendidikan
perangkat SKPD pengelola keuangan, maka akan berhubungan dengan tingkat
pemahaman terhadap SAP sehingga akan membantu dalam penyusunan laporan
keuangan pemerinta daerah.
Selain itu juga perlu juga diperlukan faktor pendidikan dan pelatihan (diklat)
dalam mendukung perangkat SKPD menyusun laporan keuangan. Pendidikan dan
pelatihan ini bertujuan agar perangkat SKPD tidak mengalami kesulitan dalam
menyusun laporan keuangan daerah karena telah terbiasa disebabkan adanya
diklat yang telah dilakukan. Hal tersebut senada dengan pendapat Latoirner dalam
Rajana (2009) bahwa “Para pegawai dapat berkembang lebih pesat dan lebih baik
serta bekerja lebih efisien apabila sebelum bekerja mereka menerima latihan di
bawah bimbingan dan pengawasan seorang instruktur yang ahli”. Akan tetapi
pada kenyataannya pendidikan dan pelatihan pegawai yang berlaku dewasa ini
hanya bersifat formalitas guna memenuhi persyaratan jabatan saja. Sehinnga
akibatnya pendidikan dan pelatiahan yang dilakukan kurang efektif dan efisien.
Selain faktor pemahaman terhadap SAP, latar belakang pendidikan,
pendidikan dan pelatihan, perlu juga diperhatikan faktor disiplin kerja perangkat
SKPD. Disiplin merupakan bentuk pengendalian diri pegawai dan pelaksanaan
yang teratur menunjukkan tingkat kesungguhan tim kerja dalam sebuah
organisasi, tindakan disiplin menuntut adanya hukuman terhadap pegawai yang
gagal memenuhi standard yang ditentukan. Disiplin juga mengandung nilai-nilai

5

ketaatan, kepatuhan, kesetiaan dan ketertiban yang juga harus dimiliki perangkat
dalam menyusun laporan keuangan sehingga dalam pekerjaannya para perangkat
penyusun laporan keuangan mentaati standar atau pedoman sebagai acuan untuk
menyusun laporan keuangan pemerintah yakni Standar Akuntansi Pemerintahan.
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, peneliti tertarik untuk
mengetahui pengaruh dari pemahaman terhadap SAP, latar belakang pendidikan,
pendidikan dan pelatihan, serta disiplin kerja terhadap penyusunan laporan
keuangan

pemerintah

daerah

dalam

skripsi

yang

berjudul

“Pengaruh pemahaman SAP, Latar Belakang Pendidikan, Pendidikan dan
Pelatihan, Serta Disiplin Kerja Terhadap Penyusunan Laporan Keuangan”

6

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka penulis
mengidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Apakah pemahaman SAP berpengaruh terhadap penyusunan laporan
keuangan pemerintah daerah ?
2. Apakah latar belakang pendidikan berpengaruh terhadap penyusunan
laporan keuangan pemerintah daerah ?
3. Apakah pendidikan dan pelatihan berpengaruh terhadap penyusunan
laporan keuangan pemerintah daerah ?
4. Apakah disiplin kerja berpengaruh terhadap penyusunan laporan
keuangan pemerintah daerah ?
5. Apakah ada hubungan yang signifikan antara pemahaman SAP, latar
belakang pendidikan, pendidikan dan pelatihan, serta disiplin kerja
terhadap penyusunan laporan pemerintah keuangan ?

1.3 Pembatasan Masalah
Karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan penulis untuk meneliti,
maka penelitian ini dilakukan untuk menguji pemahaman SAP, latar belakang
pendidikan, pendidikan dan pelatihan, serta disiplin kerja para perangkat SKPD
yang terlibat dalam proses penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah
Provinsi Sumatera Utara.

7

1.4 Rumusan Masalah
Dengan dikemukakannya latar belakang di atas, maka penulis merumuskan
masalah. apakah pemahaman SAP, latar belakang pendidikan, pendidikan dan
pelatihan, serta disiplin kerja secara simultan berpengaruh terhadap penyusunan
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara ?

1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemahanan Standar
Akuntansi Pemerintahan, latar belakang pendidikan, pendidikan dan pelatihan,
serat disiplin kerja secara simultan terhadap penyusunan laporan keuangan
pemerintah daerah Provinsi Sumatera Utara.

1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah
1. Bagi Peneliti
Diharapkan dapat memperdalam pengetahuan peneliti tentang pengaruh
pemahaman SAP, latar belakang pendidikan, pendidikan dan pelatihan serta
disiplin kerja dalam menyusun laporan keuangan pemerintah daerah.
2.

Bagi Pemerintah Daerah
Diharapkan sebagai sumbangan pemikiran kepada pihak-pihak yang terkait
dalam menyusun laporan keuangan pemerintah daerah dan sebagai bahan
koreksi untuk meningkatkan SDM dalam menyusun laporan keuangan
pemerintah daerah yang sesuai dengan SAP melalui pemahaman terhadap

8

SAP, dengan memperhatikan latar belakang pendidikan, pendidikan dan
pelatihan, serat disiplin kerja perangkat SKPD
3.

Bagi Akademisi
Diharapkan hasil penelitian ini sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya
yang akan mengadakan kajian lebih lanjut mengenai penyusunan laporan
keuangan pemerintah daerah.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1

Kesimpulan
Berdasarkan

hasil

pembahasan

penelitian

yang

telah

diuraikan

sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan yaitu:
1) Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan Pemahaman SAP, Latar
Belakang Pendidikan, Pendidikan dan Pelatihan, serta Disiplin Kerja
berpengaruh

signifikan

terhadap

Penyusunan

Laporan

Keuangan

Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara, hal tersebut dapat dilihat dari
nilai F hitung yang lebih besar dari niai F tabel.
2) Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan, Latar Belakang Pendidikan,
Pendidikan dan Pelatihan, serta Disiplin Kerja berpengaruh terhadap
Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera
Utara sebesar 22% sedangkan sisanya sebesar 78% dipengaruhi oleh
faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.

63

64

5.2

Saran
Adapun saran yang dapat dikemukan dalam penelitian ini adalah:
1. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat memperluas lingkup wilayah
ataupun mengganti wilayah penelitian agar dapat memberikan gambaran
yang lebih akurat tentang penelitian ini serta menambah atau mengganti
variabel yang dianggap dapat mempengaruhi Penyusunan Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah.
2. Berdasarkan hasil dan keterbatasan penelitian maka untuk penelitian
selanjutnya diharapkan peneliti selanjutnya menambah jumlah responden
agar hasil penelitian lebih dapat memberikan gambaran tentang pengaruh
Pemahaman SAP, Latar Belakang Pendidikan, Pendidikan dan Pelatihan,
serta Disiplin Kerja Terhadap Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah Sumatera Utara.
3. Dalam proses penyebaran kuesioner disarankan agar peneliti melakukan
diskusi tanyajawab kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan
laporan keuanga SKPD untuk mendapatkan hasil yang semakin akurat.
4. Bagi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara agar memperhatikan faktor latar
belakang pendidikan dalam merekrut pegawai yang akan ditempatkan di
bagian keuangan serta memberikan diklat kepada pegawai bidang
keuangan agar terbiasa dan terlatih dalam penyusunan laporan keuangan
dan memahami SAP sepenuhnya sehingga mengahsilkan laporan
keuangan yang baik.

65

DAFTAR PUSTAKA

Ambarwati, Dwi. 2012. Analisis Pengaruh Motivasi Kerja, Pendidikan dan
Pelatihan Terhadap Kinerja Pegawai Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Tulungagung. Jurnal Otonomi No.1 Vol 12. Januari 2012.
Djumransjah, H.M. 2004. Filsafat Pendidikan. Malang : Bayumedia Publishing.
Enho, Yohanes. 2008. Pengaruh pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan,
Pendidikan dan Pelatihan, serta Latar Belakang Pendidikan Terhadap
Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintahn Kota Medan. USU
Estianingsih, Retno Utami. 2008. “Penerapan „Learning Organization‟ Bagi
Pengembangan SDM Organisasi”.
Fakultas Ekonomi. 2013. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa Program S1.
Medan
Fitria, Elissa. 2011. Pengaruh Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintahan,
Pendidikan dan Pelatihan terhadap Penyusunan Laporan Keuangan
SKPD Kabupaten Aceh Tamiang. Universitas Negeri Medan.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Badan
Penerbit Diponegoro, Semarang.
Hasibuan, Malayu S. P. 2003. Manajemen Personalia.. Yogyakarta : BPFE
Ross, Melly. 2013. Pengaruh Pemahaman SAP, Lingkungan Kerja, Komitmen serta
Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Partisipasi Dalam Penyusunan
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Medan. Universitas Negeri Medan.

Komite Standar Akuntansi Pemerintah. 2007. Standar Akuntansi Pemerintahan.
Salemba Empat. Jakarta.
Kuncoro, Mudrajat. 2009. Metode Riset Untuk Bisnis. Salemba Empat. Jakarta
Mangkuprawira, Sjafri & Hubeis, Aida Vitalaya. 2007. Manajemen Mutu Sumber
Daya Manusia . Jakarta : Ghalia Indonesia

66

Mangkunegara, AA. Anwar Prabu. 2001. Manajemen Sumber daya Manusia
Perusahaan. Bandung : Remaja Rosdakarya
Nordiawan, Dedi, dkk. 2007. Akuntansi Pemerintahan. Jakarta: Salemba Empat
Nugraheni, Purwaniati dan Imam Subaweh. 2008. Pengaruh penerapan SAP
terhadap kualitas laporan keuangan. Jurnal Ekonomi Bisnis No.1 Vol 13.
April 2008.
Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan
Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan
Pegawai Negeri Sipil
Pradja, Novitasaraia. 2006. Analisis Penyajian Laporan Keuangan Daerah Sesuai
PP No. 24 Tahun 2005 Tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Jurnal
Akuntansi Pemerintahan. Vol 2, No. 2 November 2006
Rajana, Junita Putri. 2009. Pengaruh Pemahaman SAP, Pendidikan, dan
Pelatihan terhadap Penyusunan Laporan Keuangan SKPD Kota
Pematang Siantar. Universitas Sumatera Utara
Republik Indonesia, 2004. Undang Undang No. 32 tahun 2004 Tentang
Pemerintah Daerah.
Republik Indonesia, 2004. Undang Undang No. 33 tahun 2004 Tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
Republik Indonesia, 2003. Undang-undang No. 17 Tahun 2003 Tentang
Keuangan Negara.
Rismaida. 2010. Pengaruh Disiplin Kerja dan Pengawasan Kerja Terhadap
Produktivitas Kerja Pegawai. USU.
Roesyanto, Indah A. 2007. Pengaruh SDM dan Perangkat Pendukungnya
Terhadap Keberhasilan PP. No. 24 Tahun 2005 di Pemerintah Kota
Medan. Skripsi. USU.
Santoso, Urip, Pembelum, Johanes Joni. 2008. Pengaruh Penerapan Akuntansi
Sektor Publik Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dalam
Mencegah Fraud. Jurnal Administrasi Bisnis. No. 1 Vol 04, hal:14-33.
2008
Sastrohadiwiryo, S. 2002. Manajemen Tenaga Kerja. Jakarta: Bumi Aksara.

67

Siagian, Sondang P. 2001. Analisis serta Perumusan Kebijakan Dalam Strategi
Organisasi. Jakarta : Gunung Agung
Siagian, Sondang P. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi
Aksara
Situmorang, Dinar. 2012. Pengaruh Pemahaman SAP, Pendidikan dan Pelatihan,
Serta Latar Belakang Pendidikan Terhadap Penyusunan Laporan
Keuangan SKPD Pada Kab. Samosir. Unimed
Turere, Verra Nitta. 2013. Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan terhadap
Peningkatan Kinerja Karyawan Pada Balai Pelatihan Teknis Pertanian
Kalasey. Jurnal EMBA Vol.1No.3 Juni, Hal 10-19.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
Undang-undang Kepegawaian No. 43 tahun 1999. 2000. Jakarta: Sinar Grafika.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemahaman SAP, Pendidikan dan Pelatihan, serta Latar Belakang Pendidikan terhadap Penyusunan Laporan Keuangan Daerah pada Pemerintah Kota Medan.

7 91 114

PENGARUH PEMAHAMAN SAP, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SERTA LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TERHADAP PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DAERAH PADA PEMERINTAH KOTA MEDAN.

0 4 26

PENGARUH PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH.

0 3 15

PENGARUH PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, LATAR BELAKANG PENDIDIKAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, SERTA DISIPLIN KERJA TERHADAP PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA.

0 3 24

PENGARUH PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, LINGKUNGAN KERJA, KOMITMEN, SERTA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PARTISIPASI DALAM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DAERAH PEMERINTAH KOTA MEDAN.

0 1 25

PENGARUH PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SERTA LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TERHADAP PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SKPD PADA KABUPATEN SAMOSIR.

0 2 24

PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus pada Dinas-Dinas di Provinsi Jawa Barat)

1 10 5

PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus pada Dinas-Dinas di Provinsi Jawa Barat)

0 0 2

PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus pada Dinas-Dinas di Provinsi Jawa Barat)

0 0 36

PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus pada Dinas-Dinas di Provinsi Jawa Barat)

0 0 7